mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk...

49
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Zaman sekarang, kebutuhan manusia dalam akses data semakin meningkat, ini disebabkan adanya pola pergeseran hidup manusia ke arah yang lebih berkembang. Dengan pemanfaatan komputer hal ini dapat terfasilitasi dengan cepat. Akibatnya akan terjadi keefisiensian waktu, biaya dan resource, sehingga akan menghasikan output yang optimal. Disisi lain kebutuhan akan akses data itu terhalangi oleh adanya jarak dan waktu, terkadang kita membutuhkan akses informasi saudara kita yang berada di negara yang berbeda. Dengan adanya jaringan komputer, hal ini bisa teratasi. Bukan hanya jarak akan tetapi perbedaan waktupun dapat selalu diakses. Banyak masyarakat yang membutuhkan aplikasi yang berbasis Internet, seperti E- Mail dan akses Web melalui internet. Sehingga makin banyak aplikasi bisnis yang berkembang berjalan di atas internet. Data atau informasi geografi, yang diturunkan dari peta-peta tematik, pengukuran pada umumnya mengandung lebih dari satu atribut yang diasosiasikan dengan lokasi spasialnya. Sebagai contoh, properties pemukiman yang menjadi daya tarik adalah area, lahan, sifat

Transcript of mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk...

Page 1: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Zaman sekarang, kebutuhan manusia dalam akses data semakin

meningkat, ini disebabkan adanya pola pergeseran hidup manusia ke arah yang

lebih berkembang. Dengan pemanfaatan komputer hal ini dapat terfasilitasi

dengan cepat. Akibatnya akan terjadi keefisiensian waktu, biaya dan resource,

sehingga akan menghasikan output yang optimal. Disisi lain kebutuhan akan

akses data itu terhalangi oleh adanya jarak dan waktu, terkadang kita

membutuhkan akses informasi saudara kita yang berada di negara yang berbeda.

Dengan adanya jaringan komputer, hal ini bisa teratasi. Bukan hanya jarak

akan tetapi perbedaan waktupun dapat selalu diakses. Banyak masyarakat yang

membutuhkan aplikasi yang berbasis Internet, seperti E-Mail dan akses Web

melalui internet. Sehingga makin banyak aplikasi bisnis yang berkembang

berjalan di atas internet.

Data atau informasi geografi, yang diturunkan dari peta-peta tematik,

pengukuran pada umumnya mengandung lebih dari satu atribut yang

diasosiasikan dengan lokasi spasialnya. Sebagai contoh, properties pemukiman

yang menjadi daya tarik adalah area, lahan, sifat kesuburan tanah, dsb. Atribut-

atribut tambahan ini disebut sebagai entities non-spasial dari basis data spasial.

Basis data spasial mendeskripsikan sekumpulan entity baik yang memiliki lokasi

atau posisi yang tetap maupun yang tidak tetap (memiliki kecenderungan buntuk

berubah, bergerak, atau berkembang).

Perkembangan dari penerapan teknologi informasi bisa kita lihat dari

perkembangan yang selalu berkaitan dengan dengan teknologi informasi, diawali

dari manual, terautomasi, sistem digital atau cyber system. Kebutuhan akan

Teknologi Informasi sangat berhubungan dengan peran dari sebagai kekuatan

dalam pelestarian dan penyebaran informasi ilmu pengetahuan dan kebudayaan

yang berkembang seiring dengan menulis, mencetak, mendidik dan kebutuhan

manusia akan informasi membagi rata informasi dengan cara mengidentifikasi,

Page 2: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

2

mengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan

teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara lain:

1. Penerapan teknologi informasi digunakan sebagai Sistem Informasi

Manajemen. Bidang pekerjaan yang dapat diintegrasikan dengan sistem

informasi adalah pengadaan, inventarisasi, katalogisasi, sirkulasi bahan

pustaka, pengelolaan anggota, statistik dan lain sebagainya. Fungsi ini sering

diistilahkan sebagai bentuk Automasi.

2. Penerapan teknologi informasi sebagai sarana untuk menyimpan,

mendapatkan dan menyebarluaskan informasi ilmu pengetahuan dalam format

digital. Bentuk penerapan Teknologi Informasi ini sering dikenal dengan

system Digital.

Kedua fungsi penerapan teknologi informasi ini dapat terpisah maupun

terintegrasi dalam suatu sistem informasi tergantung dari kemampuan software

yang digunakan, sumber daya manusia dan infrastruktur peralatan teknologi

informasi yang mendukung keduanya.

1.2. Maksud dan Tujuan

Penulisan tugas makalah ini mempunyai maksud dan tujuan yang

diharapkan dapat terlaksana dengan baik, adapun maksud dari penulisan Tugas

ini antara lain:

1. Mengetahui secara jelas tentang dasar-dasar database, pemanfaatan database

dan implikasinya.

2. Mengetahui dasar-dasar jaringan, jenis-jenis telekomunikasi serta mengubah

teknologi komunikasi.

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan mengenai masalah yang diangkat

dalam makalah.

2. Untuk memberikan keterampilan baru di bidang Ilmu Tekonologi

3. Memenuhi tugas kuliah pada mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi di

Universitas Indrapasta PGRI.

Page 3: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

3

1.3. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah serangkaian kegiatan atau cara untuk

mendapatkan data atau informasi dari objek yang diteliti. Disini penulis

menggunakan metode pengumpulan data dengan metode dokumentasi, dimana

pengumpulkan data teoritis yang bersumber dari buku-buku, bahan-bahan kuliah,

serta pendapat para ahli yang berhubungan dengan penulisan makalah ini sebagai

bahan pembanding dengan data-data yang diperoleh.

1.4. Sistematika Penulisan

Pembahasan dalam penyusunan makalah ini dikelompokkan dalam

beberapa bab yang bertujuan agar sistematika pembahasan lebih teratur dan lebih

jelas. Setiap bab penulis memberikan uraian tentang permasalahan yang penulis

angkat dalam makalah ini. Untuk itu penulis akan memberikan penjelasan secara

umum dari isi masing-masing bab, yaitu sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang masalah, maksud dan tujuan,

menjelaskan metode pengumpulan data, dan sistematika penulisan.

BAB II PEMBAHASAN

Bab ini menjelaskan manfaat database, dasar-dasar database,

sistem manajemen database, sistem basis data, Sistem manajemen

basis data, definisi jaringan komputer, jenis-jenis jaringan

computer dan mengubah teknologi komunikasi.

BAB III PENUTUP

Dalam bab ini penulis menerangkan kesimpulan dan saran-saran

yang didapat penulis selama proses pembuatan makalah ini yang

mungkin berguna untuk masa yang akan datang.

Page 4: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

4

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pemanfaatan Database Dan Implikasinya

2.1.1. Pengertian Database

Data adalah fakta atau hasil observasi yang masih belum diolah dan

sisajikan dalam koneks dan ditampilkan yang bermanfaat bagi pengguna tertentu.

Sedangkan informasi adalah data yang telah diolah dan dijasikan dalam koneks

dan tampilan yang bermanfaat bagi pengguna tertentu, informasi dapat disajikan

dalam bentuk tabel, grafik atau audio.

Menurut Gordon C. Everest, bahwa “database adalah koleksi atau kumpulan

data yang mekanis, terbagi / shared, terdefinisi secara formal dan dikontrol terpusat pada

organisasi.”

Sedangkan menurut C.J. Date, bahwa “Database adalah koleksi “data

operasional” yang tersimpan dan dipakai oleh sistem aplikasi dari suatu organisasi.

Database terdiri dari data input adalah data yang masuk dari luar sistem, data output

adalah data yang dihasilkan sistem dan data operasional adalah data yang tersimpan pada

sistem”. Selain itu, menurut Toni Fabbri bahwa “database adalah sebuah sistem file-file

yang terintegrasi yang mempunyai minimal primary key untuk pengulangan data”.

Menurut S. Attre, bahwa “Database adalah koleksi data-data yang saling

berhubungan mengenai suatu organisasi/enterprise dengan macam-macam

pemakaiannya”.

2.1.2. Manfaat Database

Database (basis data) adalah kumpulan file-file yang mempunyai kaitan

antara satu file dengan file yang lain sehingga membentuk data untuk

menginformasikan satu perusahan dan instansi. Bila terdapat file yang tidak dapat

dipadukan atau dihubungkan dengan file yang lainnya, berarti file tersebut

bukanlah kelompok dari satu database, melainkan membentuk satu database

sendiri. Database juga merupakan landasan bagi pembuatan dan pengembangan

program aplikasi. Oleh sebab itu, database harus dibuat sedemikian rupa sehingga

pembuatan program lebih mudah dan cepat.

Page 5: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

5

Gambar II.1

Dasar-dasar Database

Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem

informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para

pemakai. Databse terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan

terhadap banyak user, dari masing-masing user akan menggunakan data tersebut

sesuai dengan tugas dan fungsinya. Adapun manfaat database adalah sebagai

berikut:

1. Sebagai komponen utama atau penting dalam sistem informasi, karena

merupakan dasar dalam menyediakan informasi.

2. Menentukan kualitas informasi yaitu cepat, akurat, dan relevan, sehingga

infromasi yang disajikan tidak basi. Informasi dapat dikatakan bernilai bila

manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkanya.

3. Mengatasi kerangkapan data (redundancy data).

4. Menghindari terjadinya inkonsistensi data.

5. Mengatasi kesulitan dalam mengakses data.

6. Menyusun format yang standar dari sebuah data.

7. Penggunaan oleh banyak pemakai (multiple user). Sebuah database bisa

dimanfaatkan sekaligus secara bersama oleh banyak pengguna (multiuser).

8. Melakukan perlindungan dan pengamanan data. Setiap data hanya bisa diakses

atau dimanipulasi oleh pihak yang diberi otoritas dengan memberikan login

dan password terhadap masing-masing data.

Page 6: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

6

9. Agar pemakai mampu menyusun suatu pandangan (view) abstraksi dari data.

Hal ini bertujuan menyederhanakan interaksi antara pengguna dengan

sistemnya dan database dapat mempresentasikan pandangan yang berbeda

kepada para pengguna, programmer dan administratornya.

2.1.3. Dasar–Dasar Database

A. Definisi dasar struktur database yaitu :

1. Data yaitu sekumpulan fakta mengenai objek tertentu, orang dan lain-

lain yang dinyatakan dengan angka, huruf, gambar, film, suara dan

sebagainya yang relevan dan belum mempunyai arti.

2. Informasi yaitu hasil pengolahan data yang konkrit dan sudah

mempunyai arti untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

3. Tabel yaitu merupakan hal yang paling mendasar dalam hal

penyimpanan data yang terdiri dari field dan record.

4. Field (kolom) yaitu merupakan elemen dari tabel yang berisikan

informasi tertentu yang spesifik tentang subjudul tabel pada sebuah item

data.

B. Prinsip utama Database

Prinsip utama data base adalah pengaturan data dengan tujuan utama

fleksibelitas dan kecepatan pada saat pengambilan data kembali. Adapun ciri-

ciri basis data diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Efisiensi meliputi kecepatan, ukuran, dan ketepatan

2. Data dalam jumlah besar.

3. Berbagi Pakai (dipakai bersama sama/Sharebility).

4. Mengurangi bahkan menghilangkan terjadinya duplikasi dan ketidak

konsistenan data.

C. Perangkat Lunak Untuk Membuat Database

Database dapat dibuat dan diolah dengan menggunakan suatu program

komputer, yaitu yang biasa kita sebut dengan software (perangkat lunak).

Software yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query)

database disebut Database Management System (DBMS) atau jika

Page 7: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

7

diterjemahkan kedalam bahasa indonesia berarti “Sistem Manajemen Basis

Data”.

Database Management System (DBMS) terdiri dari dua komponen, yaitu

Relational Database Management System (RDBMS) dan Overview of

Database Management System (ODBMS). RDBMS meliputi Interface Drivers,

SQL Engine, Transaction Engine, Relational Engine, dan Storage Engine.

Sedangkan ODBMS meliputi Language Drivers, Query Engine, Transaction

Engine, dan Storage Engine.

Sedangkan untuk lavel dari softwarenya sendiri, terdapat dua level

software yang memungkinkan kita untuk membuat sebuah database antara lain

adalah High Level Software dan Low Level Software. Yang termasuk di dalam

High Level Software, antara lain seperti Microsoft SQL Server, Oracle, Sybase,

Interbase, XBase, Firebird, MySQL, PostgreSQL, Microsoft Access, dBase III,

Paradox, FoxPro, Visual FoxPro, Arago, Force, Recital, dbFast, dbXL,

Quicksilver, Clipper, FlagShip, Harbour, Visual dBase, dan Lotus Smart Suite

Approach. Sedangkan yang termasuk di dalam Low Level Software antara lain

Btrieve dan Tsunami Record Manager.

D.   Model-model Database

Database Management System (DBMS) atau sistem manajemen database

dibagi menjadi lima model. Model yang lebih lama diperkenalkan pada tahun

1960-an,yang bersifat hierarkis dan jaringan. Model yang lebih baru bersifat

relasional, berorientasi objek, dan multidimensional.

1. Database Hierarkis

Pada database Hierarkis, field atau record diatur dalam kelompok-

kelompok yang berhubungan, menyerupai diagram pohon, dengan record

child (level lebih rendah) berada di bawah record parent (level yang lebih

tinggi).

Database hierarkis merupakan model tertua dan paling sederhana dari

kelima model database. Dalam model database ini mengakses atau

mengupdate data bisa berlangsung sangat cepat karena hubungan-

hubungan sudah ditentukan. Tetapi, karena struktur harus didefinisikan

lebih dahulu, maka hal ini cukup riskan. Lagipula menambahkan field baru

Page 8: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

8

ke sebuah record database membuat semua database harus didefinisikan

kembali. Karena itulah diperlukan model database yang baru untuk

menunjukkan masalah pengulangan data dan hubungan data yang

kompleks.

2. Database Jaringan

Konsep database jaringan mirip dengan database hierarkis tetapi

setiap record child dapat memiliki lebih dari satu record parent.

Selanjutnya setiap record child dapat dimiliki oleh lebih dari satu record

parent.

Database jaringan pada dasarnya digunakan dengan mainframe, lebih

fleksibel disbanding database hierarkis karena ada hubungan yang berbeda

antarcabang data. Akan tetapi strukturnya masih harus didefinisikan lebih

dahulu. Pengguna harus sudah terbiasa dengan struktur database. Lagipula

jumlah hubungan antar-record juga terbatas, dan untuk menguji sebuah

field seseorang harus mendapatkan kembali semua record.

3. Database Relasional

Database Relasional bekerja dengan menghubungkan data pada file-

file yang berbeda dengan menggunakan sebuah kunci atau elemen data

yang umum. Adapun cara kerja database relasional adalah sebagai berikut:

Elemen-elemen data disimpan dalam tabel lain yang membentuk baris

dan kolom. Dalam model database ini data diatur secara logis, yakni

berdasarkan isi. Masing-masing record dalam tabel diidentifikasi oleh

sebuah field – kunci primer – yang berisi sebuah nilai unik. Karena itulah

data dalam database relasional dapat muncul dengan cara yang berbeda

dari cara ia disimpan secara fisik pada komputer. Pengguna tidak boleh

mengetahui lokasi fisik sebuah record untuk mendapatkan kembali

datanya.

4. Database Berorientasi Objek

Model ini menggunakan objek sebagai perangkat lunak yang ditulis

dalam potongan kecil yang dapat digunakan kembali sebagai elemen

dalam file database. Database berorientasi objek adalah sebuah database

Page 9: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

9

multimedia yang bisa menyimpan lebih banyak tipe data dibanding

database relasional.

Salah satu model database berorientasi objek adalah database

hypertext atau database web, yang memuat teks dan dihubungkan ke

dokumen lain.  Model lainnya adalah database hypermedia, yang memuat

link dan juga grafis, suara, dan video. Contoh: database DB2, Cloudscape,

Oracle9i dan sebagainya

5. Database Multidimensial

Database Multidimensial (MDA) memodelkan data sebagai fakta,

dimensi, atau numerik untuk menganalisis data dalam jumlah besar,

tujuannya adalah untuk mengambil keputusan. Database Multidimensial

menggunakan bentuk kubus untuk merepresentasikan dimensi-dimensi

data yang tersedia bagi seorang pengguna, maksimal empat dimensi.

Contoh: InterSystem Cache, ContourCube, dan Cognoa PowerPlay.

E.   Tipe-Tipe Database

Terdapat 12 tipe database, antara lain Operational database, Analytical

database, Data warehouse, Distributed database, End-user database, External

database,Hypermedia databases on the web, Navigational database, In-memory

databases, Document - oriented databases, Real-time databases, dan Relational

Database.

1. Operational database

Database ini menyimpan data rinci yang diperlukan untuk mendukung

operasi dari seluruh organisasi. Mereka juga disebut subject- area

databases (SADB), transaksi database, dan produksi database. Contoh:

database pelanggan, database pribadi, database inventaris, akuntansi      

database.

2. Analytical database

Database ini menyimpan data dan informasi yang diambil dari operasional

yang dipilih dan eksternal database. Mereka terdiri dari data dan informasi

yang dirangkum paling dibutuhkan oleh sebuah organisasi manajemen dan

End-user lainnya. Beberapa orang menyebut analitis multidimensi

database sebagai database, manajemen database, atau informasi database.

Page 10: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

10

3. Data warehouse

Sebuah data warehouse menyimpan data dari saat ini dan tahun-tahun

sebelumnya serta data yang diambil dari berbagai database operasional

dari sebuah organisasi. Data warehouse menjadi sumber utama data yang

telah diperiksa, diedit, standar dan terintegrasi sehingga dapat digunakan

oleh para manajer dan pengguna akhir lainnya di seluruh organisasi

profesional. Perkembangan terakhir dari data warehouse adalah

dipergunakan sebagai Shared nothing architecture untuk memfasilitasi

ekstrem scaling.

4. Distributed database

Ini adalah database-kelompok kerja lokal dan departemen di kantor

regional, kantor cabang, pabrik-pabrik dan lokasi kerja lainnya. Database

ini dapat mencakup kedua segmen yaitu operasional dan user database,

serta data yang dihasilkan dan digunakan hanya pada pengguna situs    

sendiri.

5. End-user database

Database ini terdiri dari berbagai file data yang dikembangkan oleh end-

user di workstation mereka. Contoh dari ini adalah koleksi dokumen

dalam spreadsheet, word processing dan bahkan download file.

6. External database

Database ini menyediakan akses ke eksternal, data milik pribadi online -

tersedia untuk biaya kepada pengguna akhir dan organisasi dari layanan

komersial. Akses ke kekayaan informasi dari database eksternal yang

tersedia untuk biaya dari layanan online komersial dan dengan atau tanpa  

biaya dari banyak sumber di Internet.

7. Hypermedia databases on the web

Ini adalah kumpulan dari halaman-halaman multimedia yang saling

berhubungan di sebuah situs web. Mereka terdiri dari home page dan

halaman hyperlink lain dari multimedia atau campuran media seperti teks,

grafik, gambar foto, klip video, audio dll.

Page 11: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

11

8. Navigational database

Dalam navigasi database, queries menemukan benda terutama dengan

mengikuti referensi dari objek    lain.

9. In-memory databases

Database di memori terutama bergantung pada memori utama untuk

penyimpanan data komputer. Ini berbeda dengan sistem manajemen

database yang menggunakan disk berbasis mekanisme penyimpanan.

Database memori utama lebih cepat daripada dioptimalkan disk database

sejak Optimasi algoritma internal menjadi lebih sederhana dan lebih

sedikit CPU mengeksekusi instruksi. Mengakses data dalam menyediakan

memori lebih cepat dan lebih dapat diprediksi kinerja dari disk. Dalam

aplikasi di mana waktu respon sangat penting, seperti peralatan jaringan

telekomunikasi yang mengoperasikan sistem darurat,database memori

utama yang sering digunakan.

10. Document-oriented databases

Document-oriented databases merupakan program komputer yang

dirancang untuk aplikasi berorientasi dokumen. Sistem ini bisa

diimplementasikan sebagai lapisan di atas sebuah database relasional atau

objek database. Sebagai lawan dari database relasional, dokumen berbasis

database tidak menyimpan data dalam tabel dengan ukuran seragam kolom

untuk setiap record. Sebaliknya, mereka menyimpan setiap catatan sebagai

dokumen yang memiliki karakteristik tertentu. Sejumlah bidang panjang

apapun dapat ditambahkan ke dokumen. Bidang yang dapat juga berisi

beberapa bagian data.

11. Real-time databases

Real-time Database adalah sistem pengolahan dirancang untuk menangani

beban kerja negara yang dapat berubah terus-menerus. Ini berbeda dari

database tradisional yang mengandung data yang terus- menerus, sebagian

besar tidak terpengaruh oleh waktu. Sebagai contoh, pasar saham berubah

dengan cepat dan dinamis. Real-time processing berarti bahwa transaksi

diproses cukup cepat bagi hasil untuk kembali dan bertindak segera. Real-

time database yang berguna untuk akuntansi, perbankan, hukum, catatan

Page 12: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

12

medis, multi-media, kontrol proses, sistem reservasi, dan analisis data

ilmiah.

12. Relational Database

Standar komputasi bisnis sejak tahun 2009, relational database adalah

database yang paling umum digunakan saat ini. Menggunakan meja untuk

informasi struktur sehingga mudah untuk mencari.

F. Jenis Database

Menurut pengaksesannya, basis data dibedakan menjadi empat jenis, yaitu

sebagai berikut:

1. Basis data individual

Basis data individual adalah basis data yang digunakan oleh perseorangan.

Biasanya basis data seperti ini banyak dijumpai dilingkungan PC. Visual

dBASE, Corel Paradox, dan Filemaker Pro merupakan contoh perangkat

lunak yang biasa digunakan untuk mengelola basis data untuk kepentingan

pribadi.

2. Basis data perusahaan

Basis data perusahaan adalah basis data yang dimaksudkan untuk diakses

oleh sejumlah pegawai dalam sebuah perusahaan dalam sebuah lokasi.

Basis data seperti ini disimpan dalam sebuah server dan para pemakai

dapat mengakses dari masing-masing komputer yang berkedudukan

sebagai client.

3. Basis data terdistribusi

Basis data terdistribusi adalah basis data yang disimpan pada sejumlah

komputer yang terletak pada beberapa lokasi. Model seperti ini banyak

digunakan bank yang memiliki sejumlah cabang di pelbagai kota dan

melayani transaksi perbankan yang bersifat online.

4. Basis data publik

Basis data publik adalah basis data yang dapat diakses oleh siapa saja

(publik). Sebagai contoh, banyak situs web (misalnya yahoo dan

about.com) yang menyediakan data yang bersifat publik dan dapat diambil

siapa saja secara gratis. Namun adakalanya seseorang harus menjadi

anggota dan membayar iuran untuk memperoleh data publik.

Page 13: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

13

2.1.4. Sistem Manajemen Database

Gambar II.2.

Sistem Manajemen DataBase

A. Basis Data

Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data, adapun pengertian

dari kedua pengertian tersebut adalah sebagai berikut:

Basis : Dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau

berkumpul.

Data :  Representasi  fakta  dunia  nyata  yang  mewakili  suatu  objek  seperti

manusia   (pegawai,   siswa,   pembeli,   pelanggan),   barang,   hewan

peristiwa,  konsep,  keadaan,  dan  sebagainya  yang  direkam  dalam

bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.

Dari kedua pengertian tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan  bahwa

pengertian dari   Basis Data adalah   Kumpulan file/table yang saling berelasi

(berhubungan)   yang disimpan dalam media penyimpanan  eletronik. Dapat

dikatakan pengertian lain dari basis data  adalah koleksi  terpadu  dari  data  yang

saling  berkaitan  yang  dirancang  untuk memenuhi  kebutuhan  informasi  suatu 

enterprise (dunia  usaha).  Dari pengertian  tersebut dapat diambil kesimpulan

pada masing–masing table/file didalam database berfungsi untuk

menampung/menyimpan data–data, dimana masing–masing data yang ada pada

table / file tersebut saling berhubungan dengan satu sama lainnya.

Page 14: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

14

Tujuan dari dibentuknya basis data pada suatu perusahaan pada dasarnya

adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali data.

 

Gambar II.3.Lemari arsip di sebuah ruang

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar III.3, terlihat bahwa pada

gambar diatas itu bukan basis data melainkan lemari arsip, dimana pada setiap rak

dalam lemari tersebut  dapat  menyimpan  dokumen-dokumen  manual  yang

terdiri  dari  lembaran-lembaran kertas. Masalah yang dihadapi pada lemari arsip

adalah kelambatan dalam menelusuri data-data yang ada pada lemari arsip

tersebut, misalkan kita ingin mencari arsip untuk pegawai tertentu dihasilkan

dengan lambat dikarenakan petugas harus mencari lembaran-lembaran yang ada

pada dokumen tersebut dan ini sangat menyita waktu.

Sedangkan kalau kita bicara basis data, maka seluruh data–data disimpan

dalam basis data pada masing–masing table/file sesuai dengan fungsinya,

sehingga kita dengan mudah dapat melakukan penelusuran data yang diinginkan

hal ini akan mengakibatkan pada kecepatan atas informasi yang disajikan.

Gambar II. 4.

Basis Data di sebuah hardisk

Page 15: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

15

Didalam suatu media penyimpanan (hard disk misalnya), kita dapat

menempatkan lebih dari 1 (satu) basis data dan tidak semua bentuk penyimpanan

data secara elektronik dikatakan  basis  data,  karena  kita  bisa  menyimpan

dokumen  berisi  data  dalam  file  teks (dengan program pengolahan kata), spread

sheet, dan lainnya.

Dalam hal ini, yang ditonjolkan dalam basis data adalah

pengaturan/pemilahan/pengelompokan/ engorganisasian data yang akan disimpan

sesuai dengan fungsi/jenisnya. Hal tersebut bisa berbentuk sejumlah file/table

terpisah atau dalam bentuk pendefinisian kolom/field data dalam setiap file/table

tersebut.

2.1.5. Hirarki Data

Hirarki data dalam dikelompokkan  menjadi 3 (tiga) buah yaitu file, record

dan elemen data, untuk lebih jelaskan dapat dilihat pada gambar III. 5. berikut ini:

Gambar II.5.

Hirarki Data

Adapun Pengertian dari gambar tersebut diatas adalah sebagai berikut:

1) Elemen Data/Field/Atribut adalah satuan data terkecil yang   tidak dapat

dipecah lagi menjadi  unit lain yang bermakna.  Pada data Mahasiswa,

field/atribut datanya dapat berupa : nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m,

alm_m dan dan atribut lainnya yang menyangkut mahasiswa tersebut. Istilah

Page 16: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

16

lain elemen data adalah medan/field, kolom, item, dan atribut. Istilah yang

umum dipakai adalah field, atribut atau kolom.

2) Rekaman/Record/ Baris adalah     gabungan  sejumlah  elemen  data  yang

saling terkait. Contohnya adalah nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m

an atribut lainnya dari seorang Mahasiswa dapat dihimpun dalam sebuah

record/baris.

3) Berkas/File/Table adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang

atribut/field sama, namun berbeda isi datanya.

2.1.6. Sistem Basis Data

Sistem  basis  data  dapat  diartikan   sebagai   kumpulan   file / table yang

saling berhubungan  (dalam  sebuah  basis  data  di  sebuah  sistem  komputer),

dan  sekumpulan program (DBMS/Database Management System) yang

memungkinkan beberapa user (pemakai), dan/atau program lain  untuk mengakses

dan memanipulasi file (table) tersebut.

Basis  data  pada  intinya adalah  disimpan  pada  media  penyimpanan

elektronik  (hardisk),  sedangkan  database  adalah terdiri dari beberapa file/table

yang saling berelasi (berhubungan). Basis data tersebut dikelola oleh DBMS

(database  management  system) dan database tersebut dapat dimanfaatkan  oleh

beberapa user (pemakai) yang dapat melakukan manipulasi pada database. Tidak

semua user dapat melakukan manipulasi data didalam database, hal ini diatur

sesuai dengan hak aksesnya.

Gambar II.6.

Sistem Basis Data

Page 17: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

17

Adapun komponen-komponen utama dari sebuah sistem basis data adalah

sebagai berikut:

a. Perangkat keras (hardware)

Perangkat  keras  yang  biasanya  terdapat  dalam  sistem  basis  data  adalah

sebagai berikut:

1. Komputer  (satu  untuk  yang  stand-alone atau  lebih  dari  satu  untuk

sistem jaringan).

2. Memori sekunder yang on-line (harddisk).

3. Memori sekunder yang off-line (tape) untuk keperluan backup data.

4. Media / perangkat komunikasi (untuk sistem jaringan).

b. Sistem operasi (operating system)

Merupakan  program yang mengaktifkan /memfungsikan  sistem

komputer, mengendalikan  seluruh  sumber  daya  dalam  komputer  dan

melakukan operasi-operasi  dasar  dalam  komputer  (operasi  input/output),

pengelolaan  file,  dan  lain sebagainya. Program  pengelola  basis  data

(DBMS)  akan  aktif  (running)  jika  sistem operasi yang dikehendakinya

(sesuai) telah aktif.

Contoh daripada sistem operasi pada sistem komputer adalah MS-DOS,

MS Windows (3.11,95,98 dan lainnya) untuk yang stand alone dan MS

Windows (2000 Server, UNIX, LINUX,  Novel_Netware dan lain sebagainya)

utuk yang jaringan.

c. Basis data (database)

Sebuah sistem basis data dapat memiliki beberapa basis data. Setiap

basis data dapat memiliki  sejumlah  objek basis data (seperti  file/table, store

procedure, indeks, dan lainya). Disamping berisi/menyimpan data, setiap basis

data juga mengandung/menyimpan  definisi struktur  (baik untuk basis  data

maupun  objek- objeknya secara detail).

d. Sistem (aplikasi/perangkat lunak) pengelola basis data (DBMS)

Pengelolaan basis data secara fisik tidak ditangani langsung oleh user

(pemakai),  tetapi  ditangani  oleh  sebuah  perangkat  lunak  (sistem)  yang 

khusus/spesifik. Perangkat  inilah  disebut  DBMS,  yang  akan  menentukan

bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah, dan diambil

Page 18: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

18

kembali. Perangkat tersebut juga menerapkan mekanisme pengamanan data

(security), pemakaian data  secara bersama (sharing data), pemaksaan

keakuratan/konsistensi data, dan sebagainya. Perangakat  lunak  yang

termasuk  DBMS adalah  MS-Access,  Foxpro,  Dbase-IV, Foxbase, Clipper,

dan lainnya untuk kelas sederhana, dan Oracle, Informix, Sybase, MS-SQL

Server, dan lainnya untuk kelas kompleks/berat.

e. Pemakai (user)

Ada beberapa jenis/tipe pemakai pada sistem basis data, berdasarkan

cara mereka berinteraksi pada basis data, diantaranya adalah:

1) Programmer Aplikasi

Adalah pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui  DML (data

manipulation  language),  yang disertakan dalam program yang ditulis

dalam bahasa pemrograman   induk   (seperti   pascal,   cobol,   clipper,

foxpro, dan lainnya).

2) User Mahir (casual user)

Adalah pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis   modul  

program.   Mereka   menyatakan   query (untuk akses data), dengan bahasa

query yang telah disediakan oleh suatu DBMS.

3) User Umum (End User)

Adalah pemakai yang berinteraksi  dengan sistem basis data melalui

pemanggilan satu program aplikasi permanen, yang telah

ditulis/disediakan sebelumnya.

4) User Khusus (Specialized User)

Adalah  pemakai  yang  menulis  aplikasi  basis  data  non konvensional

untuk keperluan   khusus,   seperti   untuk aplikasi AI, Sistem Pakar,

Pengolahan Citra, dan lainnyal, yang  bisa  saja  mengakses  basis  data

dengan  / tanpa DBMS.

Untuk sebuah sistem basis data yang stand-alone,  maka pada suatu saat

hanya ada satu pemakai, sedangkan  untuk jaringan pada suatu saat ada

banyak pemakai  yang dapat berhubungan  (menggunakan)  basis data yang

sama. Pilihan untuk  stand-alone atau  jaringan  (multiuser)  tergantung   pada

Page 19: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

19

(ditentukan  oleh) kebutuhan pemakai, perangkat keras yang tersedia, sistem

operasi yang digunakan, serta DBMS yang dipilih.

f. Aplikasi (perangkat lunak) lain (bersifat optional)

Aplikasi lain ini bersifat optional, ada tidaknya  tergantung  pada

kebutuhan kita. DBMS yang kita gunakan lebih berperan dalam

pengorganisasian  data dalam basis data, sementara bagi pemakai basis data

(khususnya yang menjadi end user) dapat disediakan program khusus untuk

melakukan pengisian, pengubahan dan pengambilan data.

2.1.7. Sistem Manajemen Basis Data (DBMS)

DBMS adalah koleksi terpadu dari program-program  (sistem perangkat

lunak) yang digunakan  untuk mendefinisikan,  menciptakan,  mengakses  dan

merawat database  (basis data).   Tujuannya   adalah   menyediakan   lingkungan   

yang   mudah   dan   aman   untuk penggunaan dan perawatan database. Contoh

daripada DBMS adalah Ms-Access, MS Sql Server dan Oracle. Adapun

Keuntungan dan kerugian dalam Penggunaan Sistem Manajemen Basis Data

(DBMS), keuntungan dalam penggunaan system manajemen basis data adalah

sebagai berikut:

1. Kebebasan data dan akses yang efisien

2. Mereduksi waktu Pengembangan Aplikasi

3. Integritas dan Keamanan Data

4. Administrasi Keseragaman Data

5. Akses bersamaan dan perbaikan dari terjadinya crashes (tabrakan dari proses

serentak).

Dan kerugian dalam penggunaan System Manajemen Basis Data (DBMS) adalah

sebagai berikut:

Keputusan menggunakan DBMS mengikat perusahaan atau pengguna untuk :

1. Perangkat lunak yang mahal,

2. Membutuhkan konfigurasi perangkat keras yang besar,

3. Membutuhkan seorang DBA.

Page 20: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

20

2.2. Jaringan dan Telekomunikasi

2.2.1 Dasar–Dasar Jaringan

A. Definisi Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan

peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data

bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan

pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data,

mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan

hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer

atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan

komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

B. Jenis Jaringan Komputer

Dalam mempelajari macam-macam jaringan komputer terdapat dua

klasifikasi yang sangat penting yaitu teknologi transmisi dan jarak. Secara garis

besar, terdapat dua jenis teknologi transmisi yaitu jaringan broadcast dan

jaringan point-to-point.

Jaringan broadcast memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai

bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan. Pesan-pesan

berukuran kecil, disebut paket, yang dikirimkan oleh suatu mesin akan diterima

oleh mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah paket berisi keterangan

tentang kepada siapa paket tersebut ditujukan. Saat menerima paket, mesin

akan mencek field alamat. Bila paket tersebut ditujukan untuk dirinya, maka

mesin akan memproses paket itu, bila paket ditujukan untuk mesin lainnya,

mesin tersebut akan mengabaikannya.

Jaringan point-to-point terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu

dari mesin-mesin. Untuk mengirim paket dari sumber ke suatu tujuan, sebuah

paket pada jaringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-

mesin perantara. Seringkali harus melalui banyak route yang mungkin berbeda

jaraknya. Karena itu algoritma route memegang peranan penting pada jaringan

point-to-point.

Pada umumnya jaringan yang lebih kecil dan terlokalisasi secara

geografis cenderung memakai broadcasting, sedangkan jaringan yang lebih

Page 21: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

21

besar menggunakan point-to-point. Adapun jenis-jenis jaringan komputer

adalah sebagai berikut:

1. Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di

dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa

kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-

komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau

pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya

printer) dan saling bertukar informasi.

LAN seringkali menggunakan teknologi transmisi kabel tunggal.

LAN tradisional beroperasi pada kecepatan mulai 10 sampai 100 Mbps

(mega bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikro second) dan

mempunyai faktor kesalahan yang kecil. LAN-LAN modern dapat

beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi, sampai ratusan megabit/detik.

Gambar II.7

Dua jenis jaringan broadcast. (a) Bus. (b) Ring

Terdapat beberapa macam topologi yang dapat digunakan pada LAN

broadcast. Gambar II.7 menggambarkan dua diantara topologi-topologi

yang ada. Pada jaringan bus (yaitu kabel liner), pada suatu saat sebuah

mesin bertindak sebagai master dan diijinkan untuk mengirim paket.

Mesin-mesin lainnya perlu menahan diri untuk tidak mengirimkan apapun.

Maka untuk mencegah terjadinya konflik, ketika dua mesin atau lebih ingin

mengirimkan secara bersamaan, maka mekanisme pengatur diperlukan.

Mekanisme pengatur dapat berbentuk tersentralisasi atau terdistribusi. IEEE

Page 22: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

22

802.3 yang populer disebut Ethernet merupakan jaringan broadcast bus

dengan pengendali terdesentralisasi yang beroperasi pada kecepatan 10 s.d.

100 Mbps. Komputer-komputer pada Ethernet dapat mengirim kapan saja

mereka inginkan, bila dua buah paket atau lebih bertabrakan, maka masing-

masing komputer cukup menunggu dengan waktu tunggu yang acak

sebelum mengulangi lagi pengiriman.

Sistem broadcast yang lain adalah ring, pada topologi ini setiap bit

dikirim ke daerah sekitarnya tanpa menunggu paket lengkap diterima.

Biasanya setiap bit mengelilingi ring dalam waktu yang dibutuhkan untuk

mengirimkan beberapa bit, bahkan seringkali sebelum paket lengkap

dikirim seluruhnya. Seperti sistem broadcast lainnya, beberapa aturan harus

dipenuhi untuk mengendalikan access simultan ke ring. IEEE 802.5 (token

ring) merupakan LAN ring yang populer yang beroperasi pada kecepatan

antara 4 s.d 16 Mbps.

Berdasarkan alokasi channelnya, jaringan broadcast dapat dibagi

menjadi dua, yaitu statik dan dinamik. Jenis alokasi statik dapat dibagi

berdasarkan waktu interval-interval diskrit dan algoritma round robin, yang

mengijinkan setiap mesin untuk melakukan broadcast hanya bila slot

waktunya sudah diterima. Alokasi statik sering menyia-nyiakan kapasitas

channel bila sebuah mesin tidak punya lgi yang perlu dikerjakan pada saat

slot alokasinya diterima. Karena itu sebagian besar sistem cenderung

mengalokasi channel-nya secara dinamik (yaitu berdasarkan kebutuhan).

Metoda alokasi dinamik bagi suatu channel dapat tersentralisasi

ataupun terdesentralisasi. Pada metoda alokasi channel tersentralisasi

terdapat sebuah entity tunggal, misalnya unit bus pengatur, yang

menentukan siapa giliran berikutnya. Pengiriman paket ini bisa dilakukan

setelah menerima giliran dan membuat keputusan yang berkaitan dengan

algoritma internal. Pada metoda aloksi channel terdesentralisasi, tidak

terdapat entity sentral, setiap mesin harus dapat menentukan dirinya sendiri

kapan bisa atau tidaknya mengirim. Keuntungan Jaringan LAN adalah

sebagai berikut:

a. Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).

Page 23: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

23

b. Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).

c. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses

dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan,

yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga

keamanan data terjamin.

d. File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.

e. Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.

f. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.

g. Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-

Mail & Chat.

h. Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua

atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke

jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.

2. Metropolitan Area Network (MAN)

Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan

versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi

yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan

yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta)

atau umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, dan bahkan

dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki

sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang

berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya

elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.

Alasan utama memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah

telah ditentukannya standar untuk MAN, dan standar ini sekarang sedang

diimplementasikan. Standar tersebut disebut DQDB (Distributed Queue

Dual Bus) atau 802.6 menurut standar IEEE.

DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua

komputer dihubungkan, seperti ditunjukkan pada gambar II.8 Setiap bus

mempunyai sebuah head-end, perangkat untuk memulai aktivitas transmisi.

Lalulintas yang menuju komputer yang berada di sebelah kanan pengirim

Page 24: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

24

menggunakan bus bagian atas. Lalulintas ke arah kiri menggunakan bus

yang berada di bawah.

Gambar II.8

Arsitektur MAN DQDB

3. Wide Area Network (WAN)

Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas,

seringkali mencakup sebuah negara atau benua.WAN terdiri dari

kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program

aplikasi.

Kita akan mengikuti penggunaan tradisional dan menyebut mesin-

mesin ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga digunakan

dalam literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau

cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke

host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan

dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi

murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan

jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana. Pada sebagian besar WAN,

subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen

switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk)

memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.

Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk

menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel

penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk

meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi

standart dalam menamakan komputer seperti ini. Namanya sangat

Page 25: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

25

bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system, data

switching exchange dan sebagainya.

Gambar II.9

Hubungan antara host-host dengan subnet

Sebagai istilah generik bagi komputer switching, kita akan

menggunakan istilah router. Tapi perlu diketahui terlebih dahulu bahwa

tidak ada konsensus dalam penggunaan terminologi ini. Dalam model ini,

seperti ditunjukkan oleh gambar II.9 setiap host dihubungkan ke LAN

tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam beberapa keadaan

tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah router.

Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan

membentuk subnet.

Istilah subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan

kumpulan router-router dan saluran-saluran komunikasi yang

memindahkan paket dari host host tujuan. Akan tatapi, beberpa tahun

kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan

pengalamatan jaringan.

Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak

kabel atau saluran telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua

router yang tidak mengandung kabel yang sama akan melakukan

komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui

Page 26: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

26

router lainnya. ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router

lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima

router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi

bebas, dan kemudian baru diteruskan.

Gambar II.10

Beberapa topologi subnet untuk poin-to-point

(a)Bintang (b)Cincin (c)Pohon (d)Lengkap (e) Cincin berinteraksi

(f)Sembarang.

Subnet yang mengandung prinsip seperti ini disebut subnet point-

to-point, store-and-forward, atau packet-switched. Hampir semua WAN

(kecuali yang menggunakan satelit) memiliki subnet store-and-forward.

Di dalam menggunakan subnet point-to-point, masalah rancangan

yang penting adalah pemilihan jenis topologi interkoneksi router. Gambar

II.10 menjelaskan beberapa kemungkinan topologi. LAN biasanya

berbentuk topologi simetris, sebaliknya WAN umumnya bertopologi tak

menentu. Keuntungan Jaringan WAN adalah sebagai berikut:

a. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor

cabang.

b. Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.

c. Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket

pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor

pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam

jangka waktu yang sangat cepat.

Page 27: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

27

d. Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap

hari pada waktu yang ditentukan

4. Internet

Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali

menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda.

Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa

berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya.

Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali

tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini

diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan

dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras

maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi

inilah yang disebut dengan internet.

5. Jaringan Tanpa Kabel

Komputer mobile seperti komputer notebook dan Personal Digital

Assistant (PDA), merupakan cabang industri komputer yang paling cepat

pertumbuhannya. Banyak pemilik jenis komputer tersebut yang

sebenarnya telah memiliki mesin-mesin desktop yang terpasang pada LAN

atau WAN tetapi karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam

mobil atau pesawat terbang, maka banyak yang tertarik untuk memiliki

komputer dengan jaringan tanpa kabel ini.

Jaringan tanpa kabel mempunyai berbagai manfaat, yang telah umum

dikenal adalah kantor portable. Orang yang sedang dalam perjalanan

seringkali ingin menggunakan peralatan elektronik portable-nya untuk

mengirim atau menerima telepon, fax, e-mail, membaca fail jarak jauh

login ke mesin jarak jauh, dan sebagainya dan juga ingin melakukan hal-

hal tersebut dimana saja, darat, laut, udara. Jaringan tanpa kabel sangat

bermanfaat untuk mengatasi masalah-masalah di atas.

Page 28: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

28

2.2.2. Surat Elektronik (E-mail)

A. Pengertian Surat Elektronik (E-mail)

Email adalah fasilitas di internet untuk keperluan surat menyurat.

Sebagaimana layaknya kegiatan surat-menyurat melalui jasa pos, email

mampu menangani jasa pengiriman berita dan dokumen dalam bentuk data

elektronik (file), termasuk jasa e-card (kartu ucapan elektronik). Untuk

memanfaatkan fasilitas email, sebelumnya harus memiliki sebuah alamat

email, yang lazim disebut email address atau email account. Account

email dapat diperoleh dari sebuah situs penyedia fasilitas email. Hingga

saat ini, fasilitas e-mail banyak disediakan secara gratis oleh situs-situs

internetlokal dan internasional (tidak dibedakan fungsinya).

Bentuk umum sebuah alamat email adalah sebagai berikut:

[email protected]

1. nama : identitas alamat pemilik email (login nama atau user id).

2. @ : dibaca at (artinya di).

3. situs.com : alamat situs penyedia fasilitas email.

Gambar II.11.

Contoh Surat Elektronik

Page 29: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

29

Kode akhiran situs (seperti .com atau .net) menyesuaikan kategori

yang dimiliki situs penyedia fasilitas email tersebut. Sebagai contoh:

[email protected] Dibaca “e-mail si Yopi di telkom.net”(Yopi

memanfaatkan layanan situs dari telkom.net). Bisa saja seseorang dengan

nama yang sama memiliki alamat e-mail lebih dari satu, baik pada situs

penyedia e-mail yang sama maupun yang berlainan. Misalnya untuk

mempermudah pengelolaan surat, dibua satu alamat e-mail untuk surat-

surat pribadi dan satu alamat e-mail untuk urusan bisnis.

Jika digunakan fasilitas e-mail dari situs yang sama, maka

identitaas nama kedua e-mail hrs dibedakan, contoh:

1. [email protected] untuk urusan pribadi.

2. [email protected] atau [email protected] untuk urusan bisnis.

Meskipun demikian, untuk alamat e-mail pribadi, sebaiknya cukup

dimiliki satu atau dua saja karena jika terlalu banyak menjadi tidak efisien

dan akan membuat repot sendiri untuk mengingat dan mengelolanya.

B. Latar Belakang dan Sejarah Penggunaan Email

Dalam dunia nyata pada umumnya, kita sering menggunakan surat

untuk mengabarkan suatu berita. Namun kekurangan media surat adalah

lamanya waktu yang dibutuhkan dari pengirim ke penerima. Masalah ini

dapat dipecahkan dengan menggunakan media telepon. Namun sayangnya

jika menggunakan telepon untuk jarak penelepon dan penerima telepon

yang cukup jauh, biasanya memerlukan biaya yang tidak murah, karena

menggunakan SLJJ atau SLI (Sambungan Langsung Internasional). Oleh

karena itu diperlukan media lain yang dapat membantu mengatasi kendala

waktu, jarak dan biaya ini.

Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah dengan

menggunakan email (electronic mail). Email merupakan suatu solusi yang

cukup murah, dapat diakses dari mana saja, dan jarang mengalami

keterlambatan pengiriman, karena secara umum (jika tidak ada masalah)

biasanya email dapat dikirimkan paling lama dalam waktu 5 menit saja.

Namun bukan berarti dengan menggunakan email tidak akan ada masalah

yang terjadi. Email yang pertama kali dikirim dilakukan oleh seorang

Page 30: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

30

engineer bernama Ray Tomlinson. pada tahun 1971. Sebelumnya, orang

hanya dapat mengirimkan pesan kepada orang lain pada mesin yang sama.

Dengan menggunakan teknologi baru ini, Tomlinson berhasil

mengirimkan pesan ke mesin komputer yang lain dengan menggunakan

tanda @ sebagai tujuan mesin penerima email. Email tidaklah lebih dari

pesan teks sederhana (text message). Pesan dikirimkan dari sebuah mesin

(misalnya A) ke mesin lainnya (misalnya B), dan orang lain membaca

pesan yang dikirim dari komputer A di komputer B. Walaupun sekarang

ini email dapat ditambahkan attachment, pada dasarnya email juga tetap

merupakan sebuah pesan teks sederhana.

Page 31: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

31

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem

informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para

pemakai. Databse terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan

terhadap banyak user, dari masing-masing user akan menggunakan data tersebut

sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Jadi, mau apapun bidang dan ruang lingkupnya seperti ekonomi,

manajemen, dan psikologi pastilah membutuhkan database ini yang

dirasakan sangat bermanfaat.

Jaringan komputer (jarkom) adalah ”interkoneksi” antara 2 komputer

autonomous atau lebih, yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa

kabel (wireless).

Dua unit komputer dikatakan terkoneksi apabila keduanya bisa saling

bertukar data/informasi, berbagi resource yang dimiliki, seperti: file, printer,

media penyimpanan (hardisk, floppy disk, cd-rom, flash disk, dll).

Tiap  komputer, printer atau  periferal  yang terhubung dalam jaringan

disebut dengan ”node”. Sebuah jaringan komputer sekurang-kurangnya terdiri

dari dua unit komputer atau lebih. Peer to peer adalah suatu model dimana tiap PC

dapat memakai resource pada PC lain atau memberikan resourcenya untuk

dipakai  PC lain, Tidak ada yang bertindak sebagai server yang mengatur sistem

komunikasi dan penggunaan resource komputer yang terdapat dijaringan, dengan

kata lain setiap komputer dapat berfungsi sebagai client maupun server pada

periode yang sama.

Client Server merupakan model jaringan yang menggunakan satu atau

beberapa komputer sebagai server yang memberikan resource-nya kepada

komputer lain (client) dalam jaringan.

Page 32: mustarix1eunindra.files.wordpress.com · Web viewmengumpulkan, mengelola dan menyediakanya untuk umum. Penerapan teknologi informasi dapat difungsikan dalam berbagai bentuk, antara

32

DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/31171641/Konsep-Dasar-Database (diakses tanggal

15 Oktober 2012)

http://dms-ayunk.blogspot.com/2011/04/manfaat-database.html (diakses tanggal

15 Oktober 2012)

http://ekasugianti.blogspot.com/2011/04/data-base-basis-data-dalam-

psikologi.html (diakses tanggal 15 Oktober 2012)

http://hamidzic.wordpress.com (diakses tanggal 15 Oktober 2012)

http://wandi2305.wordpress.com (diakses tanggal 15 Oktober 2012)

http://farhan20mei.blogspot.com (diakses tanggal 15 Oktober 2012)

Yuhefizar, ilmukomputer.com Isfah, Fahmi dkk, Jaringan Komputer: 2006

Purbo, Onno W, Jaringan Komputer