Uraian Tugas Kurikulum Dalam k 2013

9
URAIAN TUGAS WKS. URUSAN KURIKULUM Menyusun Program Kerja Kurikulum 1. Jadwal kegiatan tahunan, semester, bulanan, dan mingguan 2. Struktur Program kurikulum dan rincian tugasnya 3. Pembagian tugas staf kurikulum dan pembagian tugas KBM guru 4. Pembuatan pembuatan perangkat KBM dan perencanaan workshop guru serta program tindak lanjut siswa 5. Ulangan semester, Uji Coba UNAS, UNAS, dan Kenaikan kelas 6. Menyusun Kepanitiaan Ulangan semester, Uji Coba UNAS, UNAS, dan Ulangan kenaikan kelas 7. Penjurusan kelas X pada akhir tahun pelajaran dan kenaikan kelas XI serta kelulusan kelas XII 8. Inventarisasi kebutuhan laboratorium dan buku-buku perpustakaan untuk guru 9. Mengkoordinir staf urusan Kurikulum 10. Mengkoordinir Perencanaan, Pelaksanaan, Pelaporan KTSP dan SSN 11. Mengadakan koordinasi kebutuhan antar WKS, BP/BK, dan koordinator TU dalam hal : a. Penyusunan kelas b. Bimbingan siswa dalam kegiatan OSIS c. Bimbingan siswa dalam kegiatan, lomba mapel dan olimpiade d. Informasi kepada oang tua tentang : penjurusan, UAS/UAN, dan SNMPT 12. Merencanakan dan mengusulkan kesejahteraan guru/karyawan (honorarium) sesuai dengan tugasnya masing-masing secara proporsional Membuat laporan pelaksanaan tugas kurikulum 1. Urs. Administrasi KBM dan prestasi siswa 1. Mendata prestasi siswa untuk pengembangannya dan segala permasalahannya

description

test

Transcript of Uraian Tugas Kurikulum Dalam k 2013

URAIAN TUGASWKS. URUSAN KURIKULUMMenyusun Program Kerja Kurikulum1. Jadwal kegiatan tahunan, semester, bulanan, dan mingguan2. Struktur Program kurikulum dan rincian tugasnya3. Pembagian tugas staf kurikulum dan pembagian tugas KBM guru4. Pembuatan pembuatan perangkat KBM dan perencanaan workshop guru serta program tindak lanjut siswa5. Ulangan semester, Uji Coba UNAS, UNAS, dan Kenaikan kelas6. Menyusun Kepanitiaan Ulangan semester, Uji Coba UNAS, UNAS, dan Ulangan kenaikan kelas7. Penjurusan kelas X pada akhir tahun pelajaran dan kenaikan kelas XI serta kelulusan kelas XII8. Inventarisasi kebutuhan laboratorium dan buku-buku perpustakaan untuk guru9. Mengkoordinir staf urusan Kurikulum10. Mengkoordinir Perencanaan, Pelaksanaan, Pelaporan KTSP dan SSN11. Mengadakan koordinasi kebutuhan antar WKS, BP/BK, dan koordinator TU dalam hal :a. Penyusunan kelasb. Bimbingan siswa dalam kegiatan OSISc. Bimbingan siswa dalam kegiatan, lomba mapel dan olimpiaded. Informasi kepada oang tua tentang : penjurusan, UAS/UAN, dan SNMPT12. Merencanakan dan mengusulkan kesejahteraan guru/karyawan (honorarium)sesuai dengan tugasnya masing-masing secara proporsionalMembuat laporan pelaksanaan tugas kurikulum1. Urs. Administrasi KBM dan prestasi siswa 1. Mendata prestasi siswa untuk pengembangannya dan segala permasalahannya2. Mendata nominasi siswa kelas X, XI dan XII dengan segala perubahannya3. Mendata dan merencanakan penjurusan kelas X, kenaikan kelas XI dan kelulusan kelas XII dengan segala permasalahannya4. Mengurusi raport dan leger2. Urs. Perkembangan Pendidikan dan SSN 2. Merencanakan program workshop guru dan pelaksanaannya2. Membuat laporan pelaksanaan workshop secara tertulis kepada Wks. Kurikulum1. Urs. Litbang KTSP dan KKM 3. Urusan pencapaian KKM secara periodik di sampaikan pada guru3. Memprogram supervisi guru dan perangkatnya (blangko supervisi dan penilaian supervisi sesuai jadwal)3. Memprogram terbentuknya Litbang (Mat, Bahasa, IPA, IPS)1. Urs. Tutor dan Prog. Tindak Lanjut 4. Menyusun Program Ekstra Kurikuler Akademik4. Membuat jadwal kegiatan ektrakurikuler akademik4. Memantau pelaksanaan ekstra kurikuler melalui jurnal ekstrakurikuler akademik dan absensi siswa4. Menyusun anggaran ekstrakurikuler akademik4. Membuat laporan pelaksanaan tugas kepala sekolah melalui Wks Kurikulum4. Merencanakan studi banding guru beserta anggarannya1. Koordinator wali-wali kelas :Mengkoordinir pelaksanaan tugas wali kelasTugas Wali Kelas1. Wali Kelas bertanggung jawab terlaksananya 5 K di kelasnya2. Melaksanakan 12 langkah wali kelas3. Melaksanakan administrasi pendidikan di kelasnya : leger buku raport, data pribadi siswa, dan dana persiapan UNAS4. Memantau pelaksanaan KBM melalui jurnal kelas dan kehadiran siswa melalui absensi siswa5. Koordinasi dengan guru BK atau melapor kepada Kepala Sekolah jika terdapat siswa yang terlalu indisiplioner6. Membuat peta dan pelacakan kerawanan kelas7. Mengingatkan siswa untuk memenuhi kewajiban keuangan8. Memantau pelaksanaan ekstrakurikuler melalui Jurnal Kelas dan Absensi Siswa9. Melapor kepada Kepala Sekolah melalui WKS Kurikulum apabila terjadi kejanggalan dalam melaksanakan tugas10. Melaksanakan 12 (dua belas) Langkah wali kelas :1. Tahun tugas pokoknyaa. Mewakili orang tua dan Kepala Sekolahb. Membina kepribadian dan budi pekerti siswanyac. Membantu pengembangan dan kecerdasan siswanyad. Membantu pengembangan dan ketrampilan siswanyae. Menempatkan siswa sebagai insan hamba Tuhan2. Tahu jumlah anak didiknya3. Tahu kepribadian anak didiknya atas dasar Kartu Pribadi4. Tahu nama anak didiknya5. Memperhatikan kehadiran anak didiknya6. Memperhatikan masalah anak didiknya7. Menilai kelakuan, kerajinan anak didiknya8. Mengambil tindakan masalah anak didiknya9. Memperhatikan nilai kenaikan kelas dan UNAS anak didiknya10. Memperhatikan kesejahteraan kesehatan anak didiknya11. Membina / mewujudkan kekeluargaan anak didiknya12. Menyiapkan laporan kepada Kepala Sekolah6. Koordinator Pelaksanaan MGMP Sekolah 1. Merencakan program MGMP di sekolah beserta waktu, kegiatan dan anggarannya2. Mengatur pembagian tugas mengajar pada kelompoknya dan mengkonsultasikan kepada Kepala Sekolah dan Wks. Kurikulum3. Mengkoordinasi penyusunan perangkat KBM, Buku Nilai, dan menyerahkan kepada Urusan Kurikulum4. Menginformasukan hasil-hasil penataran kepada teman-teman guru serumpun mata pelajaran7. Koordinator perpustakaan dan Laboratorium 1. Menginventarisasi peralatan/perlengkapan laboratorium dan mengajukan kebutuhan tambahan peralatan/perlengkapan2. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium3. Mengatur tata ruang dan menjaga keamanan, kebersihan, dan ketertiban4. Mengkoordinasi penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium dan pemakaian bahan habis pakai.a. Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan ( KTSP )1). Sekolah menyusun kurikulum KTSP.2). Dalam menyusun KTSP harus memperhatikan standart kompetensi lulusan, standart isi dan peraturan pelaksanaanya.3). KTSP dikembangkan sesuai dengan kondisi sekolah, potensi atau karakteristik daerah, sosial, budaya masyarakat setempat dan peserta didik.4). Kepala sekolah bertanggung jawab atas tersusunnya KTSP.5). Wakil kepala sekolah bidang kurikulum bertanggung jawab atas pelaksananaan penyusunan KTSP.6). Setiap guru bertanggung jawab menyusun silabus mata pelajaran yang diampunya sesuai dengan standart isi, standar kompetensi lulusan, dan panduan penyusunan KTSP.7). Dalam menyusun silabus guru dapat bekerja sama dengan kelompok kerja guru ( KKG ), musyawah guru mata pelajaran ( MGMP ), lembaga penjamin mutu pendidikan ( LPMP ), atau dengan pergurunan tinggi.8). Penyusunan KTSP tingkat SMA oleh dinas pendidikan Provinsi yang bertanggung jawab dibidang pendidikan.b. Kalender Pendidikan1). Sekolah menyusun kalender pendidikan / akademik yang meliputi jadwal pelajaran, ulangan, ujian, kegiatan ekstrakurikuler dan hari-hari libur.2). Penyusunan kalender akademik / pendidikan :a). Didasarkan pada standar isib). Bemengenai pelaksanaan aktivitas sekolah selama satui tahun dan dirinci secarasemesteran, bulanan dan atau mingguan.c). Diputuskan dalam rapat dewan guru dan ditetapkan oleh kepala sekolah.3). Sekolah menyusun jadwal penyusunan KTSP4). Sekolah menyusun matapelajaran yang dijadwalkan pada setiap semester ( semester gasal dan semester genap ).c. Program Pembelajaran1). Sekolah menjamin mutu kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dan program pendidikan tambahan yang dipilihnya.2). Kegiatan pembelajaran didasarkan pada standart kompetensi kelulusan ( SKL ), standart isi ( SI ), dan peraturan pelaksanaan, serta standart proses dan standart penilaian.3). Mutu pembelajaran disekolah dikembangkan dengan :a). Model kegiatan mengacu pada standart proses.b). Melibatkan peserta didik secara aktif, demokratis, mendidik, memotivasi,mendorong kreatifitas dan dialogis.c). tujuan agar peserta didik mencapai pola pikir dan kebebasan berfikir sehinggadapat melaksanakan aktivitas intelektual yang berupa berfikir, berargumentasi,mempertanyakan, mengkaji, menemukan dan memprediksi.d). pemahaman bahwa keterlibatan peserta didik secara aktifdalam proses belajaryang dilakukan secara sungguh sungguh dan mendalam untuk mencapaipemahaman konsep, tidak terbatas pada materi yang diberikan oleh guru.4). Setiap guru bertanggung jawab terhadap mutu perencanaan kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya agar peserta didik mampu :a). Meningkatkan rasa ingin tahub). Mencapai keberhasilan belajarnya secara konsisten sesuai dengan tujuanpendidikan.c). Memahamai perkembangan pengetahuan dengan kemampuan mencari sumberinformasi.d). Mengolah informasi menjadi pengetahuane). menggunakan ilmu pengetahuan untuk menyelesaikan masalah.f). Mengkomunikasikan ilmu pengetahuan kepada pihak lain.g). Mengembangkan belajar mandiri dan kelompok dengan porsi yang wajar.5). Kepala sekolah bertanggung jawab terhadap kegiatan pembelajaran sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah.6). Kepala sekolah dan wakasek bidang kurikulum bertanggung jawab terhadap mutu kegiatan pembelajaran.7). Setiap guru bertanggung jawab terhadap mutu kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya dengan cara :a). Merujuk metode pembelajaran secara mutakhir.b). Menggunakan metoda pembelajaran yang bervariasi, inovatif dan tepat untukmencapai tujuan pembelajaran.c). Menggunakan fasilitas, peralatan, dan alat bantu yang tersedia secara efektif danefisien.d). Memperhatikan sifat alamiah kurikulum, kemampuan peserta didik, danpengalaman belajar sebelumnya yang bervariasi serta kebutuhan khusus bagipeserta didik dari yang mapu belajar secara cepat sampai yang lambat.e). Memperkaya kegiatan pembelajaran melalui lintas kurikulum, hasil hasilpenelitian dan penerapannya.f). Mengarahkan pada pendekatan kompetensi agar dapat menghasilkan lulusan yangmudah beradaptasi, memiliki motivasi, kreatif, mandiri, mempunyai etos kerja yangtinggi, memahami belajar seumur hidup ( life long education ), dan berfikir logisdalam menyelesaian masalah.d. Penilaian Hasil Belajar Pesert Didik1). Sekolah menyusun program penilaian hasil belajar yang berkeadilan, bertanggung jawab dan berkesinambungan.2). Penyusunan program penilaian hasil belajar didasarkan pada standart penilaian pendidikan.3). Sekolah menilai hasil belajar untuk seluruh kelompok mata pelajaran, dan membuat catatan keseluruhan yang direncanakan, laporan kepada pihak yang memerlukan, pertimbangan kenaikan kelas atau kelulusan, dan dokumentasi.4). Seluruh program penilaian hasil belajar disosialisasikan kepada guru.5). Penilaian hasil belajar perlu ditinjau secara pereodik, berdasarkan data kegagalan / kendala pelaksanaan program termasuk temuan penguji eksternal dalam rangka mendapatkan rencana penilaian yang lebih adil dan bertanggung jawab.6). Sekolah menetapkan prosedur yang mengatur transparansi sistem evaluasi hasil belejar untuk penilaian formal yang berkelanjutan.7). Semua guru mengembalikan hasil kerja siswa yang telah dinilai.8). Sekoah menetapkan petunjuk pelaksanaan operasional yang mengatur mekanisme penyampaian ketidak puasan peserta didik dan penyelesaiaanya mengenai penilaian hasil belajar.9). Penilaian meliputi semua kompetensi dan materi yang diajarkan.10). Seperangkat metode penilaian perlu disiapkan dan digunakan secara terencana untuk tujuan diagnostik, formatif dan sumatif sesuai dengan metode / strategi pembelajaran yang digunakan.11). Sekolah menyusun ketentuan pelaksanaan penilaian hasil belajar sesuai dengan standar penilaian pendidikan.12). Kemajuan yang dicapai peserta didik dipantau, didokumentasikan secara sistematik dan digunakan sebagai balikan kepada peserta didik untuk perbaikan secara berkala.13). Penilaian yang didokumentasikan disertai bukti kesahian, keandalan, dan dievaluasi secara pereodik untuik perbaikan metode penilaian.14). Sekolah melaporkan hasil belajar kepada orang tua peserta didik, komite sekolah, dan institusi atasanya.e. Peraturan Akademik1). Sekolah menyusun dan menetapkan peraturan akademik2). Peraturan akademik berisi :a). Persyaratan minmal keahlian siswa untuk mengikuti pelajaran dan tugas dari guru.b). Ketentuan mengenai ulangan, remidiasi, ujian, kenaikan kelas dan kelulusan.c).Ketentuan mengenai hak siswa untuk menggunakan fasilitas belajar, laboratorium, perpustakaan, penggunaan buku pelajaran, buku referensi, dan buku perpustakaan.d). Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru mata pelajaran, wali kelas, dan konselor.3). Peraturan akademik diputuskan oleh rapat dewan guru dan ditetapkan oleh kepala sekolah.