- Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan...

23
PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA TE(6610) PROSES VIDEO STREAMING DENGAN PROTOCOL REAL TIME STREAMING PROTOCOL (RTSP) OLEH I KADEK SUSILA SATWIKA (0804405032) JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

Transcript of - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan...

Page 1: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA TE(6610)

PROSES VIDEO STREAMING DENGAN PROTOCOL

REAL TIME STREAMING PROTOCOL (RTSP)

OLEH

I KADEK SUSILA SATWIKA (0804405032)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS UDAYANA

2011

Page 2: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

ABSTRAK

Teknologi telekomunikasi di dunia berkembang dengan sangat pesat dikarenakan kebutuhan untuk berkomunikasi dan bertukar data dengan cepat dan mudah. Dengan kondisi sekarang ini sangat tidak efisien jika bertukar data dan informasi dilakukan dengan bertemu secara langsung, maka dibutuhkan teknologi komunikasi untuk menanggulangi masalah tersebut. Teknologi streaming adalah proses pengiriman data kontinyu alias terus-menerus yang dilakukan secara broadcast melalui Internet untuk ditampilkan oleh aplikasi streaming pada PC (klien). Paket-paket data yang dikirimkan telah dikompresi untuk memudahkan pengirimannya melalui Internet. Dalam pengolahan video, video streaming adalah sebuah teknologi untuk memainkan file video atau audio secara langsung ataupun dengan pre-recorder dari sebuah mesin server (web server). Dengan kata lain video yang terdapat dalam computer server dapat langsung dijalankan dan dilihat oleh client dengan menggunakan sebuah media player. Real Time Streaming Protocol (RTSP) adalah sebuah protokol level aplikasi untuk kontrol atas pengiriman data dengan sifat real-time. RTSP menyediakan kerangka extensible untuk mengaktifkan kendali pada pengiriman data real-time, seperti audio dan video, dengan menggunakan Transmission Control Protocol (TCP) atau User Data Protocol (UDP).

Kata kunci : Video Streaming, Real Time Streaming Protocol (RTSP)

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 3: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks,

grafik, audio, video dan animasi dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan

pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Dalam definisi ini

terkandung empat komponen penting multimedia. Pertama, harus ada komputer yang

mengkoordinasi apa yang dilihat dan didengar. Kedua, harus ada link yang menghubungkan

orang dengan informasi. Ketiga, harus ada alat navigasi yang memandu dan menjelajah jaringan

informasi yang saling terhubung. Keempat, multimedia menyediakan tempat untuk

mengumpulkan, memproses dan mengkomunikasikan informasi. Tujuan utama multimedia

adalah memberikan layanan yang paling memuaskan bagi user. Dalam aplikasinya proses

penyampaian sebueh informasi berupa data multimedia itu dibantu dengan media berupa

internet. Internet merupakan teknologi yang sedang berkembang dam mulai luas

perkembangannya untuk aplikasi multimedia. Kita bisa menikmati suatu pesan (content

multimedia) yang berupa suara, tulisan dan gambar bahkan video sekaligus. Jika kondisi jaringan

dan bandwidth cukup baik, kita dapat melakukan streaming.

Ada 2 metode dalam penyampaian content multimedia ke client, yaitu dengan metode

download dan streaming. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan tergantung dari jumlah

bandwidth yang tersedia dan tergantung dari bagaimana content dipresentasikan. Download

memerlukan waktu yang cukup lama dan tempat penyimpanan yang cukup besar pada hardisk.

Sedangkan streaming, content dapat dilihat tanpa harus mendownload dan menyimpan pada

hardisk. Keunggulan streaming adalah cocok digunakan pada content yang tidak terbatas

waktunya, seperti menonton siaran TV melalui internet, dan jg dapat mendengarkan siaran radio

lewat internet.Ide dasar dari video streaming adalah membagi paket video ke dalam beberapa

bagian, mentransmisikan paket tersebut, kemudian penerima dapat mendecode dan memainkan

potongan paket file video tanpa harus menunggu seluruh file terkirim ke mesin penerima.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 4: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang nantinya akan dibahas adalah :

1. Bagaimana proses video streaming dengan menggunakan protocol Real Time Streaming

Protocol (RTSP)?

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan dari karya ilmiah ini adalah untuk mengetahui proses video

streaming dengan menggunakan protocol Real Time Streaming Protocol (RTSP).

1.4 Manfaat Penulisan

Manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan karya ilmiah ini adalah dapat menambah

pengetahuan penulis mengenai proses video streaming dengan menggunakan protocol Real Time

Streaming Protocol (RTSP).

1.5 Metode Penulisan

Metode Penulisan yang digunakan oleh penulis dalam penulisan karya ilmiah ini adalah

dengan menggunakan studi literatur studi kepustakaan dan kajian dari buku – buku teks dan

jurnal pendukung yang terdapat pada internet maupun perpustakaan.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 5: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

BAB II

DASAR TEORI

2.1 Kompresi video

Jumlah bit yang diperlukan video digital untuk penyimpanan maupun transmisi dapat

dihitung sebagai berikut: format AVI dengan resolusi 320x240 pixels untuk komponen

kecerahan dan separuhnya untuk dua komponen warnanya. Kedalaman pikselnya adalah 8

bit/piksel dan laju framenya 30 frame. Detik. Maka jumlah bit yang dibutuhkan, yaitu 320 x 240

pixels x 8 bit/piksel x 30 frame/detik = 18.432.000 bit/s (18 Mbps), jumlah bit ini bukanlah

jumlah bit yang kecil. Tidak mungkin menyalurkan format ini ke dalam saluran bit rate rendah,

misalnya 64 Kbps. Kompresi dapat dilakukan dengan memanfaatkan Redundansi yang terdapat

pada data video, baik Redundansi spasial maupun temporal:

1. Redundansi spasial

Redundansi yang terdapat dalam suatu frame. Hal ini disebabkan oleh adanya korelasi antara

sebuah piksel dengan piksel di sekitarnya. Redundansi ini dimanfaatkan untuk melakukan

kompresi intraframe.

2. Redundansi temporal

Redundansi yang terdapat diantara frame dengan frame sebelum atau sesudahnya. Hal ini

disebabkan adanya piksel-piksel yang berkorelasi di antara frame-frame tersebut. Redundansi ini

terutama dikarenakan banyak bagian frame yang tidak berubah dibanding frame sebelum dan

sesudahnya. Berdasarkan dua jenis redundansi tersebut, kompresi pada data video dapat dibagi

menjadi dua:

a. Kompresi intraframe

Dilakukan dengan memanfaatkan redundansi spasial yang terdapat dalam suatu frame.

Beberapa metode dalam kompresi ini antara lain:

Subsampling

Merupakan dasar dari kebanyakan kompresi image dan sebanding dengan membuang

data, kompresi dilakukan dengan mengurangi jumlah piksel yang digunakan untuk

merepresentasikan suatu image. Hal ini mengakibatkan berkurangnya jumlah resolusi.

Pengurangan kedalaman bit

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 6: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

Disebut juga coarse quantization. Metode ini mengurangi jumlah bit yang digunakan

untuk merepresentasikan suatu piksel.

Transform Coding

Mentransformasikan data dari domain ruang ke domain frekuensi. Cara ini menghasilkan

data yang mudah diproses untuk kompresi lebih lanjut. Contohnya DCT (Discrete Cosine

Transform).

b. Kompresi interframe

Dilakukan dengan memanfaatkan redundansi temporal. Metode dalam kompresi ini antara lain:

Subsampling

Mengurangi laju frame dalam data video, yaitu mentransmisikan frame tertentu, misalnya

tiap dua frame.

Difference Coding

Membagi frame menjadi blok-blok yang tidak tumpang tindih. Hanya blok yang

mengalami perubahan signifikan saja yang disimpan.

Motion Compensation

Membagi frame menjadi blok-blok yang tidak tumpang tindih. Setelah itu dilakukan

proses pencocokan blok. Tiap blok pada frame tersebut dibandingkan dengan blok-blok

berukuran sama pada frame sebelumnya, perbedaan lokasi antara blok tersebut dengan blok yang

mirip pada frame sebelumnya disebut vektor gerak/ motion vector. Hanya vektor gerak saja yang

disimpan.

2.2 Konsep Dasar Video Streaming

Streaming adalah sebuah teknologi untuk memaninkan file video atau audio secara

langsung ataupun dengan pre-recorder dari sebuah mesin server (web server). Dengan kata lain,

file video ataupun audio yang terletak dalam sebuah server dapat secara langsung dijalankan

pada UE sesaat setelah ada permintaan dari user, sehingga proses running aplikasi yang

didownload berupa waktu yang lama dapat dihindari tanpa harus melakukan proses penyimpanan

terlebih dahulu. Saat file video atau audio di stream, akan berbentuk sebuah buffer di komputer

client, dan data video - audio tersebut akan bulai di download ke dalam buffer yang telah

terbentuk pada mesin client. Dalam waktu sepersekian detik, buffer telah terisi penuh dan secara

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 7: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

otomatis file videoaudio dijalankan oleh sistem. Sistem akan membaca informasi dari buffer dan

tetap melakukan proses download file, sehingga proses streaming tetap berlangsung ke mesin.

2.3 Parameter video Streaming

Parameter-parameter yang dihitung untuk penilaian kualitas video streaming meliputi :

a. Rugi-rugi paket dan frame

Rugi-rugi paket dihitung berdasarkan identitas paket, meliputi sebuah id paket dan tipe

frame yang ditransmisikan dalam sebuah paket. Dalam kontek transmisi video tidak hanya

ditekankan pada rug-irugi paket tapi juga jenis data dalam paket, seperti MPEG-4

mendefinisikan 4 jenis frame yang berbeda yaitu I,P,B,S.

L=100 x nTerimanTerkirim

Dimana,

nTterima = jumlah dari T paket yang diterima

nTkirim = jumlah dari Tpaket yang di

T = Tipe data dalam paket

b. Delay dan Jitter

Pada sistem transmisi video delay dari frame dan variasi dari delay frame (jitter) sangat

menentukan kualitas video yang diterima. Video digital terdiri atas frame-frame yang harus

ditampilkan dengan rate yang konstan.

inter-frame/packet time :

I t 0=0

I t 0=T n−T n−1

dimana, n T = Time-stamp segmen terakhir dari frame ke n. Kumulatif jitter diperoleh dengan:

¿∑i=1

N

(T R df 1−T s d f 1)

Dimana,

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 8: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

N = jumlah paket /frame

TRdf = Beda waktu terima frame (detik)

TSdf = Beda waktu kirim frame (detik

c. PSNR

Dimana :

n = jumlah bit yang diperlukan untuk menyajikan setiap piksel

Yref = nilai piksel dari frame referensi

Yprc = nilai piksel dari frame diproses

N, M = jumlah baris atau kolom

2.4 Discrete Cosine Transform (DCT)

Discrete Cosine Transform (DCT) adalah sebuah teknik untuk mengubah sebuah sinyal

kedalam komponen frekuensi dasar. Teknik ini biasanya digunakan dalam kompresi gambar dan

video.

2.4.1 Discrete Cosine Transform Dimensi Satu (1-D DCT)

Discrete Cosine Transform dari sederet n bilangan real s(x), x = 0, ... ,n-1,

dirumuskan sebagai berikut:

S (u )=√2/n C (u)∑x=0

n−1

s (x)cos (2 x+1)uπ2n

dengan u= 0,...,n- 1

Setiap element dari hasil transformasi S(u) merupakan hasil dot product atau inner

product dari masukan s(x) dan basis vektor. Faktor konstanta dipilih sedemikian rupa

sehingga basis vektornya orthogonal dan ternormalisasi. DCT juga dapat diperoleh dari

produk vektor (masukan) dan n x n matriks orthogonal yang setiap barisnya merupakan basis

vektor. Delapan basis vektor untuk n = 8 dapat dilihat pada gambar II-1. Setiap basis vektor

berkorespondensi dengan kurva sinusoid frekuensi tertentu.

2.4.1 Discrete Cosine Transform Dimensi Dua (2-D DCT)

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 9: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

DCT dimensi satu berguna untuk mengolah sinyal-sinyal dimensi satu seperti bentuk

gelombang suara. Sedangkan untuk citra yang merupakan sinyal satu dimensi, diperlukan versi

dua dimensi dari DCT. Untuk sebuah matriks n x m, 2-D DCT dapat dihitung dengan cara: 1-D

DCT diterapkan pada setiap baris dari s dan kemudian hasilnya dihitung DCT untuk setiap

kolomnya. Rumus transformasi 2-D DCT untuk s adalah sebagai berikut:

S (u , v )= 2√nm

C (u ) C(v )∑y=0

m−1

∑x=0

n−1

s (x , y )cos (2x+1)uπ2 n

cos (2 y+1)vπ2m

Dengan n=0 , …, n−1 ;v=0 , …, m−1

Rumus 2-D DCT diatas sering juga disebut sebagai forward discrete cosine transform

(FDCT). 2-D DCT dapat dihitung dengan menerapkan transformasi 1-D secara terpisah pada

baris dan kolomnya, sehingga kita dapat mengatakan bahwa 2-D DCT sparable dalam dua

dimensi.

2.5 Entropi Coding

Entropy coding adalah sebuah skema lossless kompresi berbasis pada properti statistik dari

gambar atau aliran informasi yang dikompres. Meskipun entropy coding diimplementasikan

secara berbeda untuk tiap-tiap standar, dasar dari skema entropy coding adalah dengan

menyandikan pola yang paling sering muncul dengan jumlah bit yang paling kecil. Dengan cara

ini, data dapat dimampatkan dengan faktro tambahan dari 3 atau 4.

Entropy coding untuk aplikasi pemampatan video mempunyai dua proses : Zero-Length

Coding(RLC) dan kode Huffman.

2.6 Protocol Video Streaming

Protokol adalah aturan-aturan yang diterapkan untuk teknologi tertentu. Protokol di

teknologi streaming yang digunakan untuk membawa pesan paket, dan komunikasi terjadi

melalui protocol tersebut . Beberapa protokol yang digunakan dalam teknologi streaming adalah:

a. Session Description Protocol (SDP) : Gambaran format media yang digunakan untuk

menggambarkan session multimedia untuk tujuan pengumuman session, session

undangan, dan bentuk-bentuk inisiasi session multimedia.

b. RealTime Transport Protocol (RTP) : Sebuah paket dengan format UDP dan seperangkat

konvensi yang menyediakan fungsi jaringan transportasi end-to-end, cocok untuk aplikasi

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 10: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

transmisi data real-time seperti audio, video atau data simulasi, melalui layanan jaringan

multicast atau unicast.

c. Real-time Control Protocol (RTCP) : RTCP adalah protokol kontrol yang bekerja sama

dengan RTP. Paket kontrol RTCP secara berkala dikirimkan oleh masing-masing paket

dalam sesi RTP untuk semua paket lainnya. RTCP digunakan untuk mengontrol kinerja

dan untuk tujuan diagnostik.

d. Hypertext Transfer Protocol (HTTP) : Sebuah protokol level aplikasi yang terdistribusi,

kolaboratif, dengan system informasi hypermedia. Ini adalah protokol berorientasi objek

yang dapat digunakan untuk banyak tugas, seperti server nama dan sistem manajemen

objek terdistribusi, melalui perpanjangan metode permintaannya.

e. Real Time Streaming Protocol (RTSP) : Sebuah protokol level aplikasi untuk kontrol atas

pengiriman data dengan sifat real-time. RTSP menyediakan kerangka extensible untuk

mengaktifkan kendali pada pengiriman data real-time, seperti audio dan video, dengan

menggunakan Transmission Control Protocol (TCP) atau User Data Protocol (UDP).

BAB III

PEMBAHASAN

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 11: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

3.1 Sistem Video Streaming

Video streaming merupakan urutan dari "gambar bergerak" yang dikirim dalam bentuk

terkompresi melalui Internet dan dilihat oleh user. Sebuah sistem video-streaming yang lengkap

melibatkan semua elemen dasar dari menciptakan, memberikan, dan akhirnya memainkan konten

video. Komponen utama dari sistem video streaming yang lengkap terdiri dari Encoding Station,

Video Server, Jaringan Infrastruktur, dan Client-Playback yang diilustrasikan dalam gambar

berikut.

Gambar 1 Sitem Video Streaming

Gambar 1 diatas menunjukkan komponen utama yang diperlukan dalam melakukan video

streaming. Untuk proses streaming yang lebih jelas dan lengkap, dapat dilihat pada gambar 2

berikut ini:

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 12: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

Gambar 2 Proses Video Streaming

Gambar 2 diatas menunjukkan proses video streaming dari awal yaitu pengambilan video

(capture), pengubahan format video (edit), pengkodean (encode), penyajian video (server),

hingga akhirnya dapat dilihat oleh user (play). Adapun proses yang lebih jelas adalah sebagai

berikut:

1. Capture

Diagram ini menunjukkan langkah pertama dalam proses pembuatan video streaming

yaitu menangkap video dari sumber analog seperti camcorder atau VHS tape kemudian

mendigitalisasi berkas dan menyimpannya ke disk. Hal ini biasanya dicapai dengan kartu add-in

video capture analog dan software yang digunakan untuk menyesuaikan gambar. Video digital

yang terbaru seperti camcorder video digital dapat menangkap langsung dan disimpan ke disk

dengan Firewire capture board tanpa langkah konversi analog ke digital.

2. Edit/Author

Setelah video dikonversi menjadi digital dan disimpan pada disk yang dapat diedit

dengan menggunakan berbagai alat editing non-linear. Pada tahap ini, terjadi prose

pengintegrasian video dengan multimedia lain ke dalam presentasi, hiburan, atau format

pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan

Converter, Real Media, dll ).

3. Encode

Setelah video itu diedit dan terintegrasi dengan media lain, selanjutnya terjadi proses

pengkodean ke format file yang sesuai dengan streaming. Ini umumnya melibatkan perangkat

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 13: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

lunak encoding dari vendor video-streaming dan menentukan resolusi output yang diinginkan,

frame rate, dan data rate untuk file video streaming. Ketika kecepatan data yang diperlukan telah

didukung, beberapa file disesuaikan untuk setiap data rate. Sebagai alternatif, video streaming

teknologi baru membuat satu file yang memiliki penyesuaian bandwidth dinamis untuk tingkat

data yang diperlukan klien.

4. Server

Server video mengelola pengiriman video untuk klien menggunakan protokol jaringan

transportasi yang sesuai melalui koneksi jaringan. Server video terdiri dari sebuah platform

perangkat keras yang telah dikonfigurasi secara optimal untuk pengiriman video real-time plus

software video server yang berjalan di bawah sistem operasi seperti Microsoft Windows NT

yang bertindak sebagai polisi lalu lintas untuk pengiriman video stream . Software video server

umumnya memiliki kapasitas jumlah streaming. Jika jumlah streaming melebihi kapasitas yang

tersedia, maka software tersebut akan menolak permintaan streaming tersebut.

5. Play

Akhirnya, di stasiun pemutar video klien menerima stream video dengan proses buffer

dan bermain ukuran jendela yang sesuai menggunakan user interface seperti VCR. User

umumnya didukung fungsi seperti play, pause, stop, rewind, mencari, dan fast forward. User

Client dapat menjalankan stand-alone atau dapat ActiveX kontrol atau plug-in browser. Mereka

bisa mendecode video menggunakan perangkat lunak atau menggunakan hardware add-in

decoder board.

3.2 Proses Kerja Real Time Streaming Protocol

Real Time Streaming Protocol adalah protokol level aplikasi yang bertujuan untuk

menyediakan sebuah protokol yang kuat untuk multimedia streaming satu ke banyak aplikasi

secara unicast dan multicast, dan untuk mendukung interoperabilitas antara klien dan server dari

vendor yang berbeda. RTSP dianggap lebih dari kerangka daripada protokol. RTSP didesain

untuk bekerja di atas RTP untuk mengontrol dan menyampaikan konten secara real-time.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 14: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

Gambar 3 Operasi RTSP

Dari gambar 3 diatas dapat dilihat Protocol RTSP menempatkan semua metode secara

bersama-sama. Mulai dari mengirim permintaan kontrol, membangun sebuah line, permintaan

URL, dan nomor versi protokol. Kemudian, klien termasuk general header, header permintaan

dan header entitas, membentuk protokol http. Ini dikirim ke server, yang akan mengeksekusi

permintaan jika memungkinkan. Kemudian server meresrespon status-line, general header dan

header entitas. Status line berisi versi protokol, kode status numerik, dan deskripsi tekstual.

Media stream yang tersisa tidak ditentukan oleh RTSP. Hal ini bisa merupakan streaming RTP,

atau bentuk lain dari transmisi media. RTSP hanya menetapkan kontrol dan sampai dengan

perangkat lunak klien dan server untuk menjaga pemetaan antara saluran kontrol dan media

stream.

Sebuah konsep kunci dalam RTSP adalah gagasan tentang session. RTSP bekerja dengan

terlebih dahulu meminta presentasi yang akan dimulai oleh server, menerima session identifier

yang kemudian digunakan dalam semua kontrol berikutnya. Session pengidentifikasi merupakan

state bersama antara client dan server. Jika state hilang, misalnya melalui salah satu mesin yang

sedang reboot, kemudian protokol yang bergantung pada pengangkutan media berhenti secara

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 15: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

otomatis, misalnya tidak melalui melalui menerima pesan RTCP jika menggunakan RTP, atau

implementasi menggunakan metode GET_PARAMETER.

Permintaan kontrol dan tanggapan dapat dikirim melalui TCP atau UDP. Karena urutan

hal-hal permintaan, memungkinkan adanya permintaan yang hilang. Jadi jika ada permintaan

yang hilang, mereka harus dipancarkan kembali menggunakan UDP sehingga memerlukan

pembangunan mekanisme retransmission, jadi ada kesempatan sangat sedikit saat aplikasi bisa

lolos dengan menggunakan UDP.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 16: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

BAB IV

SIMPULAN

Adapun simpulan yang dapat diambil dari tulisan ini adalah protocol RTSP mengambil

keuntungan dari streaming yang memecah data ke dalam paket berukuran sesuai dengan

bandwidth yang tersedia antara klien dan server. Ketika klien menerima cukup paket, perangkat

lunak pengguna bisa bermain satu paket, dekompresi, dan mendownload. Hal ini memungkinkan

pengguna untuk mendengarkan atau melihat file real time dengan segera, dan tanpa

mendownload seluruh file media. Hal ini berlaku untuk data secara live serta klip yang

disimpan.

Proses streaming dengan protocol RTSP memiliki beberapa keuntungan antara lain:

a. Menyediakan untuk akses on-demand dari item multimedia.

b. Memungkinkan interoperabilitas antara produk client-server multimedia dari beberapa

vendor.

c. Menyediakan untuk kontrol dan pengiriman real-time media yang memiliki hubungan

yang erat antara server media dan sejumlah besar klien media.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA

Page 17: - Dek Kodok | I Kadek ... Web viewforward discrete . cosine . transform ... atau format pelatihan dengan menggunakan sebuah authoring tool (Windows Media Player, Video Lan Converter,

DAFTAR PUSTAKA

- Darma Putra. 2010. Pengolahan Citra Digital. ANDI Yogyakarta.

- Wang Yao.2001. ebook of Video Processing And Communication .

- www.javvin.com/protocol/rfc2326.pdf . Real Time Streaming Protocol (RTSP) ;

diakses pada tanggal 25 April 2011.

- www.informatik.uni-bremen.de/~jo/teaching/cpipmm/.../streaming-00.pdf . Media

Streaming and RTSP ; diakses pada tanggal 23 April 2011.

- www.nimk.nl/en/pdf/video-streaming.pdf . Video streaming ; diakses pada tanggal 23

April 2011.

- www.informatika.org/~rinaldi/Stmik/.../MakalahStmik2006-38.pdf. Kompresi Video

Menggunakan Discrete Cosine Transform ; diakses pada tanggal 23 April 2011

- ejournal.unud.ac.id/abstrak/oka%20w_5_.pdf. VIDEO STREAMING MPEG-4 PADA

JARINGAN WIRELESS IP 802.11 b ; diakses pada tanggal 25 April 2011

- www.wu.ece.ufl.edu/mypapers/streamingVideo_camera.pdf. Streaming Video over the

Internet: Approaches and Directions ; diakses pada tanggal 25 April 2011

- www.dialogic.com/products/docs/.../11489-video-streaming-wp.pdf. Considerations for

Creating Streamed Video Content over 3G-324M mobile network ; diakses pada

tanggal 25 April 2011.

- digitalvideooverview.weebly.com/uploads/2/0/1/9/.../article_6152.pdf. Video Streaming

in Online Learning ; diakses pada tanggal 23 April 2011.

PENGOLAHAN SINYAL MULTIMEDIA