Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

16
2136 TH, XVIII, 7 - 20 Oktober 2014, Eceran Rp. 2.000 Fashion Show Baca Hal. 15 GKS Smansa HUT SMK PGRI 5 Dps Mengatasi Cemburu Diet Aman TERTARIK menggeluti dunia model sejak duduk di bangku TK, rutin mengikuti berbagai lomba, bahkan sudah terbiasa terjun di dunia entertaint, mengantarkan Made Ayu Wendy Laksmi P. menoreh berbagai prestasi. Wendy Laksmi Enjoy Jadi Model Android Cepat Panas Trend Paduan Batik + Jeans Cerpen Pilihan

description

 

Transcript of Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

Page 1: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

16Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

2136 TH, XVIII, 7 - 20 Oktober 2014, Eceran Rp. 2.000

PUNCAK HUT ke-10 SMK PGRI 5 Denpasar diperingati secara meriah di Gedung Nari Graha Renon, Sabtu (20/9) lalu. Puncak HUT ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala SMK PGRI 5 Denpasar, Dra. Ni Ketut Nuka didampingi Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma, M.Pd., dan Sekretaris PPLP Dikdasmen PGRI Kota Denpasar, Dr. IGB Wiadnyana, M.M., M.Si. dan Kadisdikpora Kota Denpasar, Ir. IGN Eddy Mulya, S.E., M.Si. dan Ketua PD PGRI Bali, Dr. Gede Wenten Aryasuda, M.Pd.

Di usia ke-10, SMK PGRI 5 Denpasar yang dikenal dengan seko lah kembarnya SMKN 5 Denpasar kini makin mandiri dan berprestasi berlandaskan budaya. Ini sesuai dengan tema yang disusung pada HUT kali ini yakni “Berprestasi berlandaskan budaya”.

S a a t p u n c a k H U T j u g a diserahkan penghargaan kepada siswa dan guru yang berprestasi. Kepala SMK PGRI 5 Denpasar, Dra. Ni Ketut Nuka mengatakan prestasi terbaik sekolah ini yakni lulusan SMK PGRI 5 Denpasar terbukti terserap di dunia kerja. SMK PGRI 5 Denpasar yang memiliki 1.400

Kian Mandiri, Berprestasi dan Berkarakter Sukses10 Tahun SMK PGRI 5 Denpasar

siswa (33 kelas) membuka dua program keahlian yakni Akomodasi Perhotelan (AP) dan Tata Boga/ Rerstorant. Ini membuktikan kepercayaan masyarakat dengan sekolah ini sudah teruji karena terbukti mampu menghasilkan tenaga kerja siap pakai. Hal ini dibarengi dengan kelengkapan sarana dan prasarana. Dengan demikian siswa dan guru SMK PGRI 5 Denpasar makin berprestasi dan mandiri berlandaskan budaya.

Hal itu dibenarkan oleh Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma bahwa SMK PGRI 5 denpasar dibuat semakin mandiri. Komite d iaku inya akan mendukung semua agenda sekolah guna menjadikan sekolah ini makin mandiri, berprestasi berlandaskan budaya Bali. Berlandaskan budaya dalam arti beretika, berkarakter dan memiliki disiplin tinggi.

Sekretaris PPLP Dikdasmen PGRI Ko ta Denpasar, IGB Wiadnyana menegaskan melihat perjalanan SMK PGRI 5 selama 10 tahun hingga sekarang membuktikan sekolah ini berkualitas. Untuk itu dia minta baik-baiklah menjaga kepercayaan tersebut. Kadisdikpora Kota Denpasar IGN Eddy Mulya

GURU - Kadisdikpora IGN Eddy Mulya bersama Kasek I Ketut Nuka, Darya Kusuma dan guru berprestasi SMK PGRI 5 Denpasar.

SMK PGRI 5 Denpasar sejak lama dikenal sebagai sekolah SMK yang unggul dan berprestasi. Kini sekolah ini telah berusia 10 tahun.

Di usianya yang ke-10 tahun, Ke tua OS IS SMK PGRI 5 Denpasar, I Gede Oka Widnyana mengharapkan semakin berumur SMK PGRI 5 Denpasar makin maju. Baik berprestasi di akademik maupun di non akademik

Sekolah ini kini dibagi dua gedung. Di gedung barat tepatnya di SMKN 5 Denpasar di Jl. Ratna Denpasar. Di sini SMK PGRI 5 Denpasar memiliki tiga ruang kelas dan ruang pelayanan administrasi. Kini Kasek Ni Ketut Nuka sudah membangun 13 ruang kelas, dua kitchen, dua kamar hotel di Jl. Kenyeri. Tahun ini dibangun gedung lantai II untuk ruang kantor, OSIS, perpustakaan dan lab. Dengan demikian siswa dan guru SMK PGRI

Kini Bangun Gedung Baru Berlantai II

5 Denpasar makin berprestasi dan mandiri berlandaskan budaya.

Hal itu dibenarkan oleh Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma bahwa SMK PGRI 5 denpasar dibuat semakin mandiri. Komite diakuinya akan mendukung semua agenda sekolah guna menjadikan sekolah ini makin mandiri, berprestasi berlandaskan budaya Bali.

J a d i k a n H U T i n i u n t u k bahan mengevaluasi diri guna menghantarkan SMK PGRI 5 Denpasar yang terus berkembang dan berprestasi berlandaskan budaya. Artinya, warga sekolah memiliki etika dan berwawasan global.

Darya Kusuma melihat berbagai gebrakan telah dilakukan SMK PGRI 5 Denpasar. Ia berharap kasek, guru dan siswa bersinergis untuk kemajuan lembaga dan menjalankan tugas sebaik-baiknya sebagai ciri SDM profesional. (sue)

Ni Ketut Nuka

I Wayan Darya Kusuma

mengaku senang karena warga SMK PGRI 5 Denpasar tampil berkualitas. Perjalanan 10 tahun ini membuktikan sekolah ini mampu lulus dari semua tantangan.

Selain mandiri dan berprestasi K a d i s d i k p o r a D e n p a s a r menekankan bahwa SMK PGRI 5 Denpasar mampu membentuk karakter sukses bagi peserta didiknya. Karakter sukses ini menjadi modal untuk bisa sukses di masyarakat.

Untuk bisa tampil maju, harus melihat posisi SMK PGRI 5 kali ini sebagai posisi terbaik. Kedua, jadikan momen terbaik untuk terus bekerja keras, koordinasi dan sinkronisasi menjadikan SMK PGRI 5 tampil luar biasa.

Ia memgajak jajaran sekolah ini melakukan inovasi pendidikan untuk SMK. Inovasi berbasiskan pada kemampuan. Jadikan anak-anak yang berprestasi namun kuat akar budayanya. Alumninya harus memiliki keahlian di bidangnya. Keterampilan ini dibentuk dari kebiasaan positif yang terlatih lewat proses pembelajaran. Inilah yang dia sebut pembentukan karakter sukses .

Ketua Panitia HUT, A.A. Gede Agung Udiana Putra menambahkan serangkaian HUT digelar berbagai lomba internal. Di antaranya jalan santai, lomba Jegeg-Bagus dan bakti sosial ke panti asuhan. Juga digelar lomba making bad, set up table, lomba pidato bahasa Bali, Indonesia dan Inggris, lomba baca dan sejumlah lomba rekreasi. (sue)

Fashion ShowBaca Hal. 15

GKS Smansa

HUT SMK PGRI 5 DpsMengatasi Cemburu

Diet Aman

TERTARIK menggeluti dunia model sejak duduk di bangku TK, rutin mengikuti berbagai lomba, bahkan sudah terbiasa terjun di dunia entertaint, mengantarkan Made Ayu Wendy Laksmi P. menoreh berbagai prestasi.

Fashion Show

Menjadi seorang model tentunya bukan hal yang mudah, karena modal dasar yang harus dimiliki tidak melulu masalah fisik saja. Apakah itu hanya paras yang cantik, ataupun postur tubuh yang semampai. Bukan juga sekadar bisa berjalan di atas panggung (catwalk) sambil memperagakan busana tertentu. Namun yang terpenting, untuk menjadi seorang model juga harus dibarengi dengan kesiapan mental dan kepercayaan diri yang tinggi. Begitulah yang disampaikan Made Ayu Wendy Laksmi P. ketika ditemui di sekolahnya tercinta, SMAN 2 Denpasar.

“Di samping fisicly memang harus oke, pastinya rasa percaya diri dan mental itu harus ada. Karena model itu tampil di depan orang banyak atau di depan

umum, otomatis kita juga harus percaya diri,” ujar siswi kelas XII IPS 2 Resman ini.

Remaja yang memiliki hobi modelling and traveling ini mengaku sudah menggeluti dunia model sejak TK. Mulai dari ikut kursus model, mengikuti berbagai lomba, hingga akhirnya rutin mengisi berbagai event. “Awalnya memang suka nonton fashion show di TV, dan akhirnya kepengin ikut jadi model. Apalagi kedua orangtua juga mendukung, makanya langsung deh ter jun ke dunia model,” ungkapnya.

Dara kelahiran Tabanan, 23 Maret 1998 ini menambahkan, “Sebenarnya menjadi model itu tergantung dari diri kita sendiri, kalau kita sudah senang ngejalanin jadinya enjoy saja. Apalagi kalau kita sudah sering ikut model di berbagai event, itu juga bisa menghasilkan uang.”

Prestasi teranyar yang diraih Wendy —begitu ia akrab disapa teman-temannya, yakni Juara I lomba fashin show kategori umum

dalam kompetisi bergengsi Festival Remaja Bali 2014. Sungguh prestasi yang membangkan. Bagaimana tidak, karena dalam event tahunan yang digelar oleh Kelompok Media Bali Post (KMB) yang saat itu bekerjasama dengan Yayasan Dwi jendra Pusat Denpasar, serangkaian peringatan HUT ke-61 Yayasan Dwijendra, HUT ke-66 Bali post dan HUT ke-266 Kota Denpasar, ia sukses memboyong gelar juara mengalahkan lawan-lawannya yang datang dari seluruh wilayah di Bali.

Sukses ini ia akui karena selalu berusaha tampil optimal dalam setiap event yang diikuti. “Kalau ikut lomba itu pasti ingin menang. Dan kalau sudah menjadi juara itu artinya kita sudah menampilkan yang terbaik. Kalaupun tidak juara tetap bisa menjadi yang terbaik, karena sudah mendapat kesempatan untuk mewakili sekolah sendiri,” tandasnya.

Wendy mengaku bangga dengan diselenggarakannya event remaja tersebut. Selain untuk menunjang

kreativitas para remaja, melalui kegiatan seperti itu remaja juga bisa menunjukkan bakat-bakat atau potensi yang terpendam pada diri mereka.

Menariknya ketika disinggung soal cita-cita, meski memiliki hobi modelling ternyata tak membuat Wendy bercita-cita menjadi seorang model profesional. Perempuan berambut panjang ini justru menjatuhkan pilihannya u n t u k m e n j a d i s e o r a n g pramugari.

Selain berprestasi di dunia model, sederet prestasi non akademis lainnya juga sempat diraih Wendi. Mulai dari lomba puisi, lomba pidato, dan berbagai lomba lainnya. Bahkan putri tercinta pasangan Ni Nengah Darmini–Md Wendra ini juga terpilih sebagai Duta Endek Kota Denpasar. Sungguh membanggakan, menjadi duta endek dengan serangkaian tugas yang harus diemban, tentunya member i kan penga laman berharga bagi Wendy. (rii)

Wendy Laksmi

Enjoy Jadi Model

Android Cepat Panas

Trend Paduan Batik + JeansCerpen Pilihan

Page 2: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

15

Cara Mengirim NaskahJika kamu punya naskah cerita, berita aktivitas sekolah atau foto-foto menarik, kirimkan saja ke redaksi Wiyata Mandala (WM), Jl. Kepundung 67 A Denpasar 80232. WM juga menerima naskah kartun, karikatur, musik, puisi, sekilas Iptek, dll. Naskah diketik 2 spasi dan jangan lebih dari 4 halaman folio. Bisa dikirim ke email : [email protected]. Jangan lupa cantumkan kode naskah yang dikirim, misalnya puisi, artikel atau humor di kiri atas amplop. Tulis nama dan alamat yang jelas. Penulis yang naskahnya dimuat akan menerima honor dan bisa diambil sendiri di kantor redaksi bagi yang berdomisili di Denpasar. Honor bagi penulis di luar Denpasar akan dikirim lewat pos. Buruan, WM tunggu naskah kalian!

2 PengetahuanSelasa, 7 - 20 Oktober 2014

PELANGGAN WM bisa mengirim komentar dan identitas diri di rubrik ini. Komen-tarnya bebas asalkan sopan. Boleh mengirim salam buat teman atau mengeluh sesuatu atau menemukan fakta di lapangan yang mengajak teman baru WM untuk menanggapi. Caranya, kirim data diri dan pas foto bebas ke email : [email protected]

Penerbit : PT Bali Post SIUPP : SK Menpen RI No. 005/SK MENPEN/SIUPP/A/1985 tanggal 24 Oktober, ang-gota SPS SGP. Perintis : K. Nadha. Penanggung Jawab : ABG. Satria Naradha. Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Made Sueca. Koordinator Liputan : Made Sueca. Anggota Redaksi : Pujawan (Bangli), Adnyana Ole (Buleleng), Bali Putra Ariawan (Klungkung), IB Suryawan (Jembrana), A.A. Darmada (Gianyar), Budana (Karangasem), Ketut Budiantari. Kontributor : Stevanus Yudi Winanto, Astra Prayoga. Wartawan Se-

kolah : Ni Wayan Meida Yunita Sari (SMAN 6 Denpasar), Sonia Kharisma (SMAN 1 Tabanan), Ayu Desi Darmawati (SMPN 1 Kerambitan), Ni Wayan Diyanti (SMA Surya Wisata Kediri), Ni Luh Gede Widya Saraswati (SMPN 2 Tabanan), Dyah Ayu Raka Natih Gustini (SMK Pariwisata Triatmajaya), Eko Aditya Ramadianto (SMKN 3 Tabanan), Pradina Ariyati (SMKN 1 Tabanan), Ni Luh Ayu Arista Dewi (SMAN 4 Denpasar), Desak Nyoman Utami (SMA Dwijendra Denpasar), Pande Putu Dian Ayu Ardiani (SMK PGRI 1 Denpasar), Galuh Alfaranny P. (SMP PGRI 2 Denpasar), Intan Widya Pratiwi (SMAN 5 Denpasar), Ni Wayan Eka Wahyuni (SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar), Ni Kadek Laksmi Vira Santhi (SMPN 3 Denpasar), Made Nita Jayanti Tusandari (SMAN 6 Denpasar), Ni Made Sugiatini (SMK PGRI 3 Denpasar), A.A. Diah Satria Purnama (SMA Dwijendra Denpasar), Nyoman Manik Mas Genitri Putri (SMP Dwijendra Denpasar), Kadek Diah Sri Laksmi Dewi (SMAN 8 Denpasar), Ayu Giri Widiadnyani (SMA (SLUA) Saraswati 1 Denpasar). Fotografer : Edy Kurnaedi. Desain Grafis : Wayan Suka Adnyana, A.A. Putu Ardana, Luh Gde Nitarini, Made Nuriasih, Made Jasmini. Pem-impin Perusahaan : ABG. Satria Naradha. Manajer Iklan : Suryantha. Manajer Sirkulasi : Budiarta, Ni Ketut Puspa. Kantor Redaksi : Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232, Telp. (0361) 225764, Fax. (0361) 227418, Alamat Surat : Kotak Pos 3010 Denpasar 8001. Telepon Iklan dan Sirkulasi : 225764, Pengaduan Langganan : Telp. (0361) 225764. Harga Langganan : Rp 3.000/bulan. Eceran Rp 2.000 per eksemplar. Terbit dua kali sebulan.

OOpini

VOCABULARYNo English Indonesia

Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

KARTU memori atau sering disebut juga dengan istilah SD Card menjadi alat pelengkap un-tuk sebuah smartphone. Kurang “srek” rasanya jika smartphone kamu belum mempunyai SD Card. SD Card ini merupakan memori penyimpanan eksternal yang berfungsi untuk menam-bah kuota penyimpanan sebuah handphone atau smartphone agar bisa memuat lebih banyak foto, video, file dan aplikasi. Dan sangat membantu untuk smartphone yang mempunyai kapasitas penyimpanan internal yang kecil. Kekurangan SD Card pun beragam, contohnya SD Card itu mudah rusak dan sangatlah ra-puh, jatuh sedikit bisa membuat SD Card tidak bisa dideteksi oleh smartphone ataupun komputer, mudah error, dan masih banyak lagi hal-hal lainnya. Nah, berikut adalah beberapa tips agar SD Card menjadi tahan lama.Perhatikan Kualitas

Logikanya jika ingin SD Card kamu mempunyai umur yang pan-jang dan tahan lama, kamu tidak boleh asal dalam membelinya. Pi-lihlah yang mempunyai mutu dan kualitas tinggi. Harga memang agak mahal dan menguras kantong tetapi nanti kamu akan menyadari, meskipun mahal tapi SD Card

Merawat SD Carddi Smartphone Android

tersebut mempunyai umur dan daya tahan yang lama.Sebelum Mencabut

Berhati-hatilah jika ingin men-cabut SD Card, usahakan untuk mematikan smartphone kamu ter-lebih dahulu. Hal ini dilakukan agar umur dan daya tahan SD Card bisa bertahan lebih lama, dan jangan lupa untuk terus melakukan pemin-daian rutin dengan antivirus.Jangan Sering Mencabut Biasanya hal ini yang paling se-ring kita lakukan, yaitu mencabut SD Card kemudian menaruhnya ke komputer atau smartphone teman untuk meminta foto atau video. Perlu diketahui jika hal inilah yang paling sering menjadi penyebab ru-

saknya SD Card.Jangan Menginstal

Usahakan untuk tidak meng-instal aplikasi booster di smart-phone kamu. Hal ini dikarenakan aplikasi tersebut akan memak-sakan performa ke tingkat mak-simum. Sehingga smartphone kamu akan terasa cepat pada awal masa pakai aplikasi terse-but, namun lama-kelamaan per-formanya akan terasa melam-bat. Di saat inilah smartphone kamu akan memaksakan ki-nerjanya secara habis-habisan, dan secara tidak langsung SD

Card kamu akan terkena imbasnya.Jangan Taruh Sembarangan

Usahakan untuk tidak menaruh SD Card sembarangan pasca di-cabut. Selain beresiko hilang, juga beresiko rusak, karena temperatur di smartphone sebelum dicabut dan setelah dicabut akan berbeda. Jadi usahakan untuk menaruh SD Card kamu di tempat yang sesuai.Hati-hat saat Meminjamkan

Hal ini harus diperhatikan juga, karena bisa jadi SD Card kamu rusak akibat terjangkit virus. Beritahu mereka untuk scan komputer atau smartphone mereka agar SD Card kamu tidak terjangkit virus.

Aliffa Mochammad RezhaSMPN 7 Denpasar

GOOGLE Chrome OS adalah sistem operasi terbuka yang diran-cang oleh Google Inc. Untuk beker-ja secara otomatis dengan aplikasi web.

Sistem operasi ini diluncurkan pertama kali pada 7 Juli 2009. Sistem operasi yang berbasis Li-nux ini hanya akan berjalan pada perangkat keras yang dirancang khusus. Antarmukanya dirancang dengan mengambil pendekatan minimalis.

Sistem operasi ini ditujukan bagi mereka yang menghabiskan sebagian waktunya di internet.

Mengenal Lebih Dekat “Chrome OS”Berikut adalah kelebihan dan fitur utama dari Chrome OS.Pengalaman Berbasis Cloud

Semua aplikasi, dokumen, dan pengaturan disimpan dengan aman di cloud (awan). Jadi jika pengguna kehilangan notebooknya, penggu-na bisa login ke notebook lain yang berbasis Chrome OS dan kembali bekerja.Keamanan yang Solid

Notebook Chrome mengguna-kan teknologi canggih untuk mem-bantu mencegah malware dan vi-rus mengakses data kamu.

PERTAMA, yang perlu diper-hatikan adalah bagaimana cara kamu menggunakan android. Jika kamu menggunakan an-droid nonstop untuk chatting, sms, dan menelepon secara bersamaan, itu bisa menimbul-kan panas di dalam komponen. Solusi yang terbaik adalah de-ngan memakai perangkat se-cara wajar. Matikan aplikasi yang dirasa tidak penting. Ja-ngan digunakan multi task, atau menggunakan aplikasi secara bersamaan tanpa meng-close aplikasi yang tidak digunakan. Perhatikan Area Penggunaan

Jika cuaca yang ada di ruangan kamu pengap dan panas, ini dapat pula meningkatkan suhu gadget. Solusinya adalah dengan menggu-nakan perangkat android di tempat yang sejuk dan letakkan di tempat

Mengatasi Android yang Cepat Panas

yang tidak panas. Jauhkan dari perangkat seperti komputer dan laptop. Komputer dan barang elek-tronik lainnya dapat memicu panas berlebihan pada perangkat atau gadget android.Perhatikan Kekuatan Jaringan

Perhatikan sinyal atau kekuatan jaringan provider. Jika kamu be-

rada di ruangan tertutup yang sulit dijangkau sinyal, HP akan berusaha mencari sinyal pro-vider. Hal ini dapat membuat android bekerja ekstra keras dan mudah panas. Apalagi bila memakai dua sim, dan dua-duanya aktif di saat kamu be-rada di tempat yang jarang sinyalnya. Solusinya, cari tem-pat yang bagus sinyalnya dan nonaktifkan sinyal jika tidak digunakan (untuk dua sim).Aplikasi di BackgroundDi perangkat android, meskipun

sudah meng-exit atau close atau mengeluarkan aplikasi dengan tombol back berulang, terkadang ada beberapa aplikasi yang tidak tertutup dan bekerja pada back-ground ponsel. Hal ini dapat me-nimbulkan panas di android jika RAM kamu sudah tipis atau tersisa

TERIK matahari begitu menye-ngat siang itu. Ratusan orang me-nyesaki jalan raya di depan Br. Kaja – Sesetan. Ada yang me-mang asli warga Banjar Kaja. Ada pula yang berasal dari luar Br. Kaja. Bahkan luar Desa Sesetan.

Semua antusias ikut terlibat maupun sekedar menonton tra-disi Omed-omedan. Tradisi yang biasa digelar sehari setelah Hari Raya Nyepi. Sebuah tradisi yang mempertemukan dua remaja ber-lainan jenis. Mereka diarak kelom-pok masing-masing untuk kemu-dian berciuman di depan umum. Berciuman antara terpaksa dan antara rela. Sebuah tradisi yang sejak dulu sudah ada di Br. Kaja.

Sebuah tradisi yang di satu sisi dianggap sebagian masyarakat kurang etis. Di sisi lain diang-gap oleh pelaku tradisi ini se-bagai luapan kebahagiaan. Se-sungguhnya mana yang benar?

Sebelum kita menjawabnya, ada baiknya kita menelusuri me-ngapa tradisi itu ada. Dulu, tradisi ini tidak ciuman. Hanya dua re-maja putra putri saling didekat-kan, saling tarik-menarik seba-gai luapan kegembiraan membuat sang leluhur yang sakit keras menga-lami kesembuhan karena menyaksikan warganya melakukan kegiatan itu. Namun belakangan men-jadi terkesan adegan men-cium paksa. Dan terkesan, salah satu pihak mencium dengan nafsu!

Bila sudah seperti itu, tradisi Omed-omedan menjadi terkesan vulgar! Upaya untuk mengurangi kesan vulgar sebenarnya dapat dilakukan.

Memang perlu dilaku-kan untuk menepis kesan vulgar tersebut. Di sini-lah dituntut introspeksi pelaksana tradisi Omed-omedan. Mengapa dituntut

Jaga Tradisi, Tak Harus VulgarNi Komang Ayu Wahyuni

SMAN 6 Denpasaruntuk introspeksi agar tidak terke-san vulgar?

Mengingat perkembangan ja-man terus berubah. Contohnya di era Ni Polok (penari Bali terkenal istri pelukis Le Mayeur), penari Bali perempuan menari tidak pa-kai penutup dada. Bukti-bukti foto masih tersimpan di Arsip Nasional. Termasuk foto Ni Polok yang me-narik tanpa penutup dada. Ke-tika itu termasuk etis. Tapi seiring perkembangan zaman, kini tak akan pernah kita penari Bali yang menari tanpa penutup dada. Se-bab itu tidak etis.

Belajar dari perkembangan Ni Polok, ada baiknya tradisi Omed-omedan dilakukan penyempur-naan. Penyempurnaan dilakukan dengan menjauhkan kesan ciuman paksa. Cukup saling tarik-tarikan. Percayalah, dengan penyempur-naan seperti itu, tradisi Omed-Omedan di Br. Kaja – Sesetan akan tetap dapat dilestarikan. Tak terkecuali remaja. Sehingga tradisi tetap berjalan, sisi etis-moral pun mendapat tempat. Itu sama de-ngan melestarikan budaya, tanpa merusak tradisi itu sendiri.

sedikit. Solusinya, kamu bisa meng-close aplikasi tersebut melalui task manager atau dengan cara masuk menu setting-APPS-running-pilih-lah aplikasi yang tidak gunakan atau sebelumnya sudah close na-mun masih ada dalam daftar run-ning APPS-lalu tekan Force Stop.Cek Kualitas Baterai

Kualitas baterai juga berpenga-

ruh dan dapat membuat gadget ce-pat memanas. Biasanya bila baterai sudah tidak bagus lagi, kamu pun harus sering men-charge gadget. Dan adakalanya sambil mengisi daya baterai, Wifi di ponsel tetap berjalan dan itu lah yang justru membuat android cepat memanas.

Komang YogaSismaUpgrade dengan Sendirinya

Setiap kali menghidupkan note-book Chrome, upgrade akan dilaku-kan dengan sendirinya dengan fitur-fitur terbaru dan sejumlah perbaikan.Alikasi Berbasis Web

Semua aplikasi pada OS ini ber-sifat web, permainan hingga meng-edit foto semuanya bebasis web. Ini belum termasuk aplikasi terbaru di Chrome Web Store atau dengan megetik URL di address bar, yang artinya tak ada CD yang diperlukan.

Mahagita AnandaFoursma

1 Accompanist Pengiring2 Accompany Menemani3 Bane Kutuk4 Bang Letusan5 Canal Terusan6 Canalization Penyaluran7 Debilitate Melemahkan8 Debit Beban9 Effeminate Bersifat seperti perempuan10 Effervesce Membuih11 Farm Kebun12 Farmer Petani13 Gauche Canggung14 Gaudy Terlalu menyolok15 Happen Terjadi16 Happenstance Kecadian secara kebetulan17 Immediacy Kesiapan18 Immediate Dengan segera19 Journey Kepergian20 Jovial Periang21 Knighthood Keksatriaan22 Knightly Bersifat keksatriaan23 Late Yang baru-baru ini24 Latecomer Orang/pendatang baru25 Maltreatment Penganiayaan26 Mamma Ibu27 Neighborhood Lingkungan28 Neighboring Yang berdekatan29 Odds Rintangan30 Ode Syair pujian31 Pacific Tenang32 Pacification Pengamanan33 Quadrant Seperempat dari lingkaran34 Quadratic Persamaan kwadrat35 Rabble Rakyat jelata

Nama : Ni Kt. Ayu Juni P.Panggilan : JuniAlamat : Jl. Sutomo, No.20TTL : Denpasar, 5 Juni 2000Agama : HinduHobi : Jalan-jalan, shopping,

dan bereksperimen.Cita-cita : Peneliti hebatKesan : Sangat senang, karena

bisa lolos LPIR 2014 dan juga dapat mewakili Bali. Nggak cuma senang, tapi grogi juga kalau presentasi atau sesi tanya jawabnya. Tapi harus tetap semangat dan perlu kerja keras.

Salam : Makasi buat teman-teman BIFORTH (IX Bil) yang sudah dukung penuh, buat ortu juga, pembina, dan buat buat kak Yuda Bendir MB GKG yang sudah semangatin.

Nama : Ayu Nanda Krisna Naraiswari

Panggilan : Ayu NandaAlamat : Jl. Kenyeri No. 22TTL : Denpasar, 11 Mei 2000Hobi : Jalan-jalan, nonton film,

dengar lagu.Agama : HinduCita-cita : Dokter gigiZodiak : TaurusKesan : Senang banget bisa

lolos ke LPIR. Sangat menegangkan saat presentasi dan tanya jawab.

Salam : Salam buat teman-teman SLUB, Biforth, anak MB GKG, anak KIR dan semuanya.

Nama : Putu Dyah Intan PrathiwiPanggilan : Intan (IP)Alamat : Jl. Hayam Wuruk No.6 DenpasarTTL : Denpasar, 10 Oktober 1999Agama : HinduHobi : Jalan-jalan, dengerin musik, jailCita-cita : DokterZodiak : LibraKesan : Senang sekali bisa lolos LPIR Nasional 2014. Walaupun demikian

sedih juga pelajaran di kelas tertinggal banyak, tetapi tidak apa demi nama baik sekolah.

Salam : Makasih untuk semua yang sudah memberi kita doa sampai saat ini.

Nama : Rr. Fitri Dwi Intan MilleniariPanggilan : DIAlamat : Jl. Akasia XVI, Gg. Durian,

No.2TTL : Denpasar, 3 Januari 2000Hobi : Menyanyi, menari, main

gitar/piano.Cita-cita : Dokter gigiZodiak : CapricornKesan : Senang bisa lolos LPIR

Nasional 2014. Walaupun ada rasa gerogi sama sesi presentasi. Mohon doanya ya….

Pesan : Bagi generasi muda lain perbanyaklah prestasi selagi masih mampu. Kebodohan bisa diatasi asal kita tidak malas.

Salam : Salam buat teman-teman yang sudah dukung baik di SLUB dari ekstra KIR, marching band, dan lainnya.

Page 3: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

14 3Selasa, 7 - 20 Oktober 2014Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Se asa, 0 O tobe 0

Bagi grup band sekolah yang mau nongol di WM, silahkan kirim naskah dan foto via email: [email protected]

Bandara

Ada seseorang yang ingin ke bandara, sebut saja namanya Pangeran Kodok. Tetapi dia tidak tahu jalan menuju bandara. Maka bertanyalah dia kepada Si Tolol.Pangeran Kodok : Permisi, boleh

tanya?Si Tolol : Boleh.Pangeran Kodok : Ke bandara

arah mana ya?

Si Tolol : Lihat ke atas, kalau ada pe-sawat lewat ikuti saja pasti nanti sampe ke bandara.

Pangeran Kodok : ???

Desi CandrawatiSMK 3 Denpasar

Diam

Dudung : Woy coy! Aku baru nyip-tain lagu nih.

Dadang : Woy! Lagu apaan bro?Dudung : Yakin mau dengar?Dadang : Iya lah, coba nyanyiin.Dudung : Sip. Judulnya Diam

Tanpa Kata.Dadang : Wuiih keren…. Gimana

lagunya?Dudung : Gini…. (hening).Dadang : Kok diam sih? Ayo

dong nyanyi.Dudung : Sudah kok. Judulnya

kan diam tanpa kata, jadi ya nggak ada li-riknya, hahahahaaa.

Dadang : Dung, sudah pernah

ditabok pake sendal belum?

Dudung : Kaburrr…. Hahaha.

Ida Ayu Mas PrabhasuariSMAN 8 Denpasar

Pintu

Suatu hari Sekar dan Yogi ber-cakap-cakap.Yogi : Sekar, kok merenung

saja sih dari tadi?Sekar : Iya nih bosan.Yogi : Daripada bosan, main

tebak-tebakkan yuk?Sekar : Hemmm…. Iya-iya deh,

apa pertanyaannya?Yogi : Pintu apa yang di dorong

sama 10 orang, tapi tetap nggak bisa dibuka?

Sekar : Mungkin pintu yang di-kunci kali….

Yogi : Jawabanmu betul, betul salah.

Sekar : Terus apaan dong jawab-annya?

Yogi : Pintu yang ada tulisan “TARIK”.

Sekar : Hahaha… bisa saja kamu.

Ni Luh Sekarini IXB

SMP PGRI 3 Denpasar

Belajar Terbang

Nyamuk : Gimana rasanya belajar terbang?

Anak Nyamuk : Enak Mak… keren!!!

Nyamuk : Kok bisa gitu?Anak Nyamuk : Abis tiap terbang

o r a n g - o r a n g pada tepuk ta-ngan, Mak….

Ema LeonitaSMAN 4 Denpasar

Arti Mimpi

Pada saat bangun pagi seorang wanita berkata pada suaminya, “Tadi malam aku bermimpi eng-kau memberi aku sebuah kalung berlian di hari Valentine ini. Ba-gaimana pendapatmu mengenai mimpiku itu?”

“Engkau akan segera menge-tahuinya malam ini juga, Sayang,” jawab suaminya. Malam itu, si suami memberikan sebungkus kado kepada istrinya.

Dengan hati berdebar-debar penuh kebahagiaan sang istri membuka kado itu perlahan-lah-an, dan isi kado itu adalah sebuah buku yang berjudul “Arti-arti Mim-pi”.

Putu SuryawanSkensa

Besar Kepala

Hendra : Besar kepala daripada badan, apakah itu?

Ryan : Orang-orangan.Hendra : Salah!Ryan : Itu benar! Kenyataannya

kan kayak gitu!Hendra : Tapi aku kan yang buat

pertanyaan! Yang jawab nggak boleh protes!

Ryan : Ya sudah, ya sudah…. Lalu apa dong jawaban-nya?

Hendra : Jawaban yang benar

adalaaaahhh… “sen-dok!!!”

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Pintu

Pada suatu hari ada dua orang sahabat sedang bercakap-cakap di belakang sekolah.Hendra : Helo… brow!Basir : Kenapa brow?Hendra : Main tebak-tebakan

yuk? Nanti aku trak-tir bakso, kalau kamu bisa jawab.

Basir : Boleh juga tuh!Hendra : Apa Bahasa Inggrisnya

“buka pintu”?Basir : Open door!Hendra : Kalau enggak dibukain

pintu?Basir : Apa ya???Hendra : Ayo nyerah saja brow!Basir : Ya deh nyerah. Apa

jawabannya?Hendra : Ya kamu GEDOR-

GEDOR saja, hahaha-haaa.

Aquari JesiccaSMA Dwijendra

Bis

Intan : Trik, aku punya perta-nyaan.

Putri : Pertanyaan apa?Intan : Bis, bis apa yang ada di

atas pohon? Kalau kamu menang aku traktir di kan-tin, tapi kalau aku yang menang kamu traktir aku di kantin.

Putri : Hemmm, apa ya? Intan : Nyerah nih? Putri : Nyerah saja deh.Intan : BIS..a monyet, BIS..a bu-

rung, terserah kamu apa saja dah.

Putri : Hahahhaaha.

Ni Putu Intan Pramana DewiSMPN 7 Denpasar

Pesan Minuman

Pada suatu hari ada seorang anak yang bernama Catherine menghampiri salah satu café di pusat perbelanjaan.Catherine : Di sini jual minuman

apa saja?Penjual : Oh, di sini menjual

aneka minuman dik.Catherine : Misalnya?Penjual : Aneka jus buah, ane-

ka kopi, dll.Catherine : Oh, kalau gitu saya

pesan kopi campur teh satu ya.

Penjual : ???

Dimas (XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Superman

Suatu hari Yoga bertemu de-ngan Yogi.Yoga : Gi, aku punya pertanyaan

nih.Yogi : Memang apa pertanyaan-

ya?Yoga : Kenapa Superman bisa-

nya cuma terbang saja?Yogi : Ya iyalah, kalau bisanya

nyopir bukan superman namanya!

Yoga : Terus apaan dong? Yogi : Kalau bisanya Cuma nyo-

pir, itu namanya “SOPIR-MAN”.

Yoga : Hahaha… Iya juga ya.

Ni Luh Sekarini IXBSMP PGRI 3 Denpasar

Penemu Bola Lampu

Laksmi : Dedi, kamu tahu ng-gak siapa penemu bola lampu listrik?

Dedi : Tahu donk! (sombong).Laksmi : Siapa hayo?Dedi : Sii Thomas kan.Laksmi : Thomas siapa? Ngasal

saja kamu.Dedi : Itu lho Thomas anaknya

Pak Edi. Hahahha….Laksmi : (Bingung).Dedi : Thomas Alpha Edi-

SON, hehehee.Laksmi : Oalahhh, joke toh. Ha-

hahahaaa.

Deny Sisma

Anak Kelinci

Thari : Main tebak-tebakan yuk?

Winan : Tapi kalau aku bisa jawab beliin pulsa 10 ribu yaaa?

Thari : Oke deh. Gini perta-nyaannya, kenapa anak kelinci suka loncat-lon-cat???

Winan : Biasalah… namanya juga anak-anak, suka iseng.

Thari : Wkwkwk, gokil banget jawabanmu.

Winan : Aku gitu loh.

Ni Nyoman WidiantariFourgriska X MM2

Keluhan Gaji

Karyawan : Bos, saya kan sudah kerja di sini 3 tahun, tapi gajinya masih Rp 750.000.

Bos : Kamu maunya gima-na?

Karyawan : Saya mau gaji saya jutaan, Bos.

Bos : Ok, sekarang gaji kamu setengah juta.

Karyawan : Hore! Makasih ya Bos!

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Kucing

Disebuah taman ada dua orang anak yang sedang duduk. Mereka bernama Ivan dan Bastian. Ivan mengajak Bastian bermain teka-teki.Ivan : Bas, main tebak-tebak-

an yuk???Bastian : Ayo, kalau aku bisa

jawab traktir ya?Ivan : Oke, siapa takut.Bastian : Apa pertanyaannya?Ivan : Kucing apa yang plin-

plan?Bastian : Jawabannya pasti kamu

kan?Ivan : Ishh, salah.Bastian : Benar keles, kan jawab-

annya kucing-ta kamu, kucing-ta dia juga. Nah itulah kamu Van…. He-hehehe bercanda kok.

Ivan : Yahh apes banget na-sibku.

Ni Nyoman WidiantariSMK PGRI 4 Denpasar X MM2

Makan Kacang

Ana : Ni, OM siapa yang nggak bisa makan kacang?

Nia : OMpong.Ana : Benar, tapi bukan aku

yang ompong!

FrengkySMK PGRI 1 Denpasar

KEBANGGAAN sekaligus tan-tangan bagi vokal grup SMPN 1 Denpasar, yang belum lama ini telah berhasil meraih prestasi di kancah internasional. Beranggo-takan Cempaka Palguna (vokal, pianika), Santhi Pertiwi (vokal, balira), Ratna Saraswati (vokal recorder), Rahmatdana Nugraha Putra Prasetio (vokal, gitar), Adhi-pa Prasada (vokal, gender) dan Deva Arya (vokal), keenam siswa berbakat itu telah mengharumkan nama Bali sekaligus Indonesia di kompetisi musik pelajar tingkat in-ternasional. Kota Lucknow, India, menjadi saksi bisu prestasi terbaik telah diukir keenam siswa berbakat di bidang musik itu. Bagi Tio, pemi-lik nama panjang Rahmatdana

AKRAB disapa Gung Peedi, pemiilik nama panjang A.A. Ayu Peedi Purnama Dewi ini, rupanya cukup berbakat di bidang fashion. Sederet prestasi pun telah diraih. Salah satunya menempati posisi tiga besar, lomba fashion show antarpelajar SMP se-Kota Den-pasar belum lama ini. Bagi pelajar kelas VIII B SMP PGRI 2 Den-pasar ini, dia kurang setuju masih ada masyarakat yang membeda-kan sekolah swasta dengan nege-ri. Apalagi memberikan penilaian kurang objektif terhadap sekolah swasta. Padahal jika mau jujur cu-kup banyak sekolah swasta yang berprestasi dan berhasil menggali potensi siswanya yang berbuah prestasi. Seperti di SMP PGRI 2 Denpasar, pihak sekolah mem-beri ruang dan kesempatan yang sangat luas bagi anak didiknya untuk berprestasi. Tak hanya ber-prestasi, ada proses yang cukup baik untuk menggali potensi yang dimiliki anak didiknya. Bakat dan minat siswa mendapat perhatian terbaik. Tentu tak mengherankan, jika berbagai predikat juara pun berhasil diraih anak-anak Grisda –begitu SMP PGRI 2 Denpasar ini sering disebut. Hal itulah yang didapat sulung dua bersaudara putri pasangan A.A. Suparta dan Ni Ketut Widiati Asmariani, begitu menginjakkan kaki di SMP PGRI 2 Denpasar.

“Saya senang dan bangga sekolah di sini. Buktinya saya pun berprestasi. Belum tentu bakat saya akan tergali, jika saya seko-lah di sekolah lain,” ujarnya serius.

Gung Peedi yang di sekolahnya aktif di ekskul jurnalistik, selain ak-tif ikut lomba busana, juga sering ikut lomba mading. Ekstra kuri-kuler yang cukup banyak di seko-lahnya, memberikan kesempatan kepada siswa dengan banyak pi-lihan. Termasuk dirinya, yang ak-hirnya memilih ekskul jurnalistik. Walaupun sering menjuarai lomba

FENOMENA sosial yang makin mengkhawatirkan dan melibatkan remaja didalamnya, membuat pri-hatin I Made Jaya Margentha. Ja-ya–begitu dia akrab disapa, melihat banyak persoalan remaja yang jika tidak mendapat perhatian sungguh-sungguh dari keluarga, guru maupun pemerintah, diyakini akan berakibat fatal. Tanpa bermaksud menggurui, siswa kelas X IIS SMAK Harapan Denpasar ini, melihat cukup ba-nyak perilaku siswa yang sangat mengkhawatirkan. Seperti masih ada pelajar yang suka bolos sekolah dan memilih kumpul-kumpul di suatu tempat. Lebih memprihatinkan lagi mereka minum-minuman beralkohol sambil mengisap rokok. Pemandan-gan yang sangat kontras, dengan usia mereka maupun konstum seko-lah yang digunakan.

“Saya sedih melihat masih saja ada pelajar seperti itu. Jika gene-rasi muda kebanyakan seperti itu, bagaimana nasib bangsa ini di

Raih Prestasi InternasionalRaih Prestasi InternasionalVokal Grup SMPN 1 Denpasar

Nugraha Putra Prasetio, dia dan teman-temannya telah melakukan yang terbaik untuk SMPN 1 Den-pasar. Besar harapannya, presta-si itu akan dapat dipertahankan, bahkan tak tertutup kemungkinan ditingkatkan. Terlebih lagi Kepala Sekolah SMPN 1 Denpasar Drs. A.A. Gede Rimbya Temaja, M.Ag dan guru-guru memiliki semangat dan pengabdian yang luar biasa untuk sekolah terus meningkat-kan pretasi sekolah. Tak hanya di bidang akademis, juga di bidang seni.

“Kembali ke siswa bersangkut-an. Jika saja mau menggali po-tensi sejak dini, peluang sukses itu pasti akan dirah,” ujarnya.

Walaupun personel vokal grup

SMPN 1 Denpasar itu sudah tak lagi tercatat sebagai siswa SMPN 1 Denpasar, namun kecintaanya pada vokal grup dan sekolah, sampai kapan pun akan tetap terpatri. Tio sendiri yang saat ini trecatat sebagai siswa SMAN 3 Denpasar, berharap vokal grup SMPN 1 Denpasar tetap berjaya. Untuk meraih prestasi di tingkat internasional, tentu harus diawali dari bawah. Mulai dari tingkat Kota Denpasar lewat ajang PSR. Lolos di tingkat kota akan berlaga di tingkat provinsi Bali, yang ber-hadapan dengan seluruh kabupa-ten kota di Bali. Tantangan tentu akan makin berat, jika mendapat kesempatan mewakili Bali lewat ajang FLS2N. Seperti vokal grup SMPN 1 Denpasar, yang lolos me-wakili Provinsi Bali ke FLS2N ting-kat nasional yang diselenggarakan di kota Medan. Sukses pun diraih, Bali yang selama ini dikenal kago seni, dibuktikan vokal grup SMPN 1 Denpasar meraih juara pertama tingkat nasional.

“Siapa pun tentu sependapat, jika prestasi itu tak mudah didapat. Perlu kerja keras untuk mendapat-kannya,” kata Tio.

Selama tujuh hari menikmati Kota Lucknow, India, tentu peng-alaman yang sangat berharga dan mengesankan bagi personel vokal grup SMPN 1 Denpasar. Masih se-gar dalam ingatan Tio, lagu Bhua-na Santhi, ciptaan A.A.Yuli Gaya-tri yang diaransemen I Komang Darmayuda, S.Sn. M.Si, sukses mengantarkan vokal grup SMPN 1 Denpasar menjajal prestasi di kancah internasional. Tak hanya menjadi vokal grup terbaik, presta-si lainnya pun diraih menjadi vokal grup favorit. (ast)

PRESTASI INTERNASIONAL- Personel vokal grup SMPN 1 Denpasar yang telah meraih prestasi internasional, foto bersama dengan Kasek A.A. Gede Rimbya Temaja, sebelum tampil di Gedung DPRD Bali belum lama ini.

Tertarik Jadi ApotekerGung Peedi

fashion dan sering ikut lomba ma-ding, penggemar warna kuning dan pink ini, rupanya tidak tertarik menjadi peragawati maupun war-tawan. Kalaupun sering ikut lomba busana, semata-mata mencoba kesempatan yang diberikan seko-lah. Apalagi kedua orangtuanya sangat mendukung. Tak ada sedikit pun keinginan yang berkaitan erat dengan bidang itu. Namun setelah mendapat juara, rasa percaya diri Gung Peedi diakui menjadi lebih baik dan dia pun ketagihan ikut lomba. Ditemui di sela-sela per-temuan teknis lomba casual endek yang diadakan Disperindag Kota Denpasar, di-sampingi ibu guru-nya, ABG kelahiran Denpasar, 6 Juli 2001 ini terlihat dengan sek-sama memperhatikan arahan saat pertemuan tersebut.

Ikut jurnalistik diyakini ABG kelahiran Denpasar, 6 Juli 2001 Gung Peedi membuatnya memi-liki wawasan yang luas. Lalu apa sesungguhnya yang menjadi cita-cita pengagum berat Katty Perry ini? Ternyata, Gung Peedi punya cita-cita ingin menjadi seorang apoteker. Pekejaan yang banyak berhubungan dengan obat dan kesehatan, yang tentunya sangat dibutuhkan masyarakat. Terutama mereka yang sedang sakit. (ast)

Jadi Generasi BergunaJaya

masa depan,” ujarnya idealis.Bagi remaja kelahiran Denpasar,

8 Agustus 1999. Jalinan komunikasi yang baik harus selalu diciptakan. Mu-lai dari rumah antara anak dan orang-tua. Dilanjutkan di sekolah antara siswa dan guru serta di masyarakat, yang seharusnya ada kepedulian dari masyarakat jika melihat ulah remaja yang rada-rada aneh.

Bungsu dua bersaudara pasang-an I Wayan Susila-Ni Made Rastini ini beruntung sejak kecil sudah di-tanamkan kedisiplinan dan keju-juran oleh kedua orangtuanya. Dua prilaku itu yang sampai saat ini tetap diyakini, akan mengantarkannya sukses suatu saat nanti. Terlebih lagi dengan aktivitasnya di organ-isasi, yang memberikan kesempat-an padanya untuk lebih banyak melakukan kegiatan yang positif dan bermanfaat. Seperti setelah bergabung di Forum Komunikasi OSIS SMP se-Kota Denpasar. Ke-tika masuk organisasi itu, remaja berbintang Virgo ini masih duduk di bangku SMP. Jaya pun begitu ber-semangat ketika ada kesempatan bergabung. Sangat diyakini Jaya, dengan berorganisasi akan tera-sah semangat kebersamaan dan rasa tanggungjawab. Dia kurang sependapat, jika ikut berorganisasi akan melemahkan semangat bela-jar. Pendapat itu diyakini Jaya tak sepenuhnya benar.

Kreativitas semasih muda juga diyakini Jaya harus dilakukan. Pro-fesi apapun nanti digeluti, sepan-jang positif dan bermanfaat, pasti akan menjadi generasi muda yang berguna. (ast)

KEMERIAHAN dan keramai-an di ruang aula SMK Negeri 3 Denpasar seakan memecah ete-gangan di antara peserta lomba. Mereka resah menunggu detik-de-tik pengumuman kejuaraan pada lomba LKS se-Bali. Ketegangan tersebut juga dirasakan oleh pe-serta dari tim LKS SMK Negeri 1 Petang. Pada saat pengumuman kejuaraan tiba, ternyata tim LKS SMK Negeri 1 Petang sukses me-ngukir prestasi di bidang Agronomi dan Post Harvest Technology.

Lomba yang berlangsung dari 16-19 September 2014 ini dise-lenggarakan di dua tempat yang berbeda, yaitu SMK Negeri 2 Negara dan SMK Negeri 1 Kinta-mani. Peserta LKS SMK Negeri 1 Petang, Ni Nyoman Suryantini sukses meraih juara 1 pada bidang Agronomi disusul rekannya, Ni

Sukses Juarai LKS Tingkat ProvinsiSMK Negeri 1 Petang

Made Yuli Han-dayani yang hanya mampu meraih juara 3 pada katagori yang sama. Sementara itu, Ni Made Leli Suryani sukses meraih juara 3 pada bidang Post Harvest Technology.

Dalam lom-ba tersebut, Suryantini me-maparkan ha-sil eksperimen-nya bertajuk Uji Kualitas Pupuk Biourin ter-hadap Penam-

pembimbing di bidang lomba Post Harvest Technology. I Made Surya Adi Putra dan Eva Susilawati me-ngungkapkan rasa bangganya karena tim yang dibinanya sukses meraih juara. Keduanya berharap semoga tim LKS SMK Negeri 1 Petang ini tetap sukses dan bisa mempertahankan juaranya, serta bisa mengangkat nama SMK Ne-geri 1 Petang di kancah Nasional maupun Internasional.

Dihubungi secara terpisah via telepon, Kepala SMK Negeri 1 Petang, Drs. I Gusti Made Bawa-suarya, M.Pd., mengungkapkan rasa bangganya atas semua ha-sil yang diraih oleh tim LKS 2014. “Saya mengharapkan agar tim LKS mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang diraihnya. Meskipun kita merupa-kan sekolah gratis tapi itu bukan alasan untuk kita tidak berpresta-si,” ujar Bawasuarya.

Lebih lanjut tandasnya pula, “Untuk tim LKS yang belum berkesempatan tampil di tingkat Nasional, saya berpesan agar tidak berputus asa dan mampu memperbaikinya pada lomba yang akan datang.”

Pada Agustus 2014 lalu, tim LKS SMK Negeri 1 Petang ber-hasil mewakili Bali untuk tampil di tingkat Nasional pada bidang lomba Agronomi dan Post Harvest Technology yang diselenggarakan di Palembang. Atas prestasi ting-kat provinsi yang telah diraih pada tahun ini, secara otomatis juga SMK Negeri 1 Petang akan ditun-juk mewakili Bali ke tingkat Na-sional. Viva SMK Negeri 1 Petang. (Lely-Suryantini)

bahan Berbagai Bahan Organik yang Mengandung Bakteri Sim-biose. Selain itu, Yuli handayani memaparkan persentasinya yang berjudul Pengujian Perlakuan Pe-nanaman dengan Benih dan Pe-nanaman dengan Bibit terhadap Kualitas Umbi Tanaman Lobak. Pada bidang lomba Post Harvest Technology, Leli Suryani melaku-kan eksperimen tentang Proses Pengembangan Produk Nonfer-mentasi Tahu dan Kembang Tahu serta Pengolahan Tahu menjadi Nugget Tahu yang merupakan kreasi sangat inovatif di kalangan anak SMK.

Dalam rangka lomba kali ini, tim perwakilan SMK Negeri 1 Petang dibina oleh I Made Surya Adi Putra, S.P selaku pembimbing di bidang lomba Agronomi dan Ni Kadek Eva Susilawati S.TP selaku

Page 4: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

4 13Selasa, 7 - 20 Oktober 2014Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

PADA hari Sabtu, tanggal 20 September 2014 lalu pukul 19.00 wita SMA Negeri 1 Denpasar mengadakan acara Gempita Kar-many Smansa (GKS) ke-18 dengan tema “The Goldvictorious”.

Lotus Pond Garuda Wisnu Kencana Bukit Jimbaran adalah lokasi yang dipilih untuk merayakan GKS. Dalam rangkaian acaranya, SMAN Negeri 1 Denpasar me-nyajikan sebuah pentas seni yang sekaligus mendatangkan artis luar negeri. Grup band Secondhand Serenade tampil di akhir acara dan sekaligus sebagai penutup serangka-ian puncak HUT SMA Negeri 1 Denpasar. Dalam acara GKS yang ke-18 tersebut juga ditampilkan berbagai ajang kreativitas dari penampilan para siswa SMA Negeri 1 Den-pasar yang ikut dalam mengisi acara terse-but.

Acara Gempita Karmany Smansa (GKS) merupakan puncak peringatan HUT SMA

GEMPITA Karmany Smansa (GKS) ada-lah kegiatan rutin yang diadakan SMA Neg-eri 1 Denpasar setiap tahunnya. Tahun ini GKS ke-18 dilaksanakan pada hari Sabtu (20/9) lalu bertempat di Garuda Wisnu Ken-cana Bukit Jimbaran sebagai puncak pe-rayaan HUT ke-54 sekolah yang terkenal dengan nama beken Smansa ini.

Pada acara GKS tersebut ditampilkan berbagai pertunjukan seni dan kreativitas oleh siswa-siswi SMAN 1 Denpasar, dian-taranya Capuera, fi rework, dan lain-lain. Namun ada satu hal yang membuat Gempi-ta Karmany Smansa tahun ini begitu spesial yakni diundangnya artis internasional.

Secondhand Serenade, sebuah band rock akustik asal Amerika Serikat yang dipimpin oleh vokalis dan gitaris John Ve-sely mengguncang Garuda Wisnu Kencana Bukit Jimbaran dengan total penonton lebih dari 6000 orang.

Ketua OSIS SMAN 1 Denpasar Made Bagus Satria Prajawira mengaku ada ba-nyak kesulitan yang dijumpai kala mengun-dang artis berskala besar sekelas Second-hand Serenade, “Kita mengalami kesulitan terutama dalam hal perizinan karena untuk mengurus perizinan itu kita harus terbang jauh-jauh ke Jakarta, jadi diperlukan usaha yang ekstra. Kita juga harus mendapatkan DPKK, PMDP, izin dari kementrian dan tenaga kerja, mabes polri, dan lain-lain demi kelancaran berlangsungnya acara. Tapi meskipun banyak kesulitan yang kami temui, astungkara kami dapat menyele-saikan semuanya dengan baik” ujar siswa kelas XII IPA 3 ini.

Gempita Karmany Smansa tahun ini

TIDAK terasa 54 tahun sudah SMA Ne-geri 1 Denpasar berdiri sebagai salah satu sekolah favorit yang ada di Bali. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Smansa kembali mengadakan perayaan puncak HUT ke-54 yang bertempat di lapangan SMAN 1 Den-pasar, pada hari Jumat, (08/08) lalu.

Perayaan HUT diisi dengan penampilan berbagai kreativitas siswa Smansa, disam-ping juga pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi, guru berprestasi, dan peserta didik SMP yang berhasil menjuarai lomba-lomba yang diadakan oleh Smansa. Adapun juara 1 dari masing-masing katago-ri lomba berhak direkrut langsung menjadi warga baru Smansa.

Kepala SMA Negeri 1 Denpasar, Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd., mengungkap-kan bahwa perayaan HUT Smansa juga di-isi oleh aksi-aksi sosial seperti donor darah dan bakti sosial

Tidak hanya itu, Smansa juga telah ter-bukti unggul dalam bidang prestasi akade-mik maupun non-akademik. Contoh nya-tanya yaitu suksesnya siswa-siswi Smansa dalam mengawinkan piala Porjar dan PSR 2014. Selain itu, banyak lulusan Smansa yang berhasil menembus sejumlah PTN

TIDAK terasa 54 tahun sudah SMA Ne-geri 1 Denpasar berdiri sebagai salah satu sekolah favorit yang ada di Bali. Seperti

Dimeriahkan Berbagai LombaDimeriahkan Berbagai LombaHUT SMA Negeri 1 Denpasar

favorit.Selain berprestasi, anak didik Smansa

juga berwawasan lingkungan yang tinggi. Hal tersebut terbukti dengan Smansa yang meraih predikat sekolah Adiwiyata Mandiri dan berhasilnya 3 siswa Smansa menem-bus Olimpiade Sains tingkat nasional.

Nyoman Purnajaya mengaku, semua prestasi yang telah diraih oleh Smansa tersebut berkat kerja keras dan semangat yang tinggi. Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh siswa-siswi Smansa yang telah bekerja keras secara bersama-sama sehingga berbagai penghargaan bisa diraih oleh Smansa.

Puncak Perayaan HUT SMA Negeri 1 Denpasar ke-54 (08/08) dilangsungkan se-cara meriah bertempat di lapangan SMA Negeri 1 Denpasar. Adapun dalam acara tersebut, diselipkan agenda pembacaan dan penyerahan hadiah kepada para pe-serta didik SMP yang berhasil menjuarai berbagai lomba yang diadakan oleh Sman-sa.

Berikut ini merupakan nama-nama juara dalam setiap kategori lomba yang diadakan dalam rangka memeriahkan HUT Smansa.

Lomba karya tulis ilmiah XXII Smansa

dimenangkan oleh A.A. Sagung Dyah Pramesti, Debat Ilmiah XIV dimenangkan oleh Made Nanny Puspa Paramitha, Putu Cemerlang Santiyuda, dan Ni Kadek Diah Armayukti. Olimpiade Fisika XXII Smansa kategori perorangan dimenangkan oleh I Dewa Gede Bagus Panju Palaguna, dan kategori beregu dimenangkan oleh Ni Nyo-man Maylina Triastuti, Ni Kadek Devi Prad-nya Andina, dan Made Dwika Wibhisana.

Debate Contest dimenangkan oleh tim dari SMPN 10 Denpasar, story telling con-test dimenangkan oleh I Gede Indrayana Yoga Putra, dan lomba tahunan Teater Angin yakni lomba baca puisi tingkat SD dimenangkan oleh Bintang Sri Dewi se-dangkan tingkat SMP dimenangkan oleh Ni Kadek Lidya Paramita Rustiana. Ter-baik lomba cipta puisi dimenangkan oleh I Nyoman Tilem Triaswara, terfavorit oleh Ni Putu Yulia Mawarisma, lomba cipta cerpen terbaik dimenangkan oleh I Nyoman Tilem Triaswara dan terfavorit oleh Nyoman Sri Radhikakrsna Dewi. Liga mading Smansa VIII dimenangkan oleh tim jurnalis SMP Negeri 1 Denpasar, lomba pertolongan pertama dimenangkan oleh Putu Jayanti Adelia Masridewi, Kadek Anindia Rasmi,

dan Ni Putu Sri Eka Darmayanti Manik Mas.

Lomba perawatan keluarga dimenang-kan oleh I Gusti Agung Ayu Dwitja, Novi Ema Sri Wahyu, dan Ni Putu Ekayani. Lomba melukis dimenangkan oleh I Gusti Lanang Arda Narendra, lomba cerdas cer-mat dimenangkan oleh Ni Made Savita Rasjman, Ni Komang Shinta Rani Putri, dan Made Kirana Andarika Sari.

ALERION Smansa 2014 lomba karikatur dimenangkan oleh Cok Istri Gita, lomba line follower robot dimenangkan oleh I Gusti Ngurah Indranantha, dan lomba ketang-kasan baris berbaris dimenangkan oleh paskibra SMP Negeri 3 Denpasar. Sman-sa Three Division Competition V lomba Matematika Pascal dimenangkan oleh Ida Bagus Sutha Maha Lencana dan I Made Krisna Dwitama. Lomba desain poster dime-nangkan oleh Lita Harmony, lomba desain blog dimenangkan oleh Putu Andika Tedja P, lomba cerdas cermat dimenangkan oleh Putu Alvin Andrianto, Gede Agastya Wiwe-kananda, dan Komang Agus Bayu Kurnia. Schemo Smansa dimenangkan oleh Yudha Anggun dan lomba Biologi dimenangkan oleh I Gusti Made Raka Alpin. (dea/sak)

Smansa Membawa Sesuatu yang BerbedaUndang Artis Internasional

menuai tanggapan positif dari masyarakat karena ini untuk pertama kalinya SMAN 1 Denpasar mengundang artis internasional. Satria mengatakan, untuk mengundang artis internasional itu perlu kesiapan yang cukup kuat, “Semakin besar perayaan dan artis yang kita undang, maka semakin besar pula resiko dan tanggung jawab yang harus kita pikul. Kita harus siap rugi dan segala bentuk kemungkinan yang bisa terjadi karena tidak memungkiri mengundang artis internasional itu menelan biaya yang sangat besar,” tu-turnya.

Kenapa memilih mengundang artis inter-nasional? Satria mengungkapkan, diundang-nya Secondhand Serenade bertujuan agar perayaan Gempita Karmany Smansa tidak terkesan monoton karena pada tahun-tahun sebelumnya SMA Negeri 1 Denpasar su-dah sering mengundang artis nasional, “Jadi tahun ini kita ingin membawa sesuatu yang berbeda untuk perayaan GKS ke-18. Dengan mengundang artis internasional juga secara tidak langsung bisa mengangkat nama SMA Negeri 1 Denpasar di masyarakat,” imbuh-nya.

Sudah bukan rahasia lagi jika para artis punya permintaan-permintaan khusus teru-tama saat mereka diundang konser di suatu negara. Nah, untuk Secondhand Serenade sendiri apakah ada permintaan khusus? “Permintaannya lumayan banyak ya, tapi masih bisa kita penuhi. Misalnya pas mang-gung mereka minta disediakan minuman ringan dengan merek tertentu dalam jumlah yang banyak,” ungkapnya. Dalam meme-riahkan acara GKS, band rock Secondhand Serenade total membawakan 18 lagu. (sak)

Wadah Siswa dalam Menyalurkan Bakat dan Prestasi

Gempita Karmany Smansa

Negeri 1 Denpasar yang saat ini su-dah berumur 54 tahun. Acara ini ter-masuk dalam program kerja OSIS SMA Negeri 1 Denpasar yang mana pada awalnya kegiatan ini pertama kali diadakan pada tahun 1996. Dasar pembuatan acara ini adalah untuk menampung segala bentuk aktivitas dan kreativitas siswa-siswi SMA Negeri 1 Denpasar mengi-ngat sekolah ini termasuk sekolah ungulan dan favorit di Bali. Acara Gempita Karmany Smansa ini di-pandang perlu mengingat ekstra-kulikuler SMA Negeri 1 Denpasar telah meraih berbagai prestasi se-

hingga GKS ini bisa menjadi wadah siswa-siswi dalam menyalurkan dan menunjukkan bakat serta prestasi mereka.

Gempita Karmany Smansa pada tahun ini difokuskan untuk mengenal SMA Neg-eri 1 Denpasar kepada masyarakat luas. Sehingga tidak hanya siswa SMA Negeri 1 Denpasar saja yang boleh menyaksikan a-cara tersebut, melainkan masyarakat umum juga dapat menyaksikannya. Acara GKS ter-masuk dalam serangkaian akhir HUT SMA Negeri 1 Denpasar. Acara GKS ke-18 ini juga melakukan kerja sama dengan bebera-pa media partner dan sponsor yang ikut ber-partisipasi dalam membantu kelancaran dari awal acara sampai acara berakhir dikarena-kan acara Gempita Karmany Smansa ke-18 ini merupakan acara pentas seni terbesar di Indonesia yang diadakan oleh SMAN 1 Den-pasar. (sak)

Page 5: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

12 5 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

Tali SuryaDibalik bukit ujung timurSemburat cahaya baurGelap terang urai kaburMata itu senja luntur

Sudahi mimpi gelapBedakan warna sigapAsa tunjuk jalan tegapRagu bimbang lenyap

Riuh jantan lantangUcap salam matangMalam pagi datangCahaya asaku datang

Lembut menjerat rasaTegas membakar jiwaKejam menyayat ragaSurya talimu kuasa

Komanh Tri Pramana Triska

Genggam Mu Masih TerasaDi malam dingin itu…Genggammu masih kuingatDingin namun melepasnya ku tak sanggupNamun engkau sadis mengurus cintaAtau cintaku yang memang hina?Kemana lenyap genggammu dulu?Di mana sirna persahabatan kita dulu?Cuma jejak sakit yang kau sisaCuma genggaman tanganmu yang sanggup terasaAtau, bisakah terangkai hati kita?

I Dewa Kadek Surya Gemilang SSMAN 7 Denpasar

Malaikat Hidupku

Ku terlelap dalam sebuah pelukanTangan halus dan lembut itu…Membelaiku dengan penuh kehangatanTak ingin ku lepaskan pelukannya

Tak pernah sekalipun kau mengeluhTak pernah sekalipun kau membencikuKau selalu mendekapku dengan kasih sayang

Kau…Malaikat yang dikirim Tuhan untukkuKau mengajarkan aku segalanyaTak pernah aku mendengarmu mengeluh

Beningnya air gunungTak sebening ketulusan hatimuSeribu kali aku membuatmu kesalSeribu kali kau memaafkanku

Setinggi apapun sebuah gunungTak bisa menandingi setinggi apapun derajatmuHingga Tuhan meletakkan surgaDi bawah telapak kakimu

Kau…Selalu membuatku tersenyumSaat aku terpuruk…Kau bangkitkan semangatkuDengan untaian kata dari mulut manismu

Kau malaikat dalam hidupkuKau mentari dalam gelapkuKau bintang dalam sunyinya malamkuKaulah IBUNDA tersayangku…

Putu SuryawanSkensa

Tangan MalaikatPancaran sang surya di kala ituBerhasil meluluhkan kumpulan kabut yang begitu dinginMengubahnya menjadi setetes embun dalam kesejukanTerlihat senyum mengembang seorang wanitaDalam rumah kardus yang tersusun kumuhMenyambut buah hati mungilnyaDengan penuh kasih, dipeluknya balita ituTetes air mata pun membasahi pipinya yang hangatMenyesal hati ini tak bisa memberikan hak lelaki kecil ituOh Tuhan, sentuhkanlah anak ini tangan malaikatmuHingga suatu saat nanti,Ialah penyelamat kami dari pusaran kegelapan ini

Yuni PramithaSixsma

Tinggal Kenangan Semua cerita itu kini hanya tinggal kenanganKau meninggalkanku tanpa sebab yang pastiMenggoreskan luka mendalam dihatikuLuka yang mungkin takkan hilang dihempas oleh waktu Namun hidupku harus terus berjalan Ada atau tanpa dirimu aku harus tetap melangkahBerlalu melupakanmu, melanjutkan mimpiku yang tertunda Kau bukanlah segalanya dihidupkuKini ku harus membuka lembaran baruMembuang lembaran kelam berisi semua kisah kita yang tak ingin kukenang

Jaya KusumaSMAN 8 Denpasar

Tinggal Kenangan Semua cerita itu kini hanya tinggal kenanganKau meninggalkanku tanpa sebab yang pastiMenggoreskan luka mendalam dihatikuLuka yang mungkin takkan hilang dihempas oleh waktu Namun hidupku harus terus berjalan Ada atau tanpa dirimu aku harus tetap melangkahBerlalu melupakanmu, melanjutkan mimpiku yang tertunda Kau bukanlah segalanya dihidupkuKini ku harus membuka lembaran baruMembuang lembaran kelam berisi semua kisah kitayang tak ingin kukenang

Jaya KusumaSMAN 8 Denpasar

Wali Kota Denpasar “Launching” Mesin APPO SMKN 1 Denpasar

LAUNCHING ▬ Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kadisdikpora Eddy Mulya dan Kasek I Ketut Suparsa, ketika menggunting pita, saat membuka tecno expo, sekaligus launching mesin APPO, memeriahkan HUT ke-52 SMKN 1 Denpasar.

SUKSES kembali diraih siswa-siswa terbaik SMKN 1 Denpasar, yang berlaga di arena kompetisi tahunan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) – SMK tingkat Provinsi Bali 2014. Untuk Kelompok Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi peringkat terbaik diraih SMKN 1 Denpasar. Di mata lomba Automobile Technology, I Putu Angga Yuda P. berada di peringkat teratas. Pada mata lomba welding, Made Fajar Masdwiyanto, berada di peringkat kedua. Bagus Putu Rama Kusuma dan I Gede Rsi Mahagotra menempati peringkat kedua dan ketiga untuk lomba pro-duction machine. Mata lomba elec-trical instalation/commersial wiring, mengantarkan I Gede Eddy Arsana dan Kaloshnikov berada di pering-kat pertama dan kedua. I Putu Oka Suryana dan I Gede Agung Prawira, berada di peringkat kedua dan ketiga untuk lomba bricklay-ing. Lomba joinery mengantarkan I Kadek Budi Artawa menempati posisi ketiga. Tempat kedua untuk lomba plumbing ditempati I Made Adi Mastrawan. Posisi teratas lom-

ADA yang istimewa mewarnai kemeriahan HUT Ke-52 SMKN 1 Denpasar tahun ini. Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharma-

wijaya Mantra, membuka tekno expo sekaligus me-launching mesin alat pengolah pupuk organik yang dikenal dengan nama mesin APPO

Senin (22/9) lalu. Didampingi Kadis-dikpora Kota Denpasar Ir. I Gusti Ngurah Eddy Mulya, S.E., M.Si, walikota benar-benar mengapre-

KEHADIRAN Wali Kota Den-pasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, ke SMKN 1 Denpasar untuk membuka Tekno Expo sekaligus me-launching mesin APPO, mem-buat bangga keluarga besar SMKN 1 Denpasar. Terlebih lagi orang nomor satu di Kota Denpasar itu tak henti-henti memberikan pujian atas keberhasilan siswa dan guru-guru dari berbagai jurusan di SMKN 1 Denpasar dalam memghasilkan karya kreatif terbaik. Kepala SMKN 1 Denpasar I Ketut Suparsa, S.T., M.T. menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Denpasar atas kehadirannya, yang diyakini akan mampu memberikan amunisi dan semangat baru bagi siswa mau-pun guru-guru di berbagai jurusan yang ada SMKN 1 Denpasar untuk menghasilkan teknologi baru tepat guna.

“Kami terharu dan bangga di te-ngah kesibukannya yang sangat padat, Pak Wali Kota menyem-patkan diri datang menghadiri undangan kami,” ujarnya.

I Ketut Suparsa yang sudah se-tahun memimpin SMKN 1 Den-pasar menyadari, jika kehadiran Wali Kota Denpasar ke sekolah yang dipimpinnya tentu dengan misi khusus. Slogan SMK Bisa yang dicanangkan pemerintah,

tak cukup hanya slogan semata, melainkan diwujudkan dalam kar-ya nyata. Pujian yang diberikan Wali Kota Denpasar, diharapkan tidak membuat anak didik maupun guru-gurunya bangga berlebihan, melainkan tetap rendah hati. Di balik pujian itu, Wali Kota Den-pasar tentu mengharapkan akan muncul semangat baru di kalangan guru dan anak didik. Cukup banyak permasalahan sosial yang muncul dan akan terus tumbuh, seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk. Padatnya pertumbuhan penduduk dapat dipastikan akan diikuti dengan permasalahan sosial

BERAGAM kegiatan dan lomba menyemarakan perayaan HUT ke-52 SMKN 1 Denpasar. Ketua panitia I Nyoman Wika, S.Pd.,

ba carpentry/cabinet making diraih I Kadek Armika. Kembali posisi per-tama dan kedua untuk lomba wall and fl oor tiling diraih I Kadek Werdhi Saputra dan I Gede Yoby Karisma C. I Putu Tony Aditya berada dipo-sisi kedua untuk lomba grafi c de-sign tecnology. Untuk lomba UT/software application meloloskan I Wayan Dharmana dan I Ketut Adi Merta Yoga di posisi pertama dan ketiga. Lomba CADD Building (auto CAD), menempatkan I Gusti Putu Wijaya Putra berada di peringkat teratas. Lomba CADD mechanical enginerring, menempatkan Kadek Krisna Jaya Putra berada di pering-kat ketiga. Peringkat kedua untuk lomba IT/Network support ditem-pati Komang Adi Juliantara Putra. Lomba web design kembali posisi teratas diraih SMKN 1 Denpasar yang diwakili I Putu Eka Juliantara. Dua siswa SMKN 1 Denpasar I Gede Feryanda Frasiska dan I Kadek Agus Ebi Yudita, kembali menambah perolehan predikat juara setelah menemapti peringkat pertama dan kedua untuk lomba electronic application. (ast)

Kado Ultah Borong Juara LKS

M.Pd. memaparkan kegiatan yang dimulai Sabtu (13/9) lalu itu, diawali dengan matur piuning di padmasa-na SMKN 1 Denpasar. Selanjutnya

Membangun Generasi MudaBerkarakter Melalui Sains & Seni

siasi kreativitas siswa SMKN 1 Den-pasar. Salah satunya mesin APPO karya kreatif siswa dan guru-guru jurusan permesinan.

“Saya punya harapan banyak dari anak-anak kreatif berbagai jurusan yang ada di SMKN 1 Denpasar ini, yang mampu menghasilkan mesin-mesin sederhana dengan teknologi tepat guna yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mene-gaskan Pemkot Denpasar akan mendukung upaya-upaya krea-tif dan inovatif SMKN 1 Denpasar dalam menghasilkan karya-karya berteknologi tepat guna. Ditekankan walikota berbicara teknologi, SMKN 1 Denpasar dikenal berkat branding teknologinya yang aftudit, harus senantiasa mengikuti perkembang-annya, sehingga mampu menjawab tantangan dan kebutuhan masya-rakat. Di satu sisi pekerjaan rumah yang tidak ringan bagi SMKN 1 Denpasar, untuk dapat menghasil-kan lulusan yang memiliki kom-petensi tinggi sesuai bidangnya masing-masing. Ditekankan Wali Kota Denpasar Rai Dharmawijaya Mantra, pihaknya akan mendukung upaya-upaya nyata SMKN 1 Den-pasar, menggali potensi kreatif SMKN 1 Denpasar dalam bidang teknologi.

“Saya pun berharap SMKN 1 Denpasar dapat terus meningkatkan kompetensi anak didiknya, sehingga siap menghadapi persaingan. Salah satunya di bidang ekonomi. Dalam waktu dekat ini dengan masyarakat ekonomi Asean,” katanya.

Pada kesempatan itu Wali Kota Denpasar Rai Dharmawijaya Man-

tra mengingatkan akan pentingnya penguasaan bahasa asing bagi siswa, sehingga mampu bersaing dengan kehadiran tenaga kerja asing, yang nantinya dengan be-bas dapat bekerja di Indonesia. Pengelola sekolah terutama guru-guru teknologi harus aktif mengikuti perkembangan teknologi. Jika ada teknologi baru harus secepatnya dikenalkan dan diajarkan kepada para siswanya.

Wali Kota Denpasar pun menyam-paikan rasa bangganya akan poten-si dan prestasi yang dimiliki SMKN 1 Denpasar. Salah satunya berhasil dengan karya kreatif menciptakan keyboard berbahasa Bali beker-jasama dengan Unud. Selanjutnya menunggu diproduksi lebih banyak dan disebarluaskan kepada instansi pendidikan maupun instansi peme-rintah lainnya. Wali Kota Denpasar menantang SMKN 1 Denpasar, menghasilkan temuan teknologi baru tahun mendatang. Tentunya tidak teknologi yang biasa-biasa saja, melainkan teknologi bernilai tinggi dan tepat guna.

Dicontohkan pula, kehadiran me-sin sederhana dengan teknologi tepat guna berupa alat pengolah pupuk organik itu, diyakini akan da-pat membantu masyarakat untuk mengolah sampah organik menjadi barang bernilai ekonomis tinggi. Sampah yang selama ini identik dengan beragam permasalahan, akan mampu membawa berkah dengan kehadiran mesin alat peng-olah pupuk organik ini. Selanjutnya akan ditunggu karya-karya kreatif lainnya dengan sentuhan teknologi, yang sangat dibutuhkan masya-rakat. (ast)

lainnya. SMKN 1 Denpasar dengan teknologinya, diharapkan dapat memberikan kontribusi, terkait dengan permasalahan yang muncul itu. Karya kreatif mesin APPO, sudah membuktikan kepedulian SMKN 1 Denpasar, untuk dapat mengolah sampah menjadi pupuk organik. Demikian juga dengan kar-ya-karya kreatif lainnya yang telah dihasilkan SMKN 1 Denpasar.

“Saya pribadi yakin, kehadiran Wali Kota Denpasar, akan makin membuat guru-guru dan siswa untuk kreatif untuk menghasilkan mesin teknologi sederhana tepat guna,” kata Suparsa.

Pihak sekolah sendiri menurut Suparsa telah melakukan berba-gai terobosan untuk menjadikan siswanya kreatif. Kemandirian se-nantiasa ditumbuhkan, sehingga akan dapat bersaing, salah satunya dibidang jasa keahlian.

Pada kesempatan itu pula, Kasek I Ketut Suparsa menyam-paikan jika SMKN 1 Denpasar terpi-lih menjadi salah satu SMK rujukan, untuk mendampingi implementasi kurikulum 2013 di Kota Denpasar serta tiga SMK di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Keper-cayaan pemerintah pusat itu, ber-buah manis dengan bantuan dari Direktorat PSMK Jakarta. (ast)

dilaksanakan ber-bagai lomba intern di lingkungan SMKN 1 Denpasar. Seperti olimpiade matema-tika, lomba story tell-ing,olimpade kimia, kejuaraan sepak bola, olimpade fi si-ka, lomba makidung, lomba nyurat aksara Bali, lomba mading, pemilihan duta ba-hasa, lomba poster, kejuaraan basket 3 on 3, lomba matem-bang/macepat, lom-ba membuat lamak, lomba membuat tipat dampulan, lom-ba membuat canang sari, lomba tarik tam-bang, lomba busana adat ke pura, lomba kebersihan kelas dan bengkel, jalan

Pujian Sekaligus Tantangan

TINJAU STAN ▬ Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra meninjau stan tecno expo, karya kretaif siswa SMKN 1 Denpasar.

UNJUK PRESTASI ▬ Salah satu siswa SMKN 1 Denpasar yang unjuk kemampuan pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi Bali, yang mengantarkan SMKN favorit itu memborong prestasi.

HUT Ke-52 SMKN 1 Denpasar

sehat yang melibatkan seluruh keluarga besar SMKN 1 Den-pasar, lomba gembira seperti lomba balap karung dan lomba balap kelereng. Tak kalah menarik pameran sponsor, bazar dharma wanita, pentas seni.

“Berbagai lomba yang dilak-sanakan lebih bertujuan untuk mengakrabkan siswa serta men-cari bibit-bibit peserta lomba PSR,” ujarnya.

I Nyoman Wika menambahkan lomba lomba Go-Blog, satu-satunya lomba yang pesertanya dari SMP se-Kota Denpasar. Walaupun peminatnya cukup banyak, namun akhirnya dime-nangkan Evita Heritana, Fransiska Olivia Rum dan Angelina, yang ketiganya siswa SMPK Harapan 1 Denpasar.

Untuk menumbuhkan jiwa so-sial siswa, dilaksanakan donor darah, yang mendapat sambutan antusias siswa. Puncak HUT yang dilaksanakan dengan persem-bahyangan bersama Rabu (24/9), sebelumnya diisi dengan dharma-wacana. (ast)

I Ketut Suparsa, S.T., M.T.

DARAH tinggi terjadi karena peningkatan darah dalam pem-buluh darah. Jika dibiarkan, hal ini akan memberikan dampak buruk bagi penderita, seperti risiko pe-nyakit jantung, stroke, kolesterol bahkan komplikasi. Beberapa pen-derita darah tinggi biasanya me-ngonsumsi obat penurun tekanan darah. Padahal tekanan darah bisa diturunkan melalui perubah-an gaya hidup dan pola makan. Health memberi beberapa tips bermanfaat untuk menurunkan te-kanan darah tanpa obat.

Olahraga TeraturOlahraga memang tak hanya

membuat kamu sehat, tetapi rutin melakukan aktivitas fi sik selama 30 menit setiap hari selama se-minggu juga cukup membantu menurunkan tekanan darah. Ge-rald Fleteher MD, ahli jatung di Mayo Clinic mengatakan bergerak aktif mengurangi tekanan darah 3-5 poin, dan perlahan dapat me-ngurangi penggunaan obat hi-pertensi mereka. Sebaiknya, pilih olahraga yang paling kamu sukai, seperti berjalan, jogging, berenang atau bersepeda.

Konsumsi PisangKebanyakan garam dapat me-

ningkatkan tekanan darah, na-mun kalium/potasium mampu mengurangi efek buruk natrium.

SEGALA sesuatu yang kurang ataupun berlebihan tentunya tidak baik dilakukan, begitu pula de-ngan tidur. Penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak tidur pada malam hari atau kurang tidur da-pat meningkatkan risiko diabetes. Selain itu, bahaya over sleeping

MEMILIKI kulit yang cantik merupakan sesuatu yang diidamkan oleh semua wanita untuk membuat penampilan mereka menjadi lebih mempesona. Demi mendapatkan kulit cantik, para wanita tidak segan mengeluarkan banyak uang untuk membeli produk perawatan kulit. Sayangnya, produk perawatan kulit yang mahal belumlah cukup untuk membuat kulit menjadi lebih cantik. Pemakaian produk-produk tersebut harus diiringi dengan pola hidup yang benar serta menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang bisa merusak keindahan kulit se-perti berikut ini:

Diet EkstrimKeinginan wanita untuk memiliki

tubuh langsing ideal terkadang membuatnya berdiet sangat ketat untuk dapat mencapai tujuan terse-but. Selain tidak sehat bagi tubuh mereka, diet yang buruk juga bisa merusak keindahan kulit. Kulit memerlukan nutrisi yang tepat un-tuk menjaga keindahannya dan

Kebiasaan Buruk yang Merusak Keindahan Kulit

diet yang terlalu ketat berarti me-ngurangi suplai nutrisi tersebut ke jaringan kulit.

Terpapar Sinar MatahariBagi mereka dengan intensitas

kegiatan luar ruangan yang tinggi, tabir surya merupakan hal yang wajib diberikan pada kulitnya. Tabir surya akan melindungi kulit mereka dari radiasi sinar matahari yang bisa merusak keindahan kulit.

Menurunkan Tekanan DarahBiasanya sebagian besar pen-derita hipertensi kekurangan mi-neral ini.

Kurang GaramOrang dengan tekanan darah

normal, cukup tinggi atau tinggi dapat menurunkan tekanan darah dengan mengurangi asupan ga-ram. Batasi asupan garam 1.500 mg sehari. Cara yang mudah adalah menghindari makanan olah-an karena mengandung natrium yang tinggi. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kadar yodium pada label makanan kemasan.

Berhenti MerokokPara perokok berisiko tinggi

mengalami hipertensi. Nikotin membuat tekanan darah melonjak yang akhirnya menyebabkan hi-pertensi kronis. Berhenti merokok dapat membantu menurunkan tekanan darah, dan memberi-kan efek positif bagi kesehatan tubuh.

Turunkan Berat BadanMengurangi berat badan be-

berapa pons akan memberikan efek pada tekanan darah. Kelebih-an berat badan membuat jantung bekerja keras, yang menyebabkan hipertensi. Mengurangi berat badan justru akan mengurangi beban kerja jantung.

JamesSisma

Lupa Membersihkan WajahSetelah beraktivitas sepanjang

hari, bisa dipastikan bahwa kulit ter-utama kulit wajah menjadi sarang dari kuman dan kotoran. Untuk itu, membersihkan wajah sebelum tidur merupakan hal yang wajib di-lakukan agar kuman dan kotoran tersebut hilang dan meninggalkan kulit yang cantik.

AyuandewiSMA Perintis Denpasar

juga bisa menimbulkan kegemuk-an, sakit kepala, penyakit jantung, hingga kematian.

KegemukanKebanyakan dan kekurangan

tidur juga dapat mempengaruhi timbangan berat badan. Penelitian menyebutkan bahwa orang yangtidur 9 - 10 jam per malam berisiko

memiliki 21 persenlebih tinggi menga-

lami obesitas diban-dingkan orang yang

tidur 7 - 8 jam.Sakit Kepala

Tidur lebih lamadari biasanya,

seperti saat liburan atau

dalam pejalan-an juga memi-

cu sakit kepala.Para peneliti meya-

kini bahwa banyak tidur mempe-ngaruhi neurotransmitter di otak, ter-masuk serotonin. Orang yang tidur lama di siang hari dan susah tidur di malam hari juga memiliki risiko yang sama.

Penyakit JantungPenelitian oleh Nurses Health

Study menemukan bahwa wanita yang tidur 9 - 11 jam sehari memiliki risiko 38 persen lebih tinggi men-derita penyakit jantung. Sebelum-nya juga diketahui bahwa terlalu lama tidur membuat wanita rentan terhadap stroke.

KematianTidur selama 9 jam atau lebih

juga mampu membuat kamu me-ninggal dini. Jam tidur yang panjang diyakini sebagai indikator gang-guan kesehatan.

Ketut Krisna Hari Bagaskara P.SMAN 7 Denpasar

Page 6: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

6 11

ScorpioMinggu-minggu yang ada hujan.Pertanda menghapus kotoran danmenyirami benih-benih yang kamutebar. Rencana bisa di-lanjut, banyak yang simpati. Ter-tarik dengan ide-ide dan cara ker-ja kamu. Tingkatkan disi-plin. Asmara : Sudah wak-tunya untuk bermusyawarah dengan ortu, supaya tidak salah pilih. Restu ortu, bisa membangkitkan cita-cita luhur. Studi : Ada saingan yang ingin menjatuhkan kamu. Belajarlah yang rajin.

LeoMinggu-minggu yang bu-at kamu emosi. Adaorang yang iriha-ti atau menusukdari belakang. Ka-mu harus waspadadan hati-hati dalam berteman.Kuatkan kepercayaan padadiri kamu sendiri, jangan mau diatur. Asmara : Ada pihak lain yang ikut ngatur hubungan kamu dengan doi. Dan doi kamu juga sedang ada masalah. Oleh karena itu, bersabarlah. Studi : Gunakan waktu untuk belajar dan menyelesaikan tugas. Jangan bermain.

CancerMinggu yang menye-nangkan. Kalaukamu mau beru-saha mencari kegia-tan atau melaksanakankeinginan yang pernahtertunda, pasti akan menyenangkan. Jangan minta untung besar. Yang pen-ting ada perubahan. Asmara : Kecewa. Janji-janji doi tidak ditepati. Sebaiknya kamu bisa menghibur diri. Kesehatan kamu lebih penting. Studi : Jatuh nilai, kamu kalah. Jangan protes.

TaurusMinggu-minggu yangbisa dimanfaatkanuntuk mencari temanyang bisa diajak tukar pi-kiran. Baik tentang kesulit-an dan rencana kamu yangbelum kesampaian. Bila per-lu pergi ke lain daerah. Jangan jadi pe-ngangguran. Asmara : Bagus sekali, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Untuk pribadi kamu yang harus setia. Jangan terpikat yang lain. Studi : Kalau kamu tidak disiplin? Bisa malu dan jadi bahan olok-olokan.

AriesMinggu-mingguyang berawan. Per-Perjalanan kamu akanmendapat rintangan.Oleh sebab itu yang selaluwaspada dan hati-hati, jangan terpan-cing emosi. Dan jangan mudah tertarik omongan manis. Yang benar, suara ha-timu. Asmara : Harus banyak sabar. Dite-laah dulu, jangan salah paham. Bertemu dengan Doi, akan lebih jelas dan lega. Studi : Nilai kamu bagus, prestasi kamu bisa diandalkan. Jangan sombong.

PiscesMinggu-mingguyang gerimis. Ka-lau kamu mau berja-lan, mau mengerja-kan, melaksanakan, nis-caya masih ada harapantercapai. Bantulah dengan sembahyang dan mau berkorban. Korban tenaga, pikiran dan harta. Asmara : Sedang bermanja-manja. Tentu banyak memer-lukan biaya. Dari mana kamu menda-patkan? Awas! Jangan sampai berbuat vivere pericoloso. Studi : Kalau kamu terpengaruh teman, bisa kecewa berat. Kerjakan sendiri.

CapricornMinggu-minggu yangyang cerah. Menye-nangkan tetapi ba-nyak mengeluarkanuang. Supaya tidak menanggung beban pi- kiran, berlakulah sea-danya, tidak main gengsi dan janji-janji.Hemat pangkal kaya, rencana tidak macet. Asmara : Sedang gelap. Banyak problema yang menyebabkan retaknya hubungan cinta kasih. Kamu yang harus mengalah dan sabar. Ikuti apa kata doi. Studi : Harus mau memperbaiki nilai dan tindak-tanduk. Jangan ngeyel. yang ada hujan.

apus kotoran dan-

ubisa di-ng simpati. Ter-de dan cara ker-tkan disi-dah wak-usyawarah dengan ortu

nye-

ia-nakanernahakan menyenangkan

-ja-ja-n, nis-arapan

angye-

nkn pi-

sea-

Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

CaMinna

Diasuh oleh Putri Wong Kam FuBerlaku : Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

VirgoMinggu-minggu yang mengun-tungkan. Kamu harus beranispekulasi. Membuka lahanbaru dan menerima ta-waran. Kembangkanyang sudah ada dan bo-leh mengadakan ker-ja sama. Yang rajin, te-kun dan jangan ragu-ragu. Asmara : Banyak permintaan dan acara. Kamu yang tegas dan bijaksana. Demi cita-cita luhur, balas budhi kepada ortu dan persiapan masa depan. Studi : Kalau memang merasa kurang sehat, jangan dipaksa.

g mengun-s berania lahanta-

anbo-or-e-u-

k i t d

gnnar pi-

kesulit-mu yangBila per-

uer-u akangan.ang selalu

ang bu-Ada

-a

m bertttteman.ayaan pada

“NANTI aku akan mengajakmu pergi ke sana. Tempat yang indah seperti Sentausa Island. Akan ku-bawa kau berkeliling seperti raja sehari. Akan aku tunjukkan bahwa kita berhak melihat semua itu se-belum mati.”

***Aku kembali terbangun di tempat

kecil berbentuk persegi ini. Aku ter-ingat kepadamu, sahabatku. Sudah sepuluh tahun sejak terakhir aku melihatmu memakai seragam putih abu dengan dasi terikat naik sampai mengikat lehermu yang hanya tu-lang lurus panjang. Aku merindukan masa-masa itu. Ketika kau dan aku masih sama-sama membicarakan

GeminiMinggu-minggu yang ce-merlang. Bisa untuk me-laksanakan apa saja. Na-mun jangan yang bersifatnegatif, resikonya berat.Yang bersifat positif, mendapat dukung-an dan simpati. Tunjukkan ide-ide dan kemampuan kamu. Asmara : Sedang ada kemelut yang membuat kamu tidak bisa tidur. Masalah sepele kamu buat ruwet sendiri, padahal Doi biasa saja. Studi : Ikuti guru, jangan banyak ber-tanya. Kerjakan saja.

LibraMinggu-minggu yangmemberi kesempatanuntuk mengadakanperubahan dan me-ngatasi kesulitan.Jangan malas dan me-nyerah. Silakan maju lagi. Kejar apa yang kamu inginkan. Tidak bisa mandiri, ikut orang pun boleh. Asmara : Bisa menambah semangat. Ajaklah tu-kar pendapat tentu akan tambah mesra dan harmonis. Studi : Hasilnya bagus, prestasi kamu ada di atas. Banyak yang mendukung.

SagitariusMinggu-minggu yangbisa bikin pemboros-an. Ada saja keperluanyang tidak disangka-sangka. Seandainya pu-nya tabungan, terpaksadikeluarkan. Kamu ha-rus memaklumi adanya.Kalau bisa dibatasi, yang penting-pen-ting saja. Asmara : Ada kejutan yang menggembirakan. Magnet asmara kuat. Bagi yang jomblo, ketemu jodoh. Bagi yang sudah punya tambah mesra. Stu-di : Tidak mengecewakan. Belajar kamu tidak sia-sia. Kamu menang.

gs-anka-pu-

aksaha-nya.

AquariusMinggu-minggu yang bera-ngin sejuk. Kamu jangan ter-lena oleh mimpi yang indah.Cepat bangun, bangkit,untuk melaksanakan tugasdan rencana. Saatnya un-tuk mengejar kemamajuan,cari keuntungan dan kemenangan. As-mara : Ada perantara yang bisa memberi solusi atau pandangan. Kamu harus menerima dan jangan malu menceritakan keinginan kamu. Studi : Tidak bisa kon-sen. Pikiran kamu sedang kacau. Perlu ketenangan.

tentang tujuan hidup masa depan yang belum terang.

“Aku ingin menjadi seorang presiden. Aku akan menghapus ketidakadilan yang terjadi di sini. Akan kubuat mereka yang miskin sama derajatnya dengan mereka yang kaya.” Ucapmu sambil mem-bantu Pak De membersihkan su-ngai itu. Aku hanya tertawa dan menganggap ucapanmu sebagai angin lalu. Mana mungkin kalangan seperti kita, hanya mengangon sapi dan tak becus membaca memimpin negara?

Aku tahu kau terus saja berkata itu hal yang mungkin sambil men-jambak rambut ikalku yang bau

apek karena jarang mandi. Aku masih ingat betul bagaimana

kau yang berusaha keras belajar siang malam hanya untuk bisa be-lajar di ibu kota, untuk masa depan

kita. Dan yang aku sangat ingat adalah kepolosanmu yang

mau membantu semua orang kesusahan di

hadapanmu tanpa peduli dari mana dan siapa dia.

Teringat pula aku pada dirimu yang selalu men-gajakku meman-cing t iap har i Minggu sambil membicarakan guru biologi kita yang selalu ma-rah dan memberi ulangan susah.

Lalu entah bagaimana, kau tiba-tiba mengumpat dan membi-carakan hal berbau politik padaku. Kau bilang si Anu beginilah, begitulah. Kau bilang kebijakannya lemahlah, tidak adil dan semua kata-kata lain yang bisa kau utarakan saat itu. Tapi satu hal yang selalu kuingat darimu adalah kecintaanmu pada pantai ini.

“Ah kemari lagi. Aku sudah bosan menengok pantai ini Gus,” ujarku padamu. “Nyoman, Nyoman,” ujarmu sambil menengadahkan badanmu di pasir putih ini. Mungkin kau juga sudah bosan mengatakan padaku seberapa cintanya kau pada pantai ini, seberapa cintanya kau pada pulau kecil ini. Tapi aku benar-

benar muak jika harus mengunjungi pantai ini. Aku benci karena kulit hitamku akan makin gosong sete-lah kita berkeliling dan memunguti sampah di pantai ini.

Tapi entah apa yang membuatku selalu kembali dan duduk meniru gayamu sambil tertawa megenai masa depan yang terjadi kini, Gus. Aku tahu masa depan itu tidak adil. Karena aku yang juga belajar keras dan mengorbankan segalanya sepertimu hanya berakhir menjadi musisi tanpa arah. Aku bahagia (meskipun terkadang merasa ke-sal pada Tuhan) setidaknya aku masih bersih dan suci tak seperti pantai ini.

Apa kau tahu, Gus? Aku merasa sangat sedih tiap datang kemari. Pantai ini adalah favoritmu dulu. Apa kau tahu sekarang ia bagai-mana? Dia bukan lagi pantaimu, Gus. Bukan juga pantaiku. Tak ada lagi petani yang tersenyum menyapa, tak ada lagi penyu-penyu yang da-tang bertelur setiap tahun, tak ada lagi sejuknya udara dan tak ada kamu, Gus. Kau tahu? Sejak proses reklamasi bertahun-tahun lalu itu, pantai ini bukan favoritku. Pantai ini dirubah oleh serigala jahat itu tanpa ampun. Dirampasnya keindahan dan senyuman kami di pinggiran kota ini. Aku tak tahu harus ber-kata apalagi untuk menjelaskannya padamu. Tapi, ini pertama kalinya aku merindukan pantai ini.

Kini kawan, kau benar-benar membuatku terkejut bukan ke-palang. Setelah sekian lama berlalu, kau tiba-tiba berkunjung kemari, ke

Desy PSMAN 6 Denpasar

desa tempat kita biasa mengangon sapi dan tertawa riang di pinggir kali. Tak kusangka kau akan datang dan berkata dengan gagah, “Kubuktikan janjiku, Man. Aku sudah sukses,” ujarmu. Aku bahkan tak pernah berfi kir bahwa kau yang menjadi pejabat tinggi DPR memeluk diriku yang hanya bekerja sebagai pe-nyanyi yang bahkan tak memiliki karya. Aku sungguh iri padamu.

Tapi tahukah kau, Gus? Aku benar-benar ingin mati ketika tahu kaulah yang merubah semua itu. Kau dan rekanmu inilah yang me-rubah masa kecilku menjadi ge-merlap tak menentu. Kau memang menepati janjimu padaku, Gus. Kau ajak aku melihat Sentausa Island itu. Kau ajak juga aku menikmati betapa nikmat dan mewahnya fasili-tas yang kau bangun di atas pantai ini. Kau ajak pula aku melihat se-mua gemerlap dunia sebelum aku mati. Tapi kau lakukan semua itu di atas pantai ini, Gus? Kenapa kau hilangkan keindahan kenang-an kita di pantai ini?

Aku tak mengerti, kenapa kau yang dulunya sangat baik dan ingin merubah bangsa malah berulah sama seperti orang yang selalu kau hina di masa lalu? Kenapa kau yang dulu ingin membuat Negara ini maju malah bertingkah seperti orang tak tahu malu? Mungkin benar perkataanmu dulu, Gus. “Mereka yang berkuasa hanya ingin mengisi perut saja.”

apek karennamasih ingat

kau yang beerusiang malam hahalajar di ibu kota,

kita. Dan yanadalah k

mauo

Page 7: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

10Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

7Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

No. TTWM 50

Kirim Jawaban TTWM ke :Email : [email protected] dengan wesel pos ke redaksi WM di Gedung Bali Post Jl. Kepundung 67 A Denpasar. Hadiah utama Rp 100 ribu untuk dua orang pemenang.

TTWM No. 50

Jawaban TTWM No. 49

Pemenang TTWM No. 49

L a y a rL a y a r

1

TERNYATA tahi lalat tidak hanya sekadar penghias atau memberi keunikan tersendiri pada wajah dan tubuh kita. Sayangnya, tak sedikit orang yang risih jika memiliki banyak tahi lalat. Ditambah lagi isu yang menyebutkan tahi lalat meningkatkan risiko kanker kulit hingga 10 kali lipat. Namun tahukah kamu, memiliki banyak tahi lalat dapat membuat kita panjang umur?

Para ilmuwan dari King’s College London melakukan penelitian terhadap 900 pasang orang kembar. Hasil penelitian menyebutkan, nyaris seluruh responden yang memiliki tahi lalat lebih banyak – hingga puluhan – mampu hidup sekitar 6 tahun lebih

Banyak Tahi Lalat, Tanda Panjang Umur?

Alasan Telapak Kaki Tidak Tahan Geli

lama dari saudara kembarnya. Rahasia panjang umur terdapat pada telomere, jaringan yang melindungi kromosom DNA agar tidak rusak dan terpecah. Jika diibaratkan dengan tali sepatu, telomere berfungsi sama seperti plastik di ujung tali sepatu yang menjaga tali agar tetap kuat dan tidak berantakan. Seiring bertambahnya usia, telomere perlahan-lahan akan memendek. Cepat-lambatnya perpendekan ukuran telomere ini setara dengan proses penuaan yang terjadi pada tubuh manusia.

Para peneliti menuturkan, orang-orang dengan banyak tahi lalat terbukti memiliki telomere lebih panjang. Artinya proses penuaan pun akan semakin lambat. Telomere membuat sel-sel pigmen mengumpul dan membentuk tahi lalat hingga jumlahnya semakin banyak.

AyuandewiSMA Perintis Denpasa

MARCHING Band Gita Kemala Ganesha (MBGKG) SLUB (SMP) Saraswati 1 Denpasar suskes meraih runner up di International Jember Marching Compotition III belum lama ini. Tim MBGKG SLUB Saraswati langsung memboyong enam piala tetap dan diserahkan kepada Kepala SMP (SLUB) Saraswati, Dra. A.A.A. Adnyani, M.M., Kamis (11/9) lalu.

Yang membanggakan, di ajang International Jember Marching Compotition tersebut anak-anak SLUB Saraswati bersaing dengan peserta dari umum/mahasiswa. Bahkan dia bersaing dengan dua band yang berasal dari Thailand dan Afrika Selatan di fi nal belum lama ini.

Tidak tanggung-tanggung, pada ajang tersebut, MBGKG yang beranggotakan 92 orang tersebut berhasil menyabet lima penghargaan sekaligus yakni peringkat III Street Parade, Fild Commander terbaik atas nama Restu Permadi dan Roja Sudarsana. Di samping itu juga juara I di visual efek terbaik, Color Guard terbaik, runner up musik efek, dan runner up general efek.

SEMANGAT berprestasi siswa-siswi SMP Pertiwi Dewata Denpasar patut diacungi jempol. Kamis (18/9) lalu, siswanya sukses memboyong Juara III Lomba Terompah Panjang serangkaian Hari Olahraga nasional (Haornas) XXXI 2014, yang dipusatkan di Lapangan Niti Mandala Renon.

Terompah panjang adalah permainan olahraga tradisional yang mempergunakan kayu panjang dengan ukuran tertentu sebagai alat mengadu kecepatan dengan menempuh jarak yang telah ditentukan. Kala itu, sekolah yang beralamat di Jl. Mawar No.8 Denpasar ini mengirim dua regu yakni putra dan putri. Banyak peserta dari sekolah lain di Denpasar yang antusias mengikuti perlombaan tersebut. Tercatat ada sekitar 15 regu. Dan sangat membanggakan tim putra SMP Pertiwi Denpasar berhasil muncul sebagai juara dengan mengalahkan lawan-lawannya. Makanya, semangat, kerja keras, dan kekompakan tim SMP Pertiwi memang patut diacungi jempol.

Kepala SMP Pertiwi Dewata Denpasar, I Wayan Sudiada, S.Pd., MM., M.Si, terkait hal tersebut mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas prestasi dan antusias siswanya dalam mengikuti lomba. Ia

SEKALIPUN sekolah swasta, namun semangat berprestasi siswa SMK Pembangunan Denpasar tak bisa dipandang sebelah mata. Baru-baru ini, sekolah di Jl. Sari Gading 2 Denpasar ini mampu mengantarkan siswanya unjuk prestasi di ajang LKS Akuntansi tingkat Kota Denpasar untuk Bidang Keahlian Bisnis Management.

Pada ajang yang dipusatkan di SMKN 2 Denpasar ini, SMK Pembangunan Denpasar sukses meraih gelar juara III. Prestasi ini dipersembahkan oleh Ni Luh Meili Andreani, siswi kelas XII Akuntansi 2. Hal ini tentunya patut dibanggakan, mengingat dengan persiapan yang relatif singkat ia sukses bersaing dengan peserta dari SMK negeri sekalipun. Dan atas semangat dan perjuangannya, ia pun diberikan rewad dari sekolah.

Remaja yang akrab di sapa Meli ini mengaku tak

MBGKG SLUB Saraswati Runner UpLomba MB International

Ajang perlombaan yang diadakan selama tiga hari dari tanggal 5 - 7 September lalu di GOR Kaliwates, Jember, Jawa Timur tersebut menyisakan haru terutama bagi Kepala SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar, Adnyani yang setia mendampingi dan menonton performance anak-anak didiknya. “Saya pribadi merasa sangat terharu melihat perjuangan anak-anak yang sangat maksimal saat itu, lagu yang mereka bawakan benar-benar mampu membius penonton,” ungkap Dra. A.A. A. Adnyani, M.M.

Sukses besar ini tentu saja memberikan kesan lain di mata Dwi Intan, Ketua Unit MBGKG. Ia mengaku sangat puas dengan hasil yang telah diperoleh oleh timnya. “Meskipun hanya runner up, tapi kami merasa sangat senang dan bangga karena kami mampu tampil dengan maksimal. Tidak hanya itu, kami juga mewakili Indonesia pada ajang yang sangat bergengsi tersebut,” ungkapnya.

Guru pembina MBGKG I Made Sumitra, B.A., dan I Gusti Ayu Sekarini mengungkapkan selama latihan mereka juga dibantu oleh alumni yang menekuni bidang marching band. Tim SLUB Saraswati ini dipersiapkan sejak Januari, pembinaan intensif selama tiga bulan. “Kami puas dengan predikat saat ini karena anak-anak SMP mampu bersaing dengan duta negara Thailand yang materi pemainnya mahasiswa,” ujarnya.

Kasek Adnyani mengungkapkan untuk bisa tampil di ajang bergengsi tersebut memerlukan dana Rp 300 juta lebih. Syukurnya, dana tersebut dibantu yayasan, orangtua siswa serta perjuangan penggalian dana oleh alumni dan pelatih. “Kami bertekad terus melanjutkan perjuangan mereka ke event lainnya,” tegasnya.

Plh. Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., memberi apresiasi positif atas kejerja kepala sekolah, guru dan pelatih yang mengharumkan nama SLUB Saraswati di ajang internasional. Ekstra Marching Band, kata dia, penting dikembangkan sebagai sumber pendidikan karakter. Sebab di sini siswa belajar latihan disiplin dan teratur, menumbuhkan kebersamaan, berjuang dan menjunjung sportivitas. (sue)

PIALA - Tim MBGKG SLUB Saraswati menyerahkan sejumlah piala saat meraih runner up lomba Internsional Jember Marching Kompetition kepada Kasek, A.A.A. Adnyani.

SMP Pertiwi Dewata DenpasarJuara III Terompah Panjang

pun berharap SMP yang berada di bawah Yayasan Pertiwi Denpasar ini ke depan bisa lebih maju dan berkembang. Tentunya, guru dan siswanya bisa lebih semangat dalam berprestasi di berbagai bidang, baik akademis maupun non akademis. (rii)

PESERTA- Para peserta lomba terompah panjang foto besama Kepsek I Wayan Sudiada, Wakasek Ni Made Warsiki, dan guru olahraga Ni Putu Anik Kristiari.

SMK Pembangunan DenpasarJuara LKS Bidang Keahlian Bisnis Management

SEBUAH perjalanan tidak semata-mata hanya menyele-saikan soal jarak. Terlebih bila mau dihayati, perjalanan itu berhubungan dengan waktu, peristiwa dan berbagai peng-alaman yang bisa dinikmati se-bagai pendewasaan dan pen-carian diri.

Perjalanan Che Guevara dan temannya Alberto Grana-do menyusuri daerah-daerah terpencil di Amerika Selatan membuahkan banyak ide dan mempertajam sisi humanisnya sebagai seorang mahasiswa kedokteran. Itu juga menjadi batu loncatan Che sebagai salah satu tokoh revolusioner ternama di dunia. Perjalanan sejauh 14 ribu km dengan mengendarai motor Norton 500 itu diangkat ke layar perak

TrackSBintang : Mia Wasikowska, Adam Driver, Brendan Maclean, Roly Mintuma. Sutradara : John CurranDistributor : Transmission Films

Petualangan Penuh Keberanian

dengan judul “The Motorcycle Diaries” oleh sutradara Walter Salles.

Ini tak berbeda dengan pen-carian benua baru oleh Colum-bus, penjelajahan ke Kutub Utara oleh Roald Amundsen, Jacques-Yves Cousteau dengan temuan Aqua-lung untuk dunia bawah air hingga Amelie Earhart yang mengelilingi dunia dengan pesa-wat Lockheed Model 10 Electra.

Perjalanan yang banyak me-nguji fi sik dan mental pelakunya, juga pernah dilakukan Robyn Davidson. Di usianya yang ke-27, ia melakukan perjalanan mencengangkan sejauh lebih dari 2.500 km melintasi padang pasir di belahan barat benua Australia.

Ditemani empat ekor unta dan seekor anjing, dia menempuh

rute dari Alice Spring di bagian tengah Australia menuju pantai barat. Cewek penggemar pela-jaran biologi dan ilmu hewan, itu semula tak ingin mendoku-mentasikan petualangannya yang mengejutkan bagi kelom-poknya. Namun pertemanan-nya dengan Rick Smolan, mem-berinya banyak ide termasuk dengan menuliskan petualang-annya itu ke majalah National Geographic. Novelnya berjudul “Tracks” kemudian dirilis pada 1980 setelah menyelesaikan 9 bulan perjalanan tersebut.

Kini novel itu diangkat ke layar perak oleh sutradara John Curran. Mia Wasikowska dipilih menjadi sosok petualang tang-guh yang menjalani masa kecil dengan menghadapi banyak tragedi.

Dengan ditemani seekor an-jing bernama Diggity, Robyn melakukan perjalanan menan-tang cuaca panas dan alam yang tak bersahabat. Ia menda-pat banyak inspirasi dari Smo-lan (Adam Driver) yang men-dokumentasikan petualangan tersebut.

Pada fi lm berdurasi 112 me-nit ini, Wasikowska tidak hanya ditantang kemampuannya pe-meranannya. Secara fi sik, ku-litnya juga terbakar oleh senga-

tan sinar matahari. Rambutnya kusut berantakan dan tubuhnya menjadi bau dan dikerubuti ba-nyak lalat.

Namun ia bisa melewati rintangan itu, seperti ia berhasil

dalam fi lm sebelumnya “Jane Eyre,” “Only Lovers Left Alive” dan “Maps to the Stars.”

Barangkali “Tracks” ini se-rupa dengan fi lm “All Is Lost” yang dibintangi Roberd Redford atau petualangan tak terduga Pi Patel dalam novel “Life of Pi” karya Yann Martell. Namun yang membedakan adalah apa yang dilakukan Robyn ini ada-lah petualangannya bersejarah dan inspiratif. Sebuah lukisan berjudul “the Camel Lady” karya Jean Burke, adalah salah satu bentuk penghargaan atas jerih payahnya itu. Robyn juga men-jadi idola bagi remaja-remaja yang memberontak terhadap tradisi dan mencoba mencari jati diri lewat petualangan yang penuh keberanian. (yud)

2

4

8

76

11 12

9 10

3

5

13 14 15

21

22

20

16 17 18

19

Mendatar:1. Bebas dari sakit; 4.

pelawak; 6. waktu yang panjang; 8. menarik dan membujuk hati; 11. hiasan kepala ratu; 13. monumen nasional; 16. bagian kecil dari cabang; 19. cairan kimia; 20. memiliki (Inggris); 21. sudah rusak; 22. namun.

Menurun:1. Sukar sekali; 2. tidak

berisi/kosong; 3. berlanggaran/bertumbukan; 4. jenis ular tidak berbisa; 5. tidak dapat mendengar; 7. H2O; 9. hari ke-5 dalam seminggu; 10. alat untuk menjepit paku; 12. perbandingan/perumpamaan; 14. huru-hara/gempar; 15. pagi buta; 17. Badan Antariksa Amerika Serikat; 18. Taman Kanak-kanak.

Mendatar1. Rugi4. Sapu8. Umum10. Sac11. Mulut13. Jaka14. Panu15. Up

16. Hati19. Acuh20. Bubur22. Bahu23. Bed24. Hajat25. Ubi26. Bala

Menurun1. Ram2. Gula3. Imun5. Asa6. Paku7. Ucap9. Utuh

12. Upacara13. Jatuh17. Abad18. Ibu21. Rubik22. Beta23. BAB

1. Ni Luh Putu Agnis Swari SMP PGRI 9 Denpasar

2. Komang Ayu Windya Paramitha SMA PGRI 4 Denpasar

KETIAK dan telapak kaki, bagi sebagian besar orang menjadi bagian tubuh yang paling tidak tahan geli. Kenapa dua bagian ini paling sensitif dan tidak tahan jika digelitik atau disentuh?

Beberapa orang mungkin memiliki bagian sensitif yang berbeda, karena pada titik tersebut menghasilkan refl eks geli dengan derajat yang bervariasi atau bahkan tidak sama sekali. Telapak kaki dan ketiak merupakan dua daerah dalam tubuh yang paling sensitif bagi kebanyakan orang. Hal ini karena pada telapak kaki memiliki konsentrasi Meissner’s corpuscles yang lebih tinggi. Ujung dari saraf ini akan membuat telapak kaki memiliki kadar geli yang lebih tinggi daripada bagian tubuh lainnya.

Biasanya tempat yang paling geli adalah tempat yang sangat rentan terhadap serangan, setidaknya di sekitar bagian atas tubuh. Pada bagian ketiak mengandung pembuluh darah dan arteri, serta memungkinkan akses leluasa ke jantung karena tulang rusuk sangkar tidak lagi memberikan perlindungan kepada rongga dada di sekitar ketiak. Hal yang sama juga berlaku pada bagian tubuh yang geli lainnya seperti leher. Karena tidak ada perlindungan dari tulang, maka secara otomatis seseorang akan bereaksi ketika daerah tersebut disentuh oleh orang lain. Sebagai tambahan, saraf reseptor yang dekat dengan permukaan kulit akan membuat sensitifi tasnya makin tinggi. Selain itu, leher juga mengandung bagian-bagian penting. Seperti carotid yang akan memasok darah ke otak serta batang leher yang membawa udara ke paru-paru juga terletak di bagian depan leher.

Peneliti juga menunjukkan bahwa cerebellum (otak kecil), yang merespons sentuhan akan menunjukkan aktivitas yang lebih saat diberi sentuhan yang mendadak dibandingkan dengan sesuatu yang telah diantisipasi. Jika otak sudah

bisa mengenali sentuhan yang akan datang, hal ini akan membuat saraf respons tidak terlalu intens. Makanya seseorang tidak akan pernah berhasil menggelitik diri sendiri.

Karina YSSmapan

menyangka bisa meraih gelar juara, apalagi memang soal-soal yang diujikan tidaklah gampang. Namun berkat ketekunan dan kegigihannya dalam berlatih membuatnya mampu memecahkan soal-soal tersebut. “Nggak nyangka. Rasanya senang banget bisa banggain orang tua, sekolah juga,” ujar siswi alumni SMPN 4 Denpasar ini.

Lebih lanjut, Meli berharap agar ke depan sekolahnya menjadi lebih maju dan bisa menampilkan prestasi yang lebih baik dari sekarang ini. “Intinya harus berani berjuang, jangan takut kalah, kita harus berusaha dulu. Untuk adik kelas harus bisa lebih baik dari

saya,” tegas remaja kelahiran Klungkung, 7 Mei 1997.

Di bawah kepemimpinan Drs. I Wayan Taman, SMK Pembangunan Denpasar selalu berupaya memotivasi siswanya untuk terus berpacu dalam prestasi. Hal ini terlihat dari semangat siswanya untuk mengikuti berbagai lomba. Apalagi dalam waktu dekat ini, tim SMK Pembangunan akan kembali bersaing dalam event Olimpiade Akuntasi & Perpajakan yang digelar UNHI.

(rii)BERSAMA- Ni Luh Meili Andreani foto bersama pembina lomba, Dra. Gst Nyoman Rai Tisnawati.

Page 8: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

8Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

9Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

Trend

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:Potongan Model Atasan

Agar paduan batik dan jeans terlihat lebih terlihat chic dan trendy,

pilih atasan berlengan pendek dengan potongan sederhana

dan kamu bisa padukan dengan rok jeans atau

celana jeans. Pilihlah bawahan dengan

warna senada dari busana batik

yang kamu kenakan. Cara yang mungkin s a n g a t s i m p e l , kenakanlah a t a s a n

blouse batik yang dipadukan

dengan celana jeans atau

mungkin rok jeans. Pemilihan Warna

Dalam hal ini memadukan warna atasan dan bawahan sangat d i p e r l u k a n , agar tidak

terkesan terlalu mencolok dan norak. Sebaiknya penggunaan warna tidak terlalu cerah, agar bisa dipadukan dengan warna-warna jeans. Bila kamu memiliki warna kulit gelap, sebaiknya

hindari batik dengan corak warna yang gelap. Kamu bisa memilih batik dengan warna cerah atau penuh warna-warni seperti batik madura. Penampilan kamu akan terlihat segar saat mengenakan batik warna merah, ungu, hingga hijau yang berlatar putih.Motif

Agar paduan batik dan jeans terlihat pas dan sesuai, pemilihan motif harus disesuaikan juga. Jika tubuh kamu besar, hindari motif bunga-bunga besar karena akan membuat tubuh semakin besar. Lebih baik jika kamu memilih batik dengan corak floral kecil-kecil agar penampilan terlihat semakin cantik dan ramping.Aksesoris

Penggunaan aksesoris sebaik-

Paduan Batik dan Jeans

RAMBUT kering, kusam dan tidak bercahaya seringkali mengganggu penampilan seseorang, terutama kaum hawa. Beragam cara dilakukan untuk mengatasinya, mulai dari menggunakan produk shampo hingga produk perawatan khusus yang harganya cukup mahal. Sebenarnya untuk mengatasi masalah rambut kering tidaklah sulit, tinggal pergi ke salon, beres deh. Selain itu kamu pun bisa melakukan perawatan rambut kering dengan bahan alami di rumah. Hem, kira-kira apa saja bahan alami yang bisa digunakan? Simak informasi berikut ini.

Kuning TelurKuning telur berperan sebagai

kondisioner alami bagi rambut, karena mengandung nutrisi yang baik bagi rambut, antara lain : protein, vitamin A, E, & D, tinggi asam sulfur, lemak, dan nutrisi penting lainnya. Kuning telur dipercaya mampu mengatasi rambut kering karena fungsinya melembabkan dan menghaluskan rambut serta mengembalikan kilau rambut. Juga dapat menguatkan akar rambut dan memperbaiki kerusakan rambut. Selain mengoleskan secara langsung pada rambut, kamu juga bisa mencampurkan bahan lainnya seperti alpukat, madu, dan lain sebagainya.

Cara pemakaian adalah basahi rambut terlebih dahulu, kemudian oleskan kuning telur secara merata

Mengatasi Rambut Kering

Buah alpukat tidak hanya enak rasanya, namun juga sangat bermanfaat untuk mengatasi rambut kering. Nutrisi yang terkandung dalam buah alpukat bermanfaat mengembalikan kilau rambut kering dan kusam. Selain itu, protein yang terkandung dalam alpukat juga berfungsi menghaluskan, melembutkan dan menguatkan akar rambut. Cara pemakaiannya adalah dengan memblender daging buah alpukat, kemudian mengoleskan secara merata pada rambut sambil dipijat lembut. Diamkan selama 30 menit, lalu bilas hingga bersih.

MaduNutrisi yang terkandung dalam

madu sangat berkhasiat untuk menjaga kelembaban kulit kepala dan rambut, mengatasi kerusakan rambut, menguatkan akar rambut dan mengembalikan kemilau alami rambut kamu. Cara pemakaiannya cukup mudah, yakni pilih madu alami kemudian oleskan secara langsung pada rambut hingga merata. Diamkan 30 menit, lalu bilas dengan air bersih.

Dhimita Indri AnggraeniSMK Negeri 2 Denpasar

pada rambut. Lalu diamkan selama 15 menit, kemudian bilas dengan air dingin hingga bersih. Lakukan perawatan secara rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Minyak ZaitunKandungan vitamin E dan

antioksidan dalam minyak zaitun sangat bermanfaat untuk mengembalikan kelembaban rambut dan mengatasi kerusakan. Cara pemakaiannya, oleskan minyak zaitun secara merata pada rambut sambil dipijat lembut. Diamkan selama 30 menit, kemudian bilas dengan air bersih.

Alpukat

JIKA dulu obesitas atau kelebihan berat badan dianggap sebagai lambang kesejahteraan. Kini obesitas justru dianggap sebagai momok yang menakutkan, hal ini berkaitan dengan naiknya morbiditas dan mortalitas berbagai penyakit.

Banyak cara yang dilakukan untuk menghindari keadaan ini, misalnya dengan berdiet, entah itu dengan cara modern ataupun tradisional. Bahkan demi mendapatkan tubuh yang ideal, tak jarang orang ‘menyiksa’ diri, dan ketakutan akan bentuk tubuh yang tidak ideal telah mengalahkan segalanya. Melakukan diet sebenarnya tak banyak membantu, karena setelah diet sukses tubuh akan kembali melar jika kebiasaan-kebiasaan lama tetap tak bisa dihindari.

Untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal, sebenarnya ada cara yang lebih sederhana, tanpa harus menyiksa tubuh berdiet ketat ataupun mengikuti aturan pola makan tertentu, yaitu bagaimana cara kita bersikap ketika makan. Makan perlahan dan memberi jarak antara saat menyantap satu makanan ke makanan berikutnya akan jauh mengurangi porsi makan kita. Selain itu sinyal rasa kenyang dikendalikan oleh bagian pusat saraf otak (hipotalamus). Jika makan secara perlahan-lahan, pada saat muncul sinyal tersebut di otak jumlah makanan yang masuk akan lebih terkontrol.

Kebiasaan makan yang tergesa-

Makan Perlahan, Alternatif Diet Aman

gesa juga akan membuat makanan tidak bisa terkunyah sempurna, akibatnya makanan yang masuk masih tetap terasa kasar bagi lambung dan usus halus. Ingat, bahwa lambung tidak punya gigi, gerak peristaltik lambung bukan untuk mendorong makanan ke bawah lambung. Makanan yang tidak tercerna di mulut atau di lambung akan berfermentasi atau membusuk di usus duabelas jari dan usus halus.

Sehat bukan berarti kebutuhan makan terpenuhi, tetapi dampak dari kegiatan makan juga harus diperhatikan. Kebiasaan makan secara perlahan di samping akan memberikan pengaruh yang positif bagi kesehatan, juga ada hal lain yang tidak terabaikan, yaitu kesopanan.

Komang YogaSisma

TAMPIL casual dengan paduan batik dan jeans tidak hanya didominasi oleh kaum pria saja, namun kini para perempuan pun senang menggunakannya. Batik yang menjadi pakaian tradisional, kini telah bertranformasi dengan berbagai bentuk pakaian yang terbilang modern. Paduannya seolah memberikan tranformasi pada fashion itu sendiri, yang mana memadukan antara dua kultur yang berbeda.

Untuk sebagian pria, menggunakan paduan batik dan jeans adalah hal yang biasa. Cukup mengenakan kemeja batik yang sesuai motif dan corak yang pas, mereka sudah tampil lebih casual. Lantas bagaimana dengan perempuan yang ingin tampil dengan paduan batik dan jeans?

nya tidak terlalu berlebihan untuk menghindari ketidakseimbangan pada paduan batik dan jeans. Cukup menggunakan gelang-gelang yang terbuat dari kayu sudah memberikan kesan cantik.

Dari sekian banyak hal mengenai batik, ada satu hal yang tak boleh ketinggalan yaitu cara merawat batik dan menyimpan batik. Ini ditujukan untuk menghindari kepudaran warna pada batik.

LydyaSMAN 7 Denpasar

SETIAP orang pasti merasakan detak-detak gemuruh dalam dadanya saat cemburu merasuk di seluruh urat nadinya. Bila itu yang terjadi, berikut tips mengatasi rasa cemburu yang bisa kamu coba.

Tarik napas dalam-dalam lalu hembuskan 1. sekuat mungkin. Lakukan ini minimal 50 kali, dijamin kamu kelelahan sendiri dan lupa pada rasa cemburu.Minum air putih paling sedikit tiga gelas.2. Putar musik kuat-kuat, terutama musik-musik 3. beraliran keras, ikutlah bernyanyi.Berenang, merupakan cara jitu mengatasi sesak 4. di dada akibat cemburu.Simpan semua benda-benda yang bisa mengin-5. gatkanmu padanya.Pergilah ke pantai, pandangi lautan bebas dan 6. hiruplah udara segar sebanyak mungkin.Alihkan pikiran pada hal-hal lain yang lebih 7. positif, seperti rencana masa depan yang me-nantang. Konsentrasikan terus, jangan pernah menyerah pada rasa cemburu.Jangan sekali-sekali mencari pelarian dengan 8. mengkonsumsi makan-makanan berlebih,

Mengatasi Cemburu

karena pada akhirnya justru akan menambah masalah baru.Temui sahabat lama, gali lah nostalgia masa lalu 9. bersamanya. Usahakan kenangan yang menye-nangkan saja.Menangislah sepuas hati.10. Berdoalah dan pasrahkan seluruh keadaan ke-11. pada Tuhan. Mintalah petunjuk ke mana langkah yang harus ditempuh.

Karina YSSmapan

KEKECEWAAN setelah gagal me-nembus LPIR 2013 membakar semangat Tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) IPA SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar untuk terus meningkatkan prestasi mereka. Usaha mereka akhirnya terbayar setelah tim yang digawangi Rr. Fitria Dwi Intan Milleniari dan Ni Ketut Ayu Juni Puspasari ini lolos dalam ajang LPIR tahun ini. Tidak hanya itu, mereka juga telah berhasil meraih medali perunggu dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diadakan di SMA Negeri 3 Denpasar.

DI dan Juni, begitu mereka biasa di-panggil, mengungkapkan kegembiraan mereka setelah berhasil lolos LPIR 2014, “Ada banyak lomba yang pernah kami ikuti, namun baru-baru ini kami mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 3 Denpasar dan tahun ini juga kita lolos LPIR 2014. Tahun lalu kami sempat me-ngirim naskah untuk LPIR namun tidak lolos. Padahal kami sudah berusaha se-baik mungkin dalam melakukan penelitian tersebut. Sempat sedih, tapi kami harus tetap semangat. Astungkara tahun ini naskah kami lolos LPIR. Kami juga ber-hasil meraih medali perunggu pada LKTI yang diadakan di SMAN 3 Denpasar,” ujar DI dengan sumringah.

Senada dengan DI, Juni rekan satu timnya juga merasa sangat senang bisa meraih medali perunggu pada LKTI SMAN 3 Denpasar dan lolos LPIR 2014, “Kami melakukan penelitian dengan perasaan yang menggebu-gebu, berusaha meng-atur waktu sebaik mungkin, dan bahkan kami juga mengerjakannya hingga larut malam. Ternyata naskah kami lolos dan kami bisa lanjut ke sesi presentasi. Kami berterimakasih karena waktu mengikuti LKTI di SMAN 3 Denpasar kami berhasil meraih medali perunggu dan terpilih seba-gai tim dengan presentasi terbaik,” papar siswi yang beralamat di Jalan Sutomo No. 20 ini.

Untuk LPIR tahun ini, DI dan Juni me-ngaku sudah mengerahkan usaha terbaik mereka, “Kami merasa sangat senang karena bisa lolos namun sekaligus deg-degan karena menunggu saat-saat pre-sentasi nanti,” ungkap DI. Juni menam-bahkan, meski mereka gagal tahun lalu, mereka harus tetap bersemangat, “Kami yakin kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Setelah kami bersemangat

dan terus berusaha, hal itu terbukti karena ta-hun ini kami lolos,” imbuh siswi yang memiliki hobi jalan-jalan, shoping, dan bereksperimen ini.

Ditanya soal bagaimana respon orang tua, guru pembina, dan teman-teman, me-reka berujar, orang tua, guru pembina, dan teman-teman mereka semua ikut merasa senang. “Terutama orang tua yang sangat mendukung kami. Mereka tidak pernah marah ketika kami mengerjakan karya tulis kami hingga larut malam,” ungkap DI.

Apa saja kiat-kiat untuk menjadi penulis karya ilmiah yang baik? Juni memaparkan, kita harus mengenal dulu apa yang akan kita teliti, “Intinya kita harus mengenal dan me-mahami dulu apa yang akan kita teliti. Ka-lau kita sudah kenal dan paham, nanti kita tinggal cari studi-studi literaturnya, bisa dari buku-buku atau internet. Kemudian kita bisa tuangkan ide dan pikiran kita di karya tulisnya nanti, jelasnya. (sak)

SELAIN Tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) di bidang IPA, SMP (SLUB) Sara-swati 1 Denpasar juga memiliki satu tim handal lainnya yakni Tim KIR di bidang IPS Humaniora. Tim ini digawangi Putu Dyah Intan Prathiwi dan Ayu Nanda Krisna Naraiswari. Intan dan Ayu Nanda, begitu mereka biasa dipanggil, masing-masing telah memiliki banyak pengalaman mengi-kuti lomba karya ilmiah. Tim Intan dan Ayu Nanda pernah dua kali mengikuti lomba LKTI di SMA Negeri 3 Denpasar. Intan dan Ayu Nanda sendiri masing-masing juga pernah mengikuti berbagai lomba karya tulis. Diantaranya Intan yang ikut LKTI IPS Humaniora di Universitas Udayana dan LPIR 2013, dan Ayu Nanda yang pernah mengikuti LKTI di Dinas Kebudayaan. Kini, keduanya kembali tergabung dalam satu tim mewakili SLUB Saraswati di ajang LPIR 2014.

Intan mengaku merasa sangat senang karena ketika mengikuti lomba LKTI di SMAN 3 Denpasar, mereka berhasil meraih medali perak, “Waktu di Trisma kami dapat medali perak. Kami merasa sangat senang dan tidak menyangka karena pada waktu itu kami masih kelas 7. Waktu LKTI Trisma yang kedua kami juga dapat mendali pe-rak untuk yang kedua kalinya,” ujar remaja yang lahir pada tanggal 10 Oktober 1999 ini.

Selain itu, pada ajang LPIR 2013 lalu, tim SLUB Saraswati bisa membawa pulang medali perunggu. Intan mengaku kaget karena pada saat itu tim SLUB Saraswati merupakan tim dengan peserta termuda, “Tim kami saja yang kelas VIII yang lain-nya kelas IX, jadi kami merasa bangga. Untuk LPIR tahun ini kami berharap bisa membawa pulang emas,” ungkap remaja yang memiliki hobi jalan-jalan dan men-dengarkan musik ini.

Intan mengatakan, ada berbagai ke-sulitan yang mereka temui saat membuat karya ilmiah, “Kami menemui banyak ke-sulitan terutama saat harus menemui seni-man yang akan kami wawancara karena mereka sangat sibuk, ada yang mengajar, ada yang jadi dosen. Tapi pada akhirnya kami berhasil mewawancara mereka. Kami merasa sangat senang karena kami bisa berinteraksi secara langsung dengan seniman arja” tuturnya.

Ditanya soal kesan-kesan pada saat mengikuti lomba, rekan satu tim Intan, Ayu Nanda mengungkapkan, ada satu kejadi-an yang benar-benar membuatnya sangat

Tim KIR IPS Humaniora SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Banyak Kesan Saat Lomba

bersemangat pada saat itu, “Semangat saya sangat tergugah ketika saya me-ngajukan dispensasi di kelas dan seketika saat itu teman-teman saya berteriak ‘Se-mangat ya!’. Saya merasa sangat senang dan saya berjanji akan berusaha yang ter-baik agar saya mendapatkan hasil yang terbaik pula. Karena hal ini juga saya bisa mengatasi perasaan grogi saya pada saat presentasi dan sesi tanya jawab,” tungkas remaja yang beralamat di Jalan Kenyeri No. 22 Denpasar ini.

Selain Ayu Nanda, Intan juga mengaku punya kesan yang menarik pada saat mengikuti lomba, “Ketika kami mengikuti lomba di Trisma, kami harus menyiapkan stand yang semenarik mungkin agar kami bisa meraih predikat stand terfavorit. Kami banyak dibantu oleh kakak kelas dari IT terutama saat kami membuat poster. Di sanalah kami belajar menggunakan pro-gram photoshop agar bisa mendesain dan menciptakan poster yang bisa menarik perhatian pengunjung,” papar remaja ber-zodiak Libra ini. (sak)

AKTIF dalam kegiatan KIR dan se-ring mengikuti lomba tentu saja akan ber-dampak pada jam pelajaran di kelas na-mun hal ini tidak membuat tim KIR SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar merasa terbebani. Rr. Fitria Dwi Intan Milleniari mengatakan, terbaginya waktu belajar di kelas sudah menjadi konsekuensi jika mereka mengikuti lomba, “Terfokus un-tuk mengikuti lomba tentu saja membuat porsi belajar di kelas berkurang. Apalagi saat ini kami sudah kelas IX, mau tidak mau sehabis mengikuti lomba kami harus kejar habis-habisan pelajaran-pelajaran dan tugas-tugas yang sudah kami ting-galkan. Tapi itu sudah menjadi konsekuen-si kami jika kami ingin mengikuti lomba,” ujar remaja kelahiran Denpasar, 3 Januari

Peneliti Muda SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Terinspirasi Polusi dan Transgender

2000 ini. Ni Ketut Ayui Juni Puspasari menam-bahkan, kuncinya adalah time management, “Kita harus tau bagaimana caranya mengatur waktu. Jika ada waktu senggang, maka akan kami manfaatkan untuk belajar dan menyalin catatan pelajaran agar kami tidak ketinggalan pelajaran,” paparnya.

Orang tua, guru pembina, dan teman-teman adalah pendukung terbesar mereka. Putu Dyah Intan Prathiwi berujar berperan besar karena selalu setia mendukung dan mendoakan yang terbaik untuk mereka, “Doa adalah yang terpenting Kami mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agara pada saat lomba tidak ada yang ketinggalan. Orang tua, guru pembina, dan teman-teman banyak membantu dan sangat mendukung, mem-berikan kami informasi-informasi yang sangat

berguna agar nanti pada saat lomba kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik,” ungkap-nya.

Ditanya soal tema yang diangkat saat membuat karya ilmiah, kedua tim masing-masing mengangkat tema yang menarik. Tim IPA meneliti tentang karakter morfologi daun dan tipe stomata beberapa tanaman peneduh jalan di Kota Denpasar, sedang-kan tim IPS meneliti tentang transgender dalam seni pertunjukan Arja Bali. DI dari tim IPA menjelaskan, tim IPA SLUB Saraswati memilih tema tersebut karena tingkat polusi udara terutama di Kota Denpasar sangat tinggi, “Kami berpikir bagaimana caranya agar lingkungan kita sejuk dan terbebas dari polusi. Tempat penelitian kami di Taman Kota Denpasar dan Taman Puputan. Kami meneliti karakter morfologi dan tipe stomata beberapa contoh daun dari tanaman peneduh. Karakter morfologi daun tersebut dapat mempengaruhi penyerapan polusi udara, dan dengan mene-litinya kita bisa tahu seberapa banyak mereka dapat menyerap polusi serta daun jenis apa saja yang memiliki banyak atau sedikit sto-mata. Dengan penelitian ini kami ingin mem-beritahukan kepada masyarakat bagaimana cara memilih tanaman peneduh yang baik,”

jelasnya.Untuk Tim IPS, mereka mengangkat tema

transgender dalam seni pertunjukan Arja Bali. Ayu Nanda mengatakan ide itu terce-tus ketika mereka melakukan kegiatan out-ing class di sekolah, “Waktu itu kami sedang berada di luar jam sekolah, kita lagi outing class sama sekolah. Kami dan pembina me-mikirkan tentang kesenian. Bagusnya gima-na kalau bikin karya tulis tentang seniman? Dan kita pun tercetuslah ide mengangkat tema pertunjukan Arja yang sering menggu-nakan tokoh transgender. Dalam penelitian kami ini secara garis besar membahas me-ngenai seluk-beluk tokoh transgender dalam Arja dan bagaimana perasaan seniman Arja ketika memerankan tokoh yang tidak sesuai dengan gendernya,” ujar remaja kelahiran Denpasar, 11 Mei 2000 ini.

Selain menjelaskan tentang karya tulis, tim KIR SLUB Saraswati juga berbagi tips bagaimana caranya meningkatkan prestasi, “Yang terpenting adalah belajar yang rajin dan patuh pada orang tua. Ikut ekstrakuler kegemaran juga bisa membantu kita menge-tahui minat dan bakat kita sehingga kede-pannya kita bisa membangun bahkan me-ningkatkan prestasi kita,” ujar DI. (sak)

Tim KIR IPA SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Kegagalan adalah Keberhasilan yang Tertunda

Page 9: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

8Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

9Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

Trend

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:Potongan Model Atasan

Agar paduan batik dan jeans terlihat lebih terlihat chic dan trendy,

pilih atasan berlengan pendek dengan potongan sederhana

dan kamu bisa padukan dengan rok jeans atau

celana jeans. Pilihlah bawahan dengan

warna senada dari busana batik

yang kamu kenakan. Cara yang mungkin s a n g a t s i m p e l , kenakanlah a t a s a n

blouse batik yang dipadukan

dengan celana jeans atau

mungkin rok jeans. Pemilihan Warna

Dalam hal ini memadukan warna atasan dan bawahan sangat d i p e r l u k a n , agar tidak

terkesan terlalu mencolok dan norak. Sebaiknya penggunaan warna tidak terlalu cerah, agar bisa dipadukan dengan warna-warna jeans. Bila kamu memiliki warna kulit gelap, sebaiknya

hindari batik dengan corak warna yang gelap. Kamu bisa memilih batik dengan warna cerah atau penuh warna-warni seperti batik madura. Penampilan kamu akan terlihat segar saat mengenakan batik warna merah, ungu, hingga hijau yang berlatar putih.Motif

Agar paduan batik dan jeans terlihat pas dan sesuai, pemilihan motif harus disesuaikan juga. Jika tubuh kamu besar, hindari motif bunga-bunga besar karena akan membuat tubuh semakin besar. Lebih baik jika kamu memilih batik dengan corak floral kecil-kecil agar penampilan terlihat semakin cantik dan ramping.Aksesoris

Penggunaan aksesoris sebaik-

Paduan Batik dan Jeans

RAMBUT kering, kusam dan tidak bercahaya seringkali mengganggu penampilan seseorang, terutama kaum hawa. Beragam cara dilakukan untuk mengatasinya, mulai dari menggunakan produk shampo hingga produk perawatan khusus yang harganya cukup mahal. Sebenarnya untuk mengatasi masalah rambut kering tidaklah sulit, tinggal pergi ke salon, beres deh. Selain itu kamu pun bisa melakukan perawatan rambut kering dengan bahan alami di rumah. Hem, kira-kira apa saja bahan alami yang bisa digunakan? Simak informasi berikut ini.

Kuning TelurKuning telur berperan sebagai

kondisioner alami bagi rambut, karena mengandung nutrisi yang baik bagi rambut, antara lain : protein, vitamin A, E, & D, tinggi asam sulfur, lemak, dan nutrisi penting lainnya. Kuning telur dipercaya mampu mengatasi rambut kering karena fungsinya melembabkan dan menghaluskan rambut serta mengembalikan kilau rambut. Juga dapat menguatkan akar rambut dan memperbaiki kerusakan rambut. Selain mengoleskan secara langsung pada rambut, kamu juga bisa mencampurkan bahan lainnya seperti alpukat, madu, dan lain sebagainya.

Cara pemakaian adalah basahi rambut terlebih dahulu, kemudian oleskan kuning telur secara merata

Mengatasi Rambut Kering

Buah alpukat tidak hanya enak rasanya, namun juga sangat bermanfaat untuk mengatasi rambut kering. Nutrisi yang terkandung dalam buah alpukat bermanfaat mengembalikan kilau rambut kering dan kusam. Selain itu, protein yang terkandung dalam alpukat juga berfungsi menghaluskan, melembutkan dan menguatkan akar rambut. Cara pemakaiannya adalah dengan memblender daging buah alpukat, kemudian mengoleskan secara merata pada rambut sambil dipijat lembut. Diamkan selama 30 menit, lalu bilas hingga bersih.

MaduNutrisi yang terkandung dalam

madu sangat berkhasiat untuk menjaga kelembaban kulit kepala dan rambut, mengatasi kerusakan rambut, menguatkan akar rambut dan mengembalikan kemilau alami rambut kamu. Cara pemakaiannya cukup mudah, yakni pilih madu alami kemudian oleskan secara langsung pada rambut hingga merata. Diamkan 30 menit, lalu bilas dengan air bersih.

Dhimita Indri AnggraeniSMK Negeri 2 Denpasar

pada rambut. Lalu diamkan selama 15 menit, kemudian bilas dengan air dingin hingga bersih. Lakukan perawatan secara rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Minyak ZaitunKandungan vitamin E dan

antioksidan dalam minyak zaitun sangat bermanfaat untuk mengembalikan kelembaban rambut dan mengatasi kerusakan. Cara pemakaiannya, oleskan minyak zaitun secara merata pada rambut sambil dipijat lembut. Diamkan selama 30 menit, kemudian bilas dengan air bersih.

Alpukat

JIKA dulu obesitas atau kelebihan berat badan dianggap sebagai lambang kesejahteraan. Kini obesitas justru dianggap sebagai momok yang menakutkan, hal ini berkaitan dengan naiknya morbiditas dan mortalitas berbagai penyakit.

Banyak cara yang dilakukan untuk menghindari keadaan ini, misalnya dengan berdiet, entah itu dengan cara modern ataupun tradisional. Bahkan demi mendapatkan tubuh yang ideal, tak jarang orang ‘menyiksa’ diri, dan ketakutan akan bentuk tubuh yang tidak ideal telah mengalahkan segalanya. Melakukan diet sebenarnya tak banyak membantu, karena setelah diet sukses tubuh akan kembali melar jika kebiasaan-kebiasaan lama tetap tak bisa dihindari.

Untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal, sebenarnya ada cara yang lebih sederhana, tanpa harus menyiksa tubuh berdiet ketat ataupun mengikuti aturan pola makan tertentu, yaitu bagaimana cara kita bersikap ketika makan. Makan perlahan dan memberi jarak antara saat menyantap satu makanan ke makanan berikutnya akan jauh mengurangi porsi makan kita. Selain itu sinyal rasa kenyang dikendalikan oleh bagian pusat saraf otak (hipotalamus). Jika makan secara perlahan-lahan, pada saat muncul sinyal tersebut di otak jumlah makanan yang masuk akan lebih terkontrol.

Kebiasaan makan yang tergesa-

Makan Perlahan, Alternatif Diet Aman

gesa juga akan membuat makanan tidak bisa terkunyah sempurna, akibatnya makanan yang masuk masih tetap terasa kasar bagi lambung dan usus halus. Ingat, bahwa lambung tidak punya gigi, gerak peristaltik lambung bukan untuk mendorong makanan ke bawah lambung. Makanan yang tidak tercerna di mulut atau di lambung akan berfermentasi atau membusuk di usus duabelas jari dan usus halus.

Sehat bukan berarti kebutuhan makan terpenuhi, tetapi dampak dari kegiatan makan juga harus diperhatikan. Kebiasaan makan secara perlahan di samping akan memberikan pengaruh yang positif bagi kesehatan, juga ada hal lain yang tidak terabaikan, yaitu kesopanan.

Komang YogaSisma

TAMPIL casual dengan paduan batik dan jeans tidak hanya didominasi oleh kaum pria saja, namun kini para perempuan pun senang menggunakannya. Batik yang menjadi pakaian tradisional, kini telah bertranformasi dengan berbagai bentuk pakaian yang terbilang modern. Paduannya seolah memberikan tranformasi pada fashion itu sendiri, yang mana memadukan antara dua kultur yang berbeda.

Untuk sebagian pria, menggunakan paduan batik dan jeans adalah hal yang biasa. Cukup mengenakan kemeja batik yang sesuai motif dan corak yang pas, mereka sudah tampil lebih casual. Lantas bagaimana dengan perempuan yang ingin tampil dengan paduan batik dan jeans?

nya tidak terlalu berlebihan untuk menghindari ketidakseimbangan pada paduan batik dan jeans. Cukup menggunakan gelang-gelang yang terbuat dari kayu sudah memberikan kesan cantik.

Dari sekian banyak hal mengenai batik, ada satu hal yang tak boleh ketinggalan yaitu cara merawat batik dan menyimpan batik. Ini ditujukan untuk menghindari kepudaran warna pada batik.

LydyaSMAN 7 Denpasar

SETIAP orang pasti merasakan detak-detak gemuruh dalam dadanya saat cemburu merasuk di seluruh urat nadinya. Bila itu yang terjadi, berikut tips mengatasi rasa cemburu yang bisa kamu coba.

Tarik napas dalam-dalam lalu hembuskan 1. sekuat mungkin. Lakukan ini minimal 50 kali, dijamin kamu kelelahan sendiri dan lupa pada rasa cemburu.Minum air putih paling sedikit tiga gelas.2. Putar musik kuat-kuat, terutama musik-musik 3. beraliran keras, ikutlah bernyanyi.Berenang, merupakan cara jitu mengatasi sesak 4. di dada akibat cemburu.Simpan semua benda-benda yang bisa mengin-5. gatkanmu padanya.Pergilah ke pantai, pandangi lautan bebas dan 6. hiruplah udara segar sebanyak mungkin.Alihkan pikiran pada hal-hal lain yang lebih 7. positif, seperti rencana masa depan yang me-nantang. Konsentrasikan terus, jangan pernah menyerah pada rasa cemburu.Jangan sekali-sekali mencari pelarian dengan 8. mengkonsumsi makan-makanan berlebih,

Mengatasi Cemburu

karena pada akhirnya justru akan menambah masalah baru.Temui sahabat lama, gali lah nostalgia masa lalu 9. bersamanya. Usahakan kenangan yang menye-nangkan saja.Menangislah sepuas hati.10. Berdoalah dan pasrahkan seluruh keadaan ke-11. pada Tuhan. Mintalah petunjuk ke mana langkah yang harus ditempuh.

Karina YSSmapan

KEKECEWAAN setelah gagal me-nembus LPIR 2013 membakar semangat Tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) IPA SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar untuk terus meningkatkan prestasi mereka. Usaha mereka akhirnya terbayar setelah tim yang digawangi Rr. Fitria Dwi Intan Milleniari dan Ni Ketut Ayu Juni Puspasari ini lolos dalam ajang LPIR tahun ini. Tidak hanya itu, mereka juga telah berhasil meraih medali perunggu dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diadakan di SMA Negeri 3 Denpasar.

DI dan Juni, begitu mereka biasa di-panggil, mengungkapkan kegembiraan mereka setelah berhasil lolos LPIR 2014, “Ada banyak lomba yang pernah kami ikuti, namun baru-baru ini kami mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 3 Denpasar dan tahun ini juga kita lolos LPIR 2014. Tahun lalu kami sempat me-ngirim naskah untuk LPIR namun tidak lolos. Padahal kami sudah berusaha se-baik mungkin dalam melakukan penelitian tersebut. Sempat sedih, tapi kami harus tetap semangat. Astungkara tahun ini naskah kami lolos LPIR. Kami juga ber-hasil meraih medali perunggu pada LKTI yang diadakan di SMAN 3 Denpasar,” ujar DI dengan sumringah.

Senada dengan DI, Juni rekan satu timnya juga merasa sangat senang bisa meraih medali perunggu pada LKTI SMAN 3 Denpasar dan lolos LPIR 2014, “Kami melakukan penelitian dengan perasaan yang menggebu-gebu, berusaha meng-atur waktu sebaik mungkin, dan bahkan kami juga mengerjakannya hingga larut malam. Ternyata naskah kami lolos dan kami bisa lanjut ke sesi presentasi. Kami berterimakasih karena waktu mengikuti LKTI di SMAN 3 Denpasar kami berhasil meraih medali perunggu dan terpilih seba-gai tim dengan presentasi terbaik,” papar siswi yang beralamat di Jalan Sutomo No. 20 ini.

Untuk LPIR tahun ini, DI dan Juni me-ngaku sudah mengerahkan usaha terbaik mereka, “Kami merasa sangat senang karena bisa lolos namun sekaligus deg-degan karena menunggu saat-saat pre-sentasi nanti,” ungkap DI. Juni menam-bahkan, meski mereka gagal tahun lalu, mereka harus tetap bersemangat, “Kami yakin kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Setelah kami bersemangat

dan terus berusaha, hal itu terbukti karena ta-hun ini kami lolos,” imbuh siswi yang memiliki hobi jalan-jalan, shoping, dan bereksperimen ini.

Ditanya soal bagaimana respon orang tua, guru pembina, dan teman-teman, me-reka berujar, orang tua, guru pembina, dan teman-teman mereka semua ikut merasa senang. “Terutama orang tua yang sangat mendukung kami. Mereka tidak pernah marah ketika kami mengerjakan karya tulis kami hingga larut malam,” ungkap DI.

Apa saja kiat-kiat untuk menjadi penulis karya ilmiah yang baik? Juni memaparkan, kita harus mengenal dulu apa yang akan kita teliti, “Intinya kita harus mengenal dan me-mahami dulu apa yang akan kita teliti. Ka-lau kita sudah kenal dan paham, nanti kita tinggal cari studi-studi literaturnya, bisa dari buku-buku atau internet. Kemudian kita bisa tuangkan ide dan pikiran kita di karya tulisnya nanti, jelasnya. (sak)

SELAIN Tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) di bidang IPA, SMP (SLUB) Sara-swati 1 Denpasar juga memiliki satu tim handal lainnya yakni Tim KIR di bidang IPS Humaniora. Tim ini digawangi Putu Dyah Intan Prathiwi dan Ayu Nanda Krisna Naraiswari. Intan dan Ayu Nanda, begitu mereka biasa dipanggil, masing-masing telah memiliki banyak pengalaman mengi-kuti lomba karya ilmiah. Tim Intan dan Ayu Nanda pernah dua kali mengikuti lomba LKTI di SMA Negeri 3 Denpasar. Intan dan Ayu Nanda sendiri masing-masing juga pernah mengikuti berbagai lomba karya tulis. Diantaranya Intan yang ikut LKTI IPS Humaniora di Universitas Udayana dan LPIR 2013, dan Ayu Nanda yang pernah mengikuti LKTI di Dinas Kebudayaan. Kini, keduanya kembali tergabung dalam satu tim mewakili SLUB Saraswati di ajang LPIR 2014.

Intan mengaku merasa sangat senang karena ketika mengikuti lomba LKTI di SMAN 3 Denpasar, mereka berhasil meraih medali perak, “Waktu di Trisma kami dapat medali perak. Kami merasa sangat senang dan tidak menyangka karena pada waktu itu kami masih kelas 7. Waktu LKTI Trisma yang kedua kami juga dapat mendali pe-rak untuk yang kedua kalinya,” ujar remaja yang lahir pada tanggal 10 Oktober 1999 ini.

Selain itu, pada ajang LPIR 2013 lalu, tim SLUB Saraswati bisa membawa pulang medali perunggu. Intan mengaku kaget karena pada saat itu tim SLUB Saraswati merupakan tim dengan peserta termuda, “Tim kami saja yang kelas VIII yang lain-nya kelas IX, jadi kami merasa bangga. Untuk LPIR tahun ini kami berharap bisa membawa pulang emas,” ungkap remaja yang memiliki hobi jalan-jalan dan men-dengarkan musik ini.

Intan mengatakan, ada berbagai ke-sulitan yang mereka temui saat membuat karya ilmiah, “Kami menemui banyak ke-sulitan terutama saat harus menemui seni-man yang akan kami wawancara karena mereka sangat sibuk, ada yang mengajar, ada yang jadi dosen. Tapi pada akhirnya kami berhasil mewawancara mereka. Kami merasa sangat senang karena kami bisa berinteraksi secara langsung dengan seniman arja” tuturnya.

Ditanya soal kesan-kesan pada saat mengikuti lomba, rekan satu tim Intan, Ayu Nanda mengungkapkan, ada satu kejadi-an yang benar-benar membuatnya sangat

Tim KIR IPS Humaniora SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Banyak Kesan Saat Lomba

bersemangat pada saat itu, “Semangat saya sangat tergugah ketika saya me-ngajukan dispensasi di kelas dan seketika saat itu teman-teman saya berteriak ‘Se-mangat ya!’. Saya merasa sangat senang dan saya berjanji akan berusaha yang ter-baik agar saya mendapatkan hasil yang terbaik pula. Karena hal ini juga saya bisa mengatasi perasaan grogi saya pada saat presentasi dan sesi tanya jawab,” tungkas remaja yang beralamat di Jalan Kenyeri No. 22 Denpasar ini.

Selain Ayu Nanda, Intan juga mengaku punya kesan yang menarik pada saat mengikuti lomba, “Ketika kami mengikuti lomba di Trisma, kami harus menyiapkan stand yang semenarik mungkin agar kami bisa meraih predikat stand terfavorit. Kami banyak dibantu oleh kakak kelas dari IT terutama saat kami membuat poster. Di sanalah kami belajar menggunakan pro-gram photoshop agar bisa mendesain dan menciptakan poster yang bisa menarik perhatian pengunjung,” papar remaja ber-zodiak Libra ini. (sak)

AKTIF dalam kegiatan KIR dan se-ring mengikuti lomba tentu saja akan ber-dampak pada jam pelajaran di kelas na-mun hal ini tidak membuat tim KIR SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar merasa terbebani. Rr. Fitria Dwi Intan Milleniari mengatakan, terbaginya waktu belajar di kelas sudah menjadi konsekuensi jika mereka mengikuti lomba, “Terfokus un-tuk mengikuti lomba tentu saja membuat porsi belajar di kelas berkurang. Apalagi saat ini kami sudah kelas IX, mau tidak mau sehabis mengikuti lomba kami harus kejar habis-habisan pelajaran-pelajaran dan tugas-tugas yang sudah kami ting-galkan. Tapi itu sudah menjadi konsekuen-si kami jika kami ingin mengikuti lomba,” ujar remaja kelahiran Denpasar, 3 Januari

Peneliti Muda SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Terinspirasi Polusi dan Transgender

2000 ini. Ni Ketut Ayui Juni Puspasari menam-bahkan, kuncinya adalah time management, “Kita harus tau bagaimana caranya mengatur waktu. Jika ada waktu senggang, maka akan kami manfaatkan untuk belajar dan menyalin catatan pelajaran agar kami tidak ketinggalan pelajaran,” paparnya.

Orang tua, guru pembina, dan teman-teman adalah pendukung terbesar mereka. Putu Dyah Intan Prathiwi berujar berperan besar karena selalu setia mendukung dan mendoakan yang terbaik untuk mereka, “Doa adalah yang terpenting Kami mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agara pada saat lomba tidak ada yang ketinggalan. Orang tua, guru pembina, dan teman-teman banyak membantu dan sangat mendukung, mem-berikan kami informasi-informasi yang sangat

berguna agar nanti pada saat lomba kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik,” ungkap-nya.

Ditanya soal tema yang diangkat saat membuat karya ilmiah, kedua tim masing-masing mengangkat tema yang menarik. Tim IPA meneliti tentang karakter morfologi daun dan tipe stomata beberapa tanaman peneduh jalan di Kota Denpasar, sedang-kan tim IPS meneliti tentang transgender dalam seni pertunjukan Arja Bali. DI dari tim IPA menjelaskan, tim IPA SLUB Saraswati memilih tema tersebut karena tingkat polusi udara terutama di Kota Denpasar sangat tinggi, “Kami berpikir bagaimana caranya agar lingkungan kita sejuk dan terbebas dari polusi. Tempat penelitian kami di Taman Kota Denpasar dan Taman Puputan. Kami meneliti karakter morfologi dan tipe stomata beberapa contoh daun dari tanaman peneduh. Karakter morfologi daun tersebut dapat mempengaruhi penyerapan polusi udara, dan dengan mene-litinya kita bisa tahu seberapa banyak mereka dapat menyerap polusi serta daun jenis apa saja yang memiliki banyak atau sedikit sto-mata. Dengan penelitian ini kami ingin mem-beritahukan kepada masyarakat bagaimana cara memilih tanaman peneduh yang baik,”

jelasnya.Untuk Tim IPS, mereka mengangkat tema

transgender dalam seni pertunjukan Arja Bali. Ayu Nanda mengatakan ide itu terce-tus ketika mereka melakukan kegiatan out-ing class di sekolah, “Waktu itu kami sedang berada di luar jam sekolah, kita lagi outing class sama sekolah. Kami dan pembina me-mikirkan tentang kesenian. Bagusnya gima-na kalau bikin karya tulis tentang seniman? Dan kita pun tercetuslah ide mengangkat tema pertunjukan Arja yang sering menggu-nakan tokoh transgender. Dalam penelitian kami ini secara garis besar membahas me-ngenai seluk-beluk tokoh transgender dalam Arja dan bagaimana perasaan seniman Arja ketika memerankan tokoh yang tidak sesuai dengan gendernya,” ujar remaja kelahiran Denpasar, 11 Mei 2000 ini.

Selain menjelaskan tentang karya tulis, tim KIR SLUB Saraswati juga berbagi tips bagaimana caranya meningkatkan prestasi, “Yang terpenting adalah belajar yang rajin dan patuh pada orang tua. Ikut ekstrakuler kegemaran juga bisa membantu kita menge-tahui minat dan bakat kita sehingga kede-pannya kita bisa membangun bahkan me-ningkatkan prestasi kita,” ujar DI. (sak)

Tim KIR IPA SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar

Kegagalan adalah Keberhasilan yang Tertunda

Page 10: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

10Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

7Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

No. TTWM 50

Kirim Jawaban TTWM ke :Email : [email protected] dengan wesel pos ke redaksi WM di Gedung Bali Post Jl. Kepundung 67 A Denpasar. Hadiah utama Rp 100 ribu untuk dua orang pemenang.

TTWM No. 50

Jawaban TTWM No. 49

Pemenang TTWM No. 49

L a y a rL a y a r

1

TERNYATA tahi lalat tidak hanya sekadar penghias atau memberi keunikan tersendiri pada wajah dan tubuh kita. Sayangnya, tak sedikit orang yang risih jika memiliki banyak tahi lalat. Ditambah lagi isu yang menyebutkan tahi lalat meningkatkan risiko kanker kulit hingga 10 kali lipat. Namun tahukah kamu, memiliki banyak tahi lalat dapat membuat kita panjang umur?

Para ilmuwan dari King’s College London melakukan penelitian terhadap 900 pasang orang kembar. Hasil penelitian menyebutkan, nyaris seluruh responden yang memiliki tahi lalat lebih banyak – hingga puluhan – mampu hidup sekitar 6 tahun lebih

Banyak Tahi Lalat, Tanda Panjang Umur?

Alasan Telapak Kaki Tidak Tahan Geli

lama dari saudara kembarnya. Rahasia panjang umur terdapat pada telomere, jaringan yang melindungi kromosom DNA agar tidak rusak dan terpecah. Jika diibaratkan dengan tali sepatu, telomere berfungsi sama seperti plastik di ujung tali sepatu yang menjaga tali agar tetap kuat dan tidak berantakan. Seiring bertambahnya usia, telomere perlahan-lahan akan memendek. Cepat-lambatnya perpendekan ukuran telomere ini setara dengan proses penuaan yang terjadi pada tubuh manusia.

Para peneliti menuturkan, orang-orang dengan banyak tahi lalat terbukti memiliki telomere lebih panjang. Artinya proses penuaan pun akan semakin lambat. Telomere membuat sel-sel pigmen mengumpul dan membentuk tahi lalat hingga jumlahnya semakin banyak.

AyuandewiSMA Perintis Denpasa

MARCHING Band Gita Kemala Ganesha (MBGKG) SLUB (SMP) Saraswati 1 Denpasar suskes meraih runner up di International Jember Marching Compotition III belum lama ini. Tim MBGKG SLUB Saraswati langsung memboyong enam piala tetap dan diserahkan kepada Kepala SMP (SLUB) Saraswati, Dra. A.A.A. Adnyani, M.M., Kamis (11/9) lalu.

Yang membanggakan, di ajang International Jember Marching Compotition tersebut anak-anak SLUB Saraswati bersaing dengan peserta dari umum/mahasiswa. Bahkan dia bersaing dengan dua band yang berasal dari Thailand dan Afrika Selatan di fi nal belum lama ini.

Tidak tanggung-tanggung, pada ajang tersebut, MBGKG yang beranggotakan 92 orang tersebut berhasil menyabet lima penghargaan sekaligus yakni peringkat III Street Parade, Fild Commander terbaik atas nama Restu Permadi dan Roja Sudarsana. Di samping itu juga juara I di visual efek terbaik, Color Guard terbaik, runner up musik efek, dan runner up general efek.

SEMANGAT berprestasi siswa-siswi SMP Pertiwi Dewata Denpasar patut diacungi jempol. Kamis (18/9) lalu, siswanya sukses memboyong Juara III Lomba Terompah Panjang serangkaian Hari Olahraga nasional (Haornas) XXXI 2014, yang dipusatkan di Lapangan Niti Mandala Renon.

Terompah panjang adalah permainan olahraga tradisional yang mempergunakan kayu panjang dengan ukuran tertentu sebagai alat mengadu kecepatan dengan menempuh jarak yang telah ditentukan. Kala itu, sekolah yang beralamat di Jl. Mawar No.8 Denpasar ini mengirim dua regu yakni putra dan putri. Banyak peserta dari sekolah lain di Denpasar yang antusias mengikuti perlombaan tersebut. Tercatat ada sekitar 15 regu. Dan sangat membanggakan tim putra SMP Pertiwi Denpasar berhasil muncul sebagai juara dengan mengalahkan lawan-lawannya. Makanya, semangat, kerja keras, dan kekompakan tim SMP Pertiwi memang patut diacungi jempol.

Kepala SMP Pertiwi Dewata Denpasar, I Wayan Sudiada, S.Pd., MM., M.Si, terkait hal tersebut mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas prestasi dan antusias siswanya dalam mengikuti lomba. Ia

SEKALIPUN sekolah swasta, namun semangat berprestasi siswa SMK Pembangunan Denpasar tak bisa dipandang sebelah mata. Baru-baru ini, sekolah di Jl. Sari Gading 2 Denpasar ini mampu mengantarkan siswanya unjuk prestasi di ajang LKS Akuntansi tingkat Kota Denpasar untuk Bidang Keahlian Bisnis Management.

Pada ajang yang dipusatkan di SMKN 2 Denpasar ini, SMK Pembangunan Denpasar sukses meraih gelar juara III. Prestasi ini dipersembahkan oleh Ni Luh Meili Andreani, siswi kelas XII Akuntansi 2. Hal ini tentunya patut dibanggakan, mengingat dengan persiapan yang relatif singkat ia sukses bersaing dengan peserta dari SMK negeri sekalipun. Dan atas semangat dan perjuangannya, ia pun diberikan rewad dari sekolah.

Remaja yang akrab di sapa Meli ini mengaku tak

MBGKG SLUB Saraswati Runner UpLomba MB International

Ajang perlombaan yang diadakan selama tiga hari dari tanggal 5 - 7 September lalu di GOR Kaliwates, Jember, Jawa Timur tersebut menyisakan haru terutama bagi Kepala SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar, Adnyani yang setia mendampingi dan menonton performance anak-anak didiknya. “Saya pribadi merasa sangat terharu melihat perjuangan anak-anak yang sangat maksimal saat itu, lagu yang mereka bawakan benar-benar mampu membius penonton,” ungkap Dra. A.A. A. Adnyani, M.M.

Sukses besar ini tentu saja memberikan kesan lain di mata Dwi Intan, Ketua Unit MBGKG. Ia mengaku sangat puas dengan hasil yang telah diperoleh oleh timnya. “Meskipun hanya runner up, tapi kami merasa sangat senang dan bangga karena kami mampu tampil dengan maksimal. Tidak hanya itu, kami juga mewakili Indonesia pada ajang yang sangat bergengsi tersebut,” ungkapnya.

Guru pembina MBGKG I Made Sumitra, B.A., dan I Gusti Ayu Sekarini mengungkapkan selama latihan mereka juga dibantu oleh alumni yang menekuni bidang marching band. Tim SLUB Saraswati ini dipersiapkan sejak Januari, pembinaan intensif selama tiga bulan. “Kami puas dengan predikat saat ini karena anak-anak SMP mampu bersaing dengan duta negara Thailand yang materi pemainnya mahasiswa,” ujarnya.

Kasek Adnyani mengungkapkan untuk bisa tampil di ajang bergengsi tersebut memerlukan dana Rp 300 juta lebih. Syukurnya, dana tersebut dibantu yayasan, orangtua siswa serta perjuangan penggalian dana oleh alumni dan pelatih. “Kami bertekad terus melanjutkan perjuangan mereka ke event lainnya,” tegasnya.

Plh. Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., memberi apresiasi positif atas kejerja kepala sekolah, guru dan pelatih yang mengharumkan nama SLUB Saraswati di ajang internasional. Ekstra Marching Band, kata dia, penting dikembangkan sebagai sumber pendidikan karakter. Sebab di sini siswa belajar latihan disiplin dan teratur, menumbuhkan kebersamaan, berjuang dan menjunjung sportivitas. (sue)

PIALA - Tim MBGKG SLUB Saraswati menyerahkan sejumlah piala saat meraih runner up lomba Internsional Jember Marching Kompetition kepada Kasek, A.A.A. Adnyani.

SMP Pertiwi Dewata DenpasarJuara III Terompah Panjang

pun berharap SMP yang berada di bawah Yayasan Pertiwi Denpasar ini ke depan bisa lebih maju dan berkembang. Tentunya, guru dan siswanya bisa lebih semangat dalam berprestasi di berbagai bidang, baik akademis maupun non akademis. (rii)

PESERTA- Para peserta lomba terompah panjang foto besama Kepsek I Wayan Sudiada, Wakasek Ni Made Warsiki, dan guru olahraga Ni Putu Anik Kristiari.

SMK Pembangunan DenpasarJuara LKS Bidang Keahlian Bisnis Management

SEBUAH perjalanan tidak semata-mata hanya menyele-saikan soal jarak. Terlebih bila mau dihayati, perjalanan itu berhubungan dengan waktu, peristiwa dan berbagai peng-alaman yang bisa dinikmati se-bagai pendewasaan dan pen-carian diri.

Perjalanan Che Guevara dan temannya Alberto Grana-do menyusuri daerah-daerah terpencil di Amerika Selatan membuahkan banyak ide dan mempertajam sisi humanisnya sebagai seorang mahasiswa kedokteran. Itu juga menjadi batu loncatan Che sebagai salah satu tokoh revolusioner ternama di dunia. Perjalanan sejauh 14 ribu km dengan mengendarai motor Norton 500 itu diangkat ke layar perak

TrackSBintang : Mia Wasikowska, Adam Driver, Brendan Maclean, Roly Mintuma. Sutradara : John CurranDistributor : Transmission Films

Petualangan Penuh Keberanian

dengan judul “The Motorcycle Diaries” oleh sutradara Walter Salles.

Ini tak berbeda dengan pen-carian benua baru oleh Colum-bus, penjelajahan ke Kutub Utara oleh Roald Amundsen, Jacques-Yves Cousteau dengan temuan Aqua-lung untuk dunia bawah air hingga Amelie Earhart yang mengelilingi dunia dengan pesa-wat Lockheed Model 10 Electra.

Perjalanan yang banyak me-nguji fi sik dan mental pelakunya, juga pernah dilakukan Robyn Davidson. Di usianya yang ke-27, ia melakukan perjalanan mencengangkan sejauh lebih dari 2.500 km melintasi padang pasir di belahan barat benua Australia.

Ditemani empat ekor unta dan seekor anjing, dia menempuh

rute dari Alice Spring di bagian tengah Australia menuju pantai barat. Cewek penggemar pela-jaran biologi dan ilmu hewan, itu semula tak ingin mendoku-mentasikan petualangannya yang mengejutkan bagi kelom-poknya. Namun pertemanan-nya dengan Rick Smolan, mem-berinya banyak ide termasuk dengan menuliskan petualang-annya itu ke majalah National Geographic. Novelnya berjudul “Tracks” kemudian dirilis pada 1980 setelah menyelesaikan 9 bulan perjalanan tersebut.

Kini novel itu diangkat ke layar perak oleh sutradara John Curran. Mia Wasikowska dipilih menjadi sosok petualang tang-guh yang menjalani masa kecil dengan menghadapi banyak tragedi.

Dengan ditemani seekor an-jing bernama Diggity, Robyn melakukan perjalanan menan-tang cuaca panas dan alam yang tak bersahabat. Ia menda-pat banyak inspirasi dari Smo-lan (Adam Driver) yang men-dokumentasikan petualangan tersebut.

Pada fi lm berdurasi 112 me-nit ini, Wasikowska tidak hanya ditantang kemampuannya pe-meranannya. Secara fi sik, ku-litnya juga terbakar oleh senga-

tan sinar matahari. Rambutnya kusut berantakan dan tubuhnya menjadi bau dan dikerubuti ba-nyak lalat.

Namun ia bisa melewati rintangan itu, seperti ia berhasil

dalam fi lm sebelumnya “Jane Eyre,” “Only Lovers Left Alive” dan “Maps to the Stars.”

Barangkali “Tracks” ini se-rupa dengan fi lm “All Is Lost” yang dibintangi Roberd Redford atau petualangan tak terduga Pi Patel dalam novel “Life of Pi” karya Yann Martell. Namun yang membedakan adalah apa yang dilakukan Robyn ini ada-lah petualangannya bersejarah dan inspiratif. Sebuah lukisan berjudul “the Camel Lady” karya Jean Burke, adalah salah satu bentuk penghargaan atas jerih payahnya itu. Robyn juga men-jadi idola bagi remaja-remaja yang memberontak terhadap tradisi dan mencoba mencari jati diri lewat petualangan yang penuh keberanian. (yud)

2

4

8

76

11 12

9 10

3

5

13 14 15

21

22

20

16 17 18

19

Mendatar:1. Bebas dari sakit; 4.

pelawak; 6. waktu yang panjang; 8. menarik dan membujuk hati; 11. hiasan kepala ratu; 13. monumen nasional; 16. bagian kecil dari cabang; 19. cairan kimia; 20. memiliki (Inggris); 21. sudah rusak; 22. namun.

Menurun:1. Sukar sekali; 2. tidak

berisi/kosong; 3. berlanggaran/bertumbukan; 4. jenis ular tidak berbisa; 5. tidak dapat mendengar; 7. H2O; 9. hari ke-5 dalam seminggu; 10. alat untuk menjepit paku; 12. perbandingan/perumpamaan; 14. huru-hara/gempar; 15. pagi buta; 17. Badan Antariksa Amerika Serikat; 18. Taman Kanak-kanak.

Mendatar1. Rugi4. Sapu8. Umum10. Sac11. Mulut13. Jaka14. Panu15. Up

16. Hati19. Acuh20. Bubur22. Bahu23. Bed24. Hajat25. Ubi26. Bala

Menurun1. Ram2. Gula3. Imun5. Asa6. Paku7. Ucap9. Utuh

12. Upacara13. Jatuh17. Abad18. Ibu21. Rubik22. Beta23. BAB

1. Ni Luh Putu Agnis Swari SMP PGRI 9 Denpasar

2. Komang Ayu Windya Paramitha SMA PGRI 4 Denpasar

KETIAK dan telapak kaki, bagi sebagian besar orang menjadi bagian tubuh yang paling tidak tahan geli. Kenapa dua bagian ini paling sensitif dan tidak tahan jika digelitik atau disentuh?

Beberapa orang mungkin memiliki bagian sensitif yang berbeda, karena pada titik tersebut menghasilkan refl eks geli dengan derajat yang bervariasi atau bahkan tidak sama sekali. Telapak kaki dan ketiak merupakan dua daerah dalam tubuh yang paling sensitif bagi kebanyakan orang. Hal ini karena pada telapak kaki memiliki konsentrasi Meissner’s corpuscles yang lebih tinggi. Ujung dari saraf ini akan membuat telapak kaki memiliki kadar geli yang lebih tinggi daripada bagian tubuh lainnya.

Biasanya tempat yang paling geli adalah tempat yang sangat rentan terhadap serangan, setidaknya di sekitar bagian atas tubuh. Pada bagian ketiak mengandung pembuluh darah dan arteri, serta memungkinkan akses leluasa ke jantung karena tulang rusuk sangkar tidak lagi memberikan perlindungan kepada rongga dada di sekitar ketiak. Hal yang sama juga berlaku pada bagian tubuh yang geli lainnya seperti leher. Karena tidak ada perlindungan dari tulang, maka secara otomatis seseorang akan bereaksi ketika daerah tersebut disentuh oleh orang lain. Sebagai tambahan, saraf reseptor yang dekat dengan permukaan kulit akan membuat sensitifi tasnya makin tinggi. Selain itu, leher juga mengandung bagian-bagian penting. Seperti carotid yang akan memasok darah ke otak serta batang leher yang membawa udara ke paru-paru juga terletak di bagian depan leher.

Peneliti juga menunjukkan bahwa cerebellum (otak kecil), yang merespons sentuhan akan menunjukkan aktivitas yang lebih saat diberi sentuhan yang mendadak dibandingkan dengan sesuatu yang telah diantisipasi. Jika otak sudah

bisa mengenali sentuhan yang akan datang, hal ini akan membuat saraf respons tidak terlalu intens. Makanya seseorang tidak akan pernah berhasil menggelitik diri sendiri.

Karina YSSmapan

menyangka bisa meraih gelar juara, apalagi memang soal-soal yang diujikan tidaklah gampang. Namun berkat ketekunan dan kegigihannya dalam berlatih membuatnya mampu memecahkan soal-soal tersebut. “Nggak nyangka. Rasanya senang banget bisa banggain orang tua, sekolah juga,” ujar siswi alumni SMPN 4 Denpasar ini.

Lebih lanjut, Meli berharap agar ke depan sekolahnya menjadi lebih maju dan bisa menampilkan prestasi yang lebih baik dari sekarang ini. “Intinya harus berani berjuang, jangan takut kalah, kita harus berusaha dulu. Untuk adik kelas harus bisa lebih baik dari

saya,” tegas remaja kelahiran Klungkung, 7 Mei 1997.

Di bawah kepemimpinan Drs. I Wayan Taman, SMK Pembangunan Denpasar selalu berupaya memotivasi siswanya untuk terus berpacu dalam prestasi. Hal ini terlihat dari semangat siswanya untuk mengikuti berbagai lomba. Apalagi dalam waktu dekat ini, tim SMK Pembangunan akan kembali bersaing dalam event Olimpiade Akuntasi & Perpajakan yang digelar UNHI.

(rii)BERSAMA- Ni Luh Meili Andreani foto bersama pembina lomba, Dra. Gst Nyoman Rai Tisnawati.

Page 11: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

6 11

ScorpioMinggu-minggu yang ada hujan.Pertanda menghapus kotoran danmenyirami benih-benih yang kamutebar. Rencana bisa di-lanjut, banyak yang simpati. Ter-tarik dengan ide-ide dan cara ker-ja kamu. Tingkatkan disi-plin. Asmara : Sudah wak-tunya untuk bermusyawarah dengan ortu, supaya tidak salah pilih. Restu ortu, bisa membangkitkan cita-cita luhur. Studi : Ada saingan yang ingin menjatuhkan kamu. Belajarlah yang rajin.

LeoMinggu-minggu yang bu-at kamu emosi. Adaorang yang iriha-ti atau menusukdari belakang. Ka-mu harus waspadadan hati-hati dalam berteman.Kuatkan kepercayaan padadiri kamu sendiri, jangan mau diatur. Asmara : Ada pihak lain yang ikut ngatur hubungan kamu dengan doi. Dan doi kamu juga sedang ada masalah. Oleh karena itu, bersabarlah. Studi : Gunakan waktu untuk belajar dan menyelesaikan tugas. Jangan bermain.

CancerMinggu yang menye-nangkan. Kalaukamu mau beru-saha mencari kegia-tan atau melaksanakankeinginan yang pernahtertunda, pasti akan menyenangkan. Jangan minta untung besar. Yang pen-ting ada perubahan. Asmara : Kecewa. Janji-janji doi tidak ditepati. Sebaiknya kamu bisa menghibur diri. Kesehatan kamu lebih penting. Studi : Jatuh nilai, kamu kalah. Jangan protes.

TaurusMinggu-minggu yangbisa dimanfaatkanuntuk mencari temanyang bisa diajak tukar pi-kiran. Baik tentang kesulit-an dan rencana kamu yangbelum kesampaian. Bila per-lu pergi ke lain daerah. Jangan jadi pe-ngangguran. Asmara : Bagus sekali, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Untuk pribadi kamu yang harus setia. Jangan terpikat yang lain. Studi : Kalau kamu tidak disiplin? Bisa malu dan jadi bahan olok-olokan.

AriesMinggu-mingguyang berawan. Per-Perjalanan kamu akanmendapat rintangan.Oleh sebab itu yang selaluwaspada dan hati-hati, jangan terpan-cing emosi. Dan jangan mudah tertarik omongan manis. Yang benar, suara ha-timu. Asmara : Harus banyak sabar. Dite-laah dulu, jangan salah paham. Bertemu dengan Doi, akan lebih jelas dan lega. Studi : Nilai kamu bagus, prestasi kamu bisa diandalkan. Jangan sombong.

PiscesMinggu-mingguyang gerimis. Ka-lau kamu mau berja-lan, mau mengerja-kan, melaksanakan, nis-caya masih ada harapantercapai. Bantulah dengan sembahyang dan mau berkorban. Korban tenaga, pikiran dan harta. Asmara : Sedang bermanja-manja. Tentu banyak memer-lukan biaya. Dari mana kamu menda-patkan? Awas! Jangan sampai berbuat vivere pericoloso. Studi : Kalau kamu terpengaruh teman, bisa kecewa berat. Kerjakan sendiri.

CapricornMinggu-minggu yangyang cerah. Menye-nangkan tetapi ba-nyak mengeluarkanuang. Supaya tidak menanggung beban pi- kiran, berlakulah sea-danya, tidak main gengsi dan janji-janji.Hemat pangkal kaya, rencana tidak macet. Asmara : Sedang gelap. Banyak problema yang menyebabkan retaknya hubungan cinta kasih. Kamu yang harus mengalah dan sabar. Ikuti apa kata doi. Studi : Harus mau memperbaiki nilai dan tindak-tanduk. Jangan ngeyel. yang ada hujan.

apus kotoran dan-

ubisa di-ng simpati. Ter-de dan cara ker-tkan disi-dah wak-usyawarah dengan ortu

nye-

ia-nakanernahakan menyenangkan

-ja-ja-n, nis-arapan

angye-

nkn pi-

sea-

Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

CaMinna

Diasuh oleh Putri Wong Kam FuBerlaku : Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

VirgoMinggu-minggu yang mengun-tungkan. Kamu harus beranispekulasi. Membuka lahanbaru dan menerima ta-waran. Kembangkanyang sudah ada dan bo-leh mengadakan ker-ja sama. Yang rajin, te-kun dan jangan ragu-ragu. Asmara : Banyak permintaan dan acara. Kamu yang tegas dan bijaksana. Demi cita-cita luhur, balas budhi kepada ortu dan persiapan masa depan. Studi : Kalau memang merasa kurang sehat, jangan dipaksa.

g mengun-s berania lahanta-

anbo-or-e-u-

k i t d

gnnar pi-

kesulit-mu yangBila per-

uer-u akangan.ang selalu

ang bu-Ada

-a

m bertttteman.ayaan pada

“NANTI aku akan mengajakmu pergi ke sana. Tempat yang indah seperti Sentausa Island. Akan ku-bawa kau berkeliling seperti raja sehari. Akan aku tunjukkan bahwa kita berhak melihat semua itu se-belum mati.”

***Aku kembali terbangun di tempat

kecil berbentuk persegi ini. Aku ter-ingat kepadamu, sahabatku. Sudah sepuluh tahun sejak terakhir aku melihatmu memakai seragam putih abu dengan dasi terikat naik sampai mengikat lehermu yang hanya tu-lang lurus panjang. Aku merindukan masa-masa itu. Ketika kau dan aku masih sama-sama membicarakan

GeminiMinggu-minggu yang ce-merlang. Bisa untuk me-laksanakan apa saja. Na-mun jangan yang bersifatnegatif, resikonya berat.Yang bersifat positif, mendapat dukung-an dan simpati. Tunjukkan ide-ide dan kemampuan kamu. Asmara : Sedang ada kemelut yang membuat kamu tidak bisa tidur. Masalah sepele kamu buat ruwet sendiri, padahal Doi biasa saja. Studi : Ikuti guru, jangan banyak ber-tanya. Kerjakan saja.

LibraMinggu-minggu yangmemberi kesempatanuntuk mengadakanperubahan dan me-ngatasi kesulitan.Jangan malas dan me-nyerah. Silakan maju lagi. Kejar apa yang kamu inginkan. Tidak bisa mandiri, ikut orang pun boleh. Asmara : Bisa menambah semangat. Ajaklah tu-kar pendapat tentu akan tambah mesra dan harmonis. Studi : Hasilnya bagus, prestasi kamu ada di atas. Banyak yang mendukung.

SagitariusMinggu-minggu yangbisa bikin pemboros-an. Ada saja keperluanyang tidak disangka-sangka. Seandainya pu-nya tabungan, terpaksadikeluarkan. Kamu ha-rus memaklumi adanya.Kalau bisa dibatasi, yang penting-pen-ting saja. Asmara : Ada kejutan yang menggembirakan. Magnet asmara kuat. Bagi yang jomblo, ketemu jodoh. Bagi yang sudah punya tambah mesra. Stu-di : Tidak mengecewakan. Belajar kamu tidak sia-sia. Kamu menang.

gs-anka-pu-

aksaha-nya.

AquariusMinggu-minggu yang bera-ngin sejuk. Kamu jangan ter-lena oleh mimpi yang indah.Cepat bangun, bangkit,untuk melaksanakan tugasdan rencana. Saatnya un-tuk mengejar kemamajuan,cari keuntungan dan kemenangan. As-mara : Ada perantara yang bisa memberi solusi atau pandangan. Kamu harus menerima dan jangan malu menceritakan keinginan kamu. Studi : Tidak bisa kon-sen. Pikiran kamu sedang kacau. Perlu ketenangan.

tentang tujuan hidup masa depan yang belum terang.

“Aku ingin menjadi seorang presiden. Aku akan menghapus ketidakadilan yang terjadi di sini. Akan kubuat mereka yang miskin sama derajatnya dengan mereka yang kaya.” Ucapmu sambil mem-bantu Pak De membersihkan su-ngai itu. Aku hanya tertawa dan menganggap ucapanmu sebagai angin lalu. Mana mungkin kalangan seperti kita, hanya mengangon sapi dan tak becus membaca memimpin negara?

Aku tahu kau terus saja berkata itu hal yang mungkin sambil men-jambak rambut ikalku yang bau

apek karena jarang mandi. Aku masih ingat betul bagaimana

kau yang berusaha keras belajar siang malam hanya untuk bisa be-lajar di ibu kota, untuk masa depan

kita. Dan yang aku sangat ingat adalah kepolosanmu yang

mau membantu semua orang kesusahan di

hadapanmu tanpa peduli dari mana dan siapa dia.

Teringat pula aku pada dirimu yang selalu men-gajakku meman-cing t iap har i Minggu sambil membicarakan guru biologi kita yang selalu ma-rah dan memberi ulangan susah.

Lalu entah bagaimana, kau tiba-tiba mengumpat dan membi-carakan hal berbau politik padaku. Kau bilang si Anu beginilah, begitulah. Kau bilang kebijakannya lemahlah, tidak adil dan semua kata-kata lain yang bisa kau utarakan saat itu. Tapi satu hal yang selalu kuingat darimu adalah kecintaanmu pada pantai ini.

“Ah kemari lagi. Aku sudah bosan menengok pantai ini Gus,” ujarku padamu. “Nyoman, Nyoman,” ujarmu sambil menengadahkan badanmu di pasir putih ini. Mungkin kau juga sudah bosan mengatakan padaku seberapa cintanya kau pada pantai ini, seberapa cintanya kau pada pulau kecil ini. Tapi aku benar-

benar muak jika harus mengunjungi pantai ini. Aku benci karena kulit hitamku akan makin gosong sete-lah kita berkeliling dan memunguti sampah di pantai ini.

Tapi entah apa yang membuatku selalu kembali dan duduk meniru gayamu sambil tertawa megenai masa depan yang terjadi kini, Gus. Aku tahu masa depan itu tidak adil. Karena aku yang juga belajar keras dan mengorbankan segalanya sepertimu hanya berakhir menjadi musisi tanpa arah. Aku bahagia (meskipun terkadang merasa ke-sal pada Tuhan) setidaknya aku masih bersih dan suci tak seperti pantai ini.

Apa kau tahu, Gus? Aku merasa sangat sedih tiap datang kemari. Pantai ini adalah favoritmu dulu. Apa kau tahu sekarang ia bagai-mana? Dia bukan lagi pantaimu, Gus. Bukan juga pantaiku. Tak ada lagi petani yang tersenyum menyapa, tak ada lagi penyu-penyu yang da-tang bertelur setiap tahun, tak ada lagi sejuknya udara dan tak ada kamu, Gus. Kau tahu? Sejak proses reklamasi bertahun-tahun lalu itu, pantai ini bukan favoritku. Pantai ini dirubah oleh serigala jahat itu tanpa ampun. Dirampasnya keindahan dan senyuman kami di pinggiran kota ini. Aku tak tahu harus ber-kata apalagi untuk menjelaskannya padamu. Tapi, ini pertama kalinya aku merindukan pantai ini.

Kini kawan, kau benar-benar membuatku terkejut bukan ke-palang. Setelah sekian lama berlalu, kau tiba-tiba berkunjung kemari, ke

Desy PSMAN 6 Denpasar

desa tempat kita biasa mengangon sapi dan tertawa riang di pinggir kali. Tak kusangka kau akan datang dan berkata dengan gagah, “Kubuktikan janjiku, Man. Aku sudah sukses,” ujarmu. Aku bahkan tak pernah berfi kir bahwa kau yang menjadi pejabat tinggi DPR memeluk diriku yang hanya bekerja sebagai pe-nyanyi yang bahkan tak memiliki karya. Aku sungguh iri padamu.

Tapi tahukah kau, Gus? Aku benar-benar ingin mati ketika tahu kaulah yang merubah semua itu. Kau dan rekanmu inilah yang me-rubah masa kecilku menjadi ge-merlap tak menentu. Kau memang menepati janjimu padaku, Gus. Kau ajak aku melihat Sentausa Island itu. Kau ajak juga aku menikmati betapa nikmat dan mewahnya fasili-tas yang kau bangun di atas pantai ini. Kau ajak pula aku melihat se-mua gemerlap dunia sebelum aku mati. Tapi kau lakukan semua itu di atas pantai ini, Gus? Kenapa kau hilangkan keindahan kenang-an kita di pantai ini?

Aku tak mengerti, kenapa kau yang dulunya sangat baik dan ingin merubah bangsa malah berulah sama seperti orang yang selalu kau hina di masa lalu? Kenapa kau yang dulu ingin membuat Negara ini maju malah bertingkah seperti orang tak tahu malu? Mungkin benar perkataanmu dulu, Gus. “Mereka yang berkuasa hanya ingin mengisi perut saja.”

apek karennamasih ingat

kau yang beerusiang malam hahalajar di ibu kota,

kita. Dan yanadalah k

mauo

Page 12: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

12 5 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

Tali SuryaDibalik bukit ujung timurSemburat cahaya baurGelap terang urai kaburMata itu senja luntur

Sudahi mimpi gelapBedakan warna sigapAsa tunjuk jalan tegapRagu bimbang lenyap

Riuh jantan lantangUcap salam matangMalam pagi datangCahaya asaku datang

Lembut menjerat rasaTegas membakar jiwaKejam menyayat ragaSurya talimu kuasa

Komanh Tri Pramana Triska

Genggam Mu Masih TerasaDi malam dingin itu…Genggammu masih kuingatDingin namun melepasnya ku tak sanggupNamun engkau sadis mengurus cintaAtau cintaku yang memang hina?Kemana lenyap genggammu dulu?Di mana sirna persahabatan kita dulu?Cuma jejak sakit yang kau sisaCuma genggaman tanganmu yang sanggup terasaAtau, bisakah terangkai hati kita?

I Dewa Kadek Surya Gemilang SSMAN 7 Denpasar

Malaikat Hidupku

Ku terlelap dalam sebuah pelukanTangan halus dan lembut itu…Membelaiku dengan penuh kehangatanTak ingin ku lepaskan pelukannya

Tak pernah sekalipun kau mengeluhTak pernah sekalipun kau membencikuKau selalu mendekapku dengan kasih sayang

Kau…Malaikat yang dikirim Tuhan untukkuKau mengajarkan aku segalanyaTak pernah aku mendengarmu mengeluh

Beningnya air gunungTak sebening ketulusan hatimuSeribu kali aku membuatmu kesalSeribu kali kau memaafkanku

Setinggi apapun sebuah gunungTak bisa menandingi setinggi apapun derajatmuHingga Tuhan meletakkan surgaDi bawah telapak kakimu

Kau…Selalu membuatku tersenyumSaat aku terpuruk…Kau bangkitkan semangatkuDengan untaian kata dari mulut manismu

Kau malaikat dalam hidupkuKau mentari dalam gelapkuKau bintang dalam sunyinya malamkuKaulah IBUNDA tersayangku…

Putu SuryawanSkensa

Tangan MalaikatPancaran sang surya di kala ituBerhasil meluluhkan kumpulan kabut yang begitu dinginMengubahnya menjadi setetes embun dalam kesejukanTerlihat senyum mengembang seorang wanitaDalam rumah kardus yang tersusun kumuhMenyambut buah hati mungilnyaDengan penuh kasih, dipeluknya balita ituTetes air mata pun membasahi pipinya yang hangatMenyesal hati ini tak bisa memberikan hak lelaki kecil ituOh Tuhan, sentuhkanlah anak ini tangan malaikatmuHingga suatu saat nanti,Ialah penyelamat kami dari pusaran kegelapan ini

Yuni PramithaSixsma

Tinggal Kenangan Semua cerita itu kini hanya tinggal kenanganKau meninggalkanku tanpa sebab yang pastiMenggoreskan luka mendalam dihatikuLuka yang mungkin takkan hilang dihempas oleh waktu Namun hidupku harus terus berjalan Ada atau tanpa dirimu aku harus tetap melangkahBerlalu melupakanmu, melanjutkan mimpiku yang tertunda Kau bukanlah segalanya dihidupkuKini ku harus membuka lembaran baruMembuang lembaran kelam berisi semua kisah kita yang tak ingin kukenang

Jaya KusumaSMAN 8 Denpasar

Tinggal Kenangan Semua cerita itu kini hanya tinggal kenanganKau meninggalkanku tanpa sebab yang pastiMenggoreskan luka mendalam dihatikuLuka yang mungkin takkan hilang dihempas oleh waktu Namun hidupku harus terus berjalan Ada atau tanpa dirimu aku harus tetap melangkahBerlalu melupakanmu, melanjutkan mimpiku yang tertunda Kau bukanlah segalanya dihidupkuKini ku harus membuka lembaran baruMembuang lembaran kelam berisi semua kisah kitayang tak ingin kukenang

Jaya KusumaSMAN 8 Denpasar

Wali Kota Denpasar “Launching” Mesin APPO SMKN 1 Denpasar

LAUNCHING ▬ Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kadisdikpora Eddy Mulya dan Kasek I Ketut Suparsa, ketika menggunting pita, saat membuka tecno expo, sekaligus launching mesin APPO, memeriahkan HUT ke-52 SMKN 1 Denpasar.

SUKSES kembali diraih siswa-siswa terbaik SMKN 1 Denpasar, yang berlaga di arena kompetisi tahunan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) – SMK tingkat Provinsi Bali 2014. Untuk Kelompok Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi peringkat terbaik diraih SMKN 1 Denpasar. Di mata lomba Automobile Technology, I Putu Angga Yuda P. berada di peringkat teratas. Pada mata lomba welding, Made Fajar Masdwiyanto, berada di peringkat kedua. Bagus Putu Rama Kusuma dan I Gede Rsi Mahagotra menempati peringkat kedua dan ketiga untuk lomba pro-duction machine. Mata lomba elec-trical instalation/commersial wiring, mengantarkan I Gede Eddy Arsana dan Kaloshnikov berada di pering-kat pertama dan kedua. I Putu Oka Suryana dan I Gede Agung Prawira, berada di peringkat kedua dan ketiga untuk lomba bricklay-ing. Lomba joinery mengantarkan I Kadek Budi Artawa menempati posisi ketiga. Tempat kedua untuk lomba plumbing ditempati I Made Adi Mastrawan. Posisi teratas lom-

ADA yang istimewa mewarnai kemeriahan HUT Ke-52 SMKN 1 Denpasar tahun ini. Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharma-

wijaya Mantra, membuka tekno expo sekaligus me-launching mesin alat pengolah pupuk organik yang dikenal dengan nama mesin APPO

Senin (22/9) lalu. Didampingi Kadis-dikpora Kota Denpasar Ir. I Gusti Ngurah Eddy Mulya, S.E., M.Si, walikota benar-benar mengapre-

KEHADIRAN Wali Kota Den-pasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, ke SMKN 1 Denpasar untuk membuka Tekno Expo sekaligus me-launching mesin APPO, mem-buat bangga keluarga besar SMKN 1 Denpasar. Terlebih lagi orang nomor satu di Kota Denpasar itu tak henti-henti memberikan pujian atas keberhasilan siswa dan guru-guru dari berbagai jurusan di SMKN 1 Denpasar dalam memghasilkan karya kreatif terbaik. Kepala SMKN 1 Denpasar I Ketut Suparsa, S.T., M.T. menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Denpasar atas kehadirannya, yang diyakini akan mampu memberikan amunisi dan semangat baru bagi siswa mau-pun guru-guru di berbagai jurusan yang ada SMKN 1 Denpasar untuk menghasilkan teknologi baru tepat guna.

“Kami terharu dan bangga di te-ngah kesibukannya yang sangat padat, Pak Wali Kota menyem-patkan diri datang menghadiri undangan kami,” ujarnya.

I Ketut Suparsa yang sudah se-tahun memimpin SMKN 1 Den-pasar menyadari, jika kehadiran Wali Kota Denpasar ke sekolah yang dipimpinnya tentu dengan misi khusus. Slogan SMK Bisa yang dicanangkan pemerintah,

tak cukup hanya slogan semata, melainkan diwujudkan dalam kar-ya nyata. Pujian yang diberikan Wali Kota Denpasar, diharapkan tidak membuat anak didik maupun guru-gurunya bangga berlebihan, melainkan tetap rendah hati. Di balik pujian itu, Wali Kota Den-pasar tentu mengharapkan akan muncul semangat baru di kalangan guru dan anak didik. Cukup banyak permasalahan sosial yang muncul dan akan terus tumbuh, seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk. Padatnya pertumbuhan penduduk dapat dipastikan akan diikuti dengan permasalahan sosial

BERAGAM kegiatan dan lomba menyemarakan perayaan HUT ke-52 SMKN 1 Denpasar. Ketua panitia I Nyoman Wika, S.Pd.,

ba carpentry/cabinet making diraih I Kadek Armika. Kembali posisi per-tama dan kedua untuk lomba wall and fl oor tiling diraih I Kadek Werdhi Saputra dan I Gede Yoby Karisma C. I Putu Tony Aditya berada dipo-sisi kedua untuk lomba grafi c de-sign tecnology. Untuk lomba UT/software application meloloskan I Wayan Dharmana dan I Ketut Adi Merta Yoga di posisi pertama dan ketiga. Lomba CADD Building (auto CAD), menempatkan I Gusti Putu Wijaya Putra berada di peringkat teratas. Lomba CADD mechanical enginerring, menempatkan Kadek Krisna Jaya Putra berada di pering-kat ketiga. Peringkat kedua untuk lomba IT/Network support ditem-pati Komang Adi Juliantara Putra. Lomba web design kembali posisi teratas diraih SMKN 1 Denpasar yang diwakili I Putu Eka Juliantara. Dua siswa SMKN 1 Denpasar I Gede Feryanda Frasiska dan I Kadek Agus Ebi Yudita, kembali menambah perolehan predikat juara setelah menemapti peringkat pertama dan kedua untuk lomba electronic application. (ast)

Kado Ultah Borong Juara LKS

M.Pd. memaparkan kegiatan yang dimulai Sabtu (13/9) lalu itu, diawali dengan matur piuning di padmasa-na SMKN 1 Denpasar. Selanjutnya

Membangun Generasi MudaBerkarakter Melalui Sains & Seni

siasi kreativitas siswa SMKN 1 Den-pasar. Salah satunya mesin APPO karya kreatif siswa dan guru-guru jurusan permesinan.

“Saya punya harapan banyak dari anak-anak kreatif berbagai jurusan yang ada di SMKN 1 Denpasar ini, yang mampu menghasilkan mesin-mesin sederhana dengan teknologi tepat guna yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mene-gaskan Pemkot Denpasar akan mendukung upaya-upaya krea-tif dan inovatif SMKN 1 Denpasar dalam menghasilkan karya-karya berteknologi tepat guna. Ditekankan walikota berbicara teknologi, SMKN 1 Denpasar dikenal berkat branding teknologinya yang aftudit, harus senantiasa mengikuti perkembang-annya, sehingga mampu menjawab tantangan dan kebutuhan masya-rakat. Di satu sisi pekerjaan rumah yang tidak ringan bagi SMKN 1 Denpasar, untuk dapat menghasil-kan lulusan yang memiliki kom-petensi tinggi sesuai bidangnya masing-masing. Ditekankan Wali Kota Denpasar Rai Dharmawijaya Mantra, pihaknya akan mendukung upaya-upaya nyata SMKN 1 Den-pasar, menggali potensi kreatif SMKN 1 Denpasar dalam bidang teknologi.

“Saya pun berharap SMKN 1 Denpasar dapat terus meningkatkan kompetensi anak didiknya, sehingga siap menghadapi persaingan. Salah satunya di bidang ekonomi. Dalam waktu dekat ini dengan masyarakat ekonomi Asean,” katanya.

Pada kesempatan itu Wali Kota Denpasar Rai Dharmawijaya Man-

tra mengingatkan akan pentingnya penguasaan bahasa asing bagi siswa, sehingga mampu bersaing dengan kehadiran tenaga kerja asing, yang nantinya dengan be-bas dapat bekerja di Indonesia. Pengelola sekolah terutama guru-guru teknologi harus aktif mengikuti perkembangan teknologi. Jika ada teknologi baru harus secepatnya dikenalkan dan diajarkan kepada para siswanya.

Wali Kota Denpasar pun menyam-paikan rasa bangganya akan poten-si dan prestasi yang dimiliki SMKN 1 Denpasar. Salah satunya berhasil dengan karya kreatif menciptakan keyboard berbahasa Bali beker-jasama dengan Unud. Selanjutnya menunggu diproduksi lebih banyak dan disebarluaskan kepada instansi pendidikan maupun instansi peme-rintah lainnya. Wali Kota Denpasar menantang SMKN 1 Denpasar, menghasilkan temuan teknologi baru tahun mendatang. Tentunya tidak teknologi yang biasa-biasa saja, melainkan teknologi bernilai tinggi dan tepat guna.

Dicontohkan pula, kehadiran me-sin sederhana dengan teknologi tepat guna berupa alat pengolah pupuk organik itu, diyakini akan da-pat membantu masyarakat untuk mengolah sampah organik menjadi barang bernilai ekonomis tinggi. Sampah yang selama ini identik dengan beragam permasalahan, akan mampu membawa berkah dengan kehadiran mesin alat peng-olah pupuk organik ini. Selanjutnya akan ditunggu karya-karya kreatif lainnya dengan sentuhan teknologi, yang sangat dibutuhkan masya-rakat. (ast)

lainnya. SMKN 1 Denpasar dengan teknologinya, diharapkan dapat memberikan kontribusi, terkait dengan permasalahan yang muncul itu. Karya kreatif mesin APPO, sudah membuktikan kepedulian SMKN 1 Denpasar, untuk dapat mengolah sampah menjadi pupuk organik. Demikian juga dengan kar-ya-karya kreatif lainnya yang telah dihasilkan SMKN 1 Denpasar.

“Saya pribadi yakin, kehadiran Wali Kota Denpasar, akan makin membuat guru-guru dan siswa untuk kreatif untuk menghasilkan mesin teknologi sederhana tepat guna,” kata Suparsa.

Pihak sekolah sendiri menurut Suparsa telah melakukan berba-gai terobosan untuk menjadikan siswanya kreatif. Kemandirian se-nantiasa ditumbuhkan, sehingga akan dapat bersaing, salah satunya dibidang jasa keahlian.

Pada kesempatan itu pula, Kasek I Ketut Suparsa menyam-paikan jika SMKN 1 Denpasar terpi-lih menjadi salah satu SMK rujukan, untuk mendampingi implementasi kurikulum 2013 di Kota Denpasar serta tiga SMK di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Keper-cayaan pemerintah pusat itu, ber-buah manis dengan bantuan dari Direktorat PSMK Jakarta. (ast)

dilaksanakan ber-bagai lomba intern di lingkungan SMKN 1 Denpasar. Seperti olimpiade matema-tika, lomba story tell-ing,olimpade kimia, kejuaraan sepak bola, olimpade fi si-ka, lomba makidung, lomba nyurat aksara Bali, lomba mading, pemilihan duta ba-hasa, lomba poster, kejuaraan basket 3 on 3, lomba matem-bang/macepat, lom-ba membuat lamak, lomba membuat tipat dampulan, lom-ba membuat canang sari, lomba tarik tam-bang, lomba busana adat ke pura, lomba kebersihan kelas dan bengkel, jalan

Pujian Sekaligus Tantangan

TINJAU STAN ▬ Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra meninjau stan tecno expo, karya kretaif siswa SMKN 1 Denpasar.

UNJUK PRESTASI ▬ Salah satu siswa SMKN 1 Denpasar yang unjuk kemampuan pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi Bali, yang mengantarkan SMKN favorit itu memborong prestasi.

HUT Ke-52 SMKN 1 Denpasar

sehat yang melibatkan seluruh keluarga besar SMKN 1 Den-pasar, lomba gembira seperti lomba balap karung dan lomba balap kelereng. Tak kalah menarik pameran sponsor, bazar dharma wanita, pentas seni.

“Berbagai lomba yang dilak-sanakan lebih bertujuan untuk mengakrabkan siswa serta men-cari bibit-bibit peserta lomba PSR,” ujarnya.

I Nyoman Wika menambahkan lomba lomba Go-Blog, satu-satunya lomba yang pesertanya dari SMP se-Kota Denpasar. Walaupun peminatnya cukup banyak, namun akhirnya dime-nangkan Evita Heritana, Fransiska Olivia Rum dan Angelina, yang ketiganya siswa SMPK Harapan 1 Denpasar.

Untuk menumbuhkan jiwa so-sial siswa, dilaksanakan donor darah, yang mendapat sambutan antusias siswa. Puncak HUT yang dilaksanakan dengan persem-bahyangan bersama Rabu (24/9), sebelumnya diisi dengan dharma-wacana. (ast)

I Ketut Suparsa, S.T., M.T.

DARAH tinggi terjadi karena peningkatan darah dalam pem-buluh darah. Jika dibiarkan, hal ini akan memberikan dampak buruk bagi penderita, seperti risiko pe-nyakit jantung, stroke, kolesterol bahkan komplikasi. Beberapa pen-derita darah tinggi biasanya me-ngonsumsi obat penurun tekanan darah. Padahal tekanan darah bisa diturunkan melalui perubah-an gaya hidup dan pola makan. Health memberi beberapa tips bermanfaat untuk menurunkan te-kanan darah tanpa obat.

Olahraga TeraturOlahraga memang tak hanya

membuat kamu sehat, tetapi rutin melakukan aktivitas fi sik selama 30 menit setiap hari selama se-minggu juga cukup membantu menurunkan tekanan darah. Ge-rald Fleteher MD, ahli jatung di Mayo Clinic mengatakan bergerak aktif mengurangi tekanan darah 3-5 poin, dan perlahan dapat me-ngurangi penggunaan obat hi-pertensi mereka. Sebaiknya, pilih olahraga yang paling kamu sukai, seperti berjalan, jogging, berenang atau bersepeda.

Konsumsi PisangKebanyakan garam dapat me-

ningkatkan tekanan darah, na-mun kalium/potasium mampu mengurangi efek buruk natrium.

SEGALA sesuatu yang kurang ataupun berlebihan tentunya tidak baik dilakukan, begitu pula de-ngan tidur. Penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak tidur pada malam hari atau kurang tidur da-pat meningkatkan risiko diabetes. Selain itu, bahaya over sleeping

MEMILIKI kulit yang cantik merupakan sesuatu yang diidamkan oleh semua wanita untuk membuat penampilan mereka menjadi lebih mempesona. Demi mendapatkan kulit cantik, para wanita tidak segan mengeluarkan banyak uang untuk membeli produk perawatan kulit. Sayangnya, produk perawatan kulit yang mahal belumlah cukup untuk membuat kulit menjadi lebih cantik. Pemakaian produk-produk tersebut harus diiringi dengan pola hidup yang benar serta menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang bisa merusak keindahan kulit se-perti berikut ini:

Diet EkstrimKeinginan wanita untuk memiliki

tubuh langsing ideal terkadang membuatnya berdiet sangat ketat untuk dapat mencapai tujuan terse-but. Selain tidak sehat bagi tubuh mereka, diet yang buruk juga bisa merusak keindahan kulit. Kulit memerlukan nutrisi yang tepat un-tuk menjaga keindahannya dan

Kebiasaan Buruk yang Merusak Keindahan Kulit

diet yang terlalu ketat berarti me-ngurangi suplai nutrisi tersebut ke jaringan kulit.

Terpapar Sinar MatahariBagi mereka dengan intensitas

kegiatan luar ruangan yang tinggi, tabir surya merupakan hal yang wajib diberikan pada kulitnya. Tabir surya akan melindungi kulit mereka dari radiasi sinar matahari yang bisa merusak keindahan kulit.

Menurunkan Tekanan DarahBiasanya sebagian besar pen-derita hipertensi kekurangan mi-neral ini.

Kurang GaramOrang dengan tekanan darah

normal, cukup tinggi atau tinggi dapat menurunkan tekanan darah dengan mengurangi asupan ga-ram. Batasi asupan garam 1.500 mg sehari. Cara yang mudah adalah menghindari makanan olah-an karena mengandung natrium yang tinggi. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kadar yodium pada label makanan kemasan.

Berhenti MerokokPara perokok berisiko tinggi

mengalami hipertensi. Nikotin membuat tekanan darah melonjak yang akhirnya menyebabkan hi-pertensi kronis. Berhenti merokok dapat membantu menurunkan tekanan darah, dan memberi-kan efek positif bagi kesehatan tubuh.

Turunkan Berat BadanMengurangi berat badan be-

berapa pons akan memberikan efek pada tekanan darah. Kelebih-an berat badan membuat jantung bekerja keras, yang menyebabkan hipertensi. Mengurangi berat badan justru akan mengurangi beban kerja jantung.

JamesSisma

Lupa Membersihkan WajahSetelah beraktivitas sepanjang

hari, bisa dipastikan bahwa kulit ter-utama kulit wajah menjadi sarang dari kuman dan kotoran. Untuk itu, membersihkan wajah sebelum tidur merupakan hal yang wajib di-lakukan agar kuman dan kotoran tersebut hilang dan meninggalkan kulit yang cantik.

AyuandewiSMA Perintis Denpasar

juga bisa menimbulkan kegemuk-an, sakit kepala, penyakit jantung, hingga kematian.

KegemukanKebanyakan dan kekurangan

tidur juga dapat mempengaruhi timbangan berat badan. Penelitian menyebutkan bahwa orang yangtidur 9 - 10 jam per malam berisiko

memiliki 21 persenlebih tinggi menga-

lami obesitas diban-dingkan orang yang

tidur 7 - 8 jam.Sakit Kepala

Tidur lebih lamadari biasanya,

seperti saat liburan atau

dalam pejalan-an juga memi-

cu sakit kepala.Para peneliti meya-

kini bahwa banyak tidur mempe-ngaruhi neurotransmitter di otak, ter-masuk serotonin. Orang yang tidur lama di siang hari dan susah tidur di malam hari juga memiliki risiko yang sama.

Penyakit JantungPenelitian oleh Nurses Health

Study menemukan bahwa wanita yang tidur 9 - 11 jam sehari memiliki risiko 38 persen lebih tinggi men-derita penyakit jantung. Sebelum-nya juga diketahui bahwa terlalu lama tidur membuat wanita rentan terhadap stroke.

KematianTidur selama 9 jam atau lebih

juga mampu membuat kamu me-ninggal dini. Jam tidur yang panjang diyakini sebagai indikator gang-guan kesehatan.

Ketut Krisna Hari Bagaskara P.SMAN 7 Denpasar

Page 13: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

4 13Selasa, 7 - 20 Oktober 2014Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

PADA hari Sabtu, tanggal 20 September 2014 lalu pukul 19.00 wita SMA Negeri 1 Denpasar mengadakan acara Gempita Kar-many Smansa (GKS) ke-18 dengan tema “The Goldvictorious”.

Lotus Pond Garuda Wisnu Kencana Bukit Jimbaran adalah lokasi yang dipilih untuk merayakan GKS. Dalam rangkaian acaranya, SMAN Negeri 1 Denpasar me-nyajikan sebuah pentas seni yang sekaligus mendatangkan artis luar negeri. Grup band Secondhand Serenade tampil di akhir acara dan sekaligus sebagai penutup serangka-ian puncak HUT SMA Negeri 1 Denpasar. Dalam acara GKS yang ke-18 tersebut juga ditampilkan berbagai ajang kreativitas dari penampilan para siswa SMA Negeri 1 Den-pasar yang ikut dalam mengisi acara terse-but.

Acara Gempita Karmany Smansa (GKS) merupakan puncak peringatan HUT SMA

GEMPITA Karmany Smansa (GKS) ada-lah kegiatan rutin yang diadakan SMA Neg-eri 1 Denpasar setiap tahunnya. Tahun ini GKS ke-18 dilaksanakan pada hari Sabtu (20/9) lalu bertempat di Garuda Wisnu Ken-cana Bukit Jimbaran sebagai puncak pe-rayaan HUT ke-54 sekolah yang terkenal dengan nama beken Smansa ini.

Pada acara GKS tersebut ditampilkan berbagai pertunjukan seni dan kreativitas oleh siswa-siswi SMAN 1 Denpasar, dian-taranya Capuera, fi rework, dan lain-lain. Namun ada satu hal yang membuat Gempi-ta Karmany Smansa tahun ini begitu spesial yakni diundangnya artis internasional.

Secondhand Serenade, sebuah band rock akustik asal Amerika Serikat yang dipimpin oleh vokalis dan gitaris John Ve-sely mengguncang Garuda Wisnu Kencana Bukit Jimbaran dengan total penonton lebih dari 6000 orang.

Ketua OSIS SMAN 1 Denpasar Made Bagus Satria Prajawira mengaku ada ba-nyak kesulitan yang dijumpai kala mengun-dang artis berskala besar sekelas Second-hand Serenade, “Kita mengalami kesulitan terutama dalam hal perizinan karena untuk mengurus perizinan itu kita harus terbang jauh-jauh ke Jakarta, jadi diperlukan usaha yang ekstra. Kita juga harus mendapatkan DPKK, PMDP, izin dari kementrian dan tenaga kerja, mabes polri, dan lain-lain demi kelancaran berlangsungnya acara. Tapi meskipun banyak kesulitan yang kami temui, astungkara kami dapat menyele-saikan semuanya dengan baik” ujar siswa kelas XII IPA 3 ini.

Gempita Karmany Smansa tahun ini

TIDAK terasa 54 tahun sudah SMA Ne-geri 1 Denpasar berdiri sebagai salah satu sekolah favorit yang ada di Bali. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Smansa kembali mengadakan perayaan puncak HUT ke-54 yang bertempat di lapangan SMAN 1 Den-pasar, pada hari Jumat, (08/08) lalu.

Perayaan HUT diisi dengan penampilan berbagai kreativitas siswa Smansa, disam-ping juga pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi, guru berprestasi, dan peserta didik SMP yang berhasil menjuarai lomba-lomba yang diadakan oleh Smansa. Adapun juara 1 dari masing-masing katago-ri lomba berhak direkrut langsung menjadi warga baru Smansa.

Kepala SMA Negeri 1 Denpasar, Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd., mengungkap-kan bahwa perayaan HUT Smansa juga di-isi oleh aksi-aksi sosial seperti donor darah dan bakti sosial

Tidak hanya itu, Smansa juga telah ter-bukti unggul dalam bidang prestasi akade-mik maupun non-akademik. Contoh nya-tanya yaitu suksesnya siswa-siswi Smansa dalam mengawinkan piala Porjar dan PSR 2014. Selain itu, banyak lulusan Smansa yang berhasil menembus sejumlah PTN

TIDAK terasa 54 tahun sudah SMA Ne-geri 1 Denpasar berdiri sebagai salah satu sekolah favorit yang ada di Bali. Seperti

Dimeriahkan Berbagai LombaDimeriahkan Berbagai LombaHUT SMA Negeri 1 Denpasar

favorit.Selain berprestasi, anak didik Smansa

juga berwawasan lingkungan yang tinggi. Hal tersebut terbukti dengan Smansa yang meraih predikat sekolah Adiwiyata Mandiri dan berhasilnya 3 siswa Smansa menem-bus Olimpiade Sains tingkat nasional.

Nyoman Purnajaya mengaku, semua prestasi yang telah diraih oleh Smansa tersebut berkat kerja keras dan semangat yang tinggi. Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh siswa-siswi Smansa yang telah bekerja keras secara bersama-sama sehingga berbagai penghargaan bisa diraih oleh Smansa.

Puncak Perayaan HUT SMA Negeri 1 Denpasar ke-54 (08/08) dilangsungkan se-cara meriah bertempat di lapangan SMA Negeri 1 Denpasar. Adapun dalam acara tersebut, diselipkan agenda pembacaan dan penyerahan hadiah kepada para pe-serta didik SMP yang berhasil menjuarai berbagai lomba yang diadakan oleh Sman-sa.

Berikut ini merupakan nama-nama juara dalam setiap kategori lomba yang diadakan dalam rangka memeriahkan HUT Smansa.

Lomba karya tulis ilmiah XXII Smansa

dimenangkan oleh A.A. Sagung Dyah Pramesti, Debat Ilmiah XIV dimenangkan oleh Made Nanny Puspa Paramitha, Putu Cemerlang Santiyuda, dan Ni Kadek Diah Armayukti. Olimpiade Fisika XXII Smansa kategori perorangan dimenangkan oleh I Dewa Gede Bagus Panju Palaguna, dan kategori beregu dimenangkan oleh Ni Nyo-man Maylina Triastuti, Ni Kadek Devi Prad-nya Andina, dan Made Dwika Wibhisana.

Debate Contest dimenangkan oleh tim dari SMPN 10 Denpasar, story telling con-test dimenangkan oleh I Gede Indrayana Yoga Putra, dan lomba tahunan Teater Angin yakni lomba baca puisi tingkat SD dimenangkan oleh Bintang Sri Dewi se-dangkan tingkat SMP dimenangkan oleh Ni Kadek Lidya Paramita Rustiana. Ter-baik lomba cipta puisi dimenangkan oleh I Nyoman Tilem Triaswara, terfavorit oleh Ni Putu Yulia Mawarisma, lomba cipta cerpen terbaik dimenangkan oleh I Nyoman Tilem Triaswara dan terfavorit oleh Nyoman Sri Radhikakrsna Dewi. Liga mading Smansa VIII dimenangkan oleh tim jurnalis SMP Negeri 1 Denpasar, lomba pertolongan pertama dimenangkan oleh Putu Jayanti Adelia Masridewi, Kadek Anindia Rasmi,

dan Ni Putu Sri Eka Darmayanti Manik Mas.

Lomba perawatan keluarga dimenang-kan oleh I Gusti Agung Ayu Dwitja, Novi Ema Sri Wahyu, dan Ni Putu Ekayani. Lomba melukis dimenangkan oleh I Gusti Lanang Arda Narendra, lomba cerdas cer-mat dimenangkan oleh Ni Made Savita Rasjman, Ni Komang Shinta Rani Putri, dan Made Kirana Andarika Sari.

ALERION Smansa 2014 lomba karikatur dimenangkan oleh Cok Istri Gita, lomba line follower robot dimenangkan oleh I Gusti Ngurah Indranantha, dan lomba ketang-kasan baris berbaris dimenangkan oleh paskibra SMP Negeri 3 Denpasar. Sman-sa Three Division Competition V lomba Matematika Pascal dimenangkan oleh Ida Bagus Sutha Maha Lencana dan I Made Krisna Dwitama. Lomba desain poster dime-nangkan oleh Lita Harmony, lomba desain blog dimenangkan oleh Putu Andika Tedja P, lomba cerdas cermat dimenangkan oleh Putu Alvin Andrianto, Gede Agastya Wiwe-kananda, dan Komang Agus Bayu Kurnia. Schemo Smansa dimenangkan oleh Yudha Anggun dan lomba Biologi dimenangkan oleh I Gusti Made Raka Alpin. (dea/sak)

Smansa Membawa Sesuatu yang BerbedaUndang Artis Internasional

menuai tanggapan positif dari masyarakat karena ini untuk pertama kalinya SMAN 1 Denpasar mengundang artis internasional. Satria mengatakan, untuk mengundang artis internasional itu perlu kesiapan yang cukup kuat, “Semakin besar perayaan dan artis yang kita undang, maka semakin besar pula resiko dan tanggung jawab yang harus kita pikul. Kita harus siap rugi dan segala bentuk kemungkinan yang bisa terjadi karena tidak memungkiri mengundang artis internasional itu menelan biaya yang sangat besar,” tu-turnya.

Kenapa memilih mengundang artis inter-nasional? Satria mengungkapkan, diundang-nya Secondhand Serenade bertujuan agar perayaan Gempita Karmany Smansa tidak terkesan monoton karena pada tahun-tahun sebelumnya SMA Negeri 1 Denpasar su-dah sering mengundang artis nasional, “Jadi tahun ini kita ingin membawa sesuatu yang berbeda untuk perayaan GKS ke-18. Dengan mengundang artis internasional juga secara tidak langsung bisa mengangkat nama SMA Negeri 1 Denpasar di masyarakat,” imbuh-nya.

Sudah bukan rahasia lagi jika para artis punya permintaan-permintaan khusus teru-tama saat mereka diundang konser di suatu negara. Nah, untuk Secondhand Serenade sendiri apakah ada permintaan khusus? “Permintaannya lumayan banyak ya, tapi masih bisa kita penuhi. Misalnya pas mang-gung mereka minta disediakan minuman ringan dengan merek tertentu dalam jumlah yang banyak,” ungkapnya. Dalam meme-riahkan acara GKS, band rock Secondhand Serenade total membawakan 18 lagu. (sak)

Wadah Siswa dalam Menyalurkan Bakat dan Prestasi

Gempita Karmany Smansa

Negeri 1 Denpasar yang saat ini su-dah berumur 54 tahun. Acara ini ter-masuk dalam program kerja OSIS SMA Negeri 1 Denpasar yang mana pada awalnya kegiatan ini pertama kali diadakan pada tahun 1996. Dasar pembuatan acara ini adalah untuk menampung segala bentuk aktivitas dan kreativitas siswa-siswi SMA Negeri 1 Denpasar mengi-ngat sekolah ini termasuk sekolah ungulan dan favorit di Bali. Acara Gempita Karmany Smansa ini di-pandang perlu mengingat ekstra-kulikuler SMA Negeri 1 Denpasar telah meraih berbagai prestasi se-

hingga GKS ini bisa menjadi wadah siswa-siswi dalam menyalurkan dan menunjukkan bakat serta prestasi mereka.

Gempita Karmany Smansa pada tahun ini difokuskan untuk mengenal SMA Neg-eri 1 Denpasar kepada masyarakat luas. Sehingga tidak hanya siswa SMA Negeri 1 Denpasar saja yang boleh menyaksikan a-cara tersebut, melainkan masyarakat umum juga dapat menyaksikannya. Acara GKS ter-masuk dalam serangkaian akhir HUT SMA Negeri 1 Denpasar. Acara GKS ke-18 ini juga melakukan kerja sama dengan bebera-pa media partner dan sponsor yang ikut ber-partisipasi dalam membantu kelancaran dari awal acara sampai acara berakhir dikarena-kan acara Gempita Karmany Smansa ke-18 ini merupakan acara pentas seni terbesar di Indonesia yang diadakan oleh SMAN 1 Den-pasar. (sak)

Page 14: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

14 3Selasa, 7 - 20 Oktober 2014Selasa, 7 - 20 Oktober 2014 Se asa, 0 O tobe 0

Bagi grup band sekolah yang mau nongol di WM, silahkan kirim naskah dan foto via email: [email protected]

Bandara

Ada seseorang yang ingin ke bandara, sebut saja namanya Pangeran Kodok. Tetapi dia tidak tahu jalan menuju bandara. Maka bertanyalah dia kepada Si Tolol.Pangeran Kodok : Permisi, boleh

tanya?Si Tolol : Boleh.Pangeran Kodok : Ke bandara

arah mana ya?

Si Tolol : Lihat ke atas, kalau ada pe-sawat lewat ikuti saja pasti nanti sampe ke bandara.

Pangeran Kodok : ???

Desi CandrawatiSMK 3 Denpasar

Diam

Dudung : Woy coy! Aku baru nyip-tain lagu nih.

Dadang : Woy! Lagu apaan bro?Dudung : Yakin mau dengar?Dadang : Iya lah, coba nyanyiin.Dudung : Sip. Judulnya Diam

Tanpa Kata.Dadang : Wuiih keren…. Gimana

lagunya?Dudung : Gini…. (hening).Dadang : Kok diam sih? Ayo

dong nyanyi.Dudung : Sudah kok. Judulnya

kan diam tanpa kata, jadi ya nggak ada li-riknya, hahahahaaa.

Dadang : Dung, sudah pernah

ditabok pake sendal belum?

Dudung : Kaburrr…. Hahaha.

Ida Ayu Mas PrabhasuariSMAN 8 Denpasar

Pintu

Suatu hari Sekar dan Yogi ber-cakap-cakap.Yogi : Sekar, kok merenung

saja sih dari tadi?Sekar : Iya nih bosan.Yogi : Daripada bosan, main

tebak-tebakkan yuk?Sekar : Hemmm…. Iya-iya deh,

apa pertanyaannya?Yogi : Pintu apa yang di dorong

sama 10 orang, tapi tetap nggak bisa dibuka?

Sekar : Mungkin pintu yang di-kunci kali….

Yogi : Jawabanmu betul, betul salah.

Sekar : Terus apaan dong jawab-annya?

Yogi : Pintu yang ada tulisan “TARIK”.

Sekar : Hahaha… bisa saja kamu.

Ni Luh Sekarini IXB

SMP PGRI 3 Denpasar

Belajar Terbang

Nyamuk : Gimana rasanya belajar terbang?

Anak Nyamuk : Enak Mak… keren!!!

Nyamuk : Kok bisa gitu?Anak Nyamuk : Abis tiap terbang

o r a n g - o r a n g pada tepuk ta-ngan, Mak….

Ema LeonitaSMAN 4 Denpasar

Arti Mimpi

Pada saat bangun pagi seorang wanita berkata pada suaminya, “Tadi malam aku bermimpi eng-kau memberi aku sebuah kalung berlian di hari Valentine ini. Ba-gaimana pendapatmu mengenai mimpiku itu?”

“Engkau akan segera menge-tahuinya malam ini juga, Sayang,” jawab suaminya. Malam itu, si suami memberikan sebungkus kado kepada istrinya.

Dengan hati berdebar-debar penuh kebahagiaan sang istri membuka kado itu perlahan-lah-an, dan isi kado itu adalah sebuah buku yang berjudul “Arti-arti Mim-pi”.

Putu SuryawanSkensa

Besar Kepala

Hendra : Besar kepala daripada badan, apakah itu?

Ryan : Orang-orangan.Hendra : Salah!Ryan : Itu benar! Kenyataannya

kan kayak gitu!Hendra : Tapi aku kan yang buat

pertanyaan! Yang jawab nggak boleh protes!

Ryan : Ya sudah, ya sudah…. Lalu apa dong jawaban-nya?

Hendra : Jawaban yang benar

adalaaaahhh… “sen-dok!!!”

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Pintu

Pada suatu hari ada dua orang sahabat sedang bercakap-cakap di belakang sekolah.Hendra : Helo… brow!Basir : Kenapa brow?Hendra : Main tebak-tebakan

yuk? Nanti aku trak-tir bakso, kalau kamu bisa jawab.

Basir : Boleh juga tuh!Hendra : Apa Bahasa Inggrisnya

“buka pintu”?Basir : Open door!Hendra : Kalau enggak dibukain

pintu?Basir : Apa ya???Hendra : Ayo nyerah saja brow!Basir : Ya deh nyerah. Apa

jawabannya?Hendra : Ya kamu GEDOR-

GEDOR saja, hahaha-haaa.

Aquari JesiccaSMA Dwijendra

Bis

Intan : Trik, aku punya perta-nyaan.

Putri : Pertanyaan apa?Intan : Bis, bis apa yang ada di

atas pohon? Kalau kamu menang aku traktir di kan-tin, tapi kalau aku yang menang kamu traktir aku di kantin.

Putri : Hemmm, apa ya? Intan : Nyerah nih? Putri : Nyerah saja deh.Intan : BIS..a monyet, BIS..a bu-

rung, terserah kamu apa saja dah.

Putri : Hahahhaaha.

Ni Putu Intan Pramana DewiSMPN 7 Denpasar

Pesan Minuman

Pada suatu hari ada seorang anak yang bernama Catherine menghampiri salah satu café di pusat perbelanjaan.Catherine : Di sini jual minuman

apa saja?Penjual : Oh, di sini menjual

aneka minuman dik.Catherine : Misalnya?Penjual : Aneka jus buah, ane-

ka kopi, dll.Catherine : Oh, kalau gitu saya

pesan kopi campur teh satu ya.

Penjual : ???

Dimas (XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Superman

Suatu hari Yoga bertemu de-ngan Yogi.Yoga : Gi, aku punya pertanyaan

nih.Yogi : Memang apa pertanyaan-

ya?Yoga : Kenapa Superman bisa-

nya cuma terbang saja?Yogi : Ya iyalah, kalau bisanya

nyopir bukan superman namanya!

Yoga : Terus apaan dong? Yogi : Kalau bisanya Cuma nyo-

pir, itu namanya “SOPIR-MAN”.

Yoga : Hahaha… Iya juga ya.

Ni Luh Sekarini IXBSMP PGRI 3 Denpasar

Penemu Bola Lampu

Laksmi : Dedi, kamu tahu ng-gak siapa penemu bola lampu listrik?

Dedi : Tahu donk! (sombong).Laksmi : Siapa hayo?Dedi : Sii Thomas kan.Laksmi : Thomas siapa? Ngasal

saja kamu.Dedi : Itu lho Thomas anaknya

Pak Edi. Hahahha….Laksmi : (Bingung).Dedi : Thomas Alpha Edi-

SON, hehehee.Laksmi : Oalahhh, joke toh. Ha-

hahahaaa.

Deny Sisma

Anak Kelinci

Thari : Main tebak-tebakan yuk?

Winan : Tapi kalau aku bisa jawab beliin pulsa 10 ribu yaaa?

Thari : Oke deh. Gini perta-nyaannya, kenapa anak kelinci suka loncat-lon-cat???

Winan : Biasalah… namanya juga anak-anak, suka iseng.

Thari : Wkwkwk, gokil banget jawabanmu.

Winan : Aku gitu loh.

Ni Nyoman WidiantariFourgriska X MM2

Keluhan Gaji

Karyawan : Bos, saya kan sudah kerja di sini 3 tahun, tapi gajinya masih Rp 750.000.

Bos : Kamu maunya gima-na?

Karyawan : Saya mau gaji saya jutaan, Bos.

Bos : Ok, sekarang gaji kamu setengah juta.

Karyawan : Hore! Makasih ya Bos!

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Kucing

Disebuah taman ada dua orang anak yang sedang duduk. Mereka bernama Ivan dan Bastian. Ivan mengajak Bastian bermain teka-teki.Ivan : Bas, main tebak-tebak-

an yuk???Bastian : Ayo, kalau aku bisa

jawab traktir ya?Ivan : Oke, siapa takut.Bastian : Apa pertanyaannya?Ivan : Kucing apa yang plin-

plan?Bastian : Jawabannya pasti kamu

kan?Ivan : Ishh, salah.Bastian : Benar keles, kan jawab-

annya kucing-ta kamu, kucing-ta dia juga. Nah itulah kamu Van…. He-hehehe bercanda kok.

Ivan : Yahh apes banget na-sibku.

Ni Nyoman WidiantariSMK PGRI 4 Denpasar X MM2

Makan Kacang

Ana : Ni, OM siapa yang nggak bisa makan kacang?

Nia : OMpong.Ana : Benar, tapi bukan aku

yang ompong!

FrengkySMK PGRI 1 Denpasar

KEBANGGAAN sekaligus tan-tangan bagi vokal grup SMPN 1 Denpasar, yang belum lama ini telah berhasil meraih prestasi di kancah internasional. Beranggo-takan Cempaka Palguna (vokal, pianika), Santhi Pertiwi (vokal, balira), Ratna Saraswati (vokal recorder), Rahmatdana Nugraha Putra Prasetio (vokal, gitar), Adhi-pa Prasada (vokal, gender) dan Deva Arya (vokal), keenam siswa berbakat itu telah mengharumkan nama Bali sekaligus Indonesia di kompetisi musik pelajar tingkat in-ternasional. Kota Lucknow, India, menjadi saksi bisu prestasi terbaik telah diukir keenam siswa berbakat di bidang musik itu. Bagi Tio, pemi-lik nama panjang Rahmatdana

AKRAB disapa Gung Peedi, pemiilik nama panjang A.A. Ayu Peedi Purnama Dewi ini, rupanya cukup berbakat di bidang fashion. Sederet prestasi pun telah diraih. Salah satunya menempati posisi tiga besar, lomba fashion show antarpelajar SMP se-Kota Den-pasar belum lama ini. Bagi pelajar kelas VIII B SMP PGRI 2 Den-pasar ini, dia kurang setuju masih ada masyarakat yang membeda-kan sekolah swasta dengan nege-ri. Apalagi memberikan penilaian kurang objektif terhadap sekolah swasta. Padahal jika mau jujur cu-kup banyak sekolah swasta yang berprestasi dan berhasil menggali potensi siswanya yang berbuah prestasi. Seperti di SMP PGRI 2 Denpasar, pihak sekolah mem-beri ruang dan kesempatan yang sangat luas bagi anak didiknya untuk berprestasi. Tak hanya ber-prestasi, ada proses yang cukup baik untuk menggali potensi yang dimiliki anak didiknya. Bakat dan minat siswa mendapat perhatian terbaik. Tentu tak mengherankan, jika berbagai predikat juara pun berhasil diraih anak-anak Grisda –begitu SMP PGRI 2 Denpasar ini sering disebut. Hal itulah yang didapat sulung dua bersaudara putri pasangan A.A. Suparta dan Ni Ketut Widiati Asmariani, begitu menginjakkan kaki di SMP PGRI 2 Denpasar.

“Saya senang dan bangga sekolah di sini. Buktinya saya pun berprestasi. Belum tentu bakat saya akan tergali, jika saya seko-lah di sekolah lain,” ujarnya serius.

Gung Peedi yang di sekolahnya aktif di ekskul jurnalistik, selain ak-tif ikut lomba busana, juga sering ikut lomba mading. Ekstra kuri-kuler yang cukup banyak di seko-lahnya, memberikan kesempatan kepada siswa dengan banyak pi-lihan. Termasuk dirinya, yang ak-hirnya memilih ekskul jurnalistik. Walaupun sering menjuarai lomba

FENOMENA sosial yang makin mengkhawatirkan dan melibatkan remaja didalamnya, membuat pri-hatin I Made Jaya Margentha. Ja-ya–begitu dia akrab disapa, melihat banyak persoalan remaja yang jika tidak mendapat perhatian sungguh-sungguh dari keluarga, guru maupun pemerintah, diyakini akan berakibat fatal. Tanpa bermaksud menggurui, siswa kelas X IIS SMAK Harapan Denpasar ini, melihat cukup ba-nyak perilaku siswa yang sangat mengkhawatirkan. Seperti masih ada pelajar yang suka bolos sekolah dan memilih kumpul-kumpul di suatu tempat. Lebih memprihatinkan lagi mereka minum-minuman beralkohol sambil mengisap rokok. Pemandan-gan yang sangat kontras, dengan usia mereka maupun konstum seko-lah yang digunakan.

“Saya sedih melihat masih saja ada pelajar seperti itu. Jika gene-rasi muda kebanyakan seperti itu, bagaimana nasib bangsa ini di

Raih Prestasi InternasionalRaih Prestasi InternasionalVokal Grup SMPN 1 Denpasar

Nugraha Putra Prasetio, dia dan teman-temannya telah melakukan yang terbaik untuk SMPN 1 Den-pasar. Besar harapannya, presta-si itu akan dapat dipertahankan, bahkan tak tertutup kemungkinan ditingkatkan. Terlebih lagi Kepala Sekolah SMPN 1 Denpasar Drs. A.A. Gede Rimbya Temaja, M.Ag dan guru-guru memiliki semangat dan pengabdian yang luar biasa untuk sekolah terus meningkat-kan pretasi sekolah. Tak hanya di bidang akademis, juga di bidang seni.

“Kembali ke siswa bersangkut-an. Jika saja mau menggali po-tensi sejak dini, peluang sukses itu pasti akan dirah,” ujarnya.

Walaupun personel vokal grup

SMPN 1 Denpasar itu sudah tak lagi tercatat sebagai siswa SMPN 1 Denpasar, namun kecintaanya pada vokal grup dan sekolah, sampai kapan pun akan tetap terpatri. Tio sendiri yang saat ini trecatat sebagai siswa SMAN 3 Denpasar, berharap vokal grup SMPN 1 Denpasar tetap berjaya. Untuk meraih prestasi di tingkat internasional, tentu harus diawali dari bawah. Mulai dari tingkat Kota Denpasar lewat ajang PSR. Lolos di tingkat kota akan berlaga di tingkat provinsi Bali, yang ber-hadapan dengan seluruh kabupa-ten kota di Bali. Tantangan tentu akan makin berat, jika mendapat kesempatan mewakili Bali lewat ajang FLS2N. Seperti vokal grup SMPN 1 Denpasar, yang lolos me-wakili Provinsi Bali ke FLS2N ting-kat nasional yang diselenggarakan di kota Medan. Sukses pun diraih, Bali yang selama ini dikenal kago seni, dibuktikan vokal grup SMPN 1 Denpasar meraih juara pertama tingkat nasional.

“Siapa pun tentu sependapat, jika prestasi itu tak mudah didapat. Perlu kerja keras untuk mendapat-kannya,” kata Tio.

Selama tujuh hari menikmati Kota Lucknow, India, tentu peng-alaman yang sangat berharga dan mengesankan bagi personel vokal grup SMPN 1 Denpasar. Masih se-gar dalam ingatan Tio, lagu Bhua-na Santhi, ciptaan A.A.Yuli Gaya-tri yang diaransemen I Komang Darmayuda, S.Sn. M.Si, sukses mengantarkan vokal grup SMPN 1 Denpasar menjajal prestasi di kancah internasional. Tak hanya menjadi vokal grup terbaik, presta-si lainnya pun diraih menjadi vokal grup favorit. (ast)

PRESTASI INTERNASIONAL- Personel vokal grup SMPN 1 Denpasar yang telah meraih prestasi internasional, foto bersama dengan Kasek A.A. Gede Rimbya Temaja, sebelum tampil di Gedung DPRD Bali belum lama ini.

Tertarik Jadi ApotekerGung Peedi

fashion dan sering ikut lomba ma-ding, penggemar warna kuning dan pink ini, rupanya tidak tertarik menjadi peragawati maupun war-tawan. Kalaupun sering ikut lomba busana, semata-mata mencoba kesempatan yang diberikan seko-lah. Apalagi kedua orangtuanya sangat mendukung. Tak ada sedikit pun keinginan yang berkaitan erat dengan bidang itu. Namun setelah mendapat juara, rasa percaya diri Gung Peedi diakui menjadi lebih baik dan dia pun ketagihan ikut lomba. Ditemui di sela-sela per-temuan teknis lomba casual endek yang diadakan Disperindag Kota Denpasar, di-sampingi ibu guru-nya, ABG kelahiran Denpasar, 6 Juli 2001 ini terlihat dengan sek-sama memperhatikan arahan saat pertemuan tersebut.

Ikut jurnalistik diyakini ABG kelahiran Denpasar, 6 Juli 2001 Gung Peedi membuatnya memi-liki wawasan yang luas. Lalu apa sesungguhnya yang menjadi cita-cita pengagum berat Katty Perry ini? Ternyata, Gung Peedi punya cita-cita ingin menjadi seorang apoteker. Pekejaan yang banyak berhubungan dengan obat dan kesehatan, yang tentunya sangat dibutuhkan masyarakat. Terutama mereka yang sedang sakit. (ast)

Jadi Generasi BergunaJaya

masa depan,” ujarnya idealis.Bagi remaja kelahiran Denpasar,

8 Agustus 1999. Jalinan komunikasi yang baik harus selalu diciptakan. Mu-lai dari rumah antara anak dan orang-tua. Dilanjutkan di sekolah antara siswa dan guru serta di masyarakat, yang seharusnya ada kepedulian dari masyarakat jika melihat ulah remaja yang rada-rada aneh.

Bungsu dua bersaudara pasang-an I Wayan Susila-Ni Made Rastini ini beruntung sejak kecil sudah di-tanamkan kedisiplinan dan keju-juran oleh kedua orangtuanya. Dua prilaku itu yang sampai saat ini tetap diyakini, akan mengantarkannya sukses suatu saat nanti. Terlebih lagi dengan aktivitasnya di organ-isasi, yang memberikan kesempat-an padanya untuk lebih banyak melakukan kegiatan yang positif dan bermanfaat. Seperti setelah bergabung di Forum Komunikasi OSIS SMP se-Kota Denpasar. Ke-tika masuk organisasi itu, remaja berbintang Virgo ini masih duduk di bangku SMP. Jaya pun begitu ber-semangat ketika ada kesempatan bergabung. Sangat diyakini Jaya, dengan berorganisasi akan tera-sah semangat kebersamaan dan rasa tanggungjawab. Dia kurang sependapat, jika ikut berorganisasi akan melemahkan semangat bela-jar. Pendapat itu diyakini Jaya tak sepenuhnya benar.

Kreativitas semasih muda juga diyakini Jaya harus dilakukan. Pro-fesi apapun nanti digeluti, sepan-jang positif dan bermanfaat, pasti akan menjadi generasi muda yang berguna. (ast)

KEMERIAHAN dan keramai-an di ruang aula SMK Negeri 3 Denpasar seakan memecah ete-gangan di antara peserta lomba. Mereka resah menunggu detik-de-tik pengumuman kejuaraan pada lomba LKS se-Bali. Ketegangan tersebut juga dirasakan oleh pe-serta dari tim LKS SMK Negeri 1 Petang. Pada saat pengumuman kejuaraan tiba, ternyata tim LKS SMK Negeri 1 Petang sukses me-ngukir prestasi di bidang Agronomi dan Post Harvest Technology.

Lomba yang berlangsung dari 16-19 September 2014 ini dise-lenggarakan di dua tempat yang berbeda, yaitu SMK Negeri 2 Negara dan SMK Negeri 1 Kinta-mani. Peserta LKS SMK Negeri 1 Petang, Ni Nyoman Suryantini sukses meraih juara 1 pada bidang Agronomi disusul rekannya, Ni

Sukses Juarai LKS Tingkat ProvinsiSMK Negeri 1 Petang

Made Yuli Han-dayani yang hanya mampu meraih juara 3 pada katagori yang sama. Sementara itu, Ni Made Leli Suryani sukses meraih juara 3 pada bidang Post Harvest Technology.

Dalam lom-ba tersebut, Suryantini me-maparkan ha-sil eksperimen-nya bertajuk Uji Kualitas Pupuk Biourin ter-hadap Penam-

pembimbing di bidang lomba Post Harvest Technology. I Made Surya Adi Putra dan Eva Susilawati me-ngungkapkan rasa bangganya karena tim yang dibinanya sukses meraih juara. Keduanya berharap semoga tim LKS SMK Negeri 1 Petang ini tetap sukses dan bisa mempertahankan juaranya, serta bisa mengangkat nama SMK Ne-geri 1 Petang di kancah Nasional maupun Internasional.

Dihubungi secara terpisah via telepon, Kepala SMK Negeri 1 Petang, Drs. I Gusti Made Bawa-suarya, M.Pd., mengungkapkan rasa bangganya atas semua ha-sil yang diraih oleh tim LKS 2014. “Saya mengharapkan agar tim LKS mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang diraihnya. Meskipun kita merupa-kan sekolah gratis tapi itu bukan alasan untuk kita tidak berpresta-si,” ujar Bawasuarya.

Lebih lanjut tandasnya pula, “Untuk tim LKS yang belum berkesempatan tampil di tingkat Nasional, saya berpesan agar tidak berputus asa dan mampu memperbaikinya pada lomba yang akan datang.”

Pada Agustus 2014 lalu, tim LKS SMK Negeri 1 Petang ber-hasil mewakili Bali untuk tampil di tingkat Nasional pada bidang lomba Agronomi dan Post Harvest Technology yang diselenggarakan di Palembang. Atas prestasi ting-kat provinsi yang telah diraih pada tahun ini, secara otomatis juga SMK Negeri 1 Petang akan ditun-juk mewakili Bali ke tingkat Na-sional. Viva SMK Negeri 1 Petang. (Lely-Suryantini)

bahan Berbagai Bahan Organik yang Mengandung Bakteri Sim-biose. Selain itu, Yuli handayani memaparkan persentasinya yang berjudul Pengujian Perlakuan Pe-nanaman dengan Benih dan Pe-nanaman dengan Bibit terhadap Kualitas Umbi Tanaman Lobak. Pada bidang lomba Post Harvest Technology, Leli Suryani melaku-kan eksperimen tentang Proses Pengembangan Produk Nonfer-mentasi Tahu dan Kembang Tahu serta Pengolahan Tahu menjadi Nugget Tahu yang merupakan kreasi sangat inovatif di kalangan anak SMK.

Dalam rangka lomba kali ini, tim perwakilan SMK Negeri 1 Petang dibina oleh I Made Surya Adi Putra, S.P selaku pembimbing di bidang lomba Agronomi dan Ni Kadek Eva Susilawati S.TP selaku

Page 15: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

15

Cara Mengirim NaskahJika kamu punya naskah cerita, berita aktivitas sekolah atau foto-foto menarik, kirimkan saja ke redaksi Wiyata Mandala (WM), Jl. Kepundung 67 A Denpasar 80232. WM juga menerima naskah kartun, karikatur, musik, puisi, sekilas Iptek, dll. Naskah diketik 2 spasi dan jangan lebih dari 4 halaman folio. Bisa dikirim ke email : [email protected]. Jangan lupa cantumkan kode naskah yang dikirim, misalnya puisi, artikel atau humor di kiri atas amplop. Tulis nama dan alamat yang jelas. Penulis yang naskahnya dimuat akan menerima honor dan bisa diambil sendiri di kantor redaksi bagi yang berdomisili di Denpasar. Honor bagi penulis di luar Denpasar akan dikirim lewat pos. Buruan, WM tunggu naskah kalian!

2 PengetahuanSelasa, 7 - 20 Oktober 2014

PELANGGAN WM bisa mengirim komentar dan identitas diri di rubrik ini. Komen-tarnya bebas asalkan sopan. Boleh mengirim salam buat teman atau mengeluh sesuatu atau menemukan fakta di lapangan yang mengajak teman baru WM untuk menanggapi. Caranya, kirim data diri dan pas foto bebas ke email : [email protected]

Penerbit : PT Bali Post SIUPP : SK Menpen RI No. 005/SK MENPEN/SIUPP/A/1985 tanggal 24 Oktober, ang-gota SPS SGP. Perintis : K. Nadha. Penanggung Jawab : ABG. Satria Naradha. Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Made Sueca. Koordinator Liputan : Made Sueca. Anggota Redaksi : Pujawan (Bangli), Adnyana Ole (Buleleng), Bali Putra Ariawan (Klungkung), IB Suryawan (Jembrana), A.A. Darmada (Gianyar), Budana (Karangasem), Ketut Budiantari. Kontributor : Stevanus Yudi Winanto, Astra Prayoga. Wartawan Se-

kolah : Ni Wayan Meida Yunita Sari (SMAN 6 Denpasar), Sonia Kharisma (SMAN 1 Tabanan), Ayu Desi Darmawati (SMPN 1 Kerambitan), Ni Wayan Diyanti (SMA Surya Wisata Kediri), Ni Luh Gede Widya Saraswati (SMPN 2 Tabanan), Dyah Ayu Raka Natih Gustini (SMK Pariwisata Triatmajaya), Eko Aditya Ramadianto (SMKN 3 Tabanan), Pradina Ariyati (SMKN 1 Tabanan), Ni Luh Ayu Arista Dewi (SMAN 4 Denpasar), Desak Nyoman Utami (SMA Dwijendra Denpasar), Pande Putu Dian Ayu Ardiani (SMK PGRI 1 Denpasar), Galuh Alfaranny P. (SMP PGRI 2 Denpasar), Intan Widya Pratiwi (SMAN 5 Denpasar), Ni Wayan Eka Wahyuni (SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar), Ni Kadek Laksmi Vira Santhi (SMPN 3 Denpasar), Made Nita Jayanti Tusandari (SMAN 6 Denpasar), Ni Made Sugiatini (SMK PGRI 3 Denpasar), A.A. Diah Satria Purnama (SMA Dwijendra Denpasar), Nyoman Manik Mas Genitri Putri (SMP Dwijendra Denpasar), Kadek Diah Sri Laksmi Dewi (SMAN 8 Denpasar), Ayu Giri Widiadnyani (SMA (SLUA) Saraswati 1 Denpasar). Fotografer : Edy Kurnaedi. Desain Grafis : Wayan Suka Adnyana, A.A. Putu Ardana, Luh Gde Nitarini, Made Nuriasih, Made Jasmini. Pem-impin Perusahaan : ABG. Satria Naradha. Manajer Iklan : Suryantha. Manajer Sirkulasi : Budiarta, Ni Ketut Puspa. Kantor Redaksi : Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232, Telp. (0361) 225764, Fax. (0361) 227418, Alamat Surat : Kotak Pos 3010 Denpasar 8001. Telepon Iklan dan Sirkulasi : 225764, Pengaduan Langganan : Telp. (0361) 225764. Harga Langganan : Rp 3.000/bulan. Eceran Rp 2.000 per eksemplar. Terbit dua kali sebulan.

OOpini

VOCABULARYNo English Indonesia

Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

KARTU memori atau sering disebut juga dengan istilah SD Card menjadi alat pelengkap un-tuk sebuah smartphone. Kurang “srek” rasanya jika smartphone kamu belum mempunyai SD Card. SD Card ini merupakan memori penyimpanan eksternal yang berfungsi untuk menam-bah kuota penyimpanan sebuah handphone atau smartphone agar bisa memuat lebih banyak foto, video, file dan aplikasi. Dan sangat membantu untuk smartphone yang mempunyai kapasitas penyimpanan internal yang kecil. Kekurangan SD Card pun beragam, contohnya SD Card itu mudah rusak dan sangatlah ra-puh, jatuh sedikit bisa membuat SD Card tidak bisa dideteksi oleh smartphone ataupun komputer, mudah error, dan masih banyak lagi hal-hal lainnya. Nah, berikut adalah beberapa tips agar SD Card menjadi tahan lama.Perhatikan Kualitas

Logikanya jika ingin SD Card kamu mempunyai umur yang pan-jang dan tahan lama, kamu tidak boleh asal dalam membelinya. Pi-lihlah yang mempunyai mutu dan kualitas tinggi. Harga memang agak mahal dan menguras kantong tetapi nanti kamu akan menyadari, meskipun mahal tapi SD Card

Merawat SD Carddi Smartphone Android

tersebut mempunyai umur dan daya tahan yang lama.Sebelum Mencabut

Berhati-hatilah jika ingin men-cabut SD Card, usahakan untuk mematikan smartphone kamu ter-lebih dahulu. Hal ini dilakukan agar umur dan daya tahan SD Card bisa bertahan lebih lama, dan jangan lupa untuk terus melakukan pemin-daian rutin dengan antivirus.Jangan Sering Mencabut Biasanya hal ini yang paling se-ring kita lakukan, yaitu mencabut SD Card kemudian menaruhnya ke komputer atau smartphone teman untuk meminta foto atau video. Perlu diketahui jika hal inilah yang paling sering menjadi penyebab ru-

saknya SD Card.Jangan Menginstal

Usahakan untuk tidak meng-instal aplikasi booster di smart-phone kamu. Hal ini dikarenakan aplikasi tersebut akan memak-sakan performa ke tingkat mak-simum. Sehingga smartphone kamu akan terasa cepat pada awal masa pakai aplikasi terse-but, namun lama-kelamaan per-formanya akan terasa melam-bat. Di saat inilah smartphone kamu akan memaksakan ki-nerjanya secara habis-habisan, dan secara tidak langsung SD

Card kamu akan terkena imbasnya.Jangan Taruh Sembarangan

Usahakan untuk tidak menaruh SD Card sembarangan pasca di-cabut. Selain beresiko hilang, juga beresiko rusak, karena temperatur di smartphone sebelum dicabut dan setelah dicabut akan berbeda. Jadi usahakan untuk menaruh SD Card kamu di tempat yang sesuai.Hati-hat saat Meminjamkan

Hal ini harus diperhatikan juga, karena bisa jadi SD Card kamu rusak akibat terjangkit virus. Beritahu mereka untuk scan komputer atau smartphone mereka agar SD Card kamu tidak terjangkit virus.

Aliffa Mochammad RezhaSMPN 7 Denpasar

GOOGLE Chrome OS adalah sistem operasi terbuka yang diran-cang oleh Google Inc. Untuk beker-ja secara otomatis dengan aplikasi web.

Sistem operasi ini diluncurkan pertama kali pada 7 Juli 2009. Sistem operasi yang berbasis Li-nux ini hanya akan berjalan pada perangkat keras yang dirancang khusus. Antarmukanya dirancang dengan mengambil pendekatan minimalis.

Sistem operasi ini ditujukan bagi mereka yang menghabiskan sebagian waktunya di internet.

Mengenal Lebih Dekat “Chrome OS”Berikut adalah kelebihan dan fitur utama dari Chrome OS.Pengalaman Berbasis Cloud

Semua aplikasi, dokumen, dan pengaturan disimpan dengan aman di cloud (awan). Jadi jika pengguna kehilangan notebooknya, penggu-na bisa login ke notebook lain yang berbasis Chrome OS dan kembali bekerja.Keamanan yang Solid

Notebook Chrome mengguna-kan teknologi canggih untuk mem-bantu mencegah malware dan vi-rus mengakses data kamu.

PERTAMA, yang perlu diper-hatikan adalah bagaimana cara kamu menggunakan android. Jika kamu menggunakan an-droid nonstop untuk chatting, sms, dan menelepon secara bersamaan, itu bisa menimbul-kan panas di dalam komponen. Solusi yang terbaik adalah de-ngan memakai perangkat se-cara wajar. Matikan aplikasi yang dirasa tidak penting. Ja-ngan digunakan multi task, atau menggunakan aplikasi secara bersamaan tanpa meng-close aplikasi yang tidak digunakan. Perhatikan Area Penggunaan

Jika cuaca yang ada di ruangan kamu pengap dan panas, ini dapat pula meningkatkan suhu gadget. Solusinya adalah dengan menggu-nakan perangkat android di tempat yang sejuk dan letakkan di tempat

Mengatasi Android yang Cepat Panas

yang tidak panas. Jauhkan dari perangkat seperti komputer dan laptop. Komputer dan barang elek-tronik lainnya dapat memicu panas berlebihan pada perangkat atau gadget android.Perhatikan Kekuatan Jaringan

Perhatikan sinyal atau kekuatan jaringan provider. Jika kamu be-

rada di ruangan tertutup yang sulit dijangkau sinyal, HP akan berusaha mencari sinyal pro-vider. Hal ini dapat membuat android bekerja ekstra keras dan mudah panas. Apalagi bila memakai dua sim, dan dua-duanya aktif di saat kamu be-rada di tempat yang jarang sinyalnya. Solusinya, cari tem-pat yang bagus sinyalnya dan nonaktifkan sinyal jika tidak digunakan (untuk dua sim).Aplikasi di BackgroundDi perangkat android, meskipun

sudah meng-exit atau close atau mengeluarkan aplikasi dengan tombol back berulang, terkadang ada beberapa aplikasi yang tidak tertutup dan bekerja pada back-ground ponsel. Hal ini dapat me-nimbulkan panas di android jika RAM kamu sudah tipis atau tersisa

TERIK matahari begitu menye-ngat siang itu. Ratusan orang me-nyesaki jalan raya di depan Br. Kaja – Sesetan. Ada yang me-mang asli warga Banjar Kaja. Ada pula yang berasal dari luar Br. Kaja. Bahkan luar Desa Sesetan.

Semua antusias ikut terlibat maupun sekedar menonton tra-disi Omed-omedan. Tradisi yang biasa digelar sehari setelah Hari Raya Nyepi. Sebuah tradisi yang mempertemukan dua remaja ber-lainan jenis. Mereka diarak kelom-pok masing-masing untuk kemu-dian berciuman di depan umum. Berciuman antara terpaksa dan antara rela. Sebuah tradisi yang sejak dulu sudah ada di Br. Kaja.

Sebuah tradisi yang di satu sisi dianggap sebagian masyarakat kurang etis. Di sisi lain diang-gap oleh pelaku tradisi ini se-bagai luapan kebahagiaan. Se-sungguhnya mana yang benar?

Sebelum kita menjawabnya, ada baiknya kita menelusuri me-ngapa tradisi itu ada. Dulu, tradisi ini tidak ciuman. Hanya dua re-maja putra putri saling didekat-kan, saling tarik-menarik seba-gai luapan kegembiraan membuat sang leluhur yang sakit keras menga-lami kesembuhan karena menyaksikan warganya melakukan kegiatan itu. Namun belakangan men-jadi terkesan adegan men-cium paksa. Dan terkesan, salah satu pihak mencium dengan nafsu!

Bila sudah seperti itu, tradisi Omed-omedan menjadi terkesan vulgar! Upaya untuk mengurangi kesan vulgar sebenarnya dapat dilakukan.

Memang perlu dilaku-kan untuk menepis kesan vulgar tersebut. Di sini-lah dituntut introspeksi pelaksana tradisi Omed-omedan. Mengapa dituntut

Jaga Tradisi, Tak Harus VulgarNi Komang Ayu Wahyuni

SMAN 6 Denpasaruntuk introspeksi agar tidak terke-san vulgar?

Mengingat perkembangan ja-man terus berubah. Contohnya di era Ni Polok (penari Bali terkenal istri pelukis Le Mayeur), penari Bali perempuan menari tidak pa-kai penutup dada. Bukti-bukti foto masih tersimpan di Arsip Nasional. Termasuk foto Ni Polok yang me-narik tanpa penutup dada. Ke-tika itu termasuk etis. Tapi seiring perkembangan zaman, kini tak akan pernah kita penari Bali yang menari tanpa penutup dada. Se-bab itu tidak etis.

Belajar dari perkembangan Ni Polok, ada baiknya tradisi Omed-omedan dilakukan penyempur-naan. Penyempurnaan dilakukan dengan menjauhkan kesan ciuman paksa. Cukup saling tarik-tarikan. Percayalah, dengan penyempur-naan seperti itu, tradisi Omed-Omedan di Br. Kaja – Sesetan akan tetap dapat dilestarikan. Tak terkecuali remaja. Sehingga tradisi tetap berjalan, sisi etis-moral pun mendapat tempat. Itu sama de-ngan melestarikan budaya, tanpa merusak tradisi itu sendiri.

sedikit. Solusinya, kamu bisa meng-close aplikasi tersebut melalui task manager atau dengan cara masuk menu setting-APPS-running-pilih-lah aplikasi yang tidak gunakan atau sebelumnya sudah close na-mun masih ada dalam daftar run-ning APPS-lalu tekan Force Stop.Cek Kualitas Baterai

Kualitas baterai juga berpenga-

ruh dan dapat membuat gadget ce-pat memanas. Biasanya bila baterai sudah tidak bagus lagi, kamu pun harus sering men-charge gadget. Dan adakalanya sambil mengisi daya baterai, Wifi di ponsel tetap berjalan dan itu lah yang justru membuat android cepat memanas.

Komang YogaSismaUpgrade dengan Sendirinya

Setiap kali menghidupkan note-book Chrome, upgrade akan dilaku-kan dengan sendirinya dengan fitur-fitur terbaru dan sejumlah perbaikan.Alikasi Berbasis Web

Semua aplikasi pada OS ini ber-sifat web, permainan hingga meng-edit foto semuanya bebasis web. Ini belum termasuk aplikasi terbaru di Chrome Web Store atau dengan megetik URL di address bar, yang artinya tak ada CD yang diperlukan.

Mahagita AnandaFoursma

1 Accompanist Pengiring2 Accompany Menemani3 Bane Kutuk4 Bang Letusan5 Canal Terusan6 Canalization Penyaluran7 Debilitate Melemahkan8 Debit Beban9 Effeminate Bersifat seperti perempuan10 Effervesce Membuih11 Farm Kebun12 Farmer Petani13 Gauche Canggung14 Gaudy Terlalu menyolok15 Happen Terjadi16 Happenstance Kecadian secara kebetulan17 Immediacy Kesiapan18 Immediate Dengan segera19 Journey Kepergian20 Jovial Periang21 Knighthood Keksatriaan22 Knightly Bersifat keksatriaan23 Late Yang baru-baru ini24 Latecomer Orang/pendatang baru25 Maltreatment Penganiayaan26 Mamma Ibu27 Neighborhood Lingkungan28 Neighboring Yang berdekatan29 Odds Rintangan30 Ode Syair pujian31 Pacific Tenang32 Pacification Pengamanan33 Quadrant Seperempat dari lingkaran34 Quadratic Persamaan kwadrat35 Rabble Rakyat jelata

Nama : Ni Kt. Ayu Juni P.Panggilan : JuniAlamat : Jl. Sutomo, No.20TTL : Denpasar, 5 Juni 2000Agama : HinduHobi : Jalan-jalan, shopping,

dan bereksperimen.Cita-cita : Peneliti hebatKesan : Sangat senang, karena

bisa lolos LPIR 2014 dan juga dapat mewakili Bali. Nggak cuma senang, tapi grogi juga kalau presentasi atau sesi tanya jawabnya. Tapi harus tetap semangat dan perlu kerja keras.

Salam : Makasi buat teman-teman BIFORTH (IX Bil) yang sudah dukung penuh, buat ortu juga, pembina, dan buat buat kak Yuda Bendir MB GKG yang sudah semangatin.

Nama : Ayu Nanda Krisna Naraiswari

Panggilan : Ayu NandaAlamat : Jl. Kenyeri No. 22TTL : Denpasar, 11 Mei 2000Hobi : Jalan-jalan, nonton film,

dengar lagu.Agama : HinduCita-cita : Dokter gigiZodiak : TaurusKesan : Senang banget bisa

lolos ke LPIR. Sangat menegangkan saat presentasi dan tanya jawab.

Salam : Salam buat teman-teman SLUB, Biforth, anak MB GKG, anak KIR dan semuanya.

Nama : Putu Dyah Intan PrathiwiPanggilan : Intan (IP)Alamat : Jl. Hayam Wuruk No.6 DenpasarTTL : Denpasar, 10 Oktober 1999Agama : HinduHobi : Jalan-jalan, dengerin musik, jailCita-cita : DokterZodiak : LibraKesan : Senang sekali bisa lolos LPIR Nasional 2014. Walaupun demikian

sedih juga pelajaran di kelas tertinggal banyak, tetapi tidak apa demi nama baik sekolah.

Salam : Makasih untuk semua yang sudah memberi kita doa sampai saat ini.

Nama : Rr. Fitri Dwi Intan MilleniariPanggilan : DIAlamat : Jl. Akasia XVI, Gg. Durian,

No.2TTL : Denpasar, 3 Januari 2000Hobi : Menyanyi, menari, main

gitar/piano.Cita-cita : Dokter gigiZodiak : CapricornKesan : Senang bisa lolos LPIR

Nasional 2014. Walaupun ada rasa gerogi sama sesi presentasi. Mohon doanya ya….

Pesan : Bagi generasi muda lain perbanyaklah prestasi selagi masih mampu. Kebodohan bisa diatasi asal kita tidak malas.

Salam : Salam buat teman-teman yang sudah dukung baik di SLUB dari ekstra KIR, marching band, dan lainnya.

Page 16: Wiyata mandala 2 20 oktober 2014

16Selasa, 7 - 20 Oktober 2014

2136 TH, XVIII, 7 - 20 Oktober 2014, Eceran Rp. 2.000

PUNCAK HUT ke-10 SMK PGRI 5 Denpasar diperingati secara meriah di Gedung Nari Graha Renon, Sabtu (20/9) lalu. Puncak HUT ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala SMK PGRI 5 Denpasar, Dra. Ni Ketut Nuka didampingi Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma, M.Pd., dan Sekretaris PPLP Dikdasmen PGRI Kota Denpasar, Dr. IGB Wiadnyana, M.M., M.Si. dan Kadisdikpora Kota Denpasar, Ir. IGN Eddy Mulya, S.E., M.Si. dan Ketua PD PGRI Bali, Dr. Gede Wenten Aryasuda, M.Pd.

Di usia ke-10, SMK PGRI 5 Denpasar yang dikenal dengan seko lah kembarnya SMKN 5 Denpasar kini makin mandiri dan berprestasi berlandaskan budaya. Ini sesuai dengan tema yang disusung pada HUT kali ini yakni “Berprestasi berlandaskan budaya”.

S a a t p u n c a k H U T j u g a diserahkan penghargaan kepada siswa dan guru yang berprestasi. Kepala SMK PGRI 5 Denpasar, Dra. Ni Ketut Nuka mengatakan prestasi terbaik sekolah ini yakni lulusan SMK PGRI 5 Denpasar terbukti terserap di dunia kerja. SMK PGRI 5 Denpasar yang memiliki 1.400

Kian Mandiri, Berprestasi dan Berkarakter Sukses10 Tahun SMK PGRI 5 Denpasar

siswa (33 kelas) membuka dua program keahlian yakni Akomodasi Perhotelan (AP) dan Tata Boga/ Rerstorant. Ini membuktikan kepercayaan masyarakat dengan sekolah ini sudah teruji karena terbukti mampu menghasilkan tenaga kerja siap pakai. Hal ini dibarengi dengan kelengkapan sarana dan prasarana. Dengan demikian siswa dan guru SMK PGRI 5 Denpasar makin berprestasi dan mandiri berlandaskan budaya.

Hal itu dibenarkan oleh Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma bahwa SMK PGRI 5 denpasar dibuat semakin mandiri. Komite d iaku inya akan mendukung semua agenda sekolah guna menjadikan sekolah ini makin mandiri, berprestasi berlandaskan budaya Bali. Berlandaskan budaya dalam arti beretika, berkarakter dan memiliki disiplin tinggi.

Sekretaris PPLP Dikdasmen PGRI Ko ta Denpasar, IGB Wiadnyana menegaskan melihat perjalanan SMK PGRI 5 selama 10 tahun hingga sekarang membuktikan sekolah ini berkualitas. Untuk itu dia minta baik-baiklah menjaga kepercayaan tersebut. Kadisdikpora Kota Denpasar IGN Eddy Mulya

GURU - Kadisdikpora IGN Eddy Mulya bersama Kasek I Ketut Nuka, Darya Kusuma dan guru berprestasi SMK PGRI 5 Denpasar.

SMK PGRI 5 Denpasar sejak lama dikenal sebagai sekolah SMK yang unggul dan berprestasi. Kini sekolah ini telah berusia 10 tahun.

Di usianya yang ke-10 tahun, Ke tua OS IS SMK PGRI 5 Denpasar, I Gede Oka Widnyana mengharapkan semakin berumur SMK PGRI 5 Denpasar makin maju. Baik berprestasi di akademik maupun di non akademik

Sekolah ini kini dibagi dua gedung. Di gedung barat tepatnya di SMKN 5 Denpasar di Jl. Ratna Denpasar. Di sini SMK PGRI 5 Denpasar memiliki tiga ruang kelas dan ruang pelayanan administrasi. Kini Kasek Ni Ketut Nuka sudah membangun 13 ruang kelas, dua kitchen, dua kamar hotel di Jl. Kenyeri. Tahun ini dibangun gedung lantai II untuk ruang kantor, OSIS, perpustakaan dan lab. Dengan demikian siswa dan guru SMK PGRI

Kini Bangun Gedung Baru Berlantai II

5 Denpasar makin berprestasi dan mandiri berlandaskan budaya.

Hal itu dibenarkan oleh Ketua Komite Drs. I Wayan Darya Kusuma bahwa SMK PGRI 5 denpasar dibuat semakin mandiri. Komite diakuinya akan mendukung semua agenda sekolah guna menjadikan sekolah ini makin mandiri, berprestasi berlandaskan budaya Bali.

J a d i k a n H U T i n i u n t u k bahan mengevaluasi diri guna menghantarkan SMK PGRI 5 Denpasar yang terus berkembang dan berprestasi berlandaskan budaya. Artinya, warga sekolah memiliki etika dan berwawasan global.

Darya Kusuma melihat berbagai gebrakan telah dilakukan SMK PGRI 5 Denpasar. Ia berharap kasek, guru dan siswa bersinergis untuk kemajuan lembaga dan menjalankan tugas sebaik-baiknya sebagai ciri SDM profesional. (sue)

Ni Ketut Nuka

I Wayan Darya Kusuma

mengaku senang karena warga SMK PGRI 5 Denpasar tampil berkualitas. Perjalanan 10 tahun ini membuktikan sekolah ini mampu lulus dari semua tantangan.

Selain mandiri dan berprestasi K a d i s d i k p o r a D e n p a s a r menekankan bahwa SMK PGRI 5 Denpasar mampu membentuk karakter sukses bagi peserta didiknya. Karakter sukses ini menjadi modal untuk bisa sukses di masyarakat.

Untuk bisa tampil maju, harus melihat posisi SMK PGRI 5 kali ini sebagai posisi terbaik. Kedua, jadikan momen terbaik untuk terus bekerja keras, koordinasi dan sinkronisasi menjadikan SMK PGRI 5 tampil luar biasa.

Ia memgajak jajaran sekolah ini melakukan inovasi pendidikan untuk SMK. Inovasi berbasiskan pada kemampuan. Jadikan anak-anak yang berprestasi namun kuat akar budayanya. Alumninya harus memiliki keahlian di bidangnya. Keterampilan ini dibentuk dari kebiasaan positif yang terlatih lewat proses pembelajaran. Inilah yang dia sebut pembentukan karakter sukses .

Ketua Panitia HUT, A.A. Gede Agung Udiana Putra menambahkan serangkaian HUT digelar berbagai lomba internal. Di antaranya jalan santai, lomba Jegeg-Bagus dan bakti sosial ke panti asuhan. Juga digelar lomba making bad, set up table, lomba pidato bahasa Bali, Indonesia dan Inggris, lomba baca dan sejumlah lomba rekreasi. (sue)

Fashion ShowBaca Hal. 15

GKS Smansa

HUT SMK PGRI 5 DpsMengatasi Cemburu

Diet Aman

TERTARIK menggeluti dunia model sejak duduk di bangku TK, rutin mengikuti berbagai lomba, bahkan sudah terbiasa terjun di dunia entertaint, mengantarkan Made Ayu Wendy Laksmi P. menoreh berbagai prestasi.

Fashion Show

Menjadi seorang model tentunya bukan hal yang mudah, karena modal dasar yang harus dimiliki tidak melulu masalah fisik saja. Apakah itu hanya paras yang cantik, ataupun postur tubuh yang semampai. Bukan juga sekadar bisa berjalan di atas panggung (catwalk) sambil memperagakan busana tertentu. Namun yang terpenting, untuk menjadi seorang model juga harus dibarengi dengan kesiapan mental dan kepercayaan diri yang tinggi. Begitulah yang disampaikan Made Ayu Wendy Laksmi P. ketika ditemui di sekolahnya tercinta, SMAN 2 Denpasar.

“Di samping fisicly memang harus oke, pastinya rasa percaya diri dan mental itu harus ada. Karena model itu tampil di depan orang banyak atau di depan

umum, otomatis kita juga harus percaya diri,” ujar siswi kelas XII IPS 2 Resman ini.

Remaja yang memiliki hobi modelling and traveling ini mengaku sudah menggeluti dunia model sejak TK. Mulai dari ikut kursus model, mengikuti berbagai lomba, hingga akhirnya rutin mengisi berbagai event. “Awalnya memang suka nonton fashion show di TV, dan akhirnya kepengin ikut jadi model. Apalagi kedua orangtua juga mendukung, makanya langsung deh ter jun ke dunia model,” ungkapnya.

Dara kelahiran Tabanan, 23 Maret 1998 ini menambahkan, “Sebenarnya menjadi model itu tergantung dari diri kita sendiri, kalau kita sudah senang ngejalanin jadinya enjoy saja. Apalagi kalau kita sudah sering ikut model di berbagai event, itu juga bisa menghasilkan uang.”

Prestasi teranyar yang diraih Wendy —begitu ia akrab disapa teman-temannya, yakni Juara I lomba fashin show kategori umum

dalam kompetisi bergengsi Festival Remaja Bali 2014. Sungguh prestasi yang membangkan. Bagaimana tidak, karena dalam event tahunan yang digelar oleh Kelompok Media Bali Post (KMB) yang saat itu bekerjasama dengan Yayasan Dwi jendra Pusat Denpasar, serangkaian peringatan HUT ke-61 Yayasan Dwijendra, HUT ke-66 Bali post dan HUT ke-266 Kota Denpasar, ia sukses memboyong gelar juara mengalahkan lawan-lawannya yang datang dari seluruh wilayah di Bali.

Sukses ini ia akui karena selalu berusaha tampil optimal dalam setiap event yang diikuti. “Kalau ikut lomba itu pasti ingin menang. Dan kalau sudah menjadi juara itu artinya kita sudah menampilkan yang terbaik. Kalaupun tidak juara tetap bisa menjadi yang terbaik, karena sudah mendapat kesempatan untuk mewakili sekolah sendiri,” tandasnya.

Wendy mengaku bangga dengan diselenggarakannya event remaja tersebut. Selain untuk menunjang

kreativitas para remaja, melalui kegiatan seperti itu remaja juga bisa menunjukkan bakat-bakat atau potensi yang terpendam pada diri mereka.

Menariknya ketika disinggung soal cita-cita, meski memiliki hobi modelling ternyata tak membuat Wendy bercita-cita menjadi seorang model profesional. Perempuan berambut panjang ini justru menjatuhkan pilihannya u n t u k m e n j a d i s e o r a n g pramugari.

Selain berprestasi di dunia model, sederet prestasi non akademis lainnya juga sempat diraih Wendi. Mulai dari lomba puisi, lomba pidato, dan berbagai lomba lainnya. Bahkan putri tercinta pasangan Ni Nengah Darmini–Md Wendra ini juga terpilih sebagai Duta Endek Kota Denpasar. Sungguh membanggakan, menjadi duta endek dengan serangkaian tugas yang harus diemban, tentunya member i kan penga laman berharga bagi Wendy. (rii)

Wendy Laksmi

Enjoy Jadi Model

Android Cepat Panas

Trend Paduan Batik + JeansCerpen Pilihan