Teologi, berasal dari bahasaYunani;
Theos, artinya Tuhan dan
Logos, artinya ilmu.
Jadi teologi adalah ilmu tentang ketuhanan.
Dengan kata lain yang dimaksud
dengan teologi adalah pengetahuan
tentang Tuhan dan manusia dalam
pertaliannya dengan Tuhan, baik
disandarkan kepada wahyu
(revealed theology), maupun
disandarkan pada penyelidikan akal
pikiran (rational theology).
Dalam gereja Kristen, Teologi mula-mula hanya membahas ajaran mengenai Allah, kemudian artinya menjadi lebih luas, yaitu membahas keseluruhan ajaran dan praktik Kekristen.
Teologi disebut pula ilmu kalam
yaitu ilmu yang menerangkan sifat
- sifat Allah yang wajib diketahui
dan dipercayai dan yang
terpenting adalah pembahasan
mengenai keesaan Allah.
Medis menurut arti kamus adalah merupakan salah satu cabang ilmu kesehatan yang mengupayakan perawatan kesehatan beserta upaya-upayanya untuk menyembuhkan penyakit.
Dunia medis merupakan ilmu
kedokteran yang juga
memiliki cabang-cabang
spesialis di bidang organ
tubuh manusia tertentu atau
penyakit tertentu.
Dari uraian beberapa
pengertian mengenai tenaga
medis tersebut, maka dapat
ditarik pokok pemahaman
bawah tenaga medis adalah
setiap orang yang
mengabdikan diri dalam
bidang kesehatan.
Serta memiliki pengetahuan
dan keterampilan melalui
pendidikan dalam bidang
kesehatan jenis tertentu, yang
memerlukan kewenangan
untuk melakukan upaya
kesehatan.
Tenaga medis adalah
tenaga ahli kedokteran
dengan fungsi utamanya
adalah memberikan
pelayanan medis kepada
pasien dengan mutu
sebaik-baiknya.
Dengan menggunakan
tata cara dan teknik
berdasarkan ilmu
kedokteran dan etik yang
berlaku serta dapat di
pertanggungjawabkan
Referensi Alkitab ;
Lukas 5:17
Kuasa Tuhan ada pada Yesus untuk menyembuhkan orang-orang sakit.
Yakobus 5 : 16Sebab itu, hendaklah kalian saling mengakui kesalahan dan saling mendoakan, supaya kalian disembuhkan.
Tentu saja dari kedua
pembahasan materi diatas
memiliki hubungan, dimana
Teologi dapat mengajarkan
bagaimana tentang penyebuhan,
baik Iman dan Rohani, begitu
juga dengan Medis, memulikan
segala penyakit..!
Setelah melalui pembahasan
tematis, dari kelompok kami,
terhadap perihal pemeliharaan Allah
yang mencakup Teologi dan Medis.
Maka hal yang dapat digumuli
berkaitan dengan upaya berteologi.
Jelas bahwa konsep iman Kristen
berbeda dengan konsep Medis,
sehingga dimana, mengenai apa
yang sudah diciptakan Allah
adalah pribadi yang solider
dengan pergumulan dan
penderitaan yang dialami oleh
umat-Nya.
Tinjauan Teologi tentang dunia
Medis ?
Pandangan Kristen dalam hal ini
merupakan pandagan pribadi
tentang hidup sesudah kematian
manusia, atau tetang seseorang
yang merupakan Tuhan atas hidup
dan mati, seperti dalam (Roma 14 :
4).
Pandangan Teologi mengenai
Eutenesia ?
Dalam hal ini Eutenesiadibagi menjadi 2 yaitu ;
• Eutenesia Aktif,
• Eutenesia Pasif,
Eutanasia Aktif,
Suatu tindakan secara sengaja yang
dilakukan oleh dokter atau tenaga
kesehatan lainnya untuk mempersingkat
atau mengakhiri hidup seorang pasien.
Eutanasia Pasif,
Suatu kematian yang diakibatkan oleh
penghentian tindakan medis. Contoh dari
kasus ini adalah penghentian pemberian
nutrisi, air, dan ventilator.
Hidup manusia adalah kudus karenahidup adalah pemberian dari Allahyang kudus, manusia diciptakanmenurut gambar Allah, seperti dalam(Kej.1:26-27;5:1). Mengambil hidupmanusia apapun alasannya adalahsatu bentuk pengabaian terhadapkekudusan hidup, dan kekudusanAllah.
Pandangan Teologis dan Referensi
Alkitab Mengenai Bayi Tabung ?
Pandangan tersebut antara lain:
Ada pencipta Manusia secara khusus diciptakan Allah berdaulat atas ciptaan Prinsip kekudusan hidup Tujuan tidak membenarkan alat
medis
• Menurut Medis, teknik bayi tabung (In Vitro Fertilization/IVF) tidak dipermasalahkan.
• Tetapi, menurut iman Kristen sebaiknya tidak dilakukan walaupun jika dalam proses IVF sel telur dan sperma yang digunakan memang dari pasangan suami-istri yang sah. Karena jika tidak, apa bedanya dengan perzinahan.
Referensi Alkitab
Seperti dalam Kitab;
• Kejadian 1 : 21, 27
• Keluaran 20 : 13
• Ulangan 32 : 39
• Ayub 1 : 21
• Kisah Para Rasul 17 : 28
• Bayi tabung merupakan kegiatan yang melanggar ketetapan Allah karena manusia berusaha menciptakan kehidupan.
• Dengan demikian jelas bahwa bukan manusia yang berkuasa untuk menciptakan kehidupantetapi, Tuhan Allah
• Seperti dalam Yeremia 1 : 5,memberitahu kita bahwa Allah mengenal kita sebelum Dia membentuk kita dalam kandungan.
• Mazmur 139 : 13 – 16, berbicara mengenai peran aktif Allah dalam menciptakan dan membentuk kita dalam rahim.
Peran Teologi mengenai Aborsi ?
Hal ini sangat jelasmenyangkut juga denganmengindikasikan bahwa Allah memandang bayi dalam kandungan sebagai manusia sama seperti orang dewasa.
Top Related