SOAL NOMOR 1Merancang Jaringan Small Office dengan Cisco Paket Tracer

Disini contoh rancangan jaringan small office dengan 2 lantai .Lihat rancangan small office dibawah ini dengan perkiraan biayanya :

1. PC sejumlah 14 buah : Rp. 56.000.000,- ( 14 buah)2. Laptop 2 buah : Rp. 10.000.000,- ( 2 buah)3. Server 1 buah : Rp. 10.000.000,- 4. HUB 2 buah : Rp. 2.000.000,- ( 2 buah)5. Router 1 buah : Rp. 5.000.000,- 6. Printer 2 buah : Rp. 2.000.000,- ( 2 buah)7. Acces point 2 buah : Rp. 2.000.000,- ( 2 buah)

TOTAL :Rp. 87.000.000,-

Small office ini dibangun dengan 2 lantai. Di lantai 1 dan 2 terdapat hospot sehingga kalau ada pengunjung dikantor bisa menggunakan wifinya untuk browsing , hot-spot dipancarkan oleh sebuah access point dengan fasilitas internet dari ISP

DIKETAHUI

PC di lantai 1 menggunakan alamat jaringan 192.168.1.0/24 dengan gateway 192.168.1.1

PC di lantai 2 menggunakan alamat jaringan 192.168.2.0/24 dengan gateway 192.168.2.1

Printer di lantai 1 dan 2 menggunakan alamat jaringan yang sama pada PC masing-masing lantai.

Laptop di lantai 1 dan 2 jaringanya saya buat DHCP Server menggunakan alamat jaringan 192.168.3.0/24 dengan gateway 192.168.3.1

PERTANYAAN

1. Desainlah Jaringannya dengan cisco packet tracer2. Buatlah Langkah membuat simulasi small office di cisco paket tracer

DESAIN JARINGAN1. Desain awal

2. Desain akhir

LANGKAH SIMULASI SMALL OFFICE DI CISCO PAKET TRACER

1. Buka Aplikasi Sisco Packet tracer

2. PC sejumlah 14 buah, Laptop 2 buah , Server 1 buah, HUB 2 buah, Router 1 buah , Printer 2 buah, Acces point 2 buah, dan fasilitas internet dari ISP. Buat Skema ruangan seperti di bawah ini.

3. Lakukan penambahan modules pada HUB

Klik 2 x pada HUB untuk Menambah Port pada HUB dan pilih Phisical , pada modules klik PT-REPEATER-NM-1CFE, matikan tombol ON menjadi OFF pada HUB, selanjutnya klik dan Drag Fast Ethernet ke Port yang terssedia pada HUB. Setelah terpasang, nyalakan kembali HUB (Setting juga pada HUB ke dua)

4. Lakukan penambahan modules pada Router

Sebelum melakukan konfigurasi router, terlebih dahulu tambahkan modul pada router. Dengan cara klik router NM-2FE2W > Physical > NM-2FE2W > Matikan Router Terlebih dahulu> Drag masuk Modul NM-2FE2W pada tempat yang telah di sediakan pada router> nyalakan kembali router> tunggu program load, klik OK.

5. Lakukan penambahan modules pada Laptop

Klik laptop > Matikan Power laptop >Physical > pilih MODULES > PT-LAPTOP-NW-1W Klik laptop > Matikan Power laptop >Physical > pilih MODULES > WPC300N

6. Selanjutnya lakukan konfigurasi pada tiap tiap PC KOMPUTER di Lantai 1 dengan format IP LANTAI 1 192.168.1.0/24 dan Gateway 192.168.1.1, dengan cara mengklik pada PC > Desktop > IP Configuration. PC 1 (KOMPUTER1) sampai PC 7(KOMPUTER7), IP yang digunkan 192.168.1.3 – 192.168.1.9

7. Selanjutnya lakukan kinfigurasi pada tiap tiap PC KOMPUTER di Lantai 2 dengan format IP LANTAI 1 192.168.2.0/24 dan Gateway 192.168.2.1, dengan cara mengklik pada PC > Desktop > IP Configuration. PC 8 (KOMPUTER8) sampai PC 14 (KOMPUTER14), IP yang digunkan 192.168.2.3 – 192.168.2.9

8. Selanjutnya Setting IP Server, caranya klik Server > Dekstop > Ip Configurasi, selanjutnya masukkan IP, Subnetmask,dan Default Gateway pada gambar dibawah ini

9. Selanjutnya Setting AccessPoint pada Lantai 1 dan AccesPoint pada lantai 2 Klik AccessPoint Lantai 1> config> klik Port 1 (Port Status = ON) > Silahkan melakukan configurasi sesuai dengan keinginan, dibawah ini Configurasi tidak dipasang WEP Key agar semua tamu bisa langsung terkoneksi dengan AccesPoint. Begitu juga halnya AccessPoint Lantai 2

10. Setting Printer, klik printer > config > FastEthernet0 atur konfigurasi seperti di bawah ini. IP Address : 192.168.1.10 , Subnet Mask : 255.255.255.0.Serta konfigurasi Gateway pada config > Global Setting > isi Gateway : 192.168.1.1Begitu juga halnya Printer_Lantai 2

11. Selanjutnya mengkonfigurasi router dengan cara klik router, masuk CLI atau Config: 1) FastEthernet 0/0 : konfigurasi pada jaringan Lantai 1 Network FastEthernet 0/0

konfigurasi IP 192.168.1.1 dengan subnet 255.255.255.0

2) FastEthernet 0/1 : konfigurasi pada jaringan Lantai 2 Network FastEthernet 0/1 konfigurasi IP 192.168.2.1 dengan subnet 255.255.255.0

3) FastEthernet 1/0 : konfigurasi pada Server Network FastEthernet 0/1 konfigurasi IP 192.168.3.1 dengan subnet 255.255.255.0

4) FastEthernet 1/1 : konfigurasi pada ISP/Cloud Network FastEthernet 0/1 konfigurasi IP 10.10.10.1 dengan subnet 255.0.0.0

12. Hubungkan (PC, Printer, AccessPoint – HUB – Router – ISP/Cloud) menggunakan kabel Staright , dan Router ke Server Menggunakan Kabel Crossover

13. Selanjutnya konekkan laptop ke AccessPoint:

Klik Laptop > Desktop > PC Wireless > Connect > Konnetkan laptop pada AccessPoint Lantai 1.Begitu juga halnya AccessPoint Lantai 2

14. Setelah selesai perangkat saling terhubung, baik yang menggunakan kabel maupun yang menggunakan wifi.

JIKA MENGGUNAKAN WIRELESS ROUTER MAKA AKAN TAMPAK SEPERTI DI BAWAH INI :

15. TES PING :1) Ping Komputer antar lantai 1 (Komputer 2 ke Komputer 1)

2) Ping Komputer antar lantai 1dan lantai 2 (Komputer 3 ke Komputer 8)

3) Ping Komputer Lantai 1 dan Printer Lantai 1 (Komputer 5 dan Printer Lantai 1)

4) Ping Komputer Lantai 1 dan Server (Komputer 7 dan Server)

5) Ping Komputer Lantai 1 dan ISP/Cloud (Komputer 3 dan ISP/Cloud)

6) Ping Laptop Lantai 1 ke ISP/Cloud dan Server

Artinya koneksi terhubung. Kita dapat melakukan ping ke sumua PC dan laptop yang berbeda. Jika koneksi tidak bisa maka akan muncul tulisan request timed out.