Zakat, infak, sodaqoh

25
Kita sering mendengar seorang ustadz berbicara mengenai pentingnya shadaqah atau sedekah (atau derma, donasi, sumbangan atau apapun namanya). Kenapa sedekah itu penting? Karena sedekah dapat menolak berbagai macam bala bencana, dapat menjadi obat berbagai macam penyakit, akan diberkahi hartanya (si pemberi sedekah), hartanya tidak berkurang malah bertambah, dan lainnya. Benarkah manfaat sedekah sedemikian banyak? Apakah bisa dibuktikan? Saya tertarik membaca bukunya Ippho Santosa yang berjudul, “ 7 Keajaiban Rezeki”. Di salah satu halamannya, Ippho Santosa menuliskan hasil penelitian dari beberapa ahli mengenai manfaat sedekah atau apapun namanya. Berikut saya tuliskan kembali manfaat sedekah berdasarkan penelitian para ahli dari bukunya Ippho Santosa. Brenda Borell di majalah ilmiah Nature edisi Maret 2008 menuliskan, “Uang dapat membeli kebahagiaan, terutama ketika Anda membagi- bagikannya”. Dr. Stephen Post di bukunya menyimpulkan, "Sifat dermawan itu menyehatkan dan memanjangkan umur. Bahkan dua kali lebih menyehatkan daripada aspirin". Sejalan dengan Hadits: " Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bersodaqoh dan persiapkan doa untuk menghadapi

Transcript of Zakat, infak, sodaqoh

Page 1: Zakat, infak, sodaqoh

Kita sering mendengar seorang ustadz berbicara mengenai pentingnya shadaqah atau sedekah (atau derma, donasi, sumbangan atau apapun namanya). Kenapa sedekah itu penting? Karena sedekah dapat menolak berbagai macam bala bencana, dapat menjadi obat berbagai macam penyakit, akan diberkahi hartanya (si pemberi sedekah), hartanya tidak berkurang malah bertambah, dan lainnya.

Benarkah manfaat sedekah sedemikian banyak? Apakah bisa dibuktikan?

Saya tertarik membaca bukunya Ippho Santosa yang berjudul, “ 7 Keajaiban Rezeki”. Di salah satu halamannya, Ippho Santosa menuliskan hasil penelitian dari beberapa ahli mengenai manfaat sedekah atau apapun namanya.

Berikut saya tuliskan kembali manfaat sedekah berdasarkan penelitian para ahli dari bukunya Ippho Santosa.

Brenda Borell di majalah ilmiah Nature edisi Maret 2008 menuliskan, “Uang dapat membeli kebahagiaan, terutama ketika Anda membagi-bagikannya”.

Dr. Stephen Post di bukunya menyimpulkan, "Sifat dermawan itu menyehatkan dan memanjangkan umur. Bahkan dua kali lebih menyehatkan daripada aspirin".

Sejalan dengan Hadits:

" Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bersodaqoh dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana. (HR. Ath-Thabrani)"

Elizabeth Dunn di risetnya menyimpulkan, "Membelanjakan uang terhadap orang lain mendorong kebahagiaan".

Prof. David Mc Clelland di risetnya menyimpulkan, "Melakukan sesuatu yang positif terhadap orang lain memperkuat sistem kekebalan tubuh".

James House di risetnya menyimpulkan, "Menolong orang lain secara sukarela

Page 2: Zakat, infak, sodaqoh

meningkatkan kebugaran tubuh dan angka harapan hidup".

Allan Luks di bukunya menyimpulkan, "Menolong orang lain dapat mengurangi sakit, mengurangi stress, meningkatkan endorfin, dan meningkatkan kesehatan". Ini berdasarkan survei yang melibatkan 3.000 sukarelawan dan lebih dari 90 persen mengaku demikian.

Semoga bermanfaat......

HIKMAH DAN MANFAAT ZAKAT

Zakat adalah ibadah dalam bidang harta yang mengandung hikmah dan manfaat yang

demikian besar dan mulia, baik yang berkaitan dengan orang yang berzakat (muzakki),

penerimanya (mustahik), harta yang dikeluarkan zakatnya, maupun bagi masyarakat

keseluruhan. (Abdurahman Qadir, Zakat Dalam Dimensi Mahdhah dan Sosial, Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada, 1998, hlm. 82) Hikmah dan manfaat tersebut antara lain tersimpul

sebagai berikut.

Pertama, sebagai perwujudan keimanan kepada Allah SWT, mensyukuri nikmat-Nya,

menumbuhkan akhlak mulia dengan rasa kemanusiaan yang tinggi, menghilangkan sifat

kikir, rakus dan materialistis, menumbuhkan ketenangan hidup, sekaligus membersihkan

dan mengembangkan harta yang dimiliki. Hal ini sejalan dengan firman Allah SWT dalam

surah at-Taubah: 103 dan surah ar-Ruum: 39. Dengan bersyukur, harta dan nikmat yang

dimiliki akan semakin bertambah dan berkembang.

Firman Allah dalam surah Ibrahim: 7, Artinya: “Dan (ingatlah juga) tatkala Tuhanmu

memaklumkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat)

kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka sesungguhnya adzab-Ku sangat

pedih.”

Kedua, karena zakat merupakan hak mustahik, maka zakat berfungsi untuk menolong,

membantu dan membina mereka terutama fakir miskin, ke arah kehidupan yang lebih baik

dan lebih sejahtera, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan layak,

dapat beribadah kepada Allah SWT, terhindar dari bahaya kekufuran, sekaligus

menghilangkan sifat iri, dengki dan hasad yang mungkin timbul dari kalangan mereka, ketika

mereka melihat orang kaya yang memiliki harta cukup banyak. Zakat sesungguhnya

bukanlah sekedar memenuhi kebutuhan para mustahik, terutama fakir miskin, yang bersifat

konsumtif dalam waktu sesaat, akan tetapi memberikan kecukupan dan kesejahteraan

kepada mereka, dengan cara menghilangkan ataupun memperkecil penyebab kehidupan

mereka menjadi miskin dan menderita. (Lihat berbagai pendapat ulama dalam Yusuf al-

Qaradhawi, Fikih Zakat, op. cit, hlm. 564) Kebakhilan dan ketidakmauan berzakat,

Page 3: Zakat, infak, sodaqoh

disamping akan menimbulkan sifat hasad dan dengki dari orang-orang yang miskin dan

menderita, juga akan mengundang azab Allah SWT.

Firman Allah dalam surah An-Nisaa’:37, Artinya: “(Yaitu) orang-orang yang kikir, dan

menyuruh orang lain berbuat kikir, dan menyempurnakan karunia-Nya kepada mereka. Dan

Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir [1] siksa yang menghinakan.

“ [1]Maksudnya kafir terhadap nikmat Allah, ialah karena kikir, menyuruh orang lain berbuat

kikir. Menyembunyikan karunia Allah berarti tidak mensyukuri nikmat Allah.

Ketiga, sebagai pilar amal bersama (jama’i) antara orang-orang kaya yang berkecukupan

hidupnya dan para mujahid yang seluruh waktunya digunakan untuk berjihad di jalan Allah,

yang karena kesibukannya tersebut, ia tidak memiliki waktu dan kesempatan untuk

berusaha dan berikhtiar bagi kepentingan nafkah diri dan keluarganya.

Allah berfirman dalam al_Baqarah: 273, Artinya: “(Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir

yang terikat (oleh jihad) di jalan Allah, mereka tidak dapat (berusaha) di muka bumi; orang

yang tidak tahu menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri dari meminta-minta.

Kamu kenal mereka dengan sifat-sifatnya, mereka tidak meminta kepada orang secara

mendesak. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan Allah), maka

sesungguhnya Allah Maha Mengetahui.”

Di samping sebagai pilar amal bersama, zakat juga merupakan salah satu bentuk konkret

dari jaminan sosial yang disyariatkan oleh ajaran Islam. Melalui syariat zakat, kehidupan

orang-orang fakir, miskin dan orang-orang menderita lainnya, akan terperhatikan dengan

baik. Zakat merupakan salah satu bentuk pengejawantahan perintah Allah SWT untuk

senantiasa melakukan tolong-menolong dalam kebaikan dan takwa, sebagaimana firman

Allah SWT dalam surah al-Maa’idah: 2,

Artinya: “…Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan takwa…”

Juga hadits Rasulullah saw riwayat Imam Bukhari(Shaih Bukhari, 

Riyadh: Daar el-Salaam, 2000, hlm. 3) dari Anas, bahwa Rasulullah bersabda, “Tidak

dikatakan (tidak sempurna) iman seseorang, sehingga ia mencintai saudaranya, seperti ia

mencintai saudaranya, seperti ia mencintai dirinya sendiri.”

sekian HIKMAH DAN MANFAAT ZAKAT

Setelah kemarin saya postingkan tentang "ZAKAT DALAM KONTEKS AGAMA DAN KEPEDULIAN SOSIAL" dan juga "Hukum Zakat Fitrah untuk Janin dalam Kandungan", Beberapa waktu lalu ada yang menanyakan tentang perbandingan pemberian zakat dalam islam, yaitu antara zakat fitrah dan zakat mal. Berikut ini saya cuplikkan sebuah tanya jawab yang bisa kamu gunakan untuk menjawab pertanyaan seputar zakat.

Tanya: Assalamu'alaikum. Sebenarnya zakat mal apa memang hanya afdal dikeluarkan saat

Page 4: Zakat, infak, sodaqoh

Ramadan seperti pada umumnya atau kapan saja? Lalu Apakah zakat mal pembagiannya sama dengan zakat fitrah ? Mohon Penjelasan

(asmuddin)

Jawab: Mengeluarkan zakat mal bisa kapan saja, asal penghitungannya satu tahun Hijriah. Yang lebih mudah ya di bulan Puasa/Ramadan. Apalagi pahala bersedekah, termasuk mengeluarkan zakat, pada bulan itu lebih besar dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.

Baik zakat mal maupun zakat fitrah didistribusikan kepada delapan kategori yaitu: (1) fakir, (2) miskin, (3) amil, (4) muallaf, (5) hamba sahaya, (6) orang yang berutang demi memperjuangkan agama (gharimin), (7) fi sabilillah, (8) ibnu sabil. Wallahu a’lam.

(Muhammad Arifin, Dewan Pakar Pusat Studi Al Qur'an).

Monday, September 20, 2010

Keutaman Zakat, Infaq, dan Sedekah/Shodaqoh

Syaikh Muhammad bin Abdullah At Tuwaijry

Zakat merupakan salah satu pilar dari pilar islam yang lima, Allah SWT. telah mewajibkan bagi setiap muslim untuk mengeluarkannya sebagai penyuci harta mereka, yaitu bagi mereka yang telah memiliki harta sampai nishab (batas terendah wajibnya zakat) dan telah lewat atas kepemilikan harta tersebut masa haul (satu tahun bagi harta simpanan dan niaga, atau telah tiba saat memanen hasil pertanian).Banyak sekali dalil-dalil baik dari al-quran maupun as-sunnah sahihah yang menjelaskan tentang keutamaan zakat, infaq dan shadaqah.

Sebagaimana firman Allah taala :Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Q.S. Al Baqarah : 277 ).

Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya). (Q.S. Ar Ruum : 39 ) .

Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Q.S. Al Baqarah : 274 ) .

Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Q.S. At Taubah : 103 ) .Adapun hadist-hadits Nabi yang menjelaskan akan keutamaannya antara lain : ! على: دلني ِه� الل ُس�ول َر� يا النبي فقال أتى � أعرابيا . أن الجنة دخلت عملتِه إذا عمل هريرة أبي عن : ( والذي: ( قال َرمضان وتصوم المفروضة، الزكاة وتؤتي الصالة، وتقيم ،� شيئا بِه تشرك ال اللِه تعبد قال

أزيد ال بيده ) : نفسي الجنة؛ أهل من َرجل إلى ينظر أن ُسره من . فلينظر النبي قال ولى فلما هذا على

Page 5: Zakat, infak, sodaqoh

هذا �يِه� (إلى ع�ل Hف�ٌق .م�تDari Abu Huraira radhiyallahu `anhu bahwa seorang Arab Badui mendatangi Nabi shallallahu `alaihi wasallam seraya berkata, “Wahai Rasulullah! beritahu aku suatu amalan, bila aku mengerjakannya, aku masuk surga?”, Beliau bersabda : “Beribadahlah kepada Allah dan jangan berbuat syirik kepada-Nya, dirikan shalat, bayarkan zakat yang diwajibkan, dan berpuasa di bulan Ramadhan,” ia berkata, “Aku tidak akan menambah amalan selain di atas”, tatkala orang tersebut beranjak keluar, Nabi shallallahu `alaihi wasallam bersabda : “Siapa yang ingin melihat seorang lelaki dari penghuni surga maka lihatlah orang ini”. Muttafaq ’alaih.Allah SWT, adalah Dzat yang Maha Suci dan tidak akan menerima kecuali hal-hal yang suci dan baik, demikian juga shadaqah kecuali dari harta yang suci dan halal.

Rasulullah SAW bersabda:كسب ) : من تمرة بعدل تصدق ِه� : من الل ُس�ول َر� قال - قال إال اللِه يقبل وال طيب هريرة أبي عن

الجبل- مثل تكون حتى ، �وه� ف�ل أحدكم يربي كما لصاحبها يربيها ثم بيمينِه، يقبلها اللِه فإن ؛ ف�ٌقH (الطيب م�ت�يِه� .ع�ل

Dari Abu Huraira radhiyallahu `anhu , ia berkata : “Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam bersabda : “Siapa yang bersedekah dengan sebiji korma yang berasal dari usahanya yang halal lagi baik (Allah tidak menerima kecuali dari yang halal lagi baik), maka sesungguhnya Allah menerima sedekah tersebut dengan tangan kanan-Nya kemudian Allah menjaga dan memeliharnya untuk pemiliknya seperti seseorang di antara kalian yang menjaga dan memelihara anak kudanya. Hingga sedekah tersebut menjadi sebesar gunung.” Muttafaq ’alaih.

Zakat, infaq dan shadaqah memiliki fadhilah dan faedah yang sangat banyak, bahkan sebagian ulama telah menyebutkan lebih dari duapuluh faedah, diantaranya:1- Ia bisa meredam kemurkaan Allah, Rasulullah SAW, bersabda: ” Sesunggunhnya shadaqah secara sembunyi-sembunyi bisa memadamkan kemurkaan Rabb (Allah)” (Shahih At-targhib)2- Menghapuskan kesalahan seorang hamba, beliau bersabda: “Dan Shadaqah bisa menghapuskan kesalahan sebagaimana air memadamkan api” (Shahih At-targhib)3- Orang yang besedekah dengan ikhlas akan mendapatkan perlindungan dan naungan Arsy di hari kiamat. Rasulullah saw bersabda: “Tujuh kelompok yang akan mendapatkan naungan dari Allah pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya diantaranya yaitu: “Seseorang yang menyedekahkan hartanya dengan sembunyi-sembunyi sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya.” (Muttafaq ‘alaih)4- Sebagai obat bagi berbagai macam penyakit baik penyakit jasmani maupun rohani. Rasulullah saw, bersabda: “Obatilah orang-orang yang sakit diantaramu dengan shadaqah.” (Shahih At-targhib) beliau juga bersabda kepada orang yang mengeluhkan tentang kekerasan hatinya: “Jika engkau ingin melunakkan hatimu maka berilah makan pada orang miskin dan usaplah kepala anak yatim.” (HR. Ahmad)5- Sebagai penolak berbagai macam bencana dan musibah.6- Orang yang berinfaq akan didoakan oleh malaikat setiap hari sebagaimana sabda Rasulullah saw: “Tidaklah dating suatu hari kecuali akan turun dua malaikat yang salah satunya mengatakan, “Ya, Allah berilah orang-orang yang berinfaq itu balasan, dan yang lain mengatakan, “Ya, Allah berilah pada orang yang bakhil kebinasaan (hartanya).” (Muttafaq ‘alaihi)7- Orang yang membayar zakat akan Allah berkahi hartanya, Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah shadaqah itu mengurangi harta.” (HR. Muslim)8- Allah akan melipatgandakan pahala orang yang bersedekah, (QS. Al-Baqarah: 245)9- Shadaqah merupakan indikasi kebenaran iman seseorang, Rasulullah saw bersabda, “Shadaqah merupakan bukti (keimanan).” (HR.Muslim)10- Shadaqah merupakan pembersih harta dan mensucikannya dari kotoran, sebagaimana

Page 6: Zakat, infak, sodaqoh

wasiat beliau kepada para pedagang, “Wahai para pedagang sesungguhnya jual beli ini dicampuri dengan perbuatan sia-sia dan sumpah oleh karena bersihkanlah ia dengan shadaqah.” (HR. Ahmad, Nasai dan Ibnu Majah juga disebutkan dalam Shahih Al-Jami’).Inilah beberapa manfaat dan faidah dari zakat, infaq, dan shadaqah yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan Sunnah, kita memohon semoga Allah SWT menjadikan kita termasuk orang-orang yang senang berinfaq dan bershadaqah serta menunaikan zakat dengan ikhlas karena mengharap wajah dan keridhaan-Nya, amin ya rabbal ‘alamin.

catatannya Arjip

Fakta fakta menarik tentang   sedekah

February 7, 2011

Ada beberapa fakta yang menunjukkan bahwa perilaku sedekah dapat memberi kebaikan-kebaikan bagi pemberi sedekah maupun penerimanya.

1. orang sukses dan kaya ternyata suka bersedekahanda kenal dengan Bill Gates? Bill Gates pernah tercatat sebagai orang terkaya di dunia pada beberapa tahun yang lalu.Bill Gates juga merupakan seorang yang sukses memimpin perusahaan raksasa Software yaitu Microsoft.fakta menunjukkan bahwa Bill Gates adalah orang yang dermawan, bahkan dia menyisihkan 25 persen pendapatannya per tahun untuk disumbangkan di bidang sosial.lebih jelasnya, silakan simak artikel yang berjudul “Bill Gates dan Bersedekah” dengan klik DISINI.

 

 

Selain Bill Gates, tokoh dunia lainnya yang sukses seperti:  Donal Trump, Oprah Winfrey  dan Warren Buffet berlomba-lomba menyumbangkan sebagian harta atau penghasilan dari bisnisnya untuk kegiatan sosial, dan bisa anda lihat bukan-nya mereka jadi bangkrut, malah bisnis dan karir mereka menjadi semakin besar.

2. banyak agama mengajarkan umatnya untuk sedekahbanyak agama mengajarkan umatnya untuk sedekah, sedekah adalah memberikan atau

Page 7: Zakat, infak, sodaqoh

membantu seseorang untuk turut merasakan rezeki yang Tuhan berikan kepada kita atau membagi kebahagiaan kepada orang lain sehingga orang lain itu juga turut merasa bahagia.dalam agama Islam sedekah hukumnya adalah sunah. sedangkan sedekah yang bersifat wajib disebut Zakat.sedekah yang berkaitan dengan materi disebut Infaq dan sedekah sendiri mempunyai pengertian yang luas yaitu mencakup materi dan non materi (misal pertolongan, tenaga, pikiran, dsb)

3. bukti penelitian otak terhadap perilaku sedekahdari hasil penelitaian dapat disimpulkan bahwa: Sedekah dengan ikhlas memberikan rasa SENANG yg sama dengan ketika SENANG saat menerima uang atau pemberian dari orang lain.untuk lebih detailnya, silakan simak artikelnya dengan klik DISINI.

4. orang yang suka sedekah ternyata lebih bahagiaorang akan merasa lebih puas kalau dirinya mampu atau bermanfaat untuk menolong orang lain, baik itu dengan bentuk bantuan uang, harta benda, jasa maupun ketrampilan.Kemampuan membantu orang lain ternyata mampu membuat seorang pria merasa lebih bahagia. contoh nyata adalah para relawan yang sering membantu korban bencana alam.Hal ini ditemukan oleh ekonom Stephen Meier dan Alois Stutzer. Menurut mereka, para relawan merasa lebih puas dengan hidupnya ketimbang mereka yang bukan relawan.

5. sedekah adalah salah satu bentuk kebudayaan dan menunjukkan sisi sosial manusia.kepedulian terhadap sesama dengan memberi bantuan atau sedekah kepada mereka yang membutuhkan adalah pencerminan manusia sebagai makhluk dengan jiwa sosial.anda tentu pernah menonton acara TV reality show semacam Bedah Rumah, uang kaget, atau tolong. dimana pada acara TV tersebut yang ditonjolkan adalah menolong para fakir miskin.apakah anda tersentuh hatinya ketika menonton acara tersebut?

6. banyak tradisi di dunia mengajarkan sedekahberikut adalah contohnya:tradisi orang China yang suka membagi angpao saat tahun baru imlek.memberi uang dan pakaian baru pada anak-anak saat lebaran adalah condong pada tradisi budaya masyarakat muslim di Indonesia.

Ada dua kekuatan Shodaqoh:

1. Kekuatan pada diri orang yang bershodaqoh2. Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

Ada 4 kekuatan pada diri yang bershodaqoh:

1. mengundang rezeki2. menolak bala3. menyembuhkan penyakit4. memanjangkan umur

Mari kita simak Firman Allah : sodaqoh seperti menanam di kebun Allah, pasti berbuah.

Ali bin Abi Thalib : “pancinglah rezeki dengan shodaqoh” diperkuat dengan Sabda Rosululloh SAW : “bersegeralah bershodaqoh, sebab yang namanya bala tidak pernah bisa mendahului shodaqoh”

Page 8: Zakat, infak, sodaqoh

Di Hadits yang lain Rosululloah bersabda :” perbanyaklah bershodaqoh, sebab shodaqoh bisa memanjangkan umur”

Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

Sodaqoh selain merupakan ibadah pribadi juga merupakan ibadah sosial. Dengan sodaqoh berarti kita sudah membantu kesulitan orang lain. Agar terasa makna dari Shodaqoh baik bagi yang memberi maupun yang diberi. Untuk itu Sodaqoh harus dilakukan dengan:

- Ketulusan ———à - Keikhlasan ——–à

DUA HAL yang sangat menentukan Sodaqoh itu mendatangkan keutamaan bagi yang mengeluarkannya adalah:

cara bersodaqoh tujuan bersodaqoh

Cara (baik) à tujuan (baik) à keutamaan terasa

Cara (salah) à tujuan (baik) à keutamaan tidak terasa

Cara (baik)à tujuan (salah) à sia-sia

Cara (salah)à tujuan (salah) à dapat mengundang kekuatan yang merusak

Yang tak kalah penting dalam bershodaqoh adalah tujuannya. Tujuannya bukan untuk mendapatkan balasan dari Allah SWT berupa:

- uang banyak

- pekerjaan tetap dan mapan

- bisnis lancar

- kolega banyak

- rumah mewah

- kendaraan

semua hal tersebut di atas adalah efek dari Shodaqoh kita.

Rasululloh SAW bersabda: ” Jagalah harta kamu dengan zakat dan obatilahsakitmu dengan sodaqoh dan hadapilah segala cobaan dan bahaya dengan doa dan serta tawadulah (kerendahan hati)

Page 9: Zakat, infak, sodaqoh

(HR.Abu Hurairah)

Seni Bersodaqoh yang keliru

Seni bersodaqoh yang keliru dibagi dua (2).:

1. cara bersodaqoh 2. tujuan bersodaqoh

Biasanya orang yang punya kedudukan memberi ada perasaan2 seperti :

Merasa lebih berkuasa-daripada orang yang diberi Merasa lebih berharga dari pada orang yang diberi Merasa layak untuk dipuji dan dipuja daripada orang yang diberi Merasa lebih kaya daripada orang yang diberi Merasa lebih baik daripada orang yang diberi Merasa lebih segalanya daripada orang yang diberi

PADA SAAT YANG SAMA: Orang yang diberi merasa:

- Ia merasa orang yang butuh

- Ia merasa tidak memiliki kuasa

- Ia menganggap diri sebagai orang yang berkedudukan rendah

- Ia merasa orang yang miskin

Mari kita renungkan firman Allah SWT berikut ini:

Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (dijalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa’at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim (QS.al-Baqarah:254)

Semoga kita termasuk orang-orang yang mendapat manfaat atas semua amal dan shodaqoh yang kita keluarkan. Maha besar Allah dengan segala firman-Nya.

“Subhanallah walhamdulillah, karena saya sering menyuruh orang untuk bersedekah, saya diuji bertubi-tubi.”

Pendiri Daarul Qur’an Internasional School, Ustadz Yusuf Mansur, mengaku pernah lupa bahwa manusia tak boleh memastikan sesuatu yang belum terjadi. Yusuf berkisah, pada 1990 lalu, ia yakin dan telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menunaikan ibadah haji.

Namun, menjelang hari pemberangkatan ia memliliki masalah sehingga batal ke Tanah Haram. Begitu pula pada tahun 2003. Saat itu, Yusuf kembali memiliki segala persiapan untuk berangkat ke Arab Saudi. Namun karena terganjal masalah keluarga, lagi-lagi ia batal untuk menunaikan ibadah haji.

”Astaghfirullah. Saya pernah lupa sudah merasa yakin dan memastikan hal yang belum terjadi. La haula wala quwwata illa billah,” ujarnya.

Page 10: Zakat, infak, sodaqoh

PENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahPada dasarnya , setiap ilmu memiliki dua macam objek , yaitu objek material dan objek formal. Objek material adalah sesuatu yang dijadikan sasaran penyelidikan,seperti tubuh manusia adalah objek material ilmu kedokteran.Filsafat sebagai proses berpikir yang sistematis dan radil juga memiliki objek material dan objek formal. Objek material filsafat adalah segala yang ada. Segala yang ada mencakup ada yang tampak dan ada yang tidak tampak.Objek material filsafat atas tiga bagian, yaitu yang ada dalam alam empiris,yang ada dalam pikiran, dan yang ada dalam kemungkinan adapun, objek formal,dan rasional adalah sudut pandang yang menyeluruh,radikal,dan rasional tentang segala yang ada.setelah berjalan beberapa lama kajian yang terkait dengan hal yang empiris semakain bercabang dan berkembang, sehingga menimbulkan spesialisasi dan menampakkan kegunaan yang peraktis.inilah peruses terbentuknya ilmu secara bersenambungan .

Tahun 2005, media massa kerap menggunakan gelar haji yang melekat pada dirinya. ”Padahal waktu itu saya belum berhaji. Alhamdulillah, itu saya anggap sebuah doa,” ujarnya. Ia pun sengaja tidak mengklarifikasi masalah itu karena gelar haji memotivasinya untuk terus memohon agar Allah mengijzinkannya berhaji.

Setahun kemudian, sebuah travel terkemuka menawarkan dirinya untuk menunaikan ibadah haji secara gratis. Ia pun diamanahkan untuk menjadi pimpinan rombongan. Ia sempat menolak lantaran belum pernah menunaikan haji. Namun pihak travel terus mendesak ustadz yang pernah keranjingan balap motor ini.

Akhirnya, ia pun setuju dan iklan pun dipajang untuk mengajak masyarakat berangkat haji bersamanya. Pendaftaran para calon jamaah haji pun mengalir. Antusias masyarakat yang ingin pergi bersamanya begitu tinggi.

Tapi Allah masih berkehendak lain. Menjelang pemberangkatan, pihak travel membatalkan dengan alasan jika belum berhaji tidak diizinkan memimpin rombongan. Akhirnya, pihak travel menawarkan dirinya menjadi jamaah lebih dulu, dan tahun berikutnya menjadi pemimpin rombongan.

Tapi tawaran tersebut tak lagi gratis namun mendapat diskon hampir setengah harga. Pria kelahiran Jakarta, 19 Desember 1976 ini mengaku sempat menangis. Bukan karena biaya gratis yang dibatalkan. Ia khawatir merasa membohongi masyarakat dan membuat kecewa banyak calon jamaah.

Namun, ia lebih sedih lantaran Allah tak jua memanggilnya untuk ke Tanah Suci. Ayah empat putra tersebut hampir saja khilaf dan memarahi pimpinan travel. Tapi ia terus bersabar dan bertawakal. Penggarap juga pemain film Kun Fa Yakun ini sempat pesimis dirinya takkan pernah berhaji. Yusuf sempat trauma membicarakan masalah haji, tapi kemudian bangkit lagi. Ia kemudian menyerahkan keinginan mulianya kepada Sang Khalik.

Di tengah kondisi yang kurang mengenakkan, tiba-tiba seorang sahabatnya dari luar kota datang dan hendak meminjam uang sebesar Rp 40 juta. Uang tersebut akan digunakan sahabatnya memberangkatkan saudaranya ke Tanah Suci. Karibnya itu memberi jaminan sebuah mobil tua yang kalau dijual harga tertingginya sekitar Rp 30 juta.

”Subhanallah walhamdulillah, karena saya sering menyuruh orang untuk bersedekah, saya diuji bertubi-tubi,” ujarnya. Dengan kesabaran dan keikhlasan, ia pun memberikan uang tersebut kepada kawannya. Sedangkan mobil tua itu ia biarkan saja.

Page 11: Zakat, infak, sodaqoh

Yusuf sempat bertanya pada Allah tentang hikmah apa yang ada di balik semua ujian kegagalannya berhaji. Setelah pendaftaran haji 2006 ditutup, ia pun pasrah. Tapi di luar dugaan, ia bertemu dengan seorang Habib keturunan Arab yang mengajaknya makan siang.

Di akhir pertemuannya, sang Habib menanyakan kapan berangkat haji. ”Saya cuma katakan, tidak jadi berangkat. Tidak punya uang,” ujar Yusuf.

Allah kemudian menunjukkan Kuasa-Nya. Di saat pendaftaran haji sudah tutup, ia bersama istrinya justru berangkat ke Tanah Haram. Yusuf pun semakin sadar apa yang ada dalam persepsi manusia tidak sepenuhnya benar. Ia pun semakin merasakan kehebatan sedekah yang luar biasa. ”Allah memiliki skenario terbaik,” tuturnya.

“Subhanallah walhamdulillah, karena saya sering menyuruh orang untuk bersedekah, saya diuji bertubi-tubi.”

Pendiri Daarul Qur’an Internasional School, Ustadz Yusuf Mansur, mengaku pernah lupa bahwa manusia tak boleh memastikan sesuatu yang belum terjadi. Yusuf berkisah, pada 1990 lalu, ia yakin dan telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menunaikan ibadah haji.

Namun, menjelang hari pemberangkatan ia memliliki masalah sehingga batal ke Tanah Haram. Begitu pula pada tahun 2003. Saat itu, Yusuf kembali memiliki segala persiapan untuk berangkat ke Arab Saudi. Namun karena terganjal masalah keluarga, lagi-lagi ia batal untuk menunaikan ibadah haji.

”Astaghfirullah. Saya pernah lupa sudah merasa yakin dan memastikan hal yang belum terjadi. La haula wala quwwata illa billah,” ujarnya.

Tahun 2005, media massa kerap menggunakan gelar haji yang melekat pada dirinya. ”Padahal waktu itu saya belum berhaji. Alhamdulillah, itu saya anggap sebuah doa,” ujarnya. Ia pun sengaja tidak mengklarifikasi masalah itu karena gelar haji memotivasinya untuk terus memohon agar Allah mengijzinkannya berhaji.

Setahun kemudian, sebuah travel terkemuka menawarkan dirinya untuk menunaikan ibadah haji secara gratis. Ia pun diamanahkan untuk menjadi pimpinan rombongan. Ia sempat menolak lantaran belum pernah menunaikan haji. Namun pihak travel terus mendesak ustadz yang pernah keranjingan balap motor ini.

Akhirnya, ia pun setuju dan iklan pun dipajang untuk mengajak masyarakat berangkat haji bersamanya. Pendaftaran para calon jamaah haji pun mengalir. Antusias masyarakat yang ingin pergi bersamanya begitu tinggi.

Tapi Allah masih berkehendak lain. Menjelang pemberangkatan, pihak travel membatalkan dengan alasan jika belum berhaji tidak diizinkan memimpin rombongan. Akhirnya, pihak travel menawarkan dirinya menjadi jamaah lebih dulu, dan tahun berikutnya menjadi pemimpin rombongan.

Tapi tawaran tersebut tak lagi gratis namun mendapat diskon hampir setengah harga. Pria kelahiran Jakarta, 19 Desember 1976 ini mengaku sempat menangis. Bukan karena biaya gratis yang dibatalkan. Ia khawatir merasa membohongi masyarakat dan membuat kecewa banyak calon jamaah.

Page 12: Zakat, infak, sodaqoh

Namun, ia lebih sedih lantaran Allah tak jua memanggilnya untuk ke Tanah Suci. Ayah empat putra tersebut hampir saja khilaf dan memarahi pimpinan travel. Tapi ia terus bersabar dan bertawakal. Penggarap juga pemain film Kun Fa Yakun ini sempat pesimis dirinya takkan pernah berhaji. Yusuf sempat trauma membicarakan masalah haji, tapi kemudian bangkit lagi. Ia kemudian menyerahkan keinginan mulianya kepada Sang Khalik.

Di tengah kondisi yang kurang mengenakkan, tiba-tiba seorang sahabatnya dari luar kota datang dan hendak meminjam uang sebesar Rp 40 juta. Uang tersebut akan digunakan sahabatnya memberangkatkan saudaranya ke Tanah Suci. Karibnya itu memberi jaminan sebuah mobil tua yang kalau dijual harga tertingginya sekitar Rp 30 juta.

”Subhanallah walhamdulillah, karena saya sering menyuruh orang untuk bersedekah, saya diuji bertubi-tubi,” ujarnya. Dengan kesabaran dan keikhlasan, ia pun memberikan uang tersebut kepada kawannya. Sedangkan mobil tua itu ia biarkan saja.

Yusuf sempat bertanya pada Allah tentang hikmah apa yang ada di balik semua ujian kegagalannya berhaji. Setelah pendaftaran haji 2006 ditutup, ia pun pasrah. Tapi di luar dugaan, ia bertemu dengan seorang Habib keturunan Arab yang mengajaknya makan siang.

Di akhir pertemuannya, sang Habib menanyakan kapan berangkat haji. ”Saya cuma katakan, tidak jadi berangkat. Tidak punya uang,” ujar Yusuf.

Allah kemudian menunjukkan Kuasa-Nya. Di saat pendaftaran haji sudah tutup, ia bersama istrinya justru berangkat ke Tanah Haram. Yusuf pun semakin sadar apa yang ada dalam persepsi manusia tidak sepenuhnya benar. Ia pun semakin merasakan kehebatan sedekah yang luar biasa. ”Allah memiliki skenario terbaik,” tuturnya.

Keutamaan Manfaat sedekah untuk umat tentu adalah mendapatkan pahala, tapi selain itu ada berbagai cerita tentang keajaiban nikmatnya setelah mendapatkan sedekah.Tentu sangat menyenangkan selain dapat membantu orang lain kita juga mendapatkan sesuatu juga untuk diri kita. Tentu yang dimaksud adalah jika kita memberikannya secara iklas tanpa mengharap apapun, memang sulit tapi berusahalah!!!

Berikut beberapa manfaat dan nikmatnya sedekah yang dapat ditemukan di dalam AL-Qur’an dan Hadist:

1. Manfaat sedekah: Bertambahnya rezeki. Rasulullah saw bersabda: Bersedekahlah kalian, karena sesungguhnya sedekah dapat menambah harta yang banyak. Maka bersedekahlah kalian, niscaya Allah menyayangi kalian. (Al-Wasail 6: 255, hadis ke 11)

2. Keutamaan Keajaiban sedekah adalah  mensucikan jiwa. Ambillah zakat dari sebagian harta mereka , dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka , dan mendo`alah untuk mereka. Sesungguhnya dia kamu itu ( menjadi ) ketentraman jiwa bagi mereka. Dan Allah (menjadi) ketentraman jiwa bagi mereka, Dan Allah Mendengar lagi Maha Mengetahui.“ (QS At-Taubah: 103)

Dari hal diatas kita bisa melihat apa itu nikmatnya jika kita telah melakukan sedekah. Saya sengaja memberikan dua hal diatas untuk  memperlihatkan keajaiban dalam melakukan sedekah. Tentu masih banyak lagi ayat di Al-Qur’an, tapi tentu tidak bisa saya bintang sampaikan. Berikut beberapa ayat yang memberikan kita pemahan akan arti keutamaan sedekah.

Page 13: Zakat, infak, sodaqoh

Al-Quran > Surah An-Nisaa’> Ayat 39 (menggambarkan keutamaan sedekah)Dan apakah (kerugian) yang akan menimpa mereka jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhirat, serta mereka mendermakan sebahagian dari apa yang telah dikurniakan Allah kepada mereka? Dan (ingatlah) Allah sentiasa Mengetahui akan keadaan mereka.

Al-Quran > Surah An-Nisaa’> Ayat 114 (Tentang manfaat sedekah yang mendapatkan pahala besar)Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisik-bisikan mereka, kecuali (bisik-bisikan) orang yang menyuruh bersedekah atau berbuat kebaikan atau mendamaikan di antara manusia dan sesiapa yang berbuat demikian dengan maksud mencari keredaan Allah, tentulah Kami akan memberi kepadanya pahala yang amat besar

Al-Quran > Surah Al- Baqarah> Ayat 245 (Nikmatnya sedekah yaitu rezeki kepada si pemberi)Siapakah orangnya yang (mahu) memberikan pinjaman kepada Allah sebagai pinjaman yang baik (yang ikhlas) supaya Allah melipatgandakan balasannya dengan berganda-ganda banyaknya? Dan (ingatlah), Allah jualah Yang menyempit dan Yang meluaskan (pemberian rezeki) dan kepadaNyalah kamu semua dikembalikan.

Al-Quran > Surah Al- Baqarah> Ayat 254 (Apa perlunya bersedekah)Wahai orang-orang yang beriman! Sebarkanlah sebahagian dari apa yang telah Kami berikan kepada kamu, sebelum tibanya hari (kiamat) yang tidak ada jual beli padanya dan tidak ada kawan teman (yang memberi manfaat), serta tidak ada pula pertolongan syafaat dan orang-orang kafir, mereka itulah orang-orang yang zalim.

Apa yang perlu kamu ketahui tentang Manfaat dan Keajaiban sedekah

Tidak semua bentuk bersedekah bernilai afdhol. Bagi orang yang berusia muda dan sedang energik tentunya bersedekah memiliki nilai lebih tinggi di sisi Allah daripada bersedekahnya seorang yang telah lanjut usia, sakit-sakitan, dan sudah menjelang meninggal dunia. Orang yang paling afdhol dalam memberi sedekah ialah orang yang dalam keadaan sehat lagi loba alias tamak alias berambisi sangat mengejar keuntungan duniawi. Artinya, ia masih muda lagi masa depan hidupnya masih dihiasi aneka ambisi dan perencanaan untuk menjadi seorang yang sukses, mungkin dalam karirnya atau bisinisnya. Dan jika dia mau bersedakah tentu lebih luar biasa.

Nikmatnya sedekah jangan pernah diharapkan karena itu akan datang dengan sendirinya. Manfaat sedekah tentu sangat banyak, seperti kata pepatah siapa yang menabur kebaikan dia juga akan memanen kebaikan. Keutamaan Sedekah adalah tentu mendapatkan pahala, tapi selain itu banyak cerita kisah nyata yang sudah mendeskribsikan keajaiban dalam bersedekah.

Yuk!! mulai sekarang kita bersedekah….

Tinjauan Ilmiah : Mengapa Emas dan Perak Sebagai Nishab Zakat?

 Share

Page 14: Zakat, infak, sodaqoh

100 Trilyun Dolar Zimbabwe = US$ 5 (Rp 45.000)!Inilah mengapa Allah memakai Emas dan Perak sebagai patokan Nishab Zakat. Bukan uang kertas.Uang Kertas 100 trilyun dolar Zimbabwe nilainya cuma US$ 5 (Rp 45.000)! Orang harus bawa setumpuk uang untuk belanja sehari2. Ini pemiskinan massal. Kezaliman thd rakyat!“…Allah Tahu, sedang kamu tidak tahu!” [Al Baqarah 216]Tahun 90-an ongkos naik bis cuma Rp 100. Tahun 2000-an jadi Rp 2000. 10 tahun saja naik 20x lipat. Padahal gaji pada kurun itu belum tentu naiknya segitu. Jadi uang kertas itu pemiskinan massal. Padahal kalau digaji misalnya dgn 10 gram emas, niscaya dari 1400 tahun lalu hingga sekarang, meski jumlahnya tak berubah, nilainya juga tidak turun.Allah dan RasulNya sudah memberi contoh pemakaian emas dan perak sebagai uang. Bukan uang kertas yang tiap tahun nilainya selalu turun dan sering terkena Krisis Keuangan.Emas dan Perak karena punya nilai riel dibanding kertas, lebih stabil dan lebih tahan terhadap inflasi. Contohnya, 1 dinar (4,25 gram emas 22 karat) pada zaman Nabi bisa dipakai untuk membeli 1-2 ekor kambing. Ada satu hadits yang merupakan bukti sejarah stabilitas uang dinar di Hadits Riwayat Bukhari sebagai berikut:”Ali bin Abdullah menceritakan kepada kami, Sufyan menceritakan kepada kami, Syahib bin Gharqadah menceritakan kepada kami, ia berkata, “Saya mendengar penduduk bercerita tentang ’Urwah, bahwa Nabi saw. memberikan uang satu Dinar kepadanya agar dibelikan seekor kambing untuk beliau, lalu dengan uang tersebut ia membeli dua ekor kambing, kemudian ia jual satu ekor dengan harga satu Dinar. Ia pulang membawa satu Dinar dan satu ekor kambing. Nabi saw. mendoakannya dengan keberkatan dalam jual belinya. Seandainya ‘Urwah membeli tanahpun, ia pasti beruntung.” (H.R.Bukhari)Saat ini pun dengan kurs 1 dinar=Rp 2,2 juta, kita bisa mendapat 1 kambing besar atau 2 ekor kambing kecil. Stabil bukan?Hiperinflasi adalah penyakit umum dari Uang Kertas Fiat (uang yang tidak dijamin emas, perak, dan barang2 berharga lainnya). Banyak krisis keuangan terjadi di dunia termasuk di AS, Yunani, Turki, Indonesia, Zimbabwe, dsb karena uang kertas yang mereka pakai sebetulnya tidak berharga.

Page 15: Zakat, infak, sodaqoh

Gambar di atas menunjukkan bagaimana uang kertas Hongaria akhirnya jadi sampah tak berharga yang harus dibuang di jalan pada tahun 1946. Nilai terbesar pada uang kertas adalah 100 quintillion pengo pada tahun 1946 oleh Bank Nasional Hongaria. Nilainya 100.000.000.000.000.000.000). Tapi disingkat jadi 1.000.000.000 b-pengo.Pasca Perang Dunia II, Hongaria mencatat inflasi bulanan tertinggi: 41.900.000.000.000.000% (4.19 × 1016% or 41.9 quadrillion percent) pada bulan Juli 1946. Harga naik 2 x lipat setiap 15,3 jam.

Sementara Zimbabwe per 14 November 2008 inflasi tahunannya mencapai 89,7 sextillion (1021) percent. Inflasinya per bulan 5473%. Harga naik 2x lipat setiap 5 hari.Bayangkan. Harga barang bisa naik 2 x lipat setiap 15,3 jam. Padahal gaji kita belum tentu naik sebesar itu. Jadi uang kertas sesungguhnya memiskinkan rakyat.Hanya segelintir orang yang punya akses untuk mencetak uang atau membungakan uang saja yang bisa menikmati keuntungan.Cara pemerintah menutupi inflasi adalah dengan melakukan redenominasi/revaluasi. Misalnya Turki merevaluasi Lira pada 1 Januari 2005 sehingga 1.000.000 Lira Lama (Turkish Lira-TRL) diganti dengan 1 Lira Turki Baru (TRY).Di Indonesia tahun 1959 pada Zaman Soekarno pernah terjadi Sanering yang bukan hanya memangkas bilangan angka pada uang, tapi juga nilainya sehingga daya beli rakyat hancur. Yang jelas uang kertas yang tidak ada harganya tersebut banyak menimbulkan penderitaan pada rakyat.Itulah sebabnya mengapa Allah memakai emas dan perak sebagai Nishab Zakat.“…Allah Tahu, sedang kamu tidak tahu!” [Al Baqarah 216]

V

Kisah Menarik Dahsyatnya Ikhlas Sedekah

a

Alkisah……Ada seorang mengumpulkan hartanya yang banyak untuk bersedekah sembunyi-sembunyi. Ia kumpulkan uang sampai berjumlah sekian ribu

Page 16: Zakat, infak, sodaqoh

dinar dalam setahun. Sesudah uang nya terkumpul, ia pergi keluar rumah pada malam hari. Dilihatnya ada seorang wanita tidur dijalanan. “Wah, ini orang susah,” begitu kira-kira ia berpikir. Dan, sambil menutup wajahnya, agar tidak diketahui, ia memberikan bungkusan uang itu dan lari, supaya tidak diketahui.

pada Pagi harinya di kampung itu ribut , ada seoranng pelacur mendapatkan bungkusan uang yang diberikan oleh orang tak dikenal. Maka orang itupun berguman, “Subhanallah!! Salah beri, aku kira dia wanita susah, ternyata pelacur.” “Ya Rabb, setahun kukumpulkan uang untuk dapat pahala sedekah yang sembunyi-sembunyi, ternyata uangku hanya untuk pelacur. Tapi ia tidak putus asa, Dikumpulkannya lagi sekian ribu dinar.

Kali ini ia tidak mau tertipu. Pada suatu malam, kembali ia beraksi. Dilihatnya seorang laki-laki yang sedang duduk diam disuatu tempat yang gelap. “Ini pasti orang yang susah,” gumannya. Dilemparkannya bungkusan uang sedekah itu, lalu ia bergegas lari.

Pada pagi harinya terdengan kabar gempar. Si laki-lakiyang dikenal sebagi pencuri mendapatkan sebungkus uang. Malam itu ia tengah menyusun strategi sendirian untuk mencuri. Nyatanya , belum sempat melakukan aksinya, malah ia mendapatkan uang dengan jumlah yang amat besar.

“Ya Rabb, dua tahun aku bekerja khusus untuk memberi nafkah orang yang susah dengan sembunyi-sembunyi. tahun lalu yang dapat seorang pelacur. Eh, tahun ini seorang pencuri.

Namun ia tetap tak putus asa. Ia kumpulkan lagi uang sedekah sampai setahun berikutnya. “Ya Rabb, ini yang terakhir. Kalau sedekah ini masih saja tidak tertuju kepada mustahiq. selesailah, Ya Rabb. Aku tidak mampu lagi.”

Pada waktu yang telah dipersiapkannya, kembali ia melaksanakan niat baiknya untuk ketiga kalinya. Malam itu ia melihat seorang orang tua tengah tertatih-tatih. “Wah, ini orang yang pasti berhak atas sedekahku, malam malam begini orang tua ini jalan malam-malam dengan tongkat. Pasti dia orang susah,” katanya dalam hati. Dilemparkan uang itu, seraya berkata”ini untukmu” Dan ia pun pergi dengan cepat sambil menutupi wajahnya.

Pagi harinya terjadi kegemparan lagi, seperti tahun-tahun sebelumnya. orang tua renta yang dikenal paling kaya dan paling kikir dikampung itu mendapat uang”kaget” semalam.

Mendengar kabar itu, si pelaku sedekah sembunyi-sembunyi ini berkata “Ya Rabb, yang pertama pelacur, yang kedua pencuri dan yang ketiga orang tua paling kaya dan paling kikir di kampungnya. Ya Rabb, apa arti perbuatanku ini? Ia pun memilih diam, seraya mengiklhaskan apa yang telah dilakukannya.

Waktu berjalan, hingga sekian tahun kemudian. 20 tahun kemudian. Allah SWT membuka rahasia perbuatan orang tersebut, dengan tersampaikannya kabar kepadanya tentang dua orang bersaudara yang menjadi ulama besar. Murid keduanya mencapai puluhan ribu orang, dan si pelaku sedekah puluhan tahun yang lalu termasuk orang yang mengaji dengan ke dua ulama adik kakak itu. Ternyata, dua ulama bersaudara itu adalah anak seorang pelacur yang dulu diberi sedekah secara sembunyi-sembunyi itu.

Si perempuan ini melacur untuk menafkahi anaknya. Ketika mendapatkan sedekah kagetan itu, ia bertaubat dan menjadikan harta dadakan itu untuk menyekolahkan kedua anaknya hingga menjadi alim dan menjadi ulama besar.

Page 17: Zakat, infak, sodaqoh

Air mata si pelaku sedekah pun mengalir. Ternyata yang diberikannya puluhan tahun yang lalu. Allah jadikan balasan yang berlipat ganda dengan lahirnya dua ulama shalih bersaudara yang diikuti oleh puluhan ribu orang yang belajar kepada keduanya. Inilah balsan keiklahsan seseorang.

Tidak lama kemudian ia dengar lagi ada seorang wali shalih wafat, yang diantar jenazahnya oleh ribuan orang. Siapa wali yang shalih itu? Ternyata waliyullah itu dulunya adalah pencuri yang mendapatkan sedekah sembunyi-sembunyinya.

Ketika hendak mencuri ia berdoa kepada Allah ” Ya Rabb, beri aku keluhuran. kalau aku dapat rizqi malam ini aku akan taubat.” Tatkala ada yang melemparinya bungkusan uang itu, segeralah ia bertaubat sesuai dengan janjinya. Ia memperbaiki diri dari segala kesalahan yang diperbuatnya, beribadah dengan se tekun-tekunnya, beristiqamah dengan ucapan dan tindakannya, hingga Allah Ta’ala mengangkatnya menjadi orang yang shalih.

Si Fulan yang bersedekah itu amat terharu, dan ia berdoa. “Ya Rabb, tinggal yang ketiga, bagaimana dengan orang tua yang paling kaya dan paling kikir dikampung kami ini ?”

Ternyata ia mendengar kabar, orang itu telah wafat. Semenjak kejadian sedekah kaget itu dan sebelum wafatnya, si kikir tua itu pindah ke kampung lain dan berwasiat untuk memberikan seluruh hartanya bagi baitul maal dan penyantunan para anak yatim. Itu dilakukan oleh si orang tua yang kikir setelah ia merasa malu dan merenung bahwa, kepada dia yang kaya dan kikir, masih ada yang menyedekahinya. Subhanallah. (http://www.rumah-yatim-indonesia.org)

Perbanyaklah SEDEKAH, karena di dalamnya terdapat KHASIAT :

1.       Menyembuhkan berbagai macam penyakit

2.       Melampangkan rezeki

3.       Menjauhkan diri dari segala macam kesulitan dan masalah

4.       Diselamatkan dari segala keburukan

5.       Menenangkan hati dan jiwa

Berobat dengan Sedekah 

Buku kajian islam yang memaparkan kajian seputar pengobatan ilahiyah karya Muhammad Albani ini mengupas tuntas perihal keajaiban sedekah dalam menyembuhkan berbagai penyakit fisik maupun psikis. Dalam buku ini juga membahas pengobatan alternatif(aththib al-badil), diluar pengobatan medis kimiawi yang saat ini sering terbentur oleh kebuntuan. Solusi dalam menghadapi munculnya jenis-jenis penyakit yang aneh dan semakin variatif. Bahkan yang jauh lebih menarik buku ini membahas masalah pengobatan ilahiyah. Menurut penelitian dan pengalaman empiris manusia pengobatan ilahiyah ternyata bisa menjadi solusi ajaib untuk mengatasi bertokolnya penyakit dalam tubuh manusia, ketika pengobatan medis telah angkat tangan.

Dalam buku ini kita akan menemukan sesuatu yang menakjubkan. Kita akan di giring memasuki area kesadaran ilahiyah yang sungguh mencengangkan. Yaitu berobat dengan sedekah. Pengertian sedekah disini yaitu bukan sedekah kerumah sakit atau dengan kata lain berobat ke dokter. Tapi kita memberikan sebagian harta kita kepada fakir miskin yang

Page 18: Zakat, infak, sodaqoh

memang benar-benar membutuhkan bantuan kita. Sedekah amalan ibadah yang kurang di minati oleh mayoritas kaum muslimin karena dengan bersedekah terkesan menyebabkan berkurangnya harta, ternyata sedekah memiliki khasiat yang luar biasa dan kekuatan yang amat dahsyat. 

Selain keajaiban sedekah buku ini juga membahas penemuan ilmiah yang menyoal tentang efek medis yang di sinyalir terdapat didalam ibadah-ibadah yang sering kita lakukan sehari-hari. Penelitian tentang terapi shalat tahajud yang di kemukakan oleh Muhammad sholeh dosen fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya dalam usahanya meraih gelar doctor dalam bidang psikoneuroimunologi dari program pasca sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya dengan judul disertasi,”Pengaruh Shalat Tahajud Terhadap Peningkatan Perubahan Respon Ketahanan Tubuh Imunologik: Suatu Pendekatan Psikoneuroimunologi”. Sungguh cukup menakjubkan bagi kita, dimana berdasarkan riset ilmiyah dan laboratrium, Shalat tahajud terbukti bisa menyembuhkan berbagai penyakit yang ada dalam tubuh kita. Termasuk penyakit yang ganas sekalipun. Termasuk penykit kanker yang di takuti oleh semua orang dan juga dapat memperkuat ketahanan tubuh. Kalau dapat melaksanakan sholat tahajud dengan ikhlas dan kontinyu akan dapat merangsang pertumbuhan sel secara normal, sehingga membebaskan pengamal shalat tahajud dari berbagai penyakit dan kanker. Dan juga dapat menimbulkan persepsi dan motivasi positif sehingga menumbuhkan coping mecanism yang efektif.

Tidak hanya terapi shalat tahajud saja yang juga di bahas dalam buku ini masih banyak ibadah-ibadah yang menyembuhkan. Salah satunya yaitu hikmah shalat subuh. Penelitian yang sangat menakjubkan ini dilakukan oleh Dr. dr. Barita sitompul, spjp. Dalam tulisanya di samping shalat subuh membuahkan pahala yang berlimpah juga bermanfaat dalam mengurangi kecenderungan terjadinya gangguan jantung(kardiovaskuler).

Selain itu tanpa kita sadari gerakan shalat yang kita lakukan setiap hari ternyata terdapat mukjizat kesehatan. Gerakan shalat laksana olahraga yang memancarkan efek kesehatan bagi tubuh. Sudut pandang ilmiah menjadikan shalat sebagai ”gudang obat” bagi berbagai jenis penyakit. Dengan demikian jika shalat di jalankan secara tumukninah, tenang dan kontinyu, insyallah shalat kita disamping sebagai penghapus dosa dan kesalahan, juga bisa berfungsi sebagai penghapus segala penyakit.Dalam buku ini tidak hanya ibadah shalat dan sedekah saja yang di bahas. Buku ini juga membahas hikmah puasa terhadap kesehatan. Penelitian ini di lakukan oleh Dr.mack Fadon. Seorang pakar pengobatan internasional yang memiliki perhatian pada penelitian tentang puasa dan pengaruhnya. Beliau mengatakan, ”setiap orang perlu berpuasa, sekalipun ia tidak sakit, karena racun-racun makanan dan obat–obatan berkumpul di dalam tubuh sehingga memberatkanya dan menjadikannya seperti orang sakit. Sehingga badanya menjadi kurang fit. Jika seseorang berpuasa, maka ia terbebas beban-beban racun ini dan merasakan dirinya lebih fit dan kuat yang mungkin belum dirasakan sebelumnya.

Doa dan ruqyah juga merupakan alternatif dalam pengobatan. Pengertian ruqyah disini adalah kumpulan ayat-ayat Al-Quran dan doa-doa yang dituntunkan oleh nabi Muhammad SAW yang dibacakan oleh seorang muslim pada dirinya sendiri, anaknya, dan keluarganya, untuk mengobati penyakit psikis(penyakit yang diakibatkan gangguan makhluk halus) atau penyakit fisik lainya. Sehingga kita semua tidak akan menganggap bahwa orang yang sedang berdoa itu melakukan sesuatu hal yang sia-sia dan membuang waktu. Doa dan ruqyah dalam buku ini telah di buktikan memiliki kekuatan penyembuh dari penyakit fisik maupun psikis. Hal ini tidak hanya berdasarkan pengalaman orang-orang terdahulu yang oleh sebagian orang di anggap pengalaman di zaman unta, yang belum tentu memiliki kesamaan kasus di zaman mordenitas ini.

Ibadah-ibadah yang menyembuhkan diatas termasuk salah satu kekuasaan Allah. Allah telah menyerukan manusia untuk melakukan sesuatu ibadah, hanya saja Allah tidak secara

Page 19: Zakat, infak, sodaqoh

langsung menyatakan manfaat atas hal ini, karena tingkat ilmu pengatuhan manusia belum sampai dan masih harus mencarinya sendiri walaupun melalui rentang waktu ribuan tahun. Petunjuk bagi kemaslahatan umat adalah tanda kasih sayang-Nya pada hamba-Nya. Bukti manfaat instruksi Allah itu, baru datang 1400 tahun kemudian Allahuakbar.

Buku ini mempunyai beberapa kelebihan. Kelebihan yang pertama yaitu penulis sangat jeli dalam mengambil sebuah penelitian yang di lakukan oleh seseorang yang ahli dalam bidangnya dan itu langsung penulis hubungkan dengan kajian islam sehingga buku ini terasa lengkap. Selain itu meskipun judul buku ini hanya berobat dengan sedekah. Tapi dalam pembahasannya tidak hanya mencangkup berobat dengan sedekah saja, tapi juga ada ibadah-ibadah lain yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit yang ganas. Dan dalam medis mungkin penyakit itu akan sulit di sembuhkan. Karena telah melakukan ibadah yang telah di anjurkan Allah SWT. Meskipun terdapat banyak kelebihan dalam buku buku ini. Namun juga tak terlepas dari kekurangan. Kekurangan-kekurangan yang ada dalam buku ini di antaranya adalah terlalu menonjolkan salah satu ibadah yang menyembuhkan yaitu sedekah, sehingga ibadah-ibadah yang lain sangat sedikit di bahas dalam buku ini sehingga kita akan jenuh membaca buku ini karena tidak seimbang. 

Peresensi adalah Eki Tirtana Zamzani, Mahasiswa Matematika IAIN Sunan Ampel Surabaya. Tinggal di  http://etzcoy.blogspot.com/

Diterbitkan di: 22 Maret, 2011   

Sumber: http://id.shvoong.com/books/dictionary/2137758-berobat-dengan-sedekah/#ixzz1xYe8QE6Q