RATI BADRIYATI S.PSI, PSIKOLOG085213300699
PENGALAMAN KERJA :PSIKOLOG DI RUMAH SAKIT ASSYIFAPSIKOLOG DI RUMAH SAKIT HERMINA
SUKABUMIPENGAJAR/DOSEN DI STIKES AKADEMI
KEPERAWATAN DAN AKADEMI KEBIDANAN SUKABUMI
PSIKOTES KARYAWAN DI PERUSAHAAN PT.BSP, SKN, SURYADONASIN DAN SSI SUKABUMI.
PSIKOTES KARYAWAN DI BANK SYARIA’AH SUKABUMI
HIDUP SAYA adalah Karunia Allah karena telah memberikan kesempatan untuk
menikmati, dan melimpahkan Rahmat dan Berkah-Nya untuk diSyukuri bagi kehidupan
saya yang Berlimpahan dan Sejahtera baik di DUNIA maupun di AKHIRAT.
TUJUAN MATA KULIAH PSIKOLOGI:Mahasiswa mampu MEMAHAMI konsep
psikologi dasar manusia yang dihubungkan dengan berbagai perilaku manusia.
Mengaplikasikan konsep dan prinsip psikologi dasar dalam asuhan keperawatan.
MEMAHAMI BUKAN MENGHAFAL
APAKAH PSIKOLOGI ITU?
”. Logos berarti “ilmu” atau “yang mempelajari tentang…”Psikologi ilmu yang
mempelajari tentang jiwa.
“ILMU YANG MEMPELAJARI PERILAKU”. KARENA PERILAKU DIANGGAP LEBIH
MUDAH DIAMATI, DICATAT DAN DIUKU
PERILAKU?Arti Perilaku diperluas tidak hanya mencakup
perilaku kasat mata seperti makan, membunuh dan menangis, dan lain-lain. Mencakup juga, perilaku tidak kasat mata seperti fantasi, motivasi (mengapa membunuh) atau proses yang terjadi pada waktu seseorang tidak bergerak (tidur) lain-lain.
entitas biososial karena setiap organisme mempunyai kesatuan system biologis dan sosial, sekaligus dari binatang bersel satu
sampai dengan manusia.
DAN PERILAKU MENJADI OBYEK PSIKOLOGI.
CIRI-CIRI PERILAKU sebagai studi empiris :Perilaku itu sendiri kasat mata, tetapi
penyebab tidak dapat diamati langsung.Perilaku mengenal berbagai tingkatan. Ada
perilaku sederhana atau stereotype seperti binatang bersel satu, ada juga perilaku yang kompleks seperti dalam perilaku sosial manusia. Ada perilaku yang sederhana seperti refleksitetapi ada juga yang melibatkan proses-proses mental-fisiologi yang lebih tinggi.
Ciri-ciri perilaku :Perilaku bervariasi menurut jenis-jenis tertentu
yang diklasifikasikan. Salah satu klasifikasi yang umum dikenal, kognitif, afektif dan psikomotor, masing-masing merujukpada yang sifatnya rasional, emosional dan gerakan-gerakan fisik dalam berperilaku.
Perilaku bisa disadari dan tidak disadari. Walau sebagian besar perilaku sehari-hari kita sadari, tetapi kadang-kadang kita bertanya pada diri sendiri mengapa kita berperilaku seperti itu.
SEJARAH PSIKOLOGIABAD 18 : RENE DESCRATES : JIWA DAN RAGA
(BODY MIND PROBLEM) = HAL YANG MEBEDAKAN MANUSIA DENGAN MAKHLUK LAINNYA.
ABAD 19 : REAKSI MANUSIA ERAT KAITANNYA DG “PERILAKU INDERAWI”
Wilhelm Wundt, sebagai dokter, filsuf ahli fisika: “bahwa proses kesadaran meliputi penginderaan dan perasaan”. Ia mendirikan laboratorium di Leipzieg, German,---sehingga lahirlah psikologi sebagai ilmu mandiri di luar filsafat, fisika, kimia, dan biologi.
SEJARAH Di USA ---William James (1883)—lab. Psikologi di
Universitas John Hopkins. “Psikologi adalah ilmu mengenai kehidupan
mental, termasuk fenomena dan kondisinya..... Fenomena adalah apa yang kita sebut sebagai perasaaan, keinginan, kognisi, berpikir logis, keputusan-keputusan.
Di Indonesia ---dibentuk oleh Prof. Slamet Imam Santoso di fakultas kedokteran UI.
DEFINISI PSIKOLOGIJ.P. Chaplin
Ilmu yang mempelajari proses-proses mental dan perilaku makhluk hidup, ataupun proses-proses mental dan perilaku itu sendiri.William James
Psikologi adalah ilmu mengenai kehidupan mental, termasuk fenomena dan kondisi-kondisinya. Fenomena adalah apa yang kita sebut sebagai perasaan, keinginan, kognisi, berpikiran logis, keputusan-keputusan dan sebagainya.
DEFINISI PSIKOLOGIJohn B. Watson
Psikologi merupakan bagian dari ilmu alam yang menekankan perilaku manusia- perbuatannya dan ucapannya baik yang dipelajari maupun tidak – sebagai pokok masalah.
METODE-METODE YANG DIGUNAKAN DALAM PSIKOLOGI.METODE OBSERVASIMETODE SURVEIYMETODE KLINISMETODE EKSPERIMEN
METODE OBSERVASITujuan : untuk mempelajari dan memeriksa
perilaku dalam situasi dan kondisi yang sebenarnya tanpa mengganggu terjadinya perilaku tersebut.
Tipe-tipe : Observasi Terang-terangan (Overt Observation) :
kehadiran dan tujuan pengamat diketahui oleh subyek penelitian.
Observasi Terselubung ( Covert Observation) : Kehadiaran dan tujuan pengamat tidak diketahui oleh subyek penelitian.
Observasi berperan serta (Participant Observation) : Kehadiarn dan tujuan diketahui oleh subyek penelitian dimana dalam melakukannya pengamat ikut dalam proses terjadinya perilaku yang diamati.
Kelemahannya : Penafsiran yang diuraikan kurang obyektif.
Tokohnya : Masters dan Johnson.
METODE SURVEY Tujuan : untuk mempelajari dan memeriksa bentuk
perilaku yang sulit dipeljari dengan cara pengamatan. Seperti, respon seksual.
Tokoh : Alfred Kinsey, melakukan wawancara tentang sexual Behavior in the human male.
Caranya : melalui survey, subyek penelitian diamati baik menggunakan kuesioner, maupun pertanyaan-pertanyaan langsung yang bebas dan sudah direncanakan peneliti.
Kelemahannya : memerlukan sample untuk mewakili populasi, sehingga respondennya terbatas.
METODE KLINISMetode ini mencakup wawancara mendalam,
penggunaan alat-alat tes diagnosa dan studi kasus. Tujuannya : untuk mengetahui sebab-sebab timbulnya gangguan perilaku dan kecenderungan-kecenderungan umum lainnya dalam diri individu.
METODE EKSPERIMENSalah satu sifat dasar manusia adalah adanya
dorongan yang terus menerus untuk mengetahui apa saja yang ada di lingkungannya. Untuk itu ia mengandalkan seluruh panca inderanya. Akan tetapi pancaindra manusia tidak sempurna. Penglihatan dan pendengaran manusi gampang tertipu demikian memori yang amat terbatas.
PENDEKATAN PSIKOLOGI
Proses neuorobilogi yang mendasari perilaku dan kegiatan mental.
Perilaku yaitu kegiatan organisme yang dapat diamati. Sehingga perilaku itu muncul ya karena perilaku itu sendiri bukan mengamati kegiatan dalam tubuh seperti pendekatan neurobiologi.
PENJELASAN
Psikoanalisa : Perilaku berasal dari proses yang tidak disadari. Maksudnya; pemikiran, rasa takut , keinginan yang tidak disadari seseorang tapi mempengaruhi perilaku.Tokohnya : Sigmund freud,Individu membawa impuls yang akan menimbulkan pengaruh yang mendalam yang harus ditangani dengan cara tertentu.Melarang impuls-----akibatnya keluar dari kesadaran masuk ketidaksadaran/bawah sadar ---- dan akan mendapatkan pelampiasan melalui mimpi, kekeliruan berbicara, cara kebiasaan dan penyakit jiwa.
PENJELASAN
Kognitif : Proses mental dari persepsi, ingatan dan pengolahan informasi yang memungkinkan seseorang memperoleh pengetahuan, cara memecahkan masalah, merencanakan masa depan. Psikologi kognisi : studi ilmiah tentang kognisi. Tujuan ; untuk mengadakan penelitian dan mewujudkan teori yang menerangkan bagaimana proses mental disusun dan berfungsi. Pentingnya obyektifitas dan pengalaman dalam studi ilmiah.
Perilaku berdasarkan pengalaman subyektif. Bagaimana pandangan pribadi tentang dunia dan perilaku tentang berbagai kejadian yang dihadapi sehingga disebut fenomonologis individu.
PENJELASAN
DEFINISI PERILAKU, CIRI-CIRI PERILAKU, PROSES PEMBENTUKAN PERILAKU, FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI, MACAM-MACAM PERILAKU, DISIPLIN ILMU YANG TERKAIT
DENGAN PERILAKU.
DEFINISI PERILAKUJ.P Chaplin :
Sembarangan respon (reaksi, tanggapan, jawaban, balasan) yang dilakukan oleh suatu organisme).
Secara khusu, bagian dari suatu kesatuan pola reaksi.
Satu perbuatan atau aktivitasSatu gerakan atau kompleks gerakan-gerakan.
DEFINISI PERILAKU J.B. Watson“Kegiatan Organisme yang dapat diamati”.
Pengertian perilaku yaitu kegiatan organisme yang dapat diamati (nampak atau tidak nampak)
Perilaku yang nampak, misalnya : berjalan, berbicara, tertawa dsb. Dan ada yang tidak nampak, misal : berpikir, melamun.
DISIPLIN ILMU YANG TERKAIT DG PERILAKU MANUSIA
DISIPLIN ILMU YANG TERKAIT DENGAN PERILAKU MANUSIAPSIKOLOGI : perilaku nyata/tidak nyata,
extensi dan ekspresi*).SOSIOLOGI : manusia hidup bermasyarakat,
hakekat kerjasama.ANTROPOLOGI : Mempelajari perilaku
kelompok-kelompok manusia yang berhubungan dengan kebudayaan yang lebih sederhana.
TIGA BAGIAN EKSPRESI TERKAIT DG PSIKOLOGI
Tiga macam Ekspresi :Ekspresi verbal, yaitu pernyataan
keadaan dalam jiwa melalui kata-kata.Ekspresi grafis, yaitu pernyataan
melalui lukisan, coretan dan tulisanEkspresi motoris, yaitu pernyataan
melalui perbuatan, tindakan, gerakan.Ekspresi berperan penting bagi psikolog. Tapi tidak semua yang terdapat pada jiwa
diekspresikan melalui perilaku
Rumus perilakuR = f (S, O)
Respon merupakan fungsi atau bergantung pada stimulus dan Organisme.
B = f (E,O)Behavior merupakan fungsi dari Enviorment dan Organisme.
Adanya Kebutuhan (Need)Adanya Dorongan (Drive)Adanya Penguat (Reinforcement)
Adanya Sikap dan Kepercayaan
HAL-HAL YANG MENDASARI MUNCULNYA PERILAKU
Gambar Hirarki Kebutuhan MaslowSelf Actualization
Self-fullfillment and realization of one’s potensial
Esteem Needs
Self-esteem : Personal worth, competence, achievment, indpendence and freedom
Other esteem ; Prestige, respect, admiration, recognition
Belongingness and Love Needs
Affection, affiliation, Group identification.
Safety and Security Needs
Fisik, psikologis, keuangan dan stabilitas
Fisiologis Needs
Makanan, air, tidur dan shelter
Sosial yaitu ada pengaruh hubungan organisme dengan lingkungannya terhadap perilaku.
Intrapsikis : proses-proses dan dinamika mental/prikologis yang mendasari perilaku.
Biologis : proses-proses dan dinamika syaraf-faali (neurofisiologis) yang ada dibalik suatu perilaku.
TINJAUAN PERILAKU
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAH LAKU MANUSIA
FAKTOR INTERNALOrganisme berbuat krn didoring oleh suatu
kekuatan yg datang dari dlm dirinya. Contohnya lari ada dorongan dlm diri yg menyebabkan dirinya berlari
Dorongan yang datang dari dalam diri untuk berbuat dinamakan MOTIF
Motif merupakan suatu kekuatan yg terdapat dlm diri organisme, yg menyebabkan organisme itu bertindak atau berbuat.
FAKTOR EKSTERNALSelain faktor dalam diri (motif), adalah faktor
eksternal atau lingkungan.Lingkungan alam atau lingkungan sosial.Misalnya : ia berlari karena hujan
MACAM-MACAM PERILAKU
PERILAKU REFLEKTIF/REFLEKSYaitu perbuatan yg tanpa disadari oleh
individu yg bersangkutan. Artinya perbuatan ini sebagai suatu reaksi dari stimulus yg diterima, tidak sampai ke otak sebagai pusat kesadaran. Oleh karena itu jalan yg ditempuh stimulus sampai terjadinya reaksi akan lebih pendek bila dibandingkan dengan jalan yg ditempuh oleh stimulus yg disadari.
PERILAKU YG MEMPUNYAI TUJUANYaitu perbuatan organisme atas dasar adanya
motif dr individu yg bersangkutan. Jadi stimulus yg diterima individu sampai di pusat (otak) dan benar-benar disadari oleh individu yg bersangkutan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MANUSIA