DIPTERA
Erwin Edyansyah, M.Sc
Ordo Diptera (nyamuk)
Vektor Penyakit : protozoa (malaria,
Tripanosomiasis Afrika & Amerika,
Leismaniasis), penyakit cacing (Filariasis),
Virus (DBD, Japanese B.encephalitis,
Chikungunya, demam kuning)
Peranan Dalam Ilmu Kedokteran
• Nyamuk sangat mengganggu dengan
gigitan-gigitannya
• Nyamuk merupakan vektor berbagai
penyakit manusia dan hewan
Ordo Diptera (nyamuk)
- Famili Culicidae
Yang penting dalam ilmu kedokteran adalah:
I. Sub famili : Anophelinae
Tribus : Anophelini
Genus : Anopheles
II. Sub famili : Culicinae
Tribus : Culicini
Genus : - Culex
- Aedes
- Mansonia
III. Sub famili : Toxorynchitinae (tidak begitu penting
dalam ilmu kedokteran)
Famili CULICIDAE (Mosquitoes, Nyamuk)
Morfologi
- Diketahui terdapat 2600 spesies di seluruh dunia
- Tubuh kecil dan rapuh, 4 –13 mm
- Tubuh terdiri dari 3 bagian : kepala, thorax dan abdomen
- Kepala :
- Terdapat proboscis yang halus dan panjangnya melebihi panjang
kepala
Fungsi proboscis:
*Nyamuk ♂: Alat hisap cairan tumbuhan atau buah-buahan
*Nyamuk ♀ : Alat hisap darah
- Terdapat palpi di kanan dan kiri
- Terdapat sepasang antenna 15 segmen
- Antenna pada:
*Nyamuk ♂ : berambut lebat (plumose)
*Nyamuk ♀ : tidak banyak rambut (pilose)
- Thorax:
- Mesonotum (bag.dorsal) sebagian besar ditutupi rambut halus.
- di posterior mesonotum terdapat scutelum yg berbentuk khas
untuk setiap tribus , contoh:
*Anophelini : setengah lingkaran
*Culicini : trilobus
- Sayap:
* panjang dan langsing
* permukaannya ditutupi sisik sayap (wing scales)
* letaknya mengikuti alur venasi
* tepinya terdapat rambut yang membentuk gambaran khas
untuk setiap spesies
- Abdomen:
* berbentuk silinder
* terdiri dari 10 segmen
* dua segmen terakhir berubah menjadi alat genitalis
JANTAN BETINA
ANOPHELINI
Kemampuan terbang antara tempat perindukan dan sumber makanan
berlainan untuk berbagai macam spesies:
- Anopheles : maksimum 1 –3 mil
- Culex : maksimum 10 mil
- Aedes : maksimum 50 –100 mil
Spesies yg mengisap darah manusia anthropophilic
Spesies yg mengisap darah binatang zoophilic
Nyamuk yg mengisap darah pada malam hari night biters
Nyamuk yg mengisap darah pada siang hari day biters
BIOLOGI NYAMUK
- Metamorfosis lengkap: telur-larva-pupa-dewasa
- Tempat perindukan (breeding place) bermacam-macam tergantung
spesies dan kecenderungan kesempatan yang ada
- Telur yang baru diletakkan biasanya berwarna putih, setelah 1-2 jam
warnanya berubah menjadi coklat atau hitam
- Telur menetas menjadi larva setelah 2 –3 hari
Perbedaan telur pada tiap nyamuk:
Nyamuk Telur
Anopheles - Menyerupai perahu dan mempunyai pelampung
- telur diletakkan satu-satu secara
terpisah di atas permukaan air
Culex - beberapa telur melekat membentuk
rakit (raft) di atas permukaan air
Mansonia - berkelompok (cluster) irreguler
Aedes - tanpa pelampung, satu-satu di atas permukaan air
- permukaan telur tampak ada anyaman seperti kasa
Anophelinae Culicinae
Principal Characters for Identifying
Anophelini and Culicini
Proboscis &
body in
two axis
Proboscis &
body in
one axis
- Larva menjadi pupa melewati 4 stadium dan mengambil makanan
dari tempat hidupnya
- Pupa tidak makan lagi, kebutuhan O2 diambil melalui trompet di
kepala
- Pupa menjadi dewasa memerlukan waktu 1 hari sampai beberapa
minggu tergantung spesies dan kondisi lingkungan
- Nyamuk ♂setelah dewasa biasanya tidak pergi jauh tetapi
menunggu ♀ untuk berkopulasi
- Nyamuk ♀ dalam waktu 2x24 jam segera berkopulasi kemudian
pergi mencari makan
- Nyamuk ♀ berkopulasi cukup sekali saja seumur hidup
selanjutnya tinggal menghisap darah sebelum bertelur
- Nyamuk ♀ umumnya hidup lebih lama daripada nyamuk ♂
- Rata-rata umur nyamuk dewasa 2-4 minggu, tetapi ada nyamuk
yang mencapai umur 1-2 bulan.
Kehidupan nyamuk Tribus Culicini
Aktivitas nyamuk betina dalam hal memilih dan menggigit/mengisap darah beragam bergantung kpd spesiesnya:
a) menurut waktu: malam nokturnal
siang diurnal
b) menggigit : di dalam rumah endofagik
di luar rumah eksofagik
c) tempat istirahat :
di dalam rumah endofilik
di luar rumah eksofilik
d) jenis pakan: darah hematofagik
Berbagai spesies nyamuk yang hematofagik/antropofilik:
Aedes aegypti (diurnal), Anopheles dirus (nokturnal),
Mansonia sp. (nokturnal), dan Culex sp. (nokturnal)
Sifat-sifat nyamuk Aedes aegypti dan Ae. albopictus
Nyamuk jantan fitofagik mengkonsumsi
nektar
Nyamuk betina bersifat hematofagik, antropofilik,
aktivitas diurnal, memilih tampungan air tawar
yang jernih. Ae. aegypti lebih banyak di dalam
rumah (endofilik, endofagik), termasuk kelompok
‘nyamuk rumah’; nyamuk Ae. albopictus lebih
banyak di luar rumah (eksofilik, eksofagik).
Nyamuk Culex sp.
Nyamuk Culex quinquefasciatus adalah salah satu anggota kelompok ‘nyamuk rumah’. Sifatnya: hematofagik, nokturnal, endofilik, endofagik, memilih air kotor spt comberan-comberan, air selokan yang kotor dan mampat, dll. sebagai tempat bertelur dan tempat perkembangbiakan (breeding places).
Nyamuk Culex ada juga yang larva nya berhabitat di sawah-sawah ‘nyamuk sawah’: Cx. tritaeniorhynchus, Cx. gelidus, dll. Sifatnya: zoofilik / antropofilik, eksofagik, eksofilik, nokturnal.
Nyamuk Anopheles
Nyamuk Anopheles betina bersifat hematofagik, zoofilik/antropofilik, eksofagik, eksofilik, aktivitas nokturnal, memilih tempat perkembangbiakan air relatif jernih, tawar(sawah, rawa, tepian sungai, dll) atau payau (laguna); larvae umumnya berasosiasi dengan tumbuhan air yang kecil-kecil, tanaman padi yang masih muda, ganggang air, dll.
Terdiri dari sekitar 430 spesies
Breeding zones nyamuk Anopheles
Tempat perkembangbiakan Anopheles mulai dari daerah pantai berair payau sampai ke daerah pegunungan setinggi 2,800 meter diatas permukaan laut. Ada Anopheles yang hidup 400 meter di bawah permukaan tanah (di Laut Mati).
Sebarannya juga mulai dari Equator sampai mendekati kutub (Utara).
Daerah persawahan dan tepian sungai yang berair potensial jadi tempat breeding nyamuk
Anopheles
Nyamuk Mansonia
Nyamuk Mansonia berasosiasi dengan rawa-rawa, sungai besar di tepi hutan atau dalam hutan; larva dan pupa melekat dengan sifonnya pada akar-akar atau ranting tanaman air, spt enceng gondok, teratai, kangkung, dsb.
Bersifat zoofilik/antropofilik, eksofagik, eksofilik, nokturnal.
Arti penting nyamuk Mansonia
Sebagai pengganggu: sifatnya yang
antropofilik, nokturnal, eksofagik,
mengganggu tidur atau aktivitas manusia
di luar rumah sewaktu malam.
Top Related