desasukamajucigudeg.files.wordpress.com€¦ · Web viewDengan tersusunnya RPJMDes ini,...

RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019

BAB IPENDAHULUAN

Pada bagian ini memuat latar belakang, maksud tujuan , landasan hukum, pengertian, makrud dan tujuan, prores penyusunan, tahapan penyusunan dll sistematika penyusunan RPJMDes.

1

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangBahwa berdasarkan ketentuan Pasal 63 Peraturan pemerintah Nomor

: 72 Tahun 2005 tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) untuk kurun waktu 6 (enam) Tahun, dan Rencana Kerja Pembanguan Desa (RKPDes) untuk kurun waktu 1 (satu) Tahun.

Dalam upaya standarisasi maka diterbitkanlah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 66 Tahun 2007, tentang Perencanaan Pembangunan Desa, yang ditunjukan untuk memberikan pedoman bagi pemerintah desa dalam menyusun RPJMDes dan RKPDes.

RPJMDes ini merupakan penjabaran visi, misi dan program kepala Desa terpilih hasil dari pemilihan Kepala Desa (PILKADES) secara langsung ke dalam strategi Pembangunan Desa, kebijakan umum, program prioritas umum, program prioritas kepala desa dan arah kebijakan keuangan Desa.

Dalam upaya mewujudkan visi, misi Kepala Desa tersebut, maka diperlukan langkah-langkah strategis dan sistematis guna tercapainya sasaran dan tujuan yang telah menjadi komitmen dan kesepakatan dari semua komponen masyarakat (stakeholders) untuk mengantisipasi kebutuhan pembangunan Desa, khususnya dalam jangka waktu 6 (enam) tahun sesuai dengan periode dan masa jabatan Kepala Desa terpilih periode 2014-2019, sehingga penyusunan harus dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat Desa secara partisipasif.

Dengan tersusunnya RPJMDes ini, diharapkan kinerja dari aparatur pemerintah Desa dapat terukur sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan, dimana RPJMDes akan digunakan sebagai rujukan dalam penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPdes), APBDes, penyusunan LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban) Kepala Desa, sebagai tolak ukur kinerja Kepala Desa. Oleh karena itu, RPJMDes ini akan memuat arah kebijakan, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan di Desa Sukamaju, dimana program-program yang diusulkan akan dibiayai oleh APBDes Desa Sukamaju dan sumber-sumber dana lain yang dapat diperoleh secara Sah.

Secara umum, kondisi Desa Sukamaju memiliki posisi strategis dalam jalur mobilisasi, dan sumber daya alam yang potensial, sehingga diperlukan upaya yang cukup signifikan dari pemerintah maupun stakeholders untuk membangun Desa Sukamaju . Menjadi lebih baik, dengan kepemimpinan Kepala Desa dan komitmen kuat dari seluruh lapisan masyarakat. Hal ini perlu terus didorong dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan terhadap masyarakat (publik) dan kesejahteraan masyarakat, sehingga simpul-simpul pembanguan yang dilaksanakan di Desa Sukamaju Tidak terlepas dari arah kebijakan dan strategi pembangunan yang telah ditetapkan dan dilaksanakan oleh pemerintah Kecamatan Cigudeg, Pemerintah Kabupaten Bogor Pemerintah Provinsi Jawa Barat serta Pemerintah Pusat.

Dokumen RPJMDes ini selain sebagai pedoman dalam menyusun RKPDes dan penyusunan RAPBDes, juga merupakan dasar penilaian kinerja Kepala Desa terpilih dalah melaksanakan pemerintahan Desa, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat selama masa jabatannya, dan menjadi tolak ukur keberhasilan Kepala Desa dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa, dan laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Kepala Desa yang diserahkan kepada Badan Permusyarawatan (BPD) Desa Sukamaju

RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 2

Rencana pembangunan Desa disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, pengganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.

1.2 Landasan HukumLandasan hukum penyususnan RPJMDes Desa Sukamaju tahun

2014-2019, antara lain sebagai berikut :1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421).

2. Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004) Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437); sebagaiman telah diubah dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);

3. Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonom;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 104 Tahun 2000 tentang Dana Perimbangan;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang desa (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyususnan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664);

10. Pemendagri No 30 Tahun 2006 tentang Penyerahan Urusan Pemerintah Daerah ke Desa;

11. Pemandegri No 32 Tahun 2006 tentang Pedoman Administrasi Desa;12. Pemandegri No 04 Tahun 2007 tentang Kekayaan Desa;13. Peraturan Bupati Bogor, Nomor 113 tahun 2009 Tentang Puseur

Budaya Sunda (SPBS).

1.3 Maksud Dan Tujuan1.3.1 Maksud

Maksud penyusunan RPJMDes ini adalah tersedianya dokumen RPJMDes Desa Sukamaju Sebagai :1. Penjabaran Visi, Misi dan Program Kepala Desa terpilih.2. Pedoman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Tahunan

Desa yang terutang dalam Rencana Kerja Pembanguanan Desa (RKPDes)

3. Pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan (Stakeholders) pembangunan dalam penyelenggaran pemerintah desa.


1.3.2TujuanTujuan penyusunan RRPJMDes ini adalah :1. Mewujudkan perencanaan pembangunan desa sesuai dengan

kebutuhan masyarakat dan keadaan setempat.2. Menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab masyarakat

terhadap program pembangunan desa.3. Memelihara dan mengembangkan hasil-hasil pembangunan

desa.4. Menumbuh kembangkan dan mendorong peran serta

masyarakat dalam pembangunan desa.

1.4. PengertianRencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa

Sukamaju Tahun 2014-2019 adalah dokumen perencanaan desa untuk periode 6 (enam) tahun, ditetapkan dengan maksud memberikan arah kebijakan keuangan desa, strategi pembanguan desa, kebijakan umum, program pembanguan desa serta sasaran-sasaran strategis selam 6 (enam) tahun kedepan.

Dengan demikian RPJMDes Desa Sukamaju menjadi landasan bagi semua dokumen perencanaan, baik rencana pembangunan tahunan pemerintah Desa, maupun dokumen perencanaan lainya.

Dalam kaitan dengan Sistem Perencanaaan Pembangunan sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 dan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004, serta Permendagri Nomor 66 tahun 2007, maka keberadaan RPJMDes Sukamaju Tahun 2014-2019 merupakan satu bagian utuh dan merupakan kerangka acuan dalam mewujudkan kinerja pemerintah desa, khususnya dalam menjalankan agenda pembangunan serta keberadaaan nya akan dijadikan pedoman seluruh lembaga dan masyarakat yang ada di desa untuk menyusun RKPDes, RAPB-Des, dll.

RPJMDesa Sukamaju Tahun 2014-2019 ini merupakan RPJMDes Generasi kedua yang akan direalisasikan dalam kurun waktu 6 (enam) tahun ke depan. Selain itu, RPJMDes Desa Sukamaju juga harus memperhatikan RPJM Nasional, dan RPJM Provinsi Jawa Barat, dan RPJM Kabupaten Bogor dalam rangka sinkronisasi perencanaan pembangunan pusat, daerah dengan desa.

Langkah selanjutnya, RPJMDes Desa Sukamaju yang ditetapkan dalam periode 6 (enam) Tahunan akan dijabarkan kembali kedalam bentuk Rencana Kerja Pembanguan Desa (RKPDes), yang selanjutnya RKPDes tersebut akan dijadikan lagi setiap pemangku kepentingan ( Stackholders) di lingkungan Pemerintah Desa Sukamaju.

Dalam kaitanya dengan Sistem Keuangan Negara sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 17 tahun 2003, maka penjabaran RPJMDes ke dalam RKPDes Desa Sukamaju untuk setiap tahunnya akan dijadikan pedoman bagi penyususnan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes) Desa Sukamaju.

1.5 Proses PenyusunanDokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah desa (RPJMDes)

disusun berdasarkan pendekatan sebagai berikut :1. Pemberdayaan, yaitu upaya untuk mewujudkan kemampuan dan

kemandirian masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.


2. Partisipatif, Yaitu keikut sertaan dan ketertiban masyarakat secara aktif dalam proses pembangunan.

3. Berpihak pada masyarakat, yaitu seluruh proses pembangunan di perdesaan secara serius memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat khususnya masyarakat miskin.

4. Terbuka, yaitu proses tahapan perencanaan pembangunan dapat dilihat dan diketahui secara langsung oleh seluruh masyarakat desa.

5. Akuntabel, yaitu setiap proses dan tahapan-tahapan kegiatan pembangunan dapat dipertanggung jawabkan dengan benar, baik pada pemerintah di desa maupun pada masyarakat.

6. Selektif, yaitu semua masalah terseleksi dengan baik untuk mencapai hasil yang optimal.

7. Efisiensi dan Efektif, yaitu pelaksanaan kegiatan sesuai dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia.

8. Keberlanjutan,yaitu setiap proses dan tahapan kegiatan perencanaan harus berjalan secara berkelanjutan.

9. Cermat, yaitu data yang diperoleh cukup obyektif, teliti dapat dipercaya, dan menampung aspirasi masyarakat.

10. Proses berulang, yaitu pengkajian terhadap suatu masalah /hal dilakukan secara berulang sehinggga mendapatkan hasil yang terbaik.

11. Penggalian Informasi, melalui alat kajian keadaan desa dengan sumber informasi utama dari peserta musyawarah perencanaan.

1.5.1. TAHAPAN PENYUSUNAN RPJM DESAPenyusunan Rencana MUSDUS LOKARYA DESA MUSREMBANGDESPenetapan Rencana MUSYAWARAH BPD PERDES RPJMDes

1.6 Sistematika PenyususnanRencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMDes) Desa

Sukamaju ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang1.2. Landasan Hukum1.3. Tujuan

BAB II PROFIL DESA2.1 Sejarah Desa2.2. Kondisi Umum2.3. Isu Trategis

BAB III Proses Penyusunan RPJM Desa3.1. Musyawarah Kampung3.2. Musyawarah Desa3.3. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa

BAB IV Visi, Misi, dan Arahan Kebijakan Pembangunan Desa4.1. Visi dan Misi4.2. Arahan Kebijakan Pembangunan Desa

BAB V Indikator Program dan Kegiatan5.1. Rencana Penyelenggaraan Pemerintahan Desa5.2. Rencana Pelaksanaan Pembangunan5.3. Rencana Pembinaan Kemasyarakatan5.4. Rencana Pemberdayaan Masyarakat

BAB VI Penetapan Indikator Kinerja Pembangunan DesaRPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 5

BAB IIPROFIL DESA

Bagian ini memuat data dan informasi mengenai kondisi desa, sejarah desa, demografi, keadaan social, keadaan ekonimi, kondisi pemerintah desa, pembagian wilayah desa, dan struktur pemerintah desa selama kurun waktu 6 tahun yang akan dijadikan dasar dalam pembuatan RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014-2019

LAMPIRAN-LAMPIRAN :Matrik Program dan KegiatanProses Penyusunan ProgramBerita Acara MusyawarahDaftar Hadir MusyawarahPeta Desa, Kalender Musim, Diagram Kelembagaan.


PROFIL DESA

2.1 Sejarah DesaDesa sukamaju adalah Desa yang sangat luas wilayahnya, yang mana

Desa Sukamaju berada di antara Pegunungan dan pesawahan, dan dibawah pegunungan tersebut diapit oleh bermacam macam sungai, sedangkan sungai sungai tersebut bermuara pada kali cidurian. ditengah – tengah sungai terbentang luas pesawahan dan perumahan.

Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, baru mempunyai Kantor Desa sejak Kepala Desa Madisa, dan itupun tanahnya berasal dari wakap masyarakat, yang luasnya sekitar 500 M, dan barulah kemudian dibangunkan kantor Desa Sukamaju dari Bantuan APBD II dan Swadaya Masyarakat.

Pada tahun 1995 terjadi adanya gugatan tanah kantor desa oleh ahli waris, dan kasus gugatan tanah tersebut dimenangkan oleh ahli waris, karena pada waktu itu kepala desa yang baru tidak mempunyai bukti – bukti tanah tersebut, sehingga yang tadinya luas tanah kantor desa 500 M menjadi luas 115 M.

2.1.1Legenda DesaDesa Sukamaju, adalah Desa yang wilayahnya berada di Pegunungan,

yang mana pegunungan tersebut mempunyai beraneka ragam nama,diantaranya adalah, gunung tenjo leat, gunung rahong, gunung limung, gunung pamujaan, gunung aro, gunung kolot, dan gunung gede, yang mana gunung gunung tersebut banyak sekali potensi potensi yang belum tergali,baik mineralnya maupun parawisatanya, diantaranya situs batu tapak, batu bedil, batu perahu, batu kursi, pohon pintu, curug batik,curug cipakolakan, curug sanhhiang tikoro, cipakobokan dan pasir gedong serta banyak lagisitus situs yang lain. Maka dari sekian banyaknya kekayaan yang dimiliki maka Kepala Desa yang terdahulu menamakan “ DESA SUKAMAJU “ yang artinya Maju untuk segala bidang baik pembangunan, pertanian , perkebunan, kesehatan dan lain sebagainya.

2.1.2 Terbentuknya Desa SukamajuDesa Sukamaju adalah Desa yang yang sangat luas wilayahnya, yang

dulunya cakupannnya sampai ke Desa Sukaraksa Kecamatan Cigudeg, Desa Sipayung dan Desa Sukamulih Kecamatan Sukajaya, dan barulah sekitar pada tahun 1980 an Desa Sukamaju di mekarkan menjadi beberapa Desa diantaranya Sukaraksa yang sekarang menjadi Desa Sukaraksa, Sipayung yang sekarang menjadi Desa Sipayung, Cibadak yang sekarang menjadi Desa Sukamulih, maka dari hasil pemekaran tersebut nama Desanya tidak diganti tetap menjadi ‘ DESA SUKAMAJU “

1.2.3Sejarah Pembangunan Desa SukamajuPembangunan Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor,

diawali sejak tahun 1975, yaitu sejak pemekaran Desa, yang mana pada wakyu itu kepala Desa Madisa membangun saluran irigasi lewi awi hasil dari swadaya


masyarakat, dan sekarang tinggal puingnya karena pada waktu itu semennya terbuat dari tanah diolah secara alami.

pada tahun 1984,dengan kepala Mad. Soleh pembangunannya ditujukan kepada sarana jalan Desa cilame parakan tiga yang pada waktu itu jalannya masih jalan setapak, dengan prioritas pelebaran jalan.

dan tahun 1985, barulah jalan tersebut dibangun dengan pembangunan pengerasan jalan Cilame parakan tiga.

Pada tahun 1993 pembangunan jalan Cilame parakan tiga dilanjutkan dengan pengaspalan dari bantuan APBD II dan swadaya masyarakat, tetapi karena jalan tersebut begitu panjang dan bantuan APBD II tidak mencukupi maka bangunan tersebut sampai di Kp. Ciasahan dengan panjang 1,7 Km.

Pada tahun 1995 pembanguan ditujukan kepada pembangunan Kantor Desa Sukamaju dengan luas 115, dari bantuan APBD II dan swadaya masyarakat.

Pada tahun 1997, pembanguan ditujukan untuk pembangunan pengerasan jalan Citereup Taman Sari. dengan panjang 1Km.

Pada tahun 2000 pembangunan ditujukan pada pembangunan pengaspalan jalan Kabupaten dan pembangunan Gedung SDN Cigowong 01.

Pada tahun 2002, dilanjutkan dengan membangun gedung SDN Sukamaju 03 dan jembatan citerep.

Pada tahun 2003, pembangunan ditujukan pada sarana pendidikan yaitu dengan membangun SDN Sukamaju 02 dan membangun gedung MI Al karomah Kp. Cigowong.

Pada tahun 2004 dilanjutkan dengan pembangun gedung MI Sirojus sibyan dan membangun sarana transportasi yaitu jembatan Cilame

Pada tahun 2005, yaitu pembangunan jembatan gardu cilame dan irigasi lebak tereup.

Pada tahun 2006 pembangunan pengaspalan jalan campenik dengan panjang 800 M., pengerasan jalan Ciasahan Cikaret dengan panjang 1,3 Km.pengaspalan jalan ciasahan cigowong dengan ukuran 2 x 900 M. pengas palan jalan kp. Babakan.

Pada Tahun 2007 dengan kepala Desa baru, pembangunan ditujukan dibidang pembangunan di segala sector, yang mana pada tahun tersebut dibangun jembatan Ciasahan dengan panjang 40 M, lebar 3 M bantuan dari PNPM. Dan swadaya masyarakat. Pembangunan pengerasan jalan taman sari cigowong bantuan APBD II, pembangunan gedung posyandu Serta pembangunan ekonomi ( sinpan pinjam ).

Pada tahun 2008. Pembangunan irigasi lewi panjang , bantuan dari APBD I, pembangunan Irigasi Ciharewos bantuan APBD II, da betonisasi jalan lingkung kp. Cikaret bantuan APBD II.Serta pembangunan irigasi citereup bantuan PNPM dan swadaya masyarakat.

Pada tahun 2009, pembangunan irigasi lewi tundun, pembangunan pengaspalan jalan tanjakan pendey cilame bantuan APBD II, pembangunan pelebaran dan pengerasan jalan Ciasahan Cigowong bantuan APBD I, pembangunan Rehab SDN Cigowong 03, bantuan APBD I, Renopasi SDN Sukamaju 03 bantuan APBD I, pembanguan tambahan local 3 MI, bantuan APBD I, dan Pembanguan gedung SMP Mandiri, bantuan dari PNPM Mandiri Pedesaan.

Pada tahun 2010, pembangunan Pengaspalan jalan Desa Kp. Bedahan bantuan dari APBD II, Pembangunan Irigasi Citalahab, Pembangunan Hotmik Jalan Kabupaten Cilame Ciasahan, turap tebingan jalan taman sari, turap dam Kp. Nanggung, Penambahan Km/Wc SDN Cigowong 01, bantuan dari APBD I, dan Pembangunan MCK DI setiap dusun, dengan jumlah MCK 11 Unit, bantuan dari PNPM Mandiri Pedesaan.

Pada Tahun 2011, Pemerintah Desa Sukamaju, dan masyarakat membangun TPT dan Betonisasi jalan babakan cilame, Pembangunan saluran dan Irigasi Cikarang.


Pada Tahun 2012, Pembangunan Pembuatan Poskamdes Bantuan APBD II, Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni sebanyak : 25 unit bantuan dari APBD II. Pembangunan dak Jembatan Ciasahan Bantuan dari APBD II.

Pada Tahun 2013, Pembanguan Drainase dan Pengaspalan Jalan Desa Tanjakan Pendeuy, bantuan dari APBD II, Pembangunan Betonisasi jalan Lingkungan Cilame Bantuan dari APBD II, Pembangunan Betonisasi Jalan Ciasahan Cikaret Bantuan dari APBD II.dan Turap TPT Jalan Babakan Cilame bantuan dari APBD I.

Pada Tahun 2014, Pembangunan Pengaspalan Jalan Taman sari – Cigowong bantuan dari APBD II, Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni sebanyak 15 Unit, Bantuan dari APBD II, Pembangunan Jalan Cilame Bantuan dari APBD II, Pembangunan Rabat Beton Ciasahan Cigowong Bantuan dari APBD II dan Pembangunan Pengaspalan Jalan Babakan Cilame Bantuan dari APBD I.

Untuk Tahun 2015 Pemerintah Desa Sukamaju dan Masyarakat merencanakan Pembangunan Pelebaran Jalan Kp. Ciasahan – Jembatan Kali Ciasahan, Pembangunan Pelebaran dan Pengerasan Jalan Ciasahan Makam S/d Jembatan Cisuren, Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni, Pembangunan MCK + IPAL di Kp. Taman sari Rt 02/13, Pembangunan MCK + IPAL di Kp. Cigowong Rt 02/09, Pembangunan TPT Kali Cilame. Rw 01, Pembangunan Betonisasi Jalan Lingkung Cilame – Lapangan dari Rt 02/02 dan Rt 01.02.03 Rw 11, Pembangunan Jalan Lingkungan Kp. Bedahan Rt 02/01, Pembangunan Betonisasi Jalan Lingkungan Kp. Ciasahan Rw 03 dan Rw 04, Pembangunan Betonisasi Jalan Lingkungan Kp. Cikaret Rw 05, Pembangunan Betonisasi Jalan Lingkungan Kp. Taman Sari, Pembangunan Jalan Lingkungan Kp. Cigowong, Pembangunan Irigasi dan Saluran Cikarang Kp. Cilame, Pembangunan Irigasi dan Saluran Ciharewos, Kp. Cigowong, Pembangunan Saluran dan Irigasi Cisarpan Kp. Babakan Cikaret, Pembangunan Renovasi Kantor Desa, Pemasangan listrik kantor Desa, Pengadaan Mebler Kantor Desa, Pengadaan Computer, Pengadaan Administrasi Umum di Desa.

Tabel : 1Sejarah Pembangunan Desa

TAHUN

KEJADIAN YANG BAIK/KEBERHASILAN

KEJADIAN YANG BURUK/KEGAGALAN

1975 Pembangunan saluran irigasi lewi awi

Tidak adanya tim ahli dan bahan baku dibuat secara tradisional

1984 Pembangunan pelebaran jalan Cilame Parakan Tiga

Banyaknya rumah sehingga sulit pelebaran.

1985 Pembangunan pengerasan jalan cilame parakan tiga

Jauhnya bahan baku sehingga memperlambat pekerjaan.

1993 Pengaspalan jalan ciasahan parakan tiga

Kurang tanggung jawabnya pihak pemborong sehingga jalan tersebut cepat rusak

1995 Pembangunan kantor Desa Kurangnya dana sehingga bangunan tersebut cepat rusak.

1997Pembangunan pengerasan jalan Kp. Citereup sampai Kp.taman sari

Medan jalan yang sulit sehingga memperlambat proses pekerjaan.

2000 Pengaspalan jalan Kabupaten Kurangnya pengawasan sehingga jalan tersebut cepat rusak

Pembangunan SDN Cigowong 03

Jauhnya bahan baku sehingga menambah biaya.

2001 Pembangunan SDN Cigowong 01

Karena lokasinya sumber air sehingga sulit untuk pengerjaan

Pembanguan MI Sirojul Atpal Kurangnya kordinasi antara komite dan pemborong sehingga


pembangunan tersebut lambat.2002 Pembangunan SDN Sukamaju

03Jauhnya bahan baku sehingga lambat dalam hal pekerjaan.

Pembangunan Jembatan Citereup

Banyaknya transportasi sehingga menghambat dalam hal pekerjaan.

2003 Pembangunan SDN Cigowong 02

Kurangnya masyarakat dalam hal gotong royong

Pembangunan MI Alkaromah Kurangnya kordinasi antara komite dan pemborong

2004 Pembangunan MI Riyadus sibyan

Kurangnya kordinasi antara pemborong dan komite

Pembangunan jembatan Cilame

Banyaknya transportasi sehingga menghambat dalam pekerjaan.

2005 Pembangunan jembatan gardu cilame

Transportasi yang padat sehingga mempersulit pekerjaan.

Turap bendungan lebak tereup Kali banjir terus sehingga memperlambat proses pekerjaan.

2006 Pengaspalan jalan campenikJalan yang sempit sehingga menghambat dalam proses pekerjaan.

Pengerasan jalan ciasahan cikaret

Bahan baku yang jauh sehingga lama dalam pengerjaannya.

Pengaspalan jalan babakan cilame

Karena kurang dana sehingga aspal Cuma sepotong.

Pengaspalan jalan ciasahan cigowong

Karena kurang pengawasan sehingga aspal jalan tersebut rusak lagi.

2007 Pembangunan jembatan ciasahan

Dananya yang kurang sehingga dak jalan tersebut masih di pake bantalan kayu.

Pengerasan jalan taman sari cigowong

Sepanjang jalan tebingannya terlalu tinggi sehingga longsor lagi.

Pembangunan gedung pos yandu

Pelaksana pekerjaan kurang pengawasan.

2008 Pembangunan irigasi lewi panjang

Pengangkutan bahan baku yang jauh sehingga menambah biaya

Pembangunan irigasi ciharewos Pengangkutan bahan baku yang jauh sehingga menambah biaya

Betonisasi jalan lingkung kp. Cikaret

Pengangkutan Bahan baku yang jauh sehingga menambah biaya.

Pembangunan irigasi citereup Sungainya banjir terus sehingga sulit dalam pengerjaan.

2009 Pembangunan irigasi lewi tundun Bahan baku jangkauannya jauh Pengaspalan jalan tanjakan pendeuy

Jalan yang curam sehingga proses pengaspalan agak lambat

Pelebaran dan pengerasan jalan ciasahan cigowong Tanah hibah untuk jalan sulit.

Rehab SDN Cigowong 02 Cv dengan komite kurang kerjasama

Renopasi SDN Sukamaju 03 Pengelola dengan pelaksana kurang kordinasi.

Tambahan Locak 3 MI Bahan baku transportasinya bertambah

Pembangunan gedung SMP mandiri.

Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal gotong royong.


2010 Pengaspalan jalan desa kp. Bedahan

Bahan baku yang jauh sehingga memperlambat pengekjaan

Pembangunan irigasi citalahab Lokasinya yang jauh sehingga ongkos bahan baku berlipat.

Hotmik jalan kabupaten cilame ciasahan

Banyaknya kendaraan sehingga menghambat dalam pekerjaan.

Turap tebingan jalan taman sari

Bahan baku pasir jauh dijangkau sehingga memperlambat pekerjaan

Turap dam tebingan Kp. Nanggung Ciasahan

Sulitnya pemasangan turap karena musim hujan.

Penambahan KM/WC SDN Cigowong 01

Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah

Pembangunan MCK disetiap Dusun

Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah untuk pembangunan MCK.

2011Pembangunan Tebingan dan Betonsasi Jalan Babakan Cilame

Bahan baku yang jauh sehingga memperlambat pengekjaan

Lokasinya yang jauh sehingga ongkos bahan baku berlipat.Banyaknya kendaraan sehingga menghambat dalam pekerjaan.

Pembangunan saluran dan Irigasi Cikarang

Sulitnya pemasangan turap karena musim hujan.Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah

2012 Pembangunan Dak Jembatan Kp. Ciasahan

Bahan baku yang jauh sehingga memperlambat pengekjaanLokasinya yang Sulit sehingga ongkos bahan baku berlipat.Banyaknya kendaraan sehngga mempersulit pekerjaan

Pembangunan Poskamdes Sulitnya kesadaran masyarakat dalam hal gotong royong

Pembangunan RTLH sebanyak 25 Unit

Sulitnya kesadaran masyarakat dalam hal gotong royongSulitnya pengangkutan bahan baku sehingga memperlambat pekerjaan

2013Pembangunan Drainase dan Pengaspalan jalan desa Tanjakan Pendeuy

Sulitnya pengangkutan bahan baku karena kendaraan Truk tidak bisa.

Pembangunan Betonisasi Jalan Ling Cilame

Lokasinya yang jauh sehingga ongkos bahan baku berlipat.Sulitnya kesadaran masyarakat dalam hal gotong Royong.

Pembangunan Betonisasi Jalan Ling Ciashan - Cikaret

Banyaknya kendaraan sehingga menghambat dalam pekerjaan.Bahan baku pasir jauh dijangkau sehingga mepersulit pekerjaan

TPT Jalan Babakan Cilame Sulitnya pemasangan turap karena musim hujan.Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah

2014 Pengaspalan jalan Taman sari - Bahan baku yang jauh sehingga RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 11

Cigowong memperlambat pengekjaanLokasinya yang jauh sehingga ongkos bahan baku berlipat.Sulitnya pengangkutan bahan baku karena kendaraan truk tidak masuk

Pembangunan Pengaspalan Jalan Cilame

Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal gotong Royong..Sulitnya pengangkutan bahan baku karena kendaraan truk tidak masuk

Pembangunan jalan Ciasahan – Cigowong

Banyaknya kendaraan sehingga menghambat dalam pekerjaan.Sulitnya pengangkutan bahan baku, karena jembatanya sempitKurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah

Pembangunan Pengaspalan Jalan Babakan Cilame

Bahan baku pasir jauh sehingga mperlambat pekerjaan. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal pengadaan tanah

2.2 KONDISI UMUM DESA2.2.1Demografi

2.2.1.1 Letak GeografisDesa Sukamaju merupakan salah satu Desa di wilayah

kecamatan Cigudeg kabupaten Bogor, dengan luas wilayah 633.632 m2,diatas permukaan laut 200-600 M, dan tinggi Curah Hujan 500 C, yang terdiri dari 7 ( tujuh ) Dusun dengan 13 Rukun Warga ( RW ) dan 41 Rukun Tetangga ( RT ). Desa Sukamaju Memiliki Batas wilayah administratip sebagai berikut :Sebelah Utara : Perbatasan Desa BunarSebelah Timur : Perbatasan Desa CigudegSebelah selatan : Perbatasan Desa SukaraksaSebelah Barat : Perbatasan Desa Pangradin

2.2.1.2 TofografiDesa Sukamaju Merupakan desa yang berada di daerah

lereng gunung Gede Sebelah selatan dengan ketinggian 500-700 m dpl (diatas permukaan laut). Sebagian besar wilayah Desa Sukamaju adalah lereng gunung dengan kemiringan 20-40. di sebelah timur dibatasi Tanah Perkebunan PTPN Cikasungka, dan sebelah barat dibatasi oleh gunung gede.

2.2.1.3 Hidrologi dan KlimatologiAspek hidrologi suatau wilayah desa sangat diperlukan dalam

pengendalian dan pengaturan tata air wilayah desa. Berdasarkan hidrologinya, aliran-aliran sungai wilayah desa Sukamaju membentuk pola Daerah aliran suangai. Yaitu DAS,

Secara umum akhir-akhir ini terjadi penurunan kualitas curah hujan dan jumlah hujan dibandingkan keadaan selama tahun-tahun sebelumnya, hal ini dapat menjadi sangat berpengaruh terhadap beberapa sumber mata air yang menjadi sumber


kehidupan masyarakat penggarap sawah. Ditunjang pula oleh terjadinya pembalakan hutan yang tidak terkendali, akibat kurangnya pengawasan dari semua pihak terkait. Serta Penanaman Kelapa Sawit di Lahan PTPN Cikasungka sehingga depisitnya sumber Air.

2.2.1.4 Luas dan Sebaran Penggunaan LahanPada umumnya lahan yang terdapat di desa Sukamaju

Digunakan secara produktif, dan hanya sedikit saja yang tidak dipergunakan. Hal ini menunjukan bahwa Kawasan Desa Sukamaju memiliki Sumber Daya Alam yang memadai dan siap di olah. Untuk lebih jelasnya lagi mengenai luas tanah dan Penggunaan dapat dilihat pada table berikut :

Tabel : 2Luas lahan Menurut jenis penggunaan

Di Desa Sukamaju Tahun 2014

Sawah (Ha) Darat [Ha]

Teknis

½ Teknis

Tadah Hujan

Pekarangan

pemukiman

Hutan Rakyat

Penganggonan

Hutan Negar

aLain-lain

204 98 2 134 182 0 16.98 221Sumber : Data Desa Sukamaju

2.2.2Keadaan Sosial2.2.2.1 Kependudukan

Penduduk Desa Sukamaju berdasarkan data terakhir hasil sensus penduduk pada tahun 2014 tercatat 8.786.jiwa, tahun 2013 sebanyak 8.749 jiwa, tahun 2012 8.581 jiwa, mengalami kenaikan setiap tahunnya rata-rata sebesar 0.0 %. Untuk jelasnya dapat dilihat pada table di bawah ini :

Tabel : 3 Jumlah Penduduk Desa Sukamaju.

Tahun 2014 – 2019

No Tahun Jumlah Laju Pertumbuhan1 2013 6.635 1.1202 2014 7.955 -

Sumber : Data Desa Sukamaju

Tabel : 4Luas Daerah, Jumlah Rumah Tangga, Kepadatan/Km2

Rata-rata Rumah Tangga dan Sex RatioDi Desa Sukamaju Tahun 2014

No RW/ Dusun Jumlah Rumah Tangga Kepadatan /Km2 Luas km

1 RW.01 153 38 6,422 RW.02 122 36 6,443 RW.03 157 30 6.404 RW.04 142 31 6,515 RW.05 161 39 6,386 RW.06 99 32 6.467 RW.07 120 19 7.638 RW.08 104 22 6.599 RW.09 129 31 6.35

10 RW.10 137 29 6.4411 RW.11 183 36 6.4112 RW.12 242 32 6.43


13 RW.13 110 24 6.37JUMLAH 1.859 4.06 84.83

Proyeksi jumlah penduduk di desa Sukamaju Tahun 2014 berjumlah 7.786 Jiwa. Tahun 2015 Berjumlah 7.955 Jiwa.

2.2.2.2 Indeks Pembangunan ManusiaPerkembangan capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Desa

Sukamaju Tahun 2014 s.d Tahun 2019 dapat dilihat pada table dibawah ini :

Tabel : 5Indeks Pembangunan Manusia (IPM)Desa Sukamaju Tahun 2014 – 2019

No Uraian 2013 2014 20151 Indeks Pendidikan 1.182 1.481 1.5012 Indeks Kesehatan 1.333 1.230 1.2353 Indeks Daya Beli 3.024 3.241 3.325

Target IPM Kec. CigudegTarget IPM Kab. Bogor

Realisasi IPM Sumber : Propil Desa

Indeks Pendidikan dan Daya Beli memberikan kontribusi yang cukup tinggi dalam capaian IPM Desa Sukamaju , sehingga membuat Desa Sukamaju IPM-nya dapat melebihi target IPM Kabupaten Bogor.

2.2.2.3 KesehatanTenaga kesehatan di desa Sukamaju pada Tahun 2014 terbagi

atas mantri 1 orang, bidan 1 orang, dukun beranak 7 orang, dan partisipasi masyarakat dibidang kesehatan sebanyak 40 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table 6 berikut ini.

Tabel : 6Jumlah Tenaga Kesehatan dan Partisipasi Masyarakat


No Tenaga Kesehatan Jumlah Ket.1 Medis Dokter Umum 0 -

Dokter Spasialis 0 -2 Keperawatan Bidan 1 -

Perawat 0 -

3 Partisipasi Masyarakat

Dukun Bayi 7 -Posyandu 40 -Polindes 0 -POD 0 -Desa Siaga 5 -Kader Kesehatan Aktif 1 -Paraji Sunat 9 -

JUMLAH 65 - Sumber : Data Desa, dan Desa Siaga sukamaju

Jumlah kelahiran bayi (persalinan) pada tahun 2014 adalah sebanyak = 14 Jiwa, yang terdiri antar bayi lahir hidup sebanyak = 9 jiwa, bayi lahir mati sebanyak = 5 jiwa. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table 7 berikut ini:

Tabel : 7Jumlah Kelahiran Hidup dan Kematian BayiDi Desa Sukamaju Tahun 2014 – 2019 (Jiwa)


No Uraian 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 Rata-

rata1 Bayi Lahir Hidup 10 15 12 15 18 20 22

2 Jumlah Kematian Bayi

5 2 2 1 3 2 5

JUMLAH 15 17 14 16 21 22 27Sumber : Data Desa Sukamaju

2.2.2.4 PendidikanPendidikan merupakan salah satu modal dasar pembangunan.

Sehingga pendidikan adalah sebuah infestasi (modal) dimasa yang akan mendatang.

Di desa Sukamaju tahun 2014 – 2019, jumlah guru dan murid tiap tahunnya mengalami peningkatan. Guru pada tahun 2014 berjumlah = 63. orang.

Dengan jumlah murid PAUD sebanyak 80 orang, SD sebanyak 1047 orang, MI sebanyak = 541 orang, SLTP sebanyak = 220. orang. Untuk labih jelasnya dapat dilihat pada table 8 dibawah ini.

Table : 8Data Pendidikan/Sekolah Formal dan Non Formal

Di Desa Sukamaju Tahun 2014 – 2019

No Uraian PAUD SD MI SLTP1 Guru 8 32 20 122 Murid 80 1047 541 220


Pada masa kepemimpinan kepala desa ini, jumlah sarana prasarana sekolah, maupun jenjang terus diupayakan baik kuantitas maupun kualitasnya, baik itu negeri maupun swasta, dari mulai TK/PAUD/RA s.d SLTP.

Adapun jumlah sarana prasaran pendidikan di desa Sukamaju terdiri dari jejang TK s.d SLTP, baik formal maupun non formal. Nama dan jumlah sarana Pendidikan yang ada di desa Sukamaju . untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel : 9Data Sarana dan Prasarana Pendidikan

Di Desa Sukamaju Tahun 2014-2019

No Nama Sekolah Jenjang Status Lokasi Jumlah

Murid1 PAUD MIFTAHUL

FALAH 2 Tahun Swasta Cilame 35

2 PAUD IBNU RUSYI 2 Tahun Swasta Cigowong 45

3 SDN Cigowong 01 6 Tahun Negeri Ciasahan 4034 SDN CIGOWONG 02 6 Tahun Negeri Taman Sari 1685 SDN CIGOWONG 03 6 Tahun Negeri Cigowong 2866 SDN SUKAMAJU 03 6 Tahun Negeri Cikaret 1907 MI ALKAROMAH 6 Tahun Swast

a Cigowong 167

8 MI SIROJUL ATFAL 6 Tahun Swasta Cilame 190

9 MI HIDAYATUS SIBYAN 6 Tahun Swasta Ciasahan 184

10 SMPT HARAPAN BANGSA 3 Tahun Swast

a Cilame 220

11 PKBM 1 Tahun Swasta Cigowong 100

sumber : Data Desa SukamajuRPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 15

Rekapitulasi Jenis dan Jenjang Sarana Pendidikan Formal dan Non Formal di desa Sukamaju , dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel : 10Jenis dan Jenjang Sarana Pendidikan Formal dan Non Formal

Di Desa Sukamaju

No Jenjang Jenjang Lokasi1 TK/PAUD/RA 2 Dusun 1 dan 052 SD 4 Dusun 03,04,06,073 MI 3 Dusun 1,3 dan 54 SLTP 1 Dusun 15 PKBM 10 Dusun 05

JUMLAH 20 6 Dusun Sumber : Data Desa Sukamaju

Jika melihat tabel 10 diatas, maka dapat disimpulkan bahwa lokasi sekolah baik formal maupun non formal berdomisili di dusun I,III,IV,V,VI dan VII, sehingga di dusun II tidak ada sama sekali jenis pendidikan formal, terutama untuk jenjang SD, maka ini dijadikan target yang harus dapat terealisasikan selambat-lambatnya pada akhir masa jabatan kepala desa periode ini (Tahun 2014 - 2019).

2.2.2.5 Kesejahteraan Sosial (Masyarakat)Tantangan yang dihadapi dalam pembangunan kesejahteran sosial

meliputi proses globalisasi dan industrialisasi serta krisis ekonomi dan politik yang berkepanjangan. Dampak yang dirasakan diantaranya semakin berkembang dan meluasnya bobot, jumlah dan kompleksitas berbagai permasalahan sosial. Keadaan ini bisa dilihat dan diamati dari tabel 11 di bawah ini:

Tabel : 11Kondisi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)


No Masalah Kesejahteraan Sosial Jumlah Keterangan

1 Anak Terlantar 0 -2 Anak Nakal 0 -3 Anak Balita Terlantar 0 -4 Anak Jalanan 0 -5 Lansia Terlantar 0 -6 Pengemis 0 -7 Gelandangan 0 -8 Korban NAPZA 0 -9 Pekerja Sex Komersial 0 -

10 Eks Narapidana 0 -11 Penyandang Cacat 30 -12 Penyandang Cacat Penyakit Kronis 1 -13 Keluarga Miskin Sosial 632 -14 Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis 3 -15 Keluarga Rumahnya Tidak Layak Huni 55 -16 Wanita Rawan Sosial Ekonomi 32 -17 Pemulung 2 -18 Janda PKRI 23 -19 Korban Bencana Alam 0 -20 Masyarakat Yang Tinggal di Daerah Bencana 0 -21 Komunitas Adap Terpencil 0 -


2.2.2.6 Ketenaga Kerjaan


Berkaitan dengan perkembangan situasi dan kondisi ketenaga kerjaan di Desa Sukamaju sampai akhir 2019, masih menunjuknan keadaan kondusif, walaupun dipihak lain masih dihadapkan pada keterbatasan lapangan kerja dan jumlah pencari kerja yang cukup banyak. Keadaan ini semakin sulit dikendalikan sebagai akibat krisis ekonomi dan kenaikan BMM. Banyaknya pencari kerja di desa Sukamaju adalah sebagai akibat penambahan angkatan kerja baru dan pemutusan hubungan kerja (PHK). Kondisi ini terus berlangsung di berbagai lapisan dan tingkatan sektor-sektor usaha strategis yang banyak menyerap tenaga kerja. Keadaan seperti ini memberikan kontribusi sangat besar terhadap jumlah pencari kerja yang tidak terproyeksikan sebelumnya.

Jumlah angkatan kerja pada tahun 2013 sebanyak = 901 Orang. Jumlah pencari kerja yang dapat disalurkan dan ditempatkan di perusahan-perusahaan maupun jenis pekerjaan lainya sebanyak = 476 Orang, sedangkan sisanya sebesar = 425 orang belum mendapatkan pekerjaan.

Untuk tahun 2014 jumlah pencari kerja laki-laki sebesar 202 orang, sedangkan perempuan sebanyak 223 orang, sedangkan pencari kerja perempuan yang dapat ditempatkan lebih besar daripada laki-laki yaitu 156 dan laki-laki 320 orang.

Dari segi pendidikan, lulusan SLTA menepati urutan tertinggi dari jumlah persentase pencari kerja yang berhasil ditempatkan terhadap total pencari kerja, yaitu menurut tingkat pendidikan mencapai 55%.

Dalam hal penyerapan tenaga kerja, jumlah tenaga kerja yang ditempatkan mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sementara jumlah pencari kerja yang terdaftar mengalami penurunan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel 12 dibawah ini.

Tabel : 12Jumlah Tenaga Kerja, Pencari Kerja, Lowongan Kerja


No Yang Terdaftar Jumlah Keterangan1 Pencari Kerja 901 -2 Yang Ditempatkan 476 -3 Lowongan Kerja 476 -4 Sisa Pencari Kerja 425 -

Sumber : Data Desa SukamajuDari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa tahun 2014 pencari kerja

mengalami kenaikan, begitu pula pada lowongan kerja. Akan tetapi masih terdapat ketimpangan antara pencari kerja dengan lowongan kerja, sehingga jumlah pencari kerja masih banyak yang tidak tertampung pada lowongan kerja yang dari segi kualitasnya lebih sedikit daripada pencari kerja.

Faktor lain yang menjadi penyebab utamanya adalah kopentensi yang dimiliki, dikaitkan dengan skill yang dibutuhkan oleh lapangan kerja.

2.2.2.7 Pemuda dan Olah RagaDalam hal kepemudaan, pada tahun 2014 tidak lepas dari aktifitas

dan eksistensi Karang Taruna, baik level desa maupun Rw, sedangkan jumlah anggota Karang Taruna aktif untuk level Desa berjumlah 20 orang, serta hampir seluruh usia karang taruna terlibak aktif dalam kepengurusan tingkat Rw, baik pengurus aktif, maupun anggota biasa.

Sedangkan organisasi keolahragaan yang ada di desa cukup variatif, namun semua anggota organisasi tersebut masih dikelola secara amatir, dan hanya penyaluran kegemaran saja. Untuk lebih jelasnya data organisasi keolahragaan dapat dilihat pada tabel 13 di bawah ini.


Tabel : 13Data Klub / Perkumpulan Olahraga


No

Klub Olahraga Yang Terdaftar Jumlah Keterangan

1 Klub Sepakbola 5 -2 Klub Boal Voli 1 -3 Klub Bulu Tangkis 5 -4 Klub Tenis Meja 2 -5 Klub Senam sehat 0 -6 Klub Jantung sehat 0 -7 Klub Pencaksilat 1 -8 Klub Futsal 5 -

JUMLAH 19 - Sumber : Data Desa Sukamaju

Dari klub olahraga diatas, telah banyak melahirkan atelet-atelit berbakat dan ikut serta dalam kegiatan mewakili desa dan kontingan Kecamatan, serta Tim PORDA kabupatean Bogor pada beberapa penyelenggaraaan pesta olahraga. Disamping itu juga klub olahraga diatas, diantaranya telah banyak meraih kejuaraan pada beberapa EVENT OLAHRAGA yang diadakan oleh beberapa kepanitiaan, baik level kecamatan , kabupaten, maupun tingkat provinsi.

2.2.2.8 KebudayaanKebudayaan yang ada di desa Sukamaju merupakan modal dasar

pembangunan yang melandasai pembangunan yang akan dilaksanakan, warisan budaya yang bernilai luhur merupakan dasar dalam rangka pengembangan pariwisata budaya yang dijiwai oleh mayoritas kelurahan Nilai Agama Islam. Salah satu aspek yang ditangani dan terus dilestarikan secara berkelanjutan adalah pembinaan berbagai kelompok kesenian.

Pemerintah terus membina kelompok organisasi kesenian yang ada, walaupun dengan keterbatasan dana yang dialokasikan, namun semangat para pewaris kebudayaan di desa Sukamaju terus berusaha menjaga, merawat, serta memeliharanya agar budaya dan kelompok kesenian tersebut terus terpelihara.

Beberapa kelompok kesenian yang ada di desa Sukamaju yang masih eksis dan terawat walaupun kondisinya sangat memprihatinkan diantaranya dapat dilihat pada tabel 14 dibawah ini :

Tabel : 14Data Kelompok Budaya dan Kesenian


No Jenis Kelompok Kesenian yang ada Jumlah Group

Status

1 Seni Calung 0 Pasip2 Wayang Golek 0 Pasip3 Singa Depok 0 Pasip4 Reog 0 Pasip5 Pencaksilat 1 Aktip6 Kliningan 1 pasip7 Beluk 0 Pasip8 Upacara Adat 0 Pasip9 Qasidah 5 Aktif


JUMLAH 7 - Sumber : Data Desa Sukamaju

Keterangan : - Aktif = Masih sering melakukuan latihan rutin- Pasif = melakukan Latihan, kalau ada pentas saja

Di bidang pariwisata, desa Sukamaju terus berupaya memelihara beberapa lokasi wisata Alam yang bernama WISATA ALAM Batu Tapak, batu bedil, batu perahu curug batik curug, cipakolakan dan wisata alam ciriko, lokasi ini dari zaman sebelum kendaraan sampai dengan sekarang masih sering dikunjungi terutama oleh wisatawan domestic, terutama serining dipergunakan menjadi kawasan CAMPING GROUND bagi sekolah maupun organisasi kepemudaan lainnya.

Namun dengan demikian lokasi Wisata Alam ini belum tergali dan dipelihara secara optimal, mengingat dana yang amat terbatas, sehingga hanya memanfaatkan lokasi seadanya. Padahal jika saja lokasi ini dikelola dengan baik, niscaya akan menjadi lokasi tujuan wisata yang bakal menjanjikan, dan yang paling cocok lokasi ini diperuntukkan misalnya bagi wisata Camping Ground, Wisata Air, Wisata Olahraga, Wisata Kuliner, maupun yang lainnya. Hampir setiap pecan lokasi ini selalu dikunjungi oleh wisatawan. Sehingga dalam kepemimpinan kepala desa terpilih pada periode ini (periode 2014-2019), Lokasi Wisata Batu Tapak menjadi salah satu Program Unggulan yang diusung, dan menepati posisi 5 (lima) besar skala program kegiatan kepemimpinannya.

Disamping itu pula masih banyak budaya-budaya yang ada di desa Sukamaju yang dulu sempat ada dan sekarang menjadi tenggelam, dan hal ini perlu dikembalikan pada beberapa tahun mendatang, sehingga anak cucu di Desa Sukamaju akan teringat kembali akan semua peninggalan budaya nenek moyangnya, yang mana kondisi akhir-akhir ini (anak generasi/ kelahiran 70’an sampai dengan sekarang) sudah banyak kehilangan dan sudah tidak mengenal lagi budaya karuhunnya.

2.2.2.9 Tempat PeribadatanTabel : 15

Tabel Tempat PeribadatanDi Desa Sukamaju Tahun 2014

No Jenis Jumlah Ket.1 Masjid 7 -2 Mushola 15 -3 Majlis taklim 16 -4 Pondok Pesantren 7 -


2.2.3Keadaan Ekonomi2.2.3.1 Pajak dan Retrubusi Desa

Pajak dan retrubusi desa di Desa Sukamaju Tahun 2014 mengalami peningkatan dari pada tahun sebelumnya. Penerimaan pajak dan retrubusi desa pada tahun 2014 sebesar Rp. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel : 17Pajak dan Retribusi Desa


No Uraian 2013 2014 20151 Pajak Desa 8.413.996.- 4.685.879,-


2 Retribusi Desa 5.500.000.- 6.500.000.-3 Lain-lain 2.000.000.- 3.000.000.-

JUMLAH 15.913.996 14.185.879.- Sumber : Data Desa Sukamaju

2.2.3.2 Alokasi Dana Desa Dana desa pada dasarnya adalah merupakan dana yang bersumber

dari APBD Kabupaten Bogor. yang dialokasikan kepada Desa untuk menandai kebutuhan desa dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Untuk desa Sukamaju besarnya Alokasi Dana Desa (ADD/DADU) 2 ( dua) Tahun terahir (2014-2019) adalah sebagaimana bisa dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel : 17Besar Alokasi Dana Desa /DADU

Di Desa Sukamaju Tahun 2014 – 2019

No Tahun Jumlah Keterangan1 2013 242.800.000.- -2 2014 259.961.952.- -3 2015 -4 2016 -


2.2.3.3 Sumber Penerimaan Desa lainnyaSumber penerimaan desa lainnya di Desa Sukamaju dalam kurun

waktu 2014-2019 adalah dari berbagai sumber. Sumber-sumber tersebut.

2.2.3.4 Prasarana dan Sarana Sosial EkonomiPada umumnya jenis sarana sosial ekonomi masyarakat desa

Sukamaju berupa usaha perdagangan, terutama warung kebutuhan rumah tangga sehari-hari yang berskala kecil sekali.

Disamping itu pula sarana ekonomi yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat desa Sukamaju Adalah perusahaan-perusahaaan yang ada di sekitar kecamatan Cigudeg (pabrik), transportasi ojek dan sarana lahan pertanian dan perkebunan dengan bersekala kecil pula.

Hal ini yang menjadikan desa Sukamaju Maupun desa-desa yang ada di kecamatan Cigudeg menjadi beda dengan desa dan kecamatan yang lain dikabupaten Bogor.

Adapun julah warung yang menjual kebutuhan sehari-hari di desa Sukamaju sebanyak 80 buah. Sedangkan jumlah penduduk yang memiliki mata pencaharian sebagai karyawan pabrik sebanyak 525 orang, 15,3% dari jumlah penduduk desa Sukamaju.

2.2.3.5 Transportasi dan perhubunganPanjang jalan di desa Sukamaju pada tahun 2014 sepanjang 6,6

km yang terdiri atas jalan kabupaten 2,7 km, serta jalan desa sepanjang 3,9 km.

Tahun 2014, di desa Ciasahan – Cigowong Mulai dilintasi oleh kendaraan roda 4 dan 6 sehingga amat membantu meningkatkan ekonomi penduduk. Namun demikian angkutan ojeg masih mendominasi alat transportasi penduduk, hal ini bisa terlihat dari banyaknya jumlah pengemudi ojeg di desa Sukamaju yaitu sebanyak 125 orang.

2.2.3.6 Telekomunikasi dan Informasi


Penggunaan jaringan komunikasi di desa Sukamaju khususnya sambungan telepon telah ada, walaupun masih terbatas disekitar wilayah dusun 1 saja (pusat pedesaan). Jumlah sambungan yang ada (konsumen) yang menggunakan jasa telepon rumah baru mencapai 5 SST/Rumah.

Selanjutnya jasa PT. POS Indonesia amat membantu mobilisasi komunikasi dan distribusi barang dan jasa Pos, sehingga berbagai transaksi bisnis maupunpun jasa yang diperlukan masyarakat semakin mudah dijangkau.2.2.3.7 Pengairan dan Kirigasian

Penanganan keirigasian/pangairan diarahkan dalam rangka memenuhi kebutuhan para petani sawah dan kolam air tawar, maupun tanaman palawija. Kondisi jaringan irigasi di desa Sukamaju pada tahun 2014, ini kondisinya sangat memprihatinkan, mengingat hanya pada musim hujan saja jaringan irigasi ini bisa maksimal, sedangkan pada musim kemarau tidak ada airnya, juga didikung oleh rusaknya saluran irigasi di desa Sukamaju Sebagai akibat dari terjadinya pendangkalan (dimentasi) saluran air. Hal lain diperparah oleh menurunnya produksi air dari hutan sebagai akibat terjadinya pembalakan hutan yang tidak terkendali lagi, ditunjang oleh kurangnya pengawasan dari pihak terkait (kehutanan KSDA, dll).

Dari kondisi diatas, pemerintah desa Sukamaju merasa perlu melakuna terobosan dalam upaya pelestarian saluran irigasi ini, dan hal ini merupakan program unggulan yang menjadi super prioritas program pembangunan desa pada periode kepemimpinan sekarang ini.

Namun upaya ini terhambat karena kurang adanya perhatian yang optimal dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat untuk menanggulangi masalah kerusakan jaringan irigasi ini padahal hampir 80% desa Sukamaju memerlukan air untuk membuat sawahmenjadi lebih produktif dan berkualitas.

2.2.3.8 DrainaseSystem drainase merupakan system pengaliran air hujan yang

terdiri dari 2 (dua) macam system, yaitu system derainase melalui sungai, solokan, atau saluran sekunder atau disebut draenase makro, dan ini menjadi system yang hampir seluruhnya digunakan di desa Sukamaju , serta system yang melalui saluran-saluran lingkungan atau disebut dranisme mikro.

Dranisme makro sebagian besar dialirkan kesungai Cidurian, dan sungai cilame, citerep, cikole ciasahan,dan citalahab yang akhirnya bermuara dan merupakan rangkaian dari DAS cidurian.

2.2.3.9 Air BersihAir bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia dalam

memenuhi kebutuhan hidupnya seperti minum, memasak, mencuci, dsb. Untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih, saat ini penduduk desa Sukamaju. Sebagaian besar menggunakan mata air, dan hanya sebagian kecil saja rumah tangga yang menggunakan sumur kompa sebanyak = 15 - rumah tangga atau 17.4 %, sumur gali sebanyak = 500 rumah tangga atau = 41.4% , fasilitas air umum (bersama-sama) sebanyak = 1756 rumah tangga atau sebesar = 0.4% . untuk lebih jelasnya mengenai masalah jenis sumber air yang digunakan masyarakat dilihat pada tabel dibawah 18 ini .

Tabel : 18Jenis Sumber Air Bersih Yang Digunakan Masyarakat


N Jenis Sumber Air Bersih Jumlah Rumah Presentase (%)RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 21

o Yang Digunakan Masyarakat

tangga Pengguna

1 PAM 0 0

2 Sumur Pompa 15 17,43 Artesis 300 7.54 Sumur Gali 500 41.45 Fasilitas Air Bersama 1.756 0.46 Kali/Sungai 0 0


2.2.3.10 Air LimbahJenis limbah yang terdapat di desa Sukamaju dibedakan menjadi 2

(dua) macam yaitu limbah domestic dan limbah non domestic. limbah domestic merupakan limbah hasil buangan rumah tangga dari kegiatan mandi, cuci, dan kakus . sedangkan limbah non domestic adalah limbah yang dihasilkan oleh kegiatan non rumah tangga, seperti limbah penggilingan padi, limbah ternah, limbah industri rumah tangga ( konfeksi) dsb.

Sistem pembungan limbah dosmetik didesa Sukamaju Selain menggunakan jamban keluarga berupa septictank / cubluk, juga memangfaatkan sungai , dan kolam, dan pembuangan langsung kesaluran braenase yang ada . namun berdasarkan data yang ada pada tahun 2014 ini , sudah sebagian besar masyarakat membuang limbah domestic melalui saluran sepictank

2.2.3.11 EnergiPada umumnya masyarakat desa Sukamaju Sudah hampir 80 %

tersambung jaringan listrik. Mengingat jaringan listrik sudah sampai kesetiap RW se Desa Sukamaju, hanya masih ada beberapa rumah tangga yang belum tersambung karena satu kendala yakni factor ekonomi. Mereka umumnya mengambil aliran listrik kepada tetangga terdekatnya . jumlah rumah tangga yang tidak memangsang sambungan listrik di desa Sukamaju Pada tahun 2014 sebanyak 350 rumah tangga.

2.2.3.12 Musim

Di desa Sukamaju ada 2 musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan

Pola Penggunaan Lahan Pertanian1. Lahan sawah di musim penghujan ditanami padi dan musim kemarau

kadang ditanami palawija, atau bahkan masih ada petani yang memaksakan menanam padi,

2. Lahan pekarangan ditanami macam-macam tanaman kecil, pohon Buah dan kayu bahan bangunan.

2.2. Kondisi Pemerintahan Desa1. Pembagian Wilayah Desa

2.2.1.1. Luas Wilayah Desa SukamajuPekarangan : 134 HaPemakaman : 14 HaSawah : 304 Ha


Ladang : 257 HaKolam : 5 HaPerkebunan : 132 HaPerkebunan Negara : 121 HaHutan Negara : 1.698 Ha

Lainya : 3.632 Ha Jumlah : 633.632 Ha

Desa Sukamaju Terdiri dari 7 Dusun, 13 RW, dan 41 RT yaitu :- Dusun I ( RW 01 dan RW.12 ) ,Terletak di sebelah Utara) - Dusun II ( RW.02 dan RW.11 , Terletak disebelah Timur)- Dusun III ( RW. 03 dan RW.04 , Terletak disebelah Selatan )- Dusun I V ( RW05 ) ,Terletak di sebelah Barat) - Dusun V ( RW.06 DAN RW.10 , Terletak disebelah Selatan)- Dusun VI ( RW. 07 , Terletak disebelah Selatan )- Dusun VII ( RW 08 DAN RW.13 , Terletak di sebelah Selatan )

2. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa


STRUKTUR OREANISASI TATA KERJA DESA SUKAMAJU(SOTK Desa) POLA MINIMAL

--- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -KADES

SUPRIADI BPD

23

3. Kondisi Pemerintahan Umum

2.2.3. Kondisi Pemerintahan Umum2.2.3.1. Kependudukan2.2.3.1.1 Pelayanan Catatan Sipil

Pelayan yang berkaitan dengan pengaturan kependudukan yaitu, KK, KTP, NIK (surat pengantar saja ) , serta pelayanan yang berhubungan dengan catatan sipil berupa akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan , dan akta akta lainnya jumlah cakupan layanan pendaftaran dan catatan sipil tahun 2014 terdiri dari NIK berjumlah 1047 buah, kartu keluarga 1047, KTP 1072 buah, dan akta akta lainnya 86 buah.


STRUKTUR OREANISASI TATA KERJA DESA SUKAMAJU(SOTK Desa) POLA MINIMAL

--- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

DUSUN 02SAEPUL BAHRI

SEKDESMAD. RAIS

DUSUN 03SUKARNA

DUSUN 01A WARDJA

DUSUN 05OCANG

DUSUN 06M. SIDIK

DUSUN 07H.M.SOLEH

DUSUN 04ADJUK

KAURPEMERINTAHAN

ROHIM

PELAKSANA TEKNIS

KAURKEUANGANDAHYUDIN

KAURUMUM

LILIS HOLISOH

KAUR PEMBANGUNAN

SUBHAN

KAUR KESRA

UYUNG

UNSUR KEWILAYAHAN

24

Untuk lebih jelasnya mengenai catatan sipil dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel : 19Data Pelayanan Catatan Sipil

di Desa Sukamaju Tahun 2014

No Jenis Layanan Jumlah Ket.1 NIK 4.527 -2 KK 3.097 -3 KTP 3.089 -4 Akta-akta Catatan

Sipil 102 -

5 Akta-akta lainnya 267 - Sumber : Data Desa Sukamaju

2.2.3.2. PerijinanDi desa Sukamaju, kesadaran masyarakat dalam hal pembuatan

perjanjian masih sangat minim terutama dalam hal Ijin Mendirikan Bangunan , adapun jenis perjanjian yang ada dan sering di buat oleh masyarakat adalah

- Ijin Peruntukan Penggunaan Tanah ( IPPT)- Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) - Ijin Gangguan (HO) - Ijin Usaha Perdangan (SIUP) - Ijin Penggunaan dan Pemangfaatan Air Tanah- Ijin Usaha Pertambangan Bahan Galian Gol C .

2.2.3.3 Aparatur Pemerintahan Jumlah pegawai dilingkungan Pemerintah Desa Sukamaju Tahun

2013 dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel : 20Jumlah Aparatur Pemerintah dan Anggota Kelembagaan


NoJenis Layanan Jumlah Ket

1 Kepala Desa 1 -2 Sekretaris Desa 1 -3 Kepala Urusan 5 -4 Kepala Dusun 7 -5 Ketua RW 13 -6 Ketua RT 41 -

2.2.3.4 Isu Strategis

isu strategis merupakan permasalahan yang berkaitan dengan fenomena atau belum dapat diselesaikan pada periode lima tahun sebelumnya dan memiliki dampak jangka panjang bagi keberlanjutan pelaksanaan pembangunan, sehingga perlu diatasi secara bertahap, isu strategis Pembangunan Desa :a. Kualitas pelayanan umum pemerintah masih dirasakan belum

memuaskan bagi sebagian masyarakat Desa Sukamaju seperti Pendidikan, kesehatan, Kependudukan, sarana Prasarana Umum, yang bertumpu pada kurangnya alokasi dana yang ada dan kualitas.

b. Kompetensi dan daya saing penduduk usia produktif / angkatan kerja Desa Sukamaju masih dirasakan kurang memenuhi harapan dunia usaha, sehingga peluang kerja dan peluang usaha yang ada kurang


BAB III POTENSI DAN MASALAH

Berisikan berbagai potensi yang dimiliki oleh desa Sukamaju serta permasalahan yang ada pada situasi dan kondisi saat ini, yang diharapkan pada 6 tahun yang akan datang dapat sesuai dengan yang sesungguhnya

termanfaatkan secara optimal. Hal ini berkaitan dengan kesempatan mendapatkan pendidikan yang berkualitas.

c. Pertumbuhan ekonomi relative lambat mengakibatkan sector rill kurang mampu berkembang dan memberikan pendapatan secara merata kepada segenap masyarakat. Hal ini masih terdapatnya masyarakat Desa Sukamaju . berada di garis kemiskinan.

d. Kondisi Lingkungan hidup cenderung semakin memperhatinkan sebagai akibat eksploitasi, terutama terjadinya pembalakan hutan yang berimplikasi terhadap kerusakan lingkungan secara umum.

e. Masih rusaknya berbagai sarana jalan sebagai sarana utama mobilitasi perekonomian, jaringan irigasi, sarana pendidikan, bertunpuknya lokasi persekolahan, belum optimalnya Kawasan Wisata , sampai pada kurang berjalannya bentuk-bentuk perekonomian desa, dan juga fasilitas olahraga, serta pelayanan kesehatan masyarakat yang berjuang pada kesejahteraan masyarakat.


BAB IIIPOTENSI DAN MASALAH

Potensi Sumber Daya AlamTabel : 21

Jenis Sumber daya Alam

No Jenis Jumlah Luas

Lokasi

1 Tanah Carik Desa 0 -2 Batu Alam/ Batu Pasir 2000 6 Dusun


3 Hutan Bambu 30 Ha 7 Dusun4 Kayu 102 Ha 7 Dusun5 Lahan Perkarangan

Masih Luas200 M 7 Dusun

6 Tanah sawah 304 6 Dusun7 Tanah Perkebunan 132 Ha 6 Dusun8 Palawija 5 Ha 3 Dusun9 Tanah Hibah

Masyarakat14 ha 7 Dusun

10 Sumber Mata Air 10 7 Dusun11 Hutan Rakyat 182 Ha 6 Dusun12 Hutan Lindung 16.98 Ha Cikaret, Cilame13 Irigasi 9 Buah Cikaret,Cigowong

Cilame14 Sungai/Solokan 6 Buah Cilame, Ciasahan

Cikaret, Cigowong, Taman sari

15 Lainya 123

Tabel : 22Jumlah Penduduk

Hasil sensus Tahun 2014

No

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

1 Laki-Laki 4.250 53.002 Perempuan 3.705 47.00

JUMLAH 7.955 100,00

Tabel : 23Usia Penduduk

No

Jenis Jumlah Persentase ( % )

1 00-04 Tahun 739 9,002 05-09 Tahun 651 8,003 10-14 Tahun 713 9,00 4 15-19 Tahun 747 9,00 5 20-24 Tahun 747 9,00 6 25-29 Tahun 679 9,00 7 30-34 Tahun 618 8,00 8 35-39 Tahun 649 8,00 9 40-44 Tahun 617 8,00

10 45-49 Tahun 468 6,00 11 50-54 Tahun 470 6,00 12 55-59 Tahun 427 5,00 13 60 Keatas 430 5,00 JUMLAH 7.955 100.00

Tabel : 24Tingkat Pendidikan Penduduk

No

Tingkat Pendidikan Penduduk

Jumlah Persentasi (%)

1 Tidak tamat SD 1.012 12.722 Tamat SD 3.512 44.153 Tamat SLTP 2.547 32.024 Tamat SLTA 818 10.28


5 D1 25 0.316 D2 21 0.267 D3 4 0.058 S1 10 0.139 S2 4 0.05

10 S3 2 0.03JUMLAH 7.955 100,00

Tabel : 25Jenis Mata Pencaharian

No

Jenis Mata Pencaharian Jumlah Keterangan

1 PNS Umum 3 -2 PNS Guru 29 -3 Guru honor / GTY/GTT 21 -4 TNI 1 -5 POLRI 1 -6 Pensiunan TNI/POLRI 14 -7 Pensiunan PNS 5 -8 Pensiunan BUMN 2 -9 Karyawan Suwasta 213 -

10 Buruh 678 -11 Tukang 24 -12 Wiraswasta/Pengrajin 25 -13 Pedagang keliling 250 -14 Pedagang 350 -15 Petani 1.227 -16 Buruh Tani 1.115 -17 Kuli 267 -18 Pengemudi Ojeg 120 -19 Ustadz 58 -20 Dokter 0 -21 Perawat 0 -22 Bidan 10 -23 Dukun Beranak 7 -24 Pengrajin 5 -25 Pegawai seni 1 -26 Wartawan/Koresponden 1 -27 Politikus 0 -28 Mahasiswa 40 -29 TKI(TKW) 0 -30 Tidak Bekerja 625 -31 Lainya 3.686 -JUMLAH 8.749 -

Tabel : 26Kelembagaan dan Organisasi

No

Jenis Organisasi/ Kelembagaan

Jumlah Anggota/Lembaga Lokasi

1 BPD 11 Desa Sukamaju2 LPM 8 Desa Sukamaju3 PKK dan Kader PKK 24 Desa Sukamaju4 LIMAS 20 Desa Sukamaju5 Karang Taruna 5 Cilame


6 BUMDES 0 -7 Posyandu 8 Tiap Dusun8 Polindes 1 Desa Sukamaju9 ARWT 0 -

10 Koperasi 0 -11 Kelompok Tani 5 Tiap Kampung12 Gapoktan 1 Cilame13 LSM 1 -14 DKM 9 Tiap Mesjid15 Yayasan 0 -16 Organisasi Olahraga 13 Tiap Rw17 Rukun Warga 13 Desa Sukamaju18 Rukun Tetangga 41 Desa Sukamaju19 Partai Politik 3 Cilame,ciasahan20 Kelompok Arisan 7 Tiap Dusun21 Kelompok senam 0 -22 Lainya 2 Cilame, Cigowong

Tabel : 27Jenis Sumber Daya Finansial

No

Jenis Sumber Daya Finansial Jumlah Keterangan

1 ADD 139.112.700.- -2 BUMDES 0 -3 PAM Desa 0 -4 Bantuan Langsung

masyarakat5.000.000.- -

5 Dana Bantuan Sosial 10.000.000.- -6 Kencleng Masjid/Pengajian 10.000.000.- -7 Sumbangan Warga 5.000.000.- -

Tabel : 28Sarana Pendidikan

No

Jenis Sarana Pendidikan Jumlah Lokasi

1 TK 1 Ciasahan2 RA 0 -3 PAUD (Kober) 3 Cilame dan Cigowong,

Taman Sari4 TKA/TPA 1 Ciasahan5 Play Group 0 -6 SD Negeri 4 Ciasahan, cikaret,cigowong

dan taman sari7 MI Swasta 3 Cilame, Ciasahan dan

Cigowong8 SMP Swasta 1 Cilame9 SMK Swasta 0 -

10 PKBM 10 Cigowong11 Paket A 0 -12 Paket B 0 -13 Paket C 0 -14 Pondok Pesantren 6 Cilame,Nanggung,

Cigowong15 Lainya 0 -JUMLAH 28 -


Tabel : 29Sarana Keagamaan

No

Jenis Kepemilikan Jumlah Lokasi

1 Masjid Jami 9 Dusun 01,02,03,04,05,06 dan 07

2 Mushola 16 Dusun 1 s/d 7 3 Pondok Pesantren 6 Dusun 01.02,03 dan 064 Gereja 0 -5 Vihara 0 -

JUMLAH 31 7 Dusun

Tabel : 30Sarana Tempat Usaha

No

Jenis Mata Pencaharian Jumlah Keterangan

1 Konveksi 3 -2 Bengkel 4 -3 SPBU Mini 0 -4 Warnet 1 -5 Toko 3 -6 Waserda 0 -7 Warung 90 -8 Penggilingan Padi 5 -9 Pengrajin Opak 0 -

10 Pengrajin Bilik 6 -11 Pertukangan 162 50 -12 Bengkel Las 2 -13 Tambal Ban 4 -14 Pengrajin Makanan Ringan 4 -15 Konveksi Kerudung 0 -16 Wartel 0 -17 Warung baso/Jajanan 12 -18 Isi Ulang Air 3 -19 Knlinik Kesehatan 1 -20 Rental Mobil 1 -21 Pengemudi Ojek 120 -22 Koperasi 0 -23 BUMDES 0 -24 Pengrajin Peuyeum 0 -25 Counter HP 14 -26 Loket Pembayaran Listrik 2 -27 Rental Komputer 1 -28 Pengrajin Kursi 1 -29 Biro Jasa 0 -30 Kontrakan 15 -31 Penjahit/ Makloon 3 -32 Lainya 15 -JUMLAH 700 -

Tabel : 31Sarana Olahraga

No

Jenis Sarana Olahraga Jumlah Lokasi

1 Lapangan sepak Bola 4 Setiap kampong2 Lapangan Bola Voli 1 Cigowong3 Lapangan Tenis meja 3 Ciasahan dan cilame4 Lapangan Bulu Tangkis 4 Bedahan cilame, cigowong


dan ciasahan5 Lapangan OR Lainya 0 -

JUMLAH 12 -

Potensi Lainnya

Kepemilikan Ternak

No Jenis Kepemilikan Jumlah Lokasi1 Ayam Kampung 0 Setiap Dusun2 Ayam sayur 30.000 EKOR Dusun 01 dan 33 Itik 50 EKOR Dusun 34 Entog 10 EKOR Dusun 35 Kambing 30 EKOR 7 Dusun6 Domba 200 EKOR 7 Dusun7 Sapi Pedaging 0 -8 Sapi Perah 0 -9 Kelinci 0 -

10 Lainya 54 EKOR 5 Dusun

Tabel : 33Jenis Kesenian dan Budaya

No Jenis Kesenian Budaya Jumlah Lokasi1 Calung 0 -2 Singa depok 0 -3 Upacara Adat 0 -4 Band 3 Dusun 02,03 dan 045 Wayang golek 0 -6 Beluk 0 -7 Kliningan 0 -8 Karindingan 2 Dusun 02 9 Qasidah 8 Dusun 01,02,03,05,

10 Reog 0 -11 Jaipongan 0 -12 Degung 0 -13 Pencak silat 1 Dusun 0414 Lainya 0 -JUMLAH 14 -

3.2. Masalah

Masalah adalah perbedaan antara yang seharusnya dengan yang sesungguhnya.Setelah melakukan kajian melalui sketsa desa, kalender musim, dan diagram kelembagaan, masalah yang dimiliki Desa Sukamaju Sangat komplek.

Berdasarkan penjaringan masalah yang dilakukan dengan disetiap dusun didapati masalah sebagai berikut.3.2.1Bidang Pendidikan

1. Di Dusun 2,4,dan 7 : Tidak adanya Sarana Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD/TK/RA)

2. Di SDN Cigowong 03, Masih kekurangan Ruang Belajar sebanyak 3 ruang, serta Sarana Prasarana lainnya.

3. Di SDN Sukamaju 03 gedungnya tidak dipagar. Serta kekurangan bangku sebanyak 100 bangku.


4. Di pintu gerbang SDN Cigowong 01 jalannya sudah rusak parah, apalagi pada musim hujan.

5. Dibeberaa sekolah SDN tidak adanya sarana prasarana olah raga.6. Disetiap sekolah tidak adanya penerangan, adapun sebagian listriknya

numpang.7. PAUD Miftahul Falah Cilame perlu penambahan gedung.8. Di SMPT Harapan bangsa, perlu penambahan lokal.9. Di SDN Cigowong 01 perlu penambahan buku perpustakaan.10. Di SDN Cigowong 02 perlu penambahan buku perpustakaan.11. Di SDN Cigowong 03 perlu pembangunan gedung perpustakaan12. Di SDN Sukamaju 03 perlu perlu penambahan buku perpustakaan.

3.2.2Bidang Kesehatan1. Sarana posyandu di setiap RW belum ada, dan jika ada masih

menumpang.2. Desa belum memiliki Ambulan Desa3. masih ada 70 % warga yang belum memiliki MCK Pribadi.4. Timbangan Dacin di setiap Posyandu belum ada, dan jika ada masih

pinjam.5. Sarana Pustu Desa Sukamaju, harus diperbaiki dan tempatnya sempit.6. Desa belum memiliki POLINDES.7. Setiap Dusun tidak mempunyai TPS ( Tempat Pembuangan Sampah ).8. Masih ada sekitar 30 % warga yang Buang Air Besar (BAB) diselokan.9. Kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan masih perlu

ditingkatkan.10. Sebagian masyarakat kekurangan Air Bersih pada musim hujan11. Setiap Dusun masih ada balita kekurangan giji.12. Pada musim hujan, masyarakat banyak yang terjangkit penyakit

diare.13. Di Kp. Cigowong perlu pembangunan Sanitasi Pemukiman

pembangunan MCK + IPAL14. Di Kp. Taman sari perlu pembangunan Sanitasi Pemukiman

pembangunan MCK + IPAL15. Di Kp. Cilame perlu pembangunan Sanitasi Pemukiman

pembangunan MCK + IPAL

3.2.3Bidang Sarana dan Prasarana1. Insfrastruktur Jalan- Jalan dari Batas Desa Sukamaju dan sukaraksa, yang memasuki

wilayah 2 Desa Volume : 3 KM x 2.5 M, kondisinya sebagian belum diperkeras (masih tanah ), sebagian pernah perkerasan tapi kondisinya sudah rusak parah (jalan ini menghubungkan 2 desa di Kecamatan Cigudeg).dan perlu pengerasan dan pelebaran.

- TPT Jalan Desa Kp. Babakan Rt 01. 03 Rw 01 Volume : 1200 M x Tinggi 3 M X Lebar 40 Cm , kondisinya sudah rusak, Rusak dan perlu Pembuatan TPT.

- Jalan Kp.Ciasahan Sampai dengan kp.Cikaret Volume : 1 Km, kondisinya sudah rusak dan perlu diperlebar dan Pengerasan.

- Jalan Kabupaten Pasir Nagka Cilame yang memasuki 2 Desa Volume : 2 Km X 3 M , kondisinya rusak parah, sebagian sudah di aspal tetapi sudah rusak ) sebagian diperkeras tapi rusak lebih parah. Perlu di adakan perawatan

- Jalan Lingkungan Kp. Lebak Tereup Rt 01/12, dari mulai batas jalan Kabupaten Volume 800 M x 1.5 M, kondisinya sudah rusak, dan perlu di Betonisasi.


- Jalan Lingkungan dari mulai Kp. Cigowong Rw 06, 07, 09 dan Rw 10 Sampai dengan sampalan lega Volume : 3000 M x 1 M, kondisinya sudah rusak, dan sebagian masih tanah.dan perlu Pengerasan dan Betonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Cilame Rw 02 dari mulai batas jalan Desa Sampai dengan Astana Giri Volume : 1200 Meter, kondisinya sudah rusak, dan sebagian masih tanah. Dan perlu penerasan dan Betonisasi.

- Jalan lingkungan Kp. Cilame Rw 02 dari Mulai batas jalan Desa sampai dengan lapangan Bola dengan Volume : 1200 M X 1.5 M Rusak dan perlu Betonisasi.

- Saluran Jalan Desa Taman sari – Cigowong Volume ; 900 M x Tinggi 1 M x Lebar 40 Cm , kondisinya sudah rusak, perlu Pembuatan Drainase.

- Jalan Lingkung Kp. Babakan Cikaret Rt 02/03, dari mulai batas jalan Cikaret Sampai dengan kp.Babakan ciasahan Volume : 1000 M x 1.5 M, kondisinya sudah rusak.dan perlu Betonisasi

- Jalan Lingkungan Kp. Ciasahan Rw 03/ Rt 01.02.03 dan Rw 04 / Rt 01.02.03 Volume : 3000 M x 1 M, kondisinya sudah rusak, dan perlu dibetonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Taman sari Rw 08/ Rt 01.02.03 dan Rw 13 / Rt 01.02.03 Volume : 2000 M X 1 M, sebagian masih Tanah Perlu di Betonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Babakan Cilame Rw 01 / Rt 01,03 dengan Volume 1200 M x 1 M, perlu betonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Cikaret Rw 05 Dusun IV, Rt 01.02.03.04, 05 Volume : 2000 M x 1 M, Rusak dan sebagian masih Tanah dan perlu dibetonisasi dan Pengerasan.

- Jalan Lingkungan Kp. Cilame Rw 12 / Rt 02, 03, 04, Volume : 2000 M x 1 M, rusak dan perlu Betonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Cilame Rw 02 Rt 01.02.03 Volume : 1000 M X 1 M. rusak dan perlu di betonisasi.

- Jalan Lingkungan Kp. Cilame Rw 11 / Rt 01.02.03 Volume : 1500 M X 1 M rusak dan sebagian masih tanah perlu Pengerasan dan Betonisasi.

- Jalan lingkungan Kp. Bedahan Rt 02/Rw 01, Volume 700 M x 1 M, Rusak dan perlu di Betonisasi.

- Jembatan Kali Cidurian Kp. Cilasahan Rt 01/03 yang menghubungkan beberapa Dusun Volume : 35 M x 3 M, dan Tugu Volume ; 3 Titik x Lebar 3 x Tinggi 3 .dan perlu di perluas dan di Renovasi.

- Jembatan Cigowong yang menghubungkan 2 Dusun dengan Volume : 37 M x 1.20,cm , sudah rusak dan sempit sehingga menghambat transportasi kendaraan roda 2. Dam perlu di bangun dan diperluas.

- Jembatan Kali Ciasahan Rw 04/ Rw 05 yang menghubungkan Kp. Ciasahan dan Kp. Cikaret Volume 40 M x 2 M, terlalu sempit sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda 4.dan perlu perluasan dan pembuatan Tugu Volume 3 Titik x Tinggi 3,5 M x Lebar 3 M

- Jembatan Kali Cisuren Kp. Cikaret Rw 05 yang menghubungkan Kp. Ciasahan dan Kp. Cikaret Volume : 12 M x 3 M terlalu sempit sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda 4. Sehingga perlu pembuatan tugu Volume : 2 Titik x 4 M

2. Keirigasian


- Bendungan saluran dan Irigasi Cikarang Rusak Parah Volume : Irigasi : 8 M x Tinggi 1,5 M x Lebar 40 Cm. Saluran : 1000 M X Tinggi 1. M x Lebar 25 Cm. sehingga sawah 40 Ha jadi terbengkalai.

- Saluran Irigasi Lewi Panjang sepanjang 2000 Km kondisinya kurang memadai, bahkan tidak berfungsi karena terjadinya pendangkalan (sedimitasi), serta banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor sehingga perlu pembangunan dan pengerukan.

- Bendungan dan Saluran Irigasi Sungai Citereup Kp. Lerbak Tereup Rw 01/12 Volume Irigasi : 8 M x Tinggi 1.5 x Lebar 40 Cm. Saluran : 1200 M x Tinggi 1 M x lebar 20 Cm. dan perlu perbaikan sehingga sawah 80 Ha pada musim kemarau tidak terairi.

- Saluran dan Irigasi Cinyemplung Kp. Cilame Rw 02 Volume : Irigasi : 8 M x Tinggi. 2 M x Lebar.40 cm. Saluran : 1200 M X Tinggi. 1 M X Lebar. 20 Cm. kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, serta banyak bagian badan solokan yang rusak.

- Saluran Irigasi Citalahab Kp. Cikaret Rw 05. Volume : 2 Km x Tinggi 1 M x Lebar 20 Cm. kondisinya kurang memadai, bahkan tidak berfungsi karena banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor.

- Saluran dan Irigasi lewi awi Kp. Cigowong Volume Irigasi : 12 M x Tinggi 1.5 M x Lebar 40 Cm. Volume Saluran : 1200 M X Lebar 20 Cm x Tinggi. 1 M, kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, serta banyak bagian badan solokan yang rusak.

- Saluran dan Irigasi Ciharewos Volume saluran 1500 M x 1 M x 20 Cm. Volme Irigasi : 8 M x 2 M x 40 Cm. kondisinya rusak, bahkan sebagian tidak berfungsi karena banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor.

- Saluran dan Irigasi Cisarpan. Iigasi Volume : 6 M X 2 M X 40 Cm. Saluran Volume : 100 M x 1 M x 40 Cm. kondisinya rusak, dan masih tradisional

- Saluran dan Irigasi Lebak Tereup Volume Irigasi : 40 M x 2 M x 40 Cm dan Saluran Volume : 1200 M x 1 M x 20 Cm. kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, dan terbawa banjir.

- Saluran Lewi Tundun Volume saluran 1200 M x 1 M x 20 Cm. kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, dan terbawa banjir.

- Saluran Cikarang Kp. Cilame dengan Volume : saluran 1200 M x 1 M x 20 Cm. Irigasi : 8 M X 2 M, kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi terbawa banjir.

3. Keagamaan- Sarana mesjid Nurul Fallah Kp. Cikaret Rt 02/ 05, lokasinya sempit,

dan sedang dipindahkan dan dibuat baru, sehingga memerlukan modal.

- Sarana Mesjid Alkaromah Kp. Cigowong Rt 02/ 09, tempatnya sempit sehingga perluasanya akan menjadi 2 tingkat.

- Sarana Mesjid baiturrahim Kp. Cilame Rt 02/02, perlu ada perbaikan, karena mengganggu dalam hal peribadatan.

- Sarana Mesjid Al Ikhlas Kp. Babakan Cilame Rt 01/01, belum selesai dalam pekerjaan dan masih memerlukan dana.

- Sarana mesjid Almuhajirin Kp Taman sari Rw 08 / Rt 02 Perlu Renopasi dan lapangannya belum dipelur sehingga kalau musim hujan becek.


- Sarana mesjid Jami At - Takwa Kp. Ciasahan Rt 02/03 tempatnya sempit sehingga harus ada perluasan.

- Sarana Mesjid Al Barokah Kp. Cigowong sebrang Rt 01/07, Rusak perlu Renovasi.

- Sarana Mesjid Nurmadinah Rt 03/12 perlu perbaikan dan penataan.- Sarana Mesjid Kp. Bedahan Rt 02/01 perlu perbaikan.- Sarana pondok Pesantren Hegar manah Kp. Babakan Cilame tidak

memadai.- Sarana Pondok Pesantren Nurul Qolbi perlu ada perbaikan.- Sarana Pondok pesantren puru aruslaniah, kp. Nanggung perlu ada

perbaikan- Sarana Pondok Pesantren Al – Maa alislami, Kp. Taman sari Rt 03/13,

perlu perbaikan dan Renovasi.- Sarana Pondok Pesantren Riyadus Sibyan Kp. Bedahan Rt 02/01,

perlu perbaikan dan Renovasi.- Musholah Kp. Nanggung, perlu diperbaiki danm di renovasi.- Musholah Al – Hadi Kp. Lebak Tereup Rt 01/12, Rusak perlu renopasi.- Musholah Burhanudin Kp. Cilame Rt 04/12, Rusak perlu renopasi.- Musholah Alhidayah Kp. Cilame Rt 03/11, Rusak perlu renopasi.- Musholah Al- Ansor Kp. Babakan Cikaret Rt 02/03, belum ada

bangunannya sehingga perlu pembangunan mushola tersebut.- Musholah Al – Fallah Kp. Cikaret Rt 01/05, Rusak perlu renopasi- Musholah Al – Istijihad Kp. Cilame Rt 02/12, Rusak perlu renopasi- Musholah Al – Amin Kp. Cilame Rt 03/01, masih memerlukan dana

untuk biaya renopasi- Sarana majlis taklim al Buhari Kp. Cilame, belum memiliki sarana dan

sekarang masih menunpang.- Sarana majlis taklim Al - Hikmah Kp.Sisimar, perlu direnopasi, karena

sarananya sudah rusak.- Saranan Musholah disetiap Rw, sudah pada rusak sehingga

memerlukan biaya untuk renopasi.- Dibeberapa Dusun majlis taklim tidak mempunyai sarana, sehingga

sekarang pada menumpang- Di beberapa dusun sarana ponpes tidak memadai sehingga

mengganggu dalam hal belajar.

3.2.4Bidang Sosial Budaya1. Sekitar 30. % masyarakat usia produktif belum memiliki pekerjaan

tetap.2. Sarana pendukung pertanian masih kurang.3. Perlunya adanya pembinaan dan pelatihan para petani, untuk

meningkatkan penghasilan.4. Di Desa Sukamaju sebanyak: 353 rumah penduduk miskin perlu perbaikan 5. DiDesa Sukamaju sebanyak 350 KK belum memiliki listrik.6. Di setiap Mesjid, petugas merebot masjid perlu ada kesejahtraan. 7. Para jompo di setiap kampung belum ada perhatian 8. Anak – anak keluarga miskin, setiap tahunya banyak yang putus sekolah.9. Para penyandang cacat dan jompo tidak mempunyai pekerjaan.10. Anak yatim dan yatim piatu setiap tahunnya tidak membeli pakaian.11. Perangkat Desa, kader, PKK, RT / RW, Linmas dan guru ngaji, belum

memiliki Kartu BPJS.3.2.5Bidang Koperasi dan UKM

1. BUMDES belum di bentuk 2. Para pelaku usaha kecil perlu dukungan modal.


3. Tidak punya tempat sebagai pusat kerajinan Makanan Khas Desa Sukamaju, dan makanan khas lainnya.

4. Para pengusaha Batu Asahan kekurangan modal5. Para pengusaha batu asahan sulit dalam hal pemasaran.6. Para petani kesulitan dalam membeli pupuk bersubsidi.7. Para petani dan pekebun sulit untuk mendapatkan bibit unggul.8. Para petani belum memiliki Lumbung Desa.]

3.2.6Bidang Pemuda dan Olahraga1. Eksistensi Karang Taruna kurang berjalan baik.2. Lapangan Sepak Bola Desa Sukamaju Kurang perhatian.3. Para pemuda pemudi harus ada pelatihan kerja.4. Para pemuda harus sering diadakan sosialisasi dalam hal penyalah

gunaan Narkoba.Club sepak bola harus ada bingbingan dari pemerintah.

5. Gedung kepemudaan di desa Sukamaju belum ada.6. Gedung olah raga didesa sukamaju belum ada

3.2.7Bidang Kelembagaan1. Gedung/Kantor Desa Sukamaju. Letak, Lokasi, serta kondisinya kurang

memadai.2. Pemindahan Kantor Desa Sukamaju ke tempat lebih luas.3. Gedung pertemuan Desa Sukamaju belum ada.4. Gedung /kantor BPD, belum ada.5. Gedung/ kantor LPM, belum ada.6. Gedung /kantor PKK sempit. Dan kurang memadai.7. Gedung / kantor kelompok tani belum ada.8. Gedung Karang Taruna belum ada9. Gedung BUMDES Belum ada10. Gedung Koperasi belum ada11. Gedung Perpustakaan Desa belum ada.


BAB IVRENCANAPEMBANGUANAJANGKA MENENGAHDESA

Memuat Visi dan Misi Desa Sukamaju untuk 6 tahun yang akan datang, kebijakan pembanguan desa, potensi dan masalah desa, program pembanguanan desa, serta strategi pencapaian.


RENCANA PEMBANGUNANJANGKA MENENGAH DESA

(RPJMDes)

Penyusun RPJMDes, diawali dengan penjaringan masalah yang dilakukan secara parsipatif mulai tingkat RT, RW dan Dusun. Dari kegiatan ini menghasilkan data dan informasi dari tingkat komunitas, selanjutnya Tim Riview (Tim 11) menyelenggarakan Lokakarya untuk mengkompilasikan data hasil penjaringan masalah

Beberapa isu strategis yang terkait dengan pelaksanaan pembangunann wilayah Desa Sukamaju antara lain : Peningkatan kualitas pelayanan masyarakat, peningkatan sumberdaya manusia melalui pemerataan fasilitas pendidikan, peningkatan laju pertumbuhan pertumbuhan ekonomi , kemasyarakatan, peningkatan kondisi lingkungan hidup, pemerataan dan peningkatan insfatruktur sarana umum ( jalan desa, jaringan irigasi, sarana olahraga, pelayanan kesehatan dan infrastruktur wisata). Hal ini merupakan tantangan yang harus dihadapi bagi kepemimpinan Kepala Desa Sukamaju terpilih periode 2014-2019, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik.

Berdasarkan kondisi saat ini maupun tantangan dan peluang yang akan dihadapi pada lima tahun kedepan, maka harus disusun sebuah agenda dan prioritas pembangunan bagi pemerintah desa Sukamaju agar tujuan dan sasaran yang ingin dicapai terukur dan terkendali. Dengan demikian Visi dan Misi kepala desa terpilih harus mengkooorrdinir hal tersebut yang selanjutnya akan dijabarkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa Sukamaju tahun 2014-2019, yang akan dijadikan pedoman bagi setiap stakeholder (pemangku kepentingan/seluruh masyarakat) dalam menyususn rencana program kerja dalam melaksanakan kegiatan pemerintah di Desa Sukamaju Dalam kurun waktu 2014-2019.

4.1. Visi dan Misi4.1.1. Visi

Berdasarkan kondisi sat ini dan tantangan yang akan dihadapi dalam tahun mendatang serta dengan mempertimbangkan modal dasar yang dimiliki,maka Visi pembangunan Desa Sukamaju tahun 2014-2019 adalah : “ Meningkatkan Pembangunan di segala sektor menuju Kesejahteraan Masyarakat Desa Sukamaju ”.

Desa Sukamaju ditandai dengan kondisi lingkungan kehidupan sosial yang makin dijiwai oleh keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha esa sesuai dengan keyakinan masyarakat yang diakui dalam


system keagaaman nasioanal, kondisi idial kehidupan agamis ditunjukan dari :1. meningkatkan jati diri dan karakter masyarakat yang makin beriman

dan bertaqwa2. menguatnya kemitraan dan tanggung jawab dalam pembangunan

pendidikan keagamaan serta sarana dan praarana keagamaan Desa Sukamaju.

3. menguatnya sosial masyarakat dan aparatur pemerintah desa serta memperkokoh silatuhrami antar umat beragama dan untuk menguatkan pengalaman agama dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Desa Sukamaju yang sejahtera ditandai dengan kondisi kehidupan masyaraka desa Sukamaju yang memenuhi standar kelayakan dalam pemenuhan kebutuhan di bidang pendidikan, kesehatan, dan bermata pencaharian layak serta jaminan keamanan dengan senantiasa. mempertimbangkan kelestarian daya dukung lingkungan yang berkelanjutan.

Kodisi ideal di Bidang Pendidikan ditunjukan dengan :1. meningkatnya tingkat pendidikan formal masyarakat yang dilihat

dari target pendidikan dasar tuntas dan memasuki tahapan pendidikan menengah.

2. Tersedianya infrastruktur sarana prasarana pendidikan yang dibutuhkan disertai pemerataan pendidikan.

3. Meningkatnya penguasaan keterampilan, ilmu pengetahuan teknologi, serta mampu menjadikan masyarakat yang roduktif.

4. terwujudnya pendidikan yang berdaya guna dan berhasil guna untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Kondisi Desa Sukamaju di bidang mata pencaharian layak dan berkesinambungan ditunjukan dengan :1. meningkatnya keterkaitan antara sektor primer, sektor sekunder,

dan sektor tesier dalam suatu system yang produktif, bernilai tambah dan berdaya saing serta ketrkaitan pembangunan ekonomi atar wilayah.

2. makin kokohnya perekonomian daerah yang berdaya saing secara regional, nasional, dan internasional berbasis pada upaya pengembangan pada unggulan kompotitif dan operatif dalam mendayagunakan potensi agribisnis, pariwisata, dan industry.

3. Meningkatnya akses yang lebih berkeadilan terhadap sumber daya ekonomi masyarakat desa Sukamaju.

4. Terjaminnya ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat Desa Sukamaju.

5. Meningkatnya pendapatan dan daya beli masyarakat6. Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi, dan produk domestic

bruto yang berdampak terhadap penurunan kemiskinan.7. meningkatnya pendaygunaan dan pemanfaatan potensi ekonomi

desa8. meningkatnya ketersediaan infrastruktur perekonomian desa,

terutama jalan dan jaringan irigasi.9. Terwujudnya pembangunan pemeliharaan infrastruktur Desa

Sukamaju


10. Meningkatnya penyediaan lapangan kerja dan pendayagunaan tenaga kerja yang berkualitas dan berdaya saing.

Kondisi ideal Desa Sukamaju , ditunjukan dengan kondisi desa menjadi yang terdepan, dan selalu menjadi percontohan dalam hal-hal positif di segala bidang. Yang ditargetkan pada tahun terakhir masa kepemimpinan periode Kepala desa,diharapkan Desa Sukamaju menjadi Desa percontohan minimal tingkat Kecamatan. Upaya yang dilakukan adalah dengan memaksimalkan semua potensi yang ada di Desa Sukamaju.

Kondisi ideal Desa Sukamaju yang ditunjukan dengan segala sesuatu tingkah polah serta arah pembangunan .

Kondisi ideal desa Sukamaju yang mandiri adalah ditunjukan dengan dapat terpenuhianya segala kebutuhan yang prinsip (primer) tanpa mengandalkan bantuan dari orang lain :

4.1.2Misia. Menciptakan kondisi lingkunagn yang kondusif dan agamis, ditunjang

oleh tersedianya sarana peribadatan dan sumber daya manusia yang kompeten.

b. Meningkatkan Peningkatan dan Pembangunan sarana dan prasarana Umum.

c. Meningkatkan perekonomian masyarakat.d. Menciptakan lapangan kerja dan pengurangan angka pengangguran.e. Mendorong terciptanya generasi muda yang tangguh, berwawasan

luas dan mandiri.f. Meningkatkan kesadarandan kepedulian masyarakat untuk turut

serta dalam segala sector pembangunan.g. Meningkatkan Kwalitas sumber daya manusia.

4.2. Kebijakan Pembangunan4.2.1. Arah Kebijakan Pembangunan Desa

Berdasarkan masalah yang dihadapi desa serta program tahun 2014-2019, maka arah kebijakan belanja desa adalah sebagai berikut :a. Efisiensi anggaran pada belanja tidak langsung.b. Memperbesar alokasi belanja langsung dan belanja bantuan

sosial untuk mengatasi pengangguran kemiskinan.c. Mencari peluang pendanaan dari berbagai sumber, baik dari pos

bantuan maupun bantuan langsung masyarakat yang digulirkan pemerintah pusat.

4.2.2 Potensi dan Masalaha. Potensi

Potensi adalah sumber daya yang tersedia yang mungkin dapat diguanakan untuk mengatasi kemiskinan

Hasil kajian sketsa desa, secara umum potensi yang dimiliki desa Sukamaju ,menggambarkan banyak potensi , namun belum tergali serta belum dimanfaatkan secara optimal.

Namun demikian, berdasarkan hasil kajian potensi ini bisa maksimal dan di golongkan ke dalam 2 kategori yaitu :

Dapat maksimal bila dilakukan pendekatan, penyuluhan, pengarahan, penekanan terhadap unsur manusianya.


Dapat maksimal bila ada stimulus dalam bentuk pendanaan, dan ini biasanya sering terjadi di desa Sukamaju.

b.Sumber Daya AlamKeberadaan sumber daya alam di desa Sukamaju Sangat

melimpah, seperti batu alam, pasir, banbu, kayu, lahan yang masih luas, tanah hibah masyarakat, sumber daya alam lainya, irigasi, sungai dan lainya digali dan mendukung program-program pembanguan desa.

c. Sumber Daya Manusia Umumnya masyarakat merelakan lahan tanah miliknya dihibahkan

untuk obyek pembangunan, Masyarakat masih mau menghibahkan tanahnya untuk digunakan

pembangunan sarana prasarana umum misalnya : untuk jalan, masjid, posyandu dll.

Masyarakat memiliki semangat yang tinggi untuk membangun desanya dalam upaya mengatasi permasalahan pembangunan dalam hal gotong royong, khususnya di desa Sukamaju masih sangat tinggi.

Tingat kepedulian masyarakat melali iuran / sumbangan masih Tinggi.

Banyak bersedia tenaga - tenaga teknis (tukang kayu, tukang tembok, pertukangan lainya) Tingkat pendidikan dan pergaulan. Masyarakat sudah lumayan maju.

Guru, Bidan , tenaga perawat, kader, masyarakat olah raga, Masyarakat seni, dan tenaga professional lainya.

Tokoh agama, ulama, ustadz, guru ngaji, pelaku seni, pelaku olah raga, tokoh pendidikan, politikus dll

d. Sumber Daya Kelembagaan Semangat masyarakat untuk aktiff dalam berbagai organisasi dan

kelembagaan masih amat tinggi Lembaga-lembaga yang ada di desa Sukamaju : Pemerintah Desa

(Pemdes), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Peberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Majelis Ulama Desa (MUD), Karang Taruan, PKK, Linmas, Kelompok Tani (POKTAN), Desa Siaga, Organisasi Olahraga, Organisasi kesenian, Lembaga Pendidikan.Organisasi Kepemudaan. Kelompok wanita Tani ( KWT ) kelompok wanita Hutan ( KWH )

e. Sumber Daya FinansialAlokasi dana desa ( ADD ) Bantuan dari APBD II, Bantuan

Infrastruktur Bantuan dari APBD I dan APBD II, Bantuan RUTULAHU Bantuan dari APBD I dan APBD II, Bantuan sanitasi Pemukiman Bantuan dari APBD II. Kencleng Masjid/ Pengajian Sumbangan agama, sumber lain :

f. Sumber Daya SaranaSaat ini Kondisi sarana yang ada di desa Sukamaju Terdiri dari

sarana pelayanan umum, saran keagamaan, sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana sosial, sarana olahraga, sarana infrastuktur, sarana ekonomi, sarana budaya, dan kesenian, sarana pariwisata, serta saran teknologi dan informasi.


g. MasalahSesuai dengan pengertian bahwa masalah adalah perbedaan antara

yang seharusnya dengan yang sesungguhnya.Dari kajian yang telah dilakukan dari sketsa desa, kalender musim,

dan diagram kelembagaan, masalah yang dimiliki Desa Sukamaju Sangat komplek.

Berdasarkan penjaringan masalah yang dilakukan disetiap program kepemimpinan berbagai permasalahan mendasar.

Permasalahan tersebut telah menjadi bidikan penting program kepemimpinan kepala desa periode 2014-2019, yaitu sebagai berikut :

a.Bidang Pendidikan1. Di Dusun 2,3,4,6 dan 7 : Tidak adanya Sarana Pendidikan Anak Usia

Dini (PAUD/TK/RA)2. Di SDN Cigowong 03: Masih kekurangan Ruang Belajar sebanyak 3

ruang, serta Sarana Prasarana lainnya.3. Di SDN Sukamaju 03 gedungnya tidak dipagar. Serta kekurangan

bangku sebanyak 100 bangku.4. Di pintu gerbang SDN Cigowong 01 jalannya sudah rusak parah,

apalagi pada musim hujan.5. Dibeberaa sekolah SDN tidak adanya sarana prasarana olah raga.6. Disetiap sekolah tidak adanya penerangan, adapun sebagian listriknya

numpang.7. PAUD Miftahul Falah Cilame tidak mempunyai gedung, dan sekarang

numpang.2. Di SMPT Harapan bangsa, tidak ada gedung balai latihan kerja.

b.Bidang Kesehatan1. Sarana Posyandu di setiap RW belum ada, dan jika ada masih

menumpang.13. Desa belum memiliki Ambulance Desa.14. Desa belum memiliki POLINDES.15. Masih ada sekitar 65 % warga yang belum memiliki MCK pribadi.16. Masih ada sekitar 40 % warga yang Buang Air Besar (BAB) diselokan.17. Kesadaran masyarakat akan kebersihan l;ingkungan masih perlu

ditingkatkan.18. Sebagian masyarakat kekurangan Air Bersih pada musim hujan.

4.2.3. Program Pembangunan Desaa. Bidang Sarana Prasarana

1. Insfrastruktur Jalan- Jalan dari Batas Desa Sukamaju yang memasuki wilayah RW 07.

sampai di Batas Desa Sukaraksa ± 4 KM, kondisinya sebagian belum diperkeras (belum diaspal), sebagian pernah diaspal tapi kondisinya sudah rusak parah (jalan ini menghubungkan 2 desa di Kecamatan Cigudeg).

- Jalan Desa dari mulai Ciasahan. Sampai dengan Cigowong, sepanjang 1,3 KM, kondisinya sudah rusak.

- Jalan Desa dari mulai Jalan Kabupaten sampai dengan Kp. Babakan Cilame sepanjang 700 M Kondisinya Rusak

- Jembatan Ciasahan Penghubung antar Cilame dengan ciasahan, dengan ukuran lebar 3 M, panjang 40 M, setiap tahun daknya harus diganti, karena sekarang masih Kayu dan perlu dibetonisasi.

- Jalan Lingkung ciasahan cikaret, dengan jarak 1.5 Km, kondisinya sudah rusak.


- Jalan lingkung Kp. Cilame Astana Giri, sepanjang 800 M, kondisinya rusak dan sebagian belum diperkeras ( masih tanah ) jalan ini sering dipakai untuk membawa jenajah.

- Jalan cilame PTP sepanjang, 800 M, kondisinya rusak, dan sebagian masih tanah, yang melintasi antara Rw 02 dan Rw 11.

2. Keirigasian- Terjadi Longsor pada saluran Irigasi di Dusun 05 yang sangat

parah, sehingga air terbuang percuma.- Saluran Irigasi Lewi Panjang sepanjang 2 Km kondisinya

kurang, bahkan tidak berfungsi karena terjadinya pendangkalan (sedimitasi), serta banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor.

- Saluran Irigasi Citereup sepanjang 2 Km kondisinya Rusak.- Irigasi Cinyemplung sepanjang 20M. kondisinya Rusak, bahkan

tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, serta banyak bagian badan solokan yang rusak.

- Saluran Irigasi Citalahab sepanjang 2 Km kondisinya kurang, bahkan tidak berfungsi karena banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor.

- Irigasi lewi awi sepanjang 20M. kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, serta banyak bagian badan solokan yang rusak.

- Saluran Irigasi Ciharewos sepanjang 2 Km kondisinya rusak, bahkan sebagian tidak berfungsi karena banyak bagian badan solokan yang terbawa longsor.

- Irigasi Lebak Tereup sepanjang 40M. kondisinya Rusak, bahkan tidak berfungsi karena irigasi tersebut masih tradisional, dan terbawa banjir.

3. Kepariwisataan- Kondisi Kawasan Wisata Batu tapak , batu bedil, batu

perahu,curug batik, curug cipakolakan belum digarap maksimal, padahal setiap pecan pengunjung semakin banyak, dan bisa meningkat PAD.

- Desa tidak memiliki saung budaya dan saung kesenian.- Banyak jenis group kesenian yang masih eksis, tapi tidak di

kelola dengan maksimal karena minim fasilitas.- Banyak jenis-jenis kesenian yang punah dan hampir punah.- Kondisi kawasan out bond ciriko belum digarap secara

maksimal, padahal potensi untuk PAD Desa.

4. Lingkungan Hidup- Drainase di sepanjang jalan Kabupaten dari Kp. Cilame RW 12

Ke Kp. Cilame Rw 01, yang berstatus Jalan Kabupaten sepanjang 1,7 KM, tidak tertata, sehingga air banyak ke jalan dan merusak badan jalan.

- Pada musim kemarau hampir 60 % masyarakat kesulitan Air Bersih.

- Kawasan Hutan di Gunung gede yang menjadi sumber utama di Desa Sukamaju Yang menjadi sumber utama air bersih, kondisinya gundul dan rusak berat.

- Pada musim kemarau sering terjadi pencurian di malam hari.- Lingkungan jalan desa dan gang (sekitar 80 %) masih banyak

yang belum diterangi.- Sekitar 70 % rumah warga yang tidak layak huni, dan

dikhawatirkan robohRPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019 44

- terjadi penyempitan lahan di Tepat Pemakaman Umum (TPU), yaitu TPU Ciasahan oleh pemilik lahan/sawah yang berbatasan langsung dengan TPU.

- TPU Kp. Babakan Cilame, sebagian tanahnya longsor.- TPU Kp. Cilame Bedahan, sering tanahnya longsor.- Semua TPU dimasing masing kampung, TPUnya tidak di DAM

sebagai pembatas lahan.

5. Bidang Sosial Budaya1. Sekitar 30. % masyarakat usia produktif belum memiliki

pekerjaan tetap.2. Sarana pendukung pertanian masih kurang.3. Perlunya adanya pembinaan dan pelatihan para petani, untuk

meningkatkan penghasilan.4. Di setiap dusun masih banyak rumah penduduk yang

miskin,rusak5. Sekitar 60 %, sarana majlis taklim pada rusak.6. Di 2 Dusun sarana Pondok Pesantren kurang memadai.7. Di setiap dusun, sarana Musholah perlu perbaikan. 8. Di setiap Dusun rumah tidak layak huni, harus ada pembedahan.9. Sekitar 60 % Rumah tidak layak huni tidak memiliki listrik.10. Anak – anak keluarga miskin, setiap tahunya banyak yang putus

sekolah.11. Para pennyandang cacat dan jompo tidak mempunyai

pekerjaan.

6. Pertanian, Peternakan, dan Perikanan- Bibit tanaman bagi para petani kurang tersedia.- Kompetensi para petani masih kurang.- Peternak domba masih perlu dukungan pengadaan bibit sebanyak ±

150 ekor.

- Peternak sapi pedaging masih perlu dukungan pengadaan bibit ± 50 ekor.

- Kolam ikan air yang dimiliki warga sebanyak 50 kolam, belum digarap secara maksimal.

- Diperlukan berbagai jenis bibit ikan bagi 50 orang pemilik kolam air tawar.

12. Koperasi Bidang dan UKM1. BUMDES yang ada tidak berjalan maksimal.2. Para pelaku usaha kecil perlu dukungan modal.

3.Tidak punya tempat sebagai pusat kerajinan Makanan Khas Desa Sukamaju, dan makanan khas lainnya.

4. Para pengusaha Batu Asahan kekurangan modal5. Para pengusaha batu asahan sulit dalam hal pemasaran.6. para petani kesulitan dalam membeli pupuk bersubsidi.7. para petani dan pekebun sulit untuk mendapatkan bibit unggul.

13. Bidang Pemuda dan Olahragaa. Eksistensi Karang Taruna kurang berjalan baik.b. Lapangan Sepak Bola Desa Sukamaju Kurang perhatian.c. Para pemuda pemudi harus ada pelatihan kerja.d. Para pemuda harus sering diadakan sosialisasi dalam hal penyalah

gunaan Narkoba.e. Club sepak bola harus ada bingbingan dari pemerintah.f. Gedung kepemudaan di desa Sukamaju belum ada.


g. Gedung olah raga didesa sukamaju belum ada14. Bidang Kelembagaan

I. Gedung/Kantor Desa Sukamaju. Letak, Lokasi, serta kondisinya kurang memadai.

II. Gedung pertemuan Desa Sukamaju belum ada.III. Gedung /kantor BPD, belum ada.IV. Gedung/ kantor LPM, belum ada.V. Gedung /kantor PKK sempit. Dan kurang memadai.VI. Gedung / kantor kelompok tani belum ada.

4.2.4. Strategi Pencapaian Berdasarkan Gambaran umum dengan mengkaji berbagai potensi

dan permasalahan, isu-isu strategis dan kondisi yang dihadapi Desa Sukamaju Saat ini, serta meperhatikan Visi dan Misi Desa Sukamaju Tahun 2014-2019, maka perlu diwujugkan dengan menentukan prmgram-program keselarasa pembangunan desa.


BAB VPENUTUP

46

BAB VPENUTUP

Demikian RPJMDes Desa Sukamaju ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam pelaksanaan Pembangunan di Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg Kabupaten bogor Tahun 2014-2019 yang selanjutnya setiap tahun dijabarkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Desa

Sukamaju, 12 Juni 2014RPJMDes Desa Sukamaju Tahun 2014 - 2019

BAB VPENUTUP

47

Kepala Desa Sukamaju

SUPRIADI

BERITA ACARAMUSREMBANG DESA

(RPJMDes dan RKP-Desa)

Berkaitan dengan rencana pelaksanaan Musrembang Desa Tahun 2014 di Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, dalam rangka penyusunan RPJMDesa dan RKP-Desa maka hari ini

Hari : SeninTanggal : 09 Juni 2014Jam : 9.00 s/d selesaiTempat : Desa Sukamaju


Telah diselenggarakan Musrembang Desa yang dihadirii oleh wakil-wakil dari kelompok, dusun, dan tokoh masyarakat serta unsur yang terkait di Desa sebagaimana tercantum dalam daftar hadir.Materi atau topic yang di bahas dalam musyawarah ini serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan nara sumber adalah :

A. Materi atau Topik

1. Draf Rencana Review Visi dan Misi desa2. Draf Rancangan Review RPJMDes Tahun 2014-2019, Hasid Lokakarya

Desa3. Draf Rancangan Review RKP-Desa Hasil Lokakarya Desa4. Draf Rancangan Review Usulan MusrembangDes.5. Draf Rancangan Riview Program dan Kegiatan indikatif Tahun 2014-

20196. Perwakilan Desa dalam Musrembang

B. Unsur Pimpinan Rapat dal Nara Sumber

Pimpinan Rapat : Mad. RaisSekretaris/ Notulen : SubhanNara Sumber : Kepala Desa Sukamaju

: Tim Kecamatan Cigudeg: KPMD Desa Sukamaju: BPD Desa Sukamaju: LPM Desa Sukamaju

Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap materi atau topik di atas selanjutnya seluruh peserta Musrembang Desa menyetujui serta memutuskan beberapa hal yang berketetapan menjadi keputusan Akhir dari Musrebang Desa yaitu :

1. RPJMDes Tahun 2014-2019 hasl Raview2. RKP Desa Tahun 2014 hasil Review3. Visi dan Misi Desa hasil Revieu4. Daftar usulan prioritas kegiatan yang akan diusulkan pada

Musrembang Review5. Daftar nama delegasi untuk mewakili desa dalam Musrembang6. Keputusan diambil secara Musyawarah Mufakat.

Demikian berita acara ini dibuat dengan penuh tanggung jawab agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Pimpinan Musrenbang

MAD RAIS

Sukamaju, 09 Juni 2014Notulen

SUBHANMengetahui,


Kepala Desa Sukamaju

SUPRIADI

Menyetujui Wakil dari Peserta Musrembang Desa

No Nama Alamat Tanda Tangan

1

2

3

4

5

DAFTAR HADIRMUSRENBANGDES DESA SUKAMAJU

TAHUN 2014

No Nama Alamat Jabatan Tanda Tangan

1

2

3

4


5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27


28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50


51

52

53

54

56

57

58

59

60

Sukamaju, 09 Juni 2014Kepala Desa Sukamaju

SUPRIADI


desasukamajucigudeg.files.wordpress.com€¦ · Web viewDengan tersusunnya RPJMDes ini,...

Documents

Transcript of desasukamajucigudeg.files.wordpress.com€¦ · Web viewDengan tersusunnya RPJMDes ini,...