7/24/2019 Vernal Dan Jamur Masud

1/4

KONJUNGTIVITIS VIRAL DAN JAMUR

Konjungtivitis adalah peradangan pada konjungtiva, biasanya terdiri dari hyperemia

konjungtiva disertai dengan pengeluaran secret.

Konjunctivitis dapat disebabkan bakteri, virus, klamidia, alergi toksik, dan molluscum

contagiosum.

VIRUS BK!"RI #"R$I

$!# %inimal %inimal Berat

&I'"R"%I %enyeluruh %enyeluruh %enyeluruh

#KRI%SI ( ( ( (

"KSU)!

*S"KR"!+

%inimal *serous,

mukous+

Banyak

*muko

purulen-purul

en+

%inimal

*benang+

)"/'!I ( 0arang

S"#S"# %onosit '% "osino1il

$ambaran klinis yang terlihat pada konjungtivitis dapat berupa hiperemi konjungtiva bulbi

*injeksi konjungtiva+, lakrimasi, eksudat dengan sekret yang lebih nyata di pagi hari,

pseodoptosis akibat kelopak membengkak, kemosis, hipertro1i papil, 1olikel, membrane,

pseudomembran, granulasi, 1likten, mata merasa seperti ada benda asing, dan adenopati

preaurikular. Biasanya sebagai reaksi konjungtivitis akibat virus berupa terbentuknya 1olikel

pada konjungtiva.

1. Demam Faringo-Konjungtia

Mohammad Syarif Masud

1102011167

7/24/2019 Vernal Dan Jamur Masud

2/4

!tio"ogi

'enyebab paling sering adalah adenovirus tipe 2

Gam#aran K"ini$

#ebih sering pada anak daripada orang de3asa.

!erdapat demam, disamping tandatanda konjungtivitis 1ollikular akut dan 1aringitis akut.

Kelenjar preaurikuler dapat membesar. #ebih sering mengenai dua mata, kelopak mata

membengkak.

)ua minggu sesudah perjalanan penyakit dapat timbul kelainan kornea, yaitu terdapat in1iltrat

bulat kecil super1isial. 4aringitis timbul beberapa hari setelah timbulnya konjungtivitis

1ollikular akut.

%engo#atan

!idak ada pengobatan yang spesi1ik

&. Konjungtiiti$ 'emoragi( A(ut

!tio"ogi

'enyebabnya adalah "nterovirus 56, masa inkubasinya 78 hari

Gam#aran K"ini$

!imbulnya akut, disertai gejala subjekti1 seperti ada pasir, berair dan diikuti rasa gatal,

biasanya dimulai pada satu mata dan untuk beberapa jam atau satu dua hari kemudian diikuti

peradangan akut mata yang lain.

'enyakit ini berlangsung 976 hari, terkadang sampai dua minggu.

%engo#atan

!idak dikenal obat yang spesi1ik, tetapi dianjurkan pemberian tetes mata sul1asetamid atau

antibiotik.

7/24/2019 Vernal Dan Jamur Masud

3/4

3. Konjungtiiti$New Castle

!tio"ogi

Virus e3 :astle, masa inkubasi 78 hari

Konjungtivitis ini biasanya mengenai orangorang yang berhubungan dengan unggas,

penyakit ini jarang dijumpai.

Gam#aran K"ini$

$ambaran Klinik ; kelopak mata bengkak, konjungtiva tarsal hiperemi dan hiperplasi, tampak

1olikel1olikel kecil yang terdapat lebih banyak pada konjungtiva tarsal in1erior. 'ada

konjungtiva tarsal dapat ditemukan perdarahan dan pada konjungtiviis ini biasanya disertai

pembesaran kelenjar preaurikular, nyeri tekan. Sering unilateral

$ejala subjekti1 ; seperti perasaan ada benda asing, berair, silau dan rasa sakit.

%engo#atan

!idak ada pengobatan yang e1ekti1, tetapi dapat diberi antibiotik untuk mencegah in1eksi

sekunder.

Konjungtiiti$ Jamur

Konjungtiiti$ )an*i*a

K on j un g t iv i ti s ya ng d i se ba bk a n o l eh :a nd id a s pp * bi as an ya

:andidaalbicans+ adalah in1eksi yang jarang terjadi< umumnya tampak sebagai

be rcakputih. Keadaan ini dapat timbul pada pasien diabetes atau pasien yang

terganggusistem imunnya, sebagai konjungtivitis ulserati1 atau granulomatosa.Ke r o k a n

m e n un j u k ka n r e a k s i r a d a n g s e l p o l i mo r 1 o nu k l e a r. / r g a ni s m e mudah

tumbuh pada agar darah atau media Saboraud dan mudah diidenti1ikasisebagai ragi bertunas

*budding yeast+ atau sebagai pseudohi1a *jarang+.In1eksi ini berespons terhadap amphotericin

B *2= mg-m#+ dalam larutanair *bukan garam+ atau terhadap krim kulit nystatin *766.666

U-g+ empat sampaienam kali sehari. /bat ini harus diberikan secara hatihati agar benar

benar masukdalam saccus conjunctivalis dan tidak hanya menumpuk di tepian palpebra.

Konjungtiiti$ Jamur Lain

Sporothri> schenckii, 3alaupun jarang, bisa mengenai konjungtiva ataupalpebral.

0amur ini menimbulkan penyakit granulomatosa yang disertai

K$Bp r e a u r i k u l a r y a n g j e l a s . ' e m e r i k s a a n m i k r o s k o p i k d a r i

b i o p s y g r a n u l o m a menampakkan conidia *spora+ gram positi1 berbentuk cerutu.

Rhinosporidium seeberi, meskipun jarang, dapat mengenai konjungtiva,saccus

lacrimalis, palpebral, canaliculi dan sclera. #esi khas berupa granulomapolipoid

yang mudah berdarah dengan trauma minimal. 'emeriksaan histologikmenampakkan

7/24/2019 Vernal Dan Jamur Masud

4/4

granuloma dengan spherula besar terbungkus yang mengandungendospore myriad.

'enyembuhan dicapai dengan eksisi sederhana dan kauterisasipada dasarnya.

)o++i*ioi*e$ immiti$

jarang menimb ulkan ko njung tivi tis gr anu lomatos ayang disertai K$B preaurikular

yang jelas *sindrom okuloglandular 'arinaud+. Inibukanlah suatu penyakit primer, tetapimerupakan mani1estasi dari penyebaranin1eksi paru primer *demam San 0oa?uin

Vall e y + . 'e ny ak it ya ng me ny e ba r memberi prognosis buruk