UNDANG-UNDANG

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

NOMOR 01 TAHUN 2013

TENTANG

ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Menimbang :

a. Bahwa Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus Universitas Negeri

Yogyakarta merupakan salah satu kegiatan kampus yang dilaksanakan

Universitas Negeri Yogyakarta dalam rangka membentuk karakter

mahasiswa baru sesuai dengan Visi Universitas Negeri Yogayakarta;

b. Bahwa kegiatan orientasi studi dan pengenalan kampus merupakan sarana

untuk memberikan bekal pengetahuan dan kemampuan bagi mahasiswa

baru untuk memasuki dunia akademik di lingkungan Universitas Negeri

Yogyakarta sesuai dengan visi, misi, dan tujuan Universitas Negeri

Yogyakarta, memperkenalkan aspek-aspek akademik dan non akademik

Universitas Negeri Yogyakarta, serta mempersiapkan ketahanan jasmani

dan rohani mahasiswa baru dalam menghadapi dinamika perguruan tinggi

yang berdimensi ilmiah, aktif, kritis, dan akademis ;

c. Bahwa kegiatan orientasi studi dan pengenalan kampus perlu

diselenggarakan secara lebih berkualitas dengan partisipasi seluas-luasnya

civitas akademika Universitas Negeri Yogyakarta, dan dengan melibatkan

seluruh elemen terkait ;

d. Bahwa kegiatan orientasi studi dan pengenalan kampus harus mampu

dilaksanakan sesuai dengan prinsip prinsip efektivitas, efisiensi,

progressivitas dan legitimasi;

e. Bahwa untuk memberikan landasan hukum yang kuat dalam upaya

pengenalan kampus Universitas Negeri Yogyakarta diperlukan adanya

pengaturan dalam bentuk Undang-undang Dewan Perwakilan Mahasiswa;

f. Bahwa beberapa peraturan terdahulu tentang kegiatan orientasi studi dan

pengenalan kampus sudah tidak sesuai dengan tuntutan dan perkembangan

dinamika masyarakat perguruan tinggi khususnya Universitas Negeri

Yogyakarta, karena itu perlu diganti ;

g. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b,

c, d, e, dan f perlu dibentuk Undang-undang Dewan Perwakilan Mahasiswa

tentang Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus.

Mengingat :

a. Undang-undang Pendidikan Nomor 20 Tahun 2003, Bab 11 pasal 3 tentang

fungsi dan tujuan pendidikan nasional;

b. Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 155/U/1998,

tentang pedoman organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi;

c. Keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi Depdiknas Nomor 38/Dikti/Kep/2000,

tentang pengaturan kegiatan penerimaan mahasiswa baru di perguruan

tinggi;

d. Panduan umum pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru yang

diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan Akademik dan Kemahasiswaan

Dirjen Pendidikan Tinggi Depdiknas; dan

e. Pedoman Umum Organisasi Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta.

Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

dan

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

MEMUTUSKAN

Menetapkan : UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA

MENGENAI ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Undang-undang Dewan Perwakilan Mahasiswa ini yang dimaksud dengan :

1. Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

yang selanjutnya disebut OSPEK FT UNY adalah kegiatan yang dilaksanakan Badan

Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta dalam rangka

membentuk karakter mahasiswa baru sesuai dengan konsep pengenalan kampus untuk

mahasiswa baru Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Konsep OSPEK FT UNY yang selanjutnya disebut Konsep Kegiatan adalah dasar

pemikiran yang harus dilaksanakan dalam pelaksanaan OSPEK FT UNY.

3. Penanggung Jawab OSPEK FT UNY yang selanjutnya disebut Penanggung Jawab adalah

Wakil Dekan III FT UNY dalam pelaksanaan OSPEK FT UNY.

4. Panitia Pengarah OSPEK FT UNY yang selanjutnya disebut Steering Committee atau

SC adalah Panitia yang mengarahkan konsep kegiatan OSPEK FT UNY.

5. Panitia Pelaksana OSPEK FT UNY yang selanjutnya disebut Organizing Committee atau

OC adalah panitia teknis yang melaksanakan OSPEK FT UNY.

6. Panitia Penyeleksi adalah panitia yang melaksanakan seleksi administrasi terhadap calon

Panitia Pelaksana.

7. Tim Advokasi OSPEK FT UNY adalah komponen yang memiliki fungsi memantau dan

membela disetiap perkara yang ada baik pada saat OSPEK maupun di luar OSPEK, yang

masih berkaitan dengan kegiatan OSPEK FT UNY.

8. Mahkamah OSPEK FT UNY adalah komponen penyelenggara peradilan OSPEK FT

UNY yang menangani perkara yang diajukan oleh Tim Advokasi dan Seksi Penegak

Kedisiplinan.

9. Peserta OSPEK FT UNY adalah mahasiswa jenjang D3 dan S1 yang terdiri dari

mahasiswa baru atau mahasiswa yang sebelumnya belum mengikuti OSPEK dan

terdaftar sebagai peserta.

BAB II

LANDASAN DAN TUJUAN

Pasal 2

OSPEK FT UNY dilaksanakan dengan berlandaskan pada :

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, terutama

BAB II pasal 3 yang menyebutkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional.

2. Surat Keputusan Menteri pendidikan dan Kebudayaan Nomor 155/U/1998 tentang

Pedoman Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi.

3. Keputusan Dirjen pendidikan Tinggi Depdiknas Nomor 38/Dikti/Kep/2000 tentang

pengaturan kegiatan penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi.

4. Panduan umum pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru yang diterbitkan

oleh Direktorat pembinaan Akademik dan Kemahasiswaan Ditjen pendidikan Tinggi

Depdiknas 2003.

5. Pedoman Umum Penyelenggaraan OSPEK UNY.

Pasal 3

Tujuan OSPEK FT UNY :

1. Membekali mahasiswa baru agar mengenal dan mengetahui lingkungan pembelajaran di

Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Memperkenalkan sistem pendidikan di Universitas Negeri Yogyakarta yang berhubungan

dengan aspek-aspek akademis dan administratif, baik secara langsung maupun tidak

langsung.

3. Mengembangkan jiwa mahasiswa yang bertaqwa, mandiri, cendekia sesuai dengan visi

Universitas Negeri Yogyakarta.

4. Memberikan pemahaman akan fungsi dan peran mahasiswa dalam kehidupan kampus

khususnya dan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

5. Melatih dan mewujudkan jiwa kepribadian mahasiswa yang mempunyai sikap terbuka,

demokratis, berpandangan progressif, serta mempunyai kepekaan tinggi terhadap

permasalahan masyarakat.

6. Mengembangkan kreativitas berpikir dan kecekatan bertindak dalam menghadapi segala

permasalahan.

7. Memperkenalkan Organisasi Mahasiswa yang berada di lingkungan FT UNY.

BAB III

KONSEP KEGIATAN

Pasal 4

Konsep kegiatan berisikan tema, analisis permasalahan, materi, metode pembelajaran, dan

pembangunan nilai-nilai yang ingin dicapai pada OSPEK FT UNY yang dibuat oleh

Penanggung Jawab berkoordinasi dengan Panitia Pengarah.

Pasal 5

Ketentuan lebih lanjut mengenai konsep kegiatan diatur dengan keputusan Panitia Pengarah.

BAB IV

TEMPAT DAN WAKTU KEGIATAN

Pasal 6

1. OSPEK FT UNY bertempat di Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

dan/atau di lingkungan Universitas Negeri Yogyakarta;

2. Ketentuan lebih lanjut mengenai waktu OSPEK FT UNY ditetapkan oleh Penanggung

Jawab.

BAB V

LEMBAGA PENYELENGGARA DAN TINGKATAN

Pasal 7

Lembaga Penyelenggara

Penyelenggara OSPEK FT UNY adalah civitas akademika Universitas Negeri Yogyakarta

yang pelaksanaannya di bawah koordinasi Wakil Dekan III dan Badan Eksekutif Mahasiswa

Fakultas Teknik.

Pasal 8

Tingkatan

Tingkatan penyelenggaraan OSPEK FT UNY adalah OSPEK di tingkat Fakultas dan OSPEK

tingkat Jurusan.

BAB VI

KOMPONEN OSPEK FT UNY

Pasal 9

Komponen OSPEK FT UNY meliputi :

1. Penanggung Jawab;

2. Panitia Pengarah atau Steering Committee yang selanjutnya disingkat SC;

3. Panitia Pelaksana atau Organizing Committee yang selanjutnya disingkat OC;

4. Panitia Seleksi;

5. Mahkamah;

6. Tim Advokasi;

7. Peserta;

Bagian Kesatu

Penanggung Jawab

Pasal 10

Penanggung Jawab mempunyai tugas untuk bertanggungjawab atas segala hal yang terkait

dengan konsep kegiatan, pelaksanaan konsep kegiatan, dan pelaksanaan OSPEK FT UNY.

Pasal 11

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10, Penanggung Jawab

mempunyai wewenang :

1. Membuat konsep kegiatan;

2. Menetapkan Panitia Seleksi;

3. Meminta laporan pertanggungjawaban atas kinerja Panitia Pengarah dalam

mengarahkan OSPEK FT UNY dan laporan pertanggungjawaban Panitia Pelaksana

dalam pelaksanaan OSPEK FT UNY;

4. Menetapkan alat kelengkapan Panitia Pelaksana yang menjadi pilihan Panitia

Pengarah setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan dengan keputusan Ketua BEM

FT UNY;

5. Menetapkan alat kelengkapan Tim Advokasi yang menjadi pilihan Ketua DPM FT

UNY setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan dengan keputusan Ketua DPM FT

UNY;

6. Menegur, mengarahkan, dan membimbing Panitia Pengarah, Tim Advokasi dan/atau

Panitia Pelaksana dalam pelaksanaan kegiatan yang dinilai tidak sesuai dengan

Konsep Kegiatan;

7. Menetapkan pemberhentian Panitia Pelaksana berdasarkan Putusan Mahkamah dalam

bentuk keputusan Ketua BEM FT UNY.

Bagian Kedua

Panitia Pengarah

Pasal 12

1. Panitia Pengarah adalah komponen perumus teknis penyelenggaraan OSPEK FT

UNY;

2. Panitia Pengarah OSPEK FT UNY terdiri dari 13 orang yang terdiri dari perwakilan

pengurus BEM FT UNY.

3. Panitia Pengarah memberikan pertanggungjawaban kepada Penanggung Jawab

OSPEK FT UNY.

Pasal 13

Panitia Pengarah mempunyai tugas untuk mengarahkan panitia pelaksana dan konsep

kegiatan OSPEK FT UNY.

Pasal 14

Panitia Pengarah memiliki kewajiban:

1. Melaksanakan uji kepatutan dan kelayakan terhadap calon alat kelengkapan Panitia

Pelaksana;

2. Membuat buku panduan konsep kegiatan (PKK) OSPEK FT UNY;

3. Memberikan Penjelasan mengenai Konsep Kegiatan kepada Panitia Pelaksana dan

Tim Advokasi serta Mahkamah;

4. Mengarahkan dan mengawasi pelaksanaan OSPEK FT UNY agar berjalan sesuai

dengan Konsep Kegiatan;

5. Melakukan evaluasi harian atas kinerja Panitia Pelaksana dalam pelaksanaan OSPEK

FT UNY;

6. Membuat laporan pertanggungjawaban atas kinerja Panitia Pengarah dalam

mengarahkan panitia pelaksana OSPEK FT UNY kepada Penanggung Jawab.

Pasal 15

Panitia Pengarah memiliki hak :

1. Mendapat SK dari Dekan;

2. Membuat peraturan OSPEK selama tidak bertentangan dengan pedoman umum

penyelenggaraan OSPEK FT UNY;

3. Mendapatkan laporan pertanggungjawaban dari Panitia Pelaksana;

4. Dalam hal pengambilan keputusan, anggota Panitia Pengarah memiliki hak suara

yang sama;

5. Dalam hal terjadi perbedaan pendapat dengan perolehan jumlah suara sama,

Penangggung Jawab memiliki satu hak suara.

Pasal 16

Masa kerja panitia pengarah adalah sejak ditetapkan oleh penanggung jawab dan berakhir

bersama-sama alat kelengkapan OSPEK FT UNY sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan

dalam Keputusan Ketua BEM FT UNY.

Pasal 17

Panitia Pengarah memiliki wewenang :

1. Membuat rambu-rambu jadwal pelaksanaan OSPEK FT UNY;

2. Menetapkan komponen lain yang diperlukan demi kelancaran OSPEK FT UNY;

Bagian Ketiga

Panitia Pelaksana

Pasal 18

Alat kelengkapan Panitia Pelaksana minimal terdiri dari :

1. 1 (satu) orang Ketua;

2. 1 (satu) orang Sekretaris;

3. 1 (satu) orang Bendahara;

4. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Acara;

5. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Kesekretariatan;

6. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Hubungan Masyarakat;

7. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Pemandu;

8. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Penegak Kedisiplinan;

9. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Konsumsi;

10. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K);

11. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Perlengkapan;

12. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Publikasi, Dekorasi dan Dokumentasi;

13. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Keamanan.

14. 1 (satu) orang Koordinator Seksi Sponsor.

Pasal 19

Ketentuan mengenai alat kelengkapan Panitia Pelaksana :

1. Syarat untuk menjadi alat kelengkapan panitia pelaksana yaitu mengikuti alur

pendaftaran yang diadakan oleh BEM FT UNY.

2. Setiap Koordinator Seksi dibantu oleh Staf.

3. Khusus untuk Staf Pemandu harus mengupayakan memiliki komposisi yang

disesuaikan dengan jumlah kebutuhan antara laki-laki dan perempuan dengan

mempertimbangkan bahwa kelompok yang dipandu keseluruhan memiliki komposisi

laki-laki dan perempuan.

4. Ketua Pelaksana dan Organizing Committee (OC) OSPEK FT UNY tingkat jurusan

dipilih dan diatur melalui mekanisme tersendiri oleh HIMA tiap jurusan.

Pasal 20

Panitia Pelaksana mempunyai tugas untuk melaksanakan Konsep Kegiatan.

Pasal 21

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18, Panitia Pelaksana

mempunyai kewajiban :

a. Melaksanakan OSPEK FT UNY;

b. Membuat dan mengeluarkan kebijakan terkait teknis pelaksanaan kegiatan setelah

berkonsultasi dengan Penanggung Jawab dan Panitia Pengarah;

c. Membuat laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan OSPEK FT UNY kepada

Penanggung Jawab; dan

d. Meminta penjelasan kepada Penanggung Jawab dan/atau Panitia Pengarah tentang

hal-hal yang berkaitan dengan Konsep Kegiatan;

Pasal 22

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19, Panitia Pelaksana

mempunyai hak :

a. Mendapatkan SK dari Dekan;

b. Mendapatkan buku pedoman konsep kegiatan (PKK);

c. Meminta dihadapkan kepada Mahkamah apabila terjadi konflik antara sesama Panitia

Pelaksana maupun dengan Peserta;

d. Melakukan pembelaan diri atas pelanggaran terhadap Undang-undang ini; dan

e. Mendapatkan bantuan hukum apabila dihadapkan dalam persidangan Pengadilan.

f. Mengembangkan konten kegiatan selama tidak bertentangan dengan konsep yang

telah disusun.

Pasal 23

Masa kerja Panitia Pelaksana adalah sejak terpilih sebagai Panitia Pelaksana OSPEK FT

UNY dan berakhir bersama-sama alat kelengkapan OSPEK FT UNY sesuai dengan waktu

yang telah ditetapkan dalam Keputusan Ketua BEM FT UNY.

Bagian Keempat

Panitia Seleksi

Pasal 24

1. Panitia Seleksi ditetapkan oleh Penanggung Jawab dan bertanggungjawab kepada

Penanggung Jawab;

2. Panitia Seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas 3 (tiga) orang

Perwakilan dari DPM FT UNY dan 6 (enam) orang perwakilan dari BEM FT UNY

yang sudah termasuk Panitia Pengarah.

Pasal 25

Panitia Seleksi mempunyai tugas :

a. Membuka pendaftaran penerimaan Panitia Pelaksana;

b. Melakukan Pendaftaran dan seleksi administrasi berdasarkan syarat yang telah

ditentukan;

c. Menentukan, menetapkan dan mengajukan nama-nama calon Panitia Pelaksana

kepada Panitia Pengarah untuk setiap posisi alat kelengkapan.

Pasal 26

Masa kerja Panitia Seleksi dimulai sejak Panitia Seleksi ditetapkan oleh Penanggung Jawab

dan berakhir setelah tugas Panitia Seleksi selesai.

Bagian Kelima

Mahkamah

Pasal 27

1. Mahkamah adalah komponen penyelenggara peradilan OSPEK yang menangani perkara

yang diajukan oleh Tim Advokasi dan Tim Seksi Penegak Kedisiplinan;

2. WD III merupakan mahkamah tertinggi OSPEK FT UNY.

3. Pembentukan Mahkamah OSPEK ditetapkan melalui keputusan Ketua DPM FT UNY.

4. Mahkamah OSPEK terdiri dari DPM FT UNY yang berjumlah 7 orang.

Pasal 28

Mahkamah memiliki kewajiban :

1. Mengadili setiap perkara yang diajukan sesuai dengan Undang-undang OSPEK yang

berlaku;

2. Memberikan putusan kepada setiap pelanggar secara adil dan bijaksana berdasarkan

fakta;

3. Memberikan sanksi secara proporsional kepada setiap pelanggar dengan tetap

memperhatikan aspek edukatif;

4. Menghormati hak asasi yang ada didalam komponen OSPEK FT UNY;

5. Menaati Undang-undang OSPEK FT yang berlaku.

Pasal 29

Mahkamah memiliki hak :

1. Mendapat SK dari Dekan;

2. Menjatuhkan atau membebaskan dari sanksi kepada setiap komponen yang melakukan

pelanggaran dengan memperhatikan laporan dari Tim Advokasi dan Seksi Penegak

Kedislipinan;

Pasal 30

Mahkamah memiliki wewenang memberikan putusan berdasarkan ketentuan yang berlaku.

Pasal 31

Masa kerja Mahkamah adalah selama pelaksanaan OSPEK FT UNY dan berakhir bersama-

sama alat kelengkapan OSPEK FT UNY sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dalam

Keputusan Ketua DPM FT UNY.

Bagian Keenam

Tim Advokasi

Pasal 32

1. Tim Advokasi adalah komponen yang memiliki fungsi memantau dan membela

disetiap perkara yang ada baik pada saat OSPEK maupun diluar OSPEK, yang masih

berkaitan dengan kegiatan OSPEK FT UNY;

2. Tim Advokasi ditetapkan oleh Wakil Dekan III berdasarkan usulan dari DPM FT

UNY.

Pasal 33

Tim Advokasi dapat bertugas dalam satu periode kepengurusan dan setelah semua tugas

sudah diselesaikan.

Pasal 34

Tim Advokasi memiliki kewajiban :

1. Menerima dan membantu menindaklanjuti setiap pengaduan;

2. Mengumpulkan, mengolah dan mengajukan perkara ke Mahkamah OSPEK FT UNY;

3. mengumpulkan, mengolah dan mengajukan perkara kepada DPM FT UNY jika diluar

kegiatan OSPEK ;

4. Melakukan pembelaan dan pendampingan terhadap pelapor di dalam persidangan;

5. Mentaati peraturan yang berlaku.

Pasal 35

Tim Advokasi memiliki hak :

1. Mendapat SK dari Dekan;

2. Mengajukan setiap perkara apapun ke Mahkamah OSPEK apabila masih dalam

rangkaian kegiatan OSPEK FT UNY;

3. Mendapatkan semua informasi di setiap perkara yang terjadi.

Pasal 36

Tim Advokasi memiliki wewenang untuk mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan

setiap pengaduan yang diadukan.

Bagian Ketujuh

Peserta

Pasal 37

Peserta adalah para mahasiswa jenjang D3 dan S1 yang terdiri dari mahasiswa baru atau

mahasiswa yang sebelumnya belum mengikuti OSPEK dan terdaftar sebagai peserta

Pasal 38

Peserta memiliki kewajiban :

1. Mentaati dan melaksanakan tata tertib maupun peraturan yang berlaku

2. Mengikuti seluruh rangkaian acara OSPEK

3. Melaksanakan dan mematuhi tugas yang diberikan oleh panitia

Pasal 39

Peserta memiliki hak :

1. Meminta kepada Panitia Pelaksana untuk dihadapkan kepada Mahkamah apabila terjadi

konflik dengan Peserta lain dan/atau alat kelengkapan OSPEK FT UNY;

2. Melakukan pembelaan diri sebelum dijatuhkan sanksi atas pelanggaran terhadap Undang-

undang OSPEK FT UNY;

3. Mendapatkan penjelasan mengenai tugas dan instruksi yang diberikan Panitia Pelaksana;

4. Mendapatkan dispensasi untuk tidak mengikuti pelaksanaan OSPEK FT UNY dari Ketua

Panitia Pelaksana dengan diketahui Panitia Pengarah berdasarkan alasan dan/atau bukti

yang dapat dipertanggungjawabkan;

5. Mendapatkan perawatan kesehatan apabila jatuh sakit pada saat pelaksanaan OSPEK FT

UNY; dan

6. Mendapatkan bantuan hukum apabila dihadapkan dalam persidangan Pengadilan.

Pasal 40

Peserta dinyatakan sah apabila :

1. Mengikuti kegiatan dan ketentuan yang telah ditetapkan;

2. Memenuhi target waktu kehadiran minimal 75 % dari waktu pelaksanaan OSPEK yang

telah ditentukan.

BAB VII

PELANGGARAN DAN SANKSI

Pasal 41

Pelanggaran

1. Jenis-jenis pelanggaran dan sanksi-sanksi diatur dalam aturan tersendiri dan

merupakan kelengkapan Peraturan OSPEK FT UNY.

2. Jenis-jenis pelanggaran dan sanksi pada pelaksanaan OSPEK FT UNY diatur oleh

Organizing Committee (OC) yang berkoordinasi dengan Tim Advokasi dan mendapat

persetujuan dari Mahkamah OSPEK.

Pasal 42

Sanksi

Sanksi yang dikenakan terhadap setiap pelanggaran harus proporsional dan mengandung

aspek edukatif, kreatif, berperikemanusiaan dan menumbuhkan jiwa kebangsaan serta

ketakwaan.

BAB VIII

PENDANAAN

Pasal 43

Pendanaan OSPEK FT UNY berasal dari :

1. Dana kemahasiswaan yang berasal dari Universitas dan Fakultas.

2. Sponsorship (selain rokok, minuman keras, dan berbau partai politik) yang tidak

mengikat dan dapat dipertanggungjawabkan.

3. Sumbangan yang dapat dipertanggungjawabkan.

Pasal 44

Setiap paket pengeluaran yang nilainya lebih dari Rp 5.000.000,00 (Lima Juta Rupiah) harus

melalui tender terbuka dan pernyataan SK Rektorat atau materai untuk kepastian hukumnya.

BAB IX

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 45

1. Pembentukan Panitia Seleksi sesuai dengan ketentuan Undang-undang OSPEK FT UNY

setelah diundangkan.

2. Konsep Kegiatan ditetapkan setelah Undang-undang OSPEK FT UNY diundangkan.

Pasal 46

Pada saat berlakunya Undang-undang OSPEK FT UNY, maka Undang-undang tentang

Osrientasi Studi dan Pengenalan Kampus Universitas Negeri Yogyakarta yang sebelumnya

dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 47

1. Undang-undang OSPEK FT UNY akan dilaksanakan dengan peraturan lain yang

merupakan kelengkapan dari Undang-undang OSPEK FT UNY;

2. Hal-hal yang belum diatur dalam Undang-undang OSPEK FT UNY akan diatur dalam

peraturan lain sebatas tidak bertentangan dengan Undang-undang ini;

3. Undang-undang OSPEK FT UNY berlaku sejak disahkan.

Disahkan di Yogyakarta

Pada tanggal 17 Juni 2013

Ketua DPM FT UNY

Qodria Nugrah Mahaliarga

NIM. 10504241014

Ketua BEM FT UNY

Ficky Fristiar

NIM. 10503241009

Mengetahui,

Wakil Dekan III UNY

Dr. Budi Tri Siswanto, M.Pd.

NIP. 19590724 198502 1 001