WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika...

13

Transcript of WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika...

Page 1: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan
Page 2: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

WIYATA DHARMA

Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan Visi Mewujudkan Jurnal Wiyata Dharma sebagai ajang dan acuan bagi para peneliti,

praktisi, pemerhati dan evaluator pendidikan yang berwawasan Ketamansiwaan. Misi Menyelenggarakan penerbitan jurnal sebagai wahana untuk menyampaikan

mensosialisasikan temuan penelitian dan pengembangan konsep pendidikan yang berwawasan Ketamansiswaan.

Terbit 3 kali setahun edisi Januari, Mei dan September

Berisi kajian ilmiah, penelitian, pengembangan instrument, pengukuran dan evaluasi pendidikan

Penagung Jawab Direktur Program Pascasarjana Sarjana Pendidikan

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Ketua Penyunting Ketua Program Studi PEP

Sekretaris Penyunting

Sekretaris Program Studi PEP

Penyunting Pelaksana Dr. Sumadi, M.Pd., FX. Sudarsono, MA, PhD., Dr. Chaerun, M.Pd.

Prof. Dr. Samsi Haryanto, M.Pd.

Mitra Bestari Prof. Dr. Supriyoko, S.D.U, M.Pd. (UST)

Prof. Dr. RA Sri Jutmini Mardanus, M.Pd. (UNS Surakarta) Prof. Suandi Sidauruk, M.Pd. (UNPAR Palangkaraya)

Prof. Khumaidi, PhD (UMS Surakarta) Prof. Djemari Mardhapi, PhD (UNY Yogyakarta)

Perancang Kulit

Drs. Noor Effansyah, M.Pd.

Administrasi Drs. Bambang Solingno., Iswanto Apri Nugroho, A.Md.

Bendahara

Anastasia Almadestiari, SE, Lany Wati S, SE.

Alamat Penyunting dan Tata Usaha Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Program

Pascasarjana Sarjana Pendidikan Universitras Sarjanwiyata Tamansiswa Yogyakarta

Semua tulisan yang ada dalam jurnal “Wiyata Dharma” bukan merupakan cerminan sikap danatau pendapat penyunting dan pengelola, tanggung jawab terhadap isi danatau akibat dari

tulisan tetap terletak pada penulis

Page 3: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Pemurah dan Pengasih

karena atas rahmat-Nya Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP)

bekerjasama dengan Program Pascasarjana (PPS) Universitas Sarjanawiyata

Tamansiswa Yogyakarta untuk ke empat kali dapat menerbitkan Jurnal “Wiyata

Dharma” Tahun 2, Nomor 6, 2015

Terbitan yang keempat ini ada beberapa perubahan atas masukan dari mitra

bestari dan beberapa pembaca. Untuk itu diucapkan terimakasih atas masukannya.

Jurnal Wiyata Dharma memuat dan menyebarluaskan hasil-hasil penelitian tesis

mahasiswa S2 Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Universitas

Sarjanawiyata Tamansiswa, Penelitian Dosen dan penelitian dari berbagai perguruan

tinggi di Indonesia.

Hasil-hasil penelitian yang disampaikan pada jurnal ini dapat berupa penelitian-

penelitian, pengembangan instrumen, pengukuran dan evaluasi pendidikan. Hasil

penelitian pendidikan dalam arti luas, seperti bidang teknologi dan kejuruan, ilmu

pengetahuan sosial, pendidikan luar sekolah, linguistik terapan, teknologi pembelajaran,

manajemen pendidikan dan pendidikan matematika.

Dewan redaksi tetap mengharap masukan dan kritikan membangun dari civitas

akademika agar terbitan berikutnya akan makin baik dan berkualitas. Adanya

kekurangan-kekurangan pada jurnal Wiyata Dharma ini kiranya dapat dimaklumi.

Atas perhatian pembaca dan bantuan Rektor, Direktur Pascasarjana, mitra bestari,

editor dan karyawan pascasarjana Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa hingga dapat

diterbitkannya jurnal ini diucapkan terimakasih.

Redaksi Wiyata Dharma

Page 4: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

DAFTAR ISI

Hal 1. Pembelajaraan Inquiry dan Problem Solving Meningkatkan Prestasi Belajar

Bangun Ruang Sisi Datar – Widi Nugroho – [email protected] ………. 1

2. Efektivitas Pendekatan Resource-Based Learning Dalam Upaya

Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPA tentang Sifat-Sifat Cahaya

pada Siswa Kelas V SDN Girisekar Semester I Tahun 2014/2015 –

Nurdianta – [email protected] ………………………………………. 8

3. Efektivitas Penggunaan Media Film Kartun Dalam Upaya Meningkatkan

Kemampuan Bercerita dan Penguasaan Kosakata Pada Anak Usia Dini –

Nursyah Yulidawati – [email protected] ……………………………. 15

4. Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and

Composiyion (CIRC) Untuk Meningkatkan Kreativitas dan Prestasi Belajar

Reading Comprehension Siswa Kelas XII Patiseri SMKN 6 Yogyakarta -

Puji Wiyanti ………………………………………………………………… 22

5. Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Team Games Tornament (TGT)

Dalam Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Seni Budaya Kelas VIII di

MTs Negeri Prembun Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 –

Setya Budiningsih ………………………………………………………….. 30

6. Efektivitas Model Pembelajaran Course Review Horay Dalam

Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IX MTs Negeri

Negeri Prembun Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 –

Siti Munawaroh………………………………………………………….. 38

7. Evaluasi Efektivitas Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Proses Pembelajaran Matematika Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Prambanan

Sleman Sri Winarni….…………………………………………………….. 45

8. Penggunaan Media Audio Visiual Untuk Meningkatkan Minat dan Hasil

Belajar PPKN Siswa Kelas VIIIF SMP N 2 Ayah Tahun Pelajaran

2014/2015 – Sulastri E-Mail: [email protected] ……………. 57

9. Pengaruh Frekuensi Belajar, Kreativitas dan Kedisiplinan Terhadap Prestasi

Belajar PKN Siswa SMPN 4 Pandak Bantul Tahun Pelajaran 2014/2015 –

Sumaryanti ………………………………………………………………….. 64

10. Pengaruh Prestasi Kerja Industri, Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan

Sikap Mandiri terhadap Minat Berwiraswasta Pada Siswa SMK Taman

Karya Madya Teknik Kebumen Program Keahlian TITL Tahun Ajaran

2014/2015 – Muhammad Mulyono E-Mail:

[email protected] ……………………………………. 71

Page 5: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

11. Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Ilmiah Pada Pembelajaran Fisika

di SMA Negeri 4 Kota Ternate – Gufron Usman

[email protected] ………………………………………………. 79

12. Pengembangan Instrumen Nilai Kedisiplinan Belajar Siswa pada

Pembelajaran Fisika di SMP Negeri Kota Ternate – M. Refki Yunus –

Email: [email protected] …………………………………………….. 87

13. Evaluasi Efektivitas Pembelajaran Matematika Model Quick on The Draw

(QD) di SMA Negeri 2 Kota Ternate Tahun Pelajaran 2014/2015 (Suatu

Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Memasuki Masyarakat

Ekonomi Asean) Rahmatia Email: [email protected] ……………… 93

14. Penerapan Pendekatan Saintifik Pada Pembelajaran Matematika Materi

Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan untuk Meningkatkan Motivasi dan

Prestasi Belajar Siswa Jelas IV SDN Sleman 3 Semester II Tahun Ajaran

2014/2015 – Bibit Widiyatno – Guru SDN Sleman 3

Email : [email protected] …………………………………………. 100

15. Mapping Untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Siswa dalam

Pembelajaran Matematika – Nurul Hasanah ……………………………….. 107

16. Proses Pembelajaran Mahasiswa Jurusan Elektro Fakultas Teknik

Universitas Negeri Yogyakarta Angkatan 2014 Ditinjau dari Nilai Ujian

Nasional, Nilai Ujian Sekolah, Asal Sekolah, dan Motivasi Belajar

Terhadap Prestasi Belajar - Nyoman Astra – [email protected] …. 113

17. Evaluasi Efektivitas Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Model

Survey Questionread Recite Review (SQ3R) Siswa Kelas X SMA Negeri I

Pulau Gorom Kabupaten Seram Bagian Timur Provinsi Maluku Tahun

2014/2015 – Syarifah I Keliobas …………………………………………… 118

18. Pengembangan Tes Diagnostik Untuk Mengungkap Kesulitan Siswa

Memahami Materi Pokok Bahasan Pewarisan Sifat Dalam Mata Pelajaran

IPA Kelas IX SMP Negeri Se-Kecamatan Turi – Anik Marwati ………….. 125

19. Penilain Penerapan Manajemnen Pembelajaran Model Elearning, Kooperatif

Dan Saintifik (Elkosa) Berbasis Kompetensi Pada Mata Kuliah Analisis

Materi Fisika Sekolah Menengah Atas Dalam Menghadapi Masyarakat

Ekonomi Asean – Sunarto – [email protected] ………………………. 134

Page 6: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

134

PENILAIN PENERAPAN MANAJEMNEN PEMBELAJARAN

MODEL ELEARNING, KOOPERATIF DAN SAINTIFIK (ELKOSA)

BERBASIS KOMPETENSI PADA MATA KULIAH ANALISIS MATERI

FISIKA SEKOLAH MENENGAH ATAS DALAM MENGHADAPI

MASYARAKAT EKONOMI ASEAN

Ringkasan

Sunarto - [email protected]

Tujuan penelitian, yaitu: (1) Mengetahui efektifitas penerapan manajemen

pembelajaran model elearning, kooperatif, dansaintifik (ELKOSA) dalam

menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean dan (2) Memperoleh model manajemen

pembelajaran terpadu pada matakuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah

Atas (SMA) pada mahasiswa dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan lebih

mengacu perspektif fenomenalogis. Penelitian dalam pandangan fenomena logis

berusaha memakai arti peristiwa-peristiwa dan kaitan-kaitanya terhadap orang-orang

biasa dalam situasi tertentu (Moleong, 210: 9). Dilihat dari jenisnya, penelitian ini

digolongkan eksploratif, yaitu bertujuan menggambarkan efektifitas kompetensi

dikuasai oleh mahasiswa dan penilaian model manajemen pembelajaran model

elearning, kooperatif, dansaintifik (ELKOSA). Pengumpulan data mengunakan

instrumen: angket, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data kualitatif

menurut Miles and Huberman,1984 (Sugiyono,2008:246 ) dengan aktivitas dalam

analisis data adalah : data reduction, data display dan conclusion drawing atau

verification.

Hasil penelitian penerapan manajemen pembelajaran model ELKOSA pada

mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian

efektifitas hasil pembelajaran dengan predikat sangat efektif dengan memperoleh

skor 84.21, dan (2) penilaian manajemen pembelajaran model (ELOKSA) dengan

predikat sangat efektif dengan skor 85,21. Kesimpulan dalam penelitian ini, yaitu:

efektifitas penerapannya manajemen pembelajaran masuk predikat sangat efektif

dan model manajemen pembelajaran dengan predikat sangat efektif.

Kata kunci: penerapan, manajemen, pembelajaran, model, ELKOSA, analisis,

materi, Fisika.

LEARNING MODEL APPLICATION ASSESSMENT MANAJEMNEN

ELEARNING,COOPERATIVE AND SCIENTIFICALLY (ELKOSA )

COMPETENCE BASED ON ANALYSIS OF SUBJECT MATTER PHYSICS

HIGH SCHOOL IN DEALING WITH THE ASEAN ECONOMIC COMMUNITY

Summary

Sunarto - [email protected]

Research objectives , namely : ( 1) Determine the effectiveness of the

implementation of learning management model of e-learning , cooperative , and

scientific ( ELKOSA ) in the face of the Asean Economic Community and ( 2 )

Obtain management model integrated learning in the subject of analysis Matter

Physics High School ( SMA ) on students in the face of the Asean Economic

Community ( AEC ) .

Page 7: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

135

This study used a qualitative descriptive approach refers more

fenomenalogisperspective . Research in view fenomenalogis trying to put on the

meaning of events and link - relation to the ordinary people in certain situations (

Moleong , 210 : 9 ) . Views of its kind , is classified as exploratory research , which

aims to illustrate the effectiveness of the competencies mastered by students and

assessment models elearning management model , cooperative , and scientific (

ELKOSA ) . Using data collection instruments: questionnaire , observation and

documentation . Qualitative data analysis techniques according to Miles and

Huberman , 1984 ( Sugiyono , 2008: 246 ) with activity in the analysis of the data

are : data reduction , a data display and conclusion drawing or verification .

Results of research management implementation model study ELKOSA on

subjects Analysis of Material Physics High School , namely : ( 1 ) assessing the

effectiveness of learning outcomes with predicate very effective to obtain a score of

84.21 , and ( 2 ) the assessment of learning management model ( ELKOSA ) with

predicate very effective with a score of 85.21 . The conclusion of this study , namely

: the effectiveness of the learning management application to enter the title is very

effective and learning management models with predicate very effective .

Keywords : implementation , management , learning , model, ELKOSA , analysis ,

materials , physics .

PENDAHLUAN

Latar belakang.Akhir tahun 2015 akan menjadi batas tenggat waktu bagi

Indonesia untuk memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN yang membuka batas-

batas aturan mengenai pajak, tarif dan bea untuk barang dan jasa di kawasan Asia

Tenggara. Hadirnya MEA ini juga akan berpengaruh tidak hanya pada sektor

perdagangan bebas untuk berbagai produk barang tetapi juga akan berpengaruh

terhadap sektor tenaga kerja. Dengan MEA berbagai negara di ASEAN akandengan

bebas bersaing untuk mengisi sektor tenaga kerja di seluruh negara ASEAN. Bagi

negara yang memiliki tenaga kerja dengan kualifikasi pendidikan dan kompetensi

yang tinggi, MEA ini akan menjadi peluang untuk melakukan ekspansi tenaga kerja

ke negara ASEAN lainnya(http://sr28jambinews.com).Peluang strategis yang tepat

menghadapi MEA adalah memprioritaskan tenaga pendidik professional dan

meningkatkan kualifikasi pendidikannya, agar dapat mendidik dan melatih tenaga

kerja bermutu dan kualifikasi pendidikan yang kompetitif. Jadi pendidik dituntut

mampu meningkatkan kompetensiprofesi dalam penelitian dan menerapkan

manajemen pembelajaran terintegratif atau terpadu antara lain, yaitu: elearning,

kooperatif dan saintifik (ELKOSA). Efektifitas manajemen pembelajaran

ELKOSA dapat memberi dampak pencegahan pemborosan pembiayaan dan

penggunaan waktu dalam pelaksanaan pembelajaran. Jadi efektifitas pembelajaran

dapat memberi dampak penghematan pembiayaan dan waktu yang dapat

meningkatkan produktifitaskerja.Artinya dengan menghemat pembiayaan yang

dikeluarkan oleh lembaga pendidikan akan dapat meningkatkan pendapatan dengan

kata lain dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jadi efektifitas penerapan

manajemen model ELKOSA dapat memberi sumbangan pertumbuhan ekonomi dan

daya saing tenaga kerja dan tenaga pendidikan untuk menghadapi Masyarakat

Ekonomi Asean (MEA).

Rumusan Masalah. (1) Bagaimana efektifitas penerapan manajemen

pembelajaran terpadu e-learning, koopertif, dan saintifik (ELKOSA) pada mata

kuliah Analisis Materi Fisika SMA dalam menghadapi MEA?;(2) Bagaimana untuk

Page 8: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

136

memperoleh model pembelajaran ELKASO yang efektif untuk pembelajaran mata

kuliah Analisis Materi Fisika SMA pada mahasiswa kualifikasi sarjana (S1)dalam

menghadapi MEA?.Tujuan Penelitian. (1) Mengetahui efektifitas penerapan

manajemen pembelajaran terpadu e-learning, koopertif, dan saintifik (ELKOSA)

pada mata kuliah analisis materi Fisika SMA dalam menghadapi MEA?;(2)

Memperoleh model pembelajaran ELKASO yang efektif untuk pembelajaran mata

kuliah Analisis Materi Fisika SMA pada mahasiswa kualifikasi sarjana (S1)dalam

menghadapi MEA?.

Luaran Penelitian. (1) Proseding pada seminar ilmiah, regional, nasional,

atau dan internasional; (2) Pengayaan model manajemen pembelajaran;dan

(3)Model manajemen pembelajaran ELKOSA pada mata kuliah Analisis Materi

Fisika Sekolah menengah Atas untuk mahasiswa kualifikasi sarjana (S1) semester

empat Program Studi Penedidikan Fisika?. Manfaat Penelitian. (1) Hasil penelitian

ini dapat dipakai rujukan oleh mahasiswa, guru dan dosen dalam memilih model dan

pengembangan model pembelajaran dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran;

(3) Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan kepada mahasiswa, dosen,

pengelola pendidikan, dan lembaga khususnya Program Studi Pendidikan Fisika

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

dalam meningkatakan efektifitas dan kualitas kompetensi dalam pembelajaran untuk

menghadapi MEA.

KAJIAN PUSTAKA

A. Model Pembelajaran. Menurut Joyce,model pembelajaran (Models ofTeaching)

merupakan paduan untuk membebaskan kapasitas belajar siswa dan membantu

para guru dalam menjalani kehidupan mereka sebagai tenaga pendidik (Joyce,

2009: 1).Model pembelajaran adalah bentuk pembelajaran yang tergambar dari

awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh dosen dan atau guru. Dengan

kata lain, model pembelajaran merupakan bungkus atau bingkai dari penerapan

suatu pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran. Model pembelajaran di

perguruan tinggi yang yang memadai berdasarkan Kurikulum Berbasis

Kompetensi (KBK) dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

adalah berpusat pada mahasiswa, yaitu: Studen Centered Learning(TCL)

(Kurikulum Berbasis Kompetensi Perguruan Tinggi, 20008: 25).

B. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Keluaran S1 berdasarkan KKNI

dengan standard kualifikasi kompetensi level 6, yaitu: (1) mampu

mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya

dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang

dihadapi; (2) menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara

umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut

secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah

prosedural; (3) mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis

informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai

alternatif solusi secara mandiri dan kelompok; Bertanggung jawab pada pekerjaan

sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.

C. Model Pebelajaran ELKOSA. Terdiri, yaitu (1) Model E-learning tahapanya,

adalah: (a) kegiatan pembelajaran dilakukan melalui pemanfaatan jaringan

jaringan” dalam uraian ini dibatasi pada penggunaan internet; (b) tersedianya

dukungan layanan belajar yang dapat dimanfaatkan oleh peserta belajar, misalnya

CD-ROM, atau bahan cetak, dan (c) tersedianya dukungan layanan tutor yang

dapat membantu peserta belajar apabila mengalami kesulitan (Newsletter of

Page 9: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

137

ODLQC, 2001). (2) Model Kooperatif tahapan pembelajaran, yaitu: (a).

Menyampaikan tujuan akademik dan sosial dan memotivasi mahasiswa serta

aturan main; (b) Menyajikan informasi: demonstrasi; (c) Organisasikan siswa

dalam kelompok kooperatif; (d) Bimbing melakukan kegiatan/berkooperatif; (e)

Kuis/evaluasi; dan (6). Penghargaan. (3) Model Saintifik, tahapan pemebelajaran,

yaitu: (a) mengamati; (b) menanya; (c) mengumpulkan informasi/eksperimen;

(d) mengasosiasikan/mengolah informasi; dan (e) mengkomunikasikan (Deni

Darmawan, (2014: 3).

D. Model Kegiatan Pembelajaran ELKOSA, dengan strategi yaitu: (1) Pra

Kegiatan, yaitu: (a) menentukan pokok; (b) menentukan tujuan pembelajaran;

(c) menyampaikan informasi sebelum kegiatan tentang media dan prosedur aturan

main pembelajaran; dan (d) menentukan kelompok pembelajaran dengan anggota

tiga orang. (2)Kegiatan: (a)Individu dari kelompak mencari bahan

pokok/subpokok bahasan materi fisika SMA menggunakan jaringan internet

[email protected]; (a) Menyajikan informasi materi Fisika dari internet; (b) Mengolah

dan menganalisis materi fisika yang diperoleh secara individu; (c) Diskusi

kelompok dari hasil olahan dan analisis materi fisika; (d) Mengkomunikasikan

dan merangkum hasil analisis materi; (e) Kelompok menyajikan hasil analisis

materi fisika; (f) Kelompok melaporkan hasil analisis materi fisika yang sudah

disepakati oleh setiap kelompok dalam kelas; (g) Melakukan pembahasan, diskusi

dan analisis dari hasil masing-masing kelompok untuk dapat disepakati menjadi

hasil seluruh kelompok (hasil kelas) dan (h) Melakukan monitoring, observasi

dan penilaian selama proses. (3) Post Kegiatan: (a) Menarik kesimpulan; (b)

Melakukan penlaian hasil analisis materi fisika SMA; (c) Individu menyusun

laporan hasil analisis materi fisika SMA. Berdasarkan model dan tahapan

pembelajaran e-learning, kooperatif, dan saintifik tersebut dapat disusun model

manajemn pembelajaran ELKOSA.

E. Efektifitas. Pengertian. Efektivitas berarti berusaha untuk dapat mencapai sasaran

tujuan yang telah ditetapkan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan, sesuai

pula dengan rencana, baik dalam penggunaan data, sarana, maupun waktunya

atau berusahan melalui aktivitas tertentu baik secara fisik maupun non fisik untuk

memperoleh hasil yang maksimal baik secara kuantitatif maupun kualitatif (Said,

1981:83).

F. Analisis Materi Fisika SMA. Analisis adalah merupakan proses mengurai

sesuatu hal menjadi berbagai unsur yang terpisah untuk memahami sifat,

hubungan, dan peranan masing-masing unsur. Analisis secara umum sering juga

disebut dengan pembagian. Dalam logika, analisis atau pembagian berarti

pemecah-belahan atau penguraian secara jelas berbeda ke bagian-bagian dari

suatu keseluruhan. Bagian dan keseluruhan selalu berhubungan. Materi yang

akan di analisis adalah materi fisika terdapat dalam silabus mata pelajaran fiska

SMA dalam kepentingan proses pembelajaran. Pengertian analisis fisika SMA

adalah memberi uraian menjadi bagian-bagian penting dan terkait materi fisika

untuk pembelajaran. Jadi materi fisika SMA yang hendak dianalisis untuk

pembelajaran terdiri dari bagian-bagian, yaitu: prinsip penting, kegiatan

pembelajaran, media pembelajaran, waktu pembelajaran, dan instrument

penilaian.

G. Efektifitas dan Dampak Ekonomi. Pembelajaran yang efektif dapat menghemat pembiayaan dan waktu dan dapat diartikan mempunyai dapak keuntungan ekonomi.

Hadirnya MEA ini juga akan berpengaruh tidak hanya pada sektor perdagangan

bebas untuk berbagai produk barang tetapi juga akan berpengaruh terhadap

sektor tenaga kerja. Dengan MEA berbagai negara di ASEAN akan dengan

Page 10: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

138

bebas bersaing untuk mengisi sektor tenaga kerja di seluruh negara

ASEAN. Bagi negara yang memiliki tenaga kerja dengan kualifikasi pendidikan

dan kompetensi yang tinggi, akan menjadi peluang untuk melakukan ekspansi

tenaga kerja ke negara ASEAN lainnya. Peluang strategis yang tepat

menghadapi MEA adalah memprioritaskan tenaga pendidik professional dan

meningkatkan kualifikasi pendidikannya, agar dapat mendidik dan melatih

tenaga kerja bermutu dan kualifikasi pendidikan yang kompetitif mempunyai

prodoktifitas tinggi.. Jadi pendidik dituntut mampu meningkatkan kompetetensi

profesi dalam penelitian dan menerapkan manajemen pembelajaran terintegratif

atau terpadu antara lain, yaitu: elearning, kooperatif dan saintifik (ELKOSA).

Efektifitas manajemen pembelajaran ELKOSA dapat memberi dampak

pencegahan pemborosan pembiayaan dan penggunaan waktu dalam pelaksanaan

pembelajaran. Jadi efektifitas dapat memberi dampak penghematan pembiayaan

dan waktu dan dapat meningkatkan produktifitas kerja. Produktifitas kerja akan

dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi setiap pembelajaran. Artinya dapat

menghemat pembiayaan yang dikeluarkan oleh lembaga pendidikan dan dapat

meningkatkan pendapatan dengan kata lain dapat meningkatkan pertumbuhan

ekonomi. Jadi efektifitas penerapan manajemen model ELKOSA dapat memberi

sumbangan pertumbuhan ekonomi dan daya saing tenaga kerja dan tenaga

pendidikan untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean.

METODOLOGI PENELITIAN.

Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan

lebih mengacu perspektif fenomenalogis.Penelitian dalam pandangan fenomenalogis

berusaha memakai arti peristiwa-peristiwa dan kaitan-kaitanya terhadap orang-orang

biasa dalam situasi tertentu (Moleong, 210: 9).Berdasarkan referensi tersebut jenis

penelitian ini adalah eksploratif untuk memberi penilaian efektifitas penerapan

menajemen pembelajaran model ELKOSA dan penilain model pembelajaran

berdasarkan hasil kompetensi yang dapat dikuasai oleh mahasiswa setelah

pembelajaran. Dan menginterpretasi terkait dengan efektifitas pembelajaran tepat

sasaran, tujuan tercapai, efisien, dan dapat memberi kontribusi pertumbuhan

ekonomi dalam menghadapi MEA tahun 2015 sekarang ini.

Varibel Penelitian. Variable terikat Model ELKOSA (Y) dan mempunyai

variable bebas, yaitu: (X1)model e-learnig, (X2) model pembelajaran kooperatif (X3),

model sainstifik ((X4), mahasiswa (X5), dosen ((X6), fasilitas lemwat internet

[email protected] dan hand phondan laptop((X7), dan lembar kerja mahasiswa

(X8), dan diperoleh tujuan pembelajaran (X9).

Populasi dan Sampel. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa

Program Studi Pendidikan Fisika semester empat FKIP-UST.Sampel, adalah

sebagian dari jumlah populasi yang dipilih untuk sumber data (Suhardi, 2008:

54).Sampel diambil satu kelas dari seluruh anggota populasi dan sebagi subjek

penelitian pembelajaran, yaitu: mata kuliah Aanalisis Materi Fisika SMA. Waktu

penelitian dari penyusunan program, pelaksanaan, dan sampai meyusun laporan

penelitian selama enam bulan. Instrumen didahului dengan menyusun kisi-kisi

indikator, sebagai dasar menyusun instrumen untuk pengambilan data, yaitu: (1)

angket objektif tes, (2) lembar observasi kegiatan pembelajaran ELKOSA, (2)

lembar penilaian dukumen laporan analisis materi, (3) lembar penilaian model

ELKOSA, dan (4) panduan penilaian lembar kerja mahasiswa (LKM).

Pengumpulan Data.Pengumpulan data menggunakan empat cara, yaitu: (1) angket

objektif tes, (2) lembar observasi kegiatan pembelajaran ELKOSA, (2) lembar

penilaian dukumen laporan analisis materi, (3) lembar penilaian model ELKOSA,

Page 11: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

139

dan (4) panduan penilaian lembar kerja mahasiswa (LKM). Analisis

datamenggunakan Miles and Huberman,1984 (Sugiyono,2008:246 ) aktivitas dalam

analisis data adalah : data reduction, data display dan conclusion drawing atau

verification. Penyajian hasil penelitian dalam bentuk deskriptif dan gambar skema

model. Kriteria penilaian menurut Sukardjo, dkk (2006: 75), yaitu: (1) sangat

baik/sangat efektif (skor ≥ 83,99), (2) Baik/efektif ( 67,66 <skor ≤ 83,99), (3) Cukup

efektif (52,01 <skor ≤67,66), (4) Kurang efektif (36,01 < skor ≤ 52,01), dan (5)

Sangat kurang efektif (skor ≤ 36,01). Pelaksanaan Penelitian, yaitu:(1) menyiapkan

materi fisika SMA berdasarkan silabus mata pelajaran fisika SMA, (2) menyiapakan

kelompok pembelajaran (3) menyusun dan menyiapkan lembar kerja mahasiswa,

(4) penilaian uji lembar kerja mahasiswa, (5) perbaikan lembar kerja mahasiswa, (6)

menyusun model pembelajaran ELKOSA, (7) memberi penilain uji model

ELKOSA, (8) perbaikan model pembelajaran ELKOSA, (9) menyiapkan instrument

untuk pengambilan data, (10) melakukan kegiatan pembelajaran dengan model

ELKOSA, (11) pengambilan data saat dan sesudah pembelajaran, (12) pengolahan

data, (13) menampilkan hasil pengolahan data ditampilkan dalam bentuk deskriptif

dan gambar skema model. dan (14) menysusun laporan hasil penelitian.

HASIL PENELITIAN.

Hasil Penelitian. (1) Efektifitas penerapan manajemen pembelajaran model

ELKOSA diperoleh hasil, yaitu: (1) penilaian kegiatan pembelajaran dengan

observasi diperoleh predikat sangat baik dengan skor 85.67, (2) penilaian pelaporan

hasil kegiatan pembelajaran masuk predikat sangat efektif dengan skor 87.23dan (3)

penilaian kognitif dari hasil tes masuk predikatbaikdengan skor 79.74 dan jumlah

rerata skor 84,21 masuk predikat sangat efektif.Dan (2) Model Manajemen

Pembelajaran ELKOSA danimplementasi manajemen pembelajaran ELKOSA

dimaksudkan adalah interaksi kegiatan terdiri dari komponen proseses pembelajaran

dan komponen fasilitas penunjang atau media pembelajaran. Komponen proses

pembelajaran, yaitu: (1) dosen, (2) mahasiswa, (3) internet ([email protected])

didukung oleh laptop dan hand phon (HP), (4) model pembelajaran e-learning,

kooperatif, dan saintifik, (4) model lembar kerja mahasiswa,dan (5) tujuan

pembelajaran. Sekema model penerapan manajemen pembelajaran ELKOSA pada

mata kuliah Analisis Materi Fisika SMA untuk mahasiswa program studi fisika

semester empat dapat dilihat pada Gambar 1 Skema Model Pembelajaran ELKOSA

sebagai berikut.

Pembe-

lajaran

ELKOSA

Dosen

Inernet

[email protected]

Kelompok

Mahasiswa

Disusun Lembar

Kerja Mahasiswa

(LKM)

Model: 1. E-learning, 2.

Kooperatif, 3. Saintifik

1. E-learning,

2. Kooperatif

3. Saintifik

Tujuan

efisien dan

efektif

Page 12: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

140

Gambar 4.1 Skema Model Pembelajaran ELKOSA

Pembahasan.Efektifitas hasil pembelajaran mahasiswa pada aspek kognitif, afektif

dan psikomotor rerata jumlah skor penilaian 84,21 masuk predikat sangat efektif.

Kedua, diperolehnya model pembelajaran ELKOSA dan lembar kerja mahasiswa

dengan jumlah rerata skor penilaian 85.35masuk predikat sangat efektif.Berdasarkan

dari kedua hasil penelitian tersebut masuk predikat sangat efektif, artinya pada

pelakasanaan pembelajaran mahasiswa tepat sasaran, tujuan tercapai, menghemat

pembiayaan dan waktu dan tentunya dapat memberi kontribusi pertumbuhan

ekonomi pada Indonesia dalam menghadapi MEA pada saat ini.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan. Pertama, penerapan manajemen pembelajaran model

ELKOSA pada mata kuliah Analisis Materi Fisika SMA untuk mahasiswa

pendidikan Fisika pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor yang hasil penilaian

diperoleh rerata jumlah skor (84,21) masuk predikat sangat efektif. Kedua,

diperolehnya model pembelajaran ELKOSA dan LKM dengan hasil penilaian

diperoleh rerata skor 85.35masuk predikat sangat efektif.Kedua, kedua hasil

penelitian tersebut masuk predikat sangat efektif, artinya pada pelakasanaan

pembelajaran mahasiswa tepat sasaran, tujuan tercapai, menghemat pembiayaan dan

waktu dan tentunya dapat memberi kontribusi pertumbuhan ekonomi pada Indonesia

dalam menghadapi MEA.

Saran.Pertama, penerapan manajemen pembelajaran model ELKOSA pada

mata kuliah Analisis Materi Fisika SMA untuk mahasiswa pendidikan Fisika, yang

terdiri dari yaitu: (1) penilaian observasi kegiatan pembelajaran diperoleh predikat

sangat baik, (2) penilaian pelaporan hasil kegiatan pembelajaran masuk predikat sangat efektif, dan (3) penilaian kognitif dari hasil tes masuk predikatbaik sekali

dengan rerata dari tiga penilaian diperoleh predikat sangat efektif (skor 84,21). Agar

efektifitas dapat dipertahankan sangat efektif, maka diperlukan perbaikan,

perencanaan pembelajaran, format pelaporan, lembar kerja mahasiswa, penajaman

prinsip penting analisis materi setiap sub materi pada pokok bahasan. Kedua

diperoleh model penerapan manajemen pembelajaran Elkosa terdiri dari dua

komponen, yaitu: (1) penilaian model lembar kerja mahasiswa ELKOSA masuk

predikat sangat efektif, dan (2) penilaian model pembelajaran ELKOSA masuk

predikat sangat efektif dengan rerata dari hasil penilaian masuk predikat sangat

efektif. Agar model tersebut dapat dipertahankan predikat sangat efektif, maka

diperlukan penyempurnaan model, uji coba model diperbanyak, kajian dan uji coba

lembar kerja mahasiswaditingkatkan dan tidak hanya diuji cobakan pada satu tempat

sehingga dapat menambah efektifitas pembiayaan dan meningkatkan pertumbuhan

ekonomi Indonesia dalam menghadapi MEA.

DAFTAR PUSTAKA

Deni Darmawan, (2014), E-Learning, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Joyce, Weil, dan Calhoun, 2009. Models of Teaching. New Jesey: Upper Saddle

River.

Lie. A, (2002). Cooperative Learning. Jakarata: Gramidia Widiasarana Indonesia,

Made Wena, (201). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Sugiyono, (2007). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sukardjo dan Lis Permana Sari, 2006. Penilaian Hasil Belajar Kimia, Jogyakarta:

FMIPA UNY.

Sukarno. N. (1973).Dasar Dasar Pendidikan Science, Bandung: Batara.

Page 13: WIYATA DHARMA - journal.ustjogja.ac.id DHARMA VOLUME 2 N… · mata kuliah Analisis Materi Fisika Sekolah Menengah Atas, yaitu: (1) penilaian efektifitas hasil pembelajaran dengan

141

Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadau , Bandung: PT Bumi Akasar.

Priyanto. (2005). Keefektifan Pembelajaran Kooperatif Model Jig Saw Pada Mata

Pelajaran Kimia Siswa Kelas X Aliyah Darut Taqwa, Tesis S2 PPs

UM.

Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan

Perguruan Tinggi; Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Jakarta.

Kurikulum (2014/2015). Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta.

Kurikulum SMA (2013). Silabus Mata Pelajaran Fisika SMA, Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan Republik Indonesia, Jakarta.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebuayaan Republik Indonesia Nomor: 49 Tahun

2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Jakarta.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebuayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun

2013, Tetang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Bidang Pendidikan Tinggi, Jakarta. http://sr28jambinews.com/?/baca/19547/Peran-Pendidikan-Dalam-Menyongsong-

Masyarakat--ASEAN-%28MEA%29.html#.VeVedX0ge1s.