awanawan4th.files.wordpress.com€¦ · Web viewLAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL. Semester IV....
Transcript of awanawan4th.files.wordpress.com€¦ · Web viewLAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL. Semester IV....
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 1 dari 10
I. Kompetensi:
Setelah mengikuti mata kuliah praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat :
1. Memelihara dan merawat pompa injeksi motor diesel 1 silinder dengan baik
2. Membongkar dan memasang pompa injeksi dengan baik.
II. Alat dan Bahan
1. Motor diesel 1 silinder
2. Tool box 1 set
3. Nampan dan solar
4. Majun
III. Keselamatan Kerja:
1. Hati-hati saat anda bekerja, komponen motor diesel sangat presisi
2. Masukkan komponen pompa injeksi dalam solar saat dibongkar
3. Kondisi pengabut sesudah dipergunakan untuk praktikum harus dapat kembali
seperti sebelumnya
4. Demikian juga tempat praktikum harus tetap dalam kondisi bersih
IV. Dasar Teori
Konstruksi pompa injeksi untuk motor diesel 1 silinder atau multi silinder
pada dasarnya sama, khususnya kesamaan pada fungsinya yaitu : Untuk mengatur
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
1
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 2 dari 10
jumlah bahan bakar (untuk mesin yang dipakai praktikum menggunakan model helix
pada plunger), mengatur kestabilan putaran alatnya disebut governor, mengatur
pengabutan pada injektor. Mengatur timming injeksi, dsb.
Didalam proses pengaturan jumlah bahan bakar dipergunakan model helix,
posisinya akan diatur menggunakan rack dan pinion, yang selanjutnya posisinya akan
diatur melalui rangkaian mekanik hingga handle gas. Hubungan handle gas dengan
pompa injeksi melalui sebuah pegas, karena diluar posisi handle, posisi helix akan
diatur oleh governor sesuai dengan perubahan beban yang terjadi pada motor diesel.
Dibelakang pengikat rumah pompa injeksi dengan blok mesin terdapat
lapisan plat bisa hanya satu atau lebih. Plat tersebut berfungsi untuk mengatur sudut
derajad timming injeksi motor diesel. Seperti diketahui pompa injeksi melakukan
proses penekanan bahan bakar karena gerakan plunger didalam barel, gerakan tersebut
bersumber dari sebuah nok (cam), bila platnya ditambah atau lebih tebal maka
timming injaksinya akan lebih kecil dan bila dikurangi tebalnya maka timmingnya
akan lebih besar.
Pompa injeksi biasanya dipasang dibagian sisi mesin dan digerakkan oleh
crankshaft melalui mekasisme nok.
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
2
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 3 dari 10
Elemen Pompa Satu Lubang
Pada barel yang terdapat satu lubangyang berfungsi untuk memasukkan
solarkedalam ruang diatas plunyer.Lubang ini berhubungan langsungdengan ruang
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
3
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 4 dari 10
isap pada pompa injeksi.Sistem ini digunakan untuk pompa injeksiyang mempunyai
elemen ukuran kecil.
Keterangan:
1.Celah memanjang
2.Barel
3. Plunyer
4. Lubang Pemberi
5. Alur pengontrol
•Cara kerja plunyer
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
4
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 5 dari 10
a.Plunyer pada posisi TMB (Titik Mati Bawah)
Bahan bakar masuk melalui lubang pemberi pada barel kedalamruang diatas plunyer.
b.Langkah awal
Karena poros nok, plunyer akan bergerak ke TMA sampai lubangpemberi tertutup
oleh alur pada bagian atas plunyer.
c.Langkah lepas
Plunyer bergerak keatas dari batas langkah awal sampai katuppenyalur membuka.
Pada langkah ini solar tertekan melawan pegaskatup penyalur.
d.Langkah produktif
Plunyer bergerak keatas, katup penyalur terbuka didalam ruangtekan terjadi
tekanan tinggi solar mengalir melalui pipa tekanantinggi ke nozel injeksi. Langkah ini
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
5
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 6 dari 10
akan berakhir apabila alurpengontrol berhubungan dengan lubang pemberi, sehingga
tidakada lagi penekanan solar ke nozel injeksi.
e.Langkah sisa
Plunyer bergerak ke atas sampai titik mati atas (TMA). Pada langkahini tidak ada
penekanan solar. Ruang tekanan tinggi A berhubungandengan ruang isap B melalui
celah panjang. Akibat dari langkah ini,plunyer bergerak dari TMA ke TMB karena
pegas plunyer.
f.Langkah total
Langkah total adalah langkah bolak-balik plunyer dari TMB ke TMA.
http://www.scribd.com/doc/Laporan-Praktek-Motor-Diesel
V. Langkah Kerja:
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Hidupkan mesin diesel. Catatan : bila anda menghidupkan menggunakan engkol,
maka hati-hati saat mesin hidup engkol tidak usah ditarik keluar, dia akan lepas
sendiri saat mesin diesel sudah hidup. Bila tidak hidup, ikuti langkah 5
3. Biarkan mesin hidup beberapa saat (10 menit)
4. Matikan mesin dengan mengoprasikan handel decompression
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
6
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 7 dari 10
5. Lepaskan pompa injeksi dari mesin diesel
6. Bongkar pompa injeksi dan masukkan setiap komponennya pada tempat yang diisi
dengan solar
Komponen pompa injeksi terdiri dari :
a. Delivery valve unit
b. Plunger and barel
c. Rack and pinion
d. Return spring and seal
e. Tappet
f. Spring and key pin
g. Body pump
7. Urutkan komponen diatas kertas, dan buat gambat sket (hand drawing) komponen
pompa injeksi sesuai dengan urutannya (setiap mahasiswa membuat sendiri,
setelah selesai minta tanda tangan dosen).
8. Pasang kembali komponen pompa injeksi, hati-hati kesalahan pemasangan
9. Pasang pompa injeksi ke mesin diesel
10. Pasang kembali pipa tekanan tinggi
11. Lakukan pengeluaran udara dari sistem bahan bakar (bleeding process)
12. Pindahkan handel gas pada posisi full load.
13. Hidupkan kembali mesin diesel.
14. Bila sudah hidup biarkan 5 menit dan matikan.
15. Bersihkan mesin diesel, peralatan-peralatan, dan tempat yang anda gunakan.
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
7
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 8 dari 10
VI. Hasil Pemeriksaan
Pemeriksaan Kondisi
1. Delivery valve unit Baik
2. Plunger and barel Baik
3. Rack and pinion Baik
4. Return spring and seal Baik
5. Tappet Baik
6. Spring and key pin Baik
7. Body pump Baik
VII. Kesimpulan
a. Menggambar sketsa komponen pompa injeksi
b. Perhatikan/periksa pemasangan celah memanjang pada plunger tidak terbalik, bila
terbalik celah pada plunger tidak bertemu dengan celah pada barel. Nantinya bisa
menyebabkan pompa injeksi tidak dapat bekerja.
c. Saat memasang key pin pastikan sudah tepat, karena ada kemungkinan saat akan
dipasang bisa keluar lagi. Sehingga mengakibatkan pemasangan pompa injeksi,
seperti tidak muat/ terganjal sesuatu.
d. Pada selang tekanan tinggi dan pengikatnya pastikan sudah dikencangkan, jangan
sampai ada kebocoran.
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
8
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013 Hal 9 dari 10
VIII. Lampiran
Posisi pompa bahan bakar,
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
9
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAPORAN TEKNOLOGI MOTOR DIESEL
Semester IVKONSTRUKSI POMPA INJEKSI 1
SILINDER2 x 50 menit
NO. JST/OTO/OTO 419/04Revisi : 00 Tgl. : 08 Maret 2013
Hal 10 dari
10
Disusun Oleh :Lundiawan11504241029
Dilarang memperbanyak sebagian/ seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari program pasca sarjana UNY
Diperiksa oleh :DR. Sukoco, M.Pd.
10