47
LAMPIRAN 1
Surat Izin Observasi
48
LAMPIRAN 2
Surat Izin Penelitian
49
LAMPIRAN 3
Surat Izin Uji Validitas
50
LAMPIRAN 4
Keterangan Sudah Melakukan Penelitian
51
LAMPIRAN 5
Keterangan Sudah Melakukan Uji Validitas
52
LAMPIRAN 6
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SIKLUS I
Sekolah : SD N Regunung 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kelas/Semester : V/ II
Alokasi Waktu : 5 x 35 Menit (Dua kali Pertemuan)
I. Standar Kompetensi
7. Memahami perubahan yang terjadi dialam dan hubungannya dengan
penggunaan sumber daya alam.
II. Kompetensi Dasar
7.1.Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan.
III. Indikator
1. Memahami proses terbentuknya tanah.
2. Memahami jenis-jenis batuan
3. Memahami ciri-ciri batuan
4. Memahami manfaat batuan
5. Memahami proses pembentukan batuan
IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui penjelasan guru serta kerja sama dalam kelompok, siswa dapat
memahami proses terbentuknya tanah.
2. Melalui penjelasan dan contoh batuan yang ditunjukan oleh guru, siswa dapat
memahami jenis-jenis batuan.
53
3. Melalui penjelasan guru serta kerja sama dalam kelompok, siswa dapat
memahami apa saja ciri-ciri batuan.
4. Melalui penjelasan dan contoh batuan yang ditunjukan oleh guru, siswa dapat
memahami manfaat batuan.
5. Melalui penjelasan guru siswa mengerti penyebab terjadinya proses
pembentukan batuan.
Karakter siswa yang diharapkan: Kritis, Dapat dipercaya, Berani,
Bertanggung jawab, Santun, Tekun, Bekerjasama dan Ketelitian.
V. Materi Pokok dan Sub Materi
- Lampiran
VI. Model Pembelajaran dan Metode
Model Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif
Metode : Talking stick, diskusi, tanya jawab dan ceramah
VII. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke I
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran Alokasi
Waktu
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan menanyakan
keadaan siswa.
Guru memimpin doa sebelum mengawali
pembelajaran.
Guru mengecek kesiapan kehadiran,
kebersihan dan kerapian siswa.
Guru memberikan motivasi kepada siswa,
(manfaat batuan dalam kehidupan sehari-
hari, contohnya bahan bangunan).
20 menit
54
Kegiatan Inti Eksplorasi
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
(Mengerti beberapa hal tentang batuan).
Guru melakukan apersepsi dengan
menanyakan, (Bagaimana proses terjadinya
pembentukan batuan ?).
Guru menyiapkan tongkat dengan ukuran
kira-kira 80 cm.
Elaborasi
Guru menyampaikan materi pokok yang
dipelajari (Memahami jenis-jenis batuan).
Siswa diberi kesempatan untuk kembali
mempelajari dan bertanya seputar materi
yang telah dijelaskan
Konfirmasi
Guru memberikan penguatan, (Menjelaskan
kembali materi secara singkat)
45 menit
Kegiatan
penutup
Doa penutup. 5 menit
Pertemuan ke II
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran Alokasi
Waktu
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan menanyakan
keadaan siswa.
Guru memimpin doa sebelum mengawali
pembelajaran.
10 menit
55
Guru mengecek kembali kehadiran,
kebersihan dan kerapian siswa.
Kegiatan inti Eksplorasi
Guru menyampaikan materi pertemuan
pertama secara singkat, (Manfaat tanah
dalam kehidupan sehari-hari, contohnya
bahan bangunan).
Guru menjelaskan proses atau cara
bermain menggunakan stick.
Elaborasi
Siswa dibagi dalam 5 kelompok, masing-
masing kelompok terdiri dari 5 siswa.
Setiap kelompok memiliki satu ketua.
Setelah kelompok selesai membaca materi
pelajaran dan mempelajari isinya selama
lima menit guru mempersilahkan anggota
kelompok untuk menutup isi bacaan.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa
kemudian mengambil tongkat dan
memberikan kepada salah satu anggota
kelompok.
Siswa diberi kesempatan diskusi
kelompok untuk menjawab pertanyaan
selama dua menit.
Anggota kelompok yang memegang
tongkat tersebut harus menjawabnya,
demikian seterusnya sampai semua
kelompok mendapat bagian untuk
45 menit
56
menjawab setiap pertanyaan dari guru.
Kelompok 1/Apa yang dimaksud dengan
batuan beku? (Batuan beku adalah batuan
yang terbentuk dari magma yang telah
membeku).
Kelompok 2/Sebutkan 5 batuan beku!
(batu obsidian, batu granit, batu basal,
batu andesit, batu apung).
Kelompok 3/Apa yang dimaksud dengan
batu endapan? (Batu endapan adalah
batuan yang terbentuk dari endapan hasil
pelapukan batuan).
Kelompok 4/sebutkan 5 batuan endapan!
batu konglomerat, batu breksi, batu pasir,
batu serpih, dan batu kapur).
Kelompok 5/Jelaskan proses pelapukan
secara kimia serta contohnya! (Pelapukan
secara kimia adalah pelapukan yang
disebabkan oleh sifat-sifat zat kimia atau
peristiwa kimia, contohnya batuan pada
dinding sungai akan keropos karina
limbah pabrik yang di buang kesungai).
Kelompok lain boleh membantu
menjawab pertanyaan jika anggota
kelompoknya tidak bisa menjawab
pertanyaan. (Kelompok yang membantu
menjawab akan diberi 1 bintang).
Guru memberikan penghargaan kepada
57
kelompok. (Setiap kelompok yang
menjawab benar akan diberi 2 bintang dan
tepuk tangan).
Konfirmasi
Guru bertanya apa saja kesulitan yang
dialami siswa ketika belajar tentang
pembentukan pelapukan tanah dan
pembentukan batuan. (Ada yang belum di
mengerti seputar materi yang telah
dibahas?).
Guru menjelaskan kembali materi tentang
ciri-ciri, manfaat serta proses terbentuknya
batuan dengan menunjukkan gambar batu-
batuan.
Siswa diberi kesempatan untuk kembali
mempelajari dan bertanya seputar materi
yang telah dijelaskan.
Kegiatan
penutup
Guru membagikan lembar kerja pada
setiap siswa untuk dikerjakan.
Siswa mengerjakan soal yang diberikan
(20 Pilihan ganda).
Guru dan siswa bersama membahas soal
yang telah dikerjakan.
Doa penutup
50 menit
VIII. Alat dan Sumber Bahan
Alat : Stick
Media : Gambar jenis batu-batuan.
58
Sumber :Azmiyawati, Choiril. 2008. IPA BSE Kelas V. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Hal 123-130.
IX. Penilaian Hasil belajar
Teknik Penilaian : tertulis
Bentuk Tes : Pilihan ganda
Catatan : Nilai = ( Jumlah benar x 100:Total soal ).
59
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SIKLUS II
Sekolah : SD N Regunung 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kelas/Semester : V/ II
Alokasi Waktu : 5 x 35 Menit (Dua kali Pertemuan)
I. Standar Kompetensi
7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan
penggunaan sumber daya alam.
II. Kompetensi Dasar
7.2. Mengidentifikasi jenis-jenis tanah.
III. Indikator
1. Memahami proses terbentuknya tanah.
2. Memahami komposisi dan jenis-jenis tanah.
3. Memahami bagian-bagian tanah.
4. Memahami pengikisan tanah (erosi).
IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui penjelasan guru serta kerja sama dalam kelompok, siswa dapat
memahami proses terbentuknya tanah.
2. Melalui penjelasan dan contoh tanah yang ditunjukkan oleh guru, siswa
dapat memahami komposisi dan jenis-jenis tanah.
3. Melalui penjelasan guru serta kerja sama dalam kelompok, siswa dapat
memahami apa saja bagian bagian pada lapisan tanah.
4. Melalui penjelasan guru siswa mengerti penyebab terjadinya erosi.
60
Karakter siswa yang diharapkan: Kritis, dapat dipercaya, berani, bertanggung
jawab, santun, tekun, bekerjasama dan ketelitian.
V. Materi Pokok dan Sub Materi
- Lampiran
VI. Model Pembelajaran dan Metode
Model Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif
Metode : Talking stick, Diskusi, tanya jawab dan ceramah
VII. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke I
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan menanyakan
keadaan siswa
Guru memimpin doa sebelum mengawali
pembelajaran.
Guru mengecek kesiapan kehadiran,
kebersihan dan kerapian siswa.
Guru memberikan motivasi kepada siswa
(manfaat tanah dalam kehidupan sehari-
hari, salah satunya bercocok tanam?).
20 Menit
61
K Kegiatan Inti Eksplorasi
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
(Siswa mengerti beberapa hal tentang
tanah).
Guru melakukan apersepsi dengan
menanyakan (bagaimana proses terjadinya
pembentukan tanah?).
Guru menyiapkan tongkat dengan ukuran
kira-kira 80 cm.
Elaborasi
Guru menyampaikan materi pokok yang
dipelajari (Memahami proses
pembentukan tanah).
Siswa diberi kesempatan untuk kembali
mempelajari dan bertanya seputar materi
yang telah dijelaskan.
Konfirmasi
Guru bertanya apa saja kesulitan yang
dialami siswa ketika belajar tentang
pembentukan pelapukan tanah dan
pembentukan batuan. (Ada yang belum
dimengerti seputar materi yang telah
dibahas?).
45 menit
Kegiatan
penutup
Doa penutup 5 menit
62
Pertemuan ke II
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan
menanyakan keadaan siswa.
Guru memimpin doa sebelum mengawali
pembelajaran.
Guru mengecek kehadiran, kebersihan
dan kerapian siswa.
Guru menyampaikan ulang materi pokok
yang akan di pelajari secara singkat
(proses pembentukan tanah).
10 menit
Kegiatan inti
Eksplorasi
Guru menjelaskan materi
Guru menjelaskan proses atau cara
bermain menggunakan stick.
Elaborasi
Siswa dibagi dalam 5
kelompok,masing-masing kelompok
terdiri dari 5 siswa.
Setelah kelompok selesai membaca
materi pelajaran dan mempelajari isinya
selama lima menit guru
mempersilahkan anggota kelompok
untuk menutup isi bacaan.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa
kemudian mengambil tongkat dan
memberikan kepada salah satu anggota
45 menit
63
kelompok.
Siswa diberi kesempatan diskusi
kelompok untuk menjawab pertanyaan
selama dua menit.
Anggota kelompok yang memegang
tongkat tersebut harus menjawabnya,
demikian seterusnya sampai semua
kelompok mendapat bagian untuk
menjawab setiap pertanyaan dari guru.
Kelompok 1/Bagaimana proses
terjadinya pembentukan tanah? (Tanah
merupakan hasil dari pelapukan yang
terjadi pada batuan. Batuan yang berada
di atas permukaan tanah akan
mengalami perubahan terus menerus
karena adanya pengaruh dari
lingkungan. Perubahan cuaca, suhu, dan
tekanan udara dapat menyebabkan
batuan memuai kemudian pecah
menjadi batuan-batuan yang lebih kecil)
Kelompok 2/Apa yang dimaksud
dengan tanah liat? (Jenis tanah ini
banyak digunakan untuk pembuatan
keramik dan kerajinan lainnya. Dalam
keadaan basah tanah ini lengket dan
sangat elastis. Tanah jenis ini sulit
dilalui oleh air dan tidak banyak
mengandung bahan organik).
64
Kelompok 3/Jelaskan secara singkat
kerak bumi lapisan atas! (merupakan
lapisan yang terbentuk dari hasil
pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk
hidup yang telah mati. Lapisan itu
merupakan tanah yang paling subur).
Kelompok 4/Jelaskan secara singkat
kerak bumi lapisan batuan induk!
(berupa bebatuan yang padat).
Kelompok 5 /Apa Penyebab terjadinya
erosi? (Erosi disebabkan oleh tanah
yang gundul karena penebangan liar,
tanah menjadi gundul akan
menyebabkan terjadinya erosi ketika
terjadinya hujan dikarenakan tidak
adanya pohon yang menahan tanah).
Kelompok lain boleh membantu
menjawab pertanyaan jika anggota
kelompoknya tidak bisa menjawab
pertanyaan.(Kelompok yang membantu
menjawab akan diberi 1 bintang).
Guru memberikan penghargaan kepada
kelompok (Setiap kelompok yang
menjawab benar akan diberi 2 bintang
dan tepuk tangan).
Guru memberikan penguatan
(Kembali menjelaskan materi secara
singkat)
65
Kegiatan penutup
Guru membagikan lembar kerja pada
setiap anak untuk dikerjakan.
Siswa mengerjakan soal yang diberikan,
(20 Pilihan ganda).
Guru dan siswa bersama membahas
soal yang telah dikerjakan.
Doa
50 menit
VIII. Alat dan Sumber Bahan
Alat : Tongkat
Media : Tanah
Sumber : Azmiyawati, Choiril. 2008. IPA BSE Kelas V. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Hal 130-133
IX. Penilaian Hasil belajar
1. Teknik Penilaian : Tertulis
2. Bentuk Tes : Pilihan ganda
3. Catatan : Nilai = (Jumlah benar x 100:Total soal).
66
Nama :
Kelas :
Pelajaran :
Berilah tanda silang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan
1. Batuan beku yang terbentuk dari lava yang mendingin sangat cepat adalah
batu….
a. granit c. basal
b. obsidian d. apung
2. Batuan beku yang banyak digunakan sebagai bahan bangunan adalah ….
a. marmer c. sabak
b. granit d. konglomerat
3. Batuan yang yang manfaatnya sebagai campuran pembuatan semen adalah ….
a. kapur c. sabak
b. granit d. konglomerat
4. Kumpulan batuan kerikil bertepi tanam merupakan ciri batu ….
a. kapur c. breksi
b. granit d. konglomerat
5. Batu endapan yang di manfaatkan untuk bangunan candid an arca adalah batu.
a. kapur c. breksi
b. serpih d. konglomerat
6. Batu yang ciri-cirinya terdiri dari butiran-butiran pasir disebut batu ….
a. kapur c. breksi
b. serpih d. pasir
7. Batuan metamorf yang ciri-cirinya berwarna putih keabu abuan dan keras
adalah batu ….
a. marmer c. genes
b. serpih d. konglomerat
67
8. Ciri-ciri dari batu marmer adalah ….
a. berwarna putih, hitam, keras dan kasar c. berwarna merah, hitam, keras
dan halus
b. berwarna putih, biru, keras dan halus d. berwarna putih, hitam, keras
dan halus
9. Batu yang memliki banyak rongga kecil adalah batu ….
a. basal c. genes
b. serpih d. konglomerat
10. Batu karang dilaut terkikis sedikit demi sedikit karena pukulan ombak disebut
pelapukan secara ….
a. fisika c. kimia
b. alami d. biologi
11. Pelapukan yang disebabkan oleh peristiwa kimia disebut pelapukan ….
a. fisika c. kimia
b. alami d. biologi
12. Batuan batu pada dinding sungai yang keropos akibat limbah pabrik adalah.
a. biologi c. kimia
b. alami d. fisika
13. batu yang terbentuk dari hasil endapan pelapukan batuan disebut batuan ….
a. basal c. beku
b. sedimen d. konglomerat
14. batuan yang terbentuk dari magma yang mendingin didalam kerak bumi
adalah ….
a. vulkanik c. beku
b. pluto d. konglomerat
15. batu yang terbentuk pada saat terjadi letusan gunung berapi dan membeku
dipermukaan bumi disebut batuan ….
a. vulkanik c. beku
b. sedimen d. Pluto
68
KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI SIKLUS I
1.B
2.B
3.A
4.C
5.B
6.D
7.C
8.D
9.A
10.A
11.C
12.C
13.B
14.B
15.A
69
MATERI
Jenis-jenis Batuan
1. Batuan beku
Batuan beku yaitu batuan yang terbentuk dari magma yang membeku. Magma
adalah batuan cair yang berpijar yang berada didalam inti bumi. Batuan beku
berdasarkan proses terbentuknya dibedakan antara batuan vulkanik dan batuan pluto.
Batuan vulkanik adalah batuan yang terbentuk pada saat terjadi letusan gunung berapi
dan membeku dipermukaan bumi.
Batuan pluto adalah batuan yang terbentuk dari magma magma yang mendingin
di dalam kerak bumi. Batuan yang mudah ditemukan dipermukaan bumi adalah
batuan vulkanik. Macam-macam batuan beku adalah sebagai berikut.
a. Batu obsidian
Ciri-cirinya: Berwarna hitam atau cokelat tua,permukaan halus
Manfaat: Alat pemotong dan ujung tombak pada zaman purba
Proses pembentukan: Berasal dari magma yang membeku dengan cepat dipermukaan
bumi, obsidian termasuk batuan vulkanik
b. Batu granit
Ciri-cirinya: Warna putih dan keabu-abuan,permukaan kasar
Manfaat: Untuk bahan bangunan
Proses pembentukan :Berasal dari magma yang membeku didalam kerak bumi Batu
ini termasuk batuan pluto.
c. Batu basal
Ciri-cirinya: Warna putih dan keabu-abuan,permukaan kasar.
Manfaat: Untuk bahan bangunan.
Proses pembentukan: Berasal dari magma yang membeku dilapisan bawah kerak
bumi, tetapi pada saat membeku tercampur dengan gas sehingga ketika gasnya
menguap batuan tersebut berongga-rongga kecil.termasuk batuan pluto.
d. Batu andesit
70
Ciri-cirinya: Warna putih dan keabu-abuan,permukaan kasar.
Manfaat: Untuk bangunan candi dan arca.
Proses pembentukan: Berasal dari magma yang membeku dibawah kerak bumi proses
membekunya sangat cepat.termasuk batuan pluto
e. Batu apung
Ciri-cirinya: Berwarna coklat abu abu muda dan berongga, permukaan kasar
Manfaat: Untuk bahan penggosok
Proses pembentukan: Berasal dari magma yang membeku terdapat banyak gas pada
cairan magma.ketika gas mencair terjadilah rongga-rongga.
2. Batuan Endapan (Batuan Sedimen)
Batuan endapan yaitu batuan yang terbentuk dari endapan hasil pelapukan batuan.
Batuan dapat mengalami pelapukan karena pengaruh erosi, perubahan suhu
(panas/dingin), dan gerakan bumi, hasil pelapukan yang berupa serpihan dan serbuk
batuan hanyut terbawa aliran air ke berbagai tempat dan mengendap, lambat laun
endapan akan mengeras dan membentuk batuan baru, beberapa batuan endapan
sebagai berikut.
f. Batu konglomerat
ciri-cirinya: Terdiri dari kerikil dan permukaanya tumpul
manfaat: Sebagai bahan bangunan
proses pembentukan: Berasal dari hasil endapan batuan beku
g. Batu breksi
ciri-cirinya: Terdiri dari kerikil dan permukaanya tajam
manfaat: Sebagai bahan bangunan
proses pembentukan: Berasal dari hasil endapan batuan beku
h. Batu pasir
ciri-cirinya: Terdiri dari butiran pasir berwarna abu-abu, merah, kuning, putih.
manfaat: Sebagai bahan bangunan
proses pembentukan: Berasal dari hasil endapan batuan beku yang butiran butirannya
kecil
71
i. Batu serpih
ciri-cirinya: Terdiri dari butiran-butiran batu lempung dan berwarna abu-abu
kehijauan dan merah
manfaat: Sebagai bagunan candi dan arca.
proses pembentukan: Berasal dari hasil endapan batuan tanah liat.
j. Batu serpih
ciri-cirinya: Terdiri dari butiran-butiran kapur halus,berwarna agak putih keabu-abuan
manfaat: Sebagai campuran pembuatan semen
proses pembentukan: Berasal dari hasil endapan tulang cangkang hewan-hewan laut.
3. Batu malihan (Metamorf)
batuan malihan yaitu batuan yang telah mengalami perubahan bentuk dan sifatnya
karena peristiwa alam. batuan batuan yang terbentuk dari peristiwa metamorfosa
batuan beku dan batuan sedimen. batuan batuan yang terbentuk dari peristiwa
metamorfosa memiliki ciri-ciri dan sifat yang berbeda dari asalnya. beberapa jenis
batuan metamorf sebagai berikut.
a. Batu genes/gneiss
Ciri-ciri: Berwarna putih, keabu-abuan dank eras.
Manfaat: Untuk bahan kerajinan.
Proses pembentukan: Berasal dari batuan pluto granit yang mengalami metamorfosa
karena panas dan tekanan
b. Batu Marmer
Ciri-ciri: Berwarna putih, hitam, keras, permukaan halus.
Manfaat: Untuk bahan meja, papan nama, batu nisan.
Proses pembentukan: Berasal dari batu kapur yang mengalami metamorfosa karena
panas dan tekanan
c. Batu Sabak
Ciri-ciri: Berwarna abu-abu tua, mudah terelah tipis-tipis, dan permukaannya kasar.
Manfaat: Sebagai papan untuk menulis jaman dahulu.
Proses pembentukan: Serasal dari batuan serpih yang mengalami metamorfosa.
72
4. Pelapuka Fisika:
Yaitu pelapukan oleh kegiatan yang bersifat fisika, misalnya suhu, panas, dingin,
gerakan, tekanan, atau gesekan. Contohnya: batu karang dilaut terkikis sedikit demi
sedikit karena terkena pukulan ombak dan sebagainya.
5. Pelapukan Kimia:
Pelapukan yangdisebabkan oleh sifat-sifat zat kimia atau peristiwa kimia
Contohnya: batuan pada dinding sungai akan keropos karena terkena limbah pabrik
yang kesungai tersebut.
6. Pelapukan Biologi:
Yaitu pelapukan yang disebabkan oleh kegiatan mahkluk hidup.
Contohnya: tumbuhan lumut yang hidup diatas permukaan batuan, lama kelamaan
permukaan batuan akan mengalami kerusakan. Tumbuhan lumut juga disebut
tumbuhan perintis, karena dapat menghancurkan batuan yang ditempelinya.
73
Nama :
Kelas :
Pelajaran :
Berilah tanda silang (X) pada lembar jawaban yang telah disediakan
1. Tanah yang paling subur adalah ….
a. tanah berhumus c. tanah berpasir
b. tanah liat d. tanah berkapur
2. Tanah yang digunakan untuk membuat batu bata adalah ….
a. tanah berpasir c. tanah berkapur
b. tanah liat d. tanah berhumus
3. Kesuburan tanah dapat diperbaiki dengan cara ….
a. ditanami c. dicangkul
b. dibajak d. diberi pupuk
4. Ciri-ciri tanah subur kecuali ….
c. Banyak cacing c. banyak tumbuhan
d. dekat dengan sumber air d. gersang
5. Bagian tanah yang butirannya paling besar adalah ….
a. pasir c. batu kerikil
b. tanah liat d. debu
6. Lapisan tanah yang yang banyak mengandung humus adalah ….
a. lapisan tanah atas c. lapisan tanah bawah
b. lapisan tanah tengah d. lapisan induk tanah
7. Manusia membutuhkan tanah untuk ….
a. bernafas c. tumbuh
b. makan d. lahan pertanian
8. berikut ini butiran-butiran penyusun tanah, kecuali ….
a. Kerikil c. gas
74
b. Pasir d. lumpur
9. Tanah yang gundul dapat menyebabkan ….
a. Kesuburan c. erosi
b. Keindahan d.pelapukan batuan
10. Batuan yang mengalami pelapukan menjadi butiran-butiran yang sangat halus
dan lama kelamaan menjadi tanah di sebut …..
a. proses terbentuknya tanah c. batuan beku
b. pelapukan batuan d. pelapukan tanah
11. Cara mengatasi erosi adalah ….
a. dengan membuat pengairan c. Penebangan liar
b. dengan melakukan penanaman pohon d. jawaban a dan b benar
12. Penyebab erosi adalah ….
a. Hujan c. penebangan liar
b. Panas d. pelapukan batuan
13. Pengertian dari erosi adalah ….
a. Penebangan liar c. penanaman hutan kembali
b. Hutan gundul d. pengikisan tanah
14. Dampak buruk erosi terhadap kehidupan, kecuali ….
a. Struktur tanah menjadi rusak c. tanah akan tertimbun batuan
b. Pendangkalan sungai d. tanaman menjad subur
15. Hasil pelapukan dan pembusukan tumbuhan yang dapat menyuburkan tanah
disebut ....
a. gambut c. endapan
b. lumut d. humus
75
KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI SIKLUS II
1.A
2.B
3.D
4.D
5.C
6.A
7.D
8.A
9.C
10.A
11.D
12.C
13.D
14.D
15.D
76
Materi
Proses Pembentukan Tanah karena pelapukan batuan
Tanah merupakan hasil dari pelapukan yang terjadi pada batuan. Batuan yang
berada di atas permukaan tanah akan mengalami perubahan terus menerus karena
adanya pengaruh dari lingkungan. Perubahan cuaca, suhu, dan tekanan udara dapat
menyebabkan batuan memuai kemudian pecah menjadi batuan-batuan yang lebih
kecil lagi.
1. Komposisi dan Jenis-Jenis Tanah
Jenis tanah yang dibentuk dari hasil pelapukan batuan tentunya berbeda antara
tempat yang satu dengan tempat yang lainnya. Hal ini sangat dipengaruhi oleh jenis
batuan yang membentuknya. Berdasarkan komposisi penyusunnya, tanah dibedakan
menjadi tiga jenis, yaitu tanah berpasir, tanah berhumus, dan tanah liat.
a. Tanah berpasir
Tanah berpasir merupakan jenis tanah yang gembur dan mudah dilalui oleh
air. Tanah jenis ini mengandung sedikit bahan organik yang berasal dari makhluk
hidup. Hal inilah yang menyebabkan tanah berpasir tidak begitu subur.
b. Tanah berhumus
Humus berasal dari sisa-sisa tumbuhan. Tanah yang mengandung banyak
humus merupakan jenis tanah yang memiliki kesuburan yang sangat baik. Tanah jenis
ini dapat menahan air dan merupakan tanah yang paling subur dibandingkan dengan
jenis tanah lainnya.
c. Tanah liat
Jenis tanah ini banyak digunakan untuk pembuatan keramik dan kerajinan
lainnya. Dalam keadaan basah tanah ini lengket dan sangat elastis. Tanah jenis ini
sulit dilalui oleh air dan tidak banyak mengandung bahan organik.
2. Bagian-Bagian Tanah
Tanah merupakan bagian dari kerak Bumi. Kerak Bumi terdiri atas lapisan atas,
lapisan tengah, lapisan bawah, dan lapisan batuan induk.
77
1. Lapisan atas,
merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa
makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling
subur.
2. Lapisan tengah,
terbentuk dari campuran antara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan
tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan
mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat. Tanah memiliki lapisan yang
berbeda-beda.
3. Lapisan bawah,
4. merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di sela-sela
bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum
melapuk secara sempurna.
5. d. Lapisan batuan induk
berupa bebatuan yang padat
4. Pengikisan Tanah (Erosi)
Erosi diSebabkan oleh tanah yang gundul karena penebangan liar, Tanah menjadi
gundul akan menyebabkan terjadinya erosi ketika terjadinya hujan dikarenakan tidak
adanya pohon yang menahan tanah.
LAPISAN ATAS
LAPISAN TENGAH
LAPISAN BAWAH
LAPISAN INDUK
78
Lampiran 7
Hasil Observasi Guru dan Siswa
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
LAMPIRAN 8
Daftar nilai hasil evaluasi siswa siklus I dan II
No
Nama siswa
Nilai
Pra Siklus Siklus 1 Siklus 2
1 Shalsabila 80 80 73
2 Fery setiawan 73 73 80
3 Wahyu andika 100 86 60
4 Faisal 33 66 93
5 Subini arni 33 46 53
6 Nurhayati 33 46 60
7 Kelvin 53 66 93
8 Chela 86 73 73
9 Anwar 53 53 86
10 Adit 27 73 80
11 Arina alia 80 73 73
12 Leni widiastuti 73 73 80
13 Nur anisa fitri 60 93 86
14 Dwi agus. S 60 60 73
15 M. ridho azzaki 46 53 80
16 Reza irvansah 47 66 80
17 Dwi wahyono 73 80 80
18 Oni prismawati 80 93 86
19 Nur sidiq 60 80 93
20 Wahyu N.H 53 60 73
21 Rahmah 93 86 86
22 Rio pratama 60 80 93
23 Deni. k 53 80 100
24 Eko 53 80 100
25 Caya rani 73 83 93
89
LAMPIRAN 9 Data mentah soal validasi
Nama Nomor Soal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
a 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1
ll 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0
sd 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1
tj 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0
cg 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1
bb 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1
ii 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0
vu 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0
bb 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1
ll 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0
aa 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1
tu 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0
lo 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0
cl 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
ll 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0
cl 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1
gu 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0
dd 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0
rr 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1
ii 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1
aa 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1
cc 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1
hl 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1
xk 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1
lk 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0
ll 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1
lg 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0
il 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1
90
LAMPIRAN 10
Hasil Uji Validitas Instrumen Siklus I dan Siklus II
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
soal1 51.76 21790.761 .000 .992
soal2 51.76 21734.190 .717 .992
soal3 51.72 21678.921 .900 .991
soal4 51.93 21610.281 .806 .991
soal5 51.66 21570.305 .969 .991
soal6 51.69 21511.293 .952 .991
soal7 51.90 21442.167 .930 .991
soal8 52.28 21365.564 .963 .991
soal9 52.45 21300.328 1.000 .991
soal10 51.45 21300.328 1.000 .991
soal11 52.34 21193.948 .996 .991
soal12 51.52 21183.830 .986 .991
soal13 51.69 21117.579 .980 .991
soal14 51.55 21068.828 .987 .991
soal15 51.34 21026.591 .994 .991
soal16 51.62 20953.601 .987 .991
soal17 51.48 20906.687 .989 .991
soal18 51.48 20850.901 .990 .991
soal19 51.48 20796.187 .990 .991
soal20 51.55 20736.399 .991 .990
soal21 51.28 20696.707 .994 .990
soal22 51.59 20625.394 .991 .990
soal23 51.55 20570.042 .994 .990
soal24 51.21 20534.027 .995 .990
soal25 51.07 20486.852 .997 .990
soal26 51.10 20429.882 .996 .990
soal27 51.52 20352.544 .996 .990
soal28 51.00 20325.929 .997 .990
soal29 50.90 20277.310 .998 .990
soal30 51.24 20202.618 .996 .990
soal31 51.14 20155.052 .996 .990
soal32 51.66 20072.377 1.000 .990
soal33 51.03 20050.320 .997 .990
soal34 51.24 19985.975 .997 .990
soal35 50.76 19956.975 .998 .990
soal36 51.17 19879.219 .998 .991
soal37 50.79 19846.027 .998 .991
soal38 50.76 19795.261 .997 .991
soal39 51.07 19723.638 .998 .991
soal40 50.86 19681.195 .997 .991
91
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.991 40
92
LAMPIRAN 11
Foto dokumentasi penelitian Siklus I
Materi : Memahami Jenis-Jenis Batuan
Gambar 1. Guru mengajar Jenis-jenis batuan.
Gambar 2. Guru dan Siswa bermain menggunakan Stick.
93
Foto dokumentasi penelitian siklus II
Materi : Mengidentifikasi jenis-jenis tanah
Gambar. 3 Guru menunjukkan jenis-jenis tanah.
Gambar 4. Tanah berpasir, tanah berhumus dan tanah liat.
94
Gambar 5. Siswi yang mendapatkan tongkat menjawab pertanyaan guru
Gambar 6. Peneliti membagikan soal evaluasi.
95
Gambar 7. Teman sejawat membagikan soal evaluasi.
Gambar 8. Peneliti Sebagai Observer.
96
Gambar 9. Siswa mendapat bintang sebagai penghargaan karena menjawab
pertanyaan dari guru dengan benar.
Gambar 10. Siswa mendapat bintang sebagai penghargaan karena
menjawab pertanyaan dari guru dengan benar.
97
LAMPIRAN 12
Hasil Uji Plagiat
Gambar 11. Skripsi Bab I Original 88 %
98
Gambar 12. Skripsi Bab II Original 96 %
99
Gambar 13. Skripsi Bab III Original 93 %
100
Gambar 14. Skripsi Bab IV Original 98 %
101
Gambar 15. Skripsi Bab V Original 91 %
Top Related