ZOOLOGI.docx

6
9.3.3 Sub Filum Onychophora Kata onychophora berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata onyx:cakar dan phora:membawa. Karekter umum sub filum ini adalah: 1. Bentuk tubuh seperti cacing dengan 14-43 pasang kaki dan panjang tubuhnya mulai 1,4 cm -15 cm. 2. Rongga tubuh berupa hemocoel. 3. Memiliki kelenjar lumpur dan makanannya berupa Artrhopoda dan Molluska. 4. Saluran pencernaan lengkap. 5. Sistem saraf memiliki ganglion kepala dan dua tali saraf yang membentuk tangga tali. 6. Metanefridium dengan lubang yang terleak dekat kaki disetiap kakinya. 7. Jantung berbentuk tubular. 8. Kerangka tubuh berbentuk hidrostatis 9. Pernafasan menggunakan tabung tracheal 10. Pergerakan tubuh akibat kontraksi peristaltik yang di bantu lobopodia 11. Bersifat bebas dan habitatnya terestrial khusus 12. Berjenis kelamin terpisah. Fertilisasi terjadi secara internal atau eksternal. Dan umumnya bersifat vivipar,beberapa ovovivipar au ovipar. Beberapa ahli mengatakan bahwa onychophora merupakan bentuk pertengahan antara Annelida dan Artrhopoda. Kemiripan dengan Artrhopoda dilihat adanya kutikula yang berkitin, jantung tubular yang terletak didalam tubuh sebelah dorsal, sistem sirkulasi terbuka ,

description

laporan zoologi

Transcript of ZOOLOGI.docx

Page 1: ZOOLOGI.docx

9.3.3 Sub Filum Onychophora

Kata onychophora berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata

onyx:cakar dan phora:membawa. Karekter umum sub filum ini adalah:

1. Bentuk tubuh seperti cacing dengan 14-43 pasang kaki dan panjang tubuhnya

mulai 1,4 cm -15 cm.

2. Rongga tubuh berupa hemocoel.

3. Memiliki kelenjar lumpur dan makanannya berupa Artrhopoda dan Molluska.

4. Saluran pencernaan lengkap.

5. Sistem saraf memiliki ganglion kepala dan dua tali saraf yang membentuk

tangga tali.

6. Metanefridium dengan lubang yang terleak dekat kaki disetiap kakinya.

7. Jantung berbentuk tubular.

8. Kerangka tubuh berbentuk hidrostatis

9. Pernafasan menggunakan tabung tracheal

10. Pergerakan tubuh akibat kontraksi peristaltik yang di bantu lobopodia

11. Bersifat bebas dan habitatnya terestrial khusus

12. Berjenis kelamin terpisah. Fertilisasi terjadi secara internal atau eksternal.

Dan umumnya bersifat vivipar,beberapa ovovivipar au ovipar.

Beberapa ahli mengatakan bahwa onychophora merupakan bentuk

pertengahan antara Annelida dan Artrhopoda. Kemiripan dengan Artrhopoda

dilihat adanya kutikula yang berkitin, jantung tubular yang terletak didalam

tubuh sebelah dorsal, sistem sirkulasi terbuka , hemocoel sebagai rongga tubuh

utama,memiliki tabung pernafasan , tubuh bersegmen. Yang membedakan

onychophora dengan Artrhopoda adalah ktikulanya yang tidak mengeras,

apendik tidak bersendi , tidak memiliki ganglion thorak dan abodomen, dan

pembuka trachea tidak dapat menutup yang menyebabkan onychophora aktif

pada malam hari.

Hubungan Onychophora dengan Annelida dilihat berdasarkan ciri morfologi ,

selain itu cara gerak onychophora juga seperti cacing tanah dan Annelida lainnya

dari seperti serangga. Sub filum Onychophora hanya terdiri atas satu kelas yaitu

kelas Onychophora. Kelas ini terdiri dari 10 genus dan 80 spesies. Kesepuluh

genus tersebut beserta distribusi geograrikalnya yaitu: (1) Peripatus, di Amerika

Page 2: ZOOLOGI.docx

daerah tropis; (2) Oroperipatus, di Pasific; (3) Metaperipatus, di Chili; (4)

Paraperipatus, di Inggris, New Guinea dan Ceram; (5) Mesoperipatus, Afrika

daerah barat- tengah; (6) Peripatopsis, (7) Ophisthopatus, di Afrika Selatan;

(8)Peripatoides, di Australia, Tasmania, dan New Zealand; (9) Eoperipatus, di

Sumatra dan Peninsula Malaysia; (10) TyphloperipatusI, di Tibet.

Contoh onychophora adalah Peripatus, hewan ini hidup di dalam celah-celah

batu, di bawah batang pohon dan batu, serta di dalam tempat lembab yang gelap

lainnya. Hewan ini memiliki 2 antenayang bersifat sensitif untuk mendekati

kondisi tanah tempat dia berjalan. Disetiap dasar antena terdapat mata yang

sensitif terhadap cahaya yang menyebabkan hewan ini menjauhi cahaya.

gambar dari peripatus

Ketika Paripatus terganggu, maka akan menyembyrkan lumpur yang berjarak

30 cm. Fungsi lumpur yaitu untuk menangkap mangsa yang berupa lalat,

rayap,dan hewan kecil lainnya.disekitar mulut terdapat aendik yang menglami

modifikasi yang menjadi rahang yang berfungsi untuk menyobek makanan

menjadi potongan-potongan. Paripatus sebagian besar bersifat vivipar, yang

nantinya hewan betina akan menghasilkan 30-40 hewan muda setiap tahunnya.

Spesimen Paripatus jantan, bagian kepala terdapat 3 pasang apendik yaitu

antena, papila oral, dan rahang.selain itu terdapat sepasang mata yang

sederhana dan mulut terletak disisi ventral kepala. Kaki berjumlah 17 – lebih 40

pasang, anus terletak di ujung posterior tubuh, dan kulit tertutup oleh papila

yang setiap papila membawa duri.

Sistem pencernaan sangat sederhana yang terdiri atas satu faring yang

berotot, esofagus pendek, lambung dan usus pendek. Jantung berupa tabung

dorsal yang memiliki pasangan-pasangan ostia yang berfungsi menghubungkan

jantung dengan rongga perikardium tempat jantung berada. Organ pernafasan

berupa tabung udara yang disebut trachea. Organ ekskresi berupa nefridia

berjumlah satu di setiap dasar kaki. Dan sistem saraf terdiri atas otak terletak di

Page 3: ZOOLOGI.docx

kepala bagian dorsal,dan sepasang tali saraf ventral. Hewan ini berkelamin

terpisah.

9.3.4 Sub Filum Mandibulata

Karakter dari hewan ini adalah memiliki antena. Sub filum ini terdiri dari 6

kelas yaitu kelas Chilopoda, kelas Diplopoda, kelas Crustasea, kelas Insekta, kelas

Pauropoda,dan kelas Symphyla.

9.3.4.1 Kelas Chilopoda

Tubuh pipih dorsal –ventral dan terdiri atas 15-173 segmen, yang setiap

segmen tubuh membawa sepasang kaki kecuali dua segmen terakhir dan satu

segmen tepan di belakang kepala.segmen tersebut membawa sepasang cakar

racun untuk membunuh mangsanya. Daerah kepala terdapat sepasang antena

yang sedikit tersusun atas 12 segmen.

Saluran pencernaan lurus dengan tiga pasang kelenjar ludah bermuara ke

mulut dan dua tubulus Malpighi yang panjang untuk ekskresi. Trachea

bercabang seperti pada serangga dan bermuara pada stigmata. Jantung

terdapat dalam rongga peri kardium dengan sepasang ostia dan arteri lateral di

setiap segmen tubuh.

Berkelamin terpisah,setiap jenis kelamin memiliki gonad yang terletak

disebelah dorsal dan sepasang kelenjar asesori yang di hubungkan ke organ

kelamin yang terletak diventral tubuh pada ujung posterior. Telur biasanya di

letakkan di tanah.

9.3.4.2 Kelas Diplopoda

Diplopoda disebut juga milliped. Tubuh berbentuk subsilindrik, terdiri atas

25- 100 segmen. Pada hewan jantan kedua pasang kaki pada segmen ke tujuh

mengalami modifikasi menjadi organ kopulasi. Daerah mulut terdapat sepasang

Page 4: ZOOLOGI.docx

mandibula dan sepasang maksial. Memiliki sepasang antena dan sepasang mata

sederhana dan setiap segmen tubuh memiliki kelenjar bau (repugnatorial gland)

yang mensekresikan cairan berisi aam hidrosianik. Jantung merupakan pembuluh

dorsal dengan ostia terletak disisi lateral. Memiliki dua atau empat organ ekskresi

yang berbentuk tabung seperti benang (Tubulus Malpighi) yang bermuara pada

usus.

Habitatnya di tempat yang gelap, memiliki kelembapan yang tinggi, dan

memakan tumbuhan yang membusuk, namun terkadang memakan tumbuhan

yang masih hidup. Berkeain terpisah,telur diletakkan di dalam tanah