WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

16
Wawasan Nasional Indonesia: Wilayah Laut Disusun Oleh : Kelompok 6/Pertemuan 11 Deasy Lucyana J3E115061 Feranica J3E115034 Putri Aji Zahwani J3E115064 Sarah Ramadhanti J3E115060 SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016

Transcript of WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Page 1: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wawasan Nasional Indonesia:Wilayah Laut

Disusun Oleh : Kelompok 6/Pertemuan 11 Deasy Lucyana J3E115061

Feranica J3E115034 Putri Aji Zahwani J3E115064 Sarah Ramadhanti J3E115060

SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGANINSTITUT PERTANIAN BOGOR

2016

Page 2: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wawasan Nasional VS Wawasan Nusantara

• Wawasan Nasional: cara pandang suatu bangsa tentang diri dan lingkungannya yang dijabarkan dari dasar falsafah dan sejarah bangsa itu sesuai

dengan posisi dan kondisi geografi negaranya untuk mencapai tujuan atau cita-cita nasionalnya.

• Wawasan Nusantaracara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan

lingkupnya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional Wawasan Nasional lebih universal

Page 3: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Geopolitik Indonesia

Pemahaman tentang kekuatan dan kekuasaan yang dikembangkan di Indonesia disasarkan pada pemahaman tentang paham perang dan damai serta disesuaikan dengan kondisi dan konstelasi geografi Indonesia. Negara Indonesia menganut paham Negara kepuauan

Page 4: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Konsep Negara Kepulauan

• DEKLARASI DJUANDA

a. Segala perairan disekitar dan diantara serta yang menghubungkan pulau-pulau Negara Republik Indonesia merupakan bagian wilayah Nasional dan berada di bawah kedaulatan penuh (sovereignty) Negara RI. b. Hak lintas damai (innocent passage) diperairan pedalaman bagi kapal-kapal asing dijamin selama tidak bertentangan atau mengaku kedaulatan dan keselamatan Negara RI. c. Laut territorial Indonesia adalah selebar 12 mil dari garis pangkal yang menghubungkan titik-titk terluar dari pulau-pulau terluar kepulauan Indonesia (straight base line). d. Ketentuan-ketentuan tersebut diatas akan selengkapnya diatur dengan undang-undang.

Page 5: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Konsep Negara Kepulauan II

• Konvensi Hukum Laut PBB 1982 Negara kepulauan

Negara yang terdiri seluruhnya dari satu atau lebih kepulauan dan dapat mencakup pulau-pulau lainnya.

Selanjutnya Negara kepulauan dapat menentukan hak lintas damai (innocent passage) bagi kapal-kapal asing melalui laut territorial (traversing) atau melalui perairan kepulauan (proceeding).

Page 6: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia

• Laut Nusantara laut yang berada di antara pulau yang dibatasi oleh garis dasar pulau tersebut.• Laut Wilayah lajur laut yang lebarnya 12 mil laut dan dibatasi pada sebelah dalam oleh garis dasar dan di sebelah luarnya oleh garis luar yang ditarik sejajar dengan garis pangkal

Negara berdaulat atas wilayah laut. Termasuk air, subsoil, dan udaraLuas wilayah laut Indonesia sekitar 5.176.800 km2

Page 7: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia

Laut Wilayah (Teritorial)

Page 8: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut IndonesiaWilayah Kedaulatan Laut Indonesia

Page 9: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia• Zona Ekonomi Ekslusif

jalur laut selebar 200 mil laut ke arah laut terbuka diukur dari garis dasar. Negara berhak menggunakan kebijakan hukumnya, kebebasan bernavigasi, terbang di atasnya, ataupun melakukan penanaman kabel dan pipa

Bab III pasal 4 UU no.5 Tahun 1983 Tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia

Negara memiliki kesempatan pertama untuk memanfaatkan SDA, tapi Negara lain juga memiliki kebebasan pelayaran dan pemasangan kabel serta pipa di bawah permukaan laut

Page 10: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia

Page 11: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia

• Zona Landas Kontinental meliputi dasar laut dan tanah dibawahnya dari daerah di bawah permukaan laut yang terletak di luar laut teritorialnya sepanjang kelanjutan alamiah wilayah daratannya hingga pinggiran luar tepi kontinen, atau hingga jarak 200 mil laut dari garis pangkal dari mana lebar laut tepi kontinen tidak mencapai jarak tersebut.

Page 12: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Wilayah Laut Indonesia

• Alur Laut Kepulauan Indonesiaalur pelayaran dan penerbangan yang dapat dimanfaatkan oleh

kapal atau pesawat udara asing di atas laut tersebut untuk melaksanakan pelayaran dan penerbangan damai dengan cara normal

Pasal 47-53 Konvensi Hukum Laut 1982.

Page 13: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
Page 14: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Permasalahan di Wilayah Laut Perbatasan

• Indonesia – Malaysia Pulau Sipadan dan Legitan• Indonesia – Singapura

Singapura sering melakukan reklamasi memungkinkan mengklaim batas lautnya berdasarkan Garis Pangkal terbaru, dengan alasan Garis Pangkal lama sudah tidak dapat diidentifikasi .• Indonesia – Thailand

penetapan garis batas landas kontinen kedua negara terletak di Selat Malaka dan laut Andaman. Masalah: penangkapan ikan di laut Indonesia

Page 15: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

Permasalahan di Wilayah Laut Perbatasan

• Indonesia – VietnamVietnam berusaha memasukkan pulau-pulau yang jaraknya sangat jauh

dari titik pangkal. Kondisi tersebut menimbulkan tumpang tindih dengan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia di sebelah utara Pulau Natuna

• Indonesia – FilipinaPulau Miangas diklaim Filipina karena masih mengacu pada treaty of

Paris 1898. Sementara Indonesia berpegang pada wawasan nusantara (the archipelagic principles) UNCLOS• Indonesia – Timor Leste

masih dalam perundingan. Persamaan budaya dan ikatan kekeluargaan antarwarga desa yang terdapat di kedua sisi perbatasan, dapat menyebabkan klaim terhadap hak-hak tradisional, dapat berkembang menjadi masalah yang lebih kompleks.

Page 16: WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT

SEKIAN