ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE...

12
ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung) TUGAS AKHIR Karya Tulis Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Oleh Isfandiar Muhammad Baihaqi 15102040 PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI DAN GEOMATIKA FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2007

Transcript of ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE...

Page 1: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN

METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP)(Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung)

TUGAS AKHIR Karya Tulis Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana

Oleh

Isfandiar Muhammad Baihaqi

15102040

PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI DAN GEOMATIKA

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2007

Page 2: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

LEMBAR PENGESAHAN

Telah diperiksa dan disetujui oleh:

Pembimbing I

Dr. Ir. Ketut Wikantika, M. Eng.

NIP. 130 796 170

Pembimbing II

Ir. Albertus Deliar, MT.

NIP. 132 172 217

Disahkan oleh:

Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika

Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan

Institut Teknologi Bandung

Dr. Ir. Wedyanto Kuntjoro, M. Sc.

NIP. 131 690 328

Page 3: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

PERNYATAAN SELESAI PENULISAN TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Isfandiar Muhammad Baihaqi

NIM : 151 02 040

Dengan ini menyatakan bahwa tugas akhir saya dengan judul:

ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY

INDEX MAPPING (SINMAP)

(studi kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung)

adalah benar dibuat oleh saya sendiri dan belum pernah dibuat dan diserahkan

sebelumnya, baik sebagian maupun seluruhnya, baik oleh saya maupun oleh orang

lain, baik di ITB maupun di institusi pendidikan lainnya.

Bandung, September 2007

Penulis,

Isfandiar Muhammad Baihaqi

151 02 040

Mengetahui,

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dr. Ir. Ketut Wikantika, M.Eng

NIP 132 084 022

Ir. Albertus Deliar, MT.

NIP 132 172 217

Page 4: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat

dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul

Zonasi Daerah Rawan Longsor dengan Metode Stability Index Mapping (SINMAP).

Penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memenuhi matakuliah GD-40Z1 sebagai

salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan strata satu (S1) di

Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika FTSL-ITB.

Banyak hambatan yang dirasakan penulis saat menyusun Tugas Akhir ini, namun

berkat bantuan-bantuan berbagai pihak yang sangat memberikan manfaat bagi

penulis sehingga semua proses itu dapat penulis lalui, untuk itu penyusun

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

Akhirnya, semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi keilmuan

geodesi dan pihak-pihak yang berkepentingan.

Bandung, September 2007

Penulis

i

Page 5: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

UCAPAN TERIMA KASIH

Banyaknya bantuan yang penulis terima dari banyak pihak sehingga penulis

merasa perlu membubuhkan lembar khusus ini, walaupun sebenarnya sulit bagi

penulis untuk mengungkapkan besarnya rasa terima kasih penulis. Penghargaan

yang setinggi-tingginya ditujukan kepada semua pihak yang telah memberikan

ilmu, bantuan, dorongan serta bimbingan kepada penulis dalam semua proses

untuk bisa menyelesaikan tugas akhir ini. Kepada:

Muhammad SAW... semakin banyak tahu tentang beliau, semakin yakin akan

kehebatan dan kebenaran yang dibawanya...

Ibu... ibuku satu-satunya... kalau bukan ibu, siapa lagi ibuku???...

Bapak... bapak pun bapakku satu-satunya...

EMALIA... kalau bukan EMA, siapa lagi kekasihku???...

Kakak-kakak dan Adik-adikku... mas Fani-nya mbak Nanda, mbak Ratih-nya

Bayu, Yessi-nya (siapa ya???), Weli “hidung gede”, dan muthia “dung-dak”...

Pembimbing Tugas Akhir penulis... Dr.Ir. Ketut Wikantika, M.Eng dan Ir.

Albertus Deliar, MT....

Penguji Tugas Akhir... Dr. Ir. Agung Budi Harto, M. Eng. dan Ir. Firman Hadi,

M. Si....

Ketua Prodi Geodesi dan Geomatika... Dr. Ir. Wedyanto Kuntjoro, M.Sc....

Kawan-kawan seperjuangan lantai 3... yah, orang-orang itu lah...

IMG dan Kamerad-kameradnya...

Semua yang pernah memberikan ilmunya kepadaku... baik formal maupun

tanpa bentuk, langsung maupun tunda, sengaja maupun kelepasan, manusia

maupun yang dimanusiakan...

Penulis mengucapkan rasa terima kasih dengan segala

kerendahan dan ketulusan hati...

ii

Page 6: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

ABSTRAK

Longsor sebagai bencana geologi yang telah sering terjadi di Indonesia dan banyak

memakan korban, khususnya di Jawa Barat bagian selatan, sudah sepatutnya untuk

diwaspadai dan dilakukan penanganan secara lebih baik, dari segi konsep, metode,

sampai ke teknis di lapangan. Salah satu metode untuk menganalisis bencana

longsor adalah metode Stability Index Mapping (SINMAP), dimana data-data yang

digunakan pada metode ini yaitu, DEM, titik-titik yang pernah mengalami longsor

pada area studi(landslide inventory), data curah hujan, data jenis tanah, yang akan

diterapkan pada tugas akhir ini untuk menganalisis zona rawan longsor pada

kecamatan Pangalengan, kabupaten Bandung. Indeks Stabilitas sebagai hasil akhir

dari metode SINMAP akan ditumpang susunkan dengan peta tata guna lahannya

untuk tujuan menghasilkan peta zonasi kestabilan lahan kecamatan Pangalengan.

Kata kunci: Longsor, metode SINMAP, kecamatan Pangalengan, peta zonasi

kestabilan lahan.

iii

Page 7: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

ABSTRACT

Landslide as geological hazard often happens in Indonesia and takes many

casualties, especially in southern area of West Java, therefore landslide is

important to be worried and being handled with better concept and technique. One

of the method to analyze landslide hazard is Stability Index Mapping (SINMAP),

with the inputs are Digital Elevation Model (DEM), points where the landslide ever

happened in study area (Landslide Inventory), rainfall, and soil type. Those data

will be applied in this study to analyze susceptible landslide zone in kecamatan

Pangalengan, Kabupaten Bandung. The Stability Index as result from SINMAP

method will be overlayed with the existing land use map, so this method will

produce a Land Stability Zone map of Kecamatan Pangalengan.

Keyword: landslide, SINMAP method, Kecamatan Pangalengan, Land Stability

Zone map.

iv

Page 8: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

DAFTAR ISI

halaman

KATA PENGANTAR i

UCAPAN TERIMA KASIH ii

ABSTRAK iii

ABSTRACT iv

DAFTAR ISI v

DAFTAR GAMBAR vii

DAFTAR TABEL viii

DAFTAR LAMPIRAN ix

BAB 1 PENDAHULUAN I-1

1.1 Latar Belakang I-1

1.2 Tujuan dan Sasaran Penulisan I-2

1.3 Manfaat Penulisan I-2

1.4 Ruang Lingkup Kajian I-3

1.5 Metodologi Penelitian I-3

1.6 Sistematika Penulisan I-4

BAB 2 FENOMENA LONGSOR DAN METODE PENENTUAN

WILAYAH RAWAN LONGSOR II-1

2.1 Fenomena Longsor II-1

2.2 Metode Penentuan Wilayah Rawan Longsor II-4

2.2.1 Metode USLE II-4

2.2.2 Metode RUSLE II-5

2.2.3 Metode Storm Water II-6

2.2.4 Metode SINMAP II-7

BAB 3 TAHAPAN ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR

DENGAN METODE SINMAP III-1

3.1 Data III-1

3.2 Pembentukan Indeks Stabilitas III-2

3.3 Hasil Metode SINMAP III-3

v

Page 9: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

3.4 Pengujian Beberapa Nilai C, T/R, dan III-6

3.5 Tumpang Susun Indeks Stabilitas

dengan Peta Tata Guna Lahan III-6

BAB 4 ANALISIS IV-1

4.1 Analisis Terhadap Data IV-1

4.2 Analisis Terhadap Metode SINMAP IV-1

4.3 Analisis Terhadap Hasil Pengujian

Beberapa Nilai C, T/R, dan IV-2

4.4 Analisis Terhadap Hasil Tumpang Susun Indeks Stabilitas dengan

Peta Tata Guna Lahan IV-2

BAB 5 PENUTUP V-1

5.1 Kesimpulan V-1

5.2 Saran V-2

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

vi

Page 10: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Metodologi penelitian zonasi daerah rawan longsor I-4

Gambar 2. 1 Longsoran Translasi II-1

Gambar 2. 2 Longsoran Rotasi II-2

Gambar 2. 3 Pergerakan Blok II-2

Gambar 2. 4 Runtuhan Batu II-2

Gambar 2. 5 Rayapan Tanah II-3

Gambar 2. 6 Aliran Bahan Rombakan II-3

Gambar 2. 7 shear strength II-8

Gambar 2. 8 Grafik shear strength II-8

Gambar 2. 9 Komposisi Soil II-9

Gambar 2. 10 Komposisi Soil (2) II-9

Gambar 2. 11 Model Slope II-10

Gambar 2. 12 garis saturation II-13

Gambar 2. 13 garis indeks stabilitas II-13

Gambar 3. 1 Combined cohesion III-1

Gambar 3. 2 Specific catchment area III-2

Gambar 3. 3 Specific catchment area (2) III-3

Gambar 3. 4 Saturation III-4

Gambar 3. 5 Indeks Stabilitas III-4

Gambar 3. 6 SA plot untuk nilai T/R 2000 – 3000, C 0 – 0.25, 30 – 45 III-5

vii

Page 11: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Tanah longsor bisa diklasifikasikan oleh tipe gerakannya II-1

Tabel 2. 2 Indeks Stabilitas II-12

Tabel 3. 2 Statistik hasil metode SINMAP untuk nilai T/R 2000 – 3000, C 0 – 0.25,

30 - 45 III-6

Tabel 4.1 Sebaran 15 titik landslide pada tiap kelas indeks stabilitas IV-2

viii

Page 12: ZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN  · PDF fileZONASI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE STABILITY INDEX MAPPING (SINMAP) (Studi Kasus: Kecamatan Pangalengan, Kabupaten

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A Hasil Tahapan Metode SINMAP

LAMPIRAN B Hasil Pengujian Beberapa Nilai C, T/R, dan

LAMPIRAN C Peta Hasil Tumpang Susun Indeks Stabilitas dengan Peta Tata Guna Lahan

ix