WAJAH PENDIDIKAN ERA NEW NORMAL - Neliti

19
WAJAH PENDIDIKAN ERA NEW NORMAL Purniadi Putra; Hadisa Putri│Umi Salamah Yuli Tri Astuti│Naning Listiyaningsih│Ahmad Fauzi│Muhamad Nasrulloh│Ivana Kusuma Widyawati│Yulizeslika│Misbahul Munir│Imroatul Mufidah│Devi Ratnasari│Komang Widiawati CV. Pustaka Learning Center M A L A N G

Transcript of WAJAH PENDIDIKAN ERA NEW NORMAL - Neliti

WAJAH PENDIDIKAN

ERA NEW NORMAL

Purniadi Putra; Hadisa Putri│Umi Salamah │ Yuli Tri

Astuti│Naning Listiyaningsih│Ahmad Fauzi│Muhamad

Nasrulloh│Ivana Kusuma Widyawati│Yulizeslika│Misbahul

Munir│Imroatul Mufidah│Devi Ratnasari│Komang

Widiawati

CV. Pustaka Learning Center

M A L A N G

ii

WAJAH PENDIDIKAN ERA NEW NORMAL

Penulis

Purniadi Putra; Hadisa Putri│Umi Salamah │ Yuli Tri Astuti│Naning Listiyaningsih│Ahmad Fauzi│Muhamad

Nasrulloh│Ivana Kusuma Widyawati│Yulizeslika│Misbahul Munir│Imroatul Mufidah│Devi Ratnasari│Komang

Widiawati

ISBN 978-623-6121-03-0

Cetakan Pertama, Januari 2021

v + 113 hlm; 14.8 x 21 cm

Penyunting : Ansori Lamabawa

Desain Sampul : Aziz Fahar Setiawan

Desain Layout : Ainul Yaqin

Penerbit :

CV. Pustaka Learning Center

Anggota IKAPI No.271/JTI/2021

Karya Kartika Graha A.9 Malang 65132

Whatsapp 08994458885

www.pustakalearningcenter.com

Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang . Dilarang memperbanyak

atau memindahkan Sebagian atau seluruh isi buku ini ke dalam

bentuk apapun secara elektronik maupun mekanis tanpa izin

Tertulis dari penulis dan Penerbit Pustaka Learning Center

iv

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ~ iii

DAFTAR ISI ~ iv

STATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN DASAR

ISLAM PADA MASA PANDEMI COVID-19 ~ 1

REPRESENTASI BELAJAR DARI RUMAH PADA

PENDIDIKAN DASAR

~ 13

DILEMA GURU GAPTEK DIMASA ERA NEW

NORMAL ~ 23

PERAN ORANG TUA DAMPINGI ANAK BDR DI

MASA~ 38

TANTANGAN PEMBELAJARAN DI ERA PANDEMI

~ 45

PERENCANAAN PEMBELAJARAN ERA NEW

NORMAL ~ 53

METODE PEMBELAJARAN ANTARA DARING DAN

LURING ~ 60

BLENDED LEARNING BERMAKNA ~ 77

PEMBEJARAN DARING ANTARA TUNTUTAN

KURIKULUM DAN KETERBATASAN PEMAHAMAN

ORANG TUA ~ 85

“ASYIKNYA BERSELANCAR DI ERRA NEW NORMAL” POTRET PEMBELAJARAN JARAK JAUH

~ 90

v

“BORING (BONDING DAN DARING) DI ERA NEW

NORMAL”~ 99

TEROBOSAN EPOSPEDIA BERSAMA TIK TOK

HILANGKAN STRES GENERASI MILENIAL DI MASA

PANDEMI ~ 106

WAJAH PENDIDIKAN

ERA NEW NORMAL

1

STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN DASAR

ISLAM PADA MASA PANDEMI COVID-19

Dr. Purniadi Putra, M.Pd.I dan Hadisa Putri, M.Pd.

Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

PEMBAHASAN

Virus Covid-19 di Indonesia berimplikasi terhadap

masyarakat di Indonesia. Berdasarkan dari data kompas, 28

Maret 2020 berdampak virus Covid-19 diantaranya sosial,

ekonomi, pariwisata dan pendidikan. Surat Edaran (SE) yang

dikeluarkan pemerintah pada 18 Maret 2020 segala kegiatan di

dalam dan di luar ruangan di semua sektor sementara waktu

ditunda demi mengurangi penyebaran corona terutama pada

bidang pendidikan. Pada tanggal 24 maret 2020 Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan

Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan

Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid,

dalam Surat Edaran tersebut dijelaskan bahwa proses belajar

dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh

dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang

bermakna bagi siswa. Belajar di rumah dapat difokuskan pada

13

REPRESENTASI BELAJAR DARI RUMAH PADA

PENDIDIKAN DASAR

Umi Salamah

STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

(Kemendikbud) telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4

Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam

Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) yang

antara lain memuat arahan tentang proses belajar dari rumah

(Arifa, 2020). Di dalamnya jelas disebutkan pembelajaran

dilaksanakan secara online/dalam jaringan (daring),

memberikan pengalaman belajar bermakna tanpa membebani

siswa untuk menyelesaikan seluruh capaian kurikulum,

pembelajaran difokuskan pada kecakapan hidup, bervariasi,

sesuai bakat dan minat siswa, dengan tetap memperhatikan

kesenjangan akses/fasilitas belajar di rumah.

Beradaptasi dengan system pembelajaran yang baru

pastinya tidak mudah bagi pelaksana pendidikan, tanpa

terkecuali dalam hal ini guru, siswa, dan orang tua. Guru harus

merubah model dalam membuat perencanaan, pelaksanaan, dan

evaluasi pembelajaran dari yang awalnya secara luring, harus

23

DILEMA GURU GAPTEK DIMASA

ERA NEW NORMAL

Yuli Tri Astuti, S.SN

PASCASARJANA PENDIDIKAN SENI UNNES

A. DEFINISI GURU GAPTEK

GAPTEK (gagap teknologi) merupakan istilah

yang diberikan untuk seseorang yang belum mengenal

dengan dunia komputer atau laptop. Banyak guru saat ini

yang mengalami gaptek jika berhadapan dengan

komputer atau laptop. Benda yang satu ini seakan seperti

benda keramat yang pantang untuk disentuh dan bisa

membuat grogi bila menghadapinya. Keinginan guru

untuk mau belajar komputer masih sangat kurang. Faktor

usia yang dianggap sebagai kendala bahwa belajar

komputer itu sulit.

Guru merupakan orang terdepan di dunia

pendidikan yang seharusnya mulai bangun dan bangkit

berdiri untuk segera mengenal dan menguasai komputer

atau laptop, karena modal utama dalam menguasai

teknologi nirkabel. Teknologi ini sudah menjadi bagian

dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Tidak dapat

38

PERAN ORANG TUA DAMPINGI ANAK BDR DI MASA

Naning Listiyaningsih

Taman Asuh Anak Aisyah Qurrota A’yun

Pandemi COVID-19 belum berakhir,bahkan badan kesehatan

(WHO) mengatakan pandemi ini tidak akan berakhir dengan

cepat bagaimanapun meski pandemi ini nantinya berakhir, akan

terjadi perubahan dalam kehidupan dunia.

Perubahan yang sangat siknifikan adalah di bidang

pendidikan.apa lagi bidang pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

di era new normal atau pembiasaan baru yang saat ini di terapkan

oleh pemerintah dalam menghadapi wabah Covid -19

memberikan pengalaman tersendiri pada tenaga pendidik.

Dalam satu sisi tenaga pendidik harus patuh terhadap himbauan

pemerintah utuk tidak melakukan pembelajaran di sekolah,

namun di sisi lain tenaga pendidik pun turut gelisah memikirkan

bagaimana masa depan pendidkan anak didiknya.

Di sini dunia pendidikan lebih-lbih pendidikan Anak Usia Dini

harus mempunyai terobosan dengan bekerja sama dengan

berbagai pihak terutama dengan orang tua karena disini yang

menjalankan pembelajaran dan pengawasan juga

45

TANTANGAN PEMBELAJARAN DI ERA PANDEMI

Ahmad Fauzi, M.Pd.

Pendidikan Fisika, FKIP UNS

Virus Corona yang muncul pada November 2019

menyebar begitu cepat dari Provinsi Wuhan (Tiongkok) ke

hampir seluruh penjuru dunia, tak terkecuali Indonesia.

Penularan virus Corona pada manusia yang akhirnya banyak

menyebabkan kematian memaksa pemerintah Indonesia untuk

ikut menerapkan pembatasan-pembatasan sosial berskala besar

di beberapa wilayah di Indonesia. Adanya pembatasan-

pembatasan sosial tersebut tentu saja membawa dampak pada

kehidupan masyarakat, terutama di bidang sosial, ekonomi, dan

juga pendidikan.

Pandemi Covid-19 yang belum diketahui kapan akan

berakhir menyebabkan pemerintah harus menetapkan beberapa

kebijakan di bidang pendidikan. Hal tersebut dilakukan agar

pembelajaran dapat berjalan dengan tetap menjaga keselamatan

siswa dan guru dari kemungkinan terpapar Covid-19. Salah satu

kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah di bidang pendidikan

pada masa pandemi seperti saat ini adalah program belajar dari

rumah. Semua lembaga pendidikan diminta untuk tidak

53

PERENCANAAN PEMBELAJARAN ERA NEW

NORMAL

Muhamad Nasrulloh, M.Pd.I

IAIN TULUNGAGUNG

Pembelajaran atau pengajaran menurut Degeng adalah

upaya untuk membelajarkan siswa. Dengan pengertian ini secara

implisit dalam pengajaran terdapat kegiatan memilih,

menetapkan, mengembangkan metode untuk mencapai hasil

pengajaran yang diinginkan. Pemilihan, penetapan, dan

pengembangan metode ini didasarkan pada kondisi pengajaran

yang ada. Kegiatan ini pada dasarnya merupakan inti dari

perencanaan pembelajaran.(Amiruddin, 2016)

Konsep pembelajaran yang dipakai pada era new normal

imi memiliki maksud yang sama dengan konsep pembelajaran

yang telah disusun sebelumnya perencenaan atau perancangan

(desain) sebagai upaya untuk membelajarkan siswa. Itulah

sebabnya dalam belajar, siswa tidak hanya berinteraksi dengan

guru sebagai salah satu sumber belajar, tetapi mungkin

berinteraksi dengan keseluruhan sumber belajar yang dipakai

untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Oleh

karena itu, pembelajaran memusatkan perhatian pada

“bagaimana membelajarkan siswa”, dan bukan pada “apa yang

dipelajari”.

60

METODE PEMBELAJARAN ANTARA

DARING DAN LURING

Ivana Kusuma Widyawati

ITSK RS dr. SOEPRAOEN KESDAM V/ Brawijaya

PENDAHULUAN

Pandemi Covid-19 melanda dunia dan Indonesia. Covid-19

merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh coronavirus

yang baru ditemukan. Sebagian besar orang yang terinfeksi virus

ini akan mengalami penyakit pernapasan ringan hingga sedang

sampai berat (WHO, 2020). Meski demikian, tidak semua yang

positif terinfeksi Covid-19 menunjukkan gejala. Ada pula yang

tidak menunjukkan gejala apa pun, tetapi ketika di tes

dinyatakan positif Covid-19. Terkait hal tersebut WHO sedang

menilai penelitian yang sedang berlangsung tentang topik ini

dan akan terus berbagi temuan terbaru (WHO, 2020). Orang

tanpa gejala ini lebih berbahaya, karena mereka merasa baik-

baik saja, tanpa tahu bahwa dirinya ternyata juga terpapar virus.

Penyakit Covid-19 pertama kali diidentifikasi pada tahun 2019

di Wuhan, ibukota provinsi Hubei China, dan sejak itu menyebar

secara global, mengakibatkan pandemi coronavirus (Hui D. S.,

2020). Disamping itu, belum ada vaksin atau pengobatan

77

BLENDED LEARNING BERMAKNA

Yulizeslika, S.Si., M.Si

SMAN 1 Warungkiara Sukabumi

Pandemi Covid-19 membawa perubahan dalam banyak

bidang kehidupan. Penularan virus Corona yang diketahui

terjadi melalui udara dan semakin cepat dengan adanya interaksi

antar manusia memaksa kita mengurangi aktivitas di luar rumah.

Berkurangnya interaksi fisik mengurangi jumlah inang bagi

virus Corona sehingga bisa mencegah penyebarannya semakin

luas. Implikasinya adalah bekerja dan belajar dilakukan di

rumah.

Dunia pendidikan tak luput dari dampak pandemi Covid-

19. Pemangku kepentingan bidang pendidikan di Indonesia

berasal dari berbagai kalangan sehingga bukan hal yang mudah

untuk mengubah paradigma tentang pendidikan dan

pembelajaran yang berurat berakar sejak lama. Pendidikan bagi

masyarakat luas identik dengan sekolah dan pembelajaran tatap

muka.

Pandemi Covid-19 membuat pembelajaran tatap muka

berubah menjadi pembelajaran jarak jauh. Perjalanan

pembelajaran jarak jauh secara daring sudah kita jalani selama

78

beberapa bulan kebelakang dan hasilnya sudah kita ketahui

nyata adanya. Saatnya sekarang bagi kita semua yang bergerak

di bidang pendidikan untuk membuat perbaikan dan menutupi

berbagai kekurangan selama pembelajaran jarak jauh

berlangsung.

Pemerintah telah mengeluarkan Surat keputusan

Bersama (SKB) tiga menteri terkait pelaksanaan pembelajaran

pada semester genap tahun 2021. Mempertimbangkan wilayah

indonesia yang luas, kondisi geografis yang beragam, dan

jumlah kasus penyakit Covid-19 yang berbeda-beda di tiap

daerah, maka pemberian izin pertemuan tatap muka diberikan

oleh Pemerintah Daerah, Kantor Wilayah Kementerian Agama

Propinsi atau Kemenag Kabupaten/Kota dengan

mempertimbangkan kondisi di wilayahnya masing-masing dan

dengan persetujuan orang tua siswa.

Aturan protokol Covid-19 juga harus ditegakkan dengan

baik jika pembelajaran tatap muka dilakukan, diantaranya

adanya ketersediaan alat cuci tangan yang memadai,

menggunakan masker, membatasi jam kegiatan, dan menjaga

jarak dengan mengurangi jumlah siswa per kelas sebanyak 50%

tiap pertemuan. Ini berarti pembelajaran tidak bisa berlangsung

sebagaimana pembelajaran tatap muka yang normal sebelum

pandemi.

85

PEMBEJARAN DARING

ANTARA TUNTUTAN KURIKULUM DAN

KETERBATASAN PEMAHAMAN ORANG TUA

Misbahul Munir, M.Pd.I

STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang

Kabar mengenai diberlakukannya kembali pembelajaran

tatap muka pada awal Januari 2021 menjadi berita baik bagi

orang tua siswa, khususnya bagi memiliki anak di bangku

TK/RA, SD/MI, SMP/MTs. Keterbatasan kompetensi

pendidikan orang tua, wawasan terkait pengajaran, kemampuan

mentransfer kompetensi yang tertuang dalam tujuan kurikulum

(Rahman, 2014), belum lagi tugas pembelajaran jarak jauh

dipahami sebagai alih tugas yang harus dikerjakan oleh orang

tua (Asmuni, 2020; Azzahra, 2020; Hikmat et al., 2020).

Beberapa gambaran tersebut sebagai dasar orang tua

menginginkan dibukanya kembali sekolah. Jika kita lihat ada

dua komponen penting yang tidak semua orang tua memilikinya.

Pertama tekait dengan kompetensi/jenjang pendidikan yang

dimiliki oleh orang tua siswa, tidak semua orang tua siswa

pernah mengenyam pendidikan tinggi pada fakultas pendidikan.

Kedua terkait dengan keterbatasan waktu, tidak semua orang tua

90

“ASYIKNYA BERSELANCAR DI ERA NEW NORMAL”

POTRET PEMBELAJARAN JARAK JAUH

Imroatul Mufidah, S. Pd.

Guru SD Islam Sabilillah Malang

Pandemi Covid-19 memang telah mengubah tatanan

kehidupan. Namun, tak bisa membatasi para guru dalam

memberikan pendidikan dan menghadirkan perubahan untuk

masa depan, karena episentrum covid-19 bukanlah suatu alasan

untuk tidak berkreativitas dan berkarya. Bahkan saat belajar dari

rumah secara dalam jaringan (daring) ide-ide kreatif itu harus

ditunjukkan tanpa batas baik itu siswa maupun guru meski di

tengah masa darurat.

Seiring berjalannya waktu, pemerintah telah menetapkan

adanya fase era new normal yaitu pola hidup baru di tengah

pandemi virus corona di Indonesia, terutama di dunia

pendidikan, yang mengharuskan siswa dan guru belajar dari

rumah. Meskipun sekilas tampak sederhana, karena hanya

memindahkan lokasi penyelenggaraan pendidikan dari sekolah

ke rumah. Namun, pada kenyataannya di era new normal ini

menuntun para guru untuk semakin produktif dan kreatif dalam

memberikan materi pembelajaran kepada siswa. Di tengah krisis

99

“BORING (BONDING DAN DARING) DI ERA NEW

NORMAL”

Devi Ratnasari, M.Pd., Kons

Universitas Indraprasta PGRI Jakarta

Era new normal membuat semua kalangan bersiap untuk

menerapkan kebiasaan hidup baru. Adaptasi kebiasaan hidup

yang utama meliputi 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan

menjaga jarak) dalam keseharian. Namun, adaptasi kehidupan

juga meluas di segala bidang, salah satunya dalam aspek

pendidikan. Salah satu model pembelajaran yang akrab dijalani

oleh peserta didik dalam era new normal adalah pembelajaran

daring. Pembelajaran daring tersebut tentunya dilakukan dengan

menggunakan berbagai media yang ada seperti zoom meeting,

google meet, google classroom, dan sebagainya.

Pandemi COVID 19 berkontribusi dalam akselerasi

pembelajaran daring pada peserta didik. Namun, terkadang

pembelajaran daring membawa efek yang tidak mudah dilalui

oleh peserta didik. Adanya peserta didik yang tergoda

menggunakan gadget untuk kepentingan selain pembelajaran

daring, hingga keluhan orangtua yang merasa kurang sabar

dalam mendampingi anak belajar daring turut mewarnai cerita

terkait pembelajaran daring. Salah satu aspek yang dapat

106

TEROBOSAN EPOSPEDIA BERSAMA TIK TOK

HILANGKAN STRES GENERASI MILENIAL

DI MASA PANDEMI

Komang Widiawati, S.Pd., M.Pd

SMK Negeri 1 Kubu, Karangasem, Bali

PEMBAHASAN

Tahukah kamu bahwa pandemi tahun ini banyak sekali

membawa dampak, baik dampak positif maupun dampak

negatif bagi semua kalangan. Pandemi covid-19 membuat

pelajar Indonesia dan dunia mau tidak mau harus menerapkan

pembelajaran secara daring. Hal ini, disebabkan karena akhir-

akhir ini terjadi peningkatan kasus covid-19 secara signifikan.

Selama Pandemi Corona banyak siswa yang merasa bahwa

kegiatan belajar mengajar secara daring dirasa kurang efektif

bagi mereka.

Berdasarkan survei, pembelajaran secara daring

memiliki dampak negatif lebih banyak dibandingkan dengan

belajar luring (tatap muka). Perlu diketahui, tidak semua siswa

memiliki gawai, akses internet dan juga pengajar yang

berkualitas, hal ini membuat siswa juga cepat bosan dan

mengantuk selama pembelajaran daring karena harus seharian