file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari....

8
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Nama Sekolah : SMKN 1 Purwosari Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas/semester : X (sepuluh) Materi Pokok : Iman kepada Allah melalui asmaul Husna (al- kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir) Alokasi Waktu : 3 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI SMK KELAS X 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasrkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan , kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. B. KOMPETENSI DASAR 2.2 Meneladani sifat-sifat Allah al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir 3.3 Menjelaskan pengertian al-Asmaul-Husna: al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al- matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir C. INDIKATOR PENCAPAIAN PEMBELAJARAN Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir) yang dijadikan sebagai sumber keteladanan Menerangkan contoh perilaku beriman pada sifat-sifat Allah (al- kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan Mensimulasikan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Transcript of file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari....

Page 1: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( R P P )

Nama Sekolah : SMKN 1 PurwosariMata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiKelas/semester : X (sepuluh)Materi Pokok : Iman kepada Allah melalui asmaul Husna (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil,

al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir) Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

A. KOMPETENSI INTI SMK KELAS X1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasrkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan , kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR

2.2 Meneladani sifat-sifat Allah al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir

3.3 Menjelaskan pengertian al-Asmaul-Husna: al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir

C. INDIKATOR PENCAPAIAN PEMBELAJARAN Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah (al-

kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir) yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Menerangkan contoh perilaku beriman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Mensimulasikan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Menjabarkan pengertian iman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir).

Menyimpulkan pengertian iman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir).

D. TUJUAN PEMBELAJARANPeserta didik diharapkan mampu:

Page 2: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir) yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Menerangkan contoh perilaku beriman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Mensimulasikan contoh perilaku beriman kepada sifat-sifat Allah al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir yang dijadikan sebagai sumber keteladanan

Menjabarkan pengertian iman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir).

Menyimpulkan pengertian iman pada sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir).

E. MATERI AJAR (MATERI POKOK)

Sifat-sifat Allah dalam asmaul Husna (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir)

A.Memahami Makna Asmaul Husna al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir Agar Menjadi Pribadi Terpuji

Dari 99 nama Allah SWT tersebut akan dibahas 7 asmaul husna, yaitu: al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir.

1. Al-Kariim Secara bahasa Al-Karim ( ,mempunyai arti Yang Maha Mulia ( الكريم

Yang Maha Dermawan atau Yang Maha Pemurah. Dia-lah Zat Yang Mahamulia secara mutlak. Allah Mahamulia di atas segala-galanya, sehingga apabila seluruh makhluk-Nya tidak ada satupun yang taat kepada-Nya, maka tidak akan mengurangi sedikitpun kemuliaan-Nya. Begitu pula sebaliknya, jika seluruh makhluk-Nya taat dan patuh dalam melaksanakan perintah-Nya, maka tidak akan pula menambah kemuliaan-Nya.

Sedangkan menurut istilah, Al-Karim diartikan sebagai Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Pemurah yang memberi anugerah atau rezeki kepada semua mahkluk-Nya. Dapat pula dimaknai sebagai Dzat yang sangat banyak memiliki kebaikan, Maha pemurah, pemberi nikmat dan keutamaan, baik ketika diminta maupun tidak.

2. Al-Mu’min Asmaul husna Al-Mu’min dapat dimaknai Allah sebagai Maha Pemberi

rasa aman bagi makhluk ciptaan-Nya dari perbuatan zalim. Allah adalah sumber rasa aman dan keamanan dengan menjelaskan sebab-sebabnya. Dengan memberi rasa aman ini, maka Allah akan menutup jalan-jalan yang menakutkan bagi orang yang beriman kepada-Nya. Kenapa harus ada rasa aman? Karena rasa aman merupakan hal penting bagi manusia untuk menenteramkan hati dan menenangkan pikiran. Seseorang yang berada di tempat-tempat yang menakutkan pasti menginginkan rasa

Page 3: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

aman. Untuk itulah, permintaan rasa aman itu harusnya ditujukan hanya kepada Allah semata, bukan yang lain. Orang mukmin tidak akan membayangkan memperoleh rasa aman dan keamanan itu melainkan dari Allah SWT.

3. Al-Wakiil Asmaul husna Al-Wakil mempunyai arti Yang Maha Pemelihara atau

Yang Maha Tepercaya. Allah memelihara dan menyelesaikan segala urusan yang diserahkan oleh hamba kepada-Nya tanpa membiarkan apapun terbengkalai. Allah mengurus segala urusan hamba-Nya dan memudahkan segala yang dibutuhkan oleh mereka. Dia sebagai tempat segala perkara/persoalan diwakilkan atau dipercayakan kepada-Nya. Jika sudah diketahui demikian, maka hendaknya manusia menyerahkan segala urusan (bertawakal) kepada-Nya, sebab Dialah sebaik-baik yang diserahi urusan. Allah-lah wakîl yang paling dapat diandalkan karena Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Allah adalah sebaik-baik wakil yang layak dimintai pertolongan. Allah adalah wakil sebaik-baik pengharapan. Ketika kita menjadikan Allah sebagai wakil mengandung maksud menyerahkan segala persoalan kepada-Nya, tentunya setelah usaha penuh kesungguhan. Kepantasan ini dapat kita pahami dari firman Allah berikut.

Artinya : “Semua yang ada di langit dan bumi selalu meminta kepadanya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.” (QS. AR-Rahman (55) : 29)

4. Al Matiin Asmaul husna Al-Matin berarti bahwa Allah Maha Sempurna dalam

kekuatan dan kekukuhan-Nya. Kekukuhan dalam prinsip sifat-sifat-Nya, tidak akan Allah melemahkan suatu sifat-Nya. Allah juga Maha Kukuh dalam kekuatan-kekuatan-Nya. Oleh karena itu, sifat Al-Matin adalah kehebatan perbuatan yang sangat kokoh dari kekuatan yang tidak ada taranya. Jadi, kekukuhan Allah tidak terkalahkan dan tidak tergoyahkan. Siapakah yang paling kuat dan kukuh selain Allah? Tidak ada satu makhluk pun yang dapat menundukkan Allah meskipun seluruh makhluk di bumi ini bekerjasama. Hal ini sesuai dengan firman Allah swt:

Artinya : “Sungguh Allah, Dialah pemberi rezeki yang mempunyai kekuatan lagi sangat kukuh.” (QS. Adz-Dzariyat (51) : 58)

5. Al-Jaami’Asma Allah Al-Jami’ berasal dari kata jama’a yang berarti mengumpulkan segala sesuatu yang tersebar. Berdasarkan arti tersebut, Allah SWT yang

Page 4: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

mempunyai asma Al-Jami’ yang berarti Maha Mengumpulkan mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi. Kemampuan Allah SWT tersebut tentu tidak terbatas sehingga Allah mampu mengumpulkan segala sesuatu baik yang serupa maupun yang berbeda, yang nyata maupun yang ghaib, yang terjangkau oleh manusia maupun yang tidak bisa dijangkau oleh manusia, dan lain sebagainya.

6. Al-Adl (Maha Adil)Asmaul Husna Al-Adl berarti Maha Adil. Keadilan Allah SWT bersifat mutlak, tidak dipengaruhi apapun dan siapapun. Allah Mahaadil karena Allah selalu menempatkan sesuatu pada tempat yang semestinya, sesuai dengan keadilan-Nya yang Maha Sempurna. Dia bersih dari sifat aniaya, baik dalam hukum-Nya maupun dalam perbuatan-Nya. Di antara hukum-Nya mengenai hak hamba-hamba-Nya adalah bahwa tidak ada bagi manusia itu kecuali apa yang ia usahakan, dan hasil dari segala usahanya itu akan dilihatnya. Secara normal, orang-orang yang saleh akan ditempatkan di surga yang penuh dengan kenikmatan, sedangkan orang-orang yang mengabaikan perintah Allah akan dimasukkan ke dalam neraka yang penuh dengan penderitaan.

7. Al-AakhirAsma Allah Al-Akhir berarti Dzat Yang Maha Akhir. Maha Akhir disini dapat diartikan bahwa Allah SWT adalah Dzat yang paling kekal. Tidak ada sesuatu pun setelah-Nya. Tatkala semua makhluk, bumi seisinya hancur lebur, Allah SWT tetap ada dan kekal. Pemahaman tentang Allah SWT sebagai Dzat Yang Maha Akhir ini tidak bisa disamakan dengan pengertian bahwa Allah adalah akhir dari segala-galanya. Sebab, jika kita pahami dalam pengertian seperti ini, berarti Allah SWT juga berakhir, tetapi yang paling akhir. Padahal Allah SWT tidak bisa disamakan dengan yang mendahului-Nya, yaitu makhluk-makhluknya. Allah SWT tidak berawal dan tidak berakhir tetapi Dia Maha Awal dan Maha Akhir. Dia merupakan Dzat yang Maha Kekal, dan akan tetap ada sampai kapanpun. Inilah yang membedakan antara Allah SWT sebagai Sang Khalik (Sang Pencipta) dengan makhluk (yang diciptakan). Makhluk mempunyai awal yang berupa penciptaannya dan mempunyai akhir pada saat dia sudah hancur atau mati.

F. METODE PEMBELAJARANMake - match

1.Diskusi 2.Tanya jawab 3.Penugasan4.Drill

F. MEDIA PEMBELAJARANLCD, LAPTOP

G. SUMBER BELAJAR1. Tafsir al-Qur’an dan buku-buku hadits2. Draf Buku PAI 3. Buku lain yang relevan4. Internet

Page 5: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

H. LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN1. Kegiatan Awal (20 Menit)

a. Memberi salam dan memulai pelajaran dengan mengucapkan basmalah dan kemudian berdoa bersama.

b. Peserta didik menyiapkan kitab suci al-Qur’an/ terjemah c. Secara bersama bertadarus al-Qur’an (selama 5-10 menit)d. Menjelaskan secara singkat materi yang akan diajarkan dengan kompetensi inti

dan kompetensi dasar serta indikator yang akan dicapai.

2. Kegiatan Inti (100 Menit)Dalam kegiatan inti, pendidik dan para peserta didik melakukan beberapa kegiatan sebagai berikut: Mengamati:- Mencermati bacaan teks tentang Asmaul Husna (al-Kariim, al-Mu’min, al-

Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir)- Menyimak penjelasan materi di atas melalui tayangan vidio atau media

lainnya. Menanya (memberi stimulus agar peserta didik bertanya) :

o Mengapa Allah memiliki nama yang begitu banyak?o Apa yang harus dilakukan oleh umat Islam terkait nama-nama Allah yang

indah itu? Mengumpulkan data/eksplorasi

o Peserta didik mendiskusikan makna dan contoh perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan perilaku adil sebagai implementasi dari pemahaman makna Asmaul Husna (al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir)

o Guru mengamati perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan perilaku adil melalui lembar pengamatan di sekolah.

o Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk mengamati perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan perilaku adil di rumah.

o Mengidentifikasi sifat-sifat Allah (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir dalam kehidupan orang-orang yang mulia (rasul, sahabat, waliyullah dst).

o Membuat peragaan (role playing) tentang perilaku yang mencerminkan sifat-sifat Allah swt (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir)

o Membuat kesimpulan secara individual tentang sifat-sifat Allah dalam asmaul Husna (al-kariim, al-mu’min, al-wakiil, al-matiin, al-jaami’, al-adl, dan al-aakhir)

MengasosiasiMembuat kesimpulan materi di atas.

MengkomunikasikanMempresentasikan /menyampaikan hasil diskusi tentang materi di atas.

I. Kegiatan Akhir (Penutup) (15 menit)a. Memberikan penguatan b. Pendidik mengucapkan salam kepada para peserta didik sebelum keluar kelas

dan peserta didik menjawab salam.

J. Penilaian1. Tes (tulis dan lisan)2. Non tes (tugas, observasi, dan portofolio)

Page 6: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)

K. Lembar Penilaian1. Tes - Tulis

NO

Butir – butir Soal Kunci Jawab

1. Bagaimana cara kita untuk meneladani asmaul husna Al-Kariim?

2. Jelaskan manfaat dari meneladani asmaul husna Al-Wakiil!

3. Bagaimana cara kita untuk meneladani asmaul husna Al-Adl!

4. Bagaimana strategi kita untuk dapat meneladani asmaul husna Al-Matiin?

5. Jelaskan manfaat dari meneladani asmaul husna Al-Aakhir!

- Lisan (mempresantasikan hasil diskusi)

No. Nama Peserta didik

Kemampuan Mempresentasikan

1 2 3 4 51.2.3.4.5.

Keterangan : Skor Tes lisan : Mempresentasikan sangat baik = 80 – 90 = A Mempresentasikan baik = 70 – 79 = B Mempresentasikan kurang baik = 60 – 69 = C Mempresentasikan tidak lancar = 50 – 59 = D Tidak dapat mempresentasikan = kurang dari 50 = E

2. Non Tes - Tugas mengidentifikasi manfaat dan hikmah mempelajari 7 asmaul husna- Membuat powerpoint/ presentasi tentang 7 asmaul husna

Purwosari, 15 Juli 2013

Koodinator NA Guru Mata Pelajaran

Drs. H. Thoyyibi Asy’ari M. Amin Wahyudi, S.AgNIP.19620421 199412 1 002 NIP19710927 200701 1

008

Page 7: file · Web viewRencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P ) Nama Sekolah:SMKN 1 Purwosari. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Kelas/semester: X (sepuluh)