*DASAR-DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Indrawani Sinoem/Teori Keputusan/2010
TEORI KEPUTUSAN*Teori keputusan adalah suatu pendekatan analitik untuk memilih alternative terbaik dari suatu keputusan. Teori keputusan bertujuan untuk memberikan alat bagi manajemen dalam rangka proses pengambilan keputusan.
Jenis-jenis Pengambilan Keputusanb. Keputusan yg diambil didukung oleh infor- masi/data yg lengkap, shg dapat diramal- kan secara akurat hasil dari setiap tindak- an yg dilakukan.c. Dalam kondisi ini, pengambil keputusan secara pasti mengetahui apa yg akan ter- jadi di masa yg akan datang.
Jenis-jenis Pengambilan Keputusand. Biasanya selalu dihubungkan dengan ke- putusan yang menyangkut masalah rutin, karena kejadian tertentu di masa yg akan datang dijamin terjadi.e. Pengambilan keputusan seperti ini dapat ditemui dalam kasus/model yg beresifat deterministik.
Jenis-jenis Pengambilan Keputusane. Teknik penyelesaiannya/pemecahannya biasanya menggunakan antara lain : teknik program linear, model transportasi, model penugasan, model inventori, model antrian, model network.
Jenis-jenis Pengambilan Keputusan(2). Pengambilan Keputusan dalam kondisi resiko, adalah pengambilan keputusan di- mana berlangsung hal-hal : a. Alternatif yg dipilih mengandung lebih dr satu kemungkinan hasil. b. Pengambilan keputusan memiliki lebih lebih dari satu alternatif tindakan.
Jenis-jenis Pengambilan Keputusanc. Diasumsikan bahwa pengambilan keputus- an mengetahui peluang yg akan terjadi terhadap berbagai tindakan dan hasil.d. Resiko terjadi karena hasil pengumpulan keputusan tidak dapat diketahui dengan pasti, walaupun diketahui nilai probabilitas- nya.
*Jenis-jenis Pengambilan Keputusanf. Pada kondisi ini ada informasi atau data yg akan mendukung dlm membuat keputusan, berupa besar atau nilai peluang terjadinya bermacam-macam keadaan.g. Teknik pemecahannya menggunakan kon- sep probabilitas, seperti model keputusan probabilistik, model inventori probabilistik, model antrian probabilistik.
Jenis-jenis Pengambilan keputusan(3). Pengambilan Keputusan dalam kondisi tdk pasti, yaitu pengambilan keputusan dimana : a. Tidak diketahu sama sekali hal jumlah kondisi yg mungkin timbul serta kemungkinan-kemungkin- an munculnya kondisi-kondisi tsb. b. Pengambilan keputusan tdk dapat menentukan probabilitas terjadinya berbagai kondisi atau hasil yg keluar.
Indrawani Sinoem/Teori Keputusan/2010*Jenis-jenis Pengambilan Keputusanc. Pengambil keputusan tidak mempunyai pengetahuan atau informasi lengkap me- ngenai peluang terjadinya bermacam- macam keadaan tsb.d. Hal yg akan diputuskan biasanya relatif belum pernah terjadi. e. Tingkat ketidakpastian keputusan semacam ini dpt dikurangi dengan cara :
Indrawani Sinoem/Teori Keputusan/2010
*Jenis-jenis Pengambilan Keputusan- Mencari informasi lebih banyak - Melalui riset atau penelitian- Penggunaan probabilitas subjektiff. Teknik pemecahannya adalah menggunakan be- berapa metode/kreteria, yaitu metode maximin, metode maximax, metode Laplace, metode minimax regret, metode relaisme dan dibantu dengan tabel hasil (pay off tabel).
*Jenis-jenis Pengambilan Keputusan(4). Pengambilan Keputusan dalam kondisi Konflik adalah pengambilan keputusan dimana : a. Kepentingan dua atau lebih pengambil kepu- tusan saling bertentangan dalam situasi per- saingan. b. Pengambil keputusan saling bersaing dengan pengambil keputusan lainnya yg rasional, tanggap dan bertujuan utk memenangkan per- saingan tsb.
*Jenis-jenis Pengambilan Keputusanc. Pengambil keputusan bertindak sbg pema- in dalam suatu permainan.d. teknik pemecahannya adalah mengguna- kan teori permainan.
Teknik Penyelesaian PK dalam kondisi tidak pasti Ada beberapa kriteria atau metode :1. Kriteria Maksimaks2. Kriteria Minimaks3. Kriteria Laplace4. Kriteria Realisme5. Kriteria Regret6. Kriteria Pohon Keputusan Namun yang dibahas kali ini adalah Kriteria Pohon Keputusan
Kriteria Pohon KeputusanPohon keputusan adalah diagram pilihan keputusan dan peluang kejadian yang menyertai keputusan, serta hasil dari hubungan antara pilihan dengan kejadian.Tujuan penggunaan pohon keputusan ini adalah untuk memudahkan penggambar-an situasi keputusan secara sistematik dan komprehensip.
Simbol-simbol dalam pohon keputusan : = Simbol keputusan O = Simbol kejadian tidak pasti
Contoh :Sebuah produk yang berada pada tahap pengembangan, mempunyai probabilitas untuk diperbaharui dan jika berhasil diper-baharui produk ini mempunyai probabilitas 0,9 untuk laris. Namun jika produk tidak
tidak berhasil diperbaharui, probabilitas menjadi laris hanya 0,2.Pertanyaan :a. Gambarkan diagram pohon keputusan !b. Berapa probabilitas produk ini akan menjadi laris ?Penyelesaian :Perbaharui = B, maka P(B)= 0,65 Tidak Diperbaharui =TB, maka P(TB)=0,35Laris = L, maka P(L/B)= 0,9; P(L/TB) = 0,2 Tidak Laris = TL, maka P(TL/B)=0,2; P(TL/TB) =0,8
a. Diagram Pohon :P(B)= 0,65P(TB)= 0,35P(L)= 0,90P(TL)= 0,10P(L)= 0,20P(TL)= 0,800,5850,0650,0700,280Pengembangan Produk
b. Probabilitas produk akan laris = P(L) P(L) = P(L/B) + P(L/TB) = 0,585 + 0,07 = 0,655 = 65,5 %
Top Related