Zakat saham dan obligasi

10
ZAKAT SAHAM DAN OBLIGASI KEOLOMPOK 14 ISMI NUR BAITI SOLIHKA DYAS LEVI REFANI DESI ARIANI IBNU FIRMANSYAH

Transcript of Zakat saham dan obligasi

Page 1: Zakat saham dan obligasi

ZAKAT SAHAM DAN OBLIGASI

KEOLOMPOK 14

ISMI NUR BAITI SOLIHKA

DYAS LEVI REFANI

DESI ARIANI

IBNU FIRMANSYAH

Page 2: Zakat saham dan obligasi

PENGERTIAN ZAKAT

• ZAKAT ADALAH ISIM MASDAR DARI KATA ZAKA-YAKU-ZAKAH. OLEH KARENA

KATA DASAR ZAKAT ADALAH ZAKA YANG BERARTI BERKAH, TUMBUH, BERSIH,

BAK, DAN BERTAMBAH. DENGAN MAKNA TERSEBUT, ORANG YANG TELAH

MENGELUARKAN ZAKAT DIHARAPKAN HATI DAN JIWANYA AKAN MENJADI

BERSIH

Page 3: Zakat saham dan obligasi

ZAKAT SURAT-SURAT BERHARGA

TERDIRI DARI :

• ZAKAT SAHAM, &

• ZAKAT OBLIGASI

Page 4: Zakat saham dan obligasi

PERBEDAAN SAHAM DAN OBLIGASISAHAM OBLIGASI

1. Merupakan bagian kekayaan bank atau

perusahaan.

2. Memberikan keuntungan sesuai dengan

keuntungan perusahaan atau bank yang

bisa banyak atau sedikit sesuai dengan

keberhasilan perusahaan atau bank itu,

tetapi juga menanggung kerugiannya.

3. Pembawa saham berrarti pemilik

sebagian perusahaan dan bank itu sebesar

nilai sahamnya.

4. Saham hanya dibayar dari keuntungan

bersih perusahaan

1. Merupakan pinjaman kepada perusahaan,

bank atau pemerintah.

2. Memberikan keuntungan tertentu atas

pinjaman tanpa bertambah atau

berkurang.

3. Pembawa obligasi berarti pemberi hutang

atau pinjaman kepada perusahaan, bank

atau pemerintah.

4. Obligasi dibayar setelah waktu tertentu.

Page 5: Zakat saham dan obligasi

ZAKAT SAHAM• Saham dianggap sebagai bagian prosentatif dari modal usaha, oleh sebab

itu harus dikeluarkan zakatnya oleh para pemegang saham masing-masing. Pihak perusahaan bisa mengeluarkan zakatnya sebagai perwakilan mereka kalau itu ditegaskan dalam peraturan dasar mereka, atau bisa juga diserahkan kepada para pemilik saham untuk dikeluarkan zakatnya.

• Kalau pihak perusahaan yang membantu mengeluarkan zakatnya, maka pihak lembaga pengajian fikih yang ikut dalam organisasi konferensi islam telah menetapkan bahwa zakat saham-saham itu diikat berdasarkan posisi saham-saham sebagai milik satu orang tertentu, dengan dasar (kias) penyatuan modal yang disebutkan dalam ajaran as-sunnah tentang penyatuan zakat binatang ternak yang dikelola secara kolektif, dan sebagian ulama menjadikan hukumnya umum, berlaku untuk semua jenis harta

Page 6: Zakat saham dan obligasi

CONTOH PERHITUNGAN ZAKAT SAHAM• NY. FATIMAH MEMILIKI 500 RIBU LEMBAR SAHAM PT. ABDI ILAHI RABBI.

HARGA NOMINAL RP. 5000,00 / LEMBAR. PADA AKHIR TAHUN BUKU, SETIAP LEMBAR SAHAM MEMPEROLEH DEVIDEN RP.300,00. BAGAIMANA PERHITUNGAN ZAKATNYA ?

JAWAB:

• NILAI SAHAM (BOOK VALUE), (500 RIBU X RP.5000) = RP. 2.500.000

• DEVIDEN (500 RIBU X RP. 300) = RP. 150.000

• TOTAL RP. 2.650.000.000.

• MAKA ZAKAT YANG HARUS DIKELUARKAN ADALAH

2,5% X RP. 2.650.000 = RP. 66.750.000

Page 7: Zakat saham dan obligasi

ZAKAT OBLIGASI

Obligasi adalah kertas berharga yang berisi pengakuan bahwa bank, perusahaan, atau pemerintah berhutang kepada sejumlah tertentu dengan bunga tertentu pula. Obligasi merupakan bagian dari pinjaman yang diberikan kepada perusahaan atau pihak yang mengeluarkannya.

Page 8: Zakat saham dan obligasi

OBLIGASI ADA 5• Obligasi emas, yaitu suatu jaminan bahwa bunga dan pengembalian pinjaman akan

dibayar dengan uang emas seperti telah ditetapkan (agar tidak merugikan pemegang

obligasi karena inflasi)

• Obligasi hipotek yang dijamin dengan rungguhan barang tak bergerak

• Obligasi dengan bagian keuntungan kecuali yang sudah ditrntukan

• Obligasi yang dapat konversi (suatu saat bisa ditukar dengan saham)

• Biyet perbendaharaan, yaiu obligasi negara berjangka pendek, bisanya satu tahun dan

semacamnya.

Page 9: Zakat saham dan obligasi

TERDAPAT DUA OBLIGASI, YAITU KONVEN DAN SYARIAH

• Obligasi konvensional

• Zakat obligasi konvensional ini tidak wajib dikenakan zakat karena mengandung unsur

riba (bunga) yang diharamkan syara’. Oleh karena itu, mengeluarkan zakat dari sesuatu

yang haram hukumnya tidak sah.

• Obligasi syariah

• Jika obligasi tersebut adalah obligasi syariah, maka hukumnya halal dan wajib di

zakatkan, baik obligasinya maupun keuntungan yang diperoleh. Besarnya suku zakat

(bila mencapai haul dan nisab) adalah 2,5% pertahun, dinalogikan pada zakat komoditi

perdagangan.

Page 10: Zakat saham dan obligasi

SEKIAN DAN TERIMA KASIH . . .