7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
1/9
ISLAM SEBAGAI IDEOLOGI DAN
ISLAM SEBAGAI BUDAYA
ISLAM SEBAGAI IDEOLOGI DAN ISLAM SEBAGAI BUDAYA
(Dalam perspektif kajian histories Islam di masyarakat Jawa )
Oleh : Bayu Pramutoko, S,!!
A. Agama , ideologi dan budaya
Agama
Agama adalah suatu ciri kehidupan sosial manusia yang universal dalam arti
bahwa semua masyarakat mempunyai cara-cara berpikir dan pola-pola perilaku
yang memenuhi syarat untuk disebut agama (religious). Terdapat banyak tema
agama termasuk dalam superstruktur: agama terdiri atas tipe-tipe simbol citra
kepercayaan dan nilai-nilai spesi!ik dengan mana makhluk manusia
menginterpretasikan eksistensi mereka. Akan tetapi karena agama "uga
mengandung komponen ritual maka sebagian agama tergolong "uga dalam
struktur sosial.
Agama berasal dari bahasa #anskrit yang mempunyai arti: tidak pergi tidak
kocar-kacir tetap di tempat dan diwarisi turun-temurun. Ada pula pendapat yang
mengatakan bahwa agama itu berarti teks atau kitab suci dan atau tuntunan. Atau
dengan singkat dapat dikatakan bahwa agama itu a"arannya bersi!at tetap dan
diwariskan secara turun-temurun mempunyai kitab suci dan ber!ungsi sebagai
tuntunan hidup bagi penganutnya.
$in dalam bahasa #emit berarti undang-undang atau hukum. $alam bahasa
Arab kata ini mengandung arti menguasai menundukkan patuh utang balasan
kebiasaan. Agama memang membawa peraturan-peraturan yang merupakan
hukum yang harus dipatuhi menguasai dan menundukkan untuk patuh kepadaaturan Tuhan dengan men"alankan a"aran-a"arannya sebagai suatu kewa"iban
merasa berutang bagi yang meninggalkan kewa"iban yang telah biasa
dilakukannya memberi balasan baik bagi yang mematuhinya dan balasan tidak
baik bagi yang melanggarnya.
#edangkan kata religi berasal dari bahasa %atin mempunyai arti
mengumpulkan membaca dan mengikat. Agama memang merupakan kumpulan
cara-cara mengabdi kepada Tuhan dan kumpulan aturan-aturan lainnya yang
dikumpulkan dalam kitab suci yang harus dibaca dan di samping itu agama "uga
mengandung arti ikatan-ikatan yang harus dipegang dan dipatuhi manusia ikatan
antara manusia dengan kekuatan yang lebih tinggi atau ikatan antara manusia
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
2/9
dengan Tuhan-nya. #edangkan komponen-komponen atau unsur & unsur penting
yang ada atau yang harus ada dalam agama adalah: ') ekuatan gaib. )
eyakinan manusia *) +espons yang bersi!at emosional dari manusia. ,) ahamadanya yang kudus sacred) dan suci dalam bentuk kekuatan gaib. /aka agama
dapat diartikan sebagai "alan yang harus dilalui dan merupakan kebutuhan dasar
manusia untuk dapat berhubungan dengan kekuatan gaib dan supranatural melalui
aktivitas penyembahan dan pemu"aan agar hidup bahagia dan se"ahtera.
Ideologi dan budaya
0deologi dapat berarti suatu !aham atau a"aran yang mempunyai nilai kebenaran
atau dianggap benar sebagai hasil kontemplasi (perenungan) manusia baik
berdasarkan wahyu maupun hasil kontemplasi akal budi secara murni. 0deologi ini
biasanya merupakan hasil ker"a para !iloso! atau orang yang mau dan mampumenggunakan akalnya untuk memikirkan tentang diri dan lingkungannya atau
segala yang ada. 1ontoh : 0deologi sosialis-komunis dan liberalis-kapitalis di
dunia 2ropa Timur dan dunia 3arat dan !aham 4abariah dan 5adariah di dunia
0slam adalah contoh dalam hal ini.
0deologi ini dapat melahirkan suatu kebudayaan di samping ideologi itu sendiri
merupakan kebudayaan karena kebudayaan adalah hasil dunia rasa dan karsa
manusia dalam arti yang seluas-luasnya. $engan demikian ideologi itu mesti
kebudayaan tetapi kebudayaan belum tentu men"adi ideologi.
$alam kehidupan sehari-hari antara agama (wahyu) ideologi dan kebudayaan
seringkali sulit untuk dibedakan. arena ketiganya sama-sama dapat di"adikan
sebagai pedoman hidup walaupun-masing-masing mempunyai nilai yang berbeda.
Agama dapat di ideologikan dan dibudayakan. #ebaliknya ideologi dan
kebudayaan dapat diagamakan. Agama (wahyu) pada dasarnya bukan ideologi 6
dan memang bukan ideologi6akan tetapi dapat di"adikan sebagai ideologi
apabila agama (wahyu) itu sudah dipersepsi oleh seseorang atau se"umlah orang
dan di"adikan sebagai pedoman dalam hidupnya.
Agama budaya
Agama yang dibudayakan adalah a"aran suatu agama yang dimani!estasikan
dalam kehidupan sehari-hari oleh penganutnya sehingga menghasilkan suatu
karya7budaya tertentu yang mencerminkan a"aran agama yang dibudayakannya
itu. Atau dengan singkat dapat dikatakan bahwa membudayakan agama berarti
membumikan dan melaksanakan a"aran agama dalam kehidupan sehari-hari.
/emandang agama bukan sebagai peraturan yang dibuat oleh Tuhan untuk
menyenangkan Tuhan melainkan agama itu sebagai kebutuhan manusia dan
untuk kebaikan manusia. Adanya agama merupakan hakekat perwu"udan Tuhan.
#eperti dalam mengideologikan agama pembudayaan suatu agama dapat
mengangkat citra agama apabila pembudayaan itu dilakukan dengan tepat dan
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
3/9
penuh tanggung "awab sehingga mampu mencerminkan agamanya. #ebaliknya
dapat menurunkan nilai agama apabila dilakukan dengan tidak bertanggung
"awab.
Agama Wahyu langi!" dan Agama Budaya ada! i#!iada!"
#edangkan ideologi dan kebudayaan yang diagamakan maksudnya adalah suatu
ideologi atau kebudayaan yang mempunyai nilai kebenaran 6 $alau #ebena%nya
%ela!i&6 atau dianggap benar atau dapat memberikan kepuasan. 0deologi atau
kebudayaan itu diwariskan turun-temurun disakralkan dan lebih dari itu
dipercayainya sebagai doktrin yang harus diikuti. 0nilah proses lahirnya agama
budaya atau agama ardli.
/aka dapat di"elaskan bahwa agama (wahyu) dapat di"adikan sebagai ideologimelahirkan ideologi dan kebudayaan. Akan tetapi agama wahyu itu bukan
ideologi dan bukan pula kebudayaan. 0deologi dan kebudayaan dapat merupakan
pencerminan dari suatu agama apabila hal itu dilakukan oleh seorang yang taat
beragama. #ebaliknya tanpa wahyu pun manusia dapat menciptakan ideologi dan
kebudayaan dan dapat pula melahirkan suatu agama yaitu agama budaya.
$itin"au dari sumbernya agama-agama yang dipeluk umat manusia di dunia ini
dapat diklasi!ikasi men"adi dua bagian yaitu agama wahyu dan agama budaya.
Agama wahyu disebut "uga dengan agama langit agama pro!etis dan revealed
relegion. 8ang termasuk agama wahyu dapat disebutkan di sini misalnya agamaYahudi, agama '%i#!en dan agama I#lam. #edangkan agama budaya disebut
"uga sebagai agama bumi agama !ilsa!at agama akal non-revealed relegion dan
natural relegion. 8ang termasuk agama budaya dapat disebutkan di sini misalnya:
Agama (indu, Budha, 'ong (u )u, Shin!o dan #ebagainya, !e%ma#uk ali%an
ke*e%+ayaan.
B. I#lam #ebagai Ideologi
$itin"au dari segi munculnya agama-agama selain monoteisme murni merupakan
hasil kontemplasi manusia sedangkan monoteisme murni merupakan wahyu dan
hasil ciptaan Tuhan (#atu 9at yang diyakini keabsolutannya). +agam agama yangterakhir ini merupakan "awaban dari pertolongan Tuhan terhadap manusia setelah
gagal mencari kedamaian dan atau kebenaran hakiki melalui indera. $apat
dikatakan bahwa agama monoteisme murni merupakan "awaban yang paling tepat
dan !inal dalam mencari agama serta kebenaran hakiki yang dicia-citakan.
$i sinilah letak urgensinya studi awal terhadap agama menemukan agama
monoteisme murni untuk dipeluk berarti telah memegang kunci kebenaran serta
edamaian yang sebenarnya sebab kunci itu milik dan datang dari pemilik
kebenaran yang sebenarnya. $ialah Tuhan 8ang #atu. #elan"utnya meyakini
melakukan dan komitmen terhadap a"aran-a"aran agama berarti telah hidup sesuai
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
4/9
dengan kehendak-;ya dan berada dalam kebenaran serta kedamaian-;ya. 0nilah
yang sebenarnya dicari-cari manusia (!itrah).
3ila kita amati secara obyekti! I#lamtelah memiliki ciri-ciri di atas baik konsep
etuhanan erasulan dan a"aran-a"aran yang menun"ukkan kesatuan (Tauhid)
yang murni. kata aslama) karena adanya
tu"uan hidup damai (> silm).
Terwu"udnya suatu kedamaian apabila adanya penyerahan serta kepatuhan
(0slam) terhadap #ang encipta. $alam hal ini Allah telah ber"an"i kepada siapa
pun yang menyerahkan diri disertai dengan amal saleh akan mendapatkan
kedamaian sebab dalam penyerahan (0slam) ini terdapat konsekuensi sikap
muslim yang logis tidak pernah gentar pesimis dan takut dalam hidupnya.
Al 5ur?an mempergunakan kata 0slam di berbagai tempat dengan pengertian yang
berbeda-beda namun pada prinsipnya mengarah pemahaman yang sama.
engertian 0slam secara umum: mengandung dimensi-dimensi iman yang tidak
dikotori oleh unsur-unsur syirik tunduk disertai dengan ikhlas hanya kepada
Allah berserah diri disertai dengan amal saleh serta sikap tegar dan optimistis.
4adi pengertian 0slam secara lughowi pada prinsipnya: enyerahan diri secara
bulat kepada Allah yang melahirkan satu sikap hidup tertentu.
ara orientalis menyebut 0slam dengan istilah /uhammadan-isme merekamengasosiasikan sebutan ini dengan sebutan-sebutan bagi agama-agama selain
0slam yang dianologikan pada pembawanya atau tempat kelahirannya. Agama
;asrani diambil dari negeri kelahirannya (;a9aret). risten diambil dari nama
pembawanya @esus ristus). 3udha (3udhisme) dari nama pembawanya (#ang
3udha autama) Boroaster (Boroasteranisme) dari pendirinya 8ahudi (8uda-
isme) dari negerinya (8udea).
;amun nama 0slam mengandung pengertian yang mendasar. Agama 0slam
bukanlah milik pembawanya yang bersi!at individual ataupun milik dan
diperuntukkan suatu golongan atau negara tertentu. 0slam sebagai agama universal
dan eternal merupakan wu"ud realisasi konsep /ahma!an lil Alamin %ahma!
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
5/9
bagi #elu%uh uma!". 0stilah /ohammadanisme membuka peluang bagi
timbulnya berbagai interpretasi serta persepsi terhadap 0slam yang diidentikkan
dengan agama-agama lain yang "elas berbeda konsepsi.
#e"ak awal se"arah lahirnya manusia terdapat satu bentuk petun"uk yang berupa
wahyu ilahi melalui seorang rasul (agama Allah). Agama-agama Allah tersebut
pada prinsipnya Agama 0slam (> agama yang menyerahkan diri hanya kepada
Tuhan 8ang #atu). alau di sana terdapat perbedaan-perbedaan karena perbedaan
dalam memahami konsep-konsep yang bersi!at umum dalam masalah-masalah
mua?malah dan bukanlah masalah yang !undamental.
/engenai konsep Tuhan 8ang #atu dan a"aran penyerahan diri kepada Allah
tetaplah sama. Cubungan semua rasul se"ak Adam a.s. sampai /uhammad s.a.w.
berdasarkan a"aran yang mereka bawakan bagaikan mata rantai yang selaludatang berkesinambungan dan merupakan penyempurnaan a"aran sebelumnya
sehingga agama Allah tersebut akan mampu men"awab seluruh ha"at manusia di
pelbagai 9aman kapan dan di mana sa"a. /engenai konsep totalitas serta ke-
sempurnaan agama 0slam maupun keabsahannya dari agama-agama Allah yang
lain yang datang sebelumnya.
). I#lam #ebagai Budaya dalam *e%#*ek!i& ma#ya%aka! 0a$a.
eberadaan 0slam di 0ndonesia secara historis tidak terlepas dari se"arah 0slam
masuk ertama kali di Tanah 4awa. /enurut salah satu Literatur dengan judul
Jejak Kanjeng Sunan, Perjuangan Wali Songo (1999) yang diterbitkan oleh
Yayaan !eti"al Waliongo# dalam se"arah #yeh /aulana /alik 0brahim
menceritakan bahwa masuknya 0slam di 4awa ertama kali dibawa oleh #yeh
/aulana /alik 0brahim dan sebagai pendiri ondok esantren ertama di
0ndonesia.
/enurut buku Jejak Kanjeng Sunan, Perjuangan Wali Songo (1999). ara ahli
berpendapat bahwa sekitar tahun ','D / agama 0slam sudah mulai dikenal oleh
masyarakat 4awa bahkan menurut sumber Tiongkok ketika perutusan Tiongkok
datang ke 4awa Timur ','* / mereka melihat adanya tiga masyarakat yaitu :
'. =rang & orang 0slam yang berpakaian bersih hidupnya teratur dan
makanannya enak-enak.
. =rang & orang 1ina yang pola hidupnya hampir sama dengan orang 0slam
bahkan di antara mereka banyak yang sudah muslim.
*. enduduk setempat yang masih kotor-kotor tidak bersongkok dan tidak
bersepatu.
ada masa itu masyarakat 4awa pada umumnya adalah penganut animisme dan
dinamisme yang "uga sebagai pemeluk agama Cindu73udha dan berada dibawah
pemerintahan kera"aan /o"opahit. /asyarakat menganut struktur sosial yang
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
6/9
berkasta yaitu kasta sudra kasta waisya kasta ksatria dan kasta brahmana. /odel
masyarakat inilah yang men"adi obyek dakwah para penyebar agama 0slam
walaupun mereka bukan orang 4awa asli tetapi mampu mengantisipasi keadaanmasyarakat yang dihadapinya.
#ebagaimana sudah men"adi wacana yang amat !amiliar dalam dunia akademik
eert9 menulis sebuah buku yang amat menggemparkan "agat akademik
0ndonesia: The +eligion o! 4ava. $alam buku yang diter"emahkan dalam bahasa
0ndonesia tentang Agama masyarakat 4awa ini memaparkan tipologi atau
kategori agama masyarakat 4awa melalui tiga varian yang disebutnya: Abangan
#antri dan riyayiseperti yang dikutip diatas. /enurut eert9 tiga varian
keberagamaan masyarakat 4awa diambil dari istilah yang digunakan oleh orang
4awa sendiri ketika mende!inisikan kategori keagamaan mereka.
$eskripsi singkat dari tiap-tiap tipologi keagamaan tadi dapat dikemukakan
demikian. ertama Abangan. 0stilah ini dide!inisikan oleh eert9 sebagai teologi
dan ideologi orang 4awa yang memadukan atau mengintegrasikan unsur-unsur
animistik Cindu dan 0slam.
enge"awantahan dari kelompok sosial Abangan ini dapat dilihat dalam berbagai
kepercayaan masyarakat 4awa terhadap berbagai "enis makhluk halus seperti
memedi (suatu istilah untuk makhluk halus secara umum) tuyul (makhluk halus
yang menyerupai anak-anak tapi bukan manusia) lelembut (makhluk halus yang
mempunyai si!at kebalikan dari memedi yaitu masuk ke dalam tubuh manusia
dan menyebabkan seseorang "atuh sakit atau gila) dan sebagainya. alangan
Abangan "uga sangat ra"in dalam mengadakan berbagai upacara slametan seperti:
#lametan kelahiran #lametan khitanan #lametan perkawinan #lametan
kematian #lametan desa #lametan #uro (bersih deso).
edua #antri. eert9 mende!inisikan santri sebagai orang 0slam yang taat pada
a"aran-a"aran atau doktrin agama dan men"alankannya secara taat berdasarkan
tuntunan yang diberikan agama. $engan de!inisi itu agaknya kata lain yang lebih
cocok untuk menyubstitusi istilah santri adalah /uslim se"ati. 3erbeda dengan
kalangan Abangan yang cenderung mengabaikan terhadap berbagai ritual 0slam
kalangan santri ini "ustru sangat patuh terhadap doktrin 0slam dan ritual dengantitik kuat pada keyakinan dan keimanan.
Tampaknya dalam penelitian eert9 tipologi #antri ini "uga mempunyai sub-sub
tipologi atau subvarian yaitu ada yang disebut santri konservati! dan santri
modern. #antri konservati! atau santri kolot adalah kelompok santri yang
cenderung bersikap toleran terhadap berbagai praktik keagamaan setempat yang
merupakan warisan nenek moyang seperti tradisi slametan. #antri konservati! ini
"uga diindikasikan dengan masih kuatnya mereka berpegang pada ru"ukan itab
uning dalam kelompok santri konservati! ini. #ementara itu santri modern
adalah mereka yang cenderung meninggalkan ritualitas konservati! tersebut.
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
7/9
etiga riyayi. eert9 mende!inisikan priyayi sebagai kelompok orang yang
mempunyai garis keturunan (trah) bangsawan atau darah biru yakni mereka yang
mempunyai kaitan langsung dengan ra"a-ra"a 4awa dahulu. Tampaknya varian inimengalami pemekaran makna yang cukup signi!ikan. #aat ini mereka yang
mempunyai status sosial cukup tinggi baik karena banyak harta atau mempunyai
"abatan tertentu dapat dikategorikan sebagai kalangan priyayi modern.
enge"awantahan dari kelompok sosial priyayi ini dapat dilihat dalam berbagai
etiket seni dan praktik mistik. 2tiket di kalangan riyayi menyangkut bahasa
lisan dan bahasa sikap. 3ahasa lisan terlihat dari tingkatan bahasa yang dipakai
dalam percakapan sehari-hari. #ementara itu aspek seni dan kepercayaan priyayi
dinyatakan dalam berbagai mani!estasi seperti yang dinyatakan dalam bentuk
tembang atau disebut "uga dengan istilah wirama. Adapun aspek mistik
merupakan kelan"utan dari aspek seni tadi. Tu"uan yang hendak dicapai denganadanya praktik mistik ini adalah mencapai ke"ernihan pengetahuan yang dalam.
engaruh 0slam dapat dikatakan tidaklah terlalu besar. Agama ini hanya
menyentuh kulit luar budaya Cindu-3udha-Animistis yang telah berakar kuat.
Akibatnya 0slam $enurut pendapat %eert&, ' (19) *la$ tidak bergerak ke
+ilayah baru, $elainkan ke alah atu +ilayah bentukan politik,etetika, religiu
dan oial terbear di ia, yakni kerajaan Ja+a -indu./udha, yang +alaupun
pada $aa itu $ulai $ele$ah, telah berakar kuat di $ayarakat *ndoneia
(khuunya di Ja+a, +alau tak hanya diana)0
Eenomena ini "uga di"elaskan, $enurut uhai$in (2332) di 4awa 0slam tidak
menyusun bangunan peradaban tapi hanya menyelaraskannya. 3agi masyarakat
4awa 0slam adalah Tradisi asing yang dipeluk dan dibawa oleh para saudagar
musa!ir di pesisir. /elalui proses pan"ang asimilasi secara damai dan berhasil
membentuk kantong-kantong masyarakat pedagang di beberapa kota besar dan
dikalangan petani kaya. omunitas muslim itu kemudian memeluk suatu
#ink%i!i#meyang menekankan aspek kebudayaan 0slam. Casil dari seluruh proses
tersebut adalah masyarakat 4awa kontemporer dengan se"umlah kelompok sosio-
religiusnya yang rumit yang terdiri atas : a) Abangan,atau mereka yang masih
menitik beratkan unsur animistis dari keseluruhan sinkritisme 4awa dan berkaitan
erat dengan elemen petani. b) San!%i,yang menekankan unsur sinkritisme 0slamidan umumnya berkaitan dengan elemen pedagang dan dengan elemen petani
tertentu. c) 1%iyayi, yang menitik beratkan unsur Cinduisme dan berkaitan dengan
elemen-elemen birokrat.
eadaan kebudayaan masyarakat ini sebenarnya seirama dengan situasi etnis
(suku bangsa) pendatang dimana secara tegas tidak diketahui secara pasti ketika
itu. 8ang dapat diketahui sesudah berkembangnya agama 0slam di 4awa. #ampai
sekarang terlihat bahwa kebudayaan mereka berlatar belakang a"aran 0slam. Adat
istiadat yang berkembang di daerah 4awa tetap berna!askan 0slam walaupun
bentuk dan tata cara pelaksanaanya berbeda-beda antara satu tempat dengan
tempat lain dalam satu desa. 3ahkan "uga kesenian dan kebudayaan lainnya turut
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
8/9
berkembang sehingga terlihat adanya percampuran antara Cindu dan 0slam contoh
pagelaran wayang kulit budaya slametan pitonan bayi bersih deso penerapan
penanggalan 4awa : legiponwagepahing kliwon.
Adanya kepercayaan animisme7dinamisme. $imana orang-orang 0slam yang ada
di 4awa sebagian masih percaya dengan animisme dan dinamisme. /isalnya
ketika seseorang menggali sumur saat itu agak emosi karena ada sesuatu yang
kurang pas dengan peker"a sawahnya. etika emosi muncul tiba-tiba galian tanah
yang mau dipakai untuk sumur tidak bisa dilan"utkan karena ada pondasi yang
terbuat dari batu merah persis batu merah yang ada di candi Trowulan /o"okerto.
Akhirnya mereka berhenti dan pulang. besuknya mereka mau menggali sumur di
tempat sebelahnya. #esampainya di sawah Ternyata pondasi sudah tidak ada lagi.
arena pondasi sudah tidak ada lagi mereka melan"utkan penggaliannya di
tempat itu dengan keyakinan bahwa di tempat ini ada danyangnya (makhluk ghaibyang men"aga tempat itu). /aka dengan hormatnya mereka mengadakan ritual
adat berupa permintaan maa! dan permohonan i"in kepada sang penunggu dengan
sesa"i berupa slametan. e"adian semacam tadi tidak hanya dialami oleh satu
orang sa"a tetapi masih ada lagi pengalaman nyata yang dialami oleh orang-orang
0slam lainnya yang ada di 4awa dan bukan men"adi rahasia umum lagi.
Akhirnya eert9 sampai pada muara kesimpulan bahwa yang dinamakan agama
4awa tidak lain adalah sinkretisme. la melihat adanya perpaduan antara
kepercayaan asli masyarakat 4awa dan kepercayaan 0slam yang datang
belakangan. Cal ini dapat dilihat misalnya dalam praktik slametan yang biasanya
dilakukan oleh kalangan Abangan. ada praktik slametan terkandung berbagai
unsur adat lokal dan 0slam. $i situ ada praktik magis berupa kepercayaan kepada
roh dan ada pula penyisipan unsur 0slam yaitu doa yang dikumandangkan pada
saat selesai melakukan acara slemetan. #ehingga 0slam melebur dalam budaya
masyarakat dan mampu mewarnai setiap gerak kehidupan yang ada tanpa
melepaskan akidah dan syariatnya.
Bahan ba+aan 2
Amin Abdullah /. 'FFD. Studi ga$a, 4or$ati"ita atau -itoriita
8ogyakarta: ustaka ela"ar.
3eatty Andrew @@' Gariasi agama di 4awasuatu pendekatan antropologi
T.+a"ara!indo persada 4akarta.
eert9 1li!!ord Agama di 4awa 'FF. Kon5lik dan *nteraki, dala$ 6 7oland
7oberton (ed), ga$a dala$ nalii dan *nterpretai Soiologi. 4akarta:
+a"awali.
0shomuddin 'FFH. Soiologi Pepekti5 *la$. /alang:
7/26/2019 Islam Sebagai Ideologi Dan Islam Sebagai
9/9
/uhaimin .A. @@. 0slam $alam 3ingkai 3udaya %okal otret dari 1irebon.
.T. %ogos Iacana 0lmu 4akarta.
+oberson +oland (ed). 'FF.ga$a6 8ala$ nalia dan *nterretai Soiologi0
Ter". Achmad Eedyani #ai!uddin. 4akarta: 1G. Ea"awali.
#ya!iJ0 /aari! Ahmad 'FFK.e$bu$ikan *la$. 8ogyakarta: ustaka ela"ar.
#yihab Alwi 'FFH. *la$ *nklui5,enuju Sikap erbuka dala$ /eraga$a.
3andung: /i9an.
Iahid Abdurrahman 2T. All 'FFH. 8ialog : Kritik dan *dentita ga$a
8ogyakarta: #eri $ian 0 Tahun 0.