Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

4

Click here to load reader

description

UU Ospek yang Tak Kunjung Disahkan

Transcript of Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

Page 1: Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

EXPEDISIM E M B A N G U N B U D A Y A K R I T I S

EDISI KHUSUS I OSPEK UNY 2012 ekspresionline.com

Undang-Undang (UU) Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) Universitas sejatinya

menjadi rambu-rambu pelaksanaan ospek dan dasar untuk melakukan sesuatu yang terkait dengan ospek universitas. Akan tetapi, hingga tanggal 5 Agustus 2012, di mana hari terakhir menjelang pelaksanaan ospek universitas, UU Ospek Universitas belum disahkan juga.

Belum disahkannya UU Ospek Universitas menimbulkan permasalahan baru. Hal ini dikarenakan UU Ospek Universitas menjadi acuan dalam pembuatan UU Ospek Fakultas. UU Ospek Universitas dengan UU Ospek Fakultas harus memiliki relevansi. Bahkan, Ruslianto selaku Ketua Dewan Pertimbangan Mahasiswa (DPM) Fakultas Teknik (FT) menyatakan jika keberadaan dari UU sangatlah penting. UU tersebut menunjukkan legalitas dari suatu kegiatan.

Se la in i tu, UU Os pek U ni ver sitas idealnya menjadi landasan hukum dalam pelaksanaan Ospek. “Secara hukum memang tidak sah. Tapi,

realitisnya memang jauh dari harapan,” ungkap Anta Ibnu Marzuq A selaku tim Ad Hoc.Kurangnya Koordinasi dan Sosialisasi

Kurangnya koordinasi dan sosialisasi antara DPM Keluarga Mahasiswa (KM) dengan DPM Fakultas disinyalir menjadi penyebab lambatnya pengesahan UU Ospek Universitas. Menurut Wulan selaku Wakil Ketua DPM Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), “ Koordinasi dengan pihak fakultas baru diadakan tiga minggu terakhir ini, sebelumnya kami mandiri sesuai targetan fakultas.”

Di sisi lain, Muhammad Ginanjar Farizky, bagian Penanggung Jawab Sementara (PJS) DPM FE mengungkapkan jika fakultas diminta mengirim bentuk UU Fakultas yang sudah jadi kepada DPM KM. Nantinya, DPM KM berhak menentukan aturan mana yang akan digunakan untuk UU Ospek Universitas. Rizky juga menilai jika kinerja dari DPM KM terbilang lambat.

Terkait masalah sosialisasi, Ketua DPM Fakultas Ilmu Sosial,

Sari Lestari menilai jika tidak ada kelanjutan yang jelas dari pihak DPM KM setelah sosialisasi yang diadakan beberapa waktu lalu. “Untuk sosialisasinya saya lupa, yang pasti waktu itu kami diundang

Ketua Tim Advokasi, Anta mengaku jika kinerja DPM KM memang terbilang lambat. Bagaimana tidak, UU Ospek belum disahkan, padahal pelaksanaan ospek tinggal hitungan jam.

Selama ini, yang menjadi dasar dalam pelaksanaan serangkaian kegiatan ospek selama UU belum jadi adalah Surat Keputusan (SK) Rektor dan dasar hukum lisan yang tidak tertulis. Tommy Safarsyah selaku Ketua Ospek Universitas 2012 menyatakan jika selama ini sudah dua kali berkoordinasi dengan pihak DPM Universitas. Kemudian, DPM KM menyatakan mereka akan mengusahakan UU disahkan secepatnya.

Tuntutan UU Cepat JadiTuntutan supaya UU Ospek Universitas

segera disahkan tidak hanya diucapkan o leh Ke tua O s p e k

UU Ospek yang Tak Kunjung DisahkanDi saat pelaksanaan Ospek kurang satu hari lagi, UU Ospek Universitas tak kunjung disahkan.

Page 2: Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

edisi KHUsUs iospeK UNY 2012

2

sEN

TRA

Universitas, melainkan juga oleh DPM Fakultas. Mereka sering berkomunikasi kepada pihak DPM KM agar UU Ospek Universitas segera diselesaikan. Pada hakikatnya, UU Ospek Fakultas dan Universitas harus relevan.

Bahkan, pihak DPM FT pernah menemui perumus UU Universitas. Akan tetapi, sampai hari yang ditentukan, UU Ospek Universitas belum juga disahkan. Akhirnya, pihak DPM FT dengan seizin DPM KM membuat UU Ospek Fakultas terlebih dahulu.

Apabila terdapat ketidakrelevanan antara kedua UU tersebut, DPM FT akan merevisi UU Fakultas yang telah dibuat, selama hal yang direvisi terkait masalah teknis. Sementara, DPM FBS menyatakan jika mereka tidak akan merevisi UU Ospek FBS meskipun terdapat ketidakrelevanan dengan pihak universitas.

Berbeda dengan pihak DPM Fakultas dan panitia Ospek Universitas yang meminta supaya UU Ospek Universitas segera jadi, Anta mengaku jika hal serupa tidak dilakukan oleh Wakil Rektor III Bapak Sumaryanto, M.Kes. Selama ini, tidak ada tuntutan dari Wakil Rektor III terkait kejelasan waktu pengesahan UU.Persiapan yang Terlambat

UU Ospek Fakultas sudah jadi sebelum UU Ospek Universitas selesai. Padahal, idealnya UU Ospek Universitas memayungi UU Os pek Fa kul tas. DPM KM mulai mem per si-ap kan pem bu at an UU se jak se bu lan se be lum pe lak-sa na an Os pek,

se ha rus nya per si ap an pem bu at an UU di beberapa fakutas sudah dimulai sejak awal.

FT mulai menyusun UU sejak bulan Februari. Sementara FBS mempersiapkan sejak dua bulan yang lalu bebarengan dengan pembentukan panitia Ospek FBS. Senada dengan dua fakultas yang lain, Fakultas Ekonomi (FE) juga tidak mau kalah. Mereka mempersiapkan UU sebelum open recruitment panitia Ospek FE, Mahkamah, bahkan Tim Advokasi.

Sementara itu, DPM KM baru mulai menyusun UU Ospek Universitas pada bulan Juli. Pengunduran diri dan vakumnya beberapa anggota DPM KM juga menjadi penyebab lambatnya proses pembuatan UU. Banyaknya anggota DPM yang tidak aktif menjadi kendala dalam pembuatan UU Ospek. Bahkan, anggota DPM yang tersisa hanya dua orang. Avanza Naufal yang notabene merupakan Ketua DPM KM terbilang kurang tanggap terhadap masalah tersebut.

Tidak adanya DPM KM tahun lalu juga menjadi kelemahan dalam pembuatan

UU Ospek Universitas. Sehingga, DPM KM sedang

membangun struktur. Terbentuknya tim Ad Hoc juga menandakan jika kurangnya sumber daya manusia (SDM) dari DPM KM.

Tim Ad hoc bertugas membantu

tugas DPM yang baru dibentuk tiga minggu

menjelang ospek. Se la in i tu ,

kesibukan dari Ketua DPM KM, Avanza Naufal, yang

sedang menjalani KKN-PPL juga menjadi alasan tersendiri. Padahal, tugas utama dari DPM adalah sebagai pembuat undang-undang. KKN-PPL memang merupakan program yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 7. Akan tetapi, tidak seharusnya jika KKN-PPL dijadikan alasan dalam UU Ospek Universitas yang tidak kunjung terbit.Pengesahan UU Empat Mata

Pada tanggal 5 Agustus 2012 pukul 14.30 WIB diadakan rapat koordinasi antara DPM KM dengan Tim Advokasi Fakultas. Rapat tersebut menghasilkan keputusan jika pengesahan UU Ospek Universitas tersebut akan disahkan pada malam harinya. Akan tetapi, Anta selaku Tim Ad hoc menyatakan jika pengesahan akan dilakukan secara empat mata antara Ketua DPM KM dengan Zamzam Adnan selaku Ketua BEM KM UNY.

Ketika ditanya terkait alasan mengapa penandatanganan hanya dilakukan oleh pihak internal, Anta menambahkan jika pihak fakultas tidak akan melihat UU Ospek Universitas. Dengan kata lain, UU Ospek Universitas hanya sebagai formalitas semata. Bahkan, kemungkinan besar pengesahan UU tersebut tanpa melibatkan Wakil Rektor III Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Idealnya, pengesahan UU Ospek Unversitas juga seharusnya dihadiri oleh pihak DPM Fakultas. Namun, hingga Minggu malam (5/8), DPM Fakultas mengaku jika belum mendapat undangan dari pihak DPM KM. “Saya berharap pihak DPM Fakultas diundang oleh DPM KM dalam pengesahan UU. Sebab, ospek merupakan serangkaian kegiatan milik bersama. Jika tidak diundang sama saja kita tidak dianggap,” ungkap ketua DPM FT.

Banyak harapan muncul dari DPM Fakultas. Mereka berharap supaya tahun depan hal yang sama tidak terulang kembali. Selain itu, pembuatan UU sejak dini juga harus dilaksanakan. “Harapannya, masalah ini jangan terulang kembali,” ungkap Rusli.

Kutipan langsung : “Secara hukum memang tidak sah. Tapi, realitisnya memang jauh dari harapan” Anta Ibnu Marzuq A.

Dini Permata SariEnal, Hanif, Nimas, Taufik, Yekti

Minggu, 5 Agustus 2012. Tommy Safarsyah, se dang meng ung kap kan pen da pat nya me­nge na i lam ban nya pem ben tuk an UU Ospek Universitas.

Page 3: Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

edisi KHUsUs iospeK UNY 2012

Pimpinan Proyek Akhmad Muawal H | Sekretaris Neti Mufaiqoh | Bendahara Dwi Handari | Redaktur Pelaksana Nur Janti | Redaktur Dini Permatasari, Ebma Yudhasatria, Siti Khanifah, Taufik Nurhidayat, | Reporter Enal, Khanif, Nia, Nimas, Taufik, Yekti, | Redaktur Foto Ebma Yudhasatria| Artistik Joseph S, Nimas M F, Sofwan Makruf | Produksi Irfah Lihifdzi A | Iklan F Abi U, Siti Khanifah, Nia Aprilianingsih | Sirkulasi Septiadi Setia W | Alamat Gedung Student Center Lt. 2 Karangmalang Yoyakarta 55281 | Email [email protected] | Web ekspresionline.com | Redaksi menerima artikel, opini dan surat pembaca. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengubah isi.

3

IN

FO O

SPEK

ED

ITO

RIA

L

MAB

A B

ICAR

AO

SPEK

TEM

PO D

OEL

OE

Per a tur an- per a tur an ten tang os pek sa ngat com pli ca ted. Ter le bih la gi, ki ta ha rus da tang pa gi- pa gi.

Isna MuslikahManajemen Pendidikan FIP

Os pek nya ri bet dan wak tu nya men da-dak. TM- nya pun sa ngat me pet. A pa la gi di lak sa na kan di bu lan Ra ma dhan.

Pangastuti Alfiana DewiPen di dik an Ba ha sa & Sas tra FBS

Tu gas nya ri bet dan aneh-aneh. A pa la-gi nya ri nya nda dak ka re na TM os pek nya ter la lu de kat de ngan hari-H. Ja di, re pot ngu rus in tugas-tugasnya.

Gintari Chinta BellaSastra Inggris FBS

Os pek ta hun 2009 me mi lik i ma sa lah pen ting, ya i tu ti dak a da nya Tim Ad vo ka si di ting kat u ni ver si tas. Pa da a wal nya, DPM ting kat u ni ver si tas su dah me ren ca na kan di ben tuk nya Tim Advokasi. Ta pi, sam pai os pek di lak sa na kan, ke ber a da an Tim Ad-vo ka si be lum je las ten tang ke ber a da an nya. Ti dak a da nya Tim Ad vo ka si sam pai os pek ber lang sung, me nim bul kan ba nyak per ma-sa lah an. Sa lah sa tu nya a da lah di ke lu ar kan-nya su rat i jin ti dak meng i kut i os pek da ri Sek si A ca ra Fa kul tas Ba ha sa Se ni (FBS) yang se ha rus nya di ke lu ar kan Tim Ad vo-kasi. (EXPEDISI Ospek UNY 2009)

Tidak Jelasnya Tim Advokasi Ospek 2009

Motor maba dilarang mendekati kampus Fakultas Ekonomi (FE) dalam radius dua ratus meter. “Jika maba tetap ingin mengendarai motor, maka mereka bisa menitipkannya di kos temannya. Nah, sebenarnya itu adalah tujuan kami mengeluarkan aturan tersebut. Hal itu dapat membantu maba mencari teman,” kata Eni, Koordinator Sie Keamanan dan Penegak Kedisiplinan (KPK). Namun, Sie KPK masih memberi kelonggaran pada maba yang memang benar-benar harus menggunakan motor. Akan tetapi, maba yang dipebolehkan membawa motor maksimal sebanyak 100 motor. Sebelumnya mereka telah didata dan diseleksi.

Nia Aprilianingsih

Maba FE Dilarang Membawa Motor

De wan Per wa ki lan Ma ha sis wa Ke-lu ar ga Ma ha sis wa (DPM KM) UNY ba ru sa ja me la ku kan se bu ah blunder ter kait UU Ospek Universitas 2012. Os pek su dah di de pan mata. Namun, UU Ospek Universitas ter nya ta be lum kun jung di sah kan. Ala san yang di be ri-kan ha nya se ke dar jan ji pe nye le sai an se ce pat nya. Ti dak kah me re ka sa dar ka lau ke ti ka tu li san ini di bu at, os pek ti ng gal me nung gu hi tung an jam?

Ku rang be cus nya ker ja DPM KM ini mu lai ter cium se jak a wal pem buat-an UU yang ter bi lang a gak te lat di ban-ding kan DPM Fa kul tas lain. Tak ada ja lan lain ba gi DPM-DPM Fa kul tas un tuk mem buat UU OSPEK Fa kul tas le bih da hu lu me li hat ke nya ta an UU Universitas tak kun jung ja di. Pro ses ker ja yang se be nar nya me la wan struk-tur ini me ru pa kan tang gap an te pat akan ke le let an ki ner ja DPM KM.

Ma sa lah ber lan jut pa da ku rang nya ko or di na si dan so si a li sa si an ta ra DPM KM de ngan DPM Fa kul tas di si nya lir men ja di pe nye bab lam bat nya pe nge sa-han UU Os pek U ni ver si tas. Se ha rus-nya, dua as pek pen ting ter se but bi sa

di kon trol de ngan ba ik a gar ke sa lah an yang ter ja di di a wal ti dak ber tam bah kom pleks.

Se ga la per ma sa la han yang se da ri a wal mun cul, di bi ar kan dan ber dam pak lu as. Pe nga ku an be be ra pa per wa ki-lan DPM fa kul tas mem buk ti kan hal ini, bah wa teng gat wak tu ko or di na si da ri DPM KM ke ti ap DPM Fa kul tas me mang ter go long ter lam bat. Bah kan ak hir nya, DPM ti ap fa kul tas ber ge-rak sen di ri un tuk me nye le sai kan UU me re ka. Un tuk ke de pan nya, si kap se per ti i ni ha rus di u bah ji ka i ngin mem per ba i ki ki ner ja DPM yang no-ta be ne se ba gai lem ba ga per wa kil an ma ha sis wa UNY.

Me ni lik per nya ta an An ta Ib nu Mar-zuq A se la ku tim Ad Hoc bah wa un tuk i de al nya, UU Os pek U ni ver si tas a da lah lan da san hu kum da lam pe lak sa na an os pek. Ji ka de ngan ke ja di an te lat nya UU os pek u ni ver si tas ter se but os pek UNY 2012 men jadi ti dak sah se ca ra hu kum, a pa da sar nya os pek ma sih sa ja di se leng ga ra kan? Mung kin pi hak DPM KM bi sa men ja wab.

Redaksi

Kinerja DPM KM Tahun Ini: Lamban!

Se o rang ma ba ping san ke ti kaTech­ni cal Mee ting (TM) ospek Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) pada Sabtu, 4 Agustus 2012 di FIK barat. Endah Setyawati, maba jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR)pingsan ketika agenda TM memasuki acara seremonial dan sambutan-sambutan dari WD III FIK, ketua ospek FIK, ketua DPM FIK, dan ketua BEM FIK.

Me nu rut peng a ku an Endah, ia ke le-lah an karena terburu-buru berangkat TM, sehingga tidak sempat sarapan. Ketika ditanya masalah ospek yang tahun ini dilaksanakan di bulan puasa, ia mengaku tidak masalah. “Jika memang niat puasa ya nggak masalah”, katanya.

Akhmad Muawal H

Maba Pingsan Ketika TM Ospek Waktu TM dan Ospek Mepet

Ma ba Fa kul tas Tek nik (FT) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mem bu at ber ba gai ma cam at ri but os pek pa da ha ri Sabtu (4/8). Ber tem pat di la-pang an de pan Kan tor Pu sat La ya nan Ter-pa du (KPLT), me re ka mem bu at co card dan to pi yang ben tuk nya me nye ru pa i to pi to koh pe wa yang an. Se la in itu, pa ra ma ba ju ga me nge luh kan me nge na i ja rak wak tu pe lak sa na an Technical Meeting (TM) de ngan pe lak sa na an os pek yang me pet. “Wak tu nya me pet, bi kin a tri-but nya su sah, ta kut ti dak se le sai,” tu tur Putri, ma ba ju ru san Pen di dik an Tek nik Bu sa na. Den gan wak tu yang me pet, me-re ka ha rus be ker ja ke ras mem per si ap kan se ga la ke per lu an pe lak sa na an os pek.

Siti Khanifah

Page 4: Buletin EXPEDISI Edisi Khusus Ospek I 2012 | LPM Ekspresi UNY

edisi KHUsUs iospeK UNY 2012

4

PER

SEPS

I

Punya Cerita Tentang Ospek?Kirimkan ke Abi (085643778086)aaaa

Ke ber ada an sek tor per eko nomi an in for mal se per ti Pe da gang Ka ki Li ma (PKL) ke rap ka li me nim bul-

kan pro-kon tra di ma sya ra kat. Se ba g ian war ga ma sya ra kat meng ang gap ak ti vi tas me re ka cu kup men gang gu dan mem bu-at ku muh. Na mun, ada ju ga se ba gi an orang ya ng mem bu tuh kan ada nya PKL di ping gir ja lan ra ya.

Di ko ta bes ar la yakn ya Jakarta, pa ra PKL ti dak ja rang ter an cam peng gu sur an oleh pi hak Sa tu an Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Bi a sa nya, pi hak Pe me rin-tah Da e rah (pem da) me ni lai bah wa PKL men gang gu ke ter tib an umum dan me ru-sak ke in dah an ru pa ko ta. Ma ka, ba nyak pem da di Indonesia ya ng ge mar men je rat PKL den gan ber sen ja ta kan Per a tur an Da e rah nya (per da).

Pe me rin tah Ka bu pa ten (pem kab) Sleman pun ikut-ikutan me ne tap kan per a tur an ter se but le wat Per da Ka bu-pa ten Sleman No mor 11 Ta hun 2004 ten tang Pe da gang Ka ki Li ma. Se su ai ke ten tu an da lam per da ter se but, di je-las kan bah wa se ti ap PKL yang ber ada di wi la yah Sleman ha rus me mi lik i izin dan bol eh me la kuk an ke gi at an ber-da gang di tempat-tempat ya ng te lah di ten tu kan. Ke nya ta an nya, ban yak PKL yang men ja mur di Sleman.

PKL me mang me ngang gu ke pen-ting an se ba gi an ma sya ra kat, ter uta ma p ara peng gu na ja lan. Na mun, me re ka

ju ga ber hak un tuk men ca ri peng hi dup an yang la yak de ngan ca ra me re ka sen di ri. Me li hat ke nya ta an ter se but, se ha rus nya pi hak yang ber we nang mam pu me la ku-kan lang kah stra te gis. Hal ter se but agar PKL te tap bi sa me me nuh i ke bu tuh an ma sya ra kat tan pa ha rus meng gang gu ke pen ting an la in da ri ma sya ra kat itu sen di ri.

Tak bi sa di pung kir i la gi, bah wa ke-ber ada an PKL di wi la yah Sleman ber-ce ce ran di ber ba gai tem pat, ter ma suk di ling kung an kam pus pu sat Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Apa la gi, ke ti-ka se dang ter ja di mu sim ter ten tu, se perti hal nya ke ti ka eu fo ria Ori en ta si Stu di dan Pe nge nal an Kam pus (os pek) se dang ber-lang sung. Di se ki tar UNY, ter li hat be gi tu banyak PKL dadakan menjamur. Dengan me nem pat i tro to ar di se ki tar ling kung-

an kam pus pu sat UNY, m e r e k a men ju al se-ga la ma cam ke per lu an pe nu gas an os pek ba gi ma ha sis-wa ba ru ( m a b a ) . M e r e k a se a kan me-ng gang gap

Relokasi bagi PKL Dadakana tur an la rang an ber jual an yang ter pam-pang di se ki tar kam pus UNY men ja di ti dak ber la ku.

Ke ber adan PKL se ma cam ini, bi sa meng gang gu p ara peng gu na ja lan, yang se be nar nya le bih ber hak atas peng gu na-an tro to ar ter se but. Akan te ta pi, me re ka mem ban tu efi si en si wak tu ba gi ma ba un tuk me me nuh i pe nu gas an se la ma os-pek ber lang sung.

Stan i sa si PKL da lam sa tu area bi sa men ja di se bu ah lang kah yang di temp uh pi hak bi ro krat UNY. Me la lu i ca ra ter se-but, ten tunya pa ra PKL akan te tap bi sa men da pat kan peng ha sil an tan pa meng-gang gu ke nya ma nan peng gu na ja lan, sert a mam pu me mu dah kan ma ba da lam me me nuhi pe nu gas an os pek.

UNY se ba gai lem ba ga pen di dik an, se ha rus nya mam pu mem be ri con toh ba gi ma sya ra kat bah wa ma sih ada so-lu si ter ba ik un tuk me nang an i ma sa lah ter se but. Di ta hun 2011, pi hak bi ro krat UNY sem pat ber sing gung an deng an PKL di se ki tar Fa kul tas Il mu So sial (FIS). Na mun ak hir nya, pi hak bi ro krat sen di ri ber ini sia tif unt uk me re lo ka si pa ra pe da-gang ke Ta man Ku li ner Karangmalang.

Ji ka ku rang le bih se ta hun la lu UNY mam pu me re lo ka si PKL di se ki tar FIS, ma ka se ha rus nya se ka rang pi hak bi ro-krat mam pu me la ku kan hal yang sa ma ke pa da PKL da da kan.

Taufik Nurhidayat

Dok. Istimewa