shendyalmira.files.wordpress.com€¦  · Web viewProposal Designing Project “Workshop Produksi...

Post on 05-Jun-2018

218 views 0 download

Transcript of shendyalmira.files.wordpress.com€¦  · Web viewProposal Designing Project “Workshop Produksi...

Proposal Designing Project

“Workshop Produksi Film Malang”

Disusun Sebagai Tugas UTS Manajemen Proyek Pembangunan

Dosen Pengampu : Joko Purnomo, S.IP,M.A

Disusun Oleh :

Nama: Shendy Almira Azhari

NIM : 145120401111074

PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERISTAS BRAWIJAYA

2017

1

Proposal Kegiatan I Watch It Indonesia : Workshop Eksibisi Produksi dan distribusi I Watch It

Indonesia

Shendy Almira Azhari Jl. Bunga Kopi no 6 – 081319354364

Partner Kerja :

- Pemerintah kota Malang

- Badan Perfilman Kota Malang

- Paradise Film Malang

- Lensa Mata Malang

- Semeru Art Space

- Kelas Film Indonesia

Total dana : 12.000.000

Durasi : 8 hari, dimana kelas ini merupakan rangkaian acara I Watch It Indonesia yang

akan diadakan dalam jangka waktu satu tahun sekali.

2

CONTEXT ANALYSIS

Problem Specific

Melihat dengan Latar Belakang Kota Malang, dimana Pada saat ini Industri Kreatif yang

menyangkut kegiatan produksi Film, komunitas pembuat maupun pemutar film baik komunitas

pelajar, komunitas kampus, luar kampus yang bersifat independent maupun production house

yang menyangkut mengenai Produksi Film yang ada dalam cangkupan kota malang. Tujuan

kami I Watch It Indonesia, yakni Sustainable kota dan Komunitas yang ada baik dalam tingkatan

kota malang, maupun dalam tingkatan Nasional dan Internasional. Besar harapan kami bahwa

film – film yang ada dalam kota Malang dapat bersaing dengan kota – kota lainya.

Sebagai sebuah Komunitas yang ada di kota malang, kami melihat peranan pemerintah beserta

komunitas baik pemutar maupun pembuat film dalam seluruh kalangan yang ada di malang,

untuk saling bekerjasama mewadahi bidang produksi film, diskusi serta pemutaran. Menyadari

bahwa persaingan memang ada, baik di dalam kota malang maupun luar kota Malang. Tujuan

kami adalah mewadahi proses kreatif mereka agar terjadi proses diskusi yang akhirnya

mendukung proses dari pengembangan kualitas Film yang ada di kota malang sendiri

Dalam proses Produksi sendiri, kami berencana mengadakan edukasi mengenai standart

film yang menyangkut kelayakan, baik sound, Bahasa, subtitle, aturan pemerintah mengenai

proses produksi dan kelayakan, serta menyediakan proses diskusi antara sesama film maker yang

ada di kota Malang. Dari segi distribusi yakni tujuan kami adalah menjalin kerjasama antara kota

malang dengan luar kota malang yang mencangkup nasional maupun internasional tujuan kami

adalah terciptanya pertukaran budaya, ilmu dan pengetahuan juga sebagai wujud apresiasi dari

film yang ada baik dari kota malang maupun luar kota malang. Tujuan kami yakni

mengembalikan fungsi film yakni sebagai sarana pertukaran sebuah isu, sebagai pertukaran

kebudayaan yang ada, sebagai kerjasama baik antar film maker, komunitas, kota bahkan dalam

cangkupan yang lebih besar.

3

CONTEXT

Location : Semeru Art Space, Malang

Issues : Kondisi perfilman Kota Malang mencangkup Proses Produksi, Distribusi dan Apresiasi

Culture : Budaya yang memperngaruhi latar belakang proyek kami, adalah melihat semangat

sineas serta komunitas film malang dalam produksi dan apresiasi film Malang, cukup tinggi,

namun belum ada rasa persatuan, kerjasama , distribusi Film Kota Malang sendiri serta

peningkatan penghargaan dari masyarakat akan Film – Film karya sineas Malang sendiri, agar

dapat bersaing dengan sineas dari kota lainya.

Policy : Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata No KM.32\OT.001\MKP\2009 tahun

2009 mengenai pembentukan kelompok kerja Festival Film Indonesia. Menimbang :

a. Bahwa dalam rangka menempatkan film Indonesia sebagai karya budaya dan sebagai

media komunikasi massa yang berperan menyebarluaskan informasi, hiburab dan

pendidikan perlu adanya upaya untuk promosi dan memberikan apresiasi terhadap film

Indonesia.

b. Bahwa untuk menentukan barometer kualitas dan pencapaian prestasi masyarakat

perfilman perlu adanya peyelenggaraan kegiatan festival film

c. Bahwa sehubungan dengan hal – hal tersebut diatas, perlu dibentuk kelompok kerja

Festival Film Indonesia yang ditetapkan dengan keputusan Menteri Kebudayaan dan

Pariwisata.

Institution : I Watch It Indonesia, Malang

4

Actors

- Adapun aktor -aktor yang akan terlibat dalam proyek kami ini, adalah pihak kami, yakni I

Watch It Indonesia, yang bekerjasama dengan beberapa pihak seperti Pemerintah kota

Malang dalam memberikan kontribusi serta dukunganya terhadap sustainability

komunitas kota Malang.

- Badan Perfilman Indonesia, terkait dengan aturan – aturan dan standart terkait dengan

kualitas film yang berlaku., baik dalam taraf nasional maupun Internasional.

- Vidsee, berkaitan dengan workshop kami yang mencangkup mengenai standart film,

maka Vidsee akan turut berkontribusi dalam memberikan materi terkait dengan standart

film yang diberlakukan oleh vidsee

- JAFF NETPAC terkait dengan materi sosialisasi Festival dan kuratorial

- Lahiriya, seiringan dengan materi yang akan kami berikan, mencangkup riset perfilman

kanal film Indonesia, serta proses distribusi film

- Paradise Film Malang serta Lensa Mata Malang, terkait dengan materi diskusi produksi

film malang

- Semeru Art Space, sebagai salah satu mitra kami, dimana Semeru Art Galery

memberikan bantuan dan dukungan dengan menyediakan ruang diskusi kami

- Kelas Film Indonesia, sebagai mitra kerjasama kami dalam memberikan materi kelas

Produksi

- Cinematek Indonesia dalam memberikan Materi Perfilman kami serta tenaga pengajar

terkemuka yang sesuai dengan kebutuhan kami, dibidang penyutradaraan, Produserial,

Director Of Photography, Lighting, Sound, Editorial serta Art.

- Komunitas – komunitas Film malang, seperti Kine UMM, Terumbu Rupa, dan lain

sebagainya yang membantu publikasi kami, juga ikut serta berpartisipasi dalam acara

kami.

5

What Has Been Done

Dari permasalahan yang kami miliki, maka dengan itu kami merancang program kami yakni

sebagai berikut :

- Pengumpulan dana sebesar 11 juta, dimana dana tersebut terdiri dari sumbangan pihak –

pihak yang mendukung program kami, sumber dana Usaha I Watch It Indonesia melalui

penjualan Produk, Sponsorial dan lain sebagainya.

- Perancangan program, dimana acara kami dibagi menjadi 2 tahap. Dimana tahap pertama

merupakan pembukaan program kami, dimana di dalamnya terdapat pemberian materi

terkait kualitas film oleh badan perfilman Indonesia, materi penyelenggaraan festival

serta sosialisasi penyelenggaraan festival oleh JAFF NETPAC, pemberian materi terkait

Distribusi film oleh layariah, Vidsee dan I Watch It Indonesia, serta diskusi I Watch It

Indonesia. Serta tahap kedua yakni, workshop produksi yang akan kami adakan juga

bertempat di Semeru Art Space yang akan diadakan selama 7 hari, berkaitan dengan

materi – materi produksi seperti Penyutradaraan, produserial, Director Of Photography,

Sound, Art, Editing, dan pencahayaan mencangkup teknis – teknis produksi.

- Pengadaan alat – alat produksi dengan kerjasama kami dengan lensa mata malang serta

Paradise Picture Malang.

- Persiapan Materi dan pemateri dengan pihak Cinematek

Setelah tahapan perancangan program kami sudah matang, kami mulai melakukan proses

marketing juga perekruitan Volunter, dimana volunteer yang kami pilih berasal dari

komunitas – komunitas film yang berdomisili di malang, sebagai upaya pemberdayaan

komunitas kota malang serta memaksimalkan upaya promosi kami. Pengalaman volunteer

menjadi elemen penting, oleh Karena itu kami memilih pihak pihak komunitas yang

memiliki pengalaman sesuai dengan bidang kami.

6

Project Description

Project yang kami miliki adalah workshop Produksi Film Malang. Dengan tujuan Sustainable

kota dan Komunitas yang ada baik dalam tingkatan kota malang, maupun dalam tingkatan

Nasional dan Internasional. Besar harapan kami bahwa film – film yang ada dalam kota Malang

dapat bersaing dengan kota – kota lainya.Sebagai sebuah Komunitas yang ada di kota malang,

kami melihat peranan pemerintah beserta komunitas baik pemutar maupun pembuat film dalam

seluruh kalangan yang ada di malang, untuk saling bekerjasama mewadahi bidang produksi film,

diskusi serta pemutaran. Menyadari bahwa persaingan memang ada, baik di dalam kota malang

maupun luar kota Malang. Tujuan kami adalah mewadahi proses kreatif mereka agar terjadi

proses diskusi yang akhirnya mendukung proses dari pengembangan kualitas Film yang ada di

kota malang sendiri.

Adapun output yang kami harapkan ialah, Besar harapan kami dengan diadakanya Workshop

produksi Film Malang, akan meningkatkan kualitas Produksi film kota malang agar dapat lebih

bersaing dengan kota – kota lainya serta menciptakan rasa kesatuan komunitas, terlenih dengan

terciptanya distribusi film kota malang sebagai sebuah kesatuan. Dengan terlaksananya

workshop kami, diharapkan selain meningkatkan kualitas produksi film kota malang, dengan

terciptanya distribusi film kota Malang bersama, adapun kami mengharapkan agar dapat

mengurangi atau meminimalisir keterbatasan dalam akses perfilman Malang, agar sekiranya

tidak menghambat pelaku – pelaku film, dengan kesadaran hukum kesadaran standart serta

pemberian fasilitas dari kami.

Selama ini yang agak menjadikan permasalahan bagi film maker Malang, ialah mengikut

sertakan diri dalam lomba, pengembangan cerita dan kualitas film. Dengan diadakan Workshop

kami, kami juga mengadakan brain storming pengembangan ide cerita, pengembangan ide cerita

yang mendalam serta pendalaman eksplorasi visual. Film sebagai sebuah media budaya dan

media masa, merupakan sebuah cara dari seorang sutradara berdialog, sebuah media bagi film

maker menyampaikan pandanganya, melalui eksplorasi cerita, latar dan gambar, film merupakan

sebuah eksplorasi dari Film maker, dengan diadakanya workshop kami, kami ingin mengadakan

eksplorasi bersama dengan adanya proses diskusi bersama komunitas film Malang, bukan

dengan penyamaan standart.

7

- Aktivitas Workshop kami meliputi sebagai berikut, prosesi acara kami dibagi menjadi 2

tahap. Tahap pertama merupakan pembukaan workshop produksi Film Malang, yang

diadakan di semeru Art Space pada hari sabtu 21, Oktober 2017. Dimana pembukaan

acara kami akan diisi oleh peresmian Workshop oleh ketua kami, juga akan diisi oleh

Materi terkait kualitas film oleh badan perfilman Indonesia, materi penyelenggaraan

festival serta sosialisasi penyelenggaraan festival oleh JAFF NETPAC, pemberian materi

terkait Distribusi film oleh layariah, Vidsee dan I Watch It Indonesia, serta diskusi I

Watch It Indonesia, serta oemutaran Film sesi Malang. Serta tahap kedua yakni,

workshop produksi yang akan kami adakan juga bertempat di Semeru Art Space yang

akan diadakan selama 7 hari, berkaitan dengan materi – materi produksi seperti

Penyutradaraan, produserial, Director Of Photography, Sound, Art, Editing, dan

pencahayaan mencangkup teknis – teknis produksi. Pada tahap kedua akan dibagi

menjadi 7 kelas sesuai dengan mayor masing – masing, serta akan diadakan simulasi

FGD Crew serta kerja lapangan, dimana pada simulasi ini akan dilakukan simulasi

pembuatan film bersama dengan para pemateri yag kompeten pada bidangnya.

Dengan workshop Film ini, kami mengharapkan peningkatan semangat kerjasama Film

maker dan komunitas film malang untuk dapat bersama sama meningkatkan kualitas dan

kontribusi nya dalam perfilman Malang. Agar Film maker Malang tidak lagi melihat suatu

keterbatasan sebagai pembatasan kreativitas, dengan tujuan kami yakni memfasilitasi proses

dikusi antara komunitas dan film maker Malang, bahwa sanya dibutuhkan dialog yang

kondusif bagi proses pengembangan komunitas itu sendiri.

8

Management Arrangement

Dalam pengerjaan Workshop Produksi Film Malang I Watch It Indonesia terdapat

pembagian kerja sebagai berikut, demi menjamin kelancaran Program kami, yakni sebagai

berikut :

Nama Tugas

Shendy Almira Azhari Ketua Pelaksana

Arkhan Maulana Sekertaris

Nikita Dhea Keuangan

Daniela Lumban Koordinator humas

Johan Putra Koordinator Materi

Kevin Marchelo Koordinator Publikasi, dokumentasi, Media

Tarandi Lukman Koordinaotr perlengkapan dan teknis

Adapun sesuai dengan tugasnya, ketua pelaksana Shendy bertugas dalam bertanggung

jawab serta mengkordinir atas keseluruhan struktur kerja dalam Projek. Ketua pelaksana bertugas

sebagai seorang pembimbing yang memastikan mengenai keberlangsungan acara serta

bertanggung jawab atas proses perencanaan program.

Kemudian Sekertaris bertugas untuk mengeluarkan surat surat yang diperlukan oleh team

panitia, mencatat hasil rapat mendelegasikan keperluan surat dan lain sebagainya. Koordinator

Humas bertanggung jawab dalam mengatur hubungan kerjasama Program Workshop dengan

pihak luar, yakni menghubungi pemateri, mengatur Penyebaran Info Acara, sebagai contact

person acara yang kami miliki, bertanggung jawab bagi informasi dan publikasi dari program

workshop yang akan berlangsung.

Koordinator materi bertanggung jawab dalam menyesuaikan kebutuhan materi Workshop

dengan kebutuhan peserta Workshop, menyesuaikan dengan timeline Program serta

menyesuaikan nya dengan pihak pemateri, Koordinator Materi juga bertanggung jawab dalam

merancang bersama dengan pemateri kebutuhan esensial workshop juga mendelegasikan

kebuthan kepada pihak perlengkapan.

9

Kordinator publikasi Dokumentasi dan media bertanggung jawab atas penyediaan

publikasi, design publikasi, konten publiksi, dokumentasi acara perancangan dokumentasi serta

timeline publikasi acara. Koordinator Publikasi Dokumentasi bertanggung jawab penuh atas

design konten acara dan design visual acara.

Koordinator perlengkapan bertanggung jawab atas ketersediaan barang dan tempat yang

menunjang proses acara workshop I Watch It Indonesia, dimana Perlengkapan mengatur surat

surat terkait perizinan tempat perizinan barang, menyediakan barang – barang kebutuhan acara,

serta mengatur kapan sekiranya barang dan tempat dapat digunakan. Coordinator teknis

mengatur pengoprasian barang – barang yang bersifat teksnis, seperti halnya kebutuhan

proyektor sound system dan lain sebagainya.

10

Appendix

Deskripsi Indikator Verivikasi Asumsi

Goals Sustainibility &

pengembangan

Komunitas Film

Malang

a. Terciptanya

sarana

Distribusi

bersama kota

Malang

b. Terciptanya

wadah atau

sarana diskusi

antar sesame

film maker

Malang

-

Purpo

se

a. Perancangan

System

distribusi

Film

bersama

kota

Malang.

b. Menjalanka

n Fungsi I

Watch It

Indonesia,

yakni

sebagai

wadah

diskusi

Komunitas

dan Film

maker

a. Terciptanya

Partisipasi Film

maker,

komunitas film

dalam

mendistribusika

n karya nya

b. Menghasilkan

Apresiasi yang

tinggi bagi Film

hasil produksi

kota Malang di

kotanya

c. MenghasilkanFi

lm hasil

produksi kota

Malang yang

berkualitas serta

- Konten

Publikasi

- Platform

I Watch

It

Indonesi

aberisi

daftar

film kmi

dan

kepustak

aan IWI

yang

bekerjasa

ma

dengan

komunita

s –

a. Tingginy

a minat

pengemb

angan

bakat

terhadap

komunit

as dan

film

maker

malang

b. Tingginy

a minat

komunit

as dan

film

maker

malang

11

Malang

yang

kondusif

dan sekala

berkala

dapat bersaing

dengan hasil

produksi kota –

kota lainya.

d. Menciptakan

Apresiasi yang

tinggi bagi Film

-film kota

Malang

komunita

s Film

Malang

maupun

Nasional

serta

jaringan

festivalIn

ternasion

al

- Laporan

kegiatan

- Foto

terhadap

system

distribusi

film

bersama

c. Peranan

pemerint

ah dalam

memberi

kan

bantuan

dalam

pengemb

angan

komunit

as

perfilma

n

dimalang

meningk

at

d. Tingginy

a

persaing

an antar

film

maker

dan

komunit

as film

malang

12

maupun

Luar

kota

Outpu

t

a. Partisipa

si Film

maker,

komunit

as film

dalam

mendistr

ibusikan

karya

nya

b. Film

hasil

produksi

kota

Malang

dapat

memiliki

apresiasi

yang

tinggi di

kotanya

c. Film

hasil

produksi

kota

Malang

dapat

bersaing

a. Mengadakan

Workshop

Produksi

b. Sosialisasi

Kebijakan

pemerintah

mengenai atuan

perfilman

c. Sosialisasi

Standart

produksi Film

yang baik

d. Sosialisasi

mengenai proses

distribusi yang

baik

e. Sosialisasi

system

distribusi I

Watch It

Indonesia

a. Publikasi

acara

b. Laporan

Kegiatan

c. Foto

d. Dokume

ntasi

kegiatan

a. Agak

bermasal

ah,

Karena

pemateri

yang

cakap

dan

sesuai

kebanya

kan

berasal

dari luar

kota

malang

b. Minat

partisipa

n film

maker

dan

komunit

as cukup

besar

menyam

but

program

program

13

dengan

kota –

kota

lainya.

d. Film

kota

Malang

dapat

mendapa

tkan

apresiasi

yang

tinggi

I watch

it

indonesi

a

Activit

y

a. Mengadaka

n Workshop

Produksi

b. Sosialisasi

Kebijakan

pemerintah

mengenai

atuan

perfilman

c. Sosialisasi

Standart

produksi

Film yang

baik

d. Sosialisasi

mengenai

proses

distribusi

a. Pembukaan

Workshop I

Watch It

Indonesia

mencangkup

rangkaian acara

dan materi

kami, yakni :

1. Sosialisasi

Kebijakan

perfilman

pemerintah

2. Sosialisasi

standart

produksi

Film

3. Sosialisasi

proses

a. Laporan

hasil

kegiatan

b. Publikasi

konten I

Watch It

Indonesi

a via

Social

Media

c. Artikel

Publikasi

konten I

Watch It

Indonesi

a

d. Dokume

ntasi

- Acara

menyang

kut

worksho

p

produksi

harus

dilakuka

n berkala

- Kami

mensiasa

ti

pentingn

ya

pelatihan

dan

diskusid

engan

14

yang baik

e. Sosialisasi

system

distribusi I

Watch It

Indonesia

distribusi

film yang

baik

4. Sosialiasi

festival –

festival film

5. Sosialisasi

system

distribusi I

Watch It

Indonesia

Adapun dalam

pembukaan

Workshop kami,

kami akan

membagikan

kelompok

produksi dan

kelas guna

kebutuhan

Workshop

produksi kami

b. Dalam

Workshop

produksi kami

dibagi menjadi 7

kelas

berdasarkan 7

mayor dalam

produksi yakni:

1. Kelas

hasil

kegiatan

e. Laporan

keuanga

n I

Watch It

Indonesi

a

f. Hasil

evaluasi

program

Worksho

p

produksi

Film

malang,

melalui

metode

wawanca

ra

partisipa

n

worksho

p.

pemutara

n berkala

yang

turut

mengund

ang film

maker

dan

komunit

as film

dalam

program

program

kami

selanjutn

yab

15

Penyutradar

aan

2. Kelas

Produserial

3. Kelas

Director of

Photograph (

Camera )

4. Kelas

Lighting

5. Kelas Sound

6. Kelas Art

division

7. Kelas

Editorial

VISI MISI INSTITUSI

Visi dan Misi

16

Visi sebagai sebuah Citra yang ingin dibangun atau dicapai, mengenai masa depan, cita – cita

serta refleksi dari proyeksi yang dibangun melalui proses yang dianut oleh seluruh bagian dari

kelembagaan dan Stake holder. Visi dan Misi I Watch It Indonesia, yakni Meningkatkan Kualitas

film dikota malang dengan Misi kami yakni mewadahi diskusi dialektika bagi pembuat dan

pemutar film serta mewadahi proses distribusi film yang ada di Malang.

Misi IWI  :

1. Meningkatkan proses diskusi antara Film Maker Malang

2. Meningkatkan peranan komunitas produksi film baik yang berdomisili dalam kota

Malang maupun luar kota malang dalam proses diskusi pemutaran dengan penjadwalan

pemutaran yang kami adakan.

3. Menciptakan sarana distribusi film yang baik antara komunitas pemutar dan produksi

film dalam cangkupan lokal maupun nasional dan internasional kedepanya, agar tercipta

proses distribusi yang baik, serta pengenalan budaya lokal malang.

4. Memberikan edukasi terhadap komunitas produksi dan pemutar film yang berdomisili di

Malang

5. Memfasilitasi dan mewadahi komunikasi antara pemerintah kota Malang dengan

komunitas maupun production house yang berada dimalang.

6. Meningkatkan kesadaran Pemerintah, Komunitas, dan production House akan kesatuan

Komunitas dan kota dalam pengembangan potensi kota.

7. Mewadahi diskusi antara komunitas film dan pemerintah

8. Memberikan edukasi pada komunitas mengenai peraturan pemerintah

9. Membantu akses bantuan terkait produksi film dan pemutaran fim yang di fasilitasi oleh

pemerintah agar pembagianya merata di kawasan daerah Malang

10. Mengadakan pemutaran film teratur 2 x sebulan

11. Mengadakan festival film yang meliputi seluruh pihak kreatif dalam industry perfilman

malang dalam festival yang kami adakan dalam rangka menigkatkan kesadaran

masyarakat luas akan potensi perfilman kota Malang.

12. Memfasilitasi pengembangan Minat dan bakat dari Pembuat dan pemutar Film Kota

Malang

17

13. Menyiapkan materi terkait produksi dan apresiasi dalam sumber literature maupun

konsultasi langsung

14. Memberikan informasi mengenai workshop yang akan diadakan baik dalam lingkup kotra

malang maupun luar kota Malang

15. Membantu pengalokasian dana Produksi / pitching Script

Memutarkan film berstandart Nasionl maupun Internasional dalam Program kami guna

pembelajaran Film maker

Nilai Nilai Sosial :

- Sustainibility komunitas : fokus pendirian I Watch It Indonesia diantara lain adalah

pengembangan potensi komunitas dan perfilman Malang.

- Diskusi Dialektik : Diskusi dialetik merupakan fokus dari pendirian I Watch It Indonesia

yakni menjamim ketersediaan wadah diskusi bagi penggiat penggiat Film Malang.

- Ketersediaan akses komunitas : dengan terciptanya forum diskusi I Watch It Indonesia

serta sistem distribusi dan jaringan kami, kami mengharapkan iklim perfilman yang baik

bagi kota Malang serta meminimalisir hambatan dan kesulitan akses bagi film maker dan

komunitas film Malang.

Institusi :

I Watch It Indonesia merupakan suatu komunitas yang berbadan hukum, yang memiliki

fokus pada pengembangan sustainability dan pengembangan komunitas di bidang perfilman.

Adapun I Watch It Indonesia berdomisili di Malang, serta dibentuk pada tanggal 19 Maret 2017.

Sesuai dengan tujuan Kami maka berikut ini Visi kami yakni Meningkatkan Kualitas film dikota

malang dengan Misi kami yakni mewadahi diskusi dialektika bagi pembuat dan pemutar film

serta mewadahi proses distribusi film yang ada di Malang.

Sebagai sebuah Komunitas yang ada di kota malang, kami melihat peranan pemerintah

beserta komunitas baik pemutar maupun pembuat film dalam seluruh kalangan yang ada di

18

malang, untuk saling bekerjasama mewadahi bidang produksi film, diskusi serta pemutaran.

Menyadari bahwa persaingan memang ada, baik di dalam kota malang maupun luar kota

Malang, tujuan kami adalah mewadahi proses kreatif mereka agar terjadi proses diskusi yang

akhirnya mendukung proses dari pengembangan kualitas Film yang ada di kota malang sendiri.

Dengan adanya Proses Distribusi yang baik kami berharap agar Film – Film yang ada di dalam

kota malang mendapatkan pasarnya sendiri beserta mendapatkan perhatian baik pihak lokal

maupun asing, dengan tujuan kami agar pembuat film dan masyarakat sadar akan peranan Film

yang juga sebagai media penyampaian budaya, Pendidikan, berbicara mengenai keadaan

masyarakat. Kami juga mengupayakan komunikasi yang baik antara pemerintah dan pembuat

film agar adapun aturan pemerintah tidak lagi menjadi pembatas kreatifitas dari Sineas malang

sendiri.

1. Landasan Idil : Pancasila

2. Landasan Konstitusional : Undang Undang Dasar 1945

3. Landasan Operasional :

–          Angaran Dasar dan Rumah Tangga I Watch It Indonesia sebagai dasar pembentukan dan

dasar aturan I Watch It Indonesia.

–          Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata No KM.32\OT.001\MKP\2009 tahun

2009 mengenai pembentukan kelompok kerja Festival Film Indonesia.

–          Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwista No PM.55\pw.204\MKP\2008 tahun 2008

mengenai pemanfaaran Teknik Film Dalam Negeri dan penggandaan Film Nasional serta

penggandaan Film Impor.

Budget Rancangan Program

a. Pemasukan

No Keterangan Besaran ( Rupiah )

19

1. Dana Usaha I Watch It Indonesia Rp 5.000.000

2. Sponsorship

- LA Lights

Rp 5.000.000

3. Sumbangan Pemerintah Kota Malang Rp 2.000.000

Total 12.0000

b. Pengeluaran

No Keterangan Jumlah

Kebutuhan Workshop pembukaan

1. Hospitality pemateri ( 3 orang ) Rp 3.000.000

2. Penyewaan Proyektor Rp 500.000

4. Sound System Rp 500.000

5. Microphone Rp 300.000

6. Dekorasi Rp 200.000

Total Rp 5.000.000

Kebutuhan Worshop Produksi

1. Pengadaan peralatan Produksi Rp 1.000.000

2. Konsumsi 1 minggu 250orang Rp 3.500.000

3 Perawatan peralatan dan kebutuhan

tambahan peralatan

Rp 500.000

4. Pengadaan kebutuhan kelas

Alat tulis Rp 100.000

Kebutuhan print materi Rp 1.400.000

5. Air Mineral Rp 250.000

6. Print Sticker Rp 50.000

7. Banner Rp 150.000

8. Famplet acara Rp 50.000

Total Rp 7.000.000

Total kebutuhan keseluruhan acara Rp 12.000.000

20