SENI BAROK DAN ROKOKO
Adhitama Putra ACicilia Nathasa R
Haekal Ramadhan NKhoiriyyah AmaliaLignita Widyasari
Mochamad Iqbal BRizka Amalia H
XII MIPA 5
Seni Budaya
SENI BAROK
Seni Budaya
Barok (baroque)bahasa Romawi;
“tidak beraturan” atau “menyimpang”
bahasa Italia;
Bandul Kalung (karena berbentukberlekuk-lekuk, tidak biasa)
Michelangelo dan Palladio
(pertengahan abad ke-16)
AWAL MULA PENGARUH SENI ITALIA KE SELURUH DARATAN EROPA
Ciri-ciri seni rupa Barok yaitu seniman bebasmengekspresikan diri melalui karya-karyanya,sehingga karya yang dihasilkan menjadi karyayang lebih hidup.
Masa Barok dikenal dengan Masa Klasik AkademikKarena banyak bermunculan tempat-tempatpendidikan para calon seniman.
Tema yang banyak dipilih oleh gaya Barok iniadalah tema keagamaan, kerajaan dan keluarganya.
Gaya ini dimulai di Roma, Italia dan menyebarke sebagian wilayah Eropa.Gaya Barok menggunakan gerak yang dilebih-
lebihkan dan detail yang jelas, serta mudahditafsirkan untuk menghasilkan drama, ketegangan,semangat yang hidup dan keagungan dalam senipatung, lukisan dan musik.
Seni Budaya
Galeri Barok
Gianlorenzo Bernini
“Appolo & Daphne”
Rembrandt van Rijn
“The Night Watch”
(1642)
Sir Christopher Wren
St. Paul’s Cathedral
(1675-1710)
Seni Budaya
Rokoko (rococo – rocaile)
bahasa Latin ;
“Kulit Kerang”
“Seni Kulit Kerang”
Karena keterikatan dengan benda-benda
asal motif dekorasinya
Pemerintahan Louis XV hingga Louis XVI
(pertengahan abad ke-18)
Rokoko berkembang awal dari senidekoratif rancangan interior.
Lukisan-lukisan dibuat menjadi lebih indah dariaslinya, lebih hebat, dan menyimpang dari
sebenarnya.
Pada zaman ini karya seni diperjualbelikansecara salah dan menjadi komoditas yang tidak
berharga.
Seni Budaya
SENI ROKOKO
Tokohseperti Voltaire dan Jacques-
François Blondel mulaimenyuarakan kritik terhadap
pendangkalan dan degenerasi seni.
Rokoko telah habis masanyadi Perancis, digantikan oleh
tatanan dan keseriusanseniman-seniman Neoklasikseperti Jacques Louis David
Seni Budaya
puncak dari Rokoko diPerancis.
Dimulainya Masa AkhirRokoko
Tahun 1730-an
Awal tahun 1760-an
Tahun 1785
Galeri Rokoko
Edmé Bouchardon“Cupid”
Francois Boucher
“An Autumn Pastoral”
(1749)
Dominikus Zimmermann
Wieskirche, Bavaria
(1745-54)
Seni Budaya
Perbedaan Barok dan RokokoLukisan
Barok menampilkan drama yang hebat, kebanyakan bertemakeagamaan, berwarna dalam, intensitas cahaya dan bayangan gelapdiatur sedemikian rupa.
Rokoko bernuansa hangat, menampilkan pose yang ceria, kadangsedikit “nakal”, latar belakang bangsawan sedang tamasya.
Patung
Barok sering menampilkan pose memutar badan, pose patung tidak dibuat terlalu seimbang/bebas, kebanyakan terbuat dari marmer.
Rokoko posenya hampir sama dengan barok hanya banyak menampilkan unsur alam, kebanyakan dibuat dari porselein/keramik.
Dekorasi
Barok menggunakan bentuk simetris.
Rokoko menggunakan bentuk asimetris.
Perabot
Barok terkesan berat dan bentuknya besar, sulit dipindahkan.
Rokoko bentuknya lebih kecil, terkesan ringan, mudah dipindahkan.
Arsitektur (Eksterior/Interior)
Barok berwarna cerah, bermotif rumit, berkesan keagungan dankemuliaan.
Rokoko berwarna gelap, bermotif lebih sederhana, berkesan lebihringan.
Seni Budaya
TERIMAKASIH
Top Related