PERCOBAAN LABORATORIUM
PROGRAM STUDI BROADBAND MULTIMEDIA
NO. PERCOBAAN : 001
JUDUL : GERBANG LOGIKA
NAMA PRAKTIKAN : Nadia Fadamochsadanya
NAMA REKAN KERJA : Irene Herny
Satria Ramadhan
KELAS/KELOMPOK : BM-2A/5
TANGGAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM : 25 Februari – 11 Maret 2014
TANGGAL PENYERAHAN LAPORAN :17 Maret 2014
BROADBAND MULTIMEDIA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
1 | G e r b a n g L o g i k a
DAFTAR ISI
Daftar Isi
Judul
1. Tujuan
2. Dasar Teori
3. Peralatan&Alat yang Digunakan
4. Langkah Percobaan
5. Data Hasil Percobaan
6. Analisa dan Pembahasan
7. Kesimpulan
8. Pertanyaan dan Tugas
Daftar Pustaka
2 | G e r b a n g L o g i k a
PERCOBAAN 1
GERBANG LOGIKA
1. TUJUAN Mencari level tegangan input untuk logic 0 dan logic 1.
Mencari level tegangan output untuk logic 0 dan logic 1.
Menjelaskan sifat-sifat dan cara kerja dari rangkaian INVERTER, AND
Gate, OR Gate, NAND Gate, NOR Gate dan EX-OR Gate.
2. DASAR TEORI
Gerbang logika adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika
boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal
keluaran logik. Gerbang logika terutama diimplementasikan secara elektronis
menggunakan dioda atau transistor, akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan
susunan komponen-komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik
(relay). Logika merupakan dasar dari semua penalaran (reasoning). Untuk
menyatukan beberapa logika, kita membutuhkan operatorlogika dan untuk
membuktikan kebenaran dari logika, kita dapat menggunakan tabel kebenaran.
Tabel kebenaran menampilkan hubungan antara nilai kebenaran dari proposisi
atomik.
Gerbang yang diterjemahkan dari istilah asing gate, adalah elemen dasar
dari semua rangkaian yang menggunakan sistem digital. Semua fungsi digital pada
dasarnya tersusun atas gabungan beberapa gerbang logika dasar yang disusun
berdasarkan fungsi yang diinginkan.Gerbang -gerbang dasar ini bekerja atas dasar
logika tegangan yang digunakan dalam teknik digital.Logika tegangan adalah asas
dasar bagi gerbang-gerbang logika. Dalam teknik digital apa yang dinamakan
logika tegangan adalah dua kondisi tegangan yang saling berlawanan. Kondisi
tegangan “ada tegangan” mempunyai istilah lain “berlogika satu” (1) atau
“berlogika tinggi” (high), sedangkan “tidak ada tegangan” memiliki istilah lain
“berlogika nol” (0) atau “berlogika rendah” (low). Dalam membuat rangkaian
logika kita menggunakan gerbang-gerbang logika yang sesuai dengan yang
3 | G e r b a n g L o g i k a
dibutuhkan. Rangkaian digital adalah sistem yang mempresentasikan sinyal sebagai
nilai diskrit. Dalam sebuah sirkuit digital,sinyal direpresentasikan dengan satu dari
dua macam kondisi yaitu 1 (high, active, true,) dan 0 (low, nonactive,false).”
(Sendra, Smith, Keneth C)
RANGKAIAN DASAR GERBANG LOGIKA
Gerbang Not (Not Gate)
Gerbang NOT atau juga bisa disebut dengan pembalik (inverter) memiliki
fungsi membalik logika tegangan inputnya pada outputnya. Sebuah inverter
(pembalik) adalah gerbang dengan satu sinyal masukan dan satu sinyal keluaran
dimana keadaan keluaranya selalu berlawanan dengan keadaan masukan.
Membalik dalam hal ini adalah mengubah menjadi lawannya. Karena
dalam logika tegangan hanya ada dua kondisi yaitu tinggi dan rendah atau “1” dan
“0”, maka membalik logika tegangan berarti mengubah “1” menjadi "0” atau
sebaliknya mengubah nol menjadi satu.
Gerbang And (And Gate)
Gerbang And atau dapat pula disebut gate AND adalah suatu
rangkaian logika yang mempunyai beberapa jalan masuk (input) dan hanya
mempunyai satu jalan keluar (output). Gerbang AND mempunyai dua atau lebih
dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Dalam gerbang AND,
untuk menghasilkan sinyal keluaran tinggi maka semua sinyal masukan harus
bernilai tinggi.
Gerbang OR (OR Gate)
Gerbang OR berbeda dengan gerbang NOT yang hanya memiliki satu
input, gerbang ini memiliki paling sedikit 2 jalur input. Artinya inputnya bisa lebih
dari dua, misalnya empat atau delapan. Yang jelas adalah semua gerbang logika
selalu mempunyai hanya satu output. Gerbang OR akan memberikan sinyal
keluaran tinggi jika salah satu atau semua sinyal masukan bernilai tinggi, sehingga
dapat dikatakan bahwa gerbang OR hanya memiliki sinyal keluaran rendah jika
semua sinyal masukan bernilai rendah.
4 | G e r b a n g L o g i k a
Gerbang NAND (NAND Gate)
Gerbang NAND adalah suatu NOT-AND, atau suatu fungsi AND yang
dibalikkan. Dengan kata lain bahwa gerbang NAND akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai tinggi.
Gerbang NOR (NOR Gate)
Gerbang NOR adalah suatu NOT-OR, atau suatu fungsi OR yang dibalikkan
sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang NOR akan menghasilkan sinyal keluaran
tinggi jika semua sinyal masukanya bernilai rendah.
G erbang X-OR (X-OR Gate)
Gerbang X-OR berasal dari kata Exclusive OR, akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai rendah atau semua masukan
bernilai tinggi atau dengan kata lain bahwa X-OR akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika sinyal masukan bernilai sama semua.
Gerbang X-NOR (X-NOR Gate)
Gerbang X-NOR akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika semua
sinyal masukan bernilai sama (kebalikan dari gerbang X-OR).
Sistem bilangan yang digunakan dalam teknik digital adalah sistem
bilangan biner, yaitu ‘0’ dan ‘1’. Konversinya dalam bentuk tegangan di teknik
5 | G e r b a n g L o g i k a
digital level TTL (Transistor-transisitor Logic) adalah (0 s/d 0,8) Volt untuk logika
‘0’ dan (2 s/d 5) Volt untuk logika ‘1’. Sedangkan untuk level IC CMOS
tergantung dari besar dan range atau tegangan yang dipasang pada IC tersebut.
Meskipun IC CMOS dapat dicatu sampai tegangan 18 Volt, tetapi umumnya tetap
dipasang dengan tegangan +5V, karena biasanya ia dirangkai bersamaan dengan IC
TTL atau IC peripheral yang mempunyai level TTL (0 s/d 5) Volt.
3. ALAT-ALAT YANG DIPERLUKAN
No. Alat-Alat dan komponen Jumlah
1 IC 7400 (Quad 2 Input NAND Gate)
IC 7402 (Quad 2 Input NOR Gate)
IC 7404 (Hex Inverter)
IC 7408 (Quad 2 Input AND Gate)
IC 7411 (Triple 3 Input AND Gate)
IC 7432 (Quad 2 Input OR Gate)
IC 7486 (Quad 2 Input EX-OR Gate)
1
1
1
1
1
1
1
2 Power Supply DC 1
3 Multimeter 1
4 Logic Probe 1
5 Resistot 220Ω 1
6 LED 1
7 Potensiometer 1K 1
8 Protoboard 1
9 Kabel-kabel penghubung Secukupnya
6 | G e r b a n g L o g i k a
4. LANGKAH-LANGKAH PERCOBAANLangkah-langkah melakukan percobaan menguji gerbang logika INVERTER,
AND, OR, NAND, NOR dan EX-OR adalah sebagai berikut :
4.1 INVERTER (NOT GATE)1. Lihat data sheet untuk IC 7404, catat kaki-kaki input, output serta pin
Vcc dan Ground.
2. Atur tegangan power supply sebesar 5 Volt dengan cara
menghubungkan terminal-terminal pada power supply dengan terminal
yang ada pada multimeter.
3. Buat rangkaian seperti gambar 4.1
4. Atur potensiometer (Rv) pada posisi minimum, Amati logic probe dan
LED serta ukur tegangan pada input A dan output Y. Catat hasilya pada
table 1.
5. Putar Rv sampai lampu pada logic probe tidak ada yang nyala, ukur
tegangan pada input A dan output Y. Catat hasilnya pada table 6.1.
6. Atur Rv pada posisi maximum, Amati logic probe dan LED serta ukur
tegangan pada input A dan output Y. Catat hasilnya pada table 6.1.
7. Putar Rv sampai lampu pada logic probe nyala semua, ukur tegangan
pada input A dan output Y. Catat hasilnya pada table 6.1.
4.2 AND GATE
7 | G e r b a n g L o g i k a
1. Lihat data sheet untuk IC 7408, catat kaki-kaki input, output serta pin
Vcc dan Ground.
2. Atur tegangan power supply sebesar 5 Volt.
3. Buat rangkaian seperti gambar 4.2. Input A ke Potensiometer(Rv) dan
input B ke Gound(Logik 0).
4. Atur potensiometer (Rv) pada posisi minimum, Amati logic probe dan
LED serta ukur tegangan pada input A, input B dan output Y. Catat
hasilya pada table 6.2.
5. Putar Rv sampai lampu pada logic probe tidak ada yang nyala, ukur
tegangan pada input A, input B dan output Y. Catat hasilnya pada table
6.2.
6. Atur Rv pada posisi maximum, Amati logic probe dan LED serta ukur
tegangan pada input A, input B dan output Y. Catat hasilnya pada table
6.2.
7. Putar Rv sampai lampu pada logic probe nyala semua, ukur tegangan
pada input A, input B dan output Y. Catat hasilnya pada table 6.2.
8. Ubah input B ke Vcc(logic 1), ulangi langkah 4 s/d 7.
8 | G e r b a n g L o g i k a
4.3 OR GATE (IC 7432), NAND GATE (IC 7400), NOR GATE
(IC 7402) dan EX- OR Gate (IC 7486)
1. Buat rangkain seperti gambar 4.3., gambar 4.4., gambar 4.5., dan
gambar 4.6.
2. Ulangi langkah 4.2 (1 s/d 8). Catat hasilnya pada table 6.3, 6.4, 6.5, dan
6.6.
Gambar 4.3. IC 7400 (Gerbang NAND) Gambar 4.4. IC 7432 (Gerbang OR)
Gambar 4.5. IC 7402 (Gerbang NOR) Gambar 4.6. IC 7486 (Gerbang EXOR)
9 | G e r b a n g L o g i k a
4.4 AND Gate 3 Input (IC 7411)
1. Lihat data sheet untuk IC 7411, catat kaki-kaki input, output serta pin
Vcc dan Ground.
2. Atur tegangan power supply sebesar 5 Volt.
3. Buat rangkaian seperti gambar 4.7. Berikan Input A, input B dan C
sesuai table 6.7.
4. Amati LED serta ukur tegangan output Y. Catat hasilnya pada table 6.7.
Gambar 4.7. IC 7411 (Gerbang AND 3 Input)
4.5 EX-OR Gate dengan NOT Gate, AND Gate, dan NOR Gate.
1. Buat rangkaian seperti gambar 4.8.
2. Berikan logic 0 dan atau logic 1 pada masing-masing Input A dan Input
B sesuai table 6.8.
3. Amati LED serta ukur tegangan output Y. Catat hasilnya pada table 6.8.
10 | G e r b a n g L o g i k a
Gambar 4.7. IC 7411 (Gerbang AND 3 Input)
5. DATA HASIL PERCOBAAN
11 | G e r b a n g L o g i k a
12 | G e r b a n g L o g i k a
13 | G e r b a n g L o g i k a
14 | G e r b a n g L o g i k a
6. ANALISA DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan praktikum mengenani gerbang logika dapat dianalisa bahwa
dalam membuat rangkaian gerbang logika, kita sudah harus memahami macam-
macam gerbang dasar yang ada di rangkaian gerbang logika. Seperti gerbang OR yang
dihadapkan dalam kondisi penjumlahan, gerbang AND yang dihadapkan dalam
kondisi perkalian, dan gerbang NOT yang digunakan sebagai pembalik (inverter).
Tentu saja di setiap gerbang-gerbang logika yang kita gunakan dalam membuat
rangkaian memiliki tabel kebenaran yang harus kita pahami. Berikut adalah tabel
kebenaran dari masing-masing gerbang logika.
Terbukti bahwa setelah kami melakukan percobaan gerbang logika ini
didapatkan bahwa tabel kebenaran pada masing-masing gerbang adalah benar adanya
dan dengan hasil pada rangkaian yang diterapkan berjalan dengan sesuai.
15 | G e r b a n g L o g i k a
7. KESIMPULAN
Gerbang logika dasar terdiri dari tiga jenis, yaitu AND, OR, dan NOT. Sedangkan
gerbang logika yang lain merupakan pengembangan dari ke tiga gerbang logika dasar
tersebut.
Semua sistem digital disusun dengan hanya menggunakan tiga gerbang logika
dasar: gerbang AND, gerbang OR, dan gerbang NOT. Empat gerbang logika lain
dapat dibuat dari gerbang-gerbang dasar ini, yakni: Gerbang NAND, Gerbang NOR,
Gerbang XOR, Gerbang XNOR.
Sehingga pada praktikum ini kami dapat mengetahui susunan rangkaian pada
gerbang-gerbang tersebut beserta tipe-tipe IC untuk gerbang tertentu.
16 | G e r b a n g L o g i k a
8. PERTANYAAN DAN TUGAS
1. Berdasarkan hasil pengukuran pada input, berapa batas level tegangan untuk logic 0
dan logic 1 untuk IC TTL?
2. Buatlah kesimpulan dari percobaan ini!
Jawaban
1. Sistem bilangan yang digunakan dalam teknik digital adalah sistem bilangan
biner, yaitu ‘0’ dan ‘1’. Konversinya dalam bentuk tegangan di teknik digital
level TTL (Transistor-transisitor Logic) adalah (0 s/d 0,8) Volt untuk logika ‘0’
dan (2 s/d 5) Volt untuk logika ‘1’.
2. Gerbang logika dasar terdiri dari tiga jenis, yaitu AND, OR, dan NOT.
Sedangkan gerbang logika yang lain merupakan pengembangan dari ke tiga
gerbang logika dasar tersebut. Semua sistem digital disusun dengan hanya
menggunakan tiga gerbang logika dasar: gerbang AND, gerbang OR, dan
gerbang NOT. Empat gerbang logika lain dapat dibuat dari gerbang-gerbang
dasar ini, yakni: Gerbang NAND, Gerbang NOR, Gerbang XOR, Gerbang
XNOR.
Depok, 17 Maret 2014
Nadia Fadamochsadanya
(Perwakilan Kelompok 5)
17 | G e r b a n g L o g i k a
DAFTAR PUSTAKA
http://fitriphum-phum.blogspot.com/2013/07/pengertian-gerbang-logika-dan-
teorinya.html
http://elektronika-dasar.web.id/teori-elektronika/gerbang-logika-dasar-elektronika-
digital/
http://mywachid.blogspot.com/2013/09/gerbang-logika-dan-tabel-kebenaran.html
18 | G e r b a n g L o g i k a
Top Related