Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 1
FORMULIR APLIKASI
Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi Tahun 2018
Kompetisi Gedung Hemat Energi
KATEGORI: GEDUNG RETROFITTED
Nama Gedung :
Sampoerna Stragic Square Jalan Jenderal Sudirman, Kavling 45-46
Jakarta-12930 Indonesia
www.sampoernastrategicsquare.com
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 2
h a l a m a n 1
SERTIFIKASI DAN SURAT PENGANTAR DARI KONSULTAN Sampoerna Stragic Square menempati area seluas sekitar 35.000 meter persegi dan diselesaikan pada 1996, gedung dilakukan
retrofit fasad tahun 2009 dan retrofit sistem Mechanical dan Electrical pada tahun 2016. Bangunan ini memiliki Dua Tower yang
masing-masing terdiri dari 32 lantai dan 3 lantai basement dengan total area lantai kotor adalah 170,286.76 m² meter persegi.
Detail klien dan konsultan proyek adalah:
Klien : Sampoerna Strategic Square
Arsitek : PT. Airmas Asri
Insinyur M&E : PT. Skemanusa Consultama
Insinyur C&S : PT. Wolftreen Tower Indonesia (WTP)
Manajer Proyek : Firma Purbantoro, ST MT
I T E M D A T A KESESUAIAN
(BERI CENTANG)
Persyaratan Pengajuan
- Sertifikasi dan Surat dari Konsultan 1 halaman
- Sampul Laporan 1 halaman
- Rancangan Bangunan secara Keseluruhan Maks 2 halaman
- Rancangan Aktif Maks 4 halaman
- Rancangan Pasif Maks 4 halaman
- Pemeliharaan dan Manajemen Maks 4 halaman
- Dampak Lingkungan 1 halaman
- Informasi Bangunan Maks 4 halaman
- Gambar Maks 4 halaman
Pra-Kualifikasi Data
- Indeks Efisiensi Energi berdasarkan area AC yang dipakai: Jenis bangunan: kantor
: 160 kWh/m2/thn; perpustakaan 160 kWh/m
2/thn; toko/mall – 192
kWh/m2/thn; hotel – 216 kWh/m
2/thn; dan rumah sakit – 288 kWh/m
2/thn
134 kWh/m2/thn
- Suhu dan Pengaturan lain: Tidak kurang dari 21o C tapi tidak lebih dari 26
o C;
RH : maksimum 70% (dengan menggunakan AC. Nilai lebih tinggi bila dapat
mengotrol RH system di bawah 65%)
23 oC
- Beban pencahayaan: (Office – maks 12 W/m2 of GFA); (Lain-lain – maks 20 W/m
2
dari GFA) 11 W/m
2 (GFA)
- Jam Operasi/tahun : 2000 Jam/tahun 2000 jam/tahun
- Setidaknya 1 tahun penuh operasi sebelum nominasi dalam kompetisi nasional 21 Tahun
- Total Penghematan energi : 20% dari total konsumsi energi untuk retrofit AC;
10% dari total konsumsi energi untuk non Retrofit AC. 10%
Jenis Font dan Ukuran : Times Roman 12
Gedung Sampoerna Strategic Square dengan ini bersedia mengizinkan Dewan Juri untuk mengunjungi bangunan dan
memastikan kebenaran data. Namun, diperlukan pemberitahuan dua minggu sebelumnya untuk memungkinkan pengaturan
yang diperlukan.
Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa informasi yang diberikan adalah benar dan akurat dan disiapkan dengan
persetujuan pihak/pihak-pihak yang terlibat.
Ir. Joni Tri Samudro
Director
PT.Skemanusa Consultama
Jl. Joglo Raya No. 48 Mega Kebon Jeruk Masionette No.18
Jakarta - Indonesia 11640
Phone : (021) 5858205, Fax : (021) 5858206
Email : [email protected]
Firma Purbantoro
Engineering Manager
Gedung Sampoerna Strategic Square
PT. Sampoerna Land
Jalan Jenderal Sudirman, Kavling 45-46
Phone : (021) 21 577 0001-4
fax : (021) 21 577 0901
Email : [email protected]
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 3
h a l a m a n 2
SAMPUL LAPORAN (NAMA BANGUNAN, FOTO, DST.)
FORMULIR APLIKASI
Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi Tahun 2018 Kompetisi Gedung Hemat Energi
KATEGORI: GEDUNG RETROFITTED
Gedung Sampoerna Strategic Square
h a l a m a n 3
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 4
1. TOTAL PENGHEMATAN ENERGI Sampoerna Strategic Square adalah gedung
perkantoran yang memiliki Dua Tower yang
masing-masing terdiri dari 32 lantai dan 3 lantai basement dan memiliki kelompok beban listrik
yang terbagi atas: 1. Sistem pendingin 4 (lima) unit dengan tipe
air cooled berkapasitas - 1000 TR sebanyak 3 Unit - 500 TR sebanyak 1 Unit
2. 33 unit lift yang terdiri dari Low Zone, High Zone dan Service Lift
3. Penerangan Indoor dan Outdoor
4. Pompa, dan 5. Sewage Treatment Plant (STP) berkapasitas
500 m3/hari.
Gbr.1. Diagram Persentase Penggunaan Energi Listrik
Gedung Sampoerna Strategic Square
Konsumsi energi total sebesar 28,203,480 kWh/Tahun diperoleh dari baseline energi tahun 2014 dimana pengguna energi terbesar adalah sistem pendingin sebesar 51% atau 14.383.774.8 kWh/Tahun.
Tab
el.1. Neraca Listrik sebagai Baseline
Konsumsi Energi Tahun 2014 sebesar
28,203,480 kWh/Tahun dan Rata-rata
Pembayaran Listrik Rp 2,832,542,581/bulan
Pengelola gedung Sampoerna Strategic
Square melakukan pengukuran
performance system chiller existing selama
jam operasional kantor 08:00 – 18:00,
terlihat nilai rata-rata COP sebesar 3.9
Gbr.2. Pengukuran Nilai Performance (COP) Chiller
lama
Berdasarkan data tersebut, hasil COP
masuk kedalam kategori Fair / kuning
dikarenakan Chiller Type Screw Compressor
ini memang sudah hampir 20 tahun beroperasi.
Maka dari itu manajemen gedung memutuskan
pada tahun 2015 akan dilakukan program
retrofit terhadap sistem pendingin gedung. Pekerjaan Retrofit Chiller mulai pada
bulan januari 2015 dan selesai pada akhir tahun 2015, Test Comm dilaksanakan secara bertahap dengan hasil seperti berikut :
Gbr.3. Pengukuran Nilai Performance
(COP) Chiller baru
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 5
Berdasarkan data tersebut, hasil COP masuk kedalam kategori Excellent / Biru
Pada Tahun 2016, Tahun 2017 dan sampai Juli 2018 Neraca Listrik Gedung Sampoerna Strategic Square dapat dilihat pada tabel 2,3,4 dan 5 dibawah :
Tabel.4. Penggantian Lampu Konvensional dengan LED , BEP sekitar 4 tahun l n H Hasil dari Penghematan ini bisa dilihat pada Neraca Listrik tahun
2018 sampai bulan Juli 2018, seperti pada tabel 5
Tabel.2. Neraca Listrik 2016, setelah retrofit chiller,
Konsumsi Listrik sebesar 26,466,200 kWh/Tahun
Penghematan setelah penggantian Chiller adalah:
Rp 2,832,542,581 – Rp.2,471,899,203 = Rp
360,643,378 / bulan
Tabel.3. Neraca Listrik 2017, setelah retrofit chiller, Konsumsi Listrik sebesar
25,776,560.00 kWh/Tahun
Penghematan setelah penggantian
Chiller adalah: Rp 2,832,542,581 – Rp. 2,429,646,222.25 = Rp 402,896,358.75 / bulan
Pada tahun 2017 dan berlanjut tahun
2018 ini program penghematan energi terus
dilakukan dengan mengganti lampu
konvensional dengan LED seperti
Penghematan rata-rata pada tahun 2018 dari baseline
adalah: Rp 2,832,542,581 – Rp. 2,354,609,724.57 =
Rp 477,932,856.43 / bulan Penurunan konsumsi listrik bisa dilihat dari grafik dibawah, pada tahun 2018, rata-rata penghematan perbulan 11% dari Baseline
Grafik 1. Rata-rata Penurunan konsumsi listrik
kWH / bulan dari tahun 2014 ke tahun 2018
Hasil dari Penghematan ini bisa dilihat pada
Neraca Listrik tahun 2018 sampai bulan Juli
2018, seperti pada tabel 5
Tabel.5. Neraca Listrik tahun 2018, setelah retrofit
chiller dan penggantian LED, Total Konsumsi Listrik
sebesar 2,083,714.29 kWH/TahunkWh/Bulan.
Pada tahun 2017 dan ahun 2018 juga mulai
dilakukan penggantian lampu konvensional ke
LED yan bisa dilihat di Tabel 4
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 6
Gambar Tgrafik mmmmmmmmm
l n Ha
Sehingga dalam rentang waktu Januari 2016 sampai dengan Desember 2017 dengan baseline
konsumsi energ i di tahun 2014, maka total penghematan yang dicapai setelah retrofit pada
tahun 2016-Juli 2018 adalah sebesar 2,426,920 kWh/tahun atau setara dengan penghematan sebesar 11%/tahun dan mengurangi emisi CO2 rata-rata sebesar 424.712 kg CO2/Tahun. Dengan Investasi sebesar Rp 20.665.543.000 dan rata-rata penghematan sebesar 2.426.920 kWh/Tahun atau Rp 4.834.756.305/Tahun maka diperoleh hasil dari perhitungan Payback Period, tingkat pengembalian investasi akan kembali dalam 4,5 Tahun.
Deskripsi Setelah Retrofit
2014
2016
2017
Est 2018
Total Konsumsi Energi (kWh/Tahun) 28,203,480 26,466,200 25,776,560 1,166,752
Total Penghematan (kWh/Tahun) dari Baseline - 1,737,280 2,426,920 3,198,909
Penghematan (%) dari Baseline - 6,2% 9% 11%
Pengurangan Emisi ( kg CO2/Tahun) dari Baseline 304,024. 424,712 559,810
Intensitas Konsumsi Energi di Area Berpendingin Udara 234
138
134
133
(kWh/m2/Tahun)
Tabel 6, Rangkuman perbandingan Parameter untuk menentukan IKE sebelum dan sesudah retrofit Chiller
Ìndek Effisiensi Energi (IKE)
Tabel 6, Perbandingan IKE sebelum dan sesudah retrofit Chiller
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 7
h a l a m a
2. RANCANGAN AKTIF
2.1. Chiller Plan System
Berdasarkan karakteristik cooling load yang diukur menggunakan chiller existing, terlihat
rata-rata cooling load gedung Sampoerna Strategic Square memperoleh hasil sebesar 1600 TR.
Sehingga pemilihan chiller baru adalah berkapasitas 3 x 1000 TR dan 1 unit baby chiller 500 TR
dan 4 Unit Cooling Tower yang digunakan untuk tenant yang over time / diluar office hours dan
event.
Gambar 4 Sistem Sub Metering untuk menentukan Load gedung
Gambar 5 Benchmark performances chiller berdasarkan Load gedung
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 8
Tabel 7, Perbandingan Type Chiller lama dan Baru
Tabel 8, Part Load dan NPLV
Tabel 9, Perbandingan Effisiensi Chiller lama dan baru
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 9
h a l a m a
2.2. Sistem Pompa Chiller baru
2.2.1. Pompa Chilled Water Primer Sistem distribusi air chiller menggunakan Variable
Primary System dimana pompa chilled water primer didesain
beroperasi pada flow 7.600 GPM dengan head sebesar 150
meter dan efisiensi 75% yang dilengkapi dengan VSD
(Variable Speed Drive) untuk mengoptimalkan efisiensi
konsumsi energi listrik.
2.2.2. Pompa Kondenser
Sistem distribusi air pompa kondenser yang terpasang beroperasi dengan flow 7.874
GPM lebih besar dari flow pompa chilled water primer, dengan head sebesar 150 meter dan
efisiensi sebesar 85 % dengan tujuan untuk mengoptimalkan efisiensi konsumsi energi
listrik.
2.3. Cooling Tower
System cooling tower yang terpasang
didesain dengan hot water temperature 35°C,
cold water temperature 30 °C dan ambient wet
bulb temperature 27.5 °C. Gedung SSS juga
menggunakan fan type axial flow variable pitch
7,5 kW dengan efisiensi 80% untuk masing-
masing cooling tower.
2.4. Building Automation System (BAS)
System Chiller.
Untuk mendukung operasional dari chiller
baru juga telah dilengkapi dengan sistem BAS untuk control dan monitoring secara automatic
On/Off Chiller, monitoring Open Close Valve,
Temperature kondensor, chilled water supply dan return termasuk GPM meter dan Power Meter untuk mengukur performance kW/TR chiller
Gbr.6. Cooling Tower Gedung SSS
Gbr.7. Building Automation System Chiller Plant
2.5. Sistem Pencahayaan
Gedung Sampoerna Strategic Square memiliki window wall ratio (WWR) sebesar
37%, sehingga sistem pencahayaan daylighting dapat mencakup sebesar 17% atau 1,350 m2
dari gross floor area total atau setara dengan total 188 pcs lampu TL 36 watt sehingga penghematan disisi daylighting (07:00-17:00 WIB) adalah sebesar 180.000 kWh/Tahun.
Gbr.8. window wall ratio
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 10
2.7 Sistem Ventilasi Gedung Sampoerna Strategic Square mengatur sistem ventilasi dan tata udara dengan menggunakan BAS dan dikontrol melalui control room
Gbr.9. Building Automation System Ventilasi 2.8 Penggantian Lampu konvensional dengan LED
Tabel 10. komposisi lampu yang terpasang di Gedung Sampoerna Strategic Square.
Sudah dilakukan penggantian lampu konvensional ke LED dan menurunkan biaya penerangan sekitar 30%
2.6. Sistem Transportasi vertikal Gedung Sampoerna Strategic Square mempunyai 33 Lift yang dibagi menjadi Low Zone & High Zone, untuk memonitor lift dengan menggunakan BAS dan dikontrol melalui control room
Gbr.10. Monitoring kontrol sistem lift
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 11
2.7. Kualitas Udara Dalam Ruangan
Temperature ruangan perkantoran di
kondisikan pada temperature 25oC dengan
kelembaban relative 60% (SNI 03-6572-2001).
Jumlah introduksi udara luar didesain mengikuti standard SNI 03-6572-2001 untuk
area kantor sebesar 19.8 m3/jam/orang (5.5
liter/detik/orang), fresh air diambil dari volume damper mekanis yang terpasang di setiap ruangan AHU yang terhubung langsung dengan dinding luar gedung
h a l a m a n 8
Volume Damper
Mekanis
Gbr.11. Sistem Ventilasi
Gbr.12. Pengecheckán Rutin kualitas Udara
2.8. Konsumsi Energi Keseluruhan per m2 dari Area Berpendingin Udara NormalDengan luas
GFA sebesar 170,286.76 m2 komposisi area yang dikondisikan AC sebesar 80,880.00 m
2 atau 47%
dari total GFA dan area Non AC sebesar 89,406.76 m2 atau 53% dari GFA, dengan cooling load rata-
rata sebesar 1800 TR atau 6,330,335 watt sehingga konsumsi energi keseluruhan per m2 dari area
berpendingin udara normal adalah sebesar 78 W/m2
Tabel 11. Zoning Area AC dan Non AC
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 12
h a l a m a n 9
3. RANCANGAN PASIF 3.1. Orientasi dan Rancangan Bangunan
Secara keseluruhan, bentuk bangunan Gedung Sampoerna Strategic Square adalah 2 Tower persegi panjang dengan masing-masing Tower terdiri dari 32 lantai dan 3 basement
dengan gross floor area sebesar 170,286.76 m2, gedung diperuntukkan untuk perkantoran
dengan tingkat hunian stabil di 90%.
Gedung Sampoerna Strategic Square memiliki selubung bangunan dengan komposisi
luas dinding 50.240 m2 dan luas jendela kaca 18,588.80 m
2 sehingga total luas selubung
bangunan adalah 53,440 m2 dengan Window Wall Ratio (WWR) sebesar 37%. Luas atap
gedung memiliki ukuran sebesar 3.200 m2 sehingga rasio area permukaan dibandingkan area
kotor adalah 30%.
Area parkir yang terletak terdiri dari 3 basement. Gedung Sampoerna Strategic Square juga dilengkapi dengan fasilitas masjid, mushola dan kantin yang terletak di area basement.
Gambar 13 orientasi dan rancangan bangunan
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 13
h a l a m a n 10
3.2 Lokasi Pusat Layanan, Posisi Jalan Masuk, dan Hardskap di Sekitar Bangunan
Posisi jalan masuk gedung Sampoerna Strategic Square terletak di sisi utama Jalan raya
Jenderal Sudirman Jakarta Selatan dengan Jalan Dr Satrio, akses ke Gedung Sampoerna
Strategic Square dapat diakses melalui sarana tranportasi angkutan masal Busway Trans
Jakarta yang terkoneksi dari segala wilayah dengan posisi halte busway berada + 90 meter
dari gedung.
Gbr.14. Lokasi Gedung Sampoerna Strategic Square
Gbr.15. gambar akses angkutan umum
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 14
Gbr.16. Site lanscaping dan penggunaan lanskap
h a l a m a n 11
3.3 Rancangan kanopi, Lobby dan Atrium
Gambar 17. Kanopi precast komposit ringan, Lobby atap kaca, sehingga bisa mengurangi lampu setara 12.000 watt
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 15
3.4 Pencahayaan
Gedung Sampoerna Strategic Square memiliki window wall ratio (WWR) sebesar 37% dengan
penggunaan kaca type Reflector Glass, 6 mm, Sehingga sistem pencahayaan daylighting dapat
mencakup sebesar 17% atau 1,35 m2 dari gross floor area total atau setara dengan total 5,680 pcs
lampu TL 36 watt yang dapat dipadamkan pada waktu siang hari.
Gambar 18. Material Selubung dari kaca dan panel granit
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 16
h a l a m a n 13
4. PEMELIHARAAN DAN MANAJEMEN
4.1. Sistem Manajemen Energi Bangunan
Manajemen puncak PT. Sampoerna Land sebagai pemilik dan pPengelola Gedung Sampoerna
Strategic Square sudah berkomitmen untuk mendukung mengimplementasikan mekanisme yang
menyeluruh dalam hal penggunaan energi listrik dan air secara sefisien mungkin seperti tertuang
dalam surat keputusan dengan nomor IM.1911/SS/BM-ENG/IX/16 tentang Penghematan Energi . Beberapa bentuk dukungan yang sudah diberikan antara lain :
Menyetujui anggaran biaya program retroit untuk Chiller termasuk automatisasi sistem
chiller melalui pengadaan Building Automation System (BAS) di Gedung Sampoerna
Strategic Square tahun 2016.
Menyetujui anggaran biaya untuk program-program penghematan di Gedung Sampoerna
Strategic Square. Menyetujui anggaran biaya untuk program Sertifikasi Greenship Bangunan
Menyetujui training tenaga ahli yang mempunyai sertifikat Greenship Associace &
Greenship Professional dari Green Building Council Indonesia (GBCI) .
Gbr.19. Memo Penghematan Energi Gbr.20. Sertifikat Greenship Bangunan Terbangun
h a l a m a n 14
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 17
Cara yang digunakan untuk sistem monitoring energi di Gedung Sampoerna Strategic
Square yaitu :
a. Melalui Building Automation System (BAS) dimana system BAS yang terpasang
digunakan untuk kontrol dan monitoring secara auto On/Off Chiller, monitoring Open
Close Valve, Temperature kondensor, chilled water supply dan return termasuk GPM
meter dan Power meter Chiller sebagai dasar untuk mengukur performance kW/TR
chiller plant. b. Melalui control panel chiller system untuk menaikan setting point temperature leaving
chilled water dari 6.7 oC menjadi 7.3
oC tanpa mengurangi kenyaman tenant.
Gbr.21. Monitoring Energi dan Operasional Gedung Sampoerna Strategic Square.
4.2. Sistem Pengawasan Konsumsi Energi
Selain automatic Record oleh sistem BAS juga dilakukan Aktifitas Log Sheet harian yang
digunakan untuk verifikasi data dari BAS dan juga untuk monitoring konsumsi energi listrik dan
air gedung sebagai acuan untuk mengevaluasi dan mengambil tindakan untuk kenaikan konsumsi
energi listrik dan air gedung dari baseline yang sudah ditetapkan dalam business plan tahunan.
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 18
Tindakan yang dilakukan terhadap kenaikan konsumsi energi listrik dan air, manajemen
Gedung Sampoerna Strategic Square menggunakan konsep fish bone diagram dalam upaya-upaya
program penghematan energi dengan melihat potensi-potensi passive design dan active design
yang ada. Sebagai contoh, yang sudah dilakukan adalah melakukan program retrofit dari analisa
data-data kenaikan energi.
Gbr.22. Fish bone Diagram sebagai acuan untuk . Monitoring Energi dan Operasional Gedung Sampoerna Strategic Square.
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 19
h a l a m a n 15
4.3. Parameter Pemeliharaan dan Manajemen
4.3.1. Gedung Sampoerna Strategic Square didukung oleh sistem
komputerisasi bernama Sampoerna Computerized Maintenance Management System (CMMS) yang membantu dalam pelaksanaan program perawatan gedung yang terencana untuk menjaga performance equipment utilitas gedung secara berkelanjutan
G b Gb.23 . Program Sampoerna Computerized Maintenance & Management System
4.3.2. Pengelolaan air limbah di Gedung Sampoerna Strategic Square sangat efektif yaitu dengan memanfaatkan air buangan STP dimana lebih dari 60% air buangan dimanfaatkan untuk proses pendinginan di Cooling Tower dan Siram Tanaman, seperti terlihat pada gambar Neraca Air dibawah
Gbr.24. Neraca Air Gedung Sampoerna Strategic Square
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 20
4.3.3. Sistem pemeliharaan external atau kontak service juga dilakukan untuk sistem chiller, AHU dan lift oleh vendor yang berkompeten dan tersertifkasi melalui metode
kontrak service berkala dengan tujuan menjaga performance chiller system, AC dan lift sesuai
dengan performance dan standar yang sudah ditetapkan.
4.3.4. Audit Sistem Manajemen Gedung
Demi menjaga konsistensi kualitas pelayanan jasa dan nilai aset gedung, audit
Sistem Manajemen juga diterapkan digedung Sampoerna Strategic Square dan dilakukan
setiap tahunnya dengan tujuan agar operasional gedung berjalan dengan baik dan sesuai
dengan perencanaan.
h a l a m a n 16
4.3.4. Struktur Organisasi Tenaga Kerja
Manajemen Gedung Sampoerna Strategic
Square mempunyai waktu kerja efektif
pertahun untuk Staff Non Teknis sebesar 1,899 Jam/Orang/Tahun dan Staff Teknis sebesar 2,808 Jam/Orang/Tahun, dengan
total karyawan berjumlah 105 Orang.
Berikut struktur organisasi di Gedung
Sampoerna Strategic Square dengan staff teknis dalam pelaksanaan manajemen energi
Gbr.25 Struktur Organisasi Gedung Sampoerna Strategic Square
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 21
4.3.5. Program Pelatihan
Manajemen Gedung Sampoerna Strategic Square berkomitmen untuk memberikan
pelatihan-pelatihan kepada karyawan baik pelatihan internal maupun eksternal dengan tujuan
untuk meningkatkan kemampuan, keahlian karyawan dan juga produktivitas karyawan,
terutama yang berkaitan dengan safety dan program-program penghematan energi, khusus
untuk sertifikat Greenship di gedung sampoerna strategic square ada 2 staff yang mempunyai
sertifikat Greenship Professional dan 6 staff Greenship Associates.
Gbr.26 Beberapa Program Pelatihan
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 22
h a l a m17
5. DAMPAK LINGKUNGAN
5.1. Pengelolaan Limbah
Gedung Sampoerna Strategic Square selalu mensosialisasikan dan berpartisipasi
dalam melestarikan lingkungan dengan membuat melaksanakan
- Penampungan limbah sementara
- Pemilahan Sampah kering, basah, B3
- Sosialisasi
- Disumbangkan
- Limbah B3 dibuang kepada Perusahaan yang mempunyai ijin pembuangan limbah B3
Gbr.27 Kegiatan Penanganan Sampah
5.2. Pengelolaan Polusi
Setelah dilakukan retrofit chiller di Gedung Sampoerna Strategic Square, didapat
hasil berupa penghematan rata-rata sebesar 2,426,920 kWh/Tahun atau mengurangi Emisi CO2 sebesar 375,909 kg CO2/Tahun. Penghematan CO2 tersebut juga setara dengan
penanaman pohon beringin sebanyak 703 batang selama 1 tahun.
Dengan dilakukannya retrofit chiller maka refrigerant yang digunakan adalah R134a yang ramah lingkungan dan tidak merusak lapisan ozon.
Untuk mengurangi noise dalam ruangan Gedung Sampoerna Strategic Square juga menggunakan celling white gypsum title acustic.
h a l a m a n18
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 23
INFORMASI BANGUNAN (ISI DETAIL MAKSIMAL 4 HALAMAN)
A. Informasi Umum
1. Nama bangunan: Sampoerna Strategic Square 2. Nama pemilik dan perusahaan pengelola: PT. Sampoerna Land 3. Alamat : Jalan Jenderal Kav 45-46 Jakarta Selatan 12930 4. No.Tel. / No.Fax /Alamat e-mail:
Phone : +62 21 577 0001-4 / fax +62 21 577 0901
email : [email protected]
B. Informasi Fisik Bangunan
5. Latar belakang bangunan fisik Sejarah singkat : Gedung perkantoran Sampoerna Strategic Square sudah 36 Tahun berdiri sejak tahun
1981, berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Kav 45-46 Jakarta Selatan, dengan
menempati area seluas 35.471 m2 mempunyai 2 Tower, tiap Tower terbagi atas 32
lantai dan 3 basement, Gedung digunakan untuk perkantoran dengan luas total gross
floor area sebesar 170,286.76 m2.
Gedung Sampoerna Strategic Square ini
berfungsi sebagai kantor Perusahaan Sampoerna Grup dan juga disewakan kepada Tenant.
6. Umur bangunan : 22 Tahun 7. Pernah dilakukan retrofit ? Kapan? Apa?
Retrofit Fasad , tahun 2009 Retrofit Genset, Tahun 2015 Retrofit Chiller, Tahun 2016
8. Total jumlah lantai : 32 Lantai ada 2 Tower 9. Total jumlah lantai dasar : 3 Lantai Basement 10. Jumlah lantai tempat parkir mobil : 3 Lantai
11. Total area lantai kotor 170,286.76 m2
12. Area permukaan selubung termasuk rasio atap terhadap area lantai kotor :
Luas selubung bangunan 50.240 m2 + Luas atap 3200 m
2/170,286.76
GFA m2 =0.33
13. Area parkir mobil : 60.000 m2
14. Total kotor area yang disewakan :
15. Area berpendingin udara : 80,880.00 m2
16. Area tidak berpendingin udara : 89,406.76 m2
17. Rasio plot (total GFA / area tanah) : 170,286. m2/ 35.471 = 4.8
C. Rancangan bangunan dan informasi praktis
18. Tanaman dan rancangan bentang alam/angin dan ventilasi alami / fitur air / pencahayaan / dll.
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 24
area lansekap berupa vegetasi (softscape) yang bebas dari bangunan taman
(hardscape) yang terletak di atas permukaan tanah seluas minimal 30 % luas total
lahan
Luas Lahan : 35.471 m2 Luas Vegetasi : 14.622 m2 Luas Vegetasi/Luas Lahan=41 %
19. Rancangan fasad dan peneduh: a. Jenis fasad :
External Panel Granit Reflector Glass Warna fasad : Coklat Penggunaan perangkat peneduh: N/A
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 25
h a l a m a n 19
INFORMASI BANGUNAN (ISI DETAIL MAKSIMAL 4 HALAMAN)
20. Lokasi pusat layanan
21. Bentuk bangunan : Konsep berbentuk persegi panjang
22. Perpindahan panas keseluruhan melalui selubung bangunan :
Dinding 45W/m2; Atap 2.766 W/m
2
23. Perlengkapan pencahayaan
24. Muatan pencahayaan 11.90 W/m2 (area lantai kotor)
25. Sistem dan peralatan pendingin udara bangunan
Tingkat perpindahan udara segar: 19.8 m3/jam/orang
1.2 m3/jam/m
2
8,931.6 m3/jam
Efisiensi energi pendingin udara: 0.53 kW/ton
26. Muatan pendingin 78 W/m2 (Area Berpendingin Udara)
D. Informasi Operasi
27. Tingkat pemakaian (tahun 1998) : Minimal 90 % area total
28. Total jumlah pemakaian (occupancy) : 11.000 Orang 29. Kepemilikan bangunan (ditempati oleh pemilik, penyewa, dll.) : Ditempati
oleh Pemilik dan Penyewa 30. Jadwal operasi bangunan
Hari kerja dari Senin sampai Jum’at
Sabtu : Setengah Hari Minggu : Libur Jam operasi/ tahun 3,120 Jam/Tahun
31. Lingkungan dalam ruangan bangunan: pengaturan kualitas udara di dalam
ruangan: suhu 23oC dan RH 60%
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 26
E. Informasi Konsumsi Energi
32. Puncak beban atau kebutuhan (bulanan) : 8000 kW
33. Energi yang digunakan (bulanan) : Rata-rata 2,148,046.67 kWh/Bulan
34. Kurva beban biasa (hari kerja, akhir pekan)
Kurva Beban Hari Kerja Kurva Beban Akhir Pekan Max 6,1 MW, Min 3 MW Max 3 MW, Min 1MW
35. Indeks efisiensi energi*: area berpendingin udara 134
kWh/m2/thn (berdasarkan 2,000 jam operasional/jam)
36. Konsumsi energi: Listrik 134 kWh/m2/thn
(berdasarkan 2,000 jam operasi/thn)
- Bahan bakar 0 Liter/thn (bukan untuk pembangkitan listrik)
F. Informasi Manajemen Energi
37. Sistem manajemen energi bangunan yang terhubung dengan titik fisik 20
Point (yang terdapat didalam Building Automation System Chiller)
- Main Distribution Panel
- SubDistribution Panel
- Panel Penerangan
- Panel Pompa
- Panel Exhaust
- Panel Fresh Air
- Pompa Transfer
- Chiller
- Pompa CHWP
- Pompa CWP
- AHU
- VAV
- Cooling Tower
- Sub Metering Listrik
- Panel MCFA
- Panel Announciater
- Sistem Smoke Detector
- Sistem Heat Detector
- Pompa Jockey
- Pompa Main Electric
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 27
- Pompa Diesel
38. Penghematan energi:Program jadwal N/A kWh/thn Program siklus kerja N/A
kWh/thn Program awal /penghentian optimal N/AkWh/thn Program permintaan
daya N/AkW (rata-rata)
G. Informasi Pemeliharaan
39. Program pemeliharaan
- Tenaga kerja: 33 orang staff permanen
- Kontraktor pemeliharaan
- Chiller dengan PT. York Jaya Indonesia
- Lift dengan PT. Mitsubshi Jaya Elevator Indonesia
- STP dan Cooling Tower dengan PT.Farlatek Indonesia
- AHU dengan PT.PPI Indonesia - Ketersediaan staf teknis dalam manajemen energi : 2 orang staff teknis dengan
sertifikat Greenship Profesional dari Green Building Council Indonesia dan 6
orang Greenship Associates
- Pelatihan pegawai pemeliharaan: 24 jam / orang /thn.
H. Environmental Impacts
40. Dampak limbah - Memanfaatkan kembali air pengolahan Sewage Treatment Plant
(STP) digunakan untuk Proses Cooling Tower dan penyiraman tanaman.
- Mengirimkan sampah plastik, kertas dan kardus dan B3 ke Lembaga yang mempunyai ijin resmi kelola limbah
- Celling area kerja mengunakan white gypsum title acustic untuk mengurangi
noise dalam ruangan.
- Menggunakan refrigerant R134a yang lebih ramah lingkungan karena tidak
merusak ozon untuk chiller
I. Informasi Tambahan untuk Bangunan Retrofitted
42. Penghematan energi di area berpendingin udara* 172 kWh/m2/yr (berdasarkan
2,000 jam operasi/tahun 43. Penghematan energi di sistem pencahayaan* 90 kWh/m
2/yr (berdasarkan 2,000
jam operasi/tahun) 44. Area retrofitted*: 100 % dari area total
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 28
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 29
h a l a m a n 20
GAMBAR (UKURAN A4/A3: RENCANA DENAH BIASA, TATA RUANG LOKASI BANGUNAN, RENCANA ATAP, DAN LINTAS BAGIAN
VERTIKAL
TATA RUANG LOKASI GEDUNG
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 30
GAMBAR (UKURAN A4/A3: RENCANA DENAH BIASA, TATA RUANG LOKASI BANGUNAN, RENCANA ATAP, DAN LINTAS BAGIAN
VERTIKAL
TAMPAK BARAT
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 31
TAMPAK TIMUR
h a l a m a n 24
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 32
GAMBAR (UKURAN A4/A3: RENCANA DENAH BIASA, TATA RUANG LOKASI BANGUNAN, RENCANA ATAP, DAN LINTAS BAGIAN
VERTIKAL
TAMPAK UTARA
Formulir Aplikasi – Kategori Gedung Retrofitted 2018 Page 33
h a l a m a n 25
GAMBAR (UKURAN A4/A3: RENCANA DENAH BIASA, TATA RUANG LOKASI BANGUNAN, RENCANA ATAP, DAN LINTAS BAGIAN
VERTIKAL
TAMPAK SELATAN
Top Related