MAKALAH AKUNTANSI KEUNGAN II
SEKURITAS DILUTIF DAN EARNING PER SHARE
Disusun Oleh :
Hadyan Luthfi Suprapto 145020300111028
Astari Ulfa Utami 145020300111034
Diki Muliawan 145020307111036
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2016
I. MENGHITUNG EARNING PER SHARE
Earning Per Share mengindikasikan penghasilan yang dihasilkan pada tiap saham biasa.
Perusahaan melaporkan earning per share hanya pada saham biasa. Ketika Laporan laba rugi
terdapat operasi tidak berlanjut, perusahaan wajib untuk melaporkan earning per share dari
operasi yang berlanjut dan laba bersih pada laporan laba rugi. Pendekatan ini membuat
pengguna laporan keuangan dapat membandingkan kinerja pada perusahaan yang berbeda
dengan periode pelaporan yang sama, dan pada periode pelaporan yang berbeda untuk
perusahaan yang sama.
A. Earning Per Share – Struktur Modal Sederhana
Struktur modal suatu perusahaan dapat dikatakan sederhana jika struktur modal perusahaan
tersebut hanya terdiri dari saham biasa atau termasuk saham biasa yang tidak berpotensial atas
konversi atau penggunaan dapat mencairkan earning per ordinary shares. Pada kasus ini, sebuah
perusahaan melaporkan dasar earning per share. Perhitungan dasar earning per share untuk
struktur modal sederhana melibatkan dua hal :
1. Dividen Saham Preferen
Seperti yang telah kita indikasi sebelumnya, earning per share berhubungan dengan
earning per share ordinary. Ketika sebuah perusahaan memiliki kedua saham biasa dan
saham preferen yang beredar, hal tersebut mengurangi dividen preferen tahun berjalan dari
laba bersih untuk disampaikan pada penghasilan yang tersedia untuk pemegang saham biasa.
Perhitungan Earning Per Share :
earning per share : Laba bersih−Dividen Preferen
rata−rata tertimbang jumlah saham yangberedar
Jika sebuah perusahaan menyatakan dividen pada saham preferen dan kerugian bersih,
perusahaan tersebut menambah dividen preferen ke kerugian untuk tujuan menghitung loss
per share. Jika saham preferen kumulatif dan perusahaan menyatakan tidak ada dividen pada
tahun berjalan, hal tersebut mengurangi (atau menambah) jumlah sama dengan dividen yang
seharusnya diakui hanya pada tahun berjalan dari laba bersih (atau kerugian bersih).
2. Rata-rata tertimbang jumlah saham beredar
Perusahaan harus menimbang saham dari pembagian periode dimana saham tersebut
beredar. Ketika dividen saham atau saham terjadi pemisahan, perusahaan perlu menyatakan
kembali saham beredar sebelum dividen saham atau pemisahan. Contoh perhitungan rata-rata
tertimbang jumlah saham beredar:
B. Earning Per Share Struktur Modal Kompleks
Satu permasalahan dari perhitungan dasar earning per share adalah gagal mengakui dampak
sekuritas dilutif perusahaan. Dilutif sekuritas adalah sekuritas yang dapat dikonversi menjadi
saham biasa. Seperti yang telah diindikasi sebelumnya, struktur modal kompleks ada ketika
perusahaan memiliki sekuritas konversi, opsi, saham waran, dan lain-lain. Ketika perusahaan
memiliki struktur modal kompleks, perusahaan melaporan dasar dan dilutive earning per share.
Perhitungan dilutive earning per share sama dengan perhitungan dasar earning per share,
yang membedakan adalah dilutif earning per share termasuk efek semua potensial saham biasa
dilutive yang beredar selama periode. Berikut ini adalah hubungan antara dasar earning per share
dan dilutif earning per share :
Selain sekuritas dilutif, adapula sekuritas antidilutif. Sekuritas antidilutive adalah sekuritas
atas konversi dan penggunaan meningkatkan earning per share (atau mengurangi loss per share).
Perusahaan dengan struktur modal kompleks tidak akan melaporkan earning per share dilutif jika
sekuritas pada struktur moda adalah antidilutif.
1. Earning Per Share Dilutif – Sekuritas Konversi
Saat konversi, perusahaan menukar sekuritas konversi dengan saham biasa. Perusahaan
menghitung efek dilutif dari konversi potensial pada earning per share menggunakan
metode “if-converted”. Metode untuk mengonversi obligasi ini beranggapan bahwa
pengonversian dilakukan pada awal periode (atau pada waktu diterbitkan sekuritas, jika
penerbitan selama periode) dan Penghapusan bunga yang berhubungan, sesudah pajak..
Perhitungan pada sekuritas konversi dengan rumus pembagian, dimana
pembagi/penyebut : Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar + saham yang
diasumsikan dapat diterbitkan. Dan pembilang : Laba bersih + jumlah beban bunga
sesudah pajak.J ika obligasi dijual dengan premi atau diskonto, maka beban bunga harus
disesuaikan setiap periode untuk memperhitungkan kejadian ini.
Jika sekuritas konvertibel adalah saham preferen konvertibel, maka saham
preferen konvertibel itu akan dianggap sebagai saham biasa yang potensial dan dianggap
sebagai saham beredar dalam perhitungan LPS Dilusian. Dividen saham preferen tidak
dikurangi dari laba bersih saat menghitung pembilang karena diasumsikan bahwa saham
preferen konvertibel dikonversi dan beredar sebagai saham biasa.
2. Earning Per Share Dilutif - Opsi dan Waran.
Opsi saham dan waran yang beredar (apakah dapat atau tidak dapat digunakan
saat ini) dimasukkan dalam LPS dilusian kecuali jika bersifat antidilutif. Opsi saham dan
waran serta ekuivalennya dimasukkan dalam perhitungan LPS melalui metode saham
treasuri (Treasury Stock Method).
Metode saham treasuri mengasumsikan bahwa opsi atau waran digunakan pada
awal tahun atau tanggal penerbitan, mana yg lebih lambat. Dan hasil penggunaannya
akan digunakan untuk membeli saham.
3. Saham Kontijen yang diterbitkan
Penerbitan kontinjensi saham biasa didefinisikan sebagai saham biasa yang dapat
diterbitkan untuk sedikit atau tidak ada pertimbangan kas atas kepuasan dari kondisi
tertentu dalam perjanjian saham kontinjensi.
4. Penelaahan Kembali Sekuritas Antidilutif
Sekuritas antidilutif adalah sekuritas yang pencantumannya dalam earning per share akan
meningkatkan earning per share (atau mengurangi rugi bersih per saham ). Sekuritas
antidilutif harus dikeluarkan dan tidak dapat digunakan untuk mengoffset sekuritas
dilutif.
5. Presentasi dan Pendekatan Earning Per Share
Sebuah perusahaan harus menunjukan jumlah saham untuk penghasilan dari operasi
berlanjut, operasi tidak berlanjut, dan laba bersih. Jumlah saham dari operasi tidak
berlanjut seharusnya di presentasikan pada laporan laba rugi atau pada catatan.
C. Ringkasan dari perhitungan Earning per Share
I. Apendix 16A : Akuntansi untuk hak saham apresiasi
A. Hak Saham Apresiasi
Perusahaan memberikan hak eksekutif untuk menerima kompensasi sama dengan
saham apreasiasi. Saham apresiasi adalah pengurangan harga pasar saham pada tanggal
penggunaan selama harga sebelum didirikan. Perusahaan dapat membayar saham
apresiasi berupa kas, saham, atau kombinasi keduanya. Akuntansi untuk hak saham
apresiasi bergantung pada perusahaan mengklasifikasi hak sebagai ekuitas atau sebagai
liabilitas.
B. Hak Saham Apresiasi – Saham berdasarkan Penghargaan Ekuitas
Perusahaan mengklasifikasikan SARs sebagai penghargaan ekuitas jika pada tanggal
penggunaan, pemegang saham menerima saham dari perusahaan atas penggunaan.
Pemegang saham menerima saham dengan jumlah yang sama dengan harga saham
apresiasi. Pada tanggal hibah, perusahaan menentukan nilai wajar untuk hak saham
apresiasi lalu mengalokasikan jumlah dari beban kompensasi selama periode jasa
karyawan.
C. Hak Saham Apresiasi – Saham berdasarkan Penghargaan Liabilitas
Perusahaan mengklasifikasikan SARs sebagai penghargaan liabilitas pada tanggal
penggunaan, jika pemegang saham menerima pembayaran kas. Tujuan perhitungannya
untuk mengukur nilai wajar penghargaan pada tanggal hibah dan penambahan
kompensasi selama perioda jasa, mengukur kembali nilai wajar dari tiap periode
pelaporan, sampai penghargaan lunas; menyesuaikan biasa kompensasi tiap periode
untuk perubahan nilai wajar pro-rated untuk bagian periode jasa yang telah diselesaikan,
sekali periode jasa selesai, penentuan beban kompensasi tiap periode selanjutnya dengan
melaporkan perubahan penuh dalam harga pasar sebagai penyesuaian beban kompensasi.
II. Appendix 16B : Contoh Earning Per Share Komprehensif
A. Balance Sheet
Perhitungan untuk Earning Per Share – Struktur Modal Sederhana
B. Earning Per Share Dilutif
Tahap menghitung earning per share dilutif :
1. Menentukan, tiap sekuritas dilutif, efek saham dengan asumsi
penggunaan/konversi
2. Membuat peringkat pada hasil dari step 1 dari terkecil hingga terbesar
3. Berawal dari earning per share berdasarkan rata-rata tertimbang beredarnya
saham biasa, hitung kembali earning per share dengan menambah earning per
share terkecil dari step 2. Kemudian, lanjutkan proses ini selama tiap
penghitungan kembali earning per share lebih kecil dari jumlah sebelumnya.
Top Related