lenimardiani.weebly.com€¦ · Web viewDalam hal kutipan ini, "Berapa kali kita melakukan aksi,...
Transcript of lenimardiani.weebly.com€¦ · Web viewDalam hal kutipan ini, "Berapa kali kita melakukan aksi,...
Artikel yang bersangkutan :
Analisis 6 Aspek Pressure Group :
1. Tipe/Karakteristik
Dalam artikel berita tersebut merupakan tipe multi cause, karena aksi tersebut
dilakukan oleh Ribuan buruh yang tergabung dalam aliansi Tangerang Raya, yang akan
melakukan aksi mogok daerah secara besar-besaran, pada 3-5 Desember 2013.
2. Taktik Komunikasi
Aksi komunikasi yang dilakukan dengan cara direct / langsung dengan aksi
protes, boycotts jalan, hingga aksi ketidaknyaman masyarakat sekitar. Seperti yang telah
diberitakan aksi ini dilakukan karena buruh menilai penetapan Upah Minimum Kota
(UMK) Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang sebesar Rp2,4 juta oleh Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Banten, dinilai cacat hukum. Pasalnya, nilai UMK yang telah
ditetapkan itu direkomendasikan secara sepihak. Sehingga mereka menggelar aksi
boycotts jalan seperti kutipan ini "Ratusan buruh Kota dan Kabupaten Tangerang, akan
menduduki semua akses dan jalur industri serta objek vital seperti Jalan tol Merak-
Tangerang dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta," kata Sunarno, perwakilan buruh,
Senin (2/12/2013). Akibat aksi ribuan buruh Tangerang, dengan menduduki Jalan Surya
Dharma, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang tersebut, banyak dikeluhkan sejumlah
pengguna jalan. Salah satunya dalam kutipan yang dikatakan Agung (29) seorang supir
pribadi, "Mereka mau menuntut apapun, itu sah-sah saja. Tapi jangan juga mengganggu
fasilitas yang bersifat umum. Semua orang punya keperluannya masing-masing,"
tegasnya.
3. Pengaruh / Influence Pressure Group
Pengaruh dari aksi ini melalui pemberitaan media agar melakukan kontak
langsung dengan pemerintah/orang – orang yang memilki kekuasaan penting agar
tuntutannya terkabul dan terpenuhi. Sebagaimana aksi juga dilakukan hingga Bupati dan
Wali Kota Tangerang mengeluarkan rekomendasi revisi UMK Kabupaten/Kota yang kini
sudah disyahkan Gubernur Banten Ratu Atut Chosyiah. Untuk diketahui, Gubernur
Banten Ratu Atut Chosiyah telah menetapkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK)
tahun 2014 yang tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Banten No 151/Kep.582-
Huk/2013 tanggal 22 November tentang penetapan Upah minimum kabupaten/kota se-
Provinsi Banten tahun 2014.
4. Efek / Dampak Pressure Group
Efek/Dampak dari aksi tersebut dapat diharapkan adanya perubahan
legislasi/penanganan kekuasaan dari pemerintah. Seperti dalam orasi tersebut, mereka
menyuarakan kekecewaannya atas sikap pemerintah, yang dinilai tidak pernah berpihak
kepada kaum buruh. Dalam hal kutipan ini, "Berapa kali kita melakukan aksi, tapi hingga
saat ini pemerintah tidak juga menanggapinya," kata Koordinator Aksi, Sunarno, Selasa
(3/12/2013).
5. Respon Pressure Group
Untuk responnya sendiri aksi ini menggunakan lobbying (Melakukan lobbi ke
pemerintah) dan legal action/menuntut menegakan hukum. Aksi tersebut berhasil
didorong mundur pihak kepolisian. Berdasarkan informasi berita tersebut, Selasa
(3/12/2013), buruh mundur dan membuka akses menuju bandara internasional ini setelah
dijanjikan pihak kepolisian untuk bisa bertemu dengan Plh Wali Kota Tangerang, Moh
Rakhmansyah. Dan Saat itu juga ribuan buruh sudah berada di Pusat Pemerintahan Kota
(Puspemkot) Tangerang untuk bertemu dengan Plh Wali Kota yang telah menandatangani
rekomendasi penetapan UMK 2014. Yang sebelumnya diberitakan ribuan buruh
memblokir akses menuju pintu M1 Bandara Internasional Soekarno Hatta, buruh
menuntut revisi UMK menjadi Rp2,6 juta dari yang ditetapkan gubernur atas
rekomendasi kepala daerah sebesar Rp2,4 juta.
6. Kritik Pressure Group
Kritikan untuk pressure group seharusnya tidak menggunakan komunikasi yang
tidak pantas seperti yang dilakukan oleh aksi buruh ini memblokir Jalan Raya Serang
atau tepatnya di depan pintu tol Bitung, yang mengakibatkan akses jalan baik menuju
Serang ataupun Tangerang 5 jam lumpuh total. Karena akan menimbulkan
ketidaknyamanan pengguna jalan lainnya.