8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
1/36
1.1 PENDAHULUAN
Salah satu senyawa organik golongan ester yang banyak terdapat dalam tumbuhan,
hewan, atau manusia dan sangat berguna bagi kehidupan manusia adalah lemak. Lemak
pada tubuh manusia terdapat pada jaringan bawah kulit di sekitar perut, jaringan lemak
sekitar ginjal, yang mencapai 90%, sedangkan pada jaringan otak sekitar 75% sampai
70%. Lemak pada suhu kamar berbentuk cair, sedangkan istilah lemak biasanya
digunakan untuk yang berwujud padat. Lemak umumnya bersumber dari hewan,
sedangkan minyak dari tumbuhan.
Lipid didefinisikan sebagai senyawa yang tidak larut dalam air yang diekstraksi dari
makhuk hidup dengan menggunakan pelarut non polar, istilah lipid mencakup golongan
senyawa dengan keanekaragaman struktur. Lipid banyak terdapat dalam hewan dan
tumbuhan.
2.1 TUJUAN UMUM
Tujuan umum dari penulisan modul ini agar menambah pengetahuan mahasiswa
tentang struktur , tatanama, sifat-sifat, dan pembuatan dari asam lemak dan lipid.
3.1 TUJUAN KHUSUS
Tujuan khusus dari modul penyusunan modul ini adalah:
1. Untuk memenuhi tugas dari dosen matakuliah Kimia Organik II
2. Agar dapat menuliskan struktur, tatanama dan pembuatan dari asam lemak dan lipid.
3. Menjelaskan Asam Lemak dan Sintesis Asam Lemak
4. Mendeskripsikan peranan Prostaglandin
5. Menjelaskan Fosfolipid dan Sfingolipid
6. Mendeskripsikan peranan Steroid dan Terpena
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
2/36
4. KEGIATAN BELAJAR
4.1 URAIAN MATERI
4.1.1 ASAM LEMAKLemak dan minyak merupakan gliserol lipid yang paling umum. Lemak dan minyak adalah
trigliserida, atau triasilgliserol, kedua istilah ini berarti “triester dari gliserol” atau triester
dari asam karboksilat berantai panjang. Perbedaan suatu lemak dan suatu minyak bersifat
sembarang, pada temperatur kamar lemak berbentuk padat dan minyak bersifat cair.
Asam karboksilat yang diperoleh dari hidrolisis suatu lemak atau minyak, yang
disebut asam lemak.
Struktur
Asam lemak adalah asam organik yang terdapat sebagai ester trigliserida atau lemak, baik
yang berasal dari hewan atau tumbuhan. Asam ini adalah asam karboksilat yang mempunyai
rantai karbon panjang dengan rumus umum :
O
C OHR
Dimana R adalah rantai karbon yang jenuh atau yang tidak jenuh terdiri atas 4 sampai 24
buah atom karbon. Rantai karbon yang jenuh ialah rantai karbon yang tidak mengandung
ikatan rangkap, sedangkan yang mengandung ikatan ingkata disebut rantai karbon tidak
jenuh. Umumnya asam lemak mempunyai jumlah atom karbon genap. Beberapa asam lemak
yang terdapat dalam hewan atau tumbuhan tertera pada tabel 1-1.Tabel 1-1 Beberapa asam
lemak yang umum
Nama asam
lemak
Struktur Sumber
Asam lemak
jenuh
Asam Butirat
CH 3(CH 2)2CO 2H
Lemak
susu
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
3/36
Asam Palmitat CH 3(CH 2)14CO 2H Lemak
hewani
dan
nabati
Asam Stearat CH 3(CH 2)16CO 2H
Lemak
hewani
dan
nabati
Asam lemak
tak jenuh
Asam
Palmitoleat
C CH3C(H 2C)5
HH
(CH 2)7CH 3
CH 3(CH 2)5CH=CH(CH 2)7CO 2H
Lemak
hewani
dan
nabati
Asam oleat
C CH3C(H 2C)7
HH
(CH 2)7CH 3
CH 3(CH 2)5CH=CH(CH 2)7CO 2H
Lemak
hewani
dan
nabati
Asam linoleatC C
H3C(H2C)4
HH
H2CC
H
C(CH2)7CO2H
H
CH 3(CH 2)4CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
Minyak
nabati
Asam linolenat Minyak
biji rami
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
4/36
C C
H2C
HH
H2C
CH
C(CH2)7CO2H
H
C
H
C
CH3CH2
H
CH 3CH 2CH=CHCH 2CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
Asam lemak tidak jenuh dapat mengandung satu ikatan rangkap atau lebih. Adanya
ikatan rangkap ini memungkinkan terjadi isomer cis-trans.
HC
HC
(CH 2)7
(CH 2)7
COOH
CH3
HC
CH
(CH 2)7 COOH
(CH 2)7H3C
Asam oleat (cis) asam elaidat (trans)
Asam lemak tidak jenuh yang terdapat dalam alam adalah isomer cis.
CH 3(CH 2)4CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
Asam linoleatAsam linoleat mempunyai dua ikatan tangkap, sedangkan asam linolenat mempunyai tiga
ikatan rangkap.
CH 3CH 2CH=CHCH 2CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
Soal latihan 1
Gambarkan secara lengkap struktur asam oleat, dan buatlah isomer cis-trans yang
memungkinkan pada asam tersebut.
JawabanHC
HC
(CH 2)7
(CH 2)7
COOH
CH3
HC
CH
(CH 2)7 COOH
(CH 2)7H3C
Asam oleat (cis) asam elaidat (trans)
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
5/36
Sifat fisika
Asam lemak yang mempunyai rantai karbon terpendek yaitu asam butirat mempunyai titik
lebur yang rendah yaitu -7,9. Ini berarti bahwa asam tersebut berupa zat cair dalam suhu
kamar. Asam palmitat dan stearat berupa zat padat pada suhu kamar, hal ini dikarenakan
asam lemak jenuh membentuk rantai “zig -zag” yang dapat cocok satu sama lain, se cara
mampat, sehingga gaya van der wallsnya tinggi.
Apabila dibandingkan dengan asam lemak jenuh, asam lemak tidak jenuh mempunyai titik
lebur lebih rendah. Asam oleat mempunyai rantai karbon sama penjang dengan asam stearat,
akan tetapi pada suhu kamar asam oleat berupa zat cair. Makin banyak jumlah ikatan
rangkap makin rendah titik leburnya.
Asam butirat larut dalam air. Kelarutan asam lemak dalam air berkurang dengan bertambah
panjangnya rantai karbon. Asam palmitat, stearat, oleat, dan linoleat tidak larut dalam air.
Asam linolenat mempunyai kelarutan dalam air yang sangat kecil. Umumnya asam lemak
larut dalam eter atau alkohol panas.
Sifat kimia
Asam lemak adalah asam lemah. Apabila larut dalam air molekul asam lemak akan larutsebagian dam melepaskan ion H +. pH larutan tergantung pada konstanta keasaman dan
derajat ionisasi masing-masing asam lemak. Rumus pH untuk asm lemah yang dikemukakan
oleh henderson dan hasselbach. Apabila asam lemah digambarkan sebagai:
H + AHA
Maka
[ ] =[ ][ ]
Apabila kita mengambil logaritmanya, maka diperoleh:
log = log +[ ][ ]
Dan dikalikan dengan -1 maka
− log = − log − log[ ][ ]
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
6/36
Persamaan diatas dapat ditulis sebagai:
= + log[ ][ ]
Dan dikenal persamaan handerson-hasselbach :Apabila persamaan ini digunakan pada asam lemak, dan ionisasi asam lemak diulis
sebagai:
R COOH R COO - + H
Maka persamaannya
= + log[ ][ ]
Apabila [ ] = [ ] maka pada keadaan ini :pH = pKa
asam lemak dapat bereaksi dengan basa, membentuk garam :
R COOH + NaOH R COONa + H2O
Penyabunan Lemak dan Minyak (Sabun dan Dergen)
Garam natrium atau kalium yang dihasilkan oleh asam lemak dapat larut dalam air yang
disebut sabun. Sabun kalium disebut sabun lunak dan digunakan sebagai sabun untuk bayi.
Asam lemak yang digunakan untuk sabun umumnya asam palmitat atau stearat. Dalam
industri sabun tidak dibuat dari asam lemak melainkan langsung dari minyak yang berasal
dari tumbuhan. Minyak adalah ester asam lemak tidak jenuh dengan gliserol. Melalui proses
hidrogenasi dengan bantuan katalis logam Pt atau Ni, asam lemak tidak jenuh diubah
menjadi asam lemak jenuh, melalui proses penyabunan dengan basa NaOH atau KOH dan
terbentuk sabun dengan gliserol.
Penyabunan :
CHO 2C(CH 2)16 CH 3
CH 2O2C(CH 2)16 CH 3
CH 2O2C(CH 2)16 CH 3
+ NaOHKalor CHOH
CH 2OH
CH 2OH
3CH 3(CH 2)16 CO 2- Na ++
Tristearin gliserol
Sodium stearat
suatu sabun
Suatu molekul sabun mengandung suatu rantai hidrokarbon panjang plus ujung ion.
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
7/36
Bagian hidrokarbon dari molekul itu bersifat hidrofobik artinya tidak suka air dan larut
dalam zat-zat nonpolar, sedangkan ujung ionnya bersifat hidrofilik dan larut dalam air.
Karena adanya rantai hidrokarbon, sebuah molekul sabun secara keseluruhan tidaklah benar-
benar larut dalam air. Namun sabun mudah tersuspensi dalam air karena membentuk misel
(micelles), yakni segerombolan molekul (50-150) molekul sabun yang rantai
hidrokarbonnya mengelompok dengan ujung-ujung ionnya menghadap ke air.
Kegunaan sabun ialah kemampuannya mengemulsi kotoran berminyak sehingga dapat
dibuang dengan pembilasan. Jadi sabun dapat berfungsi sebagai emulgator. Kemampuan ini
disebabkan oleh dua sifat sabun,. Pertama, bagian hidrofob molekul sabun masuk kedalam
lemak, sedangkan ujung yang bermuatan negatif ada dibagian luar. Oleh karena adanya gaya
tolak menolak antara muatan negatif ini maka kotoran akan terpecah menjadi partikel-
partikel kecil dan membentuk emulsi. Dengan demikian kotoran akan mudah terlepas dari
kain atau benda lain.
Kekurangan utama dari sabun adalah bahwa mereka mengendap dalam air sadah (air yang
mengandung Ca 2+ , Mg 2+, Fe 3+, dan sebagainya) dan meninggalkan suatu residu.
2RCO 2- + Ca 2+ (RCO 2)2Ca
tak larut
Sabun termasuk kelas umum senyawa yang disebut surfaktan (dari kata surface active
agent), yakni senyawa yang mengandung suatu ujung hidrofobik (suatu rantai karbon atau
lebih) dan suatu ujung hidrofilik (biasanya, nmun tidaj harus ionik). Surfaktan dapat
dikelompokkan sebagai anionik, kationik, atau netral, bergantung pada sufat dasar gugus
hidrofiliknya. Sabun dengan gugus karboksilatnya, adalah surfaktan anionik,
“benzalkonium” klorida (N -benzil amonium kuartener klorida) yang bersifat antibakteri
adalah surfaktan kationik. Surfaktan netral mengndunng suatu gugus ion-ion seperti suatukarbohidrat yang dapat berikatan hidrogen dengan air.
C11H23CO- Na+
O
Suatu surfaktan
anionik
CH 2 N+ C12 H25 Cl-
CH 3
CH 3suatu surfaktan kationik
(suatu benzal konium klirida)
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
8/36
Surfaktan menurunkan tegangan permukaan air dengan mematahkan ikatan-ikatan hidrogen
pada permukaannya.hal ini tampak dari timbulnya busa apabila sabun dilarutkan dalam air
dan diaduk.
Setelah perang dunia ke II, dikembangkan detergen sintetik. Hal ini dikarenakan adanya dua
kelemahan dari sabun, pertama sabun merupakan garam dari asam lemah, larutannya agak
basah karena adanya hidrolisis parsial.
R C O Na +
O
+ H OH R C OH
O
+ Na +OH -
Sabun Alkali
Alkali dapat membahayakan beberapa jenis tekstil. Juga, sabun tidak berfungsi jika pH
larutannya rendah.
Detergen pertama disintesis pada tahun 1940-an, yaitu garam natrium dan alkil hidrogen
sulfat. Alkohol berantai penjang dibuat dengan cara penghidrogenan lemak dan minyak.
CH 3(CH 2)10C OCH 2
O
CH 3(CH 2)10C OCH
O
CH 3(CH 2)10C
O
OCH 2
+ 6H 2 3CH 3(CH 2)10CH 2OH + HOCH
HOCH 2
HOCH 2
Tembaga,kromit
kalor ,tekanan 1-dodekanol(lauril alkohol)
Alkohol berantai panjang ini direaksikan dengan asam sulfat menghasilkan alkil hidrogen
sulfat yang kemudian dinetralkan dengan basa.
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
9/36
CH 3(CH 2)10CH 2OH + HOSO 2OH CH3(CH 2)10CH 2OSO 2OH + H 2O
Lauril alkohol Asam sulfat Lauril hidrogen sulfat
CH 3CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2CH 2 O S
O
O
O Na + + H2O
Natrium Lauril Sulfat
Natrium lauril sulfat adalah detergen yang baik, karena garamnya berasal dari asam kuat,
larutannya hampir netral. Garam kalsium dan magnesium tidak mengendap dalam
larutannya, sehingga dapat dipakai dengan air lunak atau air sadah.
Pada masa kini detergen yang digunakan adalah p -alkil benzenasulfonat dengan gugus alkil
yang sangat bercabang. Bagian alkil senyawa ini di sintesis dari polimerisasi polipilena dan
dilakatkan pada cicin benzena dengan reaksi alkilasi Friedel-Crafts. Sulfonasi yang disusul
dengan pengolahan dengan basa, menghasilkan detergen itu.
4CH 2 CHCH 3
SO 3H
SO3
C6H6H2SO 4
Polimerisasi
Na2CO 3
SO 3- Na +
Suatu detergen yang tak-biodegredabel
tetrapropilenapropilena
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
10/36
Hidrogenasi minyak tumbuhan
Adanya satu ikatan ganda dua cis pada rantai mengakibatkan satu molekul yan mempunyai
ikatan ganda-dua cis mempunyai rantai yang berbelok, sulit disusun secara teratur dengan
molekul-molekul lainnya, sehingga senyawa ini tetap tinggal dalam bentuk cairan. Makin
banyak terdapat ikatan ganda dua semakin tidak teratur strukturnya semakin rendah titik
lelehnya. Kita dapat mengubah minyak sayuran tak jenuh menjadi lemak tumbuh-tumbuhan
melalui hidrogenasi katalitik terhadap sebahagian atau semua ikatan ganda-duanya. Proses
ini dinamakan pengerasan (hardenig). Contohnya hidrogenasi dari triolein menjadi tristearin.
CHOC(CH 2)7CH
O
CH(CH 2)7CH 3
CH 2OC(CH 2)7CH
CH 2OC(CH 2)7CH CH(CH 2)7CH 3
O
CH(CH 2)7CH 3
O
tri olein, tl-17 C
3H 2
Katalis Nikalor
CHOC(CH 2)16CH 3
O
CH 2OC(CH 2)16 CH 3
CH 2OC(CH 2)16 CH 3
O
O
tristearin, tl 55 C
Soal latihan 2
Tulislah persamaan untuk suatu rentetan teaksi yang mengubang tristearin menjadi suatu
sabun sodium stearat.
Jawaban
CHO 2C(CH 2)16 CH 3
CH 2O2C(CH 2)16 CH 3
CH 2O2C(CH 2)16 CH 3
+ NaOHKalor CHOH
CH 2OH
CH 2OH
3CH 3(CH 2)16 CO 2- Na ++
Tristearin gliserol
Sodium stearat
suatu sabun
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
11/36
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
12/36
CH 3CSCoA + CO 2 + ATP
O
HO 2CCH 2CSCoA + ADPAsetil CoA Malonil CoA
HO 2CCH 2CSCoA + ACP SH
O
HO 2CCH 2CS ACP
O
O
Malonil ACP
CH 3CSCoA + ACP SH
O
CH 3CS
O
ACP
Asetil ACP
Sintase SHCH 3CS
O
Sintase
Asetil sintase
HO 2CCH 2CS
O
ACP + CH 3CS
O
sintase CH 3CCH 2CS
O
ACP
O
+ CO 2
Asetoasetil ACP
CH 3CCH 2CS
OO
ACP + NADHH+
CH 3CHCH 2CS
OH O
ACP + NAD +
B-hidroksilbutiril ACP
CH 3CHCH 2CS
OH
ACP
O
CH 3CH CHCS
O
ACP + H 2OKortonil ACP
CH 3CH CHCS
O
ACP + NADHH+
CH 3CH 2CH 2CS
O
ACP + NAD +
CH 3CH 2CH 2CS
O
ACPsintesa SH
CH 3CH 2CH 2CS
Butiril ACPO
SintesaButiril sintase
CH 3CH 2CH 2CS
O
Sintesa HO 2CCH 2CS ACP
O
+ dll
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
13/36
4.2LIPID
Lipida mencakup golongan senyawa heterogen yang memiliki keanekaragaman
struktur dan memiliki kekerabatan karna sifat fisiknya bukan sifat kimianya.Kelompok ini
memiliki sifat umum seperti tidak dapat larut dalam air dan larut dalam pelarut non polar.
Lipid dapat diklasifikasikan menjadi lipid sederhana, lipid kompleks dan drivat lipid.
1. Lipid sederhana
Lipid sederhana adalah ester asam lemak dengan berbagai alcohol.Seperti lemak (ester
asam lemak dengan gliserol) dan malam (ester asam lemak dengan alcohol monohidrat
dengan berbobot molekul lebih tinggi).
2. Lipid kompleks
Lipid kompleks adalah ester asam lemak yang mengandung gugus-gugus lain
disamping alcohol dan asam lemak. Contohnya sebagai berikut:
• Fossolipid, yaitu kelompok lipid yang selain mengandung asam lemak dan alcohol
juga mengandung residu asam fosfat. Oleh karenanya fosfolipid ialah suatu
fosfogliserida.
• Glikolipid, yaitu kelompok lipid yang mengandung asam lemak, spingosin, dan
karbohidrat.
• Lipid kompleks lain, seperti sulfolipid, lipoprotein dan aminolipid.3. Drivat lipid Kelompok ini mencakup asam lemak, gliserol, steroid dan senyawa alcohol.
4.2.1 FOSFOLIPIDA
Struktur
Fosfolipida atau fosfatidat adalah suatu gliserida yang mengandung fosfor dalam bentuk ester
asam fosfat. Kelompok terbesar dari fosfolipida adalah turunan gliserol yang gugus hidroksil
ujungnya diesterkan dengan asam fosfat dan gugus hidroksil sisanya digabungkan dengan
asam lemak. Oleh karena itu, senyawa ini dikenal sebagai fosfogliserida. Senyawa-senyawa
dalam golongan fosfogliserida ini disebut juga derivat as am α -fosfatidat. (menurut perjanjian,
fosfolipid digambarkan dengan konfigurasi L-gliserida).
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
14/36
RCO 2 CH
CH 2
CH 2O
O2CR'
P
OH
OH
O
1
3
2
Asam L- fosfatidat
Gugus yang diikat oleh asam fosfatidat ini antara lain kolin, etaloamina, serin, dan inositol.
Dengan demikian senyawa yang termasuk fosfolipid adalah fosfatidilkolin, fosfatidiletanol
amina, fosfatidilserin, dan fosfatidilinositol.
R C
O
O CH
CH 2
CH 2
O C R 1
O
O P O
O
OH
CH 2 CH
COOH
NH2
Serin
fosfatidilserin
R C
O
O CH
CH 2
CH 2
O C R 1
O
O P O
O
OHH
H
OH
OH
HOH
H
OHOH
H H
Fosfatidilinositol
Sifat
Senyawa fosfolipid yang penting adalah lesitin dan sefalin. Fosfatidilkolin atau lesitin mula-
mula diperoleh dari kuning telur. Asam lemak yang terdapat dalam lesitin antara lain asam
palmitat, stearat, oleat, linoleat, dan linolenat. Lestisin merupakan zat padat lunak seperti
lillin, berwarna putih dan dapat diubah menjadi coklat apabila terkena cahaya dan bersifat
hogroskopik dan bila bercampur dengan air ,membentuk larutan koloid. Disamping itu
lestisin larut dalam semua pelarut lemak kecuali aseton. Penambahan aseton dalam larutan
koloid dapat mengendapkan lestisin, apabila lestisin dikocok dengan asam sulfat akan terjadi
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
15/36
asam fosfatidat dan kolin. Apabila dipanaskan dengan basa atau asam akan menghasilkan
asam lemak, kolin, gliserol, dan asam fosfat.
R C
O
O CH
CH 2
CH 2
O C R 1
O
O P O
O
OH
CH 2 CH 2 N
CH 3
CH 3
CH 3
Fosfatidilkolin
Sefalin atau fosfatidiletanolamina adalah fosfogliserida yang tidak larut dalam aseton dan
alkohol. Senyawa ini terdapat dalam berbagai jaringan dan sel, terutama banyak terdapatdalam sel otak dan sel lainnya bersama dengan lestisin. Sefalin dapat dihidrolisis sempurna
sehingga disamping menghasilkan asam lemak, gliserol dan fosfat, juga menghasilkan
etanolamina.
R C
O
O CH
CH 2
CH 2
O C R 1
O
O P O
O
OH
CH 2 CH2 NH2
Fosfatidiletanolamina
4.2.2 SFINGOLIPID
Sfingollipid adalah suatu jenis fosfolipid yang tidak mengandung gugus gliserol. Tetapi
mempunyai struktur dan fungsi yang berhubungan dengan fosfogliserida. Struktur induk
sfingolipid sfingosin atau salah satu analognya, yaitu suatu molekul yang gugus gliserol 2-
hidroksi-nya digantikan dengan amino dan satu atom ujung disambungkan dengan rantai
hidrokarbon yang panjang.
H2N C
CH(OH)CH
H
CH 2OH
CH(CH 2)12 CH 3
Sfingosin
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
16/36
Gugus amino pada sfingolipid dirangkaikan dengan suatu asam lemak oleh suatu ikatan
amida. Sfingomelin, yaitu sfingolipid yang paling banyak terdapat, erat hubungannya
dengan jaringan saraf. Senyawa ini merupakan ester fosfat dari kolina ata etanolamina.
Glikosfingolipid adalah turunan glikosida dari sfingosin tetapi tidak mengandug fosfat.
Galaktosa adalah glikon yang erat hubungannya dengan glikosfingolipid yang terdapat
dalam otak.
C 17 H 33 CONH CH
HC
CH 2 O
HO CH CH(CH 2 )12 CH 3
P
O
O
OCH 2 CH 2 N(CH 3 )3
Sfingomelin
C 23 H 47 CONH C
CH 2
HC
H
HO CH CH(CH 2 )12 CH 3
OOH
H
O
HH
OHH
OH
CH 2 OH
Galaktosfingolipid
Soal latihan 3
Bagaimanakah struktur dari struktur dari fosfatidilserin?
Jawaban
R C
O
O CH
CH 2
CH 2
O C R 1
O
O P O
O
OH
CH 2 CH
COOH
NH2
Serin
fosfatidilserin
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
17/36
4.2.3 STEROID
Struktur
Steroid adalah suatu senyawa yang mempunyai sistem cinncin berikut. Keempat cincin itu
ditandai dengan A,B,C, dan D. Karbon-karbon dinomori seperti tertera diawali dengan
cincin A, menuju cincin D.
A B
C D1
2
3
4
5
6
7
810
9
11
12
13
14 15
16
17
Angka-angka yang tertera pada runus struktur diatas menunjukan posisi atom karbon yang
bersangkutan. Contohnya :
A B
C D1
2
3
4
5
6
7
810
9
11
12
13
14 15
16
17
H3C
CH 3
CH 3
CH 3H3C
20
18
19
21
22
23
24
2526 27
Kolestana
Tata nama
Konformasi cincin
Inti steroid mengandung tiga pertemuan cincin (A/B, B/C, C/D). Dalam alam pertemuan
cincin trans yang lebih stabil.
H
H 3 C
CH 3
H
Pertemuan cincin trans
H
H
Gugus yang disubstitusikan pada suatu cincin steroid dapat berada dibawah atau diatas
bidang sebagaimana cara penggambaran umum. Gugus yang berada dibawah bidang (transterhadap metil angular) disebut gugus α. sedangkan yang berada diatas bidang (cis terhadap
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
18/36
gugus metil angular) disebut gugus β. Istilah α dan β digunakan dalam nama steroid untuk
menyatakan stereokimia substituen. Dalam nama itu, α dan β ditulis segera angka posisi
untuk subtituen.
O
CH 3 OH
C CH
karbon 17
17α -etinil- 17β -hidroksi-4-estren-3-on
Beberapa jenis steroid
Kolesterol
Kolesterol adalah steroid yang paling umum. Kolesterol terdapat dihampir semua sel hewan
dan manusia. Pada manusia kolesterol terdapat dalam darah, empedu, kelenjar adrenal
bagian luar, dan jaringan saraf.
H3C
CH 3
CH 3
HO
CH 3
CH 3
H
H
H
1
2
3
4
5
6
7
8
910
11
1213
H
14 15
16
17
18
19
20
21 22
23
24
25
26
27
KolesterolApabila ikatan rangkap-dua pada atom 5-6 direduksi menjadi bentuk kolestanol maka
kerangka steroidnya menjadi suatu kumpulan lingkar sikloheksana berbentuk kursi kaku.
Semua paduan lingkar dalam kolestanol adalah trans.
KolesterolH2 /Ni
kolestanolHO
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
19/36
Turunan dihidrokolesterol yang pentinng lainnya adalah koprostanol,yang memiliki suatu
panduan lingkat cis A-B. Karena banyak keruangan yang mungkin, steroid dan turunannya
memainkan peranan penting dalam perkembangan konformasiborton dan hassel menerima
hadiah Nobel atas jasanya itu.
HO
Koprostanol
Sintesis dan biosintesi
Skualena adalah prazat untuk biosintesis steroid. Dalam suatu runtunan reaksi dengan
bantuan enzim yang menarik perhatian, yang menyangkut pembentukan serentak dan
migrasi, skualena-2,3-epoksida membentuk lanosterol. Tertutupnya lingkar karena
kemampuan skualena untuk mengambil suatu konformasi yang persyaratan
stereoelektronya untuk proses seluruhnya-anti sudah terpenuhi . pengubahan dengan enzim
dari lanosterol menjadi kolesterol memerlukan penyingkiran tiga gugus metil dan pergantian
ikatan rangkap-dua.
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3CH3
CH3
CH3
O
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3CH3
CH3
O CH3Skualena-2,3-epoksida
Skualena
siklisasiH+
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
20/36
CH 3
CH 3
HOH3C
CH 3
H CH 3
H
H3C
CH 3
CH 3
H
Suatu karbokation
penataanulang
CH 3
CH 3
HOH3C
CH 3
CH 3
H3C
CH 3
CH 3
H
H
Lanosterol
banyak tahapan
CH 3
CH 3
HO
CH 3
H3CCH 3
H
kolesterol
banyak tahapan
bisintesis kolesterol dari skualena
Pembentukan sistem lingkar steroid pada waktu terjadinya sintesis kortison menyeluruh.
Reaksi Diels- Alder antara ρ -benzenkuinon dan 3-etoksi-1,3-pentadiena menghasilkan
lingkar B-C. Gugus karbonil lingkar A yang baru terjadi terlindungi sebagai ketal siklik, dan
kemudian oksidasi yang lemah mengubah satu gugus hidroksil menjadi gugus karbonil baru.Runtunan reaksi dua tahap itu disertai dengan isomerisasi ikatan rangkap 4.5 dan
epimerisasi pada C-8 agar meghasilkan hubungan lingkar trans B-C yang diperlukan
senyawa ini zat antara yang paling penting dalam sintesis hormon kortikoid, dan juga
digunaka dalam pembuatan steroid lainnya .
Lingkar D ditambahkan dengan menggunaka runtunan reaksi yang sangat stereoselektif dan
tidk mengganggu gugus pelindug-ketal yang peka asam. Pengalkilan c-13 menghasilkan
gugus metil bersudut dan komponen untuk substituen yang paling ujunng pada lingkar D.Adisi gridnard pada c-14 bersama-sama dengan rentetan tahap oksidasi dan reduksi,
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
21/36
menghasilkan ketoaldehid yang melalui suatu reaksi aldol intramolekul akan menutup
lingkar D-nya.
Reduksi pilih-pilih dari ikatan rangkap dua 16-17 dan kondensasi claisen dengan dimetil
oksalat, yang diikuti oleh hidrolisis, menghasilkan gugus karboksilat yanng digunakan
sebagai pemisahan stereoisomer dengan strikhnina. Hidrolisis akhir menyingkirkan gugus
sioano dan gugus pelindung ketal, menghasilkan kartison asetat dan pada akhirnnya
kartison.
C2H5O
+
O
C2H5O
H
H
O
H2 /Ni
C2H
5O
H
H
O
O 1) LiAlH 4 /Et2O2) H3O
+
O
HO
OH1) Triton B*
2) O
O
HO OH/TsOH1)
2) (i-PrO) 2Al/CH 3COCH 3H
H
H
H
HO
OH
H
HO
O
O
O
H
HO
O
O
O
1) t-BuOK/CH 3I
2) t-BuOK/ I
H
H Banyak tahapan
H
O
O
O
H
O
CHO
H
NaOMe/MeOH
H
O
O
O
H
H
O
1) H 2 /Pd-BaCO 32)NaOMe/MeO 2CCO 2Me
3) H 2O/OH -
H
O
O
O
H
H
O
O
HO 2C
1)pemisahan
2) I 2,NaOMe3) KOAc
H
O
O
O
H
H
O
OAc
1)HCN//Et 2N2) POCl 2 /PIRIDINA
OR
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
22/36
H
O
O
O
H
H
CN
OAc
H
O
H
H
1) KMnO 42) H3O
+
OH O
OR
O
R= Ac, kortison AsetatR= H, kortison
sintesis kartisonHormon steroid
Cairan empedu merupakan campuran amida steroid turunan kolesterol. Zat ini merupakan
pengemulsi yang dalam bentuk garam natrium membantu penyerapan lemak dan lipip
lainnya pada waktu pencernaan. Cairan ini mengandung birubilin yaitu zat warna yang
terjadi dari penguraian hemoglobin, asam-asam empedudalam bentuk garam empedu dan
kolesterol. Turunan amidanya dengan glisina adalah berturut-turut asam glikokolat dan asam
deoksiglikolat.
CO 2H
HO R
OH
H
CONHCH 2CO 2H
HO R
OH
H
H2NCH 2CO 2H
Asam kolatasam deoksikolat
R = O HR = H Asam glikokolat
asam deoksiglikokolat
Hormon kelamin dihasilkan oleh kelenjar kelamin ( indung telur dan testis ) dan kemudian
dibebaskan kedalam darah dalam jumlah yang sangat sedikit.
Ada dua jenis hormon kelamin yaitu hormon kelamiin lakai-laki dan hormon kelamin
perempuan. Testosteron dan androsteron adalah hormon kelamin laki-laki yng mempunyai
rumus struktur sebagai berikut:
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
23/36
O
H
H OHH
HH
H
H
HHH
HO
O
Testoteron Androsteron
Estrogen , termasuk didalamnya estradiol, penting sekali dalam perubahan daur haid dan
perkembangan sekks sekunder bagi wanita. Progesteron menyiapkan uterus untuk
penanaman telur yang telah dibuahi, dan juga menjaga kehamilan. Progesteron digunaka
secara klinis untuk mencegah keguguran pada kehamilan yang sulit. Pil kontasepsi seperti
enovid mempunyai struktur seperti progesteron.
HO
H
OHH
HH
Estradiol O
H
CCH 3H
HH
O
O
H
HH
HOC CH
Progesteron Enovid
Soal latihan 4
Produk apa yang dihasilkan skualena dioksidasi?
Jawaban
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3CH3
CH3
CH3
O
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3CH3
CH3
O CH3Skualena-2,3-epoksida
Skualena
siklisasiH+
4.2.3 PROSTAGLANDIN
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
24/36
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
25/36
Sintesis dan biosintesis
Senyawa-senyawa prostagladin dibiosintesis dari asam-asam lemak tak jenuh berkarbon-20.
CO2H
OH
H
O
H OH
CO2H
H OH
HO
H
OH
H
Asam8,11,14-eikosatrionat
PGE1
PGE1a
CO 2H
CO 2H
CO 2H
O
OHOH
CO 2H
HO
OHOH
PGF 2a
PGE 2
Asam 5,8,11,14-eikosatetraenoat
Keempat produk dalam persamaan diatas merupakan prostagladin yang paling umum.
Meskipun strukturnya mirip satu sama lain, prostagladin berbeda dalam 1) banyaknya ikatan
rangkap, 2) apakah suatu siklopentana itu suatu diol atau suatu alkohol keto. Istilah PGE 1,
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
26/36
PGF 1a, PGE 2, PGF 2a, merupakan lambang-lambang senyawa ini, PG berarti Prostagladin , E
berarti alkohol keton, dan F berarti Diol.
Biosintesis prostagladin berlangsung dengan mekanisme radikal bebas. Abstraksi sebuah
hidrogen alilik-rangkap, diikuti diikuti dengan suatu penataan ulang alilik dari satu ikatan
rangkap, menghasilkan suatu serangan oleh sebuah radikal hidroksil pada karbon 15 dari
asam lemak.
Oksigen mengadisi karbon 9 dan 11, dan terbentuklah cincin siklopentana itu, oksidasi zat
antara peroksi ini menghasilkan alkohol keto, sedangkan reduksi menghasilkan diol itu.
CO2H1
2
3
4
5
6
7
89
10
1112
1314 15
1617
1819
20
Alilik rangkap
-H CO2H
OH
CO2HH
OH
Soal latihan 5
Apakah nama dari struktur berikut ?
CO 2H
Jawaban
Nama dari struktur tersebut adalah Asam prostaboat
4.2.4 TERPENA
Komponen-komponen tumbuhan yang berbau yang dipisahkan dari bahan nabati lain
dengan penyulingan khusus dinamakan minyak atsiri, terutama minyak terpentin yang
didalamnya ditemukan perbandingan atom karbon dan atom hidrogen sebesar 5:8 dan
kemudian dikelompokkan menjadi terpena. Terpena tersusun dari senyawa-senyawa yang
mengandung suatu gabungan kepala-ke-ekor dari satuan-satuan kerangka isoprena . (kepala
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
27/36
dan ujung terdekat kecabang metil), untuk menekankan hubungan dengan isoprena ini,
terpena disebut juga isoprenoid. Terpena mengandung dua, tiga, empat, atau lebih satuan
isoprena. Molekulnya dapat berupa rantai terbuka, atau rantai siklis, mereka juga dapat
mengandung ikatan rangkap, gugus hidroksil, gugus karbonil, atau gugus fungsional
lainnya. Senyawa yang termasuk terpen yaitu sitral, pinen, geraniol, kamfer, karoten,
vitamin A, vitol , dan skualen.
CH 2 CCH CH 2
CH 3Kepala Ekor
isoprena
CH 3C CHCH 2 CH2CCH CH 2
CH 2CH 3Ekor Kepala
Atau
Suatu terpena
CH 3C CHCH 2 CH2C CHCH 2OH
CH 3CH 3Ekor Kepala
atau
Suatu terpenoid
H2C
H2CCH
CHOH
CH 2CH
CH 3
CH CH 3H3C
Atau OH
Kepala
Ekor
Klasifikasi dan struktur terpena
Terpena diklasifikasikan berdasarkan banyaknya pasangan isoprena yang terkandung
didalamnya:
Monoterpena Dua satuan isoprena
Seskuiterpena Tiga satuan isoprena
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
28/36
Diterpena Empat satuan isoprena
Triterpena Enam satuan isoprena
Tetraterpena Tujuh satuan isoprena
Monoterpena, dengan keraangka yang hanya mengandung dua satuan isoprena adalah
terpena paling sederhana. Namun, monoterpena mempunyai keanekaaragaman struktur.
Monoterpena asiklik:
CH 2 OH CH
O
geraniolsitral (geranial)dalam mawardalam sereh
monoterpena siklik:
OH
limoneladalam buah jeruk
mentoldalam tumbuhan mint
O
Kamfordari pohon kamfor
alpha-pinenadalam terpentin(dari pohon pinus)
Biosintesis Terpena
Tahap pertama biosintesis terpena adalah kondensasi eter secara enzimatik dari porsi-porsi
asetil (dari) asetilkoenzim A. Zat antar dalam pembentukan terpena adalah pirofosfat
(difosfat) dari asam mevalonat dan sepasang isopentil alkohol. Jalur biosintesis terpena
ditunjukan pada gambar berikut:
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
29/36
3CH 3CSCoA
O
asetilkoenzim A
Banyak Tahap C
CH 3 CH2CO 2H
H2CCH 2OH
OH
Asam mevalonat
-H2O
-CO 2CH 2OH
CH 2OH+
alkohol-alkohol isopentil
CH 2OH
Geraniol
CH 2OH
CH 2OH
Farnesol
Ke terpena dansteroidyang lebih tinggi
Soal latihan 6
Tunjukan satuan isoprena dalan sitral dan dalam kamfor?
Jawaban
CH
O
O
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
30/36
4.4 RANGKUMAN
Lemak dan minyak adalah trigliserida: triestergliserol dan asam lemak berantai panjang.
Umumnya minyak (cair) mengandung lebih banyak ketidakjenuhan darida lemak padat.
Fosfolipid atau fosfogliserida , seperti lesitin dan sefalin, umumnya mengandung glliserol
yang diesterkan dengan dua asam lemak dan suatu fosfatidilamina.
Sabun ialah Garam natrium atau kalium yang dihasilkan oleh asam lemak dapat larut
dalam air. Suatu detergen adalah garam natrium dan alkil hidrogen sulfat. Alkohol berantai
penjang dibuat dengan cara penghidrogenan lemak dan minyak. Senyawa-senyawa yang
teerkandung didalamnya adalah surfaktan.
Prostagladin, merupakan asam-asam karboksilat berkarbon-20 yeng mengandung cincin-
cincin siklopentana, serta gugus-gugus hidroksil, satu ikatan rangkap atau lebih, dan kadang-
kadang gugus keto.
Steroid ialah golongan lipid yang memiliki suatu struktur induk tersiklik yang berasal
dari prazat biogenetik skualena.golongan ini merupakan hormon penting yang terllibat dalam
pengendalian sejumlah besar dalam tubuh.
Terpena, mengandung dua, tiga, empat, atau lebih satuan isoprena. Molekulnya dapat
berupa rantai terbuka, atau rantai siklis, mereka juga dapat mengandung ikatan rangkap,
gugus hidroksil, gugus karbonil, atau gugus fungsional lainnya.
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
31/36
4.5 SOAL TES FORMATIF
A.PILIHAN BERGANDA
1. Reaksi penyabunan adalah reaksi antara ….A. gliserol dan NaOH
B. etanol dan NaOH
C. asam karboksilat dan NaOH
D. gliserida dan NaOH
E. gliserol dan asam lemak
2. Satu molekul gliserol bereaksi dengan tiga molekul palmitoleat. Nama senyawa yang
terbentuk adalah ….
A. Trigliserin
B. Tripalmitolein
C. Trigliserida
D. Tripalmitoleat
E. gliserilpalmitoleat
3. Prostaglandin adalah senyawa yang mengatur keseimbangan efek-efek biologis.Pembentukan prostaglandin dapat dihambat dengan adanya ….
A. asam salisilat
B. aspirin
C. Penisilin
D. Kafein
E. streptomisin
4. Pernyataan berikut yang sesuai dengan gliserol adalah ….
A. sukar larut dalam air, tetapi larut dalam eter
B. merupakan alkohol tersier
C. nama IUPAC: 1,2 – propanadiol
D. tergolong senyawa polihidroksi
E. berupa cairan kental dan beracun
5. Lemak dan minyak mengandung jenis unsur yang sama, yaitu C, H, O. Perbedaannya
terletak pada ….
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
32/36
A. struktur molekul
B. jumlah asam lemak
C. ikatan antaratom karbon
D. kereaktifan gugus ester
6. Di dalam air, ion- ion sabun yang berasal dari asam lemak membentuk ….
A. ikatan hidrogen
B. misel
C. rantai polimer
D.s elling
E. endapan minyak
7. Untuk menentukan adanya ikatan rangkap digunakan pereaksi brom. Reaksi yang terjadi
pada penentuan ini adalah reaksi ….
A. substitusi
B. adisi
C. oksidasi
D. eliminasi
E. reduksi
8. Prostaglandin dapat dibiosintesis dari asam lemak ….
A. palmitat
B. stearat
C. Linolenat
D. LauratE. Miristat
B.ESSAY
1. Sebutkan perbedaan sifat-sifat lemak dan minyak. Mengapa minyak dan lemak berbeda,
padahal struktur dan jenis unsur yang dikandungnya sama?
2. Suatu trigliserida mengandung dua satuan asam stearat dan satu satuan asam palmitoleat.
Apakah produkutamanya jika diolah dengan:
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
33/36
a. larutan NaOH dan dipanaskan.
b. gas hidrogen dengan katalis Ni, pada suhu dan tekanan tinggi.
c. ditambah bromin dalam CCl4?
3. Apa perbedaan utama antara sabun dan detergen? Apa pula kesamaannya?
4. gambarkan struktur dari tatanama asam palmitat, asam linoleat, dan asam linolenat?
4.6 PETUNJUK SOAL TES FORMATIF
A. Pilihan Berganda
1 D 5 C
2 B 6 B
3 B 7 A
4 E 8 C
B. ESSAY
1. Lemak Padat pada suhu kamar, mengandung asam lemak jenuh, dan banyak terdapat dalam
hewan. Adapun minyak cair pada suhu kamar, mengandung asam lemak takjenuh, dan banyak
terdapat dalamMtanaman. Perbedaannya disebabkan adanya ikatan rangkap (tidak jenuh)
pada minyak.
2.a. Gliserol dan sabun dari jenis Na – stearat dan Na – palmitoleat.
b. Mentega dari jenis stearat.
c. Ikatan rangkap pada asam palmitoleat diadisi oleh bromin.
3. Perbedaan utama dari sabun dan detergen terletak pada kemampuannya bekerja pada air
sadah. Kalau didalam air sadah mereka akan mengendap dan meninggalkn suatu residu.
Sedangkan detergen apabila dalam air sadah tidak akan mengendap. Kesamaan antar sabun
dan detergen adalah mereka sama-sama sebuah surfaktan anionik.
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
34/36
4. a asam palmitat CH 3(CH 2)14CO 2
b. asam linoleat CH 3(CH 2)4CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
c. asam linolenat CH 3CH 2CH=CHCH 2CH=CHCH 2CH=CH(CH 2)7CO 2H
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
35/36
8/19/2019 Asam Lemak Dan Lipida
36/36
Top Related