varises
-
Upload
poppyanditawulandari -
Category
Documents
-
view
359 -
download
16
Transcript of varises
• Veins (pembuluh darah vena) adalah pembuluh darah yang membawa darah kotor (deoxygenated blood) dari seluruh bagian tubuh menuju ke jantung.
• Vena normal memiliki dinding vena (veins walls) yang sehat dan elastis untuk mendorong aliran darah ke jantung.
• Vena juga dilengkapi dengan katup-katup (valves) satu arah untuk mencegah agar aliran darah tidak berbalik menjauhi jantung.
pada varicose veins (varices)? Vena melebar (dilate) ketika
elastisitasnya menurun (melemah).
Akibatnya, katup-katup tidak mampu menahan aliran darah yang berbalik arah menjauhi jantung.
Katup-katup yang rusak ini menyebabkan darah memenuhi dan memperbesar vena.
Vena yang membengkak ini nampak pada kulit dan disebut sebagai varicose veins .
GejalaGejala mungkin tidak dialami selain
pembuluh vena yang nampak jelas tak beraturan dan membengkak.
Namun beberapa penderita dapat mengalami gejala seperti
• sakit pada kaki,• pembengkakan pada mata kaki,
• luka pada kulit di sekitar mata kaki, • luka ringan pada daerah varices akan
berdarah lebih banyak dan penyembuhan akan lebih lama dari pada kondisi normal.
• Pada kasus-kasus yang langka, varicose veins dapat pecah dan menyebabkan banyak pendarahan
Etiologi
• Varicose veins biasanya terjadi di kaki, terutama pada betis. Namun, varicose veins dapat terjadi di bagian tubuh lain seperti di sekitar dubur yang disebut sebagai hemorrhoid (ambeien atau wasir).
• Varicose veins umumnya dialami para wanita.
• Terapi penggantian hormon (hormone replacement therapy) dan/atau pil KB dicurigai mampu meningkatkan resiko terbentuknya varicose veins.
• Penyebab varicose lainnya adalah penuaan (vena yang berulang kali rusak),
• faktor keturunan,• obesitas (berat badan yang terlalu besar
memberi tekanan besar pada vena ), • kondisi darah (contoh: diabetes), dan• terlalu lama berdiri (darah tidak
bersikulasi dengan baik jika bertahan pada posisi yang sama terlalu lama
• Keluhan Varicose veins cenderung karena alasan kecantikan terutama bagi para wanita.
• Pria umumnya tidak terganggu karena varicose veins tertutup rambut-rambut pada kaki.
Perawatan varicose veins dapat sesederhana :
• menghindari berdiri atau duduk terlalu lama,
• mengangkat kaki saat beristirahat atau tidur,
• menghindari duduk dengan kaki disilangkan,
• mengatur berat badan dengan diet dan berolah raga,
• dan/atau mengenakan kaos kaki khusus yang ketat (compression stocking).
• pembedahan untuk membuang atau menutup vena-vena yang membesar.
• Prosedur pembuangan varicose veins adalah dengan membedah untuk menarik keluar atau menyumbat aliran vena-vena yang membesar.
• Pembuangan varicose veins tidak mempengaruhi sirkulasi darah karena vena-vena yang berada lebih dalam di kaki berperan dalam menghantar volume darah yang lebih besar.
• Metode penghilangan varicose veins adalah sclerotherapy.
• Sclerotherapy dilakukan oleh seorang dokter dengan menyuntikkan cairan khusus untuk menyumbat vena yang membengkak.
•
• Varicose veins biasanya akan memudar dalam beberapa minggu setelah injeksi.
• Sclerotherapy mungkin perlu dilakukan beberapa kali untuk hasil optimum. Namun, sclerotherapy tidak memerlukan anastesi