WORKSHOP PLAN OF ACTION.docx

4
PLAN OF ACTION Pelaksanaan workshop RSUHB, seluruh tim standar bersama-sama menyusun Plan of Action sesuai kebutuhan dan berdasarkan beberapa data pendukung, salah satunya ada hasil penilaian yang telah dilakukan pada saat baseline assesment, serta mempresen Plan f Action tersebut di!a!aran mana!emen dan tim standar lainnya" #im s mengisi form identifikasi kebutuhan yang meliputi kebutuhan fisik $penga!u perbaikan%, kebutuhan pelatihan, kebutuhan dokumen, kebutuhan komunikasi" &alam Undang-undang R' (omor )) tahun *++ tentang Rumah Sakit Bagian ketiga Akreditasi pasal )+ ayat berbunyi .&alam upaya peningkatan mutu pelayanan Rumah wa!ib dilakukan akreditasi secara berkala minimal / $tiga% tahun sekali0" 1emudian Bagian 2'' Peri3inan pasal *4 ayat $)% berbunyi . '3in operasional sebagaimana dim pada ayat $*% diberikan untuk !angka waktu 4 $tahun% dan dapat diperpan!ang kembal memenuhi persyaratan0" Untuk itu 5angkah-langkah yang diambil oleh &irektur baru &r" Hery Bertus,6"A" adalah sebagai berikut 7 A"P86B8(#U1A( PA('#'A A1R8&'#AS' RSUHB 1etua #im Akreditasi RS adalah &r" Hery Bertus,6"A"R"S, sekretaris (s"Sariyani, #ugas 1etua dan sekretaris Akreditasi RS yang baru adalah 7 " 6embentuk Panitia Akreditasi RS $yang terdiri dari ketua, sekretaris bidang-bidang dan sekretariat% *" 6embentuk tim Akreditasi RS $pok!a-pok!a yang terdiri dari ketua, se anggota% /" RSUHB mengadakan sertifikasi akreditasi baru yang akan diberlakukan pada tah *+ * oleh 1ARS B" #U9AS PA('#'A A1R8&'#AS' RSUHB 7 " 8:aluasi kiner!a pok!a-pok!a Bidang-bidang melakukan self assessment ulang $re sellf assessment% dengan standar dan parameter sertifikasi akreditasi baru yang diberlakukan pada tah oleh 1ARS" *" Pembuatan PA $Plan f Action% meliputi 7 a" Pelaksanaan Akreditasi RS b" Rencana anggaran yang dibutuhkan c" Rencana ker!a panitia Akreditasi RS d" 6onitoring kiner!a pok!a-pok!a e" 8:aluasi kiner!a pok!a-pok!a ;" P5A( < A;#'( =A(9 HARUS &'5A1U1A( A&A5AH 7 " 6embuat panitia Pok!a Akreditasi yang mau beker!asama untuk memperbaiki pelayanan yang sudah ada"

Transcript of WORKSHOP PLAN OF ACTION.docx

PLAN OF ACTIONPelaksanaan workshop RSUHB, seluruh tim standar bersama-sama menyusun Plan of Action sesuai kebutuhan dan berdasarkan beberapa data pendukung, salah satunya adalah hasil penilaian yang telah dilakukan pada saat baseline assesment, serta mempresentasikan Plan Of Action tersebut dijajaran manajemen dan tim standar lainnya. Tim standar juga mengisi form identifikasi kebutuhan yang meliputi kebutuhan fisik (pengajuan baru dan perbaikan), kebutuhan pelatihan, kebutuhan dokumen, kebutuhan komunikasi.Dalam Undang-undang RI Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit Bagian ketiga Akreditasi pasal 40 ayat 1 berbunyi "Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan Rumah sakit wajib dilakukan akreditasi secara berkala minimal 3 (tiga) tahun sekali. Kemudian pada Bagian VII Perizinan pasal 25 ayat (4) berbunyi " Izin operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diberikan untuk jangka waktu 5 (tahun) dan dapat diperpanjang kembali selama memenuhi persyaratan.Untuk itu Langkah-langkah yang diambil oleh Direktur baru Dr. Hery Bertus,M.A.R.S adalah sebagai berikut :

A. PEMBENTUKAN PANITIA AKREDITASI RSUHB Ketua Tim Akreditasi RS adalah Dr. Hery Bertus,M.A.R.S, sekretaris Ns.Sariyani,S.KepTugas Ketua dan sekretaris Akreditasi RS yang baru adalah :1. Membentuk Panitia Akreditasi RS (yang terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, bidang-bidang dan sekretariat)2. Membentuk tim Akreditasi RS (pokja-pokja yang terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota)3. RSUHB mengadakan sertifikasi akreditasi baru yang akan diberlakukan pada tahun 2012 oleh KARS

B. TUGAS PANITIA AKREDITASI RSUHB :1. Evaluasi kinerja pokja-pokjaBidang-bidang melakukan self assessment ulang (re sellf assessment) dengan standar dan parameter sertifikasi akreditasi baru yang diberlakukan pada tahun 2012 oleh KARS.2. Pembuatan POA (Plan Of Action) meliputi :a. Pelaksanaan Akreditasi RSb. Rencana anggaran yang dibutuhkanc. Rencana kerja panitia Akreditasi RSd. Monitoring kinerja pokja-pokjae. Evaluasi kinerja pokja-pokja

C. PLAN OF ACTION YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH : 1. Membuat panitia Pokja Akreditasi yang mau bekerjasama untuk memperbaiki pelayanan yang sudah ada.2. Membuat komitmen kepada semua yang terlibat untuk berusaha mensukseskan proses akreditasi ini.3. Menganalisis terjadinya penurunan pasien selama diakhir tahun 2014 terakhir, apakah disebabkan kualitas pelayanan, prosedur manajemen yang kurang ataukah terdapat pesaing yang lebih maju dibandingkan rumah sakit kita.4. Mencari solusi yang tepat dalam meningkatan mutu pelayanan.5. Mengevaluasi setiap unit pelayanan.6. Melakukan promosi Rumah sakit.7. Memperpanjang izin operasional rumah sakit.

D. SUSUNAN POA (PLAN OF ACTION) MELIPUTI HAL-HAL SEBAGAI BERIKUT :1. Persiapan bahana. Siapkan instrumen akreditasi, gunakan edisi terakhir.b. Siapkan dokumen-dokumen tentang Standar, sesuai Bidang Pelayanan masing-masing.c. Panitia dan Pokja mempelajari, memahami dan menguasai secara rinci Instrumen Akreditasi, Dokumen standar & dokumen-dokumen penting lainnya, agar selalu ada kesamaan persepsi.2. Penyusunan SOPa. Bentuk Tim Inti ( 1 3 orang) sebagai Penyusun SOP.b. Penyusunan SOP dilakukan oleh Tim Inti dibantu Staf Pokja/Unit terkait.c. Gunakan format SOP yg standar.d. Penomoran SOP sebaiknya sentral.e. Sebaiknya dibuat daftar SOP secara sentral, dikelola oleh Panitia Akreditasi / Staf yang ditunjuk3. Perbaikan Struktur Proses Hasil (Outcome)a. Pembenahan dan perbaikan struktur / proses / hasil dilakukan oleh Pokja dan unit yang bersangkutan sesuai dengan pemahaman atas standar, instrumen akreditasi, SOP dan sebagainya.b. Setelah survei akreditasi, kegiatan ini tetap berjalan secara kontinyu dan adekuat sesuai dengan kekurangan dan kelemahan yang ada, serta sesuai dengan rekomendasi surveior.4. Self Assessmenta. Pembenahan & perbaikan yg dilakukan dievaluasi secara periodik secara self assessment.b. Penilaian dilakukan dengan menggunakan Instrumen Akreditasi.c. Hasil : Skor dan Nilai ( % ) dilaporkan secara periodik kepada Direktur dan Self Assessment final dilaporkan ke KARS.d. Penilaian dilakukan oleh Pokja yang bersangkutan dengan supervisi Panitia Akreditasi.e. Cara lain : dilakukan penilaian secara silang, sesuatu Pokja menilai Bidang Pelayanan Pokja yang lain.f. Bila Skor & Nilai tdk mencapai target, dpt dimintakan Bimbingan Akreditasi kepada KARS.5. Persiapan Hari-Hari Surveia. Permintaan tanggal survei kepada KARS, hari I survei agar dimulai sesudah hari Senin.b. Pada hari H-1 dilakukan Gladi Bersih secara teliti.c. Persiapkan ruangan.d. Persiapkan usulan Jadwal Survei selama 3 hari / 4 hari, diajukan kepada Ketua Tim Surveior pada hari H survei.e. Persiapan Pokja :1) Petugas Presentan : 1 2 orang bertugas menjawab, menerangkan, mempresentasi hal2 yang diminta Surveior.2) Petugas ini harus menguasai seluruh konteks Bidang Pelayanan yang bersangkutan.f. Kegiatan 3-4 hari Surveig. Setiap hari : segera sesudah survei selesai, lakukan rapat Koordinasi, kumpulkan semua Pokja.h. Tiap Pokja melaporkan :1) Hasil suvei, kekurangan-kekurangan yang ditemukan Surveior.2) PR-PR yang harus diselesaikan : data2 yg hrs dilengkapi.3) Gambaran tentang Surveior : apa yang dikritik, dipuji dan sebagainya.4) Sore / Malam hari itu juga selesaikan hal-hal yang didiskusikan pada Rapat Koordinasi tersebut.5) Hal ini dilakukan setiap hari.

PELAKSANAAN POA AKREDITASI1 JANUARI 2015 31 MARET 2015

NOKEGIATANPELAKSANAANTANGGAL PELAKSANAANHASIL KEGIATAN

1Pembentukan Pokja dan SK.Pertemuan pembentukan tim akreditasi RSUHB.Januari 2015Terbentuk Tim Akreditasi RSUHB dengan SK Direktur No/SK/RSUHB/ 2015

2Mempelajari instru ment akreditasi. Pertemuan penjelasan akreditasi secara umum Pertemuan mempelajari standar masing-masing pokja.Januari 2015Tim Akreditasi mendapatkan gambaran tentang akreditasi.Masing-masing Pokja memahami kebutuhan dari standar yang ada.

3Penyusunan rencana kegiatan.PertemuanTtim Aakreditasi untuk menyusun POA.Januari 2015Tersusun POA

4Menginformasikan kegunaan akreditasi ke seluruh karyawan Pertemuan karyawan medis. Pertemuan karyawan non medisFebruari 2015Karyawan memahami akreditasi.

5Inventarisasi data, SK, SOP, dan fasilitas .Februari 2015Banyak ketentuan yang sebenarnya sudah dilaksanakan. Tetapi belum disusun dalam bentuk protap dan belum di SK-kan.

6Ijin tetap RS Melengkapi berkas untuk perpanjangan izin RS. Mengurus perizinan. Lengkap / Tidak lengkap

7Pokja melaksanakan selfaAssessment.Dilaksanakan oleh masing-masing Pokja. Maret 2015Kebanyakan skor yang di dapat adalah ..