Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri
-
Upload
khangminh22 -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri
33
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat Dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian
Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri
4 Cirebon yang berlokasi di Jl. Otista Desa Weru Kidul Kecamatan Weru
Kabupaten Cirebon. Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Cirebon ini
sebelumnya merupakan sekolah swasta yang berdiri sejak tahun 1967,
sebelumnya berlokasi di Desa Panembahan Kecamatan Plered Kabupaten
Cirebon. Kemudian menjadi Negeri sejak tahun 1994 dengan SK No. 299
tanggal 26 Maret 1994 dengan dikepalai oleh H. Hasan Basyari, BA.
Sebelum menjadi MTs N 4 Cirebon pada tahun 2017. Madrasah
Tsanawiyah Negeri 4 Cirebon adalah sekolah milik negara yang
bernuansa Islam.
Secara geografis letak MTs Negeri 4 Cirebon sangat strategis
karena dilalui kendaraan bermotor baik roda empat maupun roda dua, dan
merupakan wilayah pintu gerbang menuju pusat pemerintahan Kabupaten
Cirebon yaitu dengan jarak 6 km. Adapun perbatasan tempatnya :
a. Sebelah Utara dibatasi oleh Desa Weru Lor
b. Sebelah Timur dibatasi oleh Desa Weru Kidul
c. Sebelah Utara dibatasi oleh Desa
d. Sebelah Utara dibatasi oleh Desa Weru Lor
PROFIL MADRASAH
NAMA SEKOLAH : MTs Negeri 4 Cirebon
ALAMAT : Jl.OTTO ISKANDARDINATA
(BELAKANG MAPOLSEK) WERU
KABUPATEN CIREBON
NSM : 121132090007
KODE SATKER : 553192
34
KODE POS : 45154
TELP / FAX : (0231) 320234
E-MAIL : [email protected]
TAHUN BERDIRI : 1967
TAHUN PENEGERIAN : 1994
TERAKREDITASI : A
a. Visi dan Misi Madrasah
Visi :
Terwujudnya madrasah yang berkualitas dan mampu mencetak insan
mandiri, berprestasi serta berkepribadian Islami.
Misi :
a) Mengembangkan proses penyelenggaraan pendidikan sesuai standar
nasional pendidikan.
b) Menyelenggarakan pembelajaran yang mendorong siswa
berprestasi, disiplin, berakhlak mulia, kreatif dan bertanggung
jawab.
c) Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan keagamaan melalui
berbagai kegiatan di madrasah dan luar madrasah.
d) Menumbuhkan potensi siswa dalam berbagai kegiatan
pengembangan diri.
b. Masa Pergantian Pimpinan Madrasah
1. H. Hasan Basyari, BA (26 Maret 1994 s.d 30 September 2002)
2. Drs. H. Masykur (1 Oktober 2002 s.d 15 Oktober 2005)
3. Dra. Hj. Ipah uripah, M.Ag (16 Oktober 2005 s.d 25 April 2008)
4. Hj. Lily Faridah Kamali, S.Ag (26 April 2008 s.d 19 Juni 2009)
5. Drs. H. Ikin Sodikin (20 Juni 2009 s.d 4 September 2011)
6. Drs. Abd. Ghofar (5 September 2011 s.d 4 Agustus 2014)
7. Drs. Moh. Alim Syahrudin, MM. Pd (5 Agustus 2014 s.d 31
Desember 2014)
35
8. Drs. H. Nanang Qorib, M. Ag (14 Januari 2015 s.d 19 Januari
2016)
9. Hj. Patmawati, M. Ag (20 Januari 2016 s.d Sekarang)
c. Biografi Pimpinan Madrasah
NAMA : Dra. Hj. Patmawati, M. Ag
NIP : 19640610 198903 2 002
TEMPAT/ TANGGAL LAHIR : Serang, 10 Juni 1964
AGAMA : Islam
ALAMAT ASAL :Desa Cisaat Kecamatan
Dukupuntang
PROGRAM STUDI : Pendidikan Agama Islam (PAI)
SARJANA KEPENDIDIKAN : S2
SEKOLAH : MTsN 4 Cirebon
NO. HP : 081-394-676-880
d. Struktur Organisasi
1. Kepala Madrasah : Dra. Hj. Patmawati, M. Ag
2. Ketua Komite Madrasah : Iskandar Syatori
3. Kepala Tata Usaha :Hj. Euis Robiatul Adawiyah,
S. Pd. I
4. Wakabid Humas : Salam, S.Pd., MM
5. Wakabid Kurikulum : Syarip Abdurrahman, S. Pd
6. Wakabid Kesiswaan : Zaenab Rusmala Dewi,S.Ag
7. Wakabid Sarana & Prasarana : Drs.H. Abdulah Zen, M.Pd.I
8. Kepala Lab. Komputer : Drs. Ahmad Jaelani
9. Ketua Lab. IPA :Zaenab Rusmala Dewi, S.Ag
10. Ketua Perpustakaan : Drs. Jahidin
11. Pembina PMR : Sri Hayati, S.Pd
12. Pembina Pramuka Putra : Drs. Sumana/ Unggul Adi
Wibowo, S.Pd
36
13. Pembina Pramuka Putri :Edah Suaedah Ismail,
S.Ag/Siti Aisyah, S.Pd
14. Pembina Paskibra : Arga, S.Pd
15. Pembina Marching Band : Tatang Darmaji, S.Ag
16. Pembina Keagamaan : Idas Khodijah, S.Ag
17. Pembina Btq : Nena Herliyana, S.Pd.I
18. Pembina Thagoni : Hj. Ela Nurlaela, S.Ag
19. Pembina Orkes : Dede Suhardiman, S.Pd
20. Pembina Marawis : Zulaiha, S.Pd.I
21. Pembina Pidato B. Arab : Hasan Bisri, M.Ag
22. Pembina Mading : Devi Ayu Lestari, S.Pd
23. Pembina Kir : Deffi Rosela, S.Pd.I
24. Pembina Pidato B. Indonesia : Mohamad Royan, S.Pd
25. BP/BK : Muzdalifah, S.Pd/Noni
Intanningsih, S.Pd.I
26. Wali Kelas VII A : Mukhamad Junaedy, S. Pd
27. Wali Kelas VII B : Nurhasanah, S.Pd. I
28. Wali Kelas VII C : Sri Hayati, S.Pd
29. Wali Kelas VII D : Nunung Nurhayani, S.Pd
30. Wali Kelas VII E :Zulaiha, S.Pd.I
31. Wali Kelas VII F :Eka Angriastuti, S. Pd
32. Wali Kelas VII G : Idas Khodijah, S.Ag
33. Wali Kelas Vii H : Hj.Yayah Hujiyati, S.Ag
34. Wali Kelas VII I : Trisno, S.Ag
35. Wali Kelas VII J : Drs. Sumana
36. Wali Kelas VII K : Hj.Siti Aisyah, S.Pd
37. Wali Kelas VIII A :Windarti, M. Pd
38. Wali Kelas VIII B :Taupik, S.Ag
39. Wali Kelas VIII C :Yayah Sahliya, S.Pd. I
40. Wali Kelas VIII D :Hanifah, S. Ag
41. Wali Kelas VIII E : Hj. Rusmiyati, S.Pd
37
42. Wali Kelas Viii F : Edah Suaedah Ismail, S.Ag
43. Wali Kelas VIII G : Eka Pujiastuti, S. Pd
44. Wali Kelas IX A :Hj. Ela Nurlaela, S. Ag
45. Wali Kelas IX B : Ratu Merdekawati, S.Pd.I
46. Wali Kelas IX C : Noni Intanningsih, S. Pd. I
47. Wali Kelas IX D : Hasan Bisri, M. Ag
48. Wali Kelas IX E : Muzdalifah, S.Pd
49. Wali Kelas IX F : Nunung Nurhayati, S. Pd
50. Wali Kelas IX G : Trionita Cahyaningsih, S.Pd
51. Dewan Guru
52. Para Siswa-Siswi
e. Keadaan Guru
Tabel 3.1
Keadaan Guru MTs Negeri 4 Cirebon
Tahun Pelajaran 2017/2018
NO NAMA GURU / NIP PANGKAT/
GOL.RUANG
MATA
PELAJARAN
1 Hj. PATMAWATI, M.Ag Pembina Tk.I / IV b
AQIDAH
AKHLAQ
2 Drs. JAHIDIN Pembina Tk.I / IV b F I Q I H
3 Drs. AHMAD JAELANI Pembina Tk.I / IV b MATEMATIKA
4 Drs.H. ABDULAH ZEN, M.Pd.I Pembina Tk.I / IV b
BAHASA
INGGRIS
5 MAKHMUD, M.Pd Pembina Tk.I / IV b MATEMATIKA
6 Drs. ISMAD, MA Pembina / IV a BAHASA ARAB
7 TRISNO, S.Ag Pembina / IV a I P S
8 Hj.YAYAH HUJIYATI, S.Ag Pembina / IV a
BAHASA
INGGRIS
9 HANIFAH, S.Ag Pembina / IV a I P S
38
10 NENA HERLIYANA, S.Pd.I Pembina / IV a
MULOK
KEAGAMAAN
11 Hj. ELA NURLAELA, S.Ag Pembina / IV a
AQIDAH
AKHLAQ
12 ZAENAB RUSMALA DEWI,S.Ag Penata Tk.I / III d I P A
13 Drs. H. SUKUR Penata Tk.I / III d F I Q I H
14 HASAN BISRI,M.Ag Penata Tk.I / III d BAHASA ARAB
15 SALAM, S.Pd., MM Penata Tk.I / III d I P S
16 Drs. SUMANA Penata Tk.I / III d
AQIDAH
AKHLAQ
17 WINDARTI,S.Pd.I, M.Pd Penata Tk.I / III d I P A
18 SUGIYADI, S.Pd Penata / III c PKn
19 UNGGUL ADI WIBOWO, S.Pd Penata / III c
KETERAMPILAN
TEKNIK
20 MUKHAMAD JUNAEDY, S.Pd Penata / III c B. INDONESIA
21 A R G A, S.Pd Penata / III c
PENJAS,
ORKES
22 DEDE SUHARDIMAN, S.Pd Penata / III c
PENJAS,
ORKES
23 SYARIP ABDURRAHMAN Penata / III c MATEMATIKA
24 SRI HAYATI, S.Pd Penata / III c B. INDONESIA
25 TRIONITA CAHYANINGSIH,
S.Pd Penata / III c SENI BUDAYA
26 Hj.SITI AISYAH, S.Pd Penata / III c IPS
27 MUZDALIFAH, S.Pd Penata / III c BP/ BK
28 NUR HASANAH, S.Pd.I Penata / III c
BAHASA
INGGRIS
29 EKA ANGGRIASTUTI, S.Pd Penata / III c B. INDONESIA
30 SUHERMAN, S.Pd Penata / III c MATEMATIKA
39
31 YAYAH SAHLIYAH, S.Pd.I Penata / III c MATEMATIKA
32 EKA PUJIASTUTI, S.Pd Penata / III c BP/ BK
33 Hj. RUSMIYATI, S.Pd Penata / III c
B.
INDONESIA
34 NUNUNG NURHAYATI,S.Pd Penata / III c I P A
35 NUNUNG NURHAYANI, S.Pd Penata / III c I P A
36 IDAS KHODIJAH, S.Ag Penata / III c
QUR’AN
HADITS
37 TATANG DARMAJI, S.Ag Penata / III c SKI
38 ZAQIYATUN FACHIROH S.Pd.I Penata / III c
BAHASA
INGGRIS
39
NONI INTANNINGSIH, S.Pd.I Penata / III c T I K
40
EDAH SUAEDAH ISMAIL, S.Ag
Penata Muda
Tk.I /III b
AQIDAH
AKHLAQ
41 Ratu Merdekawati, S.Pd.I
Penata Muda Tk.I
/Iii B I P A
42 Taupik, S.Ag Penata Muda /Iii A F I Q I H
43 Ahmad Tajudin, S.Ag
(Gbpns)
Bahasa Arab
44 Zulaiha, S.Pd.I
(Gbpns)
Ski
45 Devi Ayu Lestari, S.Pd
(Gbpns)
B.Indonesia
46 Deffi Rosela, S.Pd.I
(Gbpns)
Pkn
Sumber : Monografi MTs Negeri 4 Cirebon Kabupaten Cirebon
40
f. Kondisi Staff Tata Usaha dan karyawan
Tabel 3.2
Keadaan Tata Usaha dan Karyawan MTs Negeri 4 Cirebon
No Nama Jabatan Pend. Terakhir
1 Hj. Euis Robiatul Adawiyah, S.
Pd. I Kepala Tu S1
2 Ahmad Arief Bendahara S2
3 Aminah Solihah Tenaga Adm. Sma
4 Dharma Barata Tenaga Adm. D1
5 Karno Tenaga Adm. Smea
6 Sumar Wiyanto Operator
7 Reiza Priyandi Kd Tenaga Adm.
8 Sukarya Satpam Sd
9 Sunanta Penjaga Malam Sd
10 Pendi Pesuruh Sma
11 Koharudin Kebersihan Sma
Sumber : Kantor Tata Usaha MTsN 4 Cirebon
g. Kondisi Siswa
Tabel. 3.3
Keadaan Siswa MTs Negeri 4 Cirebon
Kelas Jumlah Rombel Jumlah Siswa
Total Lk Pr
VII 11 166 246 412
VIII 7 133 208 341
IX 7 105 215 320
Jumlah 404 669 1073
Sumber : Kantor Tata Usaha MTsN 4 Cirebon
41
h. Keadaan Sarana dan Prasarana
Tabel 3.4
Langganan Daya Jasa
NO URAIAN KAPASITAS *) BIAYA PER BULAN (Rp)
1 LISTRIK 8000 VA 1.500.000
2 TELEPON 500.000
3 INTERNET 10 Mbps 1.000.000
BIAYA : Diisi dengan Nilai Rekening Terbesar u/ Tahun 2017
Tabel 3.5
Aset Madrasah : Tanah
NO URAIAN LUAS
(M²)
*) STATUS TANAH
SERTIFIKAT AJB HGB/P SEWA
1 TANAH
SELURUHNYA 4.890 4.890
2 TANAH UNTUK
BANGUNAN 1.719
3 TANAH KOSONG 3.171
Tabel 3.6
Aset Madrasah: Bangunan
NO JENIS BANGUNAN BANYAKNYA
LUAS
BANGUNA
N (M²)
*) KONDISI
BANGUNAN
B RR RB
1 R. KELAS 19 RUANG 1.197 7 6 6
2 R. KEPALA 1 RUANG 63 1
3 R. TU 1 RUANG 63 1
4 R. GURU 1 RUANG 63 1
5 PERPUSTAKAAN 1 RUANG 42 1
42
6 LABORATORIUM
IPA 1 RUANG 100 1
7 LABORATORIUM
KOMPUTER 1 RUANG 63 1
8 AULA -
9 R. SENI / R.
KETERAMPILAN -
10 R. UKS 1 RUANG 21 1
11 R. OSIS 1 RUANG 6 1
12 RUMAH DINAS -
13 MUSHOLLA 1 UNIT 63 1
14 WC 6 RUANG 18 3 3
15 GUDANG 1 RUANG 20 1
Tabel 3.7
Kendaraan Bermotor dan Alat Elektronik
NO URAIAN BANYAKNYA
(UNIT)
KONDISI
B RR RB
1 KENDARAAN RODA
2 - UNIT
2 KENDARAA RODA 4 - UNIT
3 PC / KOMPUTER 35 UNIT 29 2 4
Tabel 3.8
Meubeler dan Alat Penyimpanan Kantor
NO URAIAN BANYAKNYA
(UNIT)
KONDISI
B RR RB
1 MEJA SISWA 485 385 75 25
2 KURSI SISWA 969 818 100 50
3 MEJA GURU 42 35 5 1
43
4 KURSI GURU 42 35 5 1
5 FILING KABINET 6 2 2 2
6 LEMARI 4 2 2
7 BRANKAS 1 1
Sumber : Kantor TU MTsN 4 Cirebon
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian berdasarkan Surat Keputusan Nomor
:7372/In.08/F.1.1/PP.009/12/2017 dilakukan pada 11 Desember sampai
dengan 8 Februari 2018. Kemudian waktu penelitian di sekolah
dilaksanakan pada bulan Desember 2017 sampai dengan Januari 2018 di
MTs N 4 Cirebon.
Penelitian dimulai dari observasi awal yang dilakukan pada bulan
September 2017 di minggu pertama. Kemudian pengajuan judul pada
minggu kedua. Selanjutnya penulisan proposal dilakukan pada
bulan September 2017 dari minggu ketiga sampai dengan
minggu keempat.
B. Sumber Dan Jenis Data
1. Sumber Data
a. Sumber data teoritik
Sumber data teoritik yaitu data yang diperoleh dari buku-buku yang
ada hubungannya dengan pengawasan orang tua dalam kegiatan belajar
dan prestasi belajar untuk dijadikan sebagai sumber rujukan.
b. Sumber data empirik
Sumber data empirik yaitu data yang diperoleh dari lokasi penelitian
di MTs N 4 Cirebon yaitu kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang
kurikulum, guru Al-Quran Hadits, staf Tata Usaha (TU) dan siswa-
siswai kelas VIII Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon.
44
2. Jenis Data
Penelitian ini termasuk jenis penelitian Kuantitatif. Metode penelitian
kuantitatif ini sebagai metode ilmiah/scientific karena telah memenuhi
kaidah-kaidah ilmiah yaitu konkrit/empiris, objektif, terukur, rasional dan
sistematis. Metode ini disebut sebagai metode kuantitatif karena data
penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik
(Sugiyono, 2016 : 13)
Penelitian kuantitatif didasari oleh filsafat positivisme yang
menekankan fenomena-fenomena objektif dan dikaji secara kuantitatif.
Maksimalisasi objektivitas desain penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan angka-angka, pengolahan statistik,struktur dan percobaan
terkontrol. Ada beberapa metode penelitian yang dapat dimasukkan
kedalam penelitian kuantitatif yang bersifat noneksperimental, yaitu
metode: deskriptif, survai, ekspos fakto, komparatif, korelasional dan
penelitian tindakan. (Nana Syaodih Sukmadinata, 2011: 53).
Uraian pengertian penelitian kuantitatif di atas peneliti dapat
menyimpulkan bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang
pengumpulan datanya menggunakan angka-angka atau statistik karena pada
saat mengerjakan atau mengumpulkan data menggunakan, menerapkan ,
mengolah rumus, selain itu mengutamakan desain dan metode kerja yang
ketat agar data yang didapatkan akurat.
C. Populasi Dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian adalah sekelompok objek yang berupa
benda ataupun manusia yang dapat dijadikan sebagai sasaran penelitian.
Sebagaimana yang diungkapkan oleh Sugiono (2016:117) Populasi adalah
wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
45
Populasi juga merupakan salah satu bagian terpenting dalam suatu
penelitian yang dimana dari sekelompok objek tersebut akan didapat hasil
suatu penelitian. Hal ini selaras dengan pendapat yang dikemukakan oleh
Babbie (1983) dalam bukunya Sukardi (2015:53) populasi tidak lain adalah
elemen penelitian yang hidup dan tinggal bersama-sama dan secara teoretis
menjadi target hasil penelitian.
Adapun populasi yang menjadi penelitian ini mencakup seluruh siswa
MTs N 4 Cirebon yang berjumlah 1073 siswa yang terdiri dari 404 laki-laki
dan 669 perempuan.
2. Sampel
Sampel menurut Arifin (2012:215) adalah sebagian dari populasi yang
akan diselidiki atau dapat dikatakan populasi dalam bentuk mini (miniatur
population). Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.
Seperti halnya pendapat Sukardi (2015: 54) bahwa “Sampel adalah sebagian
dari jumlah populasi yang dipilih untuk sumber data tersebut”.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan cara
Cluster Random Sampling karena populasi dinilai homogen.
Dinamakan penelitian sampel apabila kita bermaksud untuk
menggeneralisasikan hasil penelitian sampel (Arikunto, 2006:131). Sampel
adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut (Sugiyono, 2016:118).
Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII G di Madrasah
Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon yang berjumlah 47 siswa.
Tabel 3.9
Rombel Si kelas VIII
Kelas Jumlah
VIII A 50
VIII B 50
VIII C 49
VIII D 49
VIII E 48
VIII F 48
VIII G 47
46
D. Variabel Penelitian
Secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang
atau objek, yang mempunyai “variasi” antara satu orang dengan yang lain atau
satu objek dengan objek yang lain (Hatch dan Farhady, 1981).
Penelitian ini memiliki dua varabel, yaitu variabel independen dan
variabel dependen. Variabel independen (variable bebas) merupakan variabel
yang mempengaruhi variabel lain, yang pada umumnya berada dalam urutan
tata waktu yang terjadi lebih dulu. Variabel ini biasanya disimbolkan dengan
variabel “x”, sedangkan yang dimaksud dengan variabel dependen (variable
terikat) merupakan variabel yang diakibatkan atau dipengaruhi oleh variabel
bebas. Penelitian ini biasanya disimbolkan dengan variabel “y”, (Martono,
2012: 57).
Penelitian ini terdapat dua variabel yang dijadikan sebagai acuan dalam
pengamatan, guna memperoleh data dan kesimpulan empiris mengenai
hubungan pengawasan orang tua di rumah dan prestasi belajar siswa.
1. Variabel independen (variabel bebas) yaitu pengawasan orang tua di
rumah sebagai variabel X.
2. Variabel dependen (variabel terikat) yaitu prestasi belajar siswa sebagai
variabel Y.
E. Teknik Pengumpulan Data
Peneliti menggunakan beberapa teknik untuk mengumpulkan data dalam
penelitian ini, yang diantaranya sebagai berikut.
1. Observasi
Observasi (observation) atau pengamatan, merupakan suatu teknik atau
cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap
kegiatan yang sedang berlangsung. (Nana Syaodih, 2011:220). Sedangkan
menurut Sutrisno Hadi (1986) yang diungkapkan Sugiyono (2016:203)
mengemukakan bahwa observasi merupakan suatu proses yang kompleks,
suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikhologis.
47
Dua diantara yang paling penting adalah proses-proses pengamatan dan
ingatan.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan Participant observation, yakni
peneliti terlibat langsung dalam kegiatan pembelajaran pada mata pelajaran
Al-Quran Hadist di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon
Teknik ini digunakan untuk memperoleh informasi mengenai gambaran
umum tentang sikap prestasi belajar di MTs Negeri 4 Cirebon. Melalui
teknik ini peneliti berusaha mengamati, mencatat, dan mendengarkan
kenyataan yang berkenaan dengan sikap prestasi belajar di MTs Negeri 4
Cirebon.
2. Angket
Kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang efesien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang
akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden (Sugiyono,
2016:199). Angket ini digunakan untuk memperoleh data tentang
pengawasan orang tua dan hubungannya dengan prestasi belajar.
Penskoran untuk jawaban dari butir soal angket adalah menggunakan
skala likert, dengan alternative jawabannya ialah sebagai berikut:
Tabel.3.10
Skala Likert
Jawaban
alternative
Skor pernyataan positif
Selalu 4
Sering 3
Kadang-kadang 2
Tidak Pernah 1
(Sugiyono, 2016 : 135)
48
3. Tes
Tes adalah suatu instrumen, alat atau prosedur yang berisikan
sejumlah tugas yang harus dijawab oleh siswa yang hasilnya dapat
digunakan untuk mengukur suatu ciri tertentu. Melalui jawaban seseorang
atas pertanyaan dalam tes diperoleh suatu ukuran (yaitu niali numerik)
mengenaikarakteristik orang tersebut. Menurut Nitko, tes adalah instrumen
atau suatu prosedur sistematis untuk mengamati dan mendeskripsikan satu
atau lebih karakteristik siswa dengan menggunakan skala yang berbentuk
angka atau skema klasifikasi tertentu. (Ngalim Purwanto, 2012: 33)
4. Wawancara
Wawancara adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara
untuk memperoleh informasi dari terwawancara (Suharsimi Arikunto, 2002:
98).
Metode wawancara merupakan salah satu metode pengumpulan data
yang paling penting. Sehingga tanpa wawancara peneliti akan kehilangan
informasi yang hanya dapat diperoleh dengan bertanya langsung kepada
responden. Data semacam itu adalah tulang punggung suatu penelitian
(Masri Singarimbun dan Sofian Efendu, 1989:192).
Pada penelitian ini, peneliti mengadakan interview atau tanya jawab
dengan wakil kepala madrasah bagian kurikulum yakni bapak Syarif
Abdurrahman, S.Pd dan guru mata pelajaran Al-Quran Hadist yakni ibu
Edah Suaedah Ismail, S.Aguntuk memperoleh data yang lebih akurat dan
lengkap.
5. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan
menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis,
gambar maupun elektronik. (Nana Syaodih, 2011: 222) Dokumen tersebut
kemudian dianalisis untuk dilaporkan dalam penelitian, sehingga dapat
melengkapi data yang telah ada.
Penggunaan metode dokumentasi ini, dilakukan untuk menggali data
mengenai gambaran umum sekolah, keadaan guru, karyawan, keadaan
49
siswa, keadaan sarana prasarana Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4
Cirebon.
F. Instrumen Penelitian
1. Definisi Konseptual
a) Pengawasan orang tua
Pengawasan orang tua merupakan usaha yang dilalukan oleh orang
tua untuk memperhatikan, mengamati dengan baik segala aktivitas
anaknya dalam fungsinya sebagai orang tua dalam rangka
mengembangkan aspek jasmaniah dan rohaniyah anaknya sehingga anak
memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan dirinya, keluarga
dan lingkungannya dalam rangka membentuk kepribadian anak,
mengingat pentingnya peranan orang tua dalam membentuk kepribadian
anaknya sehingga orang tua mempunyai waktu yang luang untuk
mengawasi serta mendidik anaknya.
b) Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari penilaian usaha belajar
yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun kalimat dar hasil
yang sudah dicapai oleh setiap anak didik pada periode tertentu yang
meliputi ranah kognitif, afektif dan psikomotor.
2. Definisi Operasional
a) Pengawasan orang tua
Skor yang diperoleh berdasarkan hasil penyebaran angket kepada
responden terkait pengawasan orang tua dengan indikator mengawasi
anak dalam memilih teman bergaul, mengawasi anak dalam memilih
tontonan dan hiburan,pengawasan dalam hubunganny dengan kehidupan
masyarakat, bimbingan orang tua dalam belajar, pemberian nasihat agar
anak rajin belajar. Skor dari hasil penyebaran angket tersebut dapat
menjadi acuan tentang bagaimana pengawasan orang tua siswa di
Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon, dan apakah pengawasan
orang tua tersebut sudah dikategorikan baik.
50
b) Prestasi belajar Siswa
Prestasi belajar adalah hasil dari kegiatan belajar mengajar yang
sudah dilakukan berdasarkan pengukuran dan penilaian terhadap hasil
tes yang meliputi ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Prestasi belajar
tersebut diperoleh melalui hasil tes tulis di kelas VIII-G di MTs Negeri 4
Cirebon.
3. Kisi-kisi Penelitian
Penelitian untuk pengawasan orang tua (variabel x) dan prestasi belajar
(variabel y) dengan menggunakan pernyataan angket, skala yang digunakan
adalah skala likert. Dalam penelitan ini menggunakan pilihan, yaitu: selalu,
sering, kadang-kadang dan tidak pernah. Kisi-kisinya sebagai berikut:
Tabel 3.11
Kisi-kisi Angket
No Variabel Sub
Variabel
Indikator No. Item Jml
1. Pengawasan
Orang Tua
(x)
1) Mengawasi anak
dalam memilih
teman bergaul
1, 2, 3
3
2) Mengawasi anak
dalam memilih
tontonan dan hiburan
4, 5, 6
3
3) Pengawasan orang
tua dalam
hubungannya dengan
kehidupan
masyarakat
7, 8, 9
3
4) Bimbingan orang tua
dalam belajar anak
10, 11,
12 3
51
5) Pemberian nasihat
orang tua kepada
anak
13, 14,
15, 16 4
6) Pemberian motivasi
dalam belajar.
17, 18,
19, 20 4
G. Teknik Analisis Data
Analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden
atau sumber data lain terkumpul (Sugiyono, 2016: 207). Analisis data adalah
proses penyederhanaan kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan
diinterpretasikan. Tujuan analisis data dalam penelitian ini adalah untuk
membatasi penemuan-penemuan sehingga menjadi satu data yang teratur serta
tersusun lebih berarti sehingga mudah dipahami, bukan hanya oleh peneiti tetapi
juga oleh orang lain yang ingin mengetahui hasil penelitian ini. Penelitian ini
bersifat variabel, sehingga analisis datanya menggunakan analisis variabel
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Untuk menganalisis pengawasan orang tua dalam kegiatan belajar
dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Tekhnik skoring, dengan cara mengalihkan frekuensi jawaban peritem
dengan bobot/ skor yang dipilih.
b. Menghitung rata-rata indikator dengan cara membagi jumlah skor yang
diperoleh dengan jumlah responden
c. Membandingkan antara nilai rata-rata indikator dengan skor item
pernyataan angket, dengan kriteria:
1) Apabila nilai yang berada di atas rata-rata menunjukkan kategori
“Tinggi” disingkat T
2) Apabila nilai rata-rata dan lebih rendah dari rata-rata menunjukkan
kategori “Rendah” disingkat R (Arikunto, 2005: 235).
3) Untuk variabel Y Prestasi belajar mata pelajaran Al-Quran Hadits
analisisnya menggunakan nilai raport menggunakan mean, modus dan
median. Perhitungan Mean, Median, dan Modus:
52
a. Perhitungan Mean
Mean adalah rata-rata hitung (arithmetic mean), yang umumnya
dilambangkan (disimbolkan) dengan huruf M atau X. Mean dari
sekelompok angka adalah jumlah dari keseluruhan angka yang ada,
dibagi dengan banyaknya angka tersebut. Cara mencari mean dari data
tunggal yang seluruhnya skornya berfrekuensi satu dapat dilakukan
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Mx = ∑ x
N
(Utsman, panduan statistika pendidikan, 2013: 59-60)
b. Perhitungan Median
Median adalah nilai rata-rata pertengahan atau nilai posisi tengah,
yaitu suatu nilai atau suatu angka yang membagi distribusi data dalam
dua bagian yang sama. Dengan kata lain, median merupakan suatu angka
atau nilai yang membatasi 50% kebawah dan 50% keatas. Biasanya,
median dilambangkan dengan Mdn, Me, atau Mn. Cara mencari median
untuk data tunggal
Posisi median pada data tunggal dapat dicari dengan cara :
Me = (𝑁+1
2 ). Apabila terdapat sederet skor ganjil, maka kita dapat
dengan mudah menentukan atau mendapat letak mediannya. Dengan
menggunakan rumus sebagi berikut :
Me = (𝑁
2+
𝑁
2+1 )/2
(utsman, panduan ststistika pendidikan, 2013:60-61)
c. Perhitungan Modus
Modus atau mode adalah suatu nilai yang paling sering muncul
dalam suatu distribusi. Dengan kata lain, modus merupakan suatu nilai
yang frekuensinya paling besar atau paling bayak. Modus ini biasanya
dilambnagkan dengan Mo.Untuk mencari modus suatu data tunggal,
dapat dilakukan dengan memeriksa skor yang mempunyai frekuensi
terbesar/terbanyak. Skor yang mempunyai nilai terbesar itulah yang
53
disebut dengan mode atau modus (Utsman, panduan ststistika
pendidikan, 2013 : 62-65)
2. Uji Korelasi (Product Moment)
Untuk menganalisis hubungan antar variabel dipergunakan rumus
sebagai berikut:
2222 yyNxxN
yxxyNrxy
Keterangan :
rxy = Koefisien korelasi antara variable X dan Y
N = Jumlah sampel
∑ 𝑋𝑌 = Jumlah hasil perkalian antara skor X dan skor Y
∑ 𝑋 = Jumlah skor variabel X
∑ 𝑌 = Jumlah skor variabel Y
2x = Jumlah kuadrat skor variabel X.
2y = Jumlah kuadrat skor variabel Y
(Sudijono, 2006: 206).
Hasil perhitungan koefisien korelasi tidak menunjukan hubungan
sebab akibat, tetapi hanya gejala hubungan arah baik positif atau negative.
Selanjutnya untuk memberikan interpretasi secara sederhana angka indeks
korelasi “r” product moment (rxy ) diperlukan pedoman sebagai berikut :
Tabel 3.12
Interpretasi Kriteria Korelasi
Interval Koefesien “r” Tingkat Hubungan
0,800 – 1,00 Tinggi
0,600 – 0,800 Cukup
0,40 – 0,600 Agak Rendah
0,200 – 0,0400 Rendah
0,000 – 0, 200 Sangat Rendah (Tak Berkorelasi)
(Arikunto, 2006 : 276)
54
Selanjutnya untuk menguji signifikasi korelasi product moment yaitu
apakah hubungan yang ditemukan itu berlaku untuk seluruh populasi yang
berjumlah 1073 orang, maka perlu diuji signifikasinya (Sugiyono, 2015:
257). Uji signifikasi dapat dilakukan dengan cara membandingkan nilai r
hitung dengan nilai r tabel product moment dengan n adalah jumlah
responden dan taraf signifikasi 1 % atau 5 %. Adapun kriteria uji
signifikasinya adalah Ho diterima dan Ha ditolak jika r hitung ≤ r tabel,
sebaliknya Ho ditolak dan Ha diterima jika r hitung ≥ r tabel.
Selain itu untuk mengetahui kontribusi variabel bebas (x) terhadap
variabel terikat (y) dapat dihitung menggunakan koefesien determinasi
dengan cara menguadratakan hasil koefesien korelasi yang telah didapat
kemudian dikalikan 100 %. Koefesien determinasi menunjukan bahwa
seberapa besar prosentase hubungan variabel bebas (x) dengan variabel
terikat (y), sedangkan sisanya berarti dipengaruhi oleh faktor lain (Sholihin,
2015: 7). Koefesien determinasi dapat dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan :
KD = Koefesien determinasi
r = Nilai koefesien korelasi.
H. Hipotesis Statistik
Hipotesis diartikan sebagai jawaban sementara terhadap rumusan
masalah penelitian.(Sugiono, 2013: 224). Kebenaran dari hipotesis itu harus
dibuktikan melalui data yang terkumpul.
Hipotesis merupakan sutau pertanyaan yang penting kedudukannya
dalam penelitian. Oleh karena itu, dalam penelitian dituntut untuk merumuskan
hipotesis dengan jelas.
Ha : Ada hubungan pengawasan orang tua di rumah dengan prestasi belajar
siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon.
Ho : Tidak ada hubungan pengawasan orang tua di rumah dengan prestasi
belajar kelas VIII Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Cirebon.
KD = 𝒓𝟐 x 100 %