BOYOLALI - Bosan dengan hingar-bingar kota yang tak pernah sepi rutinitas, sesekali rasanya ingin duduk bersantai sambil menikmati makanan serta suasana yang lebih alami. Resto Danau Tengah Sawah bisa jadi salah satu pilihannya. Restoran yang berdiri di atas tanah seluas 1,8 hektar ini terletak di Banyudono, Boyolali. Dinamakan Resto Danau Tengah Sawah karena memang letaknya di tengah area persawahan dan ada danau buatan tepat di tengah restoran. Danau tersebut dimanfaatkan untuk habitat beberapa jenis ikan air tawar.

Restoran milik Helmy Wijaya ini dibuka mulai bulan November 2015. Selain menawarkan panorama khas alam pedesaan, juga wisata edukasi bagi anak-anak. Melewati lobi yang terkesan modern, lalu masuk pintu utama, pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan deretan gazebo yang dibangun di atas danau. Total ada tiga buah gazebo dan 21 saung dengan gaya Jawa Tengah. Material yang digunakan adalah kayu batang pohon kelapa atau glugu, sedangkan untuk atapnya terbuat dari tumpukan ilalang, yang berfungsi untuk meredam panas. Menurut Operational Manager Resto Danau Tengah Sawah Paulus Mulyoto, gazebo dan taman menjadi tempat favorit pengunjung. 

Danau Tengah Sawah ini benar-benar berada di tengah sawah. Tepatnya di Dusun Menoro, Jembungan, Banyudono, Boyolali. Jika anda dari arah Solo, maka anda tinggal menuju ke arah Boyolali (kurang lebih 20 menit). Sebelum lampu merah Bangak, Banyudono, tepatnya di depan Pabrik Kertas Kiky, masuk ke “Gapura Dukuh Peni Desa Kuwiran” di kiri jalan. Jalan lurus sampai mentok, lalu belok kanan. Dari situ, Danau Tengah Sawah sudah terlihat dengan jelas, berada di antara sawah-sawah yang masih aktif diolah oleh para petani.

Jika melihat kondisi sawah di sekitar, anda tak akan membayangkan jika di tengah-tengahnya bisa dibangun sebuah tempat wisata super megah tersebut. Sebuah danau, dengan taman-tamannya yang indah. Entah membutuhkan waktu berapa lama untuk proses pembangunan tempat tersebut. Saya menyebut super megah bukan tanpa sebab, bayangkan saja, di tengah-tengah sebuah sawah yang berada di lokasi yang tak begitu jauh dengan jalan raya Solo – Semarang bisa berdiri sebuah tempat yang penuh dengan tanaman-tamanan yang tumbuh subur di antara air danau buatan yang tampak alami. Tidak mudah pastinya membangun semua itu.

Inilah yang membuat Danau Tengah Sawah menjadi lokasi wisata yang unik. Lokasinya yang berada di tempat yang sebenarnya sangat biasa, namun telah berhasil disulap menjadi “surga” memberikan poin plus.

"Kembali ke konsep back to nature dan wisata edukasi. Kami ingin memberi suatu pembelajaran, terkhusus tentang alam kepada anak-anak. Bisa dengan cara menanam pohon atau memelihara ikan," tutur Mulyoto.

Fasilitas yang tersedia di antaranya ada peralatan memancing, ATV untuk anak-anak, gethek, perahu bebek, bola air, live acoustic music di hari Sabtu dari jam 18.00 hingga 21.30, juga fasilitas free wifi. Rencana ke depan akan diadakan lomba memancing, setelah ikan yang ada di danau sekiranya mencapai bobot 4 kg. Jenis ikan yang dipelihara antara lain, ikan bawal, nila, lele dan koi. 

Konsep Danau Tengah Sawah sebenarnya tak jauh berbeda dari tempat-tempat wisata air yang lain, menyediakan gazebo-gazebo di atas air, air mancur, pemancingan, dan sebagainya. Hanya saja penataannya begitu indah. Untuk anda yang hobi foto-foto, Danau Tengah Sawah adalah lokasi yang sangat tepat. Seluruhspot di tempat tersebut ditata dengan rapih dan indah, membuat mata tak akan pernah bosan memandang. Gemericik air mengalir juga menambah suasana syahdu wisata. Sekilas, anda pasti akan membayangkan suasana Danau Tengah Sawah tak jauh berbeda dengan tempat-tempat wisata lain yang pernah anda kunjungi. Bayangan anda tak sepenuhnya salah, namun jika anda melihat ke kawasan sekitar tempat tersebut, anda akan menemukan sesuatu yang berbeda.

"Untuk sekarang, pengunjung juga bisa memancing ikan, kalau dapat kami sarankan dilepas kembali. Tapi, jika menginginkan untuk di masak di sini juga kami layani. Asal ikan hidup tidak dibawa pulang," ujar pria asal Karanganyar, Jawa Tengah ini.