makalah ilmu alamiah dasar

26
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Latar belakang penulisan makalah ini pada dasarnya ialah jika kita melihat Indonesia merupakan negara kedua setelah Brazil yang memiliki keanekaragaman hayati terbesar. Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara kepulauan yang dilalui oleh garis khatulistiwa, sehingga memiliki iklim tropis. Air menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian yang serius. Untuk mendapat air yang baik sesuai dengan standar tertentu, saat ini menjadi barang yang mahal karena air sudah banyak tercemar oleh bermacam-macam limbah dari berbagai hasil kegiatan manusia. Sehingga secara kualitas, sumberdaya air telah mengalami penurunan. Demikian pula secara kuantitas, yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan yang terus meningkat. Dalam kehidupan sehari-hari kita memerlukan air bersih untuk minum, memasak, mencuci dan keperluan lain. Air tersebut mempunyai standar 3 B yaitu tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak beracun. Tetapi adakalanya kita melihat air yang berwarna keruh dan berbau serta sering kali bercampur dengan benda-benda sampah seperti kaleng, plastik, dan sampah organic. Pemandangan seperti ini kita jumpai pada aliran sungai atau dikolam-kolam. Air yang demikian biasa disebut air kotor atau disebut pula air yang terpolusi.Darimana polutan itu berasal ?Bagi kita, khususnya masyarakat pedesaan sungai adalah sumber air sehari-hari. Sumber polutan dapat berasal dari mana-mana. Contohnya limbah-limbah industri dibuang dan dialirkan ke sungai. Semua akhirnya bermuara di sungai dan pencemaran polutan air ini dapat merugikan manusia bila manusia mengkonsumsi air yang tercemar. Maka dari itu kelompok kami ingin membahas upaya pencegahan pencemaran air melalui makalah ini. B. Rumusan Masalah Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA MUHAMMADIYAH KUDUS | 1

Transcript of makalah ilmu alamiah dasar

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar BelakangLatar belakang penulisan makalah ini pada dasarnya ialah

jika kita melihat Indonesia merupakan negara kedua setelahBrazil yang memiliki keanekaragaman hayati terbesar. Hal inidikarenakan Indonesia merupakan negara kepulauan yangdilalui oleh garis khatulistiwa, sehingga memiliki iklimtropis.

Air menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian yangserius. Untuk mendapat air yang baik sesuai dengan standartertentu, saat ini menjadi barang yang mahal karena airsudah banyak tercemar oleh bermacam-macam limbah dariberbagai hasil kegiatan manusia. Sehingga secara kualitas,sumberdaya air telah mengalami penurunan. Demikian pulasecara kuantitas, yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhanyang terus meningkat.

Dalam kehidupan sehari-hari kita memerlukan air bersihuntuk minum, memasak, mencuci dan keperluan lain. Airtersebut mempunyai standar 3 B yaitu tidak berwarna, tidakberbau, dan tidak beracun. Tetapi adakalanya kita melihatair yang berwarna keruh dan berbau serta sering kalibercampur dengan benda-benda sampah seperti kaleng, plastik,dan sampah organic. Pemandangan seperti ini kita jumpai padaaliran sungai atau dikolam-kolam. Air yang demikian biasadisebut air kotor atau disebut pula air yangterpolusi.Darimana polutan itu berasal ?Bagi kita, khususnyamasyarakat pedesaan sungai adalah sumber air sehari-hari.Sumber polutan dapat berasal dari mana-mana. Contohnyalimbah-limbah industri dibuang dan dialirkan ke sungai.Semua akhirnya bermuara di sungai dan pencemaran polutan airini dapat merugikan manusia bila manusia mengkonsumsi airyang tercemar. Maka dari itu kelompok kami ingin membahasupaya pencegahan pencemaran air melalui makalah ini.

B. Rumusan Masalah

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 1

1. Apakah Pengaruh Pencemaran Air Terhadap Lingkungan ?

2. Bagaimana efek yang ditimbulkan dari pengaruh

pencemaran air terhadap lingkungan

C. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui Pengaruh Pencemaran Air Terhadap

Lingkungan

2. Mendeskripsikan efek yang ditimbulkan dari Pengaruh

Pencemaran Air terhadap Lingkungan.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi diri sendiri hasil penelitian ini dapat

digunakan untuk memanfaatkan air dengan semestinya

2. Bagi masyaraat hasil penelitian ini dapat di gunakan

sebagai acuan untuk menghindari terjadinya pencemaran

air

3. Bagi bangsa hasil penelitian ini agar bumi terhindar

dari berbagai macam masalah pencemaran air

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 2

BAB II

PEMBAHASAN

A. Deskripsi Materi

1. Kajian Kelas unggulan

1.2 Pengertian Pencemaran Air

Istilah pencemaran air atau polusi air dapat dianggap

berbeda oleh satu orang dengan orang lainnya.

Pengertian pencemaran air juga didefinisikan dalam

Peraturan Pemerintah, sebagai turunan dari pengertian

pencemaran lingkungan hidup yang juga diatur dalam

undang-undang. Dalam prakteknya, pencemaran

lingkungan hidup tidak pernah ditunjukkan secara

utuh, melainkan sebagai pencemaraan dari komponen-

komponen lingkungan hidup, seperti pencemaran air,

pencemaran air laut, pencemaran air tanah dan

pencemaran udara.

Terdapat standar baku mutu tertentu dalam pemanfaatan

air. Sebagai contoh adalah pada UU Kesehatan No. 23

tahun 1992 ayat 3 terkandung makna bahwa air minum

yang dikonsumsi masyarakat harus memenuhi persyaratan

kualitas maupun kuantitas. Persyaratan kualitas

terdapat dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 146

tahun 1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan

kualitas air. Sedangkan parameter kualitas air

minum/air bersih yang terdiri dari parameter kimiawi,

fisik, radioaktif dan mikrobiologi. Air yang aman

adalah air yang sesuai dengan kriteria bagi

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 3

peruntukan air tersebut (Achmadi, 2001). Misalnya

kriteria air yang dapat diminum secara langsung (air

kualitas A) mempunyai kriteria yang berbeda dengan

air yang dapat digunakan untuk air baku air minum

(kualitas B) atau air kualitas C untuk keperluan

perikanan dan peternakan dan air kualitas D untuk

keperluan pertanian serta usaha perkotaan, industri

dan pembangkit tenaga air.

2.2 Indikator pencemaran air

Indikator bahwa air lingkungan telah tercemar

adalah adanya perubahan atau tanda yang dapat diamati

dapat digolongkan menjadi :

a. Pengamatan secara fisis yaitu pengamatan

pencemaran air berdasarkan tingkat kejernihan air

(kekeruhan), perubahan suhu, warna dan perubahan

warna, bau dan rasa.

b. Pengamatan secara kimiawi yaitu pengamatan

pencemaran air berdasarkan zat kimia.

c. Pengamatan secara biologis yaitu pengamatan

pencemaran air berdasarkan mikroorganisme yang ada

dalam air, terutama ada tidaknya bakteri patogen.

2.3 Penyebab Pencemaran Air

Secara umum penyebab pencemaran air dapat

dikategorikan menjadi dua yaitu sumber

kontaminan langsung dan tidak langsung. Sumber

langsung meliputi efluen yang keluar dari

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 4

industri, TPA sampah, rumah tangga dan

sebagainya. Sumber tak langsung adalah

kontaminan yang memasuki badan air dari tanah,

air tanah atau atmosfir berupa hujan. Pada

dasarnya sumber pencemaran air berasal dari

industri, rumah tangga (pemukiman) dan

pertanian. Tanah dan air tanah mengandung sisa

dari aktivitas pertanian misalnya pupuk dan

pestisida.

2.4 Komponen Pencemaran Air

Kebanyakan sisa zat kimia tersebut dibuang ke

air. Sebagai contoh adalah pestisida yang

biasa digunakan di pertanian, detergen yang

biasa digunakan di rumah tangga. Menurut

Wardhana (1995), komponen pencemaran air yang

berasal dari industri, rumah tangga

(pemukiman) dan pertanian dapat dikelompokkan

sebagai bahan buangan padat, organik,

anorganik, cairan berminyak, berupa panas, dan

zat kimia.

2.5 Dampak Pencemaran Air

Pencemaran air dapat berdampak sangat luas,

misalnya menjadi penyebab ketidak seimbangan

ekosistem sungai.

Di sungai dan danau, nitrogen dan fosfat dari

kegiatan pertanian telah

menyebabkan pertumbuhan tanaman air yang di

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 5

luar kendali yang disebut eutrofikasi

(eutrofication). Ledakan pertumbuhan tersebut

menyebabkan oksigen yang seharusnya digunakan

bersama oleh seluruh hewan/tumbuhan air

menjadi berkurang. Ketika tanaman

air tersebut mati, dekomposisinya menyedot

lebih banyak oksigen. Akibatnya ikan akan mati

dan aktivitas bakteri akan menurun.

Dampak pencemaran air pada umumnya dibagi

dalam 4 kategori (KLH, 2004) yaitu:

a. Dampak terhadap kehidupan biota air

Akibat banyaknya zat pencemar pada air

limbah akan menyebabkan menurunnya kadar

oksigen terlarut dalam air tersebut.

Sehingga akan mengakibatkan kehidupan dalam

air yang membutuhkan oksigen terganggu

serta mengurangi perkembangannya.

b. Dampak air tercemar bagi kesehatan

Ada beberapa penyakit yang masuk dalam

katagori water-borne diseases, atau

penyakit-penyakit yang dibawa oleh air,

yang masih banyak terdapat di daerah-

daerah. Penyakit-penyakit ini dapat

menyebar bila mikroba penyebabnya dapat

masuk ke dalam sumber air yang dipakai

masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-

hari. Sedangkan jenis mikroba yang dapat

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 6

menyebar lewat air antara lain, bakteri,

protozoa dan metazoa.

c. Dampak terhadap estetika lingkungan

Dengan semakin banyaknya zat organik yang

dibuang ke lingkungan perairan, maka

perairan tersebut akan semakin tercemar

yang biasanya ditandai dengan bau yang

menyengat.

2.6 Penanggulangan Pencemaran Air

Pengendalian/penanggulangan pencemaran air di

Indonesia telah diatur melalui Peraturan

Pemerintah Nomor 82 tahun 2001 tentang

Pengelolaan Kualitas dan Pengendalian

Pencemaran Air. Penanggulangan secara non-

teknis dan secara teknis. Penanggulangan

secara non-teknis yaitu suatu usaha untuk

mengurangi pencemaran lingkungan dengan cara

menciptakan

peraturan perundangan yang dapat merencanakan,

mengatur dan mengawasi segala macam bentuk

kegiatan industri dan teknologi sehingga tidak

terjadi pencemaran. Sedangkan penanggulangan

secara teknis bersumber pada perlakuan

industri terhadap perlakuan buangannya,

misalnya dengan mengubah proses, mengelola

limbah atau menambah alat bantu yang dapat

mengurangi

pencemaran.

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 7

Sebenarnya penanggulangan pencemaran air dapat

dimulai dari diri kita sendiri. Dalam

keseharian, kita dapat mengurangi pencemaran

air dengan cara mengurangi produksi sampah

(minimize) yang kita hasilkan setiap hari.

Selain itu, kita dapat pula mendaur ulang

(recycle) dan mendaur pakai (reuse) sampah

tersebut.

Kitapun perlu memperhatikan bahan kimia yang

kita buang dari rumah kita. Karena saat ini

kita telah menjadi masyarakat kimia, yang

menggunakan ratusan jenis zat kimia.

dalam keseharian kita, seperti mencuci,

memasak, membersihkan rumah, memupuk tanaman,

dan sebagainya. Kita harus bertanggung jawab

terhadap berbagai sampah seperti makanan dalam

kemasan kaleng, minuman dalam botol dan

sebagainya, yang memuat unsur pewarna pada

kemasannya dan kemudian terserap oleh air

tanah pada tempat pembuangan akhir. Teknologi

dapat kita gunakan untuk mengatasi pencemaran

air. Instalasi pengolahan air bersih,

instalasi pengolahan air limbah, yang

dioperasikan dan dipelihara baik, mampu

menghilangkan substansi beracun dari air yang

tercemar.

Pada akhirnya, banyak pilihan baik secara

pribadi ataupun social (kolektif) yang harus

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 8

ditetapkan, secara sadar maupun tidak, yang

akan mempengaruhi tingkat pencemaran dimanapun

kita berada. Walaupun demikian, langkah

pencegahan lebih efektif dan bijaksana.

Melalui penanggulangan pencemaran ini

diharapkan bahwa pencemaran akan berkurang dan

kualitas hidup manusia akan lebih

ditingkatkan, sehingga akan didapat sumber air

yang aman, bersih dan sehat.

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Pengaruh Pencemaran Air Terhadap Lingkungan

Penulis telah menemukan banyak realita

setelah di lakukan secara saksama di lingkungan SMA

Muhammadiyah Kudus, dengan sampel beberapa siswa di

SMA Muhammadiyah Kudus. Efektifitas pembelajaran

yang baik ditentkan oleh metode pembelajarannya,

namun dalam kesempatan ini penulis mengambil ruang

lingkup tentang metode penelitian Kelas unggulan.

Hasilnya adalah benar dan berpengaruh besar pada

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 9

hasilnya. Dalam artian Pembelajaran yang menggunakan

metode pembelajaran kelas unggulan sangat efektif

dalam pembelajaran. Pembelajaran yang efektif

apabila siswa secara aktif dilibatkan dalam

pengorganisasian dan penentuna informasi

( pengetahuan). Siswa tidak hanya pasif menerima

pengetahuan yang diberikan guru. Hasil belajar ini

tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa saja,

tetapi juga meningkatkan keterampilan berfikir

siswa. Maksudnya adalah sejauh mana efektifitas

pembelajaran di dalam kelas unggulan berhasil

menjadikan siswa mencapai tujuan pembelajaran yang

dapat dilihat dari ketuntasan belajar. Tak dapat di

pungkiri lagi, bahwa dari beberapa metode penelitian

yang di lakukan penulis membuktikan bahwa kelas

unggulan sangat efektif dalam pembelajaran di

sekolah.

Disini siswa diharapkan aktif dalam

pembelajaran dan Guru hanya sebagai pengampu yang

bertugas memberi siswanya sebuah paham yang benar.

Faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifan dalam

pembelajaran yaitu kemampuan guru dalam menggunakan

metode pembelajaran. Dimana metode pembelajaran

dipengaruhi oleh faktor tujuan, siswa, situasi,

fasilitas, dan pengajar itu sendiri. Efektifitas

bisa diartikan tingkat keberhasilan yang dapatKarya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 10

dicapai dari suatu cara atau usaha tertentu sesuai

dengan tujuan yang akan dicapai sehingga kemampuan

gurulah sebagai pemacu tumbuhnya keaktifan siswa

sehingga efektifitas pembelajaran didalam kelas

unggulan terlihat baik, sehingga hasil

belajarsiswapun sangat memuaskan.

Efektifitas pembelajaran tidak hanya dilihat

dari hasil belajar yang dicapai oleh siswa, tetapi

juga dari segi prosesnya. Hasil belajar pada

dasarnya merupakan akibat dari segi prosesnya.

Dengan hasil belajar dapat diketahui seberapa jauh

tingkat ke-efektifitas pembelajaran di dalam kelas

unggulan. Ini berarti bahwa optimalisasi hasil

belajar siswa bergantung pula pada proses

pembelajaran.

Dengan adanya kelas unggulan, maka

Efektifitas Pembelajaran di SMA Muhammadiyah Kudus

akan berjalan dengan efektif. Sedangkan Efektifitas

pembelajaran dapat ditinjau dari dua segi, yaitu:

1. Efektifitas mengajar guru, terutama menyangkut

sejauh mana jenis-jenis kegiatan belajar mengajar

yang direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik.

2. Efektifitas belajar murid, terutama menyangkut

sejauh mana tujuan pembelajaran yang diinginkan

telah dapat dicapai melalui kegiatan belajar

mengajar yang di tempuh.Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 11

Didalam kelas unggulan agar terciptanya Ke-

Efektifitas-an pembelajaran butuh Iklim belajar yang

kondusif antara lain dapat dikembangkan melalui

organisasi kelas yang efektif, menarik, nyaman, dan

aman bagi perkembangan potensi seluruh peserta didik

secara optimal.

B. Efek yang ditimbulkan dari pengaruh Kelas Unggulan

Terhadap Efektifitas Pembelajaran di SMA

Muhammadiyah Kudus

Pembelajaran yang efektif merupakan dambaan

setiap guru. Oleh karena itu seorang guru akan

berusaha dengan sekuat tenaga untuk mempersiapkan

program pengajaran dengan baik dan sistematik.

Setiap guru menyadari akan keberagaman siswanya,

baik kecerdasan, kecepatan belajar, perhatian, dan

sebagainya. Oleh karena itu keberagaman ini akan

berpengaruh juga tehadap Efektifitas pembelajaran.

Ke-Efektifitas-an Pembelajaran dapat juga di capai

melalui metode pembelajaran kelas unggulan. Ini di

buktikan dengan adanya banyak respon positif dari

berbagai pihak.

Dalam masalah efek samping yang akan di

rasakan, adalah berdampak positif dan negatif. Hal

ini berdasarkan pada setiap kali penulis melakukanKarya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 12

beberapa metodenya dalam melakukan penelitian.

Kesimpulan singkat yang di hadirkan beberapa siswa

yang memilih berdampak positif di SMA Muhammadiyah

Kudus tentang Efektifitas pembelajaran di dalam

kelas unggulan sangat berpengaruh besar. Dalam

artian kelas unggulan sangat efektif untuk

pembelajaran. Sangat efektif dikarenakan Siswa-

siswa yang memiliki kecerdasan yang tinggi akan

semakin tinggi lagi tingkat kecerdasannya, Siswa-

siswa yang mempunyai otak yang cerdas memang sudah

selayaknya mendapat perhatian khusus agar mereka

dapat mengembangkan kemampuannya lebih dalam lagi

karna siswa yang masuk kelas unggulan Akan terbiasa

dengan hal-hal yang sulit, disiplin dan berfikir

kritis.

Dari berbagai hal hal positif yang telah

di kemukakan di atas, ternyata kelas unggulan

mempunyai dampak negative untuk efektifitas

pembelajarannya. Diantaranya Siswa-siswa yang

dibedakan dalam pengelompokan kelas akan merasa

dirinya direndahkan dan diacuhkan. Dan pula Siswa-

siswa yang tidak masuk kelas unggulan akan mengalami

kurangnya rasa percaya diri, sehingga keefektifitas

pembelajaran di kelas bukan unggulan lebih rendsh di

banding kelas unggulan.Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 13

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 14

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh

kelas unggulan terhadap efektifitas pembelajaran,

bisa di simpulkan sebagai berikut :

1. Penggunaan metode pembelajaran kelas unggulan

sangat berpengaruh besar terhadap ke-efektifitas-

an dalam pembelajaran

2. Efek yang ditimbulkan dari pengaruh kelas

unggulan terhadap efektifitas pembelajaran

berdampak positif dan negatife.

B. Saran

Sehubungan dengan hasil penelitian yang telah

dipaparkan pada hasil

Kesimpulan, penulis menyarankan sebagai berikut:

1. Bagi Kepala Sekolah, Sistem pembelajaran yang

sesuai dengan kriteria kelas unggulan agar output

dari kelas unggulan tersebut sesuai dengan

standar yang telah ditetapkan, dan pula Kesiapan

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 15

yang lebih matang dari phak sekolah dalam upaya

penanganan kelas unggulan

2. Bagi Guru, meningkatkan SDM tenaga pendidik, dan

bisa memotivasi siswanya agar tetap aktif di

dalam kelas unggulan.

3. Bagi Orang Tua, diharapkan untuk lebih

meningkatkan perhatian dan bimbingan terhadap

anak-anaknya, agar dapat membantu anak supaya

lebih menigkatkan motivasi belajar agar dapat

terciptanya efektifitas pembelajaran di dalam

kelas unggulan.

4. Bagi Siswa untuk lebih termotivasi dalam

belajar agar dapat menghasilkan efektifitas

pembelajaran di kelasnya dengan baik

5. Bagi Peneliti , untuk lebih aktif di dalam kelas

unggulan agar efektifitas pembelajaran di dalam

kelas peneliti dapat tercipta dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

Sutratinah Tirtonegoro, Anak Supernormal dan Program

Pendidikannya, (Jakarta: Bina Aksara, 2000), 104

SDN Sukasari. Konsep Kelas Unggul. www.sdnsukasari.com

SMP Ya Bakii. Pengertian Kelas Unggulan. www.ab-

intermedia.com

http://www.smapgri1bekasi.sch.id

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 16

http://www.mtsnsumpa.sch.id

www.wordpress.com

http://www.sdnsukasari4tng.sch.id

http://agustiawanna.blogspot.com

http://adfal86.blogspot.com

http://ahmadmuhli.wordpress.com

http://tips-belajar-internet.blogspot.com

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 17

Lampiran -

lampiran

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 18

Hasil Kegiatan Wawancara

1. Nama Siswa : Efi Dwi S

Kelas/sekolah : XI IPA 1 SMA Muhammadiyah

Kudus (Sebagai siswi penghuni kelas unggulan di

sekolah)

Penulis : “Assalamu’alaikum warahmatullahi

wabarakatuh,…?”

Efi : “Wa’alaikumussalam warahmatullahi

wabarakatuh”

Penulis : “Bisa minta waktunya sebentar untuk

wawancara?”

Efi : “Oh…bisa”

Penulis : “Apa anda termasuk siswi penghuni

kelas unggulan ?”

Efi : “ya, saya termasuk murid kelas unggulan”

Penulis : “Apa anda nyaman dikelas anda ?”

Efi : “ya, pastinya.”

Penulis : “mengapa kok anda bisa berkata

nyaman?”

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 19

Efi : “karna di dalam kelas unggulan kersamaan

teman sudah erat”

Penulis : “cuman hanya kebersamaan yang

erat ?”

Efi : “emmmmm, mungkin juga metode

pembelajarannya”

Penulis : “menurut anda metode pembelajaran

kelas unggulan ini sangat efektifkah dalam

pembelajaran ?”

Efi : “menurut saya metode pembelajaran kelas

unggulan yang telah aku jalani efektif sih

untuk pembelajaran”

Penulis : “pernah ngak menemui kesulitan apapun

di kelas unggulan ?dalam hal apa ?”

Efi : “pernah,dalam hal pelajaran yang sulit

sulit seperti fisika ”

Penulis : “Sudah merasakan dampak dari efektifitas

pembelajaran di kelas unggulan ?”

Efi : “banyak banget ooo, tugas yang di berikan

guru banyak banget padahal waktu kita

sedikit, pulang sore terus dan tidak bisa

langsung mengerjakan tugas itu padahal waktu

kosong hanya malam hari”

Penulis : “berarti anda terbebani tugas di

sekolah ?”

Efi : “Yaa…bisa di bilang gitu”Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 20

Penulis : “bukannya semua kelas sama sepertti

anda mempunyai tugas yang banyak ya ?”

Efi : “Ya, memang benar sih tapi menurut saya

waktu mereka sangat banyak tidak sebanding

dengan kita di kelas unggulan”

Penulis : “Kalau begitu, terima kasih atas

waktunya saudara Efi Dwi. Tetap semangat

untuk masa depan. Assalamu’alaikum..”

Efi : “Oh,iya. Sama-sama.. Wa’alaikumussalam

warahmatullahi wabarakatuh”

2. Nama Siswa : Pip;it Aprilyani H

Kelas/sekolah : XI IPA 1 SMA Muhammadiyah

Kudus (Sebagai siswi penghuni kelas unggulan di

sekolah)

Penulis : “Assalamu’alaikum warahmatullahi

wabarakatuh,…?”

Pipit : “Wa’alaikumussalam warahmatullahi

wabarakatuh”

Penulis : “Bisa minta waktunya sebentar untuk

wawancara?”

Pipit : “Oh…bisa”

Penulis : “Apa anda termasuk siswi penghuni

kelas unggulan ?”

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 21

Pipit : “ya betul , saya termasuk murid

kelas unggulan”

Penulis : “Apa anda nyaman dikelas anda ?”

Pipit : “ya, mungkin sih bisa di bilang

begitu.”

Penulis : “mengapa kok anda bisa berkata

nyaman?”

pipit : “karna di dalam kelas unggulan

kersamaan teman sudah erat, dan efektifitas

pembelajaran di dalam kelas unggulan menurut

saya sudah baik”

Penulis : “menurut anda apa sih efektifitas

pembelajaran yang baik itu kayak gimana ?”

pipit : “emmmmm, mungkin metode

pembelajarannya juga sanagat mempengaruhi ya,

dan juga di tambah dengan guru pengajarnya

harus berkompoten di dalam bidang”

Penulis : “apakah menurut anda metode yang di

gunakan kelas yang anda huni sekarang sudah

baik dan dapat tercipta pembelajaran yang

efektif ??

pipit : “menurut saya metode pembelajaran

kelas unggulan yang telah aku jalani efektif

sih untuk pembelajaran”

Penulis : “pernah ngak menemui kesulitan apapun

di kelas unggulan ?dalam hal apa ?”Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMA

MUHAMMADIYAH KUDUS | 22

pipit : “pernah,dalam hal pelajaran yang

sulit sulit seperti fisika kimia mtk dll”

Penulis : “Sudah merasakan dampak dari efektifitas

pembelajaran di kelas unggulan ?”

Pipit : “banyak banget ooo,kita terbebeni

dengan yang namanya tugas”

Penulis : “apakah menurut anda siswa harus

berperan aktif dalam pembelajaran

pipit : “ooo tentu sangat harus aktif dalam

pembelajaran”

Penulis : “bukannya tugas banyak sama aja siswa

aktif ya ??”

pipit : “hehehe iya sich tapi khan ngc gitu

juga kali ya”

Penulis : “Kalau begitu, terima kasih atas

waktunya saudari pipit. Tetap semangat untuk

masa depan. Assalamu’alaikum..”

pipit : “Oh,iya. Sama-sama.. Wa’alaikumussalam

warahmatullahi wabarakatuh”

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 23

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 24

Hasil Gambar Penelitian

Efektifitas

pembelajaran di

kelas unggulan

dapat tercipta

dengan baik

Siswa aktif dalam

pembelajaran sehingga

pembelajaran kelas unggulan

dapat efektif

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 25

Keakrab-an di dalam kelas unggulan

Karya Tulis Ilmiah Desy Aulia A. XI IPA 1. SMAMUHAMMADIYAH KUDUS | 26