Integrated QHSE Management System GCI

68
PEMAHAMAN SISTEM MANAJEMEN INTEGRASI (MUTU, K3, LINGKUNGAN) ISO9001:2008, OHSAS18001:2007 & ISO14001:2004 TAHUN 2014

Transcript of Integrated QHSE Management System GCI

PEMAHAMAN SISTEM MANAJEMEN INTEGRASI

(MUTU, K3, LINGKUNGAN)

ISO9001:2008, OHSAS18001:2007 & ISO14001:2004

TAHUN 2014

Bagian 1

Pengenalan K3 dan Sistem Manajemen Integrasi

(Mutu, Keselamatan & Kesehatan, Lingkungan

Quality Environmental

Health & Safety

Tingkat dimana sejumlah karakteristik dari produk ataupun jasa memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan, meliputi baik yang tidak dinyatakan maupun yang dinyatakan.

(ISO 9001 ; 3.1.1, 3.1.2)Mutu dapat diekspresikan dalam beberapa pernyataan seperti :

- Buruk- Baik - Sangat Baik

Mutu dapat didefinisikan dengan pemenuhan persyaratan pelanggan, dan atau pemenuhan kepuasan pelanggan

Keadaan sekeliling dimana organisasi beroperasi, termasuk udara, air, tanah, sumberdaya alam, flora, fauna, manusia dan interaksinya.

ISO 14001, 3.8

Kondisi dan faktor yang berpengaruh pada kesehatan pekerja. Pekerja temporer / sementara, personel kontraktor, pengunjung dan orang lain yang berada dalam tempat kerja.

OHSAS 18001 3.12

1. Pengenalan Sistem Manajemen Integrasi

•KASUS KEBAKARAN GEDUNG BI•15 ORANG MENINGGAL•TERJEBAK DALAM LIFT

•PHIPER ALPHA –1989•Anjungan lepas pantai di laut utara•Bocoran gas dan meledak•167 orang meninggal

•Why Do We Need SAFETY ?????????????????????

Situasi di tempat kerja

•7

PERLUNYA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Upaya untuk :Upaya untuk :• menciptakan lingkungan kerja yang

aman dan sehat bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja;

• mengendalikan atau meniadakanmengendalikan atau meniadakan potensi bahaya untuk mencapai tingkat risiko yang dapat diterima melalui pengendalian risiko

PRINSIP K3 (SAFETY BELIEFS)PRINSIP K3 (SAFETY BELIEFS)

Semua kecelakaan dan penyakit akibat kerja dapat dicegah

Keterlibatan karyawan adalah penting, kita semua bertanggung jawab terhadap keselamatan

Semua kegiatan operasi dan tempat-tempat terpapar dapat diberi perlindungan selayaknya

Manajemen bertanggung jawab terhadap kinerja keselamatan

Bekerja dengan selamat merupakan suatu persyaratan hubungan kerja

Pelatihan karyawan untuk bekerja dengan aman adalah penting

Kesadaran tentang Keselamatan

• Ada 3 hal yang harus diingat, dimana manusia sering menjadi faktor penyebab kecelakaan :– Tidak MAU– Tidak TAHU– Tidak MAMPU

Kesadaran tentang Keselamatan• Tidak MAU“Orang tahu peraturan tetapi tidak mau mematuhinya”

Contoh : - Penggunaan APD- Larangan Merokok, dll

Solusi :Patuhi semua Peraturan yang berlaku dan perintah atasan

Kesadaran tentang Keselamatan• Tidak TAHU “Orang yang belum tahu peraturan, cara kerja dsb. Apabila melakukan pekerjaan bisa berakibat fatal”Contoh :-Belum tahu peraturan penggunaan APD, sehingga tidak memakai APD pada daerah yang mewajibkan penggunaannya.- Belum tahu peraturan merokok, sehingga merokok

disembarang tempatSolusi : - Pelajari semua aturan yang ada- Tanyakan pada atasan apabila tidak tahu- Pelatihan / Training

•15

Bertujuan agar organisasi dapat: Menciptakan keadaan sekeliling seperti

manusia, udara, air, tanah, sumber daya alam, flora, fauna yang bebas polusi/pencemaran

mengendalikan atau meniadakanmengendalikan atau meniadakan dampak terjadi dari aktivitas perusahaan yang mengganggu/merusak lingkungan

MENGAPA PERLU MELAKSANAKAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN

ISO 14001:2004

Pencemaran LingkunganPencemaran Lingkungan

Penyebab• Pembangunan dan industrialisasi• Pertambahan penduduk• Rendahnya kesadaran lingkungan

Terjadinya Pencemaran• Daya dukung lingkungan (NAB) terlampaui• Gangguan pada kemampuan alam memperbaiki diri (self purification)

Hirarki Pengelolaan Lingkungan Hirarki Pengelolaan Lingkungan

input Output,Produk ramah lingkungan

Reuse, Reduce, Recycle, Refine, Recovery, Retrive to energy ( 6R )•Penggunaan kembali (produk digunakan beberapa kali, tidak langsung dibuang•Daur ulang (limbah didaur ulang menjadi material yang bermanfaat•Dilakukan proses untuk mendapatkan kembali barang yang kita perlukan (air diproses ulang)

• Substitusi barang yang tidak ramah lingkungan dengan barang yang ramah lingkungan (penggunaan kardus sebagai pengganti plastik) • Penggunaan barang yang bisa dipakai beberapa kali• Penggunaan yang lebih efisien

•Instalasi pengolahan limbah cair dan udara•pengendalian limbah B3

•Pemakaian yang efisien•Proses pemisahan limbah (organik, non organik, B3)

•Buangan limbah padat,•Cair,

1. Pengenalan Sistem Manajemen Integrasi

Quality Management System(QMS)

Environmental Management System(EMS)

Health & Safety Management System(HSMS)

Sistem Manajemen untuk mengarahkan dan mengendalikan organisasi dalam hal mutu.

ISO 9001, 3.2.3 Bagian dari keseluruhan sistem manajemen yang memfasilitasi manajemen resiko OH&S yang terkait dengan kepentingan organisasi. Hal ini mencakup struktur organisasi, perencanaan kegiatan, tanggung jawab, praktek/pelatihan, proses sumber-sumber untuk pengembangan, penerapan, pencapaian, pemantauan dan pemeliharaan kebijakan OH&S organisasi.

OHSAS 18001, 3.11

Bagian dari sistem manajemen yang digunakan untuk menetapkan dan menerapkan kebijakan lingkungan dan mengelola aspek-aspek penting lingkungannya yang terdiri dari: struktur organisasi, kegiatan perencanaan, tanggung jawab, praktek, prosedur, proses dan sumberdaya.

ISO 14001, 3.8

(Quality, Environmental, Health and Safety)

• Struktur organisasi• Perencanaan• Tanggung jawab • Proses Bisnis• Prosedur• Sumberdaya

• Menetapkan• Mendokumentasikan• Menerapkan• Memelihara• Mengendalikan• Meningkatkan

efektifitas

Mutu

Untuk mencapai Kebijakan QEHS

Sistem Manajemen Yang Terdiri Dari

Bahaya dan ResikoK3

Aspek dan Dampak Lingkungan

1. Pengenalan Sistem Manajemen Integrasi

ISO 9001:2008 OHSAS 18001:2007ISO 14001:2004

Non Integrasi

Integrasi

Integrated ISO 9001, ISO 14001,

OHSAS 18001

Konsep integrasi tersebut juga dapat diterapkan pada standar sistem manajemen yang lain

1. Pengenalan Sistem Manajemen Integrasi

Kenapa Bisa Diintegrasikan ?

Hampir semua sistem manajemen mengadopsi konsep Deming Cycle – PDCA Cycle

– Plan: Menetapkan sasaran dan proses yang penting untuk memenuhi persyaratan dan kebijakan

– Do: Menerapkan proses– Check: Memantau dan mengukur proses

terhadap kebijakan, tujuan/sasaran dan persyaratan lainnya

– Act: Mengambil tindakan untuk secara berkelanjutan memperbaiki kinerja

1. Pengenalan Sistem Manajemen Integrasi

•K•e•p•u•a•s•a•n

PENINGKATAN BERKELANJUTAN

SISTEM MANAJEMEN MUTU

Input

Output•

• •

Pengukuran, analisis dan

perbaikan

Manajemen Sumber Daya

Tanggung Jawab Manajemen

Produk

•P•e•r•s•y•a•r•a•t•a•n Realisasi

Produk

Pela

ngga

n

(dan

pih

ak b

erke

pant

inga

n)

• Pelanggan (dan pihak berkepenti ngan)

•ISO 9001:2008ISO 9001:2008•Model and Elements

•10/25/22

•ISO 14001:2004 ISO 14001:2004 •Model and Elements

Planning

•Communication

•Control of Documents

Environmental Policy

•Environmental Aspect

•Legal & Other Requirements

•Objectives, Targets and Programs

Continual Improvement

Management Review

Implementation and Operation•Resources, Roles,

Responsibility & Authority

•Competence, Training, & Awareness

•Documentation

•Operational Control•Emergency

Preparedness & Response

Checking

•Monitoring & Measurement

•Non Conformity, Corrective Action and Preventive Action

• Control of Records• Audit

• Evaluation of Compliance

Planning

• Structure & Responsibility

•Documentation

•Operational Control

OH&S Policy

• Planning for Hazards Identification, Risk Assessment & Risk Control• Legal & Other

Requirements•Objectives•OH&S Management

Programme(s)

Continual Improvement

Management Review

Checking and Corrective Action• Performance

Measurement & Monitoring

• Accidents, Incidents, Non Conformances and Corrective and Preventive Action

• Records & Records Management• Audit

Implementation and Operation

• Training, Awareness & Competence

• Consultation and Communication

•Document & Data Control

• Emergency Preparedness & Response

•OHSAS 18001:2007OHSAS 18001:2007•Model and Elements

Implementation and Operation• Structure & Responsibility

• Training, Awareness & Competence

• Consultation and Communication•Documentation

•Document & Data Control•Operational Control

• Emergency Preparedness •& Response

MASALAH YANG DIHADAPI DALAM PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN

Kurang didukung oleh manajemen Kurang sumber daya dalam implementasi Kurang sarana dan prasarana Berhenti/puas sampai dapat sertifikat

Bagian 2

Persyaratan Dasar Sistem Manajemen

Integrasi

Persyaratan-persyaratan Dasar

Pengendalian Dokumen dan Rekaman

Tanggung Jawab Manajemen

Sumber Daya Manusia

Internal Audit

Penanganan Ketidaksesuaian

Tindakan Perbaikan dan Pencegahan

Tinjauan Manajemen

Sasaran dan Program

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi

Dokumen dan Rekaman

Dokumen Rekaman

- Diatur oleh :ISO 9001:2008 ; 4.2.3ISO 14001:2004 ; 4.4.5OHSAS 18001:2007 ; 4.4.5

- Menginformasikan apa yang harus dikerjakan, kapan dan bagaimana.

- Diatur oleh :ISO 9001:2008 ; 4.2.4ISO 14001:2004 ; 4.5.4OHSAS 18001:2007 ; 4.5.3

- Menginformasikan apa yang sudah dikerjakan.

ProsesDokumen Rekaman

Input Output

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Dokumen-dokumen yang harus ada di dalam Sistem Manajemen Integrasi

ISO 9001:2008 ; 4.2.1ISO 14001:2004 ; 4.4.4OHSAS 18001:2007; 4.4.4

Pernyataan terdokumentasi kebijakan mutu, lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja dan tujuan dan sasaran mutu,lingkungan kesehatan dan keselamatan kerja

Manual Mutu, Lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja (Deskripsi antar elemen sistem)

Prosedur yang diminta oleh standart internasional

Catatan yang diminta oleh standart internasional ini

Dokumen lain yang tidak diminta oleh standart internasional ini, tetapi dirasa perlu untuk keefektifan perencanaan, operasi dan kendali yang efektif dari proses-proses yang ada

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Struktur Dasar Dokumentasi

ManualI

II

III

IV

Prosedur

Instruksi Kerja

Form, Catatan

Kebijakan QEHSDeskripsi Proses BisnisReferensi terhadap ProsedurRuang Lingkup, Pengecualian & Justifikasi

Who, What, When, Where

How

Evidence

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Pengendalian Dokumen(ISO 9001:2008 ; 4.2.3 ISO 14001:2004 ; 4.4.5 OHSAS 18001:2007; 4.4.5)

Kecukupan dokumen dipastikan dengan memberikan persetujuan

Meninjau dan update seperlunya dan menyetujui ulang dokumen

Perubahan teridentifikasi,termasuk status revisinya

Menjamin bahwa versi-versi yang relevan dari dokumen yang berlaku tersedia di titik-titik penggunaan

Menjamin bahwa dokumen masih bisa terbaca dan segera dapat teridentifikasi

Pengendalian dokumen eksternal (legal, manual dll) dengan pengidentifikasian dan pengendalian distribusinya

Dokumen kadaluarsa dikendalikan. Pemberian identifikasi jika dokumen kadaluarsa digunakan.

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Pengendalian Rekaman(ISO 9001:2008 ; 4.2.4 ISO 14001:2004 ; 4.5.4 OHSAS 18001:2007; 4.5.3)

Rekaman

a. Identifikasi : Penomoran/Penamaan

b. Penyimpanan : Tetapkan lokasi penyimpanannya

c. Perlindungan : Pastikan jangan sampai rusak dan dapat terbaca

d. Lama Simpan : Tetapkan lama simpan

e. Distruct/ : Tetapkan pembuangan

Disposal setelah melebihi masa simpan (disposed /shred /burnt)

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Pedoman Integrasi(ISO 9001:2008 ; 4.2.2 ISO 14001:2004 ; 4.4.4 b&c OHSAS 18001:2007; 4.4.4 a)

Dokumen manual mutu menjelaskan sistem manajemen mutu suatu organisasi

ISO 9001:2008 ; 3.7.4

ISO 14001:2004 dan OHSAS 18001:2007 tidak mensyaratkan suatu organisasi untuk membuat suatu pedoman/manual. Dokumen ini dirasa sangat tepat untuk menjelaskan interaksi antar elemen baik dari ISO 14001:2004 maupun OHSAS 18001:2007

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

ISO 9001:2008 ; 4.2.2

Pedoman mutu harus mencakup :– Ruang lingkup SMM– Detail dan justifikasi dari

pengecualian– Prosedur terdokumentasi untuk

SMM atau reference– Deskripsi dari interaksi antara proses-

proses dari SMM

ISO 14001:2004 ; 4.4.4. b & c

b) Deskripsi dari ruang lingkup sistem manajemen lingkungan

c) Deskripsi dari elemen-elemen utama dari sistem manajemen lingkungan dan interaksinya, dan referensi dengan dokumen terkait

OHSAS 18001:2007 ; 4.4.4.a

a) Menjabarkan elemen utama dari Sistem Manajemen dan Interaksinya

Pedoman QEHS(ISO 9001:2008 ; 4.2.2 ISO 14001:2004 ; 4.4.4 b&c OHSAS 18001:2007; 4.4.4 a)

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

Komitmen Manajemen(ISO 9001:2008 ; 5.1 ISO 14001:2004 ; 4.4.1 (p1) OHSAS 18001:2007; 4.4.1 (p2))

Menetapkan kebijakan QEHSMemastikan tujuan dan sasaran QEHS ditetapkanMelaksanakan tinjauan manajemenMemastikan ketersediaan sumber daya (manusia, ketrampilan khusus, finansial, teknologi). Poin ini ada kaitannya dengan ISO 9001 klausul 6.1.

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Dokumen & Rekaman

• Niatan tingkat tinggi apa yang organisasi ingin capai

• Memberikan arahan kepada organisasi dalam penetapan tujuan dan target organisasi

• Memastikan kebutuhan pelanggan terpenuhi

• Sesuai dengan tujuan organisasi dan sifat dan skala dari resiko EHS

• Adanya komitmen untuk perbaikan berkelanjutan

• Adanya komitmen untuk memenuhi peraturan perundangan-undangan dan persyaratan lainnya

• Tersedia untuk pihak-pihak terkait• Secara berkala ditinjau kesesuaiannya

IntegratedIntegratedPOLICYPOLICY

- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - -

- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - -

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - -

- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - -

- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - -

Kebijakan QEHS(Quality, Environmental, Health and Safety)

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Kebijakan

Fokus Pada Pelanggan(ISO 9001:2008 ; 5.2)

Manajemen Puncak harus harus memastikan bahwa : Persyaratan pelanggan ditetapkan dan dipenuhi untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Tanggung Jawab Manajemen

Tanggung jawab dan Wewenang(ISO 9001:2008 ; 5.5.1 ISO 14001:2004 ; 4.4.1 (p2) OHSAS 18001:2007; 4.4.1 (p1))

Struktur Organisasi

Deskripsi Kerja

Ditetapkan

Didokumentasikan

Disampaikan

Dipastikan mengerti

Hal yang dapat dipertimbangkan :

Pemenuhan kompetensi, tingkat kritikal proses,Significant Aspect and Impact,

Significant Hazard and Risk dll

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Tanggung Jawab Manajemen

Wakil Manajemen(ISO 9001:2008 ; 5.5.2 ISO 14001:2004 ; 4.4.1 (p3) OHSAS 18001:2007; 4.4.1 (p3))

Tugas Utama

Pemastian…

Pelaporan…

1. Mengkoordinir pembangunan sistem (bisa sebagai project leader)

2. Memastikan pengendalian dokumen berjalan dengan baik

3. Membantu pimpinan puncak dalam pembuatan kebijakan QEHS

4. Terlibat dalam kegiatan internal audit

5. Melaporkan ke manajemen puncak terkait dengan kinerja sistem manajemen QEHS ke dalam rapat tinjauan manajemen

6. Berhubungan dengan pihak eksternal (badan sertifikasi /pe-merintahan/masyarakat sekitar)

7. Memastikan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya yang relevan telah di akses dan dipastikan bagaimana implementasinya

8. dll

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Tanggung Jawab Manajemen

Komunikasi Internal(ISO 9001:2008; 5.5.3 ISO 14001:2004; 4.4.3 OHSAS 18001:2007; 4.4.3)

KomunikasiInternal

Dilakukan Pada berbagai level di dlm lingkup QEHS organisasi

(Karyawan Internal maupun pihak ketiga)

- Safety Talk- Bulletin- Notice Board- E-mail- dll

Hal ini bertujuan agar :

1. Paham Kebijakan QEHS

2. Paham prosedur dan kendali operasional terkait

3. Mengetahui wakil manajemen dan manajemen puncak

4. Dll

Sedemikian rupa sehingga Sistem Manajemen QEHS efektif

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Tanggung Jawab Manajemen

Kompetensi(ISO 9001:2008 ; 6.2.1,6.2.2 ISO 14001:2004 ; 4.4.2 OHSAS 18001:2007; 4.4.2)

Aspek Lingkungan

/Resiko Kerja

Pastikan orang-orang yang pekerjaannya terkait dengan :- Dampak penting lingkungan- Resiko signifikan terhadap K3- Mutu Produk

Harus kompeten terhadap :

1. Pendidikan (Q,E,HS) 2. Pelatihan (Q,E,HS)3. Ketrampilan (Q)4. Pengalaman (Q,E,HS)

Aspek Lingkungan/ dan Resiko Kerja Signifikan

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Sumber Daya

Internal Audit(ISO 9001:2008 ; 8.2.2 ISO 14001:2004 ; 4.5.5 OHSAS 18001:2007; 4.5.4)

• Dilakukan pada jangka waktu yang terencana untuk menentukan apakah Sistem Manajemen QEHS : - Sesuai dengan pengaturan yang direncanakan, ISO 9001, ISO

14001, OHSAS 18001 dan persyaratan Sistem Manajemen QEHS organisasi;

- Secara efektif dijalankan dan dipelihara. • Perencanaan program audit, harus mempertimbangkan :

- Status dan pentingnya proses-proses dan area-area yang akan diaudit, termasuk hasil penilaian resiko baik lingkungan maupun K3;

- Hasil dari audit sebelumnya.• Tetapkan ruang lingkup audit, frekuensi, metode audit. • Pemilihan auditor dan pelaksanaan audit harus dipastikan

keobjektifitasan dan kenetralannya.• Auditor tidak boleh mengaudit pekerjaannya sendiri.

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Internal Audit

Tinjauan Manajemen(ISO 9001:2008; 5.6 ISO 14001:2004; 4.6 OHSAS 18001:2007; 4.6)

Perencanaan(sesuaikan dengan

kebutuhan)

Rapat Tinjauan Manajemen

Persiapan Agenda Rapat

Keluaran di sosialisasikan

- Hasil Audit- Hasil Evaluasi kesesuaian legal- Status Tindakan Perbaikan dan

Pencegahan- Keluhan dari pihak eksternal- Pencapaian tujuan dan sasaran- Perubahan peraturan peraturan

perundang-undangan/persyaratan lainnya atau perubahan yang mempengaruhi organisasi

- Kinerja QEHS- Kebijakan QEHS- Rekomendasi-rekomendasi- Hasil Management Review yang lalu- Perbaikan terhadap sistem- Perbaikan terhadap produk- Kebutuhan akan sumberdaya.

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Tinjauan Manajemen

Sasaran dan Program(ISO 9001:2008; 5.4 ISO 14001:2004; 4.3.3 OHSAS 18001:2007; 4.3.3,4.3.4)

Kebijakan

Sasaran

Program

Aspek Dampak Lingkungan/ Bahaya Resiko K3

Peraturan Perundang-Undangan dan persyaratan lainnya

Pandangan pihak terkait

Aspek Finansial

Pilihan Teknologi

Kondisi operasional

Hal YangPerlu dipertimbangkan

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Sasaran Program

Sasaran(ISO 9001:2008; 5.4 ISO 14001:2004; 4.3.3 OHSAS 18001:2007; 4.3.3)

Sasaran

Reduce / : Produk gagal, kecelakaan kerja,

Eliminate Kandungan B3, dll

Increase/ : Kesadaran akan keselamatan,Improve Pelaporan “near miss”, Safety

Care

Maintain/ : Pelaporan Kecelakaan,

continue Prosentase produk rejek

Introduce : Audit “unsafe act”,Emergency Plan

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Sasaran dan Program

Program EHS(ISO 14001:2004; 4.3.3 OHSAS 18001:2007; 4.3.4)

Kami berkomitmen untukmenjaga kesehatan karyawan

Mengurangi dampak ketulian pada area tertentuKesadaran mamakai pelindung telinga dari 70% menjadi 100% dari Tahun 2014

Policy

Objective

Target

Program Manajemen K3

- Komitmen Manajemen

- PIC- Pelatihan- Pemeriksaaan

berkala- Mengubah kondisi

pekeerjaan

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – Sasaran dan Program

Tindakan Perbaikan dan Pencegahan(ISO 9001:2008; 8.5.2,8.5.3 ISO 14001:2004; 4.5.3 OHSAS 18001:2007; 4.5.2)

Pengidentifikasian

ketidaksesuaian

Koreksi

Analisa Sebab/Akar Masalah

Tindakan Perbaikan

Evaluasi Keefektifan

Tetapkan Penanggung Jawab

Pastikan tindakan yang diambil sesuai dengan besarnya masalah

Kendalikan dokumen perubahan

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – CPAR

Tindakan Perbaikan dan Pencegahan(ISO 9001:2000; 8.5.2,8.5.3 ISO 14001:2004; 4.5.3 OHSAS 18001:2007; 4.5.2)

Ketidaksesuaian

Aktual(Tindakan Perbaikan)

Potensi(Tindakan Pencegahan)

Kinerja Sistem Kinerja LK3

-Sasaran dan Program Tidak tercapai

-Penanggung jawab kondisi darurat tidak ditetapkan

-Penanggungjawab tidak ditetapkan

-Kadar kandungan yang melebihi target

-Kendali operasional tidak terpenuhi

-Kecelakaan kerja/Insiden-Target kepedulian K3 meningkat

2. Persyaratan Dasar Sistem Manajemen Integrasi – CPAR

Bagian 3

Persyaratan Khusus Sistem Manajemen

Integrasi

Penilaian Resiko(ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:1999; 4.3.1)

Aspek Lingkungan(ISO 14001:2004, 3.6)

Dampak Lingkungan(ISO 14001:2004, 3.7)

Element dari suatu aktifitas, produk dan jasa nya organisasi yang dapat berinteraksi dengan lingkungan

Perubahan apapun terhadap lingkungan, baik merugikan atau menguntungkan, baik secara keseluruhan atau sebagian yang dihasilkan dari aspek penting dari suatu organisasi

Bahaya K3(OHSAS 18001:2007, 3.4)

Resiko K3(OHSAS 18001:2007, 3.14)

Sumber atau situasi yang berpotensi membahayakan sehubungan dengan luka pada manusia atau gangguan kesehatan, kerusakan pada properti, kerusakan pada lingkungan kerja atau kombinasinya

Kombinasi dari kemungkinan dan konsekuensi terhadap kejadian kemunculan bahaya tertentu

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Mengapa HIRARC?• Salah satu cara untuk menciptakan dan membuat prosedur kerja yang baik dengan menggunakan cara identifikasi bahaya, penilaian resiko dan pengendalian resiko (HIRARC) sebagai unsur utama

• Kenyataan banyak pekerja yang terluka dan meninggal di tempat kerja tiap harinya

• K-3 akan memberikan nilai tambah terhadap bisnis anda, pekerjaan, dan hidup (pengendalian kerugian/ loss control)

• Dapat mencegah kecelakaan dan penyakit ditempat kerja, dengan pengendalian operasi yang lebih baik, menciptakan prosedur kerja yang benar, dan memastikan pekerja kita kompeten dan terlatih

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko(ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:1999; 4.3.1)

Aspek Lingkungan(ISO 14001:2004, 3.6)

Dampak Lingkungan(ISO 14001:2004, 3.7)

Bahaya K3(OHSAS 18001:2007, 3.4)

Resiko K3(OHSAS 18001:2007, 3.14)

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko(ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:2007; 4.3.1)

Tetapkan Area/Aktifitas

Identifikasi Bahaya-Resiko/Aspek-Dampak

Tangani

COMMUN

ICATE

& CONS

ULT

MONI

TOR

& REVI

EW

Diterima

AnalisaBahaya-Resiko/Aspek-Dampak

EvaluasiBahaya-Resiko/Aspek-Dampak

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko (ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:2007; 4.3.1)

Identifikasi

Aspek-Dampak/ Bahaya-Resiko

Identifikasi semua potensi bahaya dan aspek lingkungan terhadap setiap aktifitas/produk

Pertimbangkan siapa dan bagaimana orang cidera dan pencemaran lingkungan terjadi

Pertimbangkan kondisi normal, abnormal, darurat, rutin, non rutin, pekerjaan sub-kontraktor, fasilitas yang disediakan oleh perusahaan atau pihak lain.

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko (ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:2007; 4.3.1)

PenerimaanDrum Alkohol

Pembukaan Drum

Penuangan Alkohol Ke wadah

kecil

Contoh : Penerimaan barang di gudang

Aspek Lingkungan :- Ceceran Alkohol- Tumpahan Alkokol- Majum bekas

Bahaya K3 :- Drum jatuh- Pergerakan yang tidak

ergonomi- Bau- Terkena pembuka drum

Dampak Lingkungan :- Pencemaran Tanah- Pencemaran Tanah- Pencemaran tanah

Resiko K3 :- Kaki terluka- Sakit punggung- Gangguan pernapasan - Tangan terluka

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko (ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:2007; 4.3.1)

Probabilitas0 Sangat Sering Terjadi -> Sangat sering terjadi 0 Sering terjadi -> Sering terjadi sewaktu-waktu0 Jarang -> Dapat terjadi, tapi jarang0 Sangat Jarang -> Dapat terjadi, tapi sangat jarang0 Hampir tidak pernah -> Dapat terjadi, tapi kemungkinannya tidak

pernah

Keparahan0 Fatal -> Pencemaran lingkungan dalam skala luas, meninggal dunia0 Serius -> Cacat ,pencemaran terjadi pada satu departemen tertentu saja0 Minor -> Luka minor (terpotong), Ceceran B30 Ringan -> Luka ringan, dampaknya skala kecil0 Cedera -> Near miss, tidak ada dampak pd lingkungan

Resiko/Dampak = Probabilitas x Keparahan

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko dan Penanganan(ISO 14001:2004; 4.3.1, 4.4.6 OHSAS 18001:2007; 4.3.1,4.4.6)

Penanganan

EXExtreme Risk/Risiko Ekstrim/Risiko Tidak terkendali, memerlukan penanganan/tindakan segera dan perhatian

dari pihak manajemn

HHigh Risk/Risiko Tinggi/Risiko Sebagian Kecil Terkendali, memerlukan perhatian pihak senior

manajemen

M Moderate Risk/Risiko Setengah Terkendali, harus ditentukan tanggung jawab manajemen terkait

L Low Risk/Risiko Rendah/Risiko Sebagian Besar Terkendali, kendalikan dengan prosedur rutin

VL Very Low Risk/Risiko Sangat Rendah/Risiko Sangat Terkendali, kendalikan dengan prosedur rutin

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penilaian Resiko dan Penanganan(ISO 14001:2004; 4.3.1 OHSAS 18001:2007; 4.3.1)

Penghilangan sumberDampak/Bahaya

Substitusi

Kendali/Control Engineering/Pantau

Kendali Prosedural/administratif

APD

Skala

prio

rita

s

- Menghilangkan bagian yang tajam pd mesin- Menghilangkan proses yang dilakukan secara manual

- Mengganti metode kerja- Mengganti B3 ke Non B3

- Memasang pelindung pada mesin (sensor, cover mesin gerinda dll)- Mengukur/memantau emisi

- Membuat Prosedur (confined space, Height dll)- Instruksi Kerja

- Sebagai prioritas terakhir, ear plug, Masker, face shield dll)

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan Lainnya(ISO 9001:2008;7.2.1.c ISO 14001:2004; 4.3.2 OHSAS 18001:2007; 4.3.2)

Akses

Keputusan Berlaku/tidak

Disampaikan ke pihak terkait

Dipastikan Up To Date

- Institusi Lingkungan Hidup- Institusi Ketenagakerjaan- Pengelola Kawasan Industri- Pelanggan- Perusahaan Induk- Pemerintah Daerah- Institusi Kesehatan- Institusi ketenganukliran- Institusi lainnya

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penanganan Kondisi Darurat(ISO 14001:2004; 4.4.7 OHSAS 18001:2007; 4.4.7)

Emisi ke udara(Kebocoran gas B3, asap pabrik)Polusi Tanah/Air(Tanki solar bocor dg kuantitas besar)

Kebakaran

Potensi Kondisi Darurat

Gangguan keamanan(Demo, mogok, teror)

Bencana alam (banjir, gempa, longsor, tsunami)

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Penanganan Kondisi Darurat(ISO 14001:2004; 4.4.7 OHSAS 18001:2007; 4.4.7)

Mengidentifikasi

Menanggapi

Mencegah ->Meredakan

Meninjau

Disimulasikan jika

memungkinkan

Siklus Penanganan Kondisi Darurat

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Pemantauan dan Pengukuran(ISO 9001:2008; 7.6,8.2.1, 8.2.3, 8.2.4 ISO 14001:2004; 4.5.1, 4.5.2 OHSAS 18001:2007; 4.5.1)

Pemantauan dan Pengukuran dilakukan Terhadap

Karakteristik Kunci Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Pencapaian Tujuan dan Sasaran Mutu, Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya

Kesesuaian dengan kendali operasional

Kepuasan Pelanggan

Pemantauan dan Pengukuran Produk

Alat Ukur

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Pemantauan dan Pengukuran(ISO 9001:2008;8.2.3 ISO 14001:2004; 4.5.1 OHSAS 18001:2007; 4.5.1)

Karakteristik Kunci LK3

Jadwal berkalaUntuk pemantauan

Kegiatan Pemantauan(Pengumpulan data)

Tindakan perbaikanJika terjadi penyimpangan

Dg standart

When, Where, How, Who, What (BoD, CoD, pH,

Getar, bau, jumlah scrap, accident/incident dll)

Pastikan alat pemantauan

terkalibrasi/terverifikasi.

Trend dalam bentuk Grafik akan

sangat membantuBandingkan dengan target

(peraturan perundang-undangan, internal target)

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Proses Terkait Dengan Pelanggan(ISO 9001:2008; 7.2.3 ISO 14001:2004; 4.4.3 OHSAS 18001:2007; 4.4.3)

KomunikasiEksternal

Penerimaan

Pendokumentasian

Tanggapan

- Keluhan Pelanggan- Umpan Balik dari Pemerintahan

- Umpan Balik dari Masyarakat atau Pengelola Kawasan Industri

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Pembelian(ISO 9001:2008; 7.4 ISO 14001:2004; 4.4.6 OHSAS 18001:2007; 4.4.6)

Pembelian harus sesuai dengan persyaratan, baik barang maupun jasa

Mekanisme pembelian barang-jasa yang mempunyai resiko terhadap Lingkungan , kesehatan dan Keselamatan Kerja harus dikomunikasikan ke pemasok/kontraktor

Informasi pembelian harus jelas

Supplier/kontraktor diseleksi dan dievaluasi dengan memperhatikan aspek Mutu, Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Kedatangan material dipastikan kesesuaiannya dengan persyaratan pembelian

Pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor, dipastikan, sedemikian rupa sehingga potensi kecelakaan/insiden dan pencemaran seminimal mungkin (Penerapan Hot/Cold/Height/Confined space Permit)

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Kontrol Produksi/ Penyediaan

Jasa

Produksi dan Penyediaan Jasa(ISO 9001:2008; 7.5.1 ISO 14001:2004; 4.4.6 OHSAS 18001:2007; 4.4.6)

A

B

C

….

Risk/Impact

Risk/Impact

Risk/Impact

Risk/Impact

Resiko dan Dampak yang ada pada

proses produksi dikendalikan

dengan menetapkan kendali

operasional

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Membangun Sistem Manajemen QEHS

Implementasi

Menjalankan Prosedur, Instruksi Kerja dan Dokumen Pendukung lainnya

Mengeksekusi Tujuan, Sasaran dan Program

Menyediakan rekaman

Evaluasi Kinerja

Internal Audit

Tinjauan Manajemen

3. Persyaratan Khusus Sistem Manajemen Integrasi

Sesi 4

Pembangunan Sistem Manajemen Integrasi