Medical Blog Beranda
Jumat, 29 Oktober 2010
Amenore
A. Kasus
Skenario
Wanita, 25 tahun, datang ke klinik dengan keluhan tidak haid. Riwayat menarke pada
usia 13 tahun, dan memiliki siklus menstruasi yang teratur setiap bulannya, sampai kurang lebih
4 bulan yang lalu.
B. Kata Sulit
1. Haid
Haid adalah perdarahan secara periodic dan siklik dari uterus, disertai pelepasan
(deskuamasi) endometrium. (Wiknjosastro, 2007 : 103)
Menstruasi (haid) adalah secret fisiologik darah dan jaringan mukosa serta bersiklus yang
melalui vagina dari uterus tidak hamil; di bawah pengendalian hormone dan pada keadaan
normal tidak timbul kembali, biasanya dalam interval sekitar empat minggu, kecuali selama
masa kehamilan dan laktasi selama periode reproduktif (pubertas sampai menopause). (Dorland,
1998 : 662)
2. Menarke
Menarke adalah usia gadis remaja pada waktu pertama kalinya mendapat haid.
(Wiknjosastro, 2007 : 104)
Menarche adalah pembentukan atau permulaan fungsi menstruasi. (Dorland, 1998 : 660)
C. Kata Kunci
1. Wanita, 25 tahun
2. Riwayat menarke pada usia 13 tahun
3. Siklus menstruasi teratur setiap bulan
4. Tidak haid sejak 4 bulan lalu
D. Pertanyaan
1. Jelaskan anatomi organ-organ yang berperan dalam proses terjadinya haid !
2. Jelaskan fisiologi haid !
3. Jelaskan penyebab tidak haid (amenore) !
4. Jelaskan diagnosis banding pada scenario !
5. Jelaskan penanganan tidak haid !
E. Jawaban
Fisiologi haid
Siklus haid dapat dipahami dengan baik dengan membaginya atas dua fase dan satu saat,
yaitu fase folikuler, saat ovulasi, dan fase luteal. Perubahan-perubahan kadar hormone sepanjang
siklus haid disebabkan oleh mekanisme umpan balik (feedback) antara hormone steroid dan
hormone gonadotropin. Estrogen menyebabkan umpan balik negative terhadap FSH, sedangkan
terhadap LH estrogen menyebabkan umpan balik negative jika kadarnya rendah, dan umpan
balik positif jika kadarnya tinggi. Tempat utama umpan balik terhadap hormone gonadotropin ini
mungkin pada hipotalamus.
Tidak lama setelah haid mulai, pada fase follikuler dini, beberapa folikel berkembang
oleh pengaruh FSH yang meningkat. Meningkatnya FSH ini disebabkan oleh regresi korpus
luteum, sehingga hormone steroid berkurang. Dengan berkembangnya folikel, produksi estrogen
meningkat, dan ini menekan produksi FSH; folikel yang akan berovulasi melindungi dirinya
sendiri terhadap atresia, sedangkan folikel-folikel lain mengalami atresia. Pada waktu ini LH
juga meningkat, namun peranannya pada tingkat ini hanya membantu pembuatan estrogen dalam
folikel. Perkembangan folikel yang cepat pada fase folikel akhir ketika FSH mulai menurun,
menunjukkan bahwa folikel yang telah masak itu bertambah peka terhadap FSH. Perkembangan
folikel berakhir setelah kadar estrogen dalam plasma jelas meninggi. Estrogen pada mulanya
meninggi secara berangsur-angsur, kemudian dengan cepat mencapai puncaknya. Ini
memberikan umpan balik positif terhadap pusat siklik, dan dengan lonjakan LH (LH-surge) pada
pertengan siklus, mengakibatkan terjadinya ovulasi. LH yang meninggi itu menetap kira-kira 24
jam dan menurun pada fase luteal. Mekanisme turunnya LH tersebut belum jelas. Dalam
beberapa jam setelah LH meningkat, estrogen menurun dan mungkin inilah yang menyebabkan
perubahan morfologik pada folikel. Mungkin pula menurunnya LH itu disebabkan oleh umpan
balik negative yang pendek dari LH terhadap hipotalamus. Lonjakan LH yang cukup saja tidak
menjamin terjadinya ovulasi. Pecahnya folikel terjadi 16-24 jam setelah lonjakan LH. Pada
manusia biasanya hanya satu folikel yang matang. Mekanisme terjadinya ovulasi agaknya bukan
oleh karena meningkatnya tekanan dalam folikel, tetapi oleh perubahan-perubahan degenerative
kolagen pada dinding folikel, sehingga ia menjadi tipis. Mungkin juga prostaglandin F2
memegang peranan dalam peristiwa itu.
Pada fase luteal, setelah ovulasi, sel-sel granulose membesar, membentuk vakuola dan
bertumpuk pigmen kuning (lutein); folikel menjadi korpus luteum. Vaskularisasi dalam lapisan
granulose juga bertambah dan mencapai puncaknya pada 8-9 hari setelah ovulasi.
Luteinized granulose cells dalam korpus luteum itu membuat progesteron banyak, dan
luteinized theca cells membuat pula estrogen yang banyak, sehingga kedua hormone ini
meningkat tinggi pada fase luteal. Mulai 10-12 hari setelah ovulasi korpus luteum mengalami
regresi berangsur-angsur disertai dengan berkurangnya kapiler-kapiler dan diikuti oleh
menurunnya sekresi progesteron dan estrogen. Masa hidup korpus luteum pada manusia tidak
bergantung pada hormon gonadotropin, dan sekali terbentuk ia berfungsi sendiri (autonom).
Namun, akhir-akhir ini diketahui untuk berfungsinya korpus luteum, diperlukan sedikit LH terus-
menerus. Steroidegenesis pada ovarium tidak mungkin tanpa LH. Mekanisme degenerasi korpus
luteum jika tidak terjadi kehamilan belum diketahui. Empat belas hari setelah ovulasi terjadi
haid. Pada siklus haid normal umumnya terjadi variasi dalam panjangnya siklus disebabkan oleh
variasi dalam fase folikuler. (Wiknjosastro, 2007 : 104-107)
F. Tujuan Pembelajaran Selanjutnya
1. Mengetahui lebih mendalam mekanisme fisiologis tidak haid pada kehamilan.
2. Mengetahui lebih mendalam mengenai patofisiologi penyakit-penyakit yang bergejala tidak
haid.
3. Mengetahui gejala-gejala lain yang khas pada penyakit-penyakit yang bergejala tidak haid.
4. Mengetahui penatalaksanaan penyakit-penyakit yang bergejala tidak haid.
G. Informasi Tambahan
Pada kehamilan, hidupnya korpus luteum diperpanjang oleh adanya rangsangan dari
Human Chorionic Gonadotrophin (hCG), yang dibuat oleh sinsisiotrofoblast dari korion. Ini
dinamakan korpus luteum graviditatis. Rangsangan ini dimulai pada puncak perkembangan
korpus luteum (8 hari pascaovulasi), waktu yang tepat untuk mencegah terjadinya regresi luteal.
Korpus luteum graviditatis memproduksi estrogen dan progesterone. hCG memelihara
steroidogenesis pada korpus luteum hingga 9-10 minggu kehamilan.
Pada masa kehamilan pertengahan triwulan pertama, produksi hCG yang semula
meningkat mulai menurun. Estrogen dan progesterone tidak dihasilkan lagi oleh korpus luteum
graviditatis, melainkan oleh plasenta. Pada masa kehamilan triwulan kedua dan ketiga, plesenta
menghasilkan steroid seks dalam jumlah yang sangat banyak. Selain itu terjadi pula peningkatan
sekresi hormone PRL dari hipofisis anterior. Plasenta juga membentuk human chorionic
somatomammotropin (hCS), human placental lactogen (hPL), atau human chorionic thyrotropin
(hCt).
Pembentukan hCG meningkat pada awal kehamilan dan mencapai puncaknya pada hari
ke 50 hingga hari ke 80 kehamila. Hormon khorionik ini memicu sintesis steroid seks tidak
hanya di korpus luteum, melainkan juga di plasenta. Jumlah progesterone yang dibentuk oleh
plasenta mencapai 200 ng sehari atau lebih. Progesteron ini dapat dibuktikan dengan memeriksa
pregnandiol dalam urin 24 jam atau dalam serum secara teraradioimun (TRI).
Pada pihak lain, produksi estrogen meningkat perlahan-lahan dan mencapai puncaknya
pada akhir kehamilan. Kadar estrogen yang dibentuk oleh plasenta dapat mencapai 40 ng perhari.
Telah dibuktikan bahwa kadar estradiol serum yang sangat tinggi dapat menunjukkan
kemungkinan adanya kehamilan ganda sedangkan kadar estradiol yang rendah menunjukkan
adanya anensefalus atau gawat janin.
Dlam kehamilan dijumpai juga peningkatan aktivitas adrenal. Ini tampak dari
peningkatan pengeluaran 17-ketosteroid dan 17-hidroksisteroid. Peningkatan kortikosteroid ini
menimbulkan striae pada wanita hamil. Selain itu, berat kelenjar tiroid ternyata meningkat dalam
kehamilan. Apakah sintesis hormonnya juga meningkat, masih belum dapat dijelaskan. Telah
diketahui di bawah pengaruh estrogen terjadi peningkatan kapasitas pengikatan jodium oleh
protein plasma. Metabolisme tubuh juga meningkatdalam kehamilan. Beberapa perubahan terjadi
sebagai berikut.
Jenis Perubahan
Lipid total dan kolesterol Meningkat
Air dan garam Cenderung retensi
Volume plasma Meningkat
Jumlah eritrosit Rendah
Hematokrit Rendah
Sistem pembekuan Proses meningkat
Aktivitas fibrinolitik Berkurang
Di bawah pengaruh steroid seks uterus bertambah besar. Pada kehamilan 36 minggu
beratnya mencapai100 gram (20 kali lipat). Pembesaran uterus ini sementara dipicu oleh
estrogen. Selain meningkatkan jumlah aktin dan myosin, estrogen juga meningkatkan membrane
potensial sel-sel otot tersebut. Progesteron menyebabkan relaksasi otot-otot uterus. Relaksasi otot
ini dibantu pula oleh enzim oksitosinase yang mengaktifkan hormone oksitosin.
Selain progesterone dan estrogen, korpus luteum juga menghasilkan relaksin, suatu
hormone polipeptida. Hormon ini menyebabkan relaksasi tulang-tulang panggul. Pembesaran
payudara pada kehamilan dipengaruhi oleh steroid seks dan pigmentasi putting susu disebabkan
oleh pengaruh hormone estrogen yang merangsang melanin. (Wiknjosastro, 2007 : 95-96,107)
H. Analisis Masalah
Dari kasus diketahui bahwa seorang wanita berumur 25 tahun, datang ke klinik dengan
keluhan tidak haid. Riwayat menarke pada usia 13 tahun, dan memiliki siklus menstruasi yang
teratur setiap bulannya, sampai kurang lebih 4 bulan yang lalu.
Berdasarkan kasus di atas, telah diambil beberapa kata kunci, yaitu wanita 25 tahun,
riwayat menarke pada usia 13 tahun, siklus menstruasi teratur setiap bulan, dan tidak haid sejak 4
bulan lalu. Dari kata-kata kunci tersebut, dilakukan analisis untuk mengetahui diagnosis utama
sebagai berikut.
Kata Kunci wanita menarke
pada usia
siklus
menstruasi
tidak haid
sejak 4
Gejala/Tanda khas
lainnya
DD
25
tahun
13 tahun teratur bulan lalu
Hamil
+ + + +
Gejala Tidak Pasti :
Mual, mutah, mengidam,
konstipasi/obstipasi, sering
kencing, pingsan & mudah
lelah, anoreksia.
Tanda Pasti : Pigmentasi
kulit, leukore, Epulis,
Perubahan payudara,
Pembesaran abdomen, Suhu
basal meningkat, Tanda
Chadwick (vagina livid),
Tanda Hegar (segmen
bawah uterus lembek, Tanda
Piscaseck (uterus membesar
ke satu jurusan), Tanda
Braxton-Hicks (uterus
berkontraksi bila
dirangsang), hCG (+)
Tanda pasti
Palpasi:dirasakan bagian
janin, balotemen & gerak
janin, Auskultasi:didengar
bunyi jantung janin (BJJ),
USG:gambaran janin, Sinar
X:kerangka janin.
(Mansjoer,2001: 253-254)
Polikistik Ovarium
+ + + +
Hirsutisme (tumbuh rambut
berlebihan di wajah & dada),
jerawat, obesitas, payudara
mengecil, infertilitas.
(Medicastore : 2008)
Anoreksia Nervosa + - + + Gangguan emosional, kurus,
tidak ada nafsu makan, tanpa
letargi, nyeri epigastrium,
tingkat metabolism basal
rendah, hipoglikemi, suhu
lebih rendah dari normal,
bradikardi, tanda hirsutisme
(tumbuh rambut lanugo yang
halus), rambut ketiak dan
pubis normal, atrofi alat-alat
genital, jumlah hormone-
hormon menurun.
(Wiknjosastro, 2007 : 211-
212)
Sindrom Amenore-
Galaktore
+ + + +
Mamma mengeluarkan air
seperti air susu, biasanya
agak gemuk, atrofi alat-alat
genital, masa laktasi
memanjang, FSH & LH
menurun, hormone prolaktin
meningkat.Riwayat tumor
hipofisis, minum obat anti
hipertensi atau obat
penenang (phenothiazide),
menghentikan minum pil
kontrasepsi. (Wiknjosastro,
2007 : 213)
Sindrom Asherman
+ + + +
Riwayat : kuretase, abortus,
postpartum, endometritis
akut yang berat,histerogram:
perlengketan di kavum uteri.
(Wiknjosastro, 2007 : 223)
Sindrom Sheehan + + + + Kelenjar hipofisis anterior
nekrosis,Riwayat perdarahan
postpartum berat, kegagalan
menyusui pada waktu lanjut,
kerusakan kelenjar tidak
nyata, defisiensi hormone
trofik beberapa tahun
kemudian. ( Robins, 1995 :
421-422)
Berdasarkan hasil analisis di atas, diagnosis utama belum dapat ditegakkan karena hampir
semua diagnosis banding yang diajukan memiliki gejala yang sama dengan gejala-gejala yang
ada pada scenario. Oleh karena itu, masih diperlukan anamnesis tambahan, pemeriksaan fisis,
dan pemeriksaan penunjang untuk melihat gejala-gejala khas lainnya yang bisa membedakannya
dengan diagnosis banding lainnya guna menegakkan diagnosis yang pasti agar pasien dapat
diberikan pengobatan yang paling sesuai dengan penyakit yang didertanya.
Diposkan oleh Ismirayanti di 23.35 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest Label: Laporan Kasus
Tidak ada komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom)
Welcome to My Blog
Welcome...
Total Tayangan Laman
184,120
Bagaimana blog ini ?
Entri Populer
Gangguan Perdarahan Hemiparese Dermatitis Kontak Alergi Sesak Napas Fibroadenoma Mammae Bercak Merah pada Kulit
Penyakit Jantung Bawaan Nyeri Ekstremitas Dispnea Chest Pain
Pengikut
Label
Jurnal (1) Laporan Kasus (19) Obat (1) Penyakit (24)
Arsip Blog
▼ 2010 (48) o ▼ Oktober (48)
Status Asmatikus Pneumothoraks Obstruksi Benda Asing Kortikosteroid Obat-Obat Diuretik Biokimia Urine Sesak Napas Homeostasis Proliferatif pada Penuaan Cushing's Sindrome Kegemukan Sinusitis Pilek Menahun Dermatitis Kontak Alergi Bercak Merah pada Kulit Penyakit dalam Keluarga Malaria Demam Berdarah Dengue Demam Meralgia Paresthetica Nyeri Ekstremitas Depresi Pasca Scizophrenia Depresi Multipel Sklerosis Nyeri Fasialis Atipikal Hemiparese Fibroadenoma Mammae Benjolan pada Payudara
Labirinitis Gangguan Pendengaran Jatuh Kelainan Bentuk Janin Distosia Mitral Stenosis Dispnea Tetralogi Fallot Penyakit Jantung Bawaan Infark Miokard Akut (IMA) Chest Pain Polycystic Ovarium (PCO) Amenore Gangguan Perdarahan Purpura Henoch Schonlein Anemia Anemia Aplastik Hepatitis Karena Obat (Drug Induced Hepatitis) Nyeri Perut Mendadak Inflammatory Bowel Disease Nyeri Abdomen Akut
Langganan
Pos Komentar
News
Apple Google MicrosoftApple Watch confirmed release date and price, plus pre-order availability ... PC Pro"Development for Apple Watch is right on schedule and we expect to begin shipping in April," he told analysts and shareholders, according to a transcript from Seeking Alpha. "The creativity and software innovation going on around Apple Watch is ...Related Articles » Apple Goes Ahead With Swiss Franc Bond Sale Wall Street JournalApple Inc is poised to complete its debut Swiss-franc bond sale, taking advantage of the country's record-low borrowing costs. The iPhone maker is seeking to raise at least 1 billion francs ($1.08 billion) from the two-part bond sale on Tuesday ...Related Articles » Apple Grabs 93% of the Handset Industry's Profit, Report Says New York Times (blog)
Canaccord Genuity's report on industry profits a year ago estimated that Apple took 87.4 percent of phone earnings in the fourth quarter of 2013, while Samsung took in 32.2 percent of industry profits. (The numbers add up to more than 100 percent ...Related Articles » Apple's Not-So-Secret Swiss Account Wall Street JournalApple's new slogan should be: Strike while the iron is hot. The cash-rich tech giant again is in the midst of tapping debt markets, having sold $6.5 billion worth of bonds last week. And Apple is now considering an offer of bonds denominated in Swiss ...powered by
Mengenai Saya
Ismirayanti Lihat profil lengkapku
Template Picture Window. Diberdayakan oleh Blogger.
Top Related