8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
1/27
Studi Fenomenologis:
Menguak Partisipasi Masyarakat dalam Proses Penyusunan APBD
Sopanah
Universitas Widyagama Malang
Mahasiswa PDIA Universitas Brawiaya Malang
ABSTRACT
The main aim of this research is to open participation phenomenon on
local government budgeting process at Pemerintah Kota Malang. Hence,
this research is developed based on interpretive paradigm. The
approach and technique of phenomenology analysis used to explore
comprehensive meaning of participation phenomenon on local
government budgeting process. The result of this research participation
phenomenon on local government budgeting process as according to
mechanism arranged in La !o "# "$$%. &ther result sho, that
participation phenomenon on local government budgeting process still
be assumed 'topis because the lo of sociali(ation to public so that only
certain public of hich can access information and proposes program,
and hen mechanism of Musrenbang)ot is desisted hence compilation
step of *P+ hereinafter more in dominating politics problem.
Key -ords Participation, local government budgeting process,
phenomenology
A! "A#A$ B%"A&A'(
Terjadinya perubahan paradigma sesuai dengan amanat UU Otoda menuntut
adanya partisipasi masyarakat dan transparansi anggaran sehingga akan
memperkuat pengawasan dalam proses penyusunan dan pelaksanaan anggaran
(Sopanah, 2004) !alam UU "o 2#$2004 tentang Sistem %eren&anaan
pembangunan "asional mekanisme partisipasi penganggaran sudah diatur
sedemikian rupa yang kemudian diperjelas dalam 'eputusan enteri !alam
"egeri ('epmendagri) "omor 2 Tahun 2002 yang sekarang di re*isi menjadi
%eraturan enteri !alam "egeri (%ermendagri) "omor + Tahun 200- serta
melalui Surat .daran /ersama /adan %eren&anaan %embangunan "asional
(/%%."S) dan enteri !alam "egeri "o+#4$%%"$0$20040#0$144$S
yang inti dari keempat peraturaan tersebut adalah mekanisme partisipasi
+
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
2/27
masyarakat dalam proses peren&anaan pembangunan %ermendagri + Tahun 200-
sekarang dire*isi menjadi %ermendagri # Tahun 2001 &hmadi dkk (2002)
menegaskan, bahwa partisipasi merupakan kun&i sukses dalam pelaksanaan
otonomi daerah karena dalam partisipasi menyangkut aspek pengawasan dan
aspirasi %artisipasi masyarakat menjadi penting bagi sebuah pemerintahan
sebagai upaya untuk meningkatkan arus in3ormasi, akuntabilitas, memberikan
perlindungan kepada masyarakat, serta memberi suara bagi pihak yang terimbas
oleh kebijakan publik yang diterapkan Sisk (2002)
%artisipasi masyarakat dalam penganggaran harus dilakukan pada setiap
tahapan dalam siklus anggaran mulai dari penyusunan, rati3ikasi, pelaksanaan,
sampai dengan pertanggungjawaban (ardiasmo, 200210) Selain partisipasi
masyarakat dalam proses %/!, prinsip5prinsip lain dalam penyusunan anggaran
seperti transparansi dan akuntabilitas, disiplin anggaran, keadilan anggaran,
e3isiensi dan e3ekti3itas serta taat a6as juga harus diperhatikan 7akta di lapangan
berdasarkan hasil penelitian Sopanah (200) partisipasi masyarakat dalam
penyusunan %/! masih sangat ke&il bahkan hampir tidak ada, padahal
partisipasi masyarakat akan memperkuat pengawasan yang dilakukan oleh !%8!
9asil penelitian %rasetyo (200) di 'ota alang juga menunjukkan bahwa,
kebijakan yang dibuat oleh eksekuti3 dan legislati3 mengabaikan prinsip5prinsip
partisipasi, transparansi dan akuntabilitas publik !alam proses penyusunan
%/! partisipasi masyarakat masih dalam tahap to)enisme melalui tahapan
penentraman, pengin3ormasian dan konsultasi 9al ini disebabkan belum adanya
peraturan hukum yang mengatur tentang partisipasi masyarakat dalam proses
penyusunan dan pelaksanaan %/! 'ota alang
2
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
3/27
%enelitian lain yang dilakukan oleh Sopanah dan :ahyudi (2004) di 'ota
alang menunjukkan hasil bahwa keterlibatan rakyat dalam mengawasi proses
penyusunan dan pelaksanaan anggaran masih sangat ke&il (#;) sehingga sangat
memungkinkan terjadinya distorsi pada saat penyusunan anggaran Temuan yang
sama dari hasil penelitian mengenai distorsi %enyusunan %/! adalah< +) %roses
penyusunan %/! Tahun 200# 'ota alang banyak mengalami ketidaksesuaian
dengan rah 'ebijakan Umum ('U) dan tidak taat pada peraturan perundang5
undangan, tidak partisipati3, dan sulit diakses oleh publik 2) Terjadinya distorsi
dalam proses penyusunan %/! 'ota alang Tahun 200# (Sopanah dan
:ahyudi = 200#b) Sementara itu 'etidake3ekti3an partisipasi masyarakat dalam
proses %enyusunan %/! di 'ota alang adalah< +) Tidak adanya sosialisasi dari
%emerintah !aerah dan dari !%8! 2) ekanisme usrenbang yang ditempuh
hanya sekedar 3ormalitas ) 'epedulian (kesadaran) dari masyarakat khususnya
masyarakat menengah kebawah masih relati3 ke&il (Sopanah dan :ahyudi
200#a)
%enelitian5%enelitian dengan 3okus penganggaran seperti partisipasi,
kesenjangan anggaran, kinerja dalam domain akuntansi keprilakuan telah
banyak dilakukan diantaranya oleh 'enis, (+1) /rownell dan &>nnes,
(+?-) dan >ndriantoro (+) dalam 8ahayu dkk (2001) Sementara peneliti
lainnya meneliti tentang anggaran dengan mengadopsi pendekatan kontijensi
antara lain oleh /rownell (+?2) Subramaniam dan ia (200+) @hong dan
@hong (2000) %endekatan 'ontijensi menyebabkan adanya *ariabel5
*ariabel lain yang bertindak sebagai *ariabel moderating atau *ariabel
intervening
Terdapat perbedaan karakteristik anggaran di sektor swasta dengan di
sektor publik /eberapa penelitian anggaran di bidang sektor publik yang
telah dilakukan antara lain oleh ohnson (+?2) menggunakan pendekatan
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
4/27
ethnometodologi dalam penelitian perilaku anggaran Aordon dan Sellers (+?4)
membuktikan bahwa sistem in3ormasi akuntansi sejalan dengan sistem
penganggaran organisasi, Suryani (2004) menunjukkan bahwa 3iloso3i
budaya Hu)utu Pahamangu /idihi Pamerangu sangat baik digunakan
untuk pedoman penyusunan anggaran daerah di Sumba Timur dan unawar
(200-) menunjukkan bahwa karakteristik tujuan anggaran berpengaruh se&ara
signi3ikan terhadap perilaku dan sikap aparat daerah
Tujuan dari penelitian ini adalah ingin menunjukkan 3enomena
partisipasi yang terjadi dalam proses penyusunan %/! Tahun nggaran
200 di %emerintah 'ota alang 9asil penelitian yang terkait dengan tema
ini sudah peneliti lakukan mulai tahun 200, 2004, dan 200# yang se&ara
umum menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam proses
penyusunan %/! sangat ke&il dan kalaupun terdapat partisipasi masih
sebatas 3ormalitas (utopis) 8endahnya partsipasi masyarakat terlihat dalam
sedikitnya jumlah masyarakat yang terlibat dalam proses penyusunan
%/! (#;) dan sedikitnya program usulan masyarakat yang didanai oleh
%/! lewat dana 9ibah ( +lo) 0rant ) %ada tahun 200, 2004 dan 200#,
dana hibah yang di peruntukan masyarakat sebesar 8p 2# uta, 8p #0 uta
dan 8p #0 uta 9asil yang berbeda dan menggembirakan terlihat pada
tahun 2001, 200? dan 200 dimana keterlibatan masyarakat dalam proses
penyusunan %/! relati3 besar (0;) dan besarnya dana hibah yang di
ku&urkan ke kelurahan untuk tahun 2001, 200? dan 200 masing5masing
sebesar 8p +00 juta, 8p 200 juta dan 8p #00 juta (Sopanah, 200)
7enomena ini sangat menarik untuk di dikaji lebih mendalam terkait
dengan perubahan partisipasi masyarakat yang dahulu dianggap 3ormalitas
4
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
5/27
(utopis) sekarang partisipasi masyarakat itu memang ada dan bukan hanya
3ormalitas tetapi realitas yang terjadi dalam proses penyusunan %/! di
'ota alang
endasarkan hal tersebut diatas maka, peneliti sangat tertarik untuk
melanjutkan penelitian sebelumnya yang mengangkat tema 3enomena partisipasi
masyarakat dalam proses penyusunan %/! dan memandang bahwa proses
penyusunan %/! merupakan suatu realitas sosial dimana terdapat interaksi
sosial antara berbagai pihak yang berkepentingan mulai dari eksekuti3, legislati3
dan juga masyarakat %enelitian ini menggunakan paradigma interpreti3 dengan
pendekatan 3enomenologi untuk mengeksplorasi pemahaman atas 3enomena
penganggaran dengan ber3okus pada partispasi masyarakat dalam proses
penyusunan %/! sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
/agaimana 7enomena %artisipasi asyarakat !alam %roses %enyusunan %/!
Tahun 200B
B! #I')AUA' #%*$I #%'#A'( P%$%'+A'AA' DA'
P%'(A'((A$A'
,! Peren-anaan Se.agai A-uan Bagi Penganggaran
%enganggaran pada dasarnya adalah proses untuk menyusun ren&ana
pendapatan dan belanja untuk suatu jangka waktu tertentu 'ebijakan Umum
nggaran ('U) merupakan bagian dari dokumen %eren&anaan %embangunan
daerah yang ber3ungsi sebagai pedoman dalam meren&anakan pembangunan dan
pengambilan kebijakan di !aerah !okumen ini mempunyai 3ungsi yang sangat
strategis karena menyangkut pilihan terhadap program, kegiatan dan kebijakan
yang akan dilaksanakan oleh suatu %emerintah !aerah Oleh karena itu proses
penyusunan dokumen peren&anaan pembangunan haruslah betul5betul melibatkan
partisipasi masyarakat, berdasarkan data yang akurat dan peka terhadap persoalan
#
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
6/27
dan kebutuhan masyarakat sehingga subtansi dari dokumen peren&anaan mampu
menjadi solusi dalam meme&ahkan persoalan5persoalan yang dihadapi oleh
masyarakat bukan justru menimbulkan persoalan baru di masyarakat
!okumen %eren&anaan %embangunan !aerah dibuat se&ara berjenjang
berdasarkan ketentuan %eraturan %erundang5Undangan dan dalam rangka untuk
menjamin keterkaitan dan konsistensi antara peren&anaan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan (%asal +# UU "o 2 tahun 2004 tentang
%emerintahan !aerah) 'arena 8%/! merupakan dokumen peren&anaan jangka
pendek (+ tahun) yang menghendaki adanya 'ebijakan Umum nggaran ('U)
%/! sebagai 3ormulasi kebijakan anggaran dan peren&anaan operasional
anggaran, maka penyusunan 'U %/! termasuk kategori 3ormulasi kebijakan
anggaran yang menjadi a&uan dalam peren&anaan operasional anggaran
7ormulasi kebijakan anggaran berkaitan dengan analisa 3iskal, sedang
peren&anaan operasional anggaran lebih ditekankan pada alokasi sumber daya
berdasarkan Strategi dan %rioritas (S%) Oleh karena itu, penyusunan 'U dan S%
harus didasarkan pada 8an&angan %embangunan angka enegah !aerah
(8%!) sebagai dokumen peren&anaan lima tahun
Sementara untuk peren&anaan dan penganggaran daerah dalam satu tahun,
8en&anan 'erja %emerintah !aerah (8'%!) dari masing5masing 8en&anan 'erja
Satuan kinerja %emerintah !aerah (8enja5S'%!) menjadi dasar untuk
penyusunan 'U dan S% %/! melalui tahapan usrenbang
/! Partisipasi Masyarakat dalam MUS$%'BA'(
>stilah usyawarah %eren&anaan %embangunan (usrenbang) sangat
populer dikalangan masyarakat, CS serta kalangan akademisi usrenbang
adalah 3orum bagi masyarakat dalam rangka ikut berpartisipasi dengan pola
buttom up Cembaga %emberdayaan asyarakat 'elurahan (C%') yang
-
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
7/27
mengelola usrenbang merupakan wadah masyarakat dalam menyalurkan
aspirasinya mempunyai kewenangan untuk mengontrol jalannya pemerintahan
kelurahan, merupakan jaminan adanya partisipasi masyarakat terhadap program
pembangunan yang ada di kelurahan (Suwandono, 2000) Surat .daran /ersama
enteri "egara %eren&anaan %embangunan "asional $'epala /%%."S dan
enteri !alam "egeri "omor +#4$%%"$0$20040#0$144$S tentang %edoman
%elaksanaan 7orum usrenbang dan %eren&anaan %artisipati3 !aerah
mempertegas bahwa partisipasi menjadi kata kun&i hampir di segala akti*itas
pembangunan
%roblem nyata yang dihadapi adalah ternyata mekanisme partisipasi yang
ada tidak &ukup memberikan ruang apresiati3 dari masyarakat karena patisipasi
yang dijalankan hanyalah partisipasi yang semu, simbolis penuh dengan
manipulasi karena aturan5aturan itu tidak bisa menjamin proses penganggaran,
berdasarkan people need assessment Dang dominan justru government need
assessment rtinya, masyarakat tidak dilibatkan dan terlibat se&ara penuh hingga
pengambilan keputusan 'eputusan tentang program hanyalah hasil negosiasi
antara eksekuti3 dan legislati3 Sehingga program5program pembangunan yang
dihasilkan, bisa dikatakan kurang berman3aat untuk publik se&ara umum
!engan demikian peren&anaan anggaran partisipati3 ( participatory
budgeting ), adalah sebuah proses peren&anaan anggaran belanja, dengan
keputusan tentang alokasi anggaran ada di tangan publik !alam prosesnya publik
berpartisipasi se&ara otonom %artisipasi dilakukan dengan berbagai 3orum, di
mana posisi publik mampu mengontrol dan mengarahkan pemerintah daerah,
dalam penentuan kebijakan alokasi anggaran %ihak yang bertanggungjawab
dalam proses penyusunan anggaran partisipati3, tetap pemerintah daerah "amun
dalam prosesnya, sepenuhnya publik yang berperan !ari mulai penyampaian
1
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
8/27
usulan hingga penentuan alokasi anggaran
Seperti halnya peren&anaan, prosedur penganggaran sangat tergantung pada
sistem politik, sosial dan tata pemerintahan suatu negara !alam konteks itu,
setidaknya terdapat empat tipe praktik pengangaran yang menandakan adanya
empat paradigma peren&anaan yang berbeda Pertama, %rosedur penganggaran
menekankan pada peran pemerintah dalam melakukan proses siklikal dari awal
sampai akhir melalui suatu mekanisme kenegaraan Kedua, %rosedur
penganggaran yang menekankan pada peran masyarakat melalui mekanisme
kesepakatan sosial dan mekanisme pasar Ketiga, %rosedur penganggaran yang
menekankan pada peran para ahli pengelolaan sumber daya Keempat , %rosedur
penganggaran yang menekankan pada peran para akti*is sebagai pengorganisasi
masyarakat dan pengontrol pemerintah
+! M%#*D*"*(I P%'%"I#IA'
a! )enis dan Paradigma Penelitian
enis penelitian ini adalah kualitati3 dengan menggunakan seting alamiah
yang bertujuan mena3sirkan 3enomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan
melibatkan berbagai metode yang ada oleong, (200#< #) memaparkan bahwa
penelitian kualitati3 adalah penelitian yang menggunakan pendekatan naturalistik
untuk men&ari dan menemukan pengertian atau pemahaman tentang 3enomena
dalam suatu latar yang berkonteks khusus
%aradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma
interpreti3 %aradigma interpreti3 lebih menekankan pada makna atau interpretasi
seseorang terhadap sebuah simbol Tujuan penelitian dalam paradigma ini adalah
memaknai (to interpret atau to understand , bukan to explain dan to predict )
?
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
9/27
sebagaimana yang terdapat dalam paradigma positivisme Seperti penjelasan
Thomas S&hwandt, yang dikutip @rotty, Einterpretivisme dianggap bereaksi
kepada usaha untuk mengembangkan sebuah ilmu alam dari yang sosial enurut
/urel dan organ (+) %aradigma >nterpretati3 mempunyai pendirian yang
sama dengan kaum 3ungsionalis tetapi lebih subjekti3 emahami kenyataan
sosial apa adanya, kesadaran terlibat, kenyataan sosial dibentuk oleh kesadaran
dan tindakan seseorang men&ari makna dibalik sesuatu %ara penganut paradigma
interpreti3 lebih menekankan aspek partisipan daripada aspek pengamat Tetapi
penganut paradigma ini tetap menekankan pada aspek regularitas karena adanya
asumsi bahwa masyarakat merupakan suatu entitas yang bersatu dan teratur
%endekatan penelitian yang digunakan adalah 3enomenologi %endekatan
3enomenologi bertujuan memahami respon atas keberadaan manusia$masyarakat,
serta pengalaman yang dipahami dalam berinteraksi (Saladien, 200-) %ara
3enomenolog per&aya bahwa pada makhluk hidup, tersedia berbagai &ara untuk
menginterpretasikan pengalaman melalui interaksi dengan orang lain (oleong,
200#< +?) aka phenomenologi menurut 9usserl ialah &ara pendekatan untuk
memperoleh pengetahuan tentang sesuatu (objek) sebagaimana tampilnya dan
menjadi pengalaman kesadaran kita etode yang digunakan dalam pendekatan
3enomologi terdiri atas tahap intuisi, analisis serta deskripsi dan yang hasil
keseluruhannya berupa deskripsi 3enomenologis
da dua pendekatan dalam penelitian 3enomenologi yaitu 3enomenology
hermeneutik dan empiris, 3enomenologi transendetal atau psikologi (Fan anen,
+0) dalam @reswell (2001) %andangan 9ermeneutiks berkaitan dengan
menginteprestasikan dan memahami hasil pemikiran manusia yang memberikan
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
10/27
&iri pada dunia sosial dan kultural Sedangkan %andangan 7enomenologi
Transendental banyak mendapatkan kontribusi dari 9usserl dimana pada
penelitian5penelitian awalnya, menyatakan bahwa sains sangat ditentukan oleh
karakter intensionalitas 9usserl men&oba untuk meneliti dengan menggunakan
analisis kesadaran dimana dia mengesampingkan realita dan men&oba menembus
berbagai tingkatan 3enomena atau bisa dikatakan bahwa dia men&oba untuk
mengaplikasikan 3enomenologi !alam penelitian ini, penulis menggunakan
pendekatan hermenutik dan empiris
b Situs, >n3orman dan %engumpulan data
%enelitian ini dilakukan di %emerintah 'ota alang dan beberapa organisasi
yang terkait dengan proses penyusunan %/! Obyek analisis pada penelitian
ini partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! Tahun nggaran
200 yang di dalamnya terjadi interaksi antara indi*idu dan struktur >n3orman
yang dipilih dalam penelitian ini adalah para aparatur pemerintah dan tokoh
masyarakat yang terlibat langsung dan mempunyai pengalaman dalam proses
penyusunan %/! >dentitas in3orman yang digunakan hanya inisial untuk
menggantikan nama in3orman yang sebenarnya
%engumpulan data dilakukan selama ? (delapan) bulan mulai bulan anuari
sampai dengan gustus 200 berdasarkan pengamatan berpartisipasi, wawan&ara
mendalam dengan para in3orman, 7o&us Aroup !is&usion (7A!) dan
dokumentasi %engamatan berpartisipasi dilakukan dengan &ara keterlibatan
peneliti di dalam proses penyusunan anggaran selama rentang waktu kurang
lebih delapan bulan :awan&ara dilakukan se&ara tidak terstruktur dan in3ormal
dalam berbagai situasi !okumentasi digunakan untuk mengungkap realitas sosial
+0
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
11/27
yang terjadi yang terdapat dalam suatu dokumen
& Teknik nalisis
%ada penelitian kualitati3, proses analisis data dapat dilakukan oleh peneliti
pada saat maupun setelah pengumpulan data Teknik analisis yang digunakan
pada penelitian ini menga&u kepada Sanders (+?2) Sanders (+?2) dalam
8ahayu dkk (2001) membagi empat tahap analisis data dalam penelitian
3enomenologi, yaitu< (+) !eskripsi 3enomena, (2) >denti3ikasi tema5tema, ()
engembangkan noetic1noematic correlates dan (4) bstraksi intisari atau
uni*ersals dari noetic1noematic correlates
D! 0ASI" P%'%"I#IA'
/erdasarkan hasil pengamatan peneliti dan keterlibatan langsung dalam
3orum53orum peren&anaan penganggaran daerah selama kurang lebih ? bulan
pengamatan (anuari5gustus 200) dan hasil wawan&ara mendalam dengan
in3orman dapat di simpulkan bahwa 3enomena partisipasi masyarakat dalam
proses penyusunan %/! di 'ota alang adalah se&ara normati3 dapat dikatakan
sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam UU "o 2# Tahun 2004
/erkaitan dengan implementasi partisipasi masyarakat 'ota alang
kaitannya dengan proses penyusunan %/! di lapangan proses partisipasi
dianggap semu, diantaranya< (+) partisipasi yang di dominasi kalangan elit
tertentu, (2) partisipasi yang dimobilisasi oleh kelompok kepentingan tertentu,
() partisipasi yang di dikemas dalam a&ara intertaiment tertentu %artisipasi
semu yang demikianlah menjadi 3enomena menarik yang perlu di kaji lebih
mendalam untuk dilihat seberapa e3isien dan e3ekti3 dalam proses penganggaran
daerah Selain itu terdapat masih terdapat 3enomena partisipasi menarik dalam
proses penyusunan %/! (yang berbeda) terungkap ketika peneliti melakukan
++
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
12/27
wawan&ara mendalam dengan beberapa in3orman terpilih >n3orman dari pihak
eksekuti3 yang berhasil di wawan&arai diantaranya :alikota, /appeda, /%'/,
@amat dan Curah Sementara sebagai penyeimbang in3ormasi peneliti juga
melakukan wawan&ara dengan masyarakat dan C%' /erikut adalah beberapa
petikan wawan&ara dengan in3orman
7enomena partisipasi dalam proses penyusunan %/! yang se&ara
normati3 terlaksana sesuai dengan mekanisme dan peraturan pemerintah
sebagaimana dinyatakan oleh sisten > %emerintah 'ota alang
2Partisipasi masyara)at dalam proses penyusunan *P+ dapat melalui me)nisme yang di la)u)an oleh e)se)utif maupun legislatif. i legislatif melalui 3aring aspirasi
masyara)at, silah)an saudari )onfirmasi dengan anggota P/. 4edang)an saya a)an
men3elas)an menisme musrenbang dari e)se)utif sa3a. Memang...me)anisme Musrenbang
mulai dari ting)at )elurahan sampai )ota itu dila)sana)an, dan saya tida) memung)iri )alau
pela)sanaannya masih )urang efe)tif....sehingga menyebab)an usulan masyara)at tida)
semuanya sesuai dan di danai leat *P+. Kalau berbicara prosentase...mung)in hanya "#5
%$6 usulan yang didanai leat Musrenbang. Karena proses selan3utnya dalam tahapan
penyusunan *P+ adalah hearing antara e)se)utif dan legislatif untu) menentu)an strategi
dan prioritas, disini. masyara)at tida) dapat secara langsung terlibat, namun di a)il)an
oleh P/ sebagai a)il ra)yat. isinilah biasanya proses politi) cenderung mendominasi
dalam penyusunan /*P+. &leh )arena itu...untu) mengatasi banya)nya usulan masyara)at
yang belum di danai leat *P+ ma)a -ali)ota telah mengucur)an berbagai dana...salah
satunya yang paling ramai se)arang di bicara)an adalah ana Hibah 7+lo) 0rant8 untu)masing5masing LPMK sebesar /P. #$$ 3uta tiap )elurahan. 4epengetahuan saya..ini
satu"nya di 9ndonesia. Kami berharap dengan banya)nya dana yang di )ucur)an oleh
Pem)ot a)an mening)at)an partisipasi dalam pembangunan. (:S pada tanggal 2+50?5200)
Sementara itu pernyataan /appeda yang di wakili oleh 'epala /idang
!ata dan %enelitian sebagai badan yang mengkoordinir pelaksanaan usrenbang
menyatakan bahwa
2Musrenbang dimulai dari surat perintah dari +appeda untu) mela)u)an Musrenbang
di ting)at )elurahan yang di fasilitasi oleh lurah dan LPMK sebagai pela)sana.
Musrenban)el, Kec dan Kota sudah ber3alan sesuai dengan aturan main. Musrenbang
Kelurahan yang mengusul)an program di masing5masing )elurahan )emudian di baa di
ting)at )ecamatan untu) di buat strategi dan prioritas dan baru di baa )e Musrenbang
ting)at Kota. :ang 3adi masalah adalah )eti)a proses Musrenbang selesai, ma)a tahapan
beri)utnya adalah hearing antara e)se)utif dan legislatif. isinilah, program5program yang
diusul)an oleh masyara)at tida) ada yang mengaal lagi sehingga sangat di mung)in)an
usulan dari masyara)at terhapus, )arena dalam tahapan itu proses politi) cenderung
mendominasi.....;(S Tanggal ++50?5200)
'enyataan ini menjadi paradok dan terbalik dengan pernyataan eksekuti3
yang &enderung normati3 dan berlindung dibalik peraturan perundang5undangan
+2
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
13/27
dimana legeslati3 menyampaikan bahwa proses penyusunan %/! merupakan
proses politik, sebagaimana disampaikan oleh anggota !%8! dari %artai Aolkar
yang menyatakan bahwa<
2 4ecara tegas saya menyampai)an baha proses penyusunan *P+ di Kota
Malang di dominasi oleh politi). Mengapa< Karena )ami orang politi), anda 3uga tahu )alau
ali)otanya 3uga orang politi), 3adi )alau ada yang mengata)an bu)an persoalan politi) itu
munafi) menurut saya. :ang men3adi persoalan adalah proses politi)nya seperti apa< Kalau
anda tadi mengata)an partisipasi masyara)at leat Musrenbang sudah di danai oleh *P+
se)itar "#5%$6 itu memang yang ter3adi, dan menurut saya di Kota Malang sudah cu)up
bangus. Karena dari anggaran yang ada )ami 3uga harus menyusun strategi dan prioritas
bai) usulan masyara)at, 4KP maupun dari dean. Keti)a saya mempunyai dana yang a)an
)ami )ucur)an )epada masyara)at, saya pasti a)an mendahulu)an siapa yang memilih saya
7)onstituen8. 4aya tida) mung)in memberi dana )epada orang yang tida) memilih
saya...itulah salah satu contoh baha *P+ di dominasi oleh proses politi). =ontoh
lain...)alau ada dua program yang sama" men3adi prioritas, mana yang a)an di
dahulu)an..yang pasti yang sudah di re)omendasi oleh dean...dan masih banya) bargaining
politi) yang lain.....; (/S tanggal 2+50?5200)
Sekalipun demikian sesungguhnya proses penyusunan %/! tidak hanya
sekedar proses politik yang mendominasi, sebagian anggota legeslati3 lebih
mengutamakan kepentingan rakyat dari pada kepentingan kelompok maupun
partai pernyataan pendapat yang hampir sama tentang ketidak setujuannya antara
lain
2Terus terang )ami tida) sepa)at )alau proses penyusunan *P+ di dominasi oleh
persoalan politi), )alau anda mengata)an ada proses politi), itu &) sa3a tetapi tida)
mendominasi, masih a3ar5a3ar sa3a lah. Kami sebagai a)il ra)yat berupaya )eras
mengaal usulan masyara)at bai) yang lelalui Musrenbang maupun 3aring aspirasi
masyara)at. Tida) benar )alau usulan ra)yat pasti di danai )alau sudah di re)om oleh
P/..yang benar adalah )alau usulan itu men3adi prioritas untu) didanai..ma)a 3i)a ada
dua program yang sama..ma)a yang bisanya menang atau di dahulu)an pasti yang sudah di
re)om....nah mung)in itulah salah satu proses politi) yang ada. (ST tanggal 2+50?5200)
Tetapi 3i)a usulan yang di re)om tida) men3adi prioritas ma)a siapapun yang memberi
re)om mes)ipun )etua P/ tida) mung)in a)an di danai. Kalau ber)aitan dengan besarnyausulan masyra)at yang telah di danai leat *P+, menurut saya ber)isar antara %$5#$6,
dan itu sudah bagus..coba banding)an dengan Kota1Kabupaten lain...; (/: tanggal 2+50?5
200)
/erhasil dan tidaknya usulan program yang merupakan hasil dari
pelaksanaan partisipasi masyarakat sangat tergantung pada proses pengawalan
mulai dari musrenbang kelurahan, tingkat ke&amatan sampai pada musrenbang
tingkat 'ota Sebagaimana yang dinyatakan oleh &amat5&amat di lingkup
+
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
14/27
%emerintah 'ota alang bahwa
24aya sepa)at baha me)anisme musrenbang sebagai u3ud partisipasi masyara)at
dalam proses penyusunan *P+ itu ada 7secara formalitas8 )arena ada '' yang
mengaturnya. alam implementasinya ada )elemahan ya a3ar5a3ar sa3a lah.... 4alah satu
)elemahan dalam Musrenbang adalah ter)ait dengan siapa sa3a yang terlibat...Kalau
saudara sebagai pela)sana pasti a)an memilih yang lebih )enal dulu )an dari pada yang
belum< *rtinya...program usulan masyara)at dalam proses Musrenbang memang ada
dugaan di utama)an bagi yang de)at dengan pela)sana....yang penting)an 4P> sesuai aturan.
!ah..peran )ita dari piha) biro)rat untu) meminimalisir ter3adinya )ecurangan atau
penyalahgunaan eenang dengan cara mela)u)an monitoring )epada /T1/-...dan )ami
terus mela)u)an sosialisasi )epada masyara)at baha siapapun dapat mengusul)an program
melalui me)anisme yang ada.....begitu bu..;; (>/ Tanggal +250?5200)2Proses Musrenbang sebagai bentu) partisipasi masyara)at dalam proses
penyusunan *P+ berdasar)an me)anisme yang ada di mulai dari surat permintaan
+appeda untu) mela)u)an Musrenbang di ting)at Kelurahan yang di fasilitasi oleh Lurah.
Hasil Musrenbang)el )emudian disusun strategi dan prioritas tiap5tiap )elurahan untu) di
a3u)an di Musrenbang)ec dan selan3utnya dari tiap5tiap )ecamatan 3uga menyusun strategi prioritas yang a)an di baa pada Musrenbang)ot. Kemudian tahapan selan3utnya dalam
proses penyusunan *P+ adalah diserah)an oleh Tim anggaran e)se)utif dan Panitia
*nggaran Legislatif. 9bu 7peneliti8 pasti)an tahu..)arena ibu 3uga terlibat di dalamnya .... ;
(S Tanggal +5?5200)?
2Me)anisme partisipasi masyara)at dalam proses penyusunan *P+ sudah di atur
oleh 'ndang5'ndang. Kita di lapangan hanya mela)sana)an sesuai aturan. Kalaupun di
lapangan ada )endala itu a3ar5a3ar sa3a bu...4aya rasa hampir di semua Kota1Kab
mengalami )endala yang sama bu. !ah..untu) meminimalisir ter3adinya penyimpangan )ami
dari Kecamatan selalu mela)u)an monitoring dan evaluasi )e )elurahan dan )e
masyara)at...isamping itu )ita selalu )oordinasi dengan lembaga masyara)at lain seperti
+KM, sehingga dapat mela)u)an pengaasan secara bersama5sama..; (' Tanggal +5?5200)
!i tingkat kelurahan, peneliti juga melakukan wawan&ara dengan +0
(sepuluh) Curah (Seklur) di 'ota alang dari #1 Curah yang kami a&ak se&ara
random 9asil se&ara umum, hampir seluruh in3orman dari kelurahan menjawab
se&ara normati3 terkait dengan mekanisme usrenbang 'elurahan yang di
laksanakan sebagai bagian dari proses penyusunan %/! di tingkat kelurahan
/eberapa &atatan terkait dengan hasil wawan&ara dengan responden sebagai
berikut<
20ambaran )egiatan musrenbang)el di hampir semua )elurahan dila)sana)an
bulan >anuari5@ebruari dan secara proses )egiatan ini di la)sana)an oleh LPMK dan
fasilitasi oleh )elurahan biasanya dila)sana)an di balai pertemuan )elurahan. *dapun yang
hadir pada a)tu pertemuan itu adalah /T1/-, Karang Taruna, To)oh Masyara)at, LPMK,
+KM, dan 'nsur Kecamatan. *genda musrenbang)el adalah mela)u)an pembahasan tentang
prioritas usulan oleh masing5masing /T1/-. Prioritas yang disepa)ati selan3utnya a)an
ditetap)an men3adi hasil musrenbang)el yang nantinya a)an dibaa )e ting)at )ecamatan
7musrenbangcam8. 4elain menetap)an prioritas, 3uga menetap)an delegasi yang a)an
menghadiri )egiatan musrenbangcam yaitu )etua LPMK, Kasi PMK, +KM, PKK, dan
pera)ilan masyara)at. Kegiatan musrenbang di )elompo))an men3adi tiga bagian yaitu
+4
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
15/27
fisi), e)onomi dan sosil budaya. *dapun )endala atau hal5hal yang perlu diting)at)an dalam
proses musrenbang)el adalah secara umum A. Masyara)at harus diberi)an pemahaman
tentang musrenbang)el sehingga tida) salah dalam mengarti)an musrenbang)el. ". 4adaya
masyara)at harus diting)at)an sebab selama ini sadaya masing )urang dan cendrung
bergantung pada anggaran pemerintah yang 3elas53elas terbatas. B. Masyara)at masih
banya) yang acuh ta) acuh terhadap persoalan masyara)at di ting)at )elurahan. Mes)ipundemi)ian, responden mengata)an baha )egiatan musrenbang)el banya) manfaatnya bagi
masyara)at )elurahan seperti rasa )ebersamaan masyara)at tercipta, didapatnya informasi
tentang )ebutuhan masyara)at dan terealisasinya proye)5proye) fisi) yang tentunya sangat
berguna untu) masyara)at seperti perbai)an 3alan, gorong5gorong dll, sebagai bentu)
pemberdayaan masyara)at dalam proses perencanaan pembanguna;,
'ondisi yang di perlukan dalam %eren&anan !an %enganggaran !i 'ota
alang serta %roses usrenbang dalam penyusunan %/! berdasarkan hasil
pengamatan, interaksi peneliti dan @ocus 0roup iscusion (7A!) pada tanggal +-
uli 200 dan 24 uli 200 dapat di lihat dalam tabel + dan tabel 2
Aambaran 3enomena partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan
%/! seperti yang disampaikan oleh in3orman dari pemerintah, sedikit berbeda
dengan apa yang disampaikan oleh masyarakat dan C%' /erikut ini adalah
beberapa hasil wawan&ara terkait dengan pelaksanaan usrenbang sebagai bentuk
partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! yang dinilai masih kurang
e33ekti3
8endahnya sosialisasi kepada masyarakat menjadikan hanya masyarakat
tertentu yang dapat mengakses in3ormasi dan ikut serta mengusulkan program
pembangunan (biasanya yang dekat dengan pejabat dan pengurus C%') 9al ini
di sampaikan oleh salah satu warga masyarakat di 'elurahan %olowijen
menyatakan bahwa<
2Partisipasi masyara)at dalam penyusunan *P+ itu hanya semu...ga) ada
partsipasi yang real..., )arena fa)tanya yang terlibat hanya masyara)at tertentu yang de)at
dengan pe3abat LPMK dan Kelurahan. +anya) masyara)at yang tida) dilibat)an dalam
proses Musrenbang padahal dana yang di )ucur)an oleh pemerintah sangat banya), tetapi
larinya tida) 3elas banya) yang tida) tepat sasaran......perlu di evaluasi lebih lan3ut; (S,+-$1$200)
%endapat bahwa 3enomena partisipasi masyarakat masih semu (antara ada
+#
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
16/27
dan tiada) juga di sampaikan oleh 'etua 7orum 'omunikasi nggota C%'
yang juga sebagai 'etua C%' di 'elurahan %andanwangi sebagai berikut<
24aya disini berbicara sebagai Ketua @K* Kec +limbing yang insyaallahmengetahui )ondisi tiap5tiap LPMK di masing5masing )elurahan. Memang ada beberapa
)elurahan yang tida) mela)u)an me)anisme musrenbang secara benar sesuai aturan 7"#68.
>adi mere)a mengusul)an program5program yang lebih mengutama)an )epentingan
)elompo)nya daripada )epentingan masyara)at. Mere)a )an 3uga masyara)at 3adi ya... a3ar
sa3a. :ang men3adi masalah adalah )eti)a me)anisme musrenbang di ting)atan )ota selesai,
ma)a tahapan untu) mengaal program yang diusul)an oleh tiap )ecamatan putus )arena
masyara)at tida) ada lagi monitoring. Me)anisme selan3utnya dila)u)an hearing antara
e)se)utif dan legislatif dimana nuansa politi) 3uga mendominasi. isinilah saya )atanya
baha partisipasi masyara)at merupa)an fenomena yang semu, artinya memang secara
formal ada di lapangan, tetapi setelah ting)atan yang lebih tinggi yaitu di )ota, usulan
masyara)at men3adi lagi penting )arena ada )epentingan politi) disana....;(:, +$?$200)
/erbeda dengan yang disampaikan oleh Salah seorang Tokoh asyarakat
di 'elurahan /limbing yang pernah terlibat dalam proses usrenbang mulai
tingkat 'elurahan sampai 'ota
2Memang setiap )elurahan mempunyai pola sendiri5sendiri dalam mela)u)an
proses Musrenbang alaupun sudah ada )etentuan dari pemerintah. *da yang langsung
membagi)an program berdasar)an >umlah /- ada 3uga yang membagi berdasar)an
prioritas. Kebetulan di Kelurahan )ami, proses musrenbang yang di la)u)an ber3alan efe)tif,
semua usulan dari /T1/- di re)ap sampai ting)at )elurahan dan di buat)an daftar startegi
dan prioritas, sehingga 3i)a dana yang ada tida) memenuhi ma)a a)an di pilih program yang
paling di butuh)an dan mendesa);. emi)ian pula yang ter3adi di ting)at Kecamatan dan Kota )arena saya pernah mengi)uti Musrenbang sampai ting)at Kota. 4ehingga secara
umum partisipasi masyara)at sudah cu)up efe)tif.; (/S, +2$?$200)
Senada dengan yang disampaikan /S, salah satu 'etua C%' 'elurahan
rjosari menyampaikan hal sebagai berikut<
2i )elurahan )ami, pela)sanaan Musrenbang "$$C sudah efe)tif dan mengalami
)ema3uan di banding dengan pela)sanaan Musrenbang tahun sebelumnya. 4aya sebagai )etua
LPMK benar5benar turun )ebaah )e /T1/- untu) mela)u)an Pra Musrenbang apa)ah betul
program yang diusul)an adalah benar usulan masyara)at...dan fa)tanya memang benar. Kalau
tahun sebelumnya musrenbang di fasilitasi oleh Lurah yang menyebab)an banya) programtitipan, se)arang sudah tida) ter3adi lagi )arena langsung di fasilitasi oleh LPMK. Memang ada
sedi)it )endala ter)ait dengan penentuan prioritas, masing5masing /- tentunya mengingn)an
programnya di dahulu)an....!ah untu) menyi)api hal itu )ami selalu mela)u)an )oordinasi
antara /- dan 3uga +KM, sehingga ada sin)ronisasi antar program dan tida) ada program yang
overlap...; (S, +$?$200)
/anyaknya dana hibah yang di ku&urkan kepada masyarakat melalui
lembaga /' dan C%' dimungkinkan terjadinya over laping program di
masyarakat Oleh karena itu diperlukan sinkronisasi antara kedua lembaga
+-
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
17/27
tersebut /eberapa hal yang telah di lakukan oleh 7orum 'umunikasi nggota
(7') /' dan 7' C%' diantaranya selalu melakukan koordinasi agar
program yang di buat selalu sinkron dan tidak o*er lap Selain itu hampir di semua
C%' di 'ota alang anggotanya adalah anggota /' dengan jumlah sekitar
0540; 9al ini di ungkapkan oleh ketua 7' C%' dan 'etua 7' /'
sebagai berikut<
24aya sebagai )etua @K* selalu mela)u)an )oordinasi dengan @K* +KM minimal
sebulan se)ali untu) mela)u)an sin)ronisasi program5program yang telah didanai oleh +KM
maupun LPMK sehingga tida) ter3adi overlaping program. +ah)an diantara )edua lembaga
tersebut saling menun3ang misalnya. Keti)a ada salah satu /- yang mela)u)an
pembangunan gorong5gorong dengan nilai /p. #$ 3uta, sementara dana yang bisa disedia)an
oleh LPMK hanya /p. B$ 3uta, ma)a sisa dana yang )urang a)an di cari)an leat +KM dan
sadaya masyara)at. /ata5rata besarnya sadaya masyara)at se)itar A$5"$6, nah sisanya
)ita cari)an di dana 'PL +KM. (/S, 20$?$200)
/erdasarkan hasil wawan&ara dengan in3orman yang terlibat langsung
dalam mekanisme usrenbang dapat di tarik kesimpulan bahwa %emerintah 'ota
alang telah berupa keras untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam
proses5proses pembangunan Selain usrenbang sebagai wujud mekanisme
3ormal dalam mengusulkan program kepada pemerintah melalui eksekuti3, aring
aspirasi masyarakat (smara) melalui legislati3, %emkot alang juga telah
memberikan dana stimulan kepada lembaga yang ada di kelurahan yaitu C%'
(Cembaga %emberdayaan asyarakat 'elurahan) dan /' (/adan 'eswadayan
asyarakat) /esarnya dana yang diku&urkan oleh %emkot melalui C%' selalu
mengalami kenaikan mulai dari 8p 20 juta di tahun 2004 sampai 8p #00 juta di
tahun 200 di tiap5tiap kelurahan /ahkan dana hibah ini ren&ananya akan
dinaikkan hingga 8p + kalau pelaksanaan di lapangan e3ekti3 dan benar5benar
menyentuh kebutuhan masyarakat Sementara melalui /', pada tahun 2004
%emkot alang juga telah mengu&urkan dana yang besarnta rata5rata 8p 200 juta
tiap kelurahan %ada tahun ini akan ada penambahan dana melaui %"% andiri
yang besarnya tiap kelurahan 8p 200 juta /erikut beberapa pernyataan yang
+1
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
18/27
terkait dengan tingginya dana yang diku&urkan pemerintah
%ernyataan 'epala /%'/ pada saat Cokakarya tentang %"% andiri
terkait dengan banyaknya ku&uran dana dari pemerintah sebagai berikutG
2Tingginya dana yang di)ucur)an oleh Pemerintah bai) pusat maupun daerah, bai)
melalui LPMK maupun +KM diharap)an dana terserap bai) oleh masyara)at. Kalau
sebelumnya masyara)at yang mengusul)an program, dan )ita e)se)utif sebagai pela)sana,
se)arang sudah tida) (amannya....Masyara)at se)arang membuat perencanaan,
mela)sana)an dan mela)u)an monitoring serta evaluasi terhadap semua program. Kami dari
Pemerintah berharap dengan me)nisme partisipasi seperti ini..masyara)at yang lebih dapat
meni)mati program pembangunan )arena yang tahu )ebutuhannya adalah mere)a
sendiri.....)ita dari pem)ot monitor a3a lah....;(!.S, +$?$200)
!alam pernyataan salah satu anggota !%8! terpilih dari %artai %'/
ketika memberikan sambutan dalam a&ara Cokakarya %"% andiri juga senada
dengan yang disampaikan oleh 'epala /%'/
24elain me)anisme partisipasi yang di la)u)an oleh e)se)utif, )ami dari dean 3uga
sangat berharap masyara)at a)tif untu) mengusul)an program melalui >aring aspirasi yang
di la)u)an oleh dean. 4elain pemerintah memberi)an banya) program mulai dana hibah,
P!PM, Pa)et dan lain5lain..)ami 3uga a)an memberi)an dana >asmas )epada masyara)at.
Harapannya adalah masyara)at benar5benar dapat merasa)an manfaat dari apa yang telah
)ami beri)an....sehingga ting)at partisipasi masyara)at a)an sema)in tinggi. 4ema)in tinggi
ting)at partisipasi masyara)at a)an sema)in bagus....berarti ting)at 0ood 0overnance
Tinggi; (S, +$?$200)
nalisis lebih mendalam terkait dengan 3enomena partisipasi berdasarkan
hasil pengamatan dan interaksi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses
penyusunan %/! di temukan hasil bahwa 3aktor53aktor yang menyebabkan
ketidake3ekti3an partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! 'ota
alang adalah terbagi menjadi dua bagian yaitu partisipasi dalam hal kebijakan
dan partisipasi dalam hal proses peren&anaan dan penganggaran daerah Terkait
dengan kebijakan penyusunan %/! belum adanya jaminan hukum berupa
%eraturan !aerah (%.8!) yang memayungi partisipasi masyarakat proses
penyusunan %/! dianggap sebagai kendala utama dalam pengembangan
partisipasi masyarakat Sementara terkait dengan proses peren&anaan dan
penganggaran melalui proses koordinasi antarinstansi pemerintah dan proses
partisipasi seluruh pelaku pembangunan dalam suatu 3orum usrenbang yang
+?
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
19/27
menjadi kendala utama adalah sosialisasi yang dianggap kurang sehingga proses
partisipasi yang ada hanya di nikmati oleh beberapa masyarakat yang dekat
dengan pejabat keluarahan maupun pejabat C%' (Cembaga %emberdayaan
asyarakat 'elurahan) sebagai lembaga yang melakukan proses usrenbang
%! &%SIMPU"A'1 &%#%$B#ASA' DA' IMP"I&ASI
/erdasarkan hasil pembahasan dapat di simpulkan bahwa se&ara umum
3enomena partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! di 'ota alang
adalah se&ara normati3 dapat dikatakan sesuai dengan mekanisme yang diatur
dalam UU "o 2# Tahun 2004 /erkaitan dengan implementasi partisipasi
masyarakat 'ota alang kaitannya dengan proses penyusunan %/! di lapangan
proses partisipasi dianggap semu, diantaranya< (+) partisipasi yang di dominasi
kalangan elit tertentu, (2) partisipasi yang dimobilisasi oleh kelompok
kepentingan tertentu, () partisipasi yang di dikemas dalam a&ara intertaiment
tertentu
%artisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! melalui
mekanisme usrenbangkel5'ota dan hasilnya kurang lebih berkisar 2#540;
usulan masyarakat akan di danai oleh %/! %emkot alang juga telah
mengu&urkan berbagai !ana 9ibah ( +lo) 0rant ) melalui C%' sebesar 8% #00
juta tiap kelurahan dan !ana %aket, %"%, epes, melalui /'
nalisis lebih mendalam terkait dengan 3enomena partisipasi berdasarkan
hasil pengamatan dan interaksi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses
penyusunan %/! di temukan hasil bahwa 3aktor53aktor yang menyebabkan
ketidake3ekti3an partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan %/! 'ota
alang adalah terbagi menjadi dua bagian yaitu partisipasi dalam hal kebijakan
+
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
20/27
dan partisipasi dalam hal proses peren&anaan dan penganggaran daerah
'eterbatasan penelitian ini banyaknya in3orman yang kami wawan&arai
tetapi tidak semua hasil wawan&ara kami sajikan karena keterbatasan halaman
!isamping itu karena peneliti terlibat langsung dalam proses dari usrenbangkel
sampai usrenbangke&, sehingga subjekti3itas tentang penarikan kesimpulan
sangat mungkin terjadi Selain itu, terdapat keterbatasan lainnya yang tidak
disadari oleh peneliti
>mplikasi terkait dengan hasil penelitian ini adalah + /agi %emkot
alang di harapkan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat tentang berbagai
program dan dana yang telah di ku&urkan sehingga tidak dinikmati masyarakat
tertentu 2 /agi asyarakat juga diharapkan pro akti3 untuk terlibat dalam proses
pembangunan dan pengawasan /agi Cembaga di Tingkat 'elurahan
diharapkan melakukan koordinasi sehigga tidak terjadi o*erlaping program 4
/agi anggota !%8! dapat melakukan kontrol dan pengawasan atas program5
program yang didanai oleh pemkot, # /agi !%8! Terkait dengan kebijakan
penyusunan %/! perlu diupayakan jaminan hukum berupa %.8! yang
memayungi partisipasi masyarakat proses penyusunan %/!, dan terakhir - /agi
penelitian selanjutnya perlu di kaji lebih mendalam terkait dengan dominasi
politik dalam proses penyusunan %/!, strategi peningkatan partisipasi dalam
proses penyusunan %/!, dan bagaimana strategi penyusunan %/! yang
berpihak pada masyarakat miskin
20
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
21/27
DAF#A$ PUS#A&A
&hmadi, dib, uslim, ahmuddin, 8usmiyati, Siti, dan :ibisono, Sonny
(2002) 0ood governance dan Penguatan 9nstitusi aerah, asyarakat
Transparansi >ndonesia, akarta 9al 1451#/urrel, Aibson dan Aareth organ + 4ociological Paradigms and
&rgani(ational *nalysis Dlements of the sociology of corporate life
US< shgate %ublishing @ompany
@reswell 2001, Hualitati*e >nIuiry and 8esear&h !esign, Se&ond .dition, SA.
%ubli&ation, "ew !elhi
@rotty, i&hael, +?, @oundations of 4ocial /esearch Meaning and
Perspective in the /esearch Process, ustralia< llen = Unwin, p --, 1?5
?-
Aordon, C, dan Sellers 7., (+?4) &&ounting and /udgeting Sistem< The
>ssue o3 @ongruen&y >ournal of *ccounting and Public Policy 2#522
onsson, S +?2 /udgetary /eha*ior in Co&al Ao*ernment5a @ase Study o*er
years *ccounting, &rgani(ations and 4ociety 1< 2?1504
ardiasmo, 2002, *)untansi 4e)tor Publi), %enerbit ndi, Dogyakarta
unawar 200- Pengaruh Kara)teristi) Tu3uan *nggaran terhadap
Perila)u, 4i)ap dan Kiner3a *parat Pemerintah aerah di
Kabupaten Kupang. Tesis Uni*ersitas /rawijaya alang
oleong, C 200# Metodologi Penelitian Kualitatif .disi 8e*isi %T
8emaja 8osdakarya /andung
%rasetyo, "gesti ! (200) 4tudi 9dentifi)asi Pembuatan )ebi3a)an +idang
*nggaran Pendapatan dan +elan3a aerah 7*P+8 Kota Malang ,%enelitian, , %usat %engembangan Otonomi !aerah (%% Otoda) 7akultas
9ukum Uni*ersitas /rawijaya alang kerjasama dengan D%%>'
akarta Tidak dipublikasikan
8ahayu, S Cudigdo, U, 33andy, !, Studi 7enomenologis Terhadap %roses
%enyusunan %/! /ukti .mpiris di S'%! %ropinsi ambi, Simposium
"asional kuntansi (S") +0 akasar, 2-52? uli 2001
Saladien 200- /ancangan Penelitian Kualitatif. Modul Metodologi Penelitian Kualitatif , !isampaikan pada %elatihan etodologi
%enelitian 'ualitati3 %rogram Studi >lmu .konomi, 7akultas.konomi, Uni*ersitas /rawijaya, -51 !esember
Sisk, Timothy ! (ed) (2002) emo)rasi diting)at Lo)al +u)u Panduan 9nternasional 9D* Mengenai Keterlibatan, Ketera)ilan, Pengelolaan
Konfli) dan Kepemerintahan, Seri 4, >nternasional >!., akarta, hal
+?
Sopanah (200) %engaruh %artisipasi asyarakat dan Transparansi 'ebijakan
%ublik Terhadap 9ubungan antara %engetahuan !ewan tentang nggaran
dengan %engawasan 'euangan !aerah, dalam %ro&eding Simposium
"asional akuntansi F>, Membangun =itra *)untan melalui Pening)atan
Kualitas Pengetahuan, Pendidi)an dan Dti)a +isnis, Surabaya, +-5+1
Oktober 200
Sopanah JJJJJJJ (2004) emantau nggaran %endapatan /elanja !aerah
(%/!) !alam 'erangka %eningkatan kuntabilitas %ublik !i .ra
2+
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
22/27
Otonomi !aerah, >urnal Mana3emen *)untansi dan +isnis, Folume >,
"omor 2 uni, 7akultas .konomi Uni*ersitas erdeka alang
Sopanah dkk, 2004, %artisipasi asyarakat !alam %roses %enyusunan %/! di
'ota alang, %enelitian Tidak di %ublikasikan, 'erjasama @: dan
Dapika akartaSopanah JJJJJJJ (200#a) Strategi %enguatan %artisipasi 8akyat terhadap
%engawasan dalam %roses %enyusunan dan %elaksanaan %/! 'ota
alang, dalam %ro&esing Simposium 8iset >> >S.>, Percepatan
Pertumbuhan D)onomi dan Pengurangan Pengangguran, Surabaya 2524
"o*ember 200#
Sopanah dan :ahyudi, >sa, (200#b) Strategi %enguatan asyarakat sipil dalam
meminimalisasi !istorsi %enyusunan %/! 'ota alang, dalam
%ro&esing Simposium 8iset >> >S.>, Percepatan Pertumbuhan D)onomi
dan Pengurangan Pengangguran, Surabaya 2524 "o*ember 200#
Sopanah, (200), odel %artisipasi asyarakat dalam %roses %enyusunan %/!
di 'ota alang, dalam %ro&eding Simpium 8iset kuntansi Sektor%ublik 'e >>, Tanggal, 'erjasama !epdagri dengan 7orum !osen
kuntansi Sektor %ublik (7!S%)Suryani, S 2004 Penyusunan *nggaran Partisipatif +erbasis Kiner3a
dalam Mendu)ung Kese3ahteraan Masyara)at itin3au dari !ilai5!ilai +udaya 4umba Timur Tesis5S2 Uni*ersitas /rawijaya
Suwondo, 'etut (2000) !emokratisasi di %edesaan !alam 8angka %elaksanaan
Otonomi Cokal < Suatu 'ajian Sosio %olitik, akalah di sampaikan pada
7orum E4eminar 4ehari Tentang &tonomi Pemerintahan esaK yang
diselenggarakan oleh !%8! 'abupaten Semarang pada tanggal 2?
7ebruari 2000 di Ungaran
:il&oL, ! (+4) The 0uide of Dffective Participation, akses *ia internetwwwpatnershiporguk
%eraturan %erundang5undangan <
'eputusan enteri !alam "egeri ('epmendagri) "omor 2 Tahun 2002 entang
%edoman %engurusan, %ertanggungjawaban dan %engawasan 'euangan
!aerah serta Tata @ara %enyusunan %/!, %elaksanaan Tata Usaha
'euangan !aerah dan %enyusunan %erhitungan %/!
%eraturan enteri !alam "egeri (%ermendagri) "omor + Tahun 200- tentang
%edoman %engelolaan 'euangan !aerah
Surat .daran /ersama /adan %eren&anaan %embangunan "asional (/%%."S)
dan enteri !alam "egeri "o+#4$%%"$0$20040#0$144$S tentang%edoman %elaksanaan 7orum usyawarah %eren&anaan %embangunan
(usrenbang) dan %eren&anaan %artisipati3 !aerah
22
http://www.patnership.org.uk/http://www.patnership.org.uk/
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
23/27
Tabel + < 'ondisi Dang !iperlukan !alam %eren&anan !an %enganggaran !i 'ota alang
Isu &ondisi Perlu
>n3ormasi peren&anaandan penganggaran
- 9arus ada in3ormasi yang memadai mengenai prioritas dan perkiraanalokasi anggaran untuk pembangunan pada tahun peren&anaan >n3ormasi
ini merupakan saringan bagi usulan kegiatan yang diajukan pada tingkat peren&anaan partisipati3 (usrenbang 'elurahan, 'e&amatan, !aerah)
'omitmen %ejabat - 9arus ada diskusi yang mendalam dan *eri3ikasi antara masyarakat
(yang mengajukan usulan) dan orang5orang yang memiliki kompetensidalam bidang yang bersangkutan
etode kon*ersi - 9arus ada 3ormat dan sistem in3ormasi yang baik mengenai proses
kon*ersi usulan dari wilayah ke sektor untuk menjamin kelan&aran proses peren&anaan berikutnya dan meningkatkan akuntabilitas
peren&anaan partisipati3
- %roses pendokumentasian peren&anaan dan penganggaran kalau bisa
dilakukan se&ara digital dan tidak menyebabkan terjadinya interpretasiyang berbeda antar para pelaku
7ormat yang digunakan -lur proses peren&anaan
dan penganggaran
- 9arus ada hubungan yang langsung antara proses peren&anaan
partisipati3 dan proses penganggaran:aktu - Urut5urutan penyusunan dokumen peren&anaan dan penganggaran harus
konsisten8epresentasi dan kontrol
masyarakat- %artisipan yang mengikuti paren&anaan partisipati3 bukan hanya
representasi wilayah tetapi juga representasi kelompok 3ungsional(kelompok pengusaha (U'), %T dan "AO)
- asyarakat harus terlibat dalam proses penganggaran
'apasitas - 7asilitator harus mampu membedakan program yang rele*an untukdiajukan ke tingkat kota
Sumber < !ata !iolah dari @ocused 0roup iscussion Tentang %artisipasi masyarakat dalam%roses %enyusunan %/! di alang Tanggal, +- uli 200
2
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
24/27
Tabel 2< %roses usrenbang dalam %enyusunan %/!
&egiatan Waktu Su.2&egiatan Sum.er
In3ormasi
Stakeholder
usren5 bang
'elurahan
anuari -
ere*eiw usulan kegiatan tahunsebelumnya yang dilaksanakan dan
yang tidak dilaksanakan
- Sosialisasi dan umpan balik terhadap
8%/! tahun bersangkutan (!ra3t'U) di kelurahan bersangkutan
- enyusun ren&ana kegiatan yang
didanai se&ara swadaya$melalui
+loc) 0rand
- enyusun ren&ana kegiatan yangdiajukan untuk didanai oleh %/!'abupaten
- emilih delegasi kelurahan yang
akan dikirim ke 3orum
usrenbangke&
-8%/!
- !a3tar masalah
dan potensi'eluraha
- !a3tar %rioritas
'egiatan yang
akan dilaksana5kan sendiri
oleh 'elurahan
- !a3tar prioritas'egiatan yangakan diusulkan
ke 'e&amatan,
- !a3tar nama
anggotadelegasi yang
akan memba5has hasil
usrenbang'elurahan pada
3orumusrenbang
'e&amatan
-asyarakat'elurahan
- Curah danparat
'elurahan
- 'elompok5
kelompok3ungsional
yang ada di'elurahan
- %etugas dari'e&amatan$
!inas$/appeko
usren5 bang
'e&amatan
7ebruari - ere*eiw usulan kegiatan tahun
sebelumnya yang dilaksanakan dan
yang tidak dilaksanakan
- Sosialisasi dan umpan balik terhadap
8%/! tahun bersangkutan dike&amatan bersangkutan
- engkompilasi dan membahas
program5program yang diajukan
oleh 'elurahan
- embahas program5program sektor
yang akan dilaksanakan dike&amatan
- enyusun ren&ana kegiatan skala
ke&amatan yang akan diajukan untukdidanai oleh %/! 'abupaten
- emilih delegasi ke&amatan yang
akan dikirim dalam 3orum sektoraldan dalam pembahasan 'U
- 8%/!
- !a3tar usulan
kegiatan dari'elurahan
-
!a3tar masalahdan potensi
ke&amatan
- !a3tar usulan
tahun lalu
- !a3tar kegiatan
prioritas yangdiusulkanuntuk dilaksa5
nakan tahunanggaran dike&amatan
- !a3tar 'egia5
tan tersebut
diklasi3ikasikan
sesuai S'%!dan ataugabungan
S'%! yangmembidangi,
- !a3tar namadelegasi
'e&amatanyang ditunjuk
untuk mewakili'e&amatan
masing5masingdi 7orum
S'%! dan
usrenbang
- !elegasi yang
dipilih
mewakili'elurahan
-
'elompok3ungsionalskala
ke&amatan
- %etugas dari
'e&amatan$
!inas$/appeko
24
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
25/27
'ota
7orum5
7orumSektoral
7ebruari
Maret
- Sosialisasi dan umpan balik terhadap
8%/! tahun bersangkutan untuksektor bersangkutan
- ere*eiw program dinas$S'%!
tahun yang lalu
- ere*iew ren&ana strategisdinas$S'%! untuk tahun
bersangkutan
- embahas tolok ukur kinerja
sektor$S'%! untuk tahun yang bersangkutan
- embahas usulan program dari
usrenbangke& dan 3orum warga
untuk sektor bersangkutan
- emasukan$tidak memasukan$
menambah usulan programusrenbangke& dan 3orum warga
untuk sektor bersangkutan
-embahas dan menetapkan programsektor skala kota
- enetapkan perkiraan anggaranuntuk program sektor baik dalamskala kelurahan, skala ke&amatan,
maupun skala kota
- enetapkan usulan program berikut
biayanya yang akan diajukan untukdidanai oleh %/!, !', atau
!ana !ekonsentrasi
- emilih delegasi sektor (dari unsur
non5pemerintah$CS$%T dll) yangakan dikirim melakukan pembasasandanal usrenbang 'ota
- 8%/!
- 9asil
usrenbangke
&
-8enstra Sektor
- 9asil asukan
dari 3orum
:arga
- !elegasi yang
dipilihmewakili
ke&amatan
-'elompok
3ungsional(Ormas$ CS$
%T dll) yangmemiliki 3okus pada sektor
bersangkutan
- %etugas dari
'e&amatan$
!inas$/appeko
usren5 bang 'ota
aret - ere*eiw usulan kegiatan tahun
sebelumnya yang dilaksanakan dan
yang tidak dilaksanakan
- Sosialisasi dan umpan balik terhadap8%/! tahun bersangkutan ditingkat 'ota
- engkompilasi dan membahas
program5program yang diajukan
oleh 'e&amatan, Sektoral dan 3orumwarga
- embahas program5program
sektoral yang akan dilaksanakan
oleh masing5masing S'%!
- enyusun ren&ana kegiatan S'%!
yang akan diajukan untuk didanaioleh %/!
- emilih delegasi dari ke&amatan
dan kelompok 3ungsional
(Ormas$CS$%T dll) yang akandikirim dalam pembahasan 'U
%/!
- 8%/!
- !a3tar usulan
kegiatan prioritaske&amatan dari'elurahan
- !a3tar usulan
tahun lalu
- !a3tar kegiatan
prioritas yang
diusulkanuntuk
dilaksanakantahun anggarandi kelurahan
dan ke&amatan
- !a3tar prioritas
yang diusulkan
3orum wargadalam 3orum
S'%!
- !a3tar
'egiatantersebutdiklasi3ikasikan
sesuai S'%!dan ataugabungan
S'%! yang
- asyarakat
yang mewakili
kelompokke&amatan dan
sektoral
- 'elompok
3ungsional(Ormas$CS$
%T dll)
- 'epala
!inas$/adan$'antor$
- /appeko
2#
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
26/27
membidangi,
- !a3tar namadelegasi dari
'e&amatanyang ditunjuk
untuk mewakili'e&amatan dan
kelompok3ungsional
(Ormas$CS$%T dll) masing5
masing diuntuk
pembahsan'U %/!
'U%/!
pril5ei - 'oordinasi antar sektor$dinas$ badan
untuk membahas 8%/! tahun bersangkutan (!ra3t 'U)
berdasarkan masukan dari usulan
usrenbangke& dan 3orum53orumsektoral (sektor)
- enetapkan tolok ukur kinerja
untuk tiap sektor$dinas
- embahas koordinasi antar sektor
- enetapkan program skala
ke&amatan dan skala kota yang akan
dilaksanakan sektor untukmemenuhi kinerja yang telah
ditetapkan
- enetapkan perkiraan totalanggaran yang dibutuhkan (dibagi
berdasarkan sektor dan ke&amatandan kelurahan)
-enetapkan 'U %/! yang akandiajukan ke !%8!
- 8%/!
- 9asil 7orum5
3orum sektoral
- !%8!
- !elegasi
asyarakat
yang mewakili
kelompokke&amatan dansektoral
- 'elompok3ungsional
(Ormas$CS$%T dll) 'epala
!inas$/adan$'antor
Strategidan
%rioritas,%la3on
uni - 'oordinasi antar sektor$dinas$ badan
untuk membahas 'U yang telahditetapkan oleh !%8!
- embahas perkiraan kemampuan
daerah dalam mendanai kegiatansesuai dengan tolok ukur kinerja
yang telah ditetapkan
- embahas dan menetapkan strategi
dan prioritas pendanaan program baik spatial maupun sektoral
- embahas dan menetapkan pla3on
anggaran kelurahan, ke&amatan dan
sektoral
- embahas dan menetapkan strategi,
prioritas, dan pla3on anggaran didalam sektor bersangkutan
- 'U
- 8%/!
$8enstra
- !%8!
- !elegasi
!elegasiasyarakat
yang mewakilikelompok
ke&amatan dansektoral
- 'elompok
3ungsional(Ormas$CS$
%T dll) 'epala!inas$/adan$'antor
- - -
8S' uli M
gustus- embahas perin&ian anggaran untuk
mendanai kegiatan sektor bersangkutan
- Sektor mendiskusikan kembali
usulan dengan delegasi sektoral$desa bila ada usulan yang harus dirubah
karena keterbatasan anggaran
- enyepakati porgram sektor berikut
anggaran biayanya
- 'U
- Strategi,
%rioritas, dan
%la3onnggaran
- 'epala
!inas$/adan$'antor
- 'e&amatan
- 'elurahan
- %anggar
- Timgar
2-
8/17/2019 Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan Apbd Study Fenomenologis
27/27
- - -
8%/! September
M Oktober
- 'ompilasi 8S' yang telah
disetujui
- engkon*ersi 8S' menjadi
dokumen 8%/!
- 'onsultasi dengan %anggar
Cegislati3 untuk pembahasan8%/! di 3orum legislati3
- engkonsultasikan perubahan
8S' bila %anggar Cegislati3
mengusulkan perubahan 8%/!
- engumumkan jadwal pembahasan
8%/! kepada!inas$/adan$'antor, !elegasi'elurahan$Sektoral, dan %T$CS
yang disepakati oleh delegasikelurahan, sektoral, dan pemerintah
- 'U
- Strategi,
%rioritas, dan
%la3on 8S'Sektor
-%erkiraan%endapatan
!aerah
- Tupoksi !inas
- Satuan
nggaran
/iaya
- %anggar
- Timgar
- !inas$/adan$' antor
- - -
%/! "o*ember M
!esember
- %engumuman jadwal pembahasan
8%/! kepada !inas$/adan$
'antor, !elegasi Spatial$Sektoral,dan %T$CS yang disepakati oleh
delegasi 'elurahan, sektoral, dan pemerintah
- Undangan kepada !elegasi
Spatial$Sektoral, dan %T$CS yang
disepakati oleh delegasi desa,sektoral, dan pemerintah untuk
menyaksikan pembahasan 8%/!
- %embahasan dan pengesahan %/!
- 8%/! - %emerintah
- !%8!
- - -
!S' !esember - !okumentasi %/! dalam sektor - %/! - !inas$/adan$
'antor
- - -
8en&ana>mplemen5
tasi= SO%
anuari -
%engumuman program yang akandidanai oleh %/! kepada 3orum
sektoral, 3orum spatial, dankelurahan %rogram yang diumukan
meliputi program spatial dansektoral
- %engumuman program yang akandilakukan oleh pihak ketiga
(%erusahaan, CS, atau organisasikomunitas) se&ara terbuka
- %engumuman mekanisme tender
bagi program yang akan
dilaksanakan dengan melalui tender
- %engumuman mengenai mekanisme
pengaduan keluhan terhadap program5program yang dilaksanakan
-%/! =!S' -
/adan%eren&anaan$
%enganggaran
- - -
one* September
5!esember
- Sur*ey kepuasan masyarakatterhadap program5program yang
dilaksanakan
- .*aluasi program5program yang
telah dilaksanakan
- >ndikatorkinerja
- %/! =
!S'
- !ata primer
- /adan%eren&anaan$
- %enganggaran
Sumber < 9asil @ocused 0roup iscussion 24 uli 200
Top Related