OpenJDK 64-Bit Server VM warning: Insufficient space for shared memory file: 19110Try using the -Djava.io.tmpdir= option to select an alternate temp location.
BAB III
LAPORAN KASUS
3.1. Identitas Pasien
Nama Pasien: an. TakatingUmur: 13 tahun
Jenis Kelamin: Laki-laki
Suku: dayakPendidikan : SMP
Pekerjaan: PelajarAlamat : Desa ibenau Hilir . kaltengMRS: 13 desember 20123.2. ANAMNESIS1. Keluhan utama
Telinga sakit 2. Riwayat Penyakit Sekarang
Kurang lebih satu minggu sebelum pasien masuk rumah sakit pasien mengeluhkan sakit pada telinga dan terus betambah sakit. Telinga yang di rasa sakit oleh pasien sebelah kiri. Sakit terjadi perlahan-lahan hingga memberat. Pasien menyangkal pernah terjadi trauma. Pasien juga mengeluhkan keluar cairan dari telinga kiri. Cairan berwarna kuning kental. 1 minggu sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluhkan pendengaran berkurang pada telinga sebelah kiri. Penurunan mendengar dirasa pasien perlahan-lahan hingga memberat. Pasien pernah mendapat penyakit yang serupa tapi menurut pasien sudah sembuh. Pada pasien tidak ada keluhan batuk pilek, vertigo, dan gatal. Hidung dan tenggoran tidak ada keluhan. 3. Riwayat Penyakit Dahulu
Diabetes Mellitus (-), TBC (-), Hipertensi (-), Gangguan Ginjal (-), Gigi berlubang di geraham bawah kiri dan nyeri 2 bulan SMRS dan dibawa ke mantri. Trauma (-)4. Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada keluarga yang mengalami sakit seperti pasien.5. Riwayat Pengobatan
Pengobatan 6 bulan (-), pengobatan dalam jangka panjang (-).
PEMERIKSAAN FISIK
A. Status Generalis
1. Keadaan Umum: Tampak sakit sedang
2. Kesadaran: Compos mentis
3. Tanda vital: TD = 100/70 mmHg
N = 80 x/menit
RR = 24 x/menit
T = 36,8 oC
4. Kepala dan Leher: kaku kuduk +
(lihat status lokalis)5. Thorak :
Paru
: Dalam batas normal
Jantung
: Dalam batas normal
6. Abdomen:Dalam batas normal
7. Ekstremitas:Dalam batas normal
8. Status Lokalis
1. Telinga
Bagian TelingaDextraSinistra
Aurikula
Bentuk
Tragus Pain
Mastoid Pain
Hematom
Massa
Fistel Retroaurikuler
Abses retroaurikulerNormal
-
-
-
-
-
-Normal
+
+
-
-
-
-
Meatus Akustikus Ext.
Edema
Hiperemi
Serumen
Sekret
Furunkel
Jaringan granulasi-
-
+
-
-
--
-
-
+
-
-
Membran Timpani
Perforasi
Conus of light
Hiperemi
Retraksi-
+
-
-+ (subtotal)
--
-
-
2. Hidung
Bagian HidungDextraSinistra
Bagian LuarNormalNormal
Rinoskopi anterior
Vestibulum nasi
Meatus nasi inferior
Konka inferior
Meatus nasi media
Konka media
Septum nasi
Sekret
Perdarahan
TumorHiperemi(-)
Hiperemi(-)
Normal
Hiperemi(-)
Normal
Deviasi(-)
-
-
- Hiperemi(-)
Hiperemi(-)
Normal
Hiperemi(-)
Normal
Deviasi(-)
-
-
-
Rinoskopi posterior
Nasofaring
Koana-
-
3. Tenggorokan
Bagian TenggorokanDextraSinistra
Rongga mulut
Bibir
Gigi
Gusi
Lidah
Palatum durum
Palatum mole
Arkus anterior
Arkus posteriorSianosis(-)
Karies(-)
Hiperemi(-)
Kotor(-)
Hiperemi(-)
Terdesak (-)
Simetris
Simetris Sianosis(-)
Karies(-)
Hiperemi(-)
Kotor(-)
Hiperemi(-)
Terdesak (-)
Simetris
Simetris
UvulaSde
Faring
Edema
Hiperemi
Membran
Sekret
Granula
Reflek muntah-
-
-
-
-
+-
-
-
-
-
+
Tonsil
PembesaranT0
T0
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Tes Garputala
PemeriksaaanDextraSinistra
Rinne
Webber
Schwabach(+)
Lateralisasi ke kiri
Memendek(-)
Lateralisasi ke kiri
Memanjang
Interpretasi : Tuli konduksi sisintra
2. Laboratorium
Hasil laboratorium (13 Desember 2012)
PemeriksaanHasilNilai Rujukan
Hematologi
Hb 12,314.0-18.0 (g/dL)
Lekosit 13,24.000-10.500 (/ul)
Eritrosit 5,184.50-6.00 (juta/ul)
Hematokrit 4042.00-52.00(vol%)
Trombosit 302150.000-450.000 (/ul)
RDW CV16,311.5-14.7 (%)
MCV,MCH,MCHC
MCV77,480.0-97.0 (fl)
MCH24,527.0-32.0 (pg)
MCHC31,732.0-38.0 (%)
Hitung Jenis
Gran%80.350.0-70.0%
Limfosit%14.325-40 (%)
MID%5.44,0-11,0 (%)
Gran#10.602.50-7.00 (ribu/ul)
Limfosit#1,91.25-4.00 (ribu/ul)
MID#0,7(ribu/ul)
Imunoserologi ( widal)
Sallmonella typhi O1/40Negatif
Sallmonella typhi HNegatifNegatif
Sallmonella paratyphi AONegatifNegatif
Sallmonella paratyphi AHNegatifNegatif
Sallmonella paratyphi BO1/40Negatif
Sallmonella paratyphi BHNegatifNegatif
Sallmonella paratyphi CO1/60Negatif
Sallmonella paratyphi OH1/80Negatif l
Hati
SGOT130-46 (U/I)
SGPT110-45 (U/I)
Ginjal
Ureum1810-50 (mg/dl)
Kreatinin0.60,7-1,4 (mg/dl)
Darah rutin (13 Desember 2012):
Leukosit meningkat (13.200/ul) N {4.000-10.500 (/ul)} Lain-lain dalam batas normal.Kesimpulan: Leukositosis Interpretasi : terdapat leukositosis dan trombositosis.
Hasil laboratorium (19 Drsember 2012)
PemeriksaanHasilNilai Rujukan
Hematologi
Hb 12,114.0-18.0 (g/dL)
Lekosit 13,74.000-10.500 (/ul)
Eritrosit 4,044.50-6.00 (juta/ul)
Hematokrit 34.642.00-52.00(vol%)
Trombosit 451.000150.000-450.000 (/ul)
RDW CV15,611.5-14.7 (%)
MCV,MCH,MCHC
MCV71,480.0-97.0 (fl)
MCH25,027.0-32.0 (pg)
MCHC35,032.0-38.0 (%)
Hitung Jenis
Gran%69,150.0-70.0%
Limfosit%25,225-40 (%)
MID%5,74,0-11,0 (%)
Gran#9,492.50-7.00 (ribu/ul)
Limfosit#3.51.25-4.00 (ribu/ul)
MID#0,78(ribu/ul)
Prothrombin time
Hasil PT12,49.9-13.5 (detik)
INR1.10
Control normal PT11.4
Hasil APTT28,122.2-37.0 (detik)
Control normal APTT26.1
Kimia
Gula darah
Glukosa darah sewaktu9170-105 mg/dl
Eletrolit
natrium 135135-146 mg/dl
Kalium 3,53,4-5,4 mg/dl
Hati
SGOT290-46 (U/I)
SGPT220-45 (U/I)
Ginjal
Ureum2110-50 (mg/dl)
Kreatinin0.50,7-1,4 (mg/dl)
Darah lengkap (19 Desember 2012):
Leukosit meningkat (13.700/ul) N {4.000-10.500/ul}
Trombosit meningkat (451.000/ul) N {150.000-450.000/ul}Kesimpulan: Leukositosis, dan Trombositosis
1. Pemeriksaan penunjang lainnya
a. Foto Roentgen thorax (13 Desember 2012)
Kesan : Normal.
b. CT scan kepala Head (15 Desember 2012)
Kesimpulan:
Abses serebral dan meningitis kiri ec mastoiditis kronik kiri (dengan cholesterol granuloma)
DIAGNOSIS
OMSK tipe bahaya (s) + mastoiditis kronik + abses serebri + susp. Meningoensefalitis
PLANNINGIVFD RL 20 tpm
Inj. Ceftriaxone 2x1
Inj. Antrain 3x1
Tarivid tetes telinga 3x1
FOLLOW UP
Dilakukan Follow up selama penderita dirawat di ruang perawatan THT RSUD Ulin dari tanggal 13 Desember 2012. Follow up ruang THTH1 perawatan (13 desember 2012) :
Keluhan : nyeri kepala (+), keluar cairan dari telinga kiri (