indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada...

37
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Protein adalah senyawa terpenting penyusun sel hidup. Istilah protein berasal dari bahasa Yunani proteious yang berarti pertama atau yang utama. Protein terdapat dalam semua jaringan hidup baik tumbuhan maupun hewan. Fungsi protein sangat beragam. Protein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita; protein lain menguatkan gigi dan tulang kita bagaikan baja menguatkan beton; protein antibodi melindungi kita dari berbagai penyakit; sebagian protein berfungsi sebagai alat transpor, misalnya transpor oksigen dan nutrien; sebagian lagi berfungsi sebagai enzim yang memungkinkan reaksi-reaksi metabolisme dapat berlangsung pada suhu tubuh yang relatif rendah; protein juga merupakan komponen dari sistem saraf. Tubuh makhluk hidup (manusia, hewan dan tumbuh- tumbuhan) tersusun dari beraneka ragam senyawa-senyawa 1

Transcript of indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada...

Page 1: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Protein adalah senyawa terpenting penyusun sel hidup. Istilah protein berasal

dari bahasa Yunani proteious yang berarti pertama atau yang utama. Protein terdapat

dalam semua jaringan hidup baik tumbuhan maupun hewan. Fungsi protein sangat

beragam. Protein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan

urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita; protein lain menguatkan gigi

dan tulang kita bagaikan baja menguatkan beton; protein antibodi melindungi kita dari

berbagai penyakit; sebagian protein berfungsi sebagai alat transpor, misalnya transpor

oksigen dan nutrien; sebagian lagi berfungsi sebagai enzim yang memungkinkan

reaksi-reaksi metabolisme dapat berlangsung pada suhu tubuh yang relatif rendah;

protein juga merupakan komponen dari sistem saraf.

Tubuh makhluk hidup (manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan) tersusun dari

beraneka ragam senyawa-senyawa kimia. Proses kehidupan merupakan serangkaian

reaksi-reaksi yang melibatkan perubahan materi dan transformasi energi. Proses

metabolisme yang dilakukan oleh organisme dimulai dengan terlebih dahulu

mengambil zat-zat kimia yang seluruhnya berasal dari lingkungan organisme tersebut.

Ekskresi-sekresi yang dihasilkan organisme akan dikembalikan lagi ke lingkungannya

pada waktu organisme tadi masih hidup. Dan apabila suatu organisme mati, maka

tubuh organisme itu akan dilapukkan oleh jasad renik seperti bakteri-bakteri menjadi

zat-zat kimia yang serupa dengan semula yang diambil dari lingkungannya.Jadi,

organisme hidup tidak lain adalah suatu bentuk fana (tidak lestari), yang dibangun dari

bahan-bahan yang “dipinjam” untuk sementara waktu dari lingkungannya.

1

Page 2: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

B. Rumusan Masalah

Pengertian Protein

Fungsi, dan sumber protein.

Stuktur dan Penggolongan protein

Asam Amino

Metabolisme Protein

Kelebihan dan Kekurangan Protein bagi Manusia serta Penanggulangan

C. Tujuan Penulisan

a. Tujuan Umum.

Agar mahasiswa dan pembaca mengerti tentang pentingnya protein untuk

tubuh kita.

b. Tujuan Khusus.

Mengemukakan permasalahan tentang protein

Menjabarkan sumber, kadar dan fungsi protein bagi manusia

menjelaskan metabolisme protein didalam tubuh manusia

Menjelaskan akibat dan kekurangan protein

BAB. II

2

Page 3: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

TINJAUAN PUSTAKA

Sebagian besar ilmu kimia organisme hidup menyangkut 5 golongan senyawa

utama, yaitu: karbohidrat, lipida, mineral, asam nukleat dan protein. Protein

menentukan kebanyakan sifat-sifat yang ditemukan dalam kehidupan. Protein

menentukan metabolisme, membentuk jaringan dan membertikan kemungkinan bagai

kita untuk bergerak. Protein juga berfungsi mengangkut senyawa-senyawa dan

melindungi kita dari penyebaran mikroorganisme yang merugikan.Bahkan sifat-sifat

yang diturunkan oleh suatu organisme untuk membentuk bermacam-macam jenis

protein dengan kecepatan yang berbeda (Gilvery, 1996).

Istilah protein berasal dari bahasa yunani proteos , yang berarti yang utama

atau yang di dahulukan. Kata ini di perkenal kan oleh ahli kimia belanda, gerardus

mulder (1802-1880).

Ditinjau dari strukturnya, protein dapat dibagi dalam dua golongan besar, yaitu

golongan protein sederhana dan protein gabungan. Protein sederhana adalah protein

yang hanya terdiri atas molekul asam-asam amino, sedangkan protein gabungan

adalah protein yang terdiri atas protein dan gugus bukan protein. Gugus ini disebut

gugus prostetik dan terdiri atas karbohidrat,lipid atau asam nukleat (Riawan, 1990).

Protein sederhana dapat dibagi dalam dua bagian menurut bentuk molekulnya,

yaitu protein fiber dan protein globular. Protein fiber mempunyai bentuk molekul

panjang seperti serat atau serabut, sedangkan protein globular berbentuk bulat

(Riawan,1990).

BAB III

3

Page 4: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PROTEIN

Istilah Protein berasal dari kata yunani Proetos, yang berarti yang utama atau

yang didahulukan. Kata ini diperkenalkan oleh seorang ahli kimia Belanda Gerardus

Mulder (1802-1880), karena ia berpendapat bahwa Prtein adalah zat yang sangat

penting dalam setiap organisme.

Protein Adalah bagian dari semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar

tubuh sesudah air. Seperlima bagian tubuh adalah Protein, separuhnya ada didalam

otot seperlima didalam tulang dan tulang rawan, sepersepuluh didalam kulit dan

selebihnya didalam jaringan lain dan jaringan tubuh. Semua enzim,berbagai

hormone,pengangkut zat-zat gizi dan darah, matriks intra seluler dan sebagainya

adalah protein. Disamping itu, asam amino yang membentuk protein bertindak sebagai

Prekursor sebagian besar koenzim, hormon,asam nukleat,dan molekul-molekul yang

esensial untuk kehidupan.

Protein adalah molekul makro yang mempunyai berat molekul antara lima ribu

hingga beberapa juta. Protein terdiri atas rantai-rantai panjang asam amino, yang

terikat satu sama lain dalam ikatan peptide. Asam amino terdiri atas unsur-unsur

karbon, hydrogen, oksigen, dan nitrogen. Beberapa asam amino disamping itu

megandung unsure Fosfor, besi, iodium,dan kobalt. Unsur Nitrogen adalah unsure

Utama protein, karena terdapat didalam semua protein akan tetapi tidak terdapat

didalam karbuhidrat dan lemak.Unsur Nitrogen merupakan 16 % dari berat protein.

B. FUNGSI, DAN SUMBER PROTEIN.

4

Page 5: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Fungsi

Disini dapat kita lihat fungsi protein, antara lain sebagai berikut :

a. Untuk pertumbuhan dan pemeliharaan.

b. Untuk pembentukan ikatan-ikatan esensial tubuh.

c. Untuk mengatur keseimbangan air dalam tubuh.

d. Untuk memelihara netralitas tubuh.

e. Untuk pembentukan antibodi.

f. Untuk mengangkat zat-zat gizi.

g. Sebagai sumber energi.

Secara garis besarnya guna protein bagi manusia adalah sebagai berikut :

a. Untuk membangun sel jaringan tubuh seorang bayi yang baru lahir

b. Untuk mengganti sel tubuh yang aus atau rusak.

d. Membuat protein darah, untuk mempertahankan tekanan osmose darah.

e. Untuk menjaga keseimbangan asam basadari cairan tubuh.

f. Sebagai pemberi kalori.

Sumber

Sumber protein untuk manusia ada 2, yaitu :

a. Sumber protein hewani.

Bahan makanan hewani merupakan sumber protein yang baik, dalam jumlah

maupun mutu seperti telur, susu, daging, unggas, ikan, dan kerang.

b. Sumber protein nabati.

5

Page 6: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Sumber makanan seperti : kacang, kedelai dan hasilnya seperti tempe, tahu,

serta kacang-kacangan lain.

Tabel. Daftar komposisi bahan makanan, Depkes 1979

Bahan

Makanan

Nilai

protein

Bahan

makanan

Nilai

protein

Kacang kedelai

Kacang merah

Kacang tanah terkelupas

Kacang hijau

Biji jambu monyet (mente)

Tempe kacang kedelai murni

Tahu

Daging sapi

Daging ayam

Telur bebek

Telur ayam

Udang segar

Ikan segar

Tepung susu skim

Tepung susu

34,9

29,1

25,3

22,2

21,2

18,3

7,8

18,8

18,2

13,1

12,0

21,0

16,0

35,6

24,6

Keju

Kerupuk udang

Jagung kuning, pipil

Roti putih

Mie kering

Beras setengah giling

Kentang

Gaplek

Ketela pohon (singkong)

Daun singkong

Bayam

Kangkung

Wortel

Tomat masak

Mangga harum manis

22,8

17,2

9,2

8,0

7,9

7,6

2,0

1,5

1,2

6,8

3,5

3,0

1,2

1,0

0,4

C. STRUKTUR DAN PENGGOLONGAN PROTEIN

Struktur

Protein mempunyai struktur yang jauh lebih kompleks dibandingkan

karbohidrat. Struktur protein memegang peranan penting dalam menentukan aktivitas

biologisnya. Dapat dibedakan 4 tingkatan struktur protein, yaitu struktur primer,

sekunder, tersier dan kuarterner.

1. Struktur primer

6

Page 7: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Struktur primer protein terbentuk oleh ikatan peptida. Ikatan peptida atau

ikatan amino terbentuk karena adanya ikatan antara gugus amino (NH2) dari asam

amino yang satu dengan gugus karboksil (COOH) dari asam amino yang lain. Sebuah

molekul yang terdiri dari gabungan dua buah asam amino melalui ikatan peptida ini

disebut dipeptida.

Ikatan peptida ini merupakan suatu gugus amida yang merupakan struktur

dasar rantai protein, yang hanya menerangkan susunan asam amino pada rantai

peptida dengan tidak memperhatikan kemungkinan adanya interaksi antara sesama

asam amino-asam amino. Rangkaian asam amino dalam satu rantai polipeptida disebut

struktur primer protein. Penentuan susunan asam amino di dalam struktur primer

pada hakekatnya adalah sama dengan penentuan asam amino pada peptida. Insulin

sapi adalah protein pertama yang ditentukan strukturnya. Kini banyak protein telah

berhasil ditentukan strukturnya.

2. Struktur sekunder

Oleh karena protein mempunyai rantai asam amino yang panjang, seseorang

mungkin berpikir bahwa bentuk protein adalah amorf atau susah ditentukan.

Anggapan seperti itu tidak benar. Banyak protein telah diisolasi dalam bentuk kristal

murni, ternyata polimer tersebut memiliki bentuk yang beraturan.

7

Page 8: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Apabila interaksi antar asam amino di dalam polipeptida diperhatikan, maka

rantai polipeptida diperkirakan dapat berbentuk heliks (spiral) atau lembaran

berlipat (pleated sheet). Struktur yang dihasilkan tersebut disebut struktur sekunder

protein. Ikatan yang bertanggung jawab dalam pembentukkan struktur adalah ikatan

hidrogen. Susunan asam aminonya pada rantai peptida sedemikian rupa menyebabkan

terjadinya ikatan hidrogen antara atom oksigen pada gugus karbonil dari asam amino

yang satu dengan atom hidrogen pada gugus amino dari asam amino yang lain.

Terbentuknya bentuk heliks atau lembaran berlipat sangat bergantung pada posisi dan

jenis asam amino penyusun rantai protein.

3. Struktur tersier

Struktur tersier menunjuk pada pelipatan struktur sekundder untuk membentuk

tiga dimensi. Salah satu contoh struktur tersier adalah pelipatan protein bentuk spiral

sehingga terjadi bentuk protein globular. Struktur tersier tersebut terjadi karena adnya

interaksi antara gugus rantai samping (R) dari asam amino.

4. Struktur kuarterner

Struktur keempat yang disebut struktur kuarterner terbentuk karena terjadi

penggabungan dua molekul protein atau lebih. Sebagai contoh adalah struktur

haemoglobin yang terjadi karena penggabungan dari globin yang terbentuk dari empat

molekul protein.

5. Denaturasi Protein

Jika suatu larutan protein, misalnya albumin telur, dipanaskan sampai 600C –

700C, lambat laun larutan itu akan keruh dan akhirnya mengalami koagulasi. Protein

yang telah terkoagulasi itu tidak dapat larut lagi pada pendinginan.

8

Page 9: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Perubahan seperti itu disebut denaturasi protein. Selain itu denaturasi juga

dapat terjadi karena beberapa hal :

a. perubahan pH yang ekstrim,

b. pengaruh pelarut seperti alkohol atau aseton,

c. pengaruh zat terlarut seperti urea,

d. detergen,

e. pengguncangan yang intensif.

Protein dalam bentuk alamiahnya disebut protein asli (native), setelah

denaturasi disebut protein terdenaturasi. Protein terdenaturasi hampir selalu

kehilangan fungsi biologinya.

Dari penelitian terhadap protein terdenaturasi diketahui bahwa struktur primer

protein (rangkaian asam-asam amino) tidak ada yang rusak. Denaturasi terjadi akibat

perubahan struktur yang lebih tinggi dari protein, terutama struktur tersier dan

kuarterner.

Penggolongan protein

Protein dapat dibeda-bedakan berdasarkan komposisi kimia, bentuk atau fungsi

biologisnya.

a. Penggolongan protein berdasarkan komposisi kimia

Berdasar komposisi kimianya, protein dibedakan atas :

- Protein sederhana, hanya terdiri atas asam amino, dan tidak ada gugus kimia lain.

Contohnya ialah enzim ribonuklease.

9

Page 10: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

- Protein konyugasi, terdiri atas rantai polipeptida yang terikat pada gugus kimia lain.

Bagian yang bukan asam amino dari protein konjugasi disebut gugus prostetik.

Protein konyugasi digolongkan berdasarkan jenis gugus prostetiknya. Biasanya

gugus prostetik pada protein memegang peranan penting dalam fungsi biologi.

Beberapa diantaranya diberikan pada tabel berikut.

Tabel 1.1 Beberapa Protein Konjugasi

Golongan Gugus Prostetik Contoh

Lipoprotein Lipid Lipoprotein darah

Glikoprotein Karbohidrat - Globulin darah

Fosfoprotein Gugus fosfat Kasein susu

Hemoprotein Heme Hemoglobin

Metal protein Besi, Zink, Tembaga Alkoholdehidrogenase

b. Penggolongan protein berdasarkan bentuk

Berdasarkan bentuknya protein dibedakan atas :

- Protein globular, pada protein globular rantai-rantai polipeptidanya berlipat

rapat menjadi bentuk globular atau bulat padat. Protein globular biasanya larut dalam

air dan mudah berdifusi. Hampir semua protein globular mempunyai fungsi gerak atau

dinamik, seperti enzim, protein transpor darah, dan antibodi.

- Protein serabut, merupakan serabut panjang dan tidak berlipat menjadi

globular, tidak larut dalam air. Hampir semua protein serabut mempunyai fungsi

10

Page 11: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

struktural atau pelindung. Contohnya adalah -keratin pada rambut dan wol, fibroin

dari sutera dan kolagen dari urat.

c. Penggolongan protein berdasarkan fungsi biologi

Berdasarkan fungsi biologi, protein dapat dibedakan atas 7 golongan yaitu :

- Enzim, yaitu protein yang berfungsi sebagai biokatalisator. Hampir semua

reaksi senyawa organik dalam sel dikatalisis enzim. Lebih dari 2000 jenis enzim telah

ditemukan didalam berbagai bentuk kehidupan. Contoh : ribonuklease dan tripsin.

- Protein transpor, yaitu protein yang mengikat dan memindahkan molekul

atau ion spesifik. Hemoglobin dalam sel darah merah mengikat oksigen dari paru-

paru, dan membawanya ke jaringan periferi. Lipoprotein dalam lipid dari hati ke organ

lain. Protein transfor lain terdapat dalam dinding sel dan menyesuaikan strukturnya

untuk mengikat dan membawa glukosa, asam amino, dan nutrien lain melalui

membran ke dalam sel.

- Protein nutrien dan penyimpan, ialah protein yang berfungsi sebagai

cadangan makanan. Contohnya ialah protein yang terdapat dalam biji-bijian sperti

gandum, beras dan jagung. Ovalbumin pada telur, dan kasein pada susu, juga

merupakan protein nutrien.

- Protein kontraktil, yaitu protein yang memberikan kemampuan pada sel an

organisme untuk mengubah bentuk, atau bergerak. Contohnya ialah aktin dan miosin,

yaitu protein yang berperan dalam sistem kontraksi otot kerangka.

- Protein struktur, yaitu protein yang berperan sebagai penyanggah untuk

memberikan struktur biologi kekutatan atau perlindungan. Contohnya ialah kolagen,

yaitu komponen utama dalam urat dan tulang rawan, contoh lain adalah keratin yang

11

Page 12: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

terdapat dalam rambut, kuku dan bulu ayam/burung; fibroin, yaitu komponen utanma

dalam serat sutera dan jaring laba-laba.

- Protein pertahanan (antibodi), yaitu protein yang melindungi organisme

terhadap serangan organisme lain (penyakit). Contohnya ialah imunoglobin atau

antibodi yang terdapat dalam vertebarata, dapat mengenali dan menetralkan bakteri,

virus atau protein asing dari spesi lain. Fibrinogen dan trombin merupakan protein

penggumpal darah jika sistem pembuluh terluka. Bisa ular dan toksin bakteri, juga

tampaknya berfungsi sebagai protein pertahanan.

- Protein pengatur, yaitu protein yang berfungsi mengatur aktivitas seluler atau

fisiologi. Contohnya ialah hormon, seperti insulin yang mengatur metabolisme gula

darah. Kekurangan insulin akan menyebabkan penyakit diabetes. Contoh lain adalah

hormon pertumbuhan dan hormon seks. Hal yang luar biasa bahwa semua protein itu,

dengan sifat dan fungsi yang sngat beragam terbuat dari 20 jenis asam amino yang

sama.

d. Penggolongan protein berdasarkan kelarutan

- Albumin larut dalam air dan larutan garam, tidak mempunyai asam amino

khusus.

- Globulin sedikit larut dalam air tetapi larut dalam larutan garam, tidak

mempunyai asam amino khusus

- Protamin larut dalam etanol 70 – 80 %, tetapi tidak larut dalam air dan

etanol absolut. Kaya akan arginin.

- Histon, larut dalam larutan garam.

12

Page 13: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

- Skeroprotein, tidak larut dalam air atau larutan garam. Kaya akan glisin,

alanin dan protein.

ASAM AMINO

a. Struktur

Ada dua puluh jenis Asam amino yang diketahui sampai sekarang yang terdiri

dari Sembilan asam amino esensial(asam amino yang tidak dapat dibuat tubuh dan

harus didatangkan dari makanan) dan sebelas asam amino nonEsensial.

Asam amino terdiri atas atom karbon yang terikat pada satu gugus karboksil (-

COOH), satu gugus Amino (-NH2), satu atom Hidrogen (-H) dan satu gugus Radikal (-

R) atau rantai cabang.

COOH (gugus karboksil)

H – C – R (gugus Radikal)

NH2 (gugus Amino)

Gbr. Struktur Asam Amino

Pada umumnya asam amino yang diisolasi dari protein Hidroksilat merupakan

alfa-asam amino, yaitu gugus karboksil dan amino terikat pada atom karbon yang

sama. Yang membedakan asam amino satu sama lain adalah Rantai cabang atau

Gugus R-nya. R berkisar dari satu Atom Hidrogen (H) sebagaimana terdapat pada

asam amino paling sederhana Glisin kerantai karbon lebih panjang, yaitu hingga tujuh

atom karbon.

b. Pengelomopokan asam Amino

13

Page 14: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Asam amino dikenal melalui nama umumnya. Masing-masing nama

dipendekkan menjadi 3 huruf singkatan pada penulisan rumus peptida dan protein.

Pada tabel di bawah ini asam amino dikelompokkan berdasarkan persamaan struktur.

Tabel 1.2 Pengelompokan asam amino

Nama Singkatan Rumus R

A. Asam amino dengan sebuah gugus amino dan karboksil

1. Glisin Gly

2. Alanin Ala R = H atau alkil

3. Valin Val

4. Leusin Leu

5. Isoleusin Ile*

6. Serin Ser R mengandung

sebuah gugus

fungsi alkohol

7. Treonin Thr*

14

Page 15: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

8. Sistein Cys Dua buah asam

amino mengandung

belerang

9. Metionin Met*

10. Prolin Pro Gugus amino

sekunder dan

berbentuk cincin

11. Fenilalanin Phe*

12. Tirosin Tyr

13.Triptofan Trp*

B. Asam amino dengan sebuah gugus amino dan dua buah gugus karboksil

14. Asam aspartat Asp

15. asam glutamat Glu

15

Page 16: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

16. asparagin Asn

17. Glutamin Gln

C. Asam amino dengan sebuah gugus karboksil dan dua buah gugus basa

18. Lisin Lys*

19. Arginin Arg

20. Histidin His

c. Sifat-sifat asam amino

1. Ion Zwitter

16

Page 17: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Sebagaimana kita ketahui, gugus karboksil (-COOH) adalah gugus yang bersifat asam,

sedangkan -NH2 adalah gugus yang bersifat basa. Oleh karena itu, molekul asam amino dapat

mengalami reaksi asam basa intramolekuler membentuk suatu ion dipolar yang disebut ion

zwitter

2. Sifat Amfoter

Karena mempunyai gugus asam amino dan gugus basa, maka asam amino bersifat

amfoter (dapat bereaksi dengan asam maupun basa). Jika direaksikan dengan asam maka

asam amino akan menjadi suatu kation, sebaliknya jika direaksikan dengan basa maka asam

amino menjadi anion.

3. Titik Isoelektrik

Dalam larutan, muatan asam amino bergantung pada pH larutan. Jika suatu asam

amino yang bermuatan positif ditetesi dengan suatu basa (dinaikkan pH-nya), maka muatan

positifnya akan turun hingga menjadi netral dan seterusnya menjadi muatan negatif. pH pada

saat asam amino tidak bermuatan disebut titik isolistrik. Di bawah titik isolistriknya asam

amino bermuatan positif, sebaliknya bermuatan negatif di atas titik isolistriknya.

D. METABOLISME PROTEIN

Penceranaan, Absorbsi, Transportasi dn Metabolisme

a. Pencernaan (Proteolisis)

1. Lambung

Pemecahan protein pertama kali terjadi dalam lambung ,Enzim yang aktif

mrndeklarasi polimer tersebut adalah Pepsin yang disekresikan oleh sel mukosa

lambung dalam bentuk nonaktifnya yaitu pepsinogen, enzim ini baru aktif apa bila pH

17

Page 18: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

tempat enzim bekerja itu rendah (pH 2-3) dan secara otokatalitik berubah menjadi

Pepsin.

Prosesnya ; Klorida lambung membuka gulungan protein (Proses Denaturasi),

sehingga enzim pencernaan dapat memecah ikatan peptda. Asam Klorida mengubah

Enzim pepsinogen tidak aktif yang dikeluarkan oleh mukosa lambung menjadi bentuk

aktif pepsin. Karena makanan hanya sebentar tinggal didalam lambung, Pencernaan

protein hanya terjadi hingaa dibentuknya campuran Polipeptia, protease dan pepton.

2. Usus Halus

Pencernaan Protein dilanjutkan didalam usus halus oleh campuran enzim Protease.

Pankreas mengeluarkan cairan yang bersifat sedikit Basa dan mengandung berbagai

prekursor protease, seperti Tripsinigen, Kimotripsinogen, Prokarboksipeptidase dan

Proelastase. Enzim-enzim ini menghidrolisis ikatan peptide tertentu. Sentuhan Kimus

terhadap mukosa usus halus merangsang dikeluarkannya enzim enterokinase yang

mengubah tripsinogen tidak aktif yang berasal dari Pankreas menjadi tripsin aktif.

Perubahan ini juga dilakukan oleh tripsin sendiri secara otokatalitik.

Disamping itu Tripsi dapat mengaktifkan Enzim-enzim proteolitik lain berasal dari

pankreas. Kimotripsinogen diubah menjadi beberapa jenis kimotropsin aktif :

Prokarboksipeptidase dan proelastase diubah menjadi karboksipeptidase dan elastase

aktif. Enzim-enzim pancreas ini memecah protein dari polipeptida menjadi peptide

lebih pendek, yaitu tripeptida, dipeptida dan sebagian menjadi asam amino. Mukosa

Usus halus juga mengeluarkan enzim-enzim protease yang menghidrolisis ikatan

peptide. Sebagian Besar enzim mukosa usus halus ini bekerja didalam Sel.

Hidrolisis produk-produk lebih kecil hasil pencernaan protein dapat terjadi

setelah memasuki sel-sel Mukosa atau pada saat diangkut me;lalui dinding epitel.

18

Page 19: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Mukosa usus halus mengeluarkan enzim amino peptidase yang memecah polipeptida

menjadi asam amino bebas.

Enzim-enzim proteolitik yang ada dalam lambung dan usus halus dan pada

akhirnya dapat mencernahkan sebagaian besar protein makanan menjadi asam amino

bebas.tripsin dan kimotripsin dapat lebih cepat dan sempurna bekerja bila di dahului

oleh tindakan pepsin.tetapi, kedua jenis enzim ini tanpa di dahului oleh pepsin dapat

juga membebaskan asam amino dari protein.

Tabel.1.3 Daftar Enzim yang berkaitan dengan pencernaan Protein

Lokasi Enzim Pencernaan Protein Prekursor Aktivator

Lambung Protease Lambung berupa Pepsin Pepsinogen HCl Pepsin

Usus Halus Protease pancreas berupa:

d. Tripsin

e. Kimotripsin

f. Karboksipeptidase

g. Elastase

Amino peptidase mukosa

usus halus :

a. Tripeptidase

b. dipeptidase

Tripsinogen

Kimotripsinogen

Prokarboksipeptidase

proelastase

-

-

Eterokinase dan tripsin

Tripsin

Tripsin

Tripsn

-

-

19

Page 20: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Tabel. 1.4 Ringkasan Pencernaan Protein

Saluran Cerna Pencernaan dan Absorbsi

1. Mulut

2. Esofagus

3. Lambung

4. Usus Halus

5. Usus Besar

Menunyah makanan yang bercampur dengan air ludah dan ditelan

Meneruskan kelambung,(tidak ada pencernaan)

Asam lambung membuka molekul protein dan mengaktifkan enzim lambung

Protease lambung HCl polipeptida lebih pendek

Protein (protease dan pepton)

Pepsin

protease pankreas

Polipeptida dipeptida,tripeptida dan A.amino

Eterokinase, tripsin

dipeptidase

Peptida asam amino Bebas(diserap)

Tripeptidase mukosa usus halus

Tidak ada pencernaan (metabolism mikroflora kolon)

b. Absorpsi Dan Transportasi

Hasil akhir pencernaan protein terutama berupa asam amino dan ini segera di

absorpsi dalam waktu 15 menit setelah makan.Absorpsi terutama terjadi dalam usus

halus berupa 4 sistem absorpsi aktif yang membutuhkan energi,yaitu masing-masing

untuk asam amino netral, asam amino asam dan basa, serta untuk prolin dan

hindroksiprolin. Absorpsi ini menggunakan mkanisme transport natrium seperti

halnya pada absorpsi glukosa.asam amino yang di absorpsi memasuki sirkulasi darah

melalui vena porta dan di bawah ke hati.sebagian asam amino di gunakan oleh

20

Page 21: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

hati,dan sebagian lagi melalui sirkulasi darah di bawa ke sel-sel jaringan. Kadng-

kadang protein yang belum di cerna dapat memasuki mukosa usus halus dan muncul

dalam darah. Hal ini sering terjadi pada protein susu dan protein telur yang dapat

menimbulkan gejala elergi ( imunologikal sensitive protein). Sebagian besar asam

amino telah di absorpsi pada saat asam amino sampai di ujung usus halus.

c. Sekresi

Karena sebab-sebab tertentu, absorbs protein mungkin tidak terjadi secara

sempurna. Beberapa jenis protein, karena struktur fisika atau kimianya tidak dapat

dicerna dan dikeluarkan oleh usus halus tanpa perubahan. Disamping itu absorbs

amino bebas dan peptide mungkin tidak terjadi 100%, terutama bila fungsi usus halus

terganggu, sepertipada infeksi saluran cerna atau kehadiran factor-faktor anti gizi,

seperti lesitin atau protein yang mencegah terbentuknya tripsin dalam makanan.

Protein atau asam amino yang tidak diabsorbsi ini masuk kedalam usus besar. Dalam

usus besar terjadi metabolisme mikroflora kolon dan produknya dikeluarkan melalui

feses, tertama dalam bentuk protein bakteri.

E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PROTEIN

a. Kekurangan

1. kwashiorkor

Penyakit ini lebih banyak terdapat pada usia 2-3 tahun yang sering terjadi pada

anak yang terlambat menyapih hingga komposisi gizi makanan tidak seimbang

terutama dalam hal protein. Kwashiorkor dapat terjadi pada konsumsi energi yang

cukup atau lebih. Gejalanya adalah pertumbuhan terhambat, otot-otot berkurang dan

21

Page 22: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

melemah, edema, muka bulat seperti bulan(moonface) dan gangguan psikomotor.

Edema terutama pada perut, kaki, dan tangan merupakan cirri khas kwashiorkor.

Anak apatis, tidak ada nafsu makan, tidak gembira dan suka merengek, kulit

menglami depigmentasi, kering, bersisik, pecah-pecah. Luka sukar sembuh, rambut

mengalami depigmentasi, menjadi lurus, kusam, halus, dan mudah rontok (rambut

jagung). Hati membesar dan berlemak ; sering disertai anemia. Kwashiokor pada

orang dewasa jarang ditemukan.

2. Marasmus

Marasmus berasal dari kata yunani yang berarti wasting/merusak. Marasmus

pada umumnya penyakit pada bayi (12 bulan pertama),karena terlambat diberi

makanan tambahan. Penyakit ini dapat terjadi karena penyapihan mendadak, formula

pengganti ASI terlalu encer dan tidak higienis atausering kena infeksi terutama

gastroenteritis. Marasmus berpengaruh jangka panjang terhadap mental dan fisik yang

sukar diperbaiki.

Gejalanya adalah pertumbuhan terhambat, lemak dibawah kulit berkurang serta

otot-otot berkurang dan melemah. Berat badan lebih banyak berpegaruh dari pada

ukuran kerangka, seperti panjang ,lingkar kepala dan lingkae dada. Anak apatis dan

terlihat seperti sudah tua. Tidak ada edema, tetapi seperti pada kwashiorkor kadang-

kadang terjadi perubahan pada kulit, rambut dan pembesaran hati. Anak sering

kelihatan waspada dan lapar. Sering terjadi dehidrasi , infeksi saluran pernapasan ,

tuberculosis serta cacingan berat .Marasmus sering disertai devisiensi vitamin

terutama vitamin D dan Viamin A.

b. Kelebihan Protein

22

Page 23: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

Protein secara berlebihan tidak menguntungkan tubuh. Makananyang tinggi

protein biasanya tinggi lemak sehingga dapat menyebabkan obesitas. Kelebihan

protein dapat menyebabkan masalah lain, terutama pada bayi, kelebihan asam amino

memberatkan ginjal dan hati yang harus memetabolisme dan mengeluarkan kelebihan

nitrogen. Kelebihan protein akan menimbulkan dehidrasi, diare, kenaikan amoniak

darah, dan demam. Ini dilihat pada bayi yang diberi susu skim atau formula dengan

konsentrasi tinggi, sehingga konsumsi protein mencapai 6g/Kg berat badan

c. Upaya Penanggulangan.

Untuk menanggulangi kekurangan / kelebihan protein, maka dapat dilakukan upaya

penanggulangan sebagai berikut :

- pemantauan status gizi (PSG) masyarakat.

- Pemberian makanan tambahan (PMT).

- Pemantauan garam beryodium, pemberian tablet Fe

- Pemberian kapsul vit. A, serta Pengumpulan data KADAR GIZI.

BAB. III

23

Page 24: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Istilah Protein berasal dari kata yunani Proetos, yang berarti yang utama atau

yang didahulukan. Kata ini diperkenalkan oleh seorang ahli kimia Belanda Gerardus

Mulder (1802-1880), karena ia berpendapat bahwa Protein adalah zat yang sangat

penting dalam setiap organisme.

Protein sangatlah penting, terutama bagi pertumbuhan. Disamping itu protein

merupakan zat utama dalam membantu tumbuh kembang anak, sehingga apabila anak

cukup asupan proteinnya, maka anak akan tumbuh sehat, jauh dari gizi kurang.

Selain itu, protein merupakan penghasil energi terbesar. Dengan adanya protein dalam

tubuh, maka tubuh akan merasa tetap segar.

Sumber protein untuk manusia ada 2, yaitu :

a. Sumber protein hewani.

Bahan makanan hewani merupakan sumber protein yang baik, dalam jumlah

maupun mutu seperti telur, susu, daging, unggas, ikan, dan kerang.

b. Sumber protein nabati.

Sumber makanan seperti : kacang, kedelai dan hasilnya seperti tempe, tahu, serta

kacang-kacangan lain.

Tetapi yang harus diperhatikan asupan protein untuk tubuh haruslah seimbang, tidak

boleh kekurangan dan tidak bileh pula kelebihan. Karena kelebihan atau kekurangan

asupan protein dapat menimbulkan penyakit, seperti kwashiorkor, marasmus dan

obesitas.

B. SARAN

24

Page 25: indra025nan.files.wordpress.com€¦  · Web viewProtein memberi kekuatan dan kelenturan pada kulit kita; sebagai otot dan urat, protein berfungsi menggerakkan tulang-tulang kita;

a. Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk dapat memenuhi asupan protein,

agar dapat tumbuh dengan sehat, serta dapat mengurangi resiko bayi yang menderita

gizi buruk

b. Kepada tenaga kesehatan untuk dapat mengadakan penyuluhan kepada

masyarakat tentang gizi, terutama tentang protein, mengingat pentingnya peranan

protein didalam tubuh manusia.

25