i
PENGEMBANGAN SARANA MULTIMEDIA “PELANGGARAN
DAN KESALAHAN” MELALUI VIDEO UNTUK PESERTA
EKSTRAKURIKULER BOLABASKET
SEKOLAH DASAR ISLAM
AL AZHAR 14 SEMARANG
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister
Pendidikan
Oleh
Ayu Rizki Febriani
0602513051
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
TAHUN 2015
ii
PERSETUJUAN PENGUJI DRAF TESIS
Draf Tesis dengan Judul “Pengembangan Sarana Multimedia „Pelanggaran
dan Kesalahan‟ Melalui Video untuk Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket
Sekolah Dasar Islam Al Azhar 14 Semarang” karya,
Nama : Ayu Rizki Febriani
NIM : 0602513051
Program Studi : Pendidikan Olahraga S2
Telah diuji pada tanggal 31 Agustus 2015 dan telah direvisi sesuai dengan
masukan tim penguji serta layak untuk diajukan ke sidang Panitia Ujian Tesis.
Semarang, September 2015
Ketua, Penguji I,
Dr. Sulaiman , M.Pd Prof. Dr. Soegiyanto KS, M.S
NIP.196206121989011001 NIP.195401111981031002
Penguji II, Penguji III,
Prof. Dr. Sugiharto, M.S Prof. Dr. Tandiyo Rahayu, M.Pd
NIP.195711231985031001 NIP.196103201984032001
iii
PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa yang tertulis dalam tesis ini benar-benar
karya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain atau pengutipan dengan
cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku, baik sebagian
atau seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam
tesis/disertasi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Atas
pernyataan ini saya siap menanggung resiko/sangsi yang dijatuhkan apabila
ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya ini.
Semarang, September 2015
Yang membuat Pernyataan
Ayu Rizki Febriani
NIM. 0602513051
iv
LEMBAR MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto
1. “Dan sifat-sifat yang baik itu tidak akan dianugerahkan kecuali kepada orang-
orang yang sabar dan tidak dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang
mempunyai keberuntungan yang besar”
(Al-Qur’an: Fushilat ayat 35).
2. Menjadi hamba Allah yang bermanfaat.
3. Life is never die, when you have beautiful dreams and you will to make it
real!! But, when you down and hopeless you like as people die.
Persembahan
1. Suami tercinta Rohman Hidayat yang senantiasa menyemangati, memberikan
motivasi dan selalu memberikan perhatian, dukungan serta doa.
2. Ibuku Siti Fajriatun Syamsiyah, Bapakku Agung Setyobudi, Bapak Sunaryo,
Ibu Tarmunah yang selalu mendoakan, memberikan nasehat, mengingatkan
dalam kebaikan dan selalu mendukung keinginanku.
3. Kakak-kakakku Rahayu, Wahyu Setyadi dan adik-adikku tersayang Lukman
Setiawan, Beti Lutfiani, Hanifah, Fadilatu Zahro dan Aulia terimakasih atas
kasih dan sayang kalian
4. Keluarga besar Bani Sudarso, Bani Muhhamad Zain, Bani Suja
5. Ibu Yani Mulyani dan Keluarga besar SDI Al Azhar 14 Semarang yang
senantiasa menyemangati dan mendukung serta mendoakan juga memberikan
kerelaan waktu untuk saya dapat melanjutkan studi S2
6. Teman-teman bolabasket UNNES yang senantiasa membantu, berbagi
pengetahuan dan cerita seputar permainan basket
7. Teman-teman Pendidikan Olahraga S2 angkatan 2013 dan almamater PPS
UNNES tercinta.
v
ABSTRAK
Ayu Rizki Febriani, 2015, Pengembangan Sarana Multimedia „Pelanggaran
dan Kesalahan‟ Melalui Video untuk Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket Sekolah
Dasar Islam Al Azhar 14 Semarang. Tesis, Program Studi Pendidikan Olahraga,
Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang, Pembimbing: I Prof. Dr.
Tandiyo Rahayu, M.Pd, II Prof. Dr. Sugiharto, MS.
Kata Kunci : „Pelanggaran dan Kesalahan‟, Video, Ekstrakurikuler, Bolabasket
Kegiatan ekstrakurikuler bolabasket di sekolah dasar Islam al azhar 14
Semarang memiliki keterbatasan media untuk menyampaikan pemahaman tentang
pelanggaran dan kesalahan yang terjadi, salah satu kendala yaitu ketika transisi
peserta ekstrakurikuler baru. Pelatih menjelaskan pelanggaran dan kesalahan yang
terjadi dalam permainan bolabasket, namun penjelasan yang diberikan melalui
lisan maupun demonstrasi sulit dipahami karena kompleksitas gerakan dan bahasa
yang digunakan (bahasa Inggris), sehingga aplikasi di lapangan banyak peserta
ekstrakurikuler yang melakukan pelanggaran dan kesalahan dalam permainan
bolabasket yang dilakukan.
Prosedur pengembangan ADDIE yang digunakan meliputi beberapa tahap;
1) menganalisis produk yang akan dikembangkan, 2) mendesain tayangan video
yang akan ditampilkan, 3) developmen yaitu validasi ahli, uji coba skala kecil, 4)
mengimplementasikan produk ke sekolah-sekolah yang memiliki kegiatan
ekstrakurikuler bolabasket, uji skala besar, 5) evaluasi dan penilaian. Instrumen
yang digunakan: (1) data statistik pelanggaran dan kesalahan, (2) kuesioner
peserta ekstrakurikuler, (3) lembar validasi ahli, (4) lembar angket pelatih, (5)
lembar panduan wawancara (pengembangan dari butir soal kuesioner peserta
ekstrakurikuler bolabasket). Analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan
uji banding (pired samples T test).
Hasil penelitian ini (1) video “Pelanggaran dan Kesalahan” untuk peserta
ekstrakurikuler sekolah dasar Islam Al Azhar 14 Semarang dapat menjadi sarana
belajar yang mudah dipahami, (2) perubahan tindakan melakukan pelanggaran
dan kesalahan menjadi berkurang sebanyak 62,04%, (3) efektifitas video
“Pelanggaran dan Kesalahan” ini yaitu mempermudah pelatih dalam menjelaskan
peraturan tentang pelanggaran dan kesalahan dalam permainan bolabasket yang
dilakukan oleh peserta ekstrakurikuler, menjadi sarana berupa media belajar yang
dapat dipelajari diluar jam kegiatan ekstrakurikuler.
Video “Pelanggaran dan Kesalahan” mampu mengatasi keterbatasan
referensi belajar bagi peserta ekstrakurikuler untuk memahami peraturan
permainan bolabasket. Perubahan hasil pelanggaran dan kesalahan yang dilakukan
oleh peserta ekstrakurikuler bolabasket SDIA 14 Semarang menjadi berkurang.
Video “Pelanggaran dan Kesalahan” efektif, karena menjadi sarana bantu pelatih
dalam menjelaskan pelanggaran dan kesalahan kepada peserta ekstrakurikuler
yang mudah dipahami dan mudah diingat, video ini dapat dipelajari dilain waktu
kegiatan ekstrakurikuler dan video ini dapat dikembangkan sesuai peraturan yang
berlaku di masa yang akan datang.
vi
ABSTRACT
Ayu Rizki Febriani, 2015, Development of Multimedia „Violation and Foul‟
Through Video for Basketball Extracurricular Student in Islamic Al Azhar 14
Elementary School Semarang. Thesis, Sport Education Study, Graduate Program
Of Semarang State University. Supervisor: (I) Prof. Dr. Tandiyo Rahayu, M.Pd,
(II) Prof. Dr. Sugiharto, MS.
Key words: „Violation and Foul‟, Video, Extracurricular, Basketball.
The activities of basketball extracurricular in elementary school Islam Al
Azhar 14 Semarang has limited media to convey an understanding of the violation
and foul, one of the constraints is when there is a transition of new extracurricular
participants when the coach explained violation and foul in the basketball game.
Understanding given through verbal and demonstration elusive because of the
complexity of movement and language (English), so many applications in the
field of extracurricular participants who make violation and foul in the basketball
game.
ADDIE development procedures used include several stages; 1) analyzing
the products that will be developed, 2) designing the video to be displayed, 3)
developmen namely expert validation, test a small scale, 4) implement products to
schools that have extracurricular activities basketball, large-scale test, 5)
evaluation and assessment. Instruments used: (1) statistical data violations and
fouls, (2) questionnaires participants extracurricular, (3) pieces of expert
validation, (4) copies of the questionnaire coach, (5) copies of the interview guide
(development of item questionnaire participants extracurricular basketball) ,
Analysis of the data used is descriptive and comparative tests (pired samples T
test).
Results of this study (1) video "Violations and Foul" for basketball
extracurricular in elementary school Islam al Azhar 14 Semarang can be a
learning tool that is easy to understand, (2) changes in the actions committed
violations and errors to be reduced as much as 62.04%, (3) the effectiveness of the
video "violation and foul 'is namely easier for coaches to explain the rules of
violation and foul in the game of basketball performed by extracurricular
participants, a means in the form of learning media that can be learned outside the
hours of extracurricular activities.
Video "Violation and Foul" is able to overcome the limitations of
reference of learning for extracurricular participants to understand the regulation
basketball game. Changes in the results of violations and foul made by the
participants of extracurricular basketball SDIA 14 Semarang be reduced. Video
"Violation and Foul" effective, as a means to help trainers in explaining the
violation and Foul to participants extracurricular easy to understand and easy to
remember, these videos can be studied in other time extracurricular activities and
video can be developed according to regulations in the future.
vii
PRAKATA
Segala puji dan syukur peneliti ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat-Nya. Berkat karunia-Nya, peneliti dapat menyelesaikan tesis
yang berjudul “Pengembangan Sarana Multimedia „Pelanggaran dan Kesalahan‟
Melalui Video untuk Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket Sekolah Dasar Islam Al
Azhar 14 Semarang". Tesis ini disusun sebagai salah satu persyaratan meraih
gelar Magister Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Olahraga Program
Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.
Penelitian ini dapat diselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, peneliti menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan setinggi-
tingginya kepada pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian penelitian ini.
Ucapan terimakasih peneliti sampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu selama proses penyelesaian studi, di antaranya:
1. Rektor UNNES yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti untuk
menempuh studi di UNNES.
2. Direktur Program Pascasarjana UNNES yang telah memberikan kesempatan
serta arahan selama pendidikan, penelitian dan tesis ini.
3. Ketua dan Sekertaris Program Studi Pendidikan Olahraga S2 Program
Pascasarjana UNNES yang telah memberikan kesempatan dan arahan dalam
penelitian tesis ini.
4. Prof. Dr. Tandiyo Rahayu, M.Pd, pembimbing I dalam penelitian tesis yang
dengan sabar memberikan bimbingan, masukan, memberikan motivasi dan
arahan sampai dengan selesainya tesis ini.
5. Prof. Dr. Sugiharto, MS, pembimbing II dalam penelitian tesis ini yang
dengan sabar memberikan bimbingan, memberikan motivasi, kritis terhadap
permasalahan dan penelitian sampai dengan selesainya tesis ini.
6. Bramasto, S.Pd, dan Kasirin, S.Pd, selaku Ahli Peraturan Bolabasket yang
telah memberikan evaluasi dan masukan terhadap produk tesis.
7. Estu Pitarto, S.Pd, dan Lukman Setiawan S.Kom, selaku Ahli Multimedia
yang telah memberikan evaluasi dan saran terhadap produk tesis ini.
viii
8. Bapak dan Ibu dosen Pascasarjana UNNES, yang telah banyak memberikan
bimbingan dan ilmu kepada peneliti selama menempuh pendidikan.
9. Suami, Ibu, Bapak, kakak-kakak, dan adik-adik tercinta, dan keluarga yang
selalu memberikan perhatian, dukungan dan doa dalam penyelesaian tesis ini.
10. Kepala Sekolah, Guru Penjasorkes, Pelatih dan Peserta Ekstrakurikuler
Bolabasket SD Islam Al Azhar 14, SDN Srondol Wetan 06, SD Hidayatullah,
SD Antonius 02, SD Islam Al Azhar 29 Semarang yang telah memberikan ijin
dan bantuan untuk mengadakan penelitian tesis ini.
11. Kepada Manager dan Pelatih Klub Bolabasket Sehati Semarang yang telah
memberikan kesempatan waktu, sarana dan prasarana untuk pengambilan
gambar produk penelitian tesis ini.
12. Gullen Luhur dan Marco Moreno serta peserta latihan klub bolabasket Sehati
yang telah bersedia menjadi model dalam pembuatan video „Pelanggaran dan
Kesalahan‟ dalam penelitian tesis ini.
13. Sahabatku Yuni Astuti, S.Pd yang rela meluangkan waktunya untuk
menemani, mengantar dan menjemput pada saat proses pembuatan tesis ini.
14. Teman-teman POR yang telah memberikan informasi dan saran dalam
penelitian tesis ini.
15. Semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu, atas bantuan dan
kerjasama yang telah diberikan dalam penyelesaian tesis ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlimpah dengan kebaikan
yang telah diberikan selama ini. Semoga tesis ini dapat memberikan manfaat dan
kontribusi bagi pengembangan sarana multimedia „Pelanggaran dan Kesalahan‟
dalam permainan bolabasket dimasa depan.
Semarang, September 2015
Peneliti
Ayu Rizki Febriani
ix
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR JUDUL .................................................................................. i
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................ ii
PERNYATAAN KEASLIAN ................................................................. iii
LEMBAR MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................................... iv
ABSTRAK ............................................................................................. v
ABSTRACT ........................................................................................... vi
PRAKATA ............................................................................................. vii
DAFTAR ISI .......................................................................................... ix
DAFTAR TABEL .................................................................................. xi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................. xii
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................... 1
1.1 Latar belakang .......................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah .................................................................. 7
1.3 Cakupan Masalah ...................................................................... 9
1.4 Rumusan Masalah ..................................................................... 9
1.5 Tujuan Penelitian ....................................................................... 10
1.6 Manfaat Penelitian .................................................................... 10
1.7 Spesifikasi Produk yang Dikembangkan ................................... 11
1.8 Asumsi dan Keterbatasan Pengembangan ................................ 12
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA TEORITIS, &
DAN KERANGKA BERPIKIR ............................................... 13
2.1 Kajian Pustaka ..................................................................... 13
2.1.1 Penelitian yang Relevan ....................................................... 13
2.2 Kerangka Teoritis ................................................................. 14
2.2.1 Media Belajar ....................................................................... 14
2.2.2 Multimedia ........................................................................... 18
2.2.2.1 Video ................................................................................... 20
2.2.3 Bolabasket ............................................................................ 23
2.2.4 Karakteristik Anak Usia 9-12 Tahun ................................... 30
2.2.4.1Perkembangan Gerak ........................................................... 33
2.2.5 Pembinaan Olahraga ............................................................ 36
2.2.5.1Ekstrakurikuler ..................................................................... 37
x
2.3 Kerangka Berpikir .................................................................... 39
BAB III METODE PENELITIAN.......................................................... 43
3.1 Desain Penelitian .................................................................... 43
3.2 Prosedur Pengembangan ......................................................... 43
3.3 Sumber Data dan Subjek Penelitian ......................................... 46
3.3.1 Sumber Data ............................................................................ 46
3.3.2 Subjek Penelitian ................................................................... 47
3.4 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data .............................. 48
3.4.1 Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 48
3.4.2 Instrumen Pengumpulan Data ................................................ 49
3.5 Keabsahan Data ..................................................................... 55
3.6 Teknik Analisis Data .............................................................. 55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................ 56
4.1 Hasil Penelitian ........................................................................ 56
4.2 Pembahasan .............................................................................. 77
BAB V PENUTUP ................................................................................. 82
5.1 Simpulan ................................................................................... 82
5.2 Implikasi .................................................................................... 83
5.4 Saran........................................................................................... 83
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 84
LAMPIRAN ........................................................................................... 87
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Kisi-kisi kuesioner untuk Peserta Ekstrakurikuler ................ 50
Tabel 3.2 Kisi-kisi kuesioner untuk Pelatih Ekstrakurikuler ................ 51
Tabel 3.3 Kisi-kisi kuesioner untuk Ahli Peraturan Bolabasket ........... 52
Tabel 3.4 Kisi-kisi Angket untuk Ahli Multimedia .............................. 54
Tabel 4.1 Saran Validator Peraturan Bolabasket dan Tindak
Lanjut Peneliti ........................................................................ 58
Tabel 4.2 Saran Validator Peraturan Bolabasket dan Tindak
Lanjut Peneliti ........................................................................ 60
Tabel 4.3 Saran Validator Ahli Multimedia dan Tindak
Lanjut Peneliti ........................................................................ 62
Tabel 4.4 Saran Validator Ahli Multimedia dan Tindak
Lanjut Peneliti ........................................................................ 64
Tabel 4.5 Konfirmasi Kuesioner oleh 20 Peserta
Ekstrakurikuler SDIA 29 Semarang Terhadap Uji Skala
Kecil Video “Pelanggaran dan Kesalahan” ............................ 65
Tabel 4.6 Respon dan Saran Pelatih Ekstrakurikuler Bolabasket
Sekolah Dasar Islam Al Azhar 29 Semarang Serta Tindak
Lanjut Peneliti ........................................................................ 66
Tabel 4.7 Konfirmasi Kuesioner oleh 60 Peserta Ekstrakurikuler Bola-
basket Sekolah Dasar se-Kecamatan Banyumanik Terhadap
Uji Skala Besar Video “Pelanggaran dan Kesalahan” ........... 68
Tabel 4.8 Respon, Saran Pelatih Ekstrakurikuler Bolabasket Sekolah
Dasar se-Kecamatan Banyumanik dan Tindak Lanjut Peneliti
................................................................................................. 69
Tabel 4.9 Konfirmasi kuesioner oleh 21 peserta ekstrakurikuler
bolabasket sekolah dasar Islam AlAzhar 14 Semarang ......... 73
Tabel 4.10 Tes Homogenitas Varian ...................................................... 75
Tabel 4.11 Tes Normalitas ..................................................................... 75
Tabel 4.12 Pired Samples T Statistics .................................................... 75
Tabel 4.13 Uji Banding pre test dan post test pelanggaran dan
kesalahan yang dilakukan oleh peserta ekstrakurikuler
sekolah dasar Islam Al Azhar 14 Semarang ......................... 76
xii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ............................................................. 39
Gambar 3.1 Prosedur Pengembangan .................................................... 46
Gambar 4.1 Grafik Pre Test Post Test Pelanggaran dan Kesalahan
yang Dilakukan Oleh Peserta Ekstrakurikuler Sekolah
Dasar Islam Al Azhar 14 Semarang .................................... 74
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 SK Pembimbing ................................................................ 87
Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian .......................................................... 88
Lampiran 3 Surat yang Menyatakan Diperbolehkan Melakukan
Penelitian ............................................................................ 89
Lampiran 4 Surat Telah Melaksanakan Penelitian .............................. 90
Lampiran 5 Surat Telah Melaksanakan Penelitian .............................. 91
Lampiran 6 Surat Telah Melaksanakan Penelitian .............................. 92
Lampiran 7 Surat Telah Melaksanakan Penelitian .............................. 93
Lampiran 8 Surat Telah Melaksanakan Penelitian .............................. 94
Lampiran 9 Kuesioner untuk Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket
Sekolah Dasar .................................................................... 95
Lampiran 10 Lembar Panduan Wawancara ........................................... 96
Lampiran 11 Lembar Angket untuk Pelatih Ekstrakurikuler
Bolabasket Sekolah Dasar .................................................. 97
Lampiran 12 Lembar Angket dan Lembar Validasi untuk Ahli
Peraturan Bolabsket ........................................................... 99
Lampiran 13 Lembar Angket dan Lembar Validasi untuk Ahli
Multimedia .......................................................................... 102
Lampiran 14 Daftar Peserta Uji Coba Skala Kecil ................................ 105
Lampiran 15 Daftar Peserta Uji Coba Skala Besar ................................ 106
Lampiran 16 Daftar Subjek Penelitian (Peserta Ekstrakurikuler
Bolabasket Sekolah Dasar Islam Al Azhar 14) .................. 109
Lampiran 17 Draf Produk Awal .............................................................. 110
Lampiran 18 Prolog dan Naskah dalam Tayangan Video pada Produk .
Ahir .................................................................................... 120
Lampiran 19 Produk Ahir (Setelah Uji Ahli, Skala Kecil dan
Skala Besar) ....................................................................... 123
Lampiran 20 Data Statistik Observasi Awal (Pre Test) ......................... 146
Lampiran 21 Data Statistik (Post Test) .................................................. 147
Lampiran 22 Data Sekunder .................................................................. 148
Lampiran 23 Foto-foto Penelitian .......................................................... 150
xiv
Lampiran 23 Violation and Foul (FIBA) 2014 ...................................... 157
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Aktivitas gerak yang diterima peserta didik dimediai oleh pendidikan
jasmani yang diperoleh saat kegiatan intrakurikuler, out bound atau fieldtrip yang
cenderung pada olahraga rekreasi yang dilaksanakan pada waktu tertentu maupun
pendidikan olahraga yang didapat pada kegiatan ekstrakurikuler. Peserta didik
memiliki hak yang harus diperoleh di lingkungan formal maupun non formal
untuk memperoleh aktivitas gerak. Aktivitas gerak memiliki peranan penting
dalam mengembangkan ranah afeksi, kognisi dan psikomotor dalam pertumbuhan
peserta didik. Dalam undang-undang dasar sistem keolahragaan nasional pasal 17
disebutkan ruang lingkup kegiatan olahraga meliputi 1) olahraga pendidikan, 2)
olahraga rekreasi, dan 3) olahraga prestasi.
Peserta didik yang memiliki kegemaran pada suatu gerakan kecabangan
tertentu dapat mengembangkan minat dan kegemarannya tersebut pada kegiatan
di luar pembelajaran intrakurikuler (pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan)
untuk mendapatkan pelatihan yang sesuai, dimana kegiatan ekstrakurikuler
menjadi salah satu pilihan sebagai kegiatan yang didalamnya merupakan
kumpulan peserta-peserta yang homogen dalam menyukai olahraga kecabangan
yang diminatinya.
Diselenggarakannya kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dasar Islam Al
Azhar 14 Semarang tidak hanya sebagai fasilitas yang bersifat olahraga melainkan
1
2
memiliki kategori lain seperti halnya ekstrakurikuler sains, dan ekstrakurikuler
seni. Ekstrakurikuler olahraga yang ada diantaranya sepakbola, futsal, bolabasket,
dan taekwondo. Masing-masing cabang memiliki karakteristik tersendiri yang
membuat peserta didik memilih ekstrakurikuler yang diinginkannya. Sepakbola,
futsal dan bolabasket merupakan cabang olahraga yang bersifat invasion games.
Pada ekstrakurikuler sepakbola dan futsal hanya diperuntukkan peserta didik putra
sedangkan pada ekstrakurikuler bolabasket, putra dan putri diperbolehkan
mendaftarkan diri sebagai peserta.
Peserta ekstrakurikuler bolabasket di sekolah dasar Islam Al Azhar 14
hanya diperuntukkan bagi siswa dan siswi kelas 4, 5 dan 6. Pada jenis
ekstrakurikuler olahraga lainnya seperti halnya taekwondo, futsal dan sepakbola
dapat diikuti oleh siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 sesuai kententuan yang
berlaku di sekolah.
Ekstrakurikuler dilaksanakan sebanyak satu kali pertemuan dalam satu
minggu, untuk cabang olahraga sepakbola, futsal dan bolabasket, ada
pengelompokan kembali yaitu bagi peserta yang terpilih untuk menjadi tim inti
dipersiapkan latihan tambahan untuk mengikuti lomba pada waktu yang
ditentukan mendekati hari pertandingan. Kompetisi-kompetisi sepakbola, futsal
dan bolabasket yang diselenggarakan setiap tahunnya membuat peserta antusias
mengikuti latihan yang diselenggarakan.
Peserta latihan sepakbola dan futsal dapat menjuarai disetiap even
kompetisi yang diikuti sejak tahun 2012 sampai tahun ajaran 2014, sedangkan
pada cabang olahraga bolabasket prestasi dari tahun 2012 hingga 2014 mengalami
3
kemunduran. Hal-hal yang memepengaruhinya salah satunya kegiatan pelatihan
yang diikuti hanya mengandalkan yang diselenggarakan di sekolah, sedangkan
pada sebelum tahun 2014 peserta latihan juga mengikuti pelatihan di klub
bolabasket Kota Semarang. Peran serta orang tua yang memberikan kesempatan
kepada putra atau putrinya untuk mengikuti kegiatan latihan pada klub bolabasket
di Kota Semarang memberikan dampak positif pada kegiatan ekstrakurikuler
bolabasket yang dilaksanakan di sekolah. Teknik dasar, peraturan tentang
pelanggaran dan kesalahan mereka sudah memahami dan dapat mengaplikasikan
di lapangan sehingga kegiatan latihan ekstrakurikuler yang hanya terlaksana satu
kali pertemuan dalam satu minggu dapat berjalan efisien dan efektif sesuai materi
yang disampaikan pada hari tersebut tanpa ada pengulangan dan penjelasan
berkali-kali. Peran orang tua yang tidak memberikan kesempatan putra/putrinya
untuk mengikuti kegiatan latihan di klub bolabasket pada tahun ajaran 2014/2015.
Peserta ekstrakurikuler bolabasket yang bergabung pada latihan tahun
2014/2015 hanya mengikuti latihan bolabasket yang ada di sekolah, adapun salah
satu dampak dari peserta yang hanya mengikuti latihan pada kegiatan
ekstrakurikuler bolabasket di sekolah yaitu ketika pelatih menjelaskan tentang
pelanggaran dan kesalahan yang terjadi dalam permainan bolabasket yang
dilakukan oleh peserta latihan pada umumnya. Terutama pada saat transisi peserta
ekstrakurikuler baru, salah satunya yaitu saat pelatih menjelaskan pelanggaran dan
kesalahan yang terjadi dalam permainan bolabasket, macam-macam pelanggaran
dan kesalahan (gerakan-gerakannya kompleks) dan menggunakan bahasa asing
yaitu bahasa Inggris.
4
Media yang dimiliki pelatih saat menyampaikan penjelasan tentang
pelanggaran dan kesalahan menggunakan drilling board/papan kecil berbentuk
persegi panjang dengan metode ceramah yang juga disertakan demonstrasi yang
dilakukan oleh pelatih maupun peserta yang lebih senior. Keterbatasan media
yang digunakan oleh pelatih tidak didukung dengan sumber media yang dapat
dipelajari peserta ekstrakurikuler di luar jam kegiatan ekstrakurikuler bolabasket,
sehingga dampak dari ketidaktersediaan media belajar terkait pelanggaran dan
kesalahan yaitu apabila peserta ekstrakurikuler lupa tentang penjelasan dan contoh
yang telah dilakukan oleh pelatih akan mengakibatkan implikasi pelanggaran dan
kesalahan yang terus menurus dilakukan oleh mereka.
Pemahaman yang diberikan melalui lisan maupun demonstrasi akan lebih
jelas jika diperkuat dengan media yang dikembangkan berupa video yang
selanjutnya dikonversikan dengan bentuk buku tentang pelanggaran dan
kesalahan. Tayangan dalam video yang bermacam-macam gerakan pelanggaran
dan kesalahan akan lebih mudah diingat dan dipahami oleh peserta ekstrakurikuler
karena selain dapat ditayangkan berkali-kali juga merupakan serangkaian
referensi tontonan untuk menghidari pelanggaran dan kesalahan yang ada dalam
aturan permainan bolabasket. Pelanggaran dan kesalahan yang biasa terjadi
diantaranya; 1) Travelling Violation, 2) Ilegal Dribble, 3) Carriying The Ball, 4)
Back Court, 5) Three Second, 6) Five Second, 7) Eight Second, 8) Twenty Four
Second, 9) Blocking Foul, 10) Holding, 11) Pushing, 12) Illegal Use Hand, 13)
Hand Checking, 14) Unsportman like Foul,15) Technical Foul.
5
Peneliti memperoleh data dengan cara menginterview peserta latihan pada
saat pengarahan oleh pelatih terkait kendala memahami pelanggaran dan
kesalahan pada permainan bolabasket. Peserta ekstrakurikuler bolabasket belum
mampu menyebutkan keseluruhan item pelanggaran dan kesalahan dalam
permainan bolabasket, mereka hanya mampu menyebutkan travelling, double
(ilegal dribble), back ball (back court), three second dan foul. Saat pelatih
menanyakan tidak semua peserta mampu menjawab, ini merupakan salah satu
identifikasi ketidaktahuan dan ketidakpahaman terhadap peraturan bermain
bolabasket. Selain teknik yang harus dikuasai oleh peserta ekstrakurikuler
bolabasket pengetahuan tentang peraturan permainan juga harus dipahami,
sehingga dapat meminimalisir pelanggaran dan kesalahan yang membuat suatu
tim kehilangan penguasaan bola dan mendapatkan pelaporan foul. Akibat
penguasaan bola berpindah kepada tim lawan maka peluang besar penyerangan
dan mencetak poin menjadi milik lawan.
Video merupakan salah satu aplikasi dari temuan atau perkembangan
teknologi yang menjadikan informasi audio dan visual dapat didistribusikan
kepada yang ingin melihat. Sedangkan, video pembelajaran maupun pelatihan
bolabasket yang menjadi model dalam video tersebut adalah anak usia sekolah
dasar (usia 9-12 tahun) tidak didapatkan di lingkungan kota Semarang (Jawa
Tengah). Peneliti sudah mencoba mencari seluruh jenis pelanggaran dan
kesalahan permainan bolabasket yang dilakukan oleh atlet atau peserta didik
tingkat sekolah dasar di media internet tidak ditemukan secara komprehensif,
begitupula dengan referensi bacaan yang mudah dipahami, adapun video yang
6
yang ditemukan di media internet diperankan oleh pemain profesional (dewasa),
sedangkan buku yang membahas tentang peraturan tentang pelanggaran dan
kesalahan hanya buku peraturan yang diterbitkan FIBA dengan menggunakan
bahasa Inggris maupun buku yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa
Indonesia, akan tetapi bahasa yang ditampilkan dalam buku tersebut
menggunakan kalimat yang sulit dipahami oleh peserta ekstrakurikuler bolabasket
sekolah dasar, juga karena buku tersebut tidak terdapat gambar yang mewakili
keterangan kalimat.
Pelanggaran dan kesalahan dalam permainan bolabasket mengalami
perkembangan dari hasil evaluasi penyelenggaraan pertandingan bolabasket.
Peraturan ditentukan oleh FIBA dan diaplikasikan dalam pertandingan bolabasket
(wawancara dengan Bramasto, S.Pd, 2 Januari 2015). Alasan demikian membuat
peneliti tertarik dalam mengembangkan produk berupa media video “pelanggaran
dan kesalahan” permainan bolabasket. Adanya pengembangan multimedia berupa
video tersebut diharapkan peserta bolabasket sekolah dasar Islam Al Azhar 14
Semarang memiliki referensi tontonan “pelanggaran dan kesalahan” dalam
permainan bolabasket sebagai media belajar di luar kegiatan ekstrakurikuler
bolabasket.
Peserta ekstrakurikuler bolabasket sekolah dasar Islam Al Azhar 14
Semarang dapat dengan mudah mempelajari kembali apa yang seharusnya tidak
dilakukan di lapangan dan apa yang seharusnya dilakukan terkait pelanggaran dan
kesalahan. Pengetahuan yang selanjutnya dipahami dan dipraktikkan di lapangan
dapat menjadi sebuah perubahan positif bagi peserta ekstrakurikuler itu sendiri,
7
maupun bagi tim bolabasket dan bagi pelatih. Gerakan-gerakan dalam permainan
bolabasket yang tidak diiringi dengan pelanggaran maupun kesalahan menjadikan
pelatih tidak menghentikan atau menjelaskan kembali kepada peserta
ekstrakurikuler ditengah berjalannya kegiatan latihan.
Harapan peneliti dengan produk video “pelanggaran dan kesalahan”
permainan bolabasket akan diupload ke internet agar mudah dijangkau oleh
pengguna yang membutuhkan. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi
informasi terkait dengan pengetahuan tentang pelanggaran dan kesalahan dalam
permainan bolabasket dapat diunduh dengan mudah dan cepat, sehingga pelatih
bolabasket (sekolah dasar) lain juga dapat menggunakan sumber belajar video ini
untuk disampaikan kepada peserta ekstrakurikuler/atlet bolabasketnya. Video ini
dapat digeneralisasikan untuk dipelajari oleh pebasket maupun pelatih karena
sumber belajar tentang pelanggaran dan kesalahan yang konten tentang
pelanggaran maupun kesalahan lebih banyak dibandingkan dengan video yang
diperankan oleh pemain profesional yang terdapat dimedia internet (you tube).
Semakin luas pengetahuan tentang pelanggaran dan kesalahan/aturan permainan
yang seharusnya tidak dilanggar memiliki konsekuensi/dampak positif di
lapangan.
1.2 Identifikasi masalah
1. Media konvensional yang pada umumnya dimiliki pelatih saat melatih
adalah drilling board, untuk menyampaikan materi kepada peserta
ekstrakurikuler yang juga dikolaborasikan dengan metode ceramah dan
demonstrasi. Terdapat kekurangan jika hanya mengandalkan media
8
tersebut untuk menyampaikan materi kepada peserta ekstrakurikuler antara
lain; informasi/materi hanya dapat diterima pada saat kegiatan
ekstrakurikuler berlangsung, peserta ekstrakurikuler kesulitan untuk
memvisualisasikan keterangan atau penjelasan yang pelatih sampaikan,
akibatnya maksud penjelasan yang pelatih sampaikan belum dapat
dipahami dengan baik dan jelas oleh peserta ekstrakurikuler juga akan
membutuhkan waktu lama untuk memahami jika hanya penyampaian
materi pada saat bertemu dengan pelatih saja.
2. Kemampuan pemahaman dalam menerima penjelasan pelanggaran dan
kesalahan yang disampaikan kepada peserta ekstrakurikuler yang baru saja
bergabung tentu saja mendapat kendala dalam memahami pola gerakan
dan bahasa yang disampaikan oleh pelatih mengingat dalam permainan
bolabasket banyak menggunakan istilah kata berbahasa asing (Inggris).
Pada saat penjelasan secara lisanpun tidak semua maksud pelatih dapat
dibayangkan atau divisualisasikan oleh peserta ekstrakurikuler.
3. Pelanggaran dan kesalahan yang terjadi dalam permainan bolabasket lebih
sulit diterjemahkan atau dibayangkan oleh peserta ekstrakurikuler yang
baru bergabung/peserta yang belum pernah mengikuti pertandingan
bolabasket, penjelasan pelatih terkait kesalahan dan pelanggaran pemain
akan lebih dapat dipahami jika dipertegas atau diperlihatkan dengan video
“pelanggaran dan kesalahan” sehingga peserta dapat memahami untuk
tidak melakukan pelanggaran dan kesalahan yang dapat merugikan.
9
4. Peraturan dalam permainan bolabasket yang setiap dua tahun mengalami
perkembangan membuat para pemain, pelatih bahkan wasit anggota
(berlisensi C) memiliki persepsi yang berbeda-beda, sehingga timbul
perbedaan pendapat saat wasit memberikan keputusan. Banyak pelatih
yang melakukan protes kepada pengawas pertandingan terkait keputusan
yang dilakukan wasit. Ada juga keputusan yang memang diakui oleh
pengawas pertandingan, wasit tersebut keliru memberikan keputusan,
begitu juga sebaliknya pelatih yang melakukan protes kepada pengawas
pertandingan keliru dengan persepsinya setelah mendapat penjelasan dari
pengawas pertandingan.
1.3 Cakupan Masalah
Masalah yang dihadapi oleh peneliti memerlukan penelitian di lapangan
untuk ujicoba pengembangan sarana multimedia “pelanggaran dan kesalahan”
melalui video untuk peserta ekstrakurikuler bolabasket sekolah dasar Islam Al
Azhar 14 Semarang.
1.4 Rumusan Masalah
1. Apakah pengembangan sarana multimedia berupa video “pelanggaran dan
kesalahan” untuk peserta ektrakurikuler bolabasket sekolah dasar Islam Al
Azhar 14 Semarang dapat menjadi referensi atau media penjelas bagi
peserta ekstrakulikuler?
10
2. Apakah dapat mengetahui perubahan hasil permainan peserta
ekstrakurikuler bolabasket sekolah dasar Islam Al Azhar 14 sesudah
ditayangkannya video “pelanggaran dan kesalahan” menjadi lebih baik?
3. Bagaimanakah efektifitas video “pelanggaran dan kesalahan” dalam
penerapannya (keterterimaan) pada kegiatan ekstrakurikuler bolabasket
sekolah dasar?
1.5 Tujuan Penelitian
1. Pengembangan sarana multimedia berupa video “pelanggaran dan
kesalahan” untuk peserta ektrakulikuler bolabasket sekolah dasar Islam Al
Azhar 14 Semarang dapat menjadi referensi tontonan atau media penjelas
bagi peserta ekstrakurikuler.
2. Mengetahui perubahan hasil permainan peserta ekstrakurikuler bolabasket
sekolah dasar Islam Al Azhar 14 sesudah ditayangkannya video
“pelanggaran dan kesalahan” menjadi lebih baik.
3. Mengetahui efektifitas video “pelanggaran dan kesalahan” dalam
penerapannya (keterterimaan) pada kegiatan ekstrakurikuler bolabasket
sekolah dasar
1.6 Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis :
1) Sebagai upaya untuk mengembangkan dan memanfaatkan ilmu
pengetahuan dan teknologi berupa multimedia video “pelanggaran dan
kesalahan” dalam permainan bolabasket.
11
2) Sebagai dasar untuk mengembangkan hasil penelitian dimasa yang akan
datang.
3) Sebagai bagian persyaratan untuk menyelesaikan tugas ahir tesis
pendidikan olahraga.
2 Manfaat Praktis :
Sebagai sarana atau media tontonan pembelajaran/pelatihan dalam
kegiatan latihan bolabasket tingkat sekolah dasar bagi peserta dan pelatih
ekstrakurikuler bolabasket.
1.7 Spesifikasi Produk yang Dikembangkan
Penelitian ini menghasilkan suatu produk berupa video “pelanggaran dan
kesalahan” permainan bolabasket yang diperankan oleh pebasket tingkat sekolah
dasar yang dapat membantu pelatih ekstrakurikuler sekolah dasar Islam Al Azhar
14 Semarang dalam pengembangan media latihan selain drilling board, yang
memanfaatkan teknologi audio visual. Video ini terdiri dari contoh gerakan-
gerakan instruktional/tutorial dan simulasi bukan diadopsi dari permainan
bolabasket saat terjadi pelanggaran maupun kesalahan saat bermain, sehingga
memperjelas pemahaman peserta ekstrakurikuler dikarenakan tidak terlalu banyak
pemain dalam tayangan video.
Video “pelanggaran dan kesalahan” dalam permainan bolabasket tingkat
sekolah dasar ini dapat dengan mudah ditonton karena produk ini dapat diperoleh
dengan cara mengunduh terlebih dahulu di media internet (youtube) dengan kata
kunci pelanggaran dan kesalahan dalam permainan bolabasket, produk ini tidak
diproduksi dalam bentuk keping DVD maupun CD. Produk ini layak diunduh
12
diinternet sehingga siapapun yang ingin memanfaatkan video ini sebagai tontonan
maupun sebagai media belajar dapat dengan mudah menonton melalui TV LED,
lap top/komputer, handphone dan media elektronik lainnya tanpa ijin maupun
administrasi lainnya (dapat diperoleh secara gratis).
1.8 Asumsi dan Keterbatasan Pengembangan
Pengembangan media dalam hal ini yaitu video “pelanggaran dan
kesalahan” permainan bolabasket untuk peserta ekstrakurikuler sekolah dasar
Islam Al Azhar 14 yang diperankan oleh pebasket usia 9-12 tahun yang
merupakan pengembangan dari media konvensional drilling board dan metode
ceramah maupun demonstrasi gerakan dari pelatih. Video dapat dinikmati sebagai
tontonan yang dengan leluasa dilihat dari depan layar monitor atau Licuid Crystal
Display (LCD).
Keterbatasan dalam pengembangan ini adalah pemilihan pebasket-
pebasket yang kurang mampu dan kurang luwes memperagakan gerakan-gerakan
pelanggaran dan kesalahan secara natural. Mereka hanya mampu dan luwes pada
saat memperagakan contoh gerakan yang benar, ketika mereka melakukan
gerakan-gerakan pelanggaran maupun kesalahan harus mengambil
gambar/mengulang berkali kali karena mereka sudah belajar teknik bermain
bolabasket yang benar sehingga ketika melakukan gerakan pelanggaran maupun
kesalahan mereka canggung dan mengahasilkan gerakan yang seolah-olah dibuat-
buat (tidak luwes).
Top Related