7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
1/21
BLOK KESEHATAN OKUPASI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
SKENARIO 5
RUMAH SAKIT
Tn. Bagus, seorang direktur Rumah Sakit di Kota Batam, sedang
memimpin rapat bulanan dengan seluruh karyawan rumah sakit yang di
pimipinnya sejak 4 tahun yang lalu. Dalam rapat tersebut Tn. Bagus selalu
memberikan pengarahan kepada seluruh karyawannya agar melaksanakan tugasdengan baik dalam melayani pasien. Tn. Bagus memimpin sebuah rumah sakit
umum tipe B. Dalam menjalankan rumah sakit maka seorang direktur rumah sakit
harus memiliki latar belakang pendidikan manajemen rumah sakit.
Tn. Bagus dalam melaksanakan tugas sehari-hari dibantu oleh akil
Direktur, Sekretariat. !dapun bidang-bidang yang umumnya ada dirumah sakit
antara lain Komite "edik, Sta# "edik $ungsional, Komite Keperawatan dan
%nstalasi. Sebagai seorang direktur rumah sakit harus menjaga pelayanan rumah
sakit yang bermutu dan menghasilkan rumah sakit yang terakreditasi yang diakui
oleh masyarakat. Salah satu yang sulit untuk dilaksanakan adalah dalam
manajemen sumber daya manusia yang bekerja di rumah sakit tersebut. "ulai dari
dokter, perawat, tenaga analis, apoteker, administrasi hingga petugas keamanan
rumah sakit harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik dari paripurna dan
sesuai dengan standard operating procrdure &S'() sesuai dengan bidangnya
masing-masing sehingga masyarakat dapat pelayanan rumah sakit yang terbaik.
A. TERMINOLOGI ASING*. S'( & Standard 'perating (ro+edure )
. Rumah sakitt umum tipe B
. Komite "edik 4. Sta# "edik $ungsional
. Komite Keperawatan/. %nstalasi
B. ANALISA MASALAH*. !pa tugas pemimpin rumah sakit umum tip B 0
. !pa syarat menjadi direktur rumah sakit 0
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
2/21
. Bagaimana struktur organisasi rumah sakit umum tipe B 04. Bagaimana manajemen #ungsional dan manajemen mutu di rumah sakit 0
. Bagaimana standard akreditasi rumah sakit 0/. !pa #ungsi rumah sakit 01. Bagaimana pelayanan yang terbaik yang sesuai dengan S'( 02. !pa man#aat S'( 0
C. SKEMA
Rumah Sakit
RS tipe ! RS tipe B RS tipe 3
Direktur akil Sekretariat Bidang-bidang Direktur mum
Komite "edik Sta# "edik Komite
%nstalasi
$ungsional Keperawatan
S'( &Standard 'perating (ro+edure)
D. LEARNING OBJECT"ahasiswa "ampu "emahami dan "enjelaskan tentang Rumah Sakit 5*. De#inisi Rumah Sakit
. $ungsi Rumah Sakit
. Struktur 'rganisasi Rumah Sakit4. Tugas dan $ungsi (ersonal Rumah Sakit
. 6enis Rumah Sakit/. Standard !kreditasi Rumah Sakit1. (eran S'( (elayanan Terhadap "utu (elayanan Rumah Sakit
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
3/21
E. PEMBAHASAN1. LATAR BELAKANG RUMAH SAKIT
Rumah sakit adalah pusat pelayanan kesehatan yang sangat penting dalam
masyarakat yaitu melakukan pelayanan melalui pendekatan kesehatan
&promoti#, pre7enti#, kurati# dan rehabilitati#) dan dilaksanakan menurut
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Rumah sakit juga dituntut
untuk menjalankan tugas dan #ungsinya dengan baik. Sebuah kualitas
rumah sakit dapat berpengaruh pada +itra rumah sakit tersebut. ntuk itu
rumah sakit harus memiliki pengorganisasian dan manajemen yang baik.2. FUNGSI RUMAH SAKIT
Berdasarkan ndang-undang R%. 8o. 44 Tahun 99: tentang Rumah Sakit,
menjelaskan bahwa rumah sakit mempunyai #ungsi sebagai berikut 5a. (enyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan
sesuai dengan standard pelayanan rumah sakit. b. (emeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pelayanan
kesehatan yang paripurna tingkat kedua dan ketiga sesuai kebutuhan
medis.+. (enyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam
rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan
kesehatan.d. (enyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan
teknologi bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan
kesehatan dengan memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang
kesehatan3. STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
4/21
"enurut keputusan menteri dalam negeri 8o. * tahun 99 . Tentang
pedoman susunan organisasi dan tata kerja Rumah Sakit Daerah 5(asal / &'rganisasi)
*) Susunan organisasi Rumah Sakit Daerah sekurang-kurangnya terdiri
dari 5a. Direktur
b. akil Direktur+. Sekretariatd. Bidang-bidange. Komite "edik #. Sta# "edik $ungsionalg. Komite Keperawatanh. %nstalasii. Susunan (engawas %ntern
) akil Direktur sebagaimana dimaksud pada ayat &*), dapat dibentuk
sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah masing-masing.) 6umlah akil Direktur, Bidang, Sub bagian dan Sub bidang pada
rumah sakit daerah ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan
kemampuan rumah sakit daerah berdasarkan beban kerja, a;as man#aat,
e#isiensi dan e#ekti7itas, serta bersi#at hemat struktur dan kaya #ungsi.4) Bagan susunan organisasi rumah sakit daerah sebagimana ter+antum
dalam lampiran keputusan ini.
4. FUNGSI MANAJEMEN PERSONALFun !" S#$%%"n $&$'$( Fun !" M$n$)*+*n P*,!-n$'"$
$ungsi Perencanaan kebutuhan tenaga kerja dan pendaftaran +alon pegawai > Seleksi +alon pegawai > Orientasi dan training pegawai baru > "anajemen upah dan gaji &+ara mengkompensasi pegawai) > (enyediaan insentif dan kesejahteraan
> Penilaian prestasi kerja
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
5/21
> Komunikasi tatap muka &inter7iew, penyuluhan, dan penertiban) > Pengembangan manajer
$ungsi manajemen personalia meliputi5*. (enarikan pegawai baru. Termasuk dalam #ungsi ini5
a. "emelihara arsip lamaran pekerjaan. b. "emlihara hubungan dengan lembaga-lembaga penghasil +alon
pegawai, seperti sekolah tinggi, akademi, uni7ersitas, balai latihan
kerja.+. "engadakan seleksi +alon pegawai, umumnya meliputi 5
Seleksi kemampuan teknis tertentu &job-test) dalam melakukan
test ini, biasanya bekerjasama dengan bagian yang memerlukan pegawai.Seleksi sikap, minat, dan lain-lain &psy+ho-test) dalam
melaksanakan test ini, biasanya bekerjasama dengan konsultan
psikologi.Seleksi kesehatan &medi+al-test). Dalam melaksanakan test ini,
biasanya bekerjasama dengan dokter perusahaan.
. (ro+essing data pegawai baru, meliputi5a. (enyiapan surat keputusan pengangkatan, dan penempatan
dalam golongangaji bagi pegawai baru. b. (enyiapan laporan penarikan tenaga kerja ke Departemen
Tenaga Kerja.. (engembangan pegawai.
4. (emberhentian pegawai.
Fun !" P*n "!"$n S#$% 0S#$%%"n > (enetapan jenis pegawai yang perlu diangkat > (erekrutan +alon pegawai > Seleksi pegawai > (enyusunan standar prestasi kerja > (enyuluhan pegawai
> Training dan pengembangan pegawai
5. JENIS RUMAH SAKIT6enis dan klasigikasi Rumah Sakit di %ndonesia di atur dalam 8o. 49
Tahun 99: tentang Rumah Sakit pada B!B %? pasal *2 sampai dengan di
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
6/21
pasal 4. (ada pasal *2 dijelaskan bahwa jenis Rumah Sakit dapat dibagi
berdasarkan jenis pelayanan dan pengelolaannya.*. Berdasarkan jenis pelayanan yang diberikan, Rumah Sakit di
kategorikan menjadi Rumah Sakit mum dan Rumah Sakit Khusus.
a. Rumah Sakit mumRumah Sakit mum adalah jenis rumah sakit yang memberikan
pelayanan kepada semua bidang dan jenis penyakit. Berdasarkan
Keputusan "enteri Kesehatan Republik %ndonesia 8o.
49@"A8KAS@(er@%%%@ 9*9 Rumah Sakit mum diklasi#ikasikan
menjadi 5
*) Rumah Sakit mum Kelas !Rumah Sakit mum Kelas ! adalah Rumah Sakit yang
mempunyai #asilitas dan kemampuan pelayanan medik paling
sedikit 4 spesialis dasar, spesialis penunjang medik, *
spesialis lain dan * sub spesialis. Kriteria, #asilitas dan
kemampuan Rumah Sakit mum Kelas ! meliputi 5a) (elayanan "edik mum terdiri dari (elayanan "edik Dasar,
(elayanan "edik igi "ulut, dan (elayanan Kesehatan %bu
dan !nak@Keluarga Beren+ana. b) (elayanan awat Darurat harus dapat memberikan pelayanan
gawat darurat 4 jam dan 1 hari seminggu dengan
kemampuan melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai
dengan standar.+) (elayanan "edik Spesialis Dasar terdiri dari (elayanan
(enyakit Dalam, Kesehatan !nak, Bedah, 'bstetri dan
inekologi.d) (elayanan Spesialis (enunjang "edik terdiri dari (elayanan
!nestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi "edik, (atologi
Klinik, dan (atologi !natomi.e) (elayanan "edik Spesialis lain sekurang-kurangnya terdiri
dari (elayanan "ata, Telinga Cidung Tenggorokan, Sara#,
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
7/21
6antung, (embuluh Darah, Kulit dan Kelamin, Kedokteran
6iwa, (aru, 'rthopedi, rologi, Bedah Sara#, Bedah (lastik
dan Kedokteran $orensik.#) (elayanan "edik Spesialis igi "ulut terdiri dari (elayanan
Bedah "ulut, Konser7asi, Andodonsi, (eriodonti,
'rthodonti, (rosthodonti, (edodonsi, dan (enyakit "ulut.g) (elayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari (elayanan
!suhan Keperawatan dan !suhan Kebidanan.h) (elayanan "edik Subspesialis terdiri dari Subspesialis
Bedah, (enyakit Dalam, Kesehatan !nak, 'bstetri dan
inekologi, "ata, Telinga Cidung Tenggorokan, Sara#,
6antung dan (embuluh Darah, Kulit dan Kelamin, 6iwa, (aru,
'rthopedi dan igi "ulut.i) (elayanan (enunjang Klinik terdiri dari (erawatan %ntensi#,
(elayanan Darah, i;i, $armasi, Sterilisasi %nstrumen dan
Rekam "edik. j) (elayanan (enunjang 8on Klinik terdiri dari (elayanan
aundry@ inen, 6asa Boga@Dapur, Teknik dan (emeliharaan
$asilitas, (engelolaan imbah, udang, !mbulan+e,
(emulasaraan 6ena;ah, (emadam Kebakaran, (engelolaan
as "edik dan (enampungan !ir Bersih.Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat
pelayanan, dibawah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan
di tipe jenis dan tingkat pelayanan pada Rumah Sakit mum tipe
!5
a) (ada (elayanan "edik Dasar minimal harus ada *2 orang dokter umum dan 4 orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.
b) (ada (elayanan "edik Spesialis Dasar harus ada masing-masing
minimal / orang dokter spesialis dengan masing-masing orang
dokter spesialis sebagai tenaga tetap.+) (ada (elayanan Spesialis (enunjang "edik harus ada masing-
masing minimal orang dokter spesialis dengan masing-masing
* orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
8/21
d) (ada (elayanan "edik Spesialis ain harus ada masing-masing
minimal orang dokter spesialis dengan masing-masing * orang
dokter spesialis sebagai tenaga tetap.e) ntuk (elayanan "edik Spesialis igi dan "ulut harus ada
masing-masing minimal * orang dokter gigi spesialis sebagai
tenaga tetap.#) (ada (elayanan "edik Subspesialis harus ada masing-masing
minimal orang dokter subspesialis dengan masing-masing *
orang dokter subspesialis sebagai tenaga tetap.g) (erbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah *5*
dengan kuali#ikasi tenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan
Rumah Sakit.h) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Sarana dan (rasarana(eralatan yang ada di Rumah Sakit mum kelas ! harus
memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh "enteri. (eralatan
radiologi dan kedokteran nuklir di Rumah Sakit mum Kelas !
harus memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh undang-undang.
6umlah tempat tidur di Rumah Sakit mum tipe ! minimal
terdapat 499 buah tempat tidur. Sedangkan dari segi administrasi
dan manajemen di Rumah Sakit mum kelas ! terdiri dari struktur
organisasi dan tata laksana. Struktur organisasi di Rumah Sakit
mum kelas ! paling sedikit terdiri atas kepala rumah sakit atau
direktur rumah sakit, unsur pelayanan medik, unsur keperawatan,
unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan
internal, serta administrasi umum dan keuangan. Sedangkan yang
dimaksud dengan tata laksana meliputi tata laksana organisasi,
standar pelayanan, standar operasional prosedur &S'(), Sistem
%n#ormasi "anajemen Rumah Sakit &S%"RS).
) Rumah Sakit mum Kelas BRumah Sakit mum Kelas B adalah Rumah Sakit mum
yang mempunyai #asilitas dan kemampuan pelayanan medik
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
9/21
paling sedikit 4 spesialis dasar, 4 spesialis penunjang medik, 2
spesialis lain dan subspesialis dasar. Kriteria, #asilitas dan
kemampuan rumah sakit kelas B meliputi 5a) (elayanan "edik mum terdiri dari (elayanan-pelayanan
"edik Dasar, (elayanan "edik igi "ulut, dan (elayanan
Kesehatan %bu dan !nak@Keluarga Beren+ana. b) (elayanan awat Darurat harus dapat memberikan pelayanan
gawat darurat 4 jam dan 1 hari seminggu dengan
kemampuan melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai
dengan standar.+) (elayanan "edik Spesialis Dasar terdiri dari (elayanan
(enyakit Dalam, Kesehatan !nak, Bedah, 'bstetri dan
inekologi.d) (elayanan Spesialis (enunjang "edik terdiri dari (elayanan
!nestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi "edik, (atologi
Klinik.e) (elayanan "edik Spesialis lain sekurang-kurangnya 2 dari *
pelayanan meliputi "ata, Telingan Cidung Tenggorokan,
Sara#, 6antung, (embuluh Darah, Kulit dan Kelamin,
Kedokteran 6iwa, (aru, 'rthopedi, rologo, Bedah Sara#,
Bedah (lastik dan Kedokteran $orensik.#) (elayanan "edik Spesialis igi "ulut terdiri dari (elayanan
Bedah "ulut, Konser7asi, Andodonsi, (eriodonti.g) (elayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari (elayanan
!suhan Keperawatan dan !suhan Kebidanan.h) (elayanan (enunjang Klinik terdiri dari (erawatan %ntensi#,
(elayanan Darah, i;i, $armasi, Sterilisasi %nstrumen dan
Rekam "edik.i) (elayanan (enunjang 8on Klinik terdiri dari (elayanan
aundry@ inen, 6asa Boga@Dapur, Teknik dan (emeliharaan
$asilitas, (engelolaan imbah, udang, !mbulan+e,
(emulasaraan 6ena;ah, (emadam Kebakaran, (engelolaan
as "edik dan (enampungan !ir Bersih.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
10/21
Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat
pelayanan, dibawah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan
di tipe jenis dan tingkat pelayanan pada Rumah Sakit mum tipe
B5a) (ada (elayana "edik Dasar minimal harus ada * orang
dokter umum dan orang dokter gigi sebagai tenaga tetap. b) (ada (elayanan "edik Spesialis Dasar harus ada masing-
masing minimal orang dokter spesialis dengan masing-
masing * orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.+) (ada (elayanan Spesialis (enunjang "edik harus ada masing-
masing minimal orang dokter spesialis dengan masing-
masing * orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.d) (ada (elayanan "edik Spesialis ain harus ada masing-
masing minimal * orang dokter spesialis setiap pelayan dengan
4 orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada pelayanan
yang berbeda.e) ntuk (elayanan "edik Spesialis igi dan "ulut harus ada
masing-masing minimal * orang dokter gigi spesialis sebagai
tenaga tetap.#) (ada (elayanan "edik Subspesialis harus ada masing-masing
minimal * orang dokter subspesialis dengan masing-masing *
orang dokter subspesialis sebagai tenaga tetap.g) (erbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah *5*
dengan kuali#ikasi tenaga keperawatan sesuai dengan
pelayanan Rumah Sakit.h) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Sarana dan (rasarana(eralatan yang ada di Rumah Sakit mum kelas B harus
memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh "enteri. (eralatan
radiologi dan kedokteran nuklir di Rumah Sakit mum Kelas B
harus memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh undang-
undang.6umlah tempat tidur di Rumah Sakit mum kelas B
minimal terdapat 99 buah tempat tidur. Sedangkan dari segi
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
11/21
administrasi dan manajemen di Rumah Sakit mum kelas B terdiri
dari struktur organisasi dan tata laksana. Struktur organisasi di
Rumah Sakit mum kelas B paling sedikit terdiri atas kepala
rumah sakit atau direktur rumah sakit, unsur pelayanan medik,
unsur keperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan
pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan.
Sedangkan yang dimaksud dengan tata laksana meliputi tata
laksana organisasi, standar pelayanan, standar operasional prosedur
&S'(), Sistem %n#ormasi "anajemen Rumah Sakit &S%"RS).
) Rumah Sakit mum Kelas 3Rumah Sakit mum Kelas 3 adalah Rumah Sakit mum
yang mempunyai #asilitas dan kemampuan pelayanan medik
paling sedikit 4 spesialis dasar, 4 spesialis penunjang medik.
Kriteria, #asilitas dan kemampuan rumah sakit kelas 3 meliputi 5a) (elayanan "edik mum terdiri dari (elayanan-pelayanan
"edik Dasar, (elayanan "edik igi "ulut, dan (elayanan
Kesehatan %bu dan !nak@Keluarga Beren+ana. b) (elayanan awat Darurat harus dapat memberikan pelayanan
gawat darurat 4 jam dan 1 hari seminggu dengan
kemampuan melakukan pemeriksaan kasus-kasus gawat
darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan
standar.+) (elayanan "edik Spesialis Dasar terdiri dari (elayanan
(enyakit Dalam, Kesehatan !nak, Bedah, 'bstetri daninekologi.
d) (elayanan Spesialis (enunjang "edik terdiri dari (elayanan
!nestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi "edik, (atologi
Klinik.e) (elayanan "edik Spesialis igi "ulut "inimal * pelayanan.#) (elayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari (elayanan
!suhan Keperawatan dan !suhan Kebidanan.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
12/21
g) (elayanan (enunjang Klinik terdiri dari (erawatan %ntensi#,
(elayanan Darah, i;i, $armasi, Sterilisasi %nstrumen dan
Rekam "edik.h) (elayanan (enunjang 8on Klinik terdiri dari (elayanan
aundry@ inen, 6asa Boga@Dapur, Teknik dan (emeliharaan
$asilitas, (engelolaan imbah, udang, !mbulan+e,
(emulasaraan 6ena;ah, (emadam Kebakaran, (engelolaan
as "edik dan (enampungan !ir Bersih.
Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat
pelayanan, dibawah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan
di tipe jenis dan tingkat pelayanan pada Rumah Sakit mum tipe
35a) (ada (elayana "edik Dasar minimal harus ada : orang dokter
umum dan orang dokter gigi sebagai tenaga tetap. b) (ada (elayanan "edik Spesialis Dasar harus ada masing-masing
minimal orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan
orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada pelayanan yang
berbeda.+) (ada setiap (elayanan Spesialis (enunjang "edik masing-
masing minimal * orang dokter spesialis setiap pelayanan
dengan orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada
pelayanan yang berbeda.d) (erbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 5
dengan kuali#ikasi tenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan
Rumah Sakit.e) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Sarana dan (rasarana
(eralatan yang ada di Rumah Sakit mum kelas 3 harus
memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh "enteri. (eralatan
yang dimiliki oleh Rumah Sakit Kelas 3 harus memenuhi standar
yang telah di tetapkan oleh "enteri. (eralatan radiologi dan
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
13/21
kedokteran nuklir di Rumah Sakit mum Kelas 3 harus memenuhi
standar yang telah ditetapkan oleh undang-undang.6umlah tempat tidur di Rumah Sakit mum kelas 3
minimal terdapat *99 buah tempat tidur. Sedangkan dari segi
administrasi dan manajemen di Rumah Sakit mum kelas 3 terdiri
dari struktur organisasi dan tata laksana. Struktur organisasi di
Rumah Sakit mum kelas 3 paling sedikit terdiri atas kepala
rumah sakit atau direktur rumah sakit, unsur pelayanan medik,
unsur keperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan
pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan.
Sedangkan yang dimaksud dengan tata laksana meliputi tata
laksana organisasi, standar pelayanan, standar operasional prosedur
&S'(), Sistem %n#ormasi "anajemen Rumah Sakit &S%"RS).
4) Rumah Sakit mum Kelas DRumah Sakit mum Kelas D adalah Rumah Sakit mum
yang mempunyai #asilitas dan kemampuan pelayanan medik
paling sedikit spesialis dasar. Kriteria, #asilitas dankemampuan rumah sakit kelas D meliputi 5
a) (elayanan "edik mum terdiri dari (elayanan-pelayanan
"edik Dasar, (elayanan "edik igi "ulut, dan (elayanan
Kesehatan %bu dan !nak@Keluarga Beren+ana. b) (elayanan awat Darurat harus dapat memberikan pelayanan
gawat darurat 4 jam dan 1 hari seminggu dengan
kemampuan melakukan pemeriksaan kasus-kasus gawat
darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan
standar.+) (elayanan "edik Spesialis Dasar sekurang-kurangnya dari
4 jenis pelayanan medik dasar meliputi (elayanan (enyakit
Dalam, Kesehatan !nak, Bedah, 'bstetri dan inekologi.d) (elayanan Spesialis (enunjang "edik yaitu aboratorium
dan Radiologi.e) (elayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari (elayanan
!suhan Keperawatan dan !suhan Kebidanan.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
14/21
#) (elayanan (enunjang Klinik terdiri dari Cigh 3are nit,
(elayanan Darah, i;i, $armasi, Sterilisasi %nstrumen dan
Rekam "edik.g) (elayanan (enunjang 8on Klinik terdiri dari (elayanan
aundry@ inen, 6asa Boga@Dapur, Teknik dan (emeliharaan
$asilitas, (engelolaan imbah, udang, !mbulan+e,
(emulasaraan 6ena;ah, (emadam Kebakaran, (engelolaan
as "edik dan (enampungan !ir Bersih.
Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis tingkat
pelayanan, dibawah ini akan dijelaskan mengenai tenaga kesehatan di
tipe jenis dan tingkat pelayanan pada Rumah Sakit mum tipe 35a) (ada (elayana "edik Dasar minimal harus ada 4 orang dokter
umum dan * orang dokter gigi sebagai tenaga tetap. b) (ada (elayanan "edik Spesialis Dasar harus ada masing-masing
minimal * orang dokter spesialis dari jenis pelayanan spesialis
sebagai tenaga tetap.+) (erbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 5
dengan kuali#ikasi tenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan
Rumah Sakit.d) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Sarana dan (rasarana
(eralatan yang ada di Rumah Sakit mum kelas D harus
memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh "enteri. (eralatan yang
dimiliki oleh Rumah Sakit Kelas D harus memenuhi standar yang
telah di tetapkan oleh "enteri. (eralatan radiologi dan kedokteran
nuklir di Rumah Sakit mum Kelas D harus memenuhi standar yang
telah ditetapkan oleh undang-undang.6umlah tempat tidur di Rumah Sakit mum kelas D minimal
terdapat 9 buah tempat tidur. Sedangkan dari segi administrasi dan
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
15/21
manajemen di Rumah Sakit mum kelas D terdiri dari struktur
organisasi dan tata laksana. Struktur organisasi di Rumah Sakit mum
kelas D paling sedikit terdiri atas kepala rumah sakit atau direktur
rumah sakit, unsur pelayanan medik, unsur keperawatan, unsur
penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal, serta
administrasi umum dan keuangan. Sedangkan yang dimaksud dengan
tata laksana meliputi tata laksana organisasi, standar pelayanan,
standar operasional prosedur &S'(), Sistem %n#ormasi "anajemen
Rumah Sakit &S%"RS).. STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT
Standar akreditasi rumah sakit disusun sebagai upaya untuk
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit dan menjalankan
amanah ndang- ndang 8omor 44 tahun 99: tentang rumah sakit yang
mewajibkan rumah sakit untuk melaksanakan akreditasi dalam rangka
peningkatan mutu pelayanan di rumah sakit minimal dalam jangka waktu
&tiga) tahun sekali.
Dalam rangka peningkatan mutu tersebut maka diperlukan suatu
standar yang dapat dijadikan a+uan bagi seluruh rumah sakit dan stake
holder terkait dalam melaksanakan pelayanan di rumah sakit melalui
proses akreditasi. Disamping itu sistem akreditasi yang pernah
dilaksanakan sejak tahun *:: dianggap perlu untuk dilakukan perubahan
mengingat berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga
dibutuhkannya standar akreditasi rumah sakit tini.(erubahan tersebut
menyebabkan ditetapkannya kebijakan akreditasi rumah sakit menuju
standar %nternasional. Dalam hal ini, Kementerian Kesehatan memilih
akreditasi dengan sistem 6oint 3ommission %nternational &63%) karena
lembaga akreditasi tersebut merupakan badan yang pertama kali
terakreditasi oleh %nternational Standart Euality &%SEua) selaku penilai
lembaga akreditasi.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
16/21
Standar ini akan die7aluasi kembali dan akan dilakukan perbaikan
bila ditemukan hal-hal yang tidak sesuai lagi dengan kondisi di rumah
sakit.
!kreditasi rumah sakit di %ndonesia telah dilaksanakan sejak tahun
*:: , yang dimulai hanya &lima) pelayanan, pada tahun *::2
berkembang menjadi * &dua belas) pelayanan dan pada tahun 99
menjadi */ pelayanan. 8amun rumah sakit dapat memilh akreditasi untuk
&lima), * &duabelas) atau */ &enam belas) pelayanan, sehingga standar
mutu rumah sakit dapat berbeda tergantung berapa pelayanan akreditasi
yang diikuti.
Cal ini dilakukan sejalan dengan 7isi K!RS untuk menjadi badan
akreditasi berstandar internasional, serta untuk memenuhi tuntutan ndang
ndang no 44 Tahun 99: Tentang Rumah Sakit yang mewajibkan seluruh
rumah sakit di %ndonesia untuk meningkatkan mutu pelayanannya melalui
akreditasi.
Standar akreditasi baru tersebut terdiri dari 4 &empat ) kelompok
sebagai berikut 5
Kelompok Standar Ber#okus Kepada (asien
Kelompok Standar "anajemen Rumah Sakit
Kelompok Sasaran Keselamatan (asien
Kelompok Sasaran "enuju "illenium De7elopment
6adi pada kesimpulannya !kreditasi rumah sakit merupakan suatu
proses dimana suatu lembaga, yang independen, melakukan asesmen
terhadap rumah sakit. Tujuannya adalah menentukan apakah rumah sakit
tersebut memenuhi standar yang diran+ang untuk memperbaiki
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
17/21
keselamatan dan mutu pelayanan. Standar akreditasi si#atnya berupa suatu
persyaratan yang optimal dan dapat di+apai. !kreditasi menunjukkan
komitmen nyata sebuah rumah sakit untuk meningkatkan keselamatan dan
kualitas asuhan pasien, memastikan bahwa lingkungan pelayanannya aman
dan rumah sakit senantiasa berupaya mengurangi risiko bagi para pasien
dan sta# rumah sakit. Dengan demikian akreditasi diperlukan sebagai +ara
e#ekti# untuk menge7aluasi mutu suatu rumah sakit, yang sekaligus
berperan sebagai sarana manajemen.
(roses akreditasi diran+ang untuk meningkatkan budaya keselamatan
dan budaya kualitas di rumah sakit, sehingga senantiasa berusaha
meningkatkan mutu dan keamanan pelayanannya.
"elalui proses akreditasi rumah sakit dapat 5
"eningkatkan keper+ayaan masyarakat bahwa rumah sakit menitik
beratkan sasarannya pada keselamatan pasien dan mutu pelayanan
"enyediakan lingkungan kerja yang aman dan e#isien sehingga sta#
merasa puas
"endengarkan pasien dan keluarga mereka, menghormati hak-hak
mereka, dan melibatkan mereka sebagai mitra dalam proses pelayanan
"en+iptakan budaya mau belajar dari laporan insiden keselamatan
pasien
"embangun kepemimpinan yang mengutamakan kerja sama.
Kepemimpinan ini menetapkan prioritas untuk dan demi ter+iptanya
kepemimpinan yang berkelanjutan untuk meraih kualitas dan
keselamatan pasien pada semua tingkatan
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
18/21
Standar akreditasi rumah sakit ini merupakan upaya Kementerian
Kesehatan menyediakan suatu perangkat yang mendorong rumah sakit
senantiasa meningkatkan mutu dan keamanan pelayanan. Dengan
penekanan bahwa akreditasi adalah suatu proses belajar, maka rumah sakit
distimulasi melakukan perbaikan yang berkelanjutan dan terus menerus.
Standar ini yang titik beratnya adalah #okus pada pasien disusun dengan
menga+u pada sumber-sumber sebagai berikut 5
%nternational (rin+iples #or Cealth+are Standards, ! $ramework o#
reFuirement #or standards, rd Adition De+ember 991, %nternational
So+iety #or Euality in Cealth 3are & %SEua )
6oint 3ommission %nternational !++reditation Standards #or Cospitals,
4th Adition, 9**
%nstrumen !kreditasi Rumah Sakit, edisi 991, Komisi !kreditasi
Rumah Sakit & K!RS )
Standar-standar spesi#ik lainnya untuk rumah sakit.
Standar ini dikelompokkan menurut #ungsi-#ungsi dalam rumah sakit
terkait dengan pelayanan pasien, upaya men+iptakan organisasi-
manajemen yang aman, e#ekti#, terkelola dengan baik. $ungsi-#ungsi ini
juga konsisten, berlaku untuk dan dipatuhi oleh, setiap
unit@bagian@instalasi.
Standar adalah suatu pernyataan yang mende#inisikan harapan
terhadap kinerja, struktur, proses yang harus dimiliki RS untuk
memberikan pelayanan dan asuhan yang bermutu dan aman. (ada setiap
standar disusun Alemen (enilaian, yaitu adalah persyaratan untuk
memenuhi standar terkait.
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
19/21
ndang-undang no. 44 tahun 99: tentang Rumah Sakit mewajibkan
rumah sakit menjalani akreditasi. Dengan demikian rumah sakit harus
menerapkan standar akreditasi rumah sakit, termasuk standar-standar lain
yang berlaku bagi rumah sakit sesuai dengan penjabaran dalam Standar
!kreditasi Rumah Sakit edisi 9**.
. SOP 0 S#$n&$,& O/*,$#"n P,- *&u,* $. D*%"n"!"
S'( atau Standard 'perating (ro+edure adalah penetapan tertulis
mengenai apa yang harus dilakukan, kapan, dimana, oleh siapa,
bagaimana +ara melakukan, apa saja yang diperlukan dan lain-lain yang
semuanya itu merupakan prosedur kerja yang harus ditaati da
dilakukan.. E%* #"% &$n E%"!"*n
A#ekti7 5 do the right think A#isien 5 do the think right %nternal Aksternal'rganisasi dapat membuat keputusan-keputusan dan tindakan-tindakan
yang lebih tepat dan +ermat.. K-n!"!#*n
S'( harus diterapkan se+ara standar sama di semua bagian yang
menerapkan prosedur tersebut.
Kontrol
Tidak 3o+ok Kesenjangan@ Kemalasan@ Ketidaktahuan&. S#$n&$,"!$!"
Standar (roseduralSemua pernyataan yang ada harus disajikan dalam #ormal yang
standar 5 sistematika bagian, penggunaan simbol-simbol, bentuk dan
hormat halaman, dll Standar (emahaman
Semua pengguna harus sudah memiliki pemahaman yang sama
tentang standar yang digunakan dalam prosedur.*. C-n#-( SOP
S'( Bidang !dministrasi@ "anajerial
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
20/21
(engaturan tugas rawat jalan, pengaturan tugas rawat inap,
pengaturan tugas jaga, pengaturan tugas rawat intensi#, pengaturantugas kamar operasi, kamar bersalin, dsb.
(enyusunan S'( ini dibawah koordinasi Direktur rumah sakit@
Direktur medis.%. P*,$n SOP &"-, $n"!$!"
(eran a+uan kegiatan agar tujuan organisasi ter+apai (edoman Kebijakan (edoman Kegiatan (edoman A7aluasi Kinerja (edoman %ntegrasi
. Un!u,6un!u, &$'$+ /*n7u!un$n SOPSebaiknya dipenuhi untuk menjamin ketangkapan S'(
*. "enetapkan tujuan 5 agar bisa menjadi landasan yang jelas untuk
setiap prosedur dan langkah-langkah kegiatan yang ada dalam S'(.. Kebijakan 5 e#isiensi dan internal organisasi.. Ruang lingkup
4. Bagian terkait atau pihak yang terlibat. Standar terkait
/. Rujukan1. Dokumen terkait2. ?alidasi:. Kontrol 5 dokumentasi, komunikasi, obser7asi,dll.
8. STANDAR JAMINAN MUTUStandar-standar terdiri dari 5*) Alemen Struktur
$asilitas $isik 'rganisasiSumber daya manusianyaSistem keuangan(eralatan medis dan non medis
!D@!RTKebijakanS'(@(rotop(rogram
) (rosesSemua pelaksana operasional dari sta#@ unit@ bagian rumah sakit kepada
pasien@ keluarga @ masyarakat pengguna jasa rumah sakit tersebut.
) Casil &'ut+ome)
7/25/2019 Blok Kesehatan Okupasi Dan Manajemen Kesehatan
21/21
(erubahan status kesehtan pasien, perubahan pengetahuan@ pemahaman
serta perilaku yang mempengaruhi status kesehatannya di masa depan
dan kekuasan pasien.
Top Related