Upaya Penurunan dan Pencegahan Stunting di Kabupaten Sumedang

Good Data, Good Decision, Good Result

Disampaikan Oleh :

DR. H. DONY AHMAD MUNIR, ST., MMBupati Sumedang

Sumedang, 24 Agustus 2021

LATAR BELAKANG

Prevalensi Stunting sebesar 32,2%

(Riskesdas, 2018)

Ditetapkan sebagai Kabupaten PrioritasPenurunan Stunting Oleh Pemerintah Pusat Tahun 2019

Visi Sumedang Simpati, Target Prevalensi Stunting Turun Menjadi 9% pada Tahun 2023

Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting dengan Pendekatan Budaya, Agama, Teknologi dan Kerjasama Pentahelix

Sistem Informasi Pencegahan Stunting Terintegrasi (Aplikasi Simpati)

User1. Kader Posyandu2. Kader Pembangunan

Manusia (KPM)3. Pemerintah Desa4. Puskesmas5. Kecamatan6. Dinas/Badan/Kantor7. Pimpinan Daerah

(Bupati dan Wakil Bupati)

Ketersediaan Data1. Data Balita (Realtime)

▪ Identitas Balita▪ Riwayat

Pemeriksaan/Pengukuran2. Data Balita Stunting

(Periodik)3. Cakupan intervensi

percepatan penurunan stunting▪ Cakupan kesehatan ibu

dan anak (KIA)▪ Konseling gizi, kebersihan,

pengasuhan orang tua▪ Air minum dan sanitasi▪ PAUD▪ Perlindungan sosial ▪ Ketahanan pangan

3. Informasi dan Artikel terkait penanganan stunting

Tujuanmenyediakan data balita dan cakupan intervensi percepatan penurunan stunting yang cepat, dinamis dan akurat. Sehingga, pemerintah di tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa dapat mengambil kebijakan yang tepat dan efektif dalam menangani wilayah-wilayah yang berpotensi terjadi stunting cukup tinggi.

Penyiapan Data Berkualitas melalui Aplikasi Simpati

Proses Bisnis Aplikasi Simpati

Posyandu 1 Posyandu 2 Posyandu 3 Posyandu 4

Dinkes (KIA, Konseling

Gizi & JKN)

Perkimtan (Air Minum &

Sanitasi)

Dinsos PPPA (FDS & BPNT)

Verifikasi Data Balita oleh Puskesmas

Input Data Balita (Identitas & Pengukuran)

Input Data Cakupan Program(20 Indikator Utama)

Pendamping : KPM

❑ Verifikasi Data Cakupan Layanan oleh Bappeda

❑ Rekomendasi Per Desa oleh Kecamatan

Ya

Tidak

Ya

Tidak

DPPKB (Pengasuhan Orang Tua)

Disdik (PAUD)

Dipertan KP (KRPL)

Informasi Analisis Cakupan Layanan Program (Merah, Orange, Kuning dan Hijau + Rekomendasi Detil per Desa)

Informasi Data Real Time dan Periodik1. Realtime (Jumlah Balita dan Hasil

Pengukuran Balita di Posyandu)2. Periodik (Jumlah Balita Stunting

beserta Identitas Balita)

e-Simpati

User User

Quality Control

Quality Control Data pada Ansit Tool e-Simpati

OPD menginput data sesuai kewenangannya

Bappeda melalukan verifikasi terhadap data yang diinput

OPD untuk memastikan validitas data

Bappeda dapat melakukan edit rekomendasi dan data jika tidak sesuai

Ceklis biru menandakan data tersebut sudah diverifikasi oleh Bappeda

Quality Control Rekomendasi pada Ansit Tool e-Simpati

Dashboard e-Simpati

Data realtime berubah setiap waktu, sesuai update input data balita oleh Kader Posyandu

Data periodik sesuai hasil Bulan Penimbangan Balita

Dashboard e-Simpati

Sebaran stunting di Kabupaten dilengkapi dengan tingkat stunting per Kecamatan

Dashboard e-Simpati

Tanda merah menandakan kecamatan tersebut stuntingnya tinggi

Dashboard e-Simpati

Sebaran stunting di Kecamatan bersangkutan dilengkapi dengan tingkat stunting per Desa

Dashboard e-Simpati

Kondisi Stunting di Desa

Dashboard e-Simpati

Setiap indikator sudah diberikan rekomendasi perbaikan apa yang harus dilakukan

Dashboard e-Simpati

Rekomendasi seluruh indikator utama percepatan penurunan stunting dapat didownload untuk ditindaklanjuti oleh seluruh stakeholders

PELAKSANAAN 8 AKSI KONVERGENSI STUNTING

Peraturan Bupati Nomor 82 Tahun 2019

tentang Percepatan Penurunan dan

Pencegahan Stunting Terintegrasi

Keputusan Bupati tentang Gugus Tugas

Percepatan Penurunan dan

Pencegahan Stunting Terintegrasi

Good Data

Good Result

Good Decision

PROSES BISNIS PERENCANAAN, PENGANGGARAN, PELAKSANAAN DAN

EVALUASI PENURUNAN STUNTING

PENGANGGARAN

Penetapan Isu Stunting dalam Rancangan Awal RKPD dan Penetapan

Lokasi Stunting

Musrenbang Kecamatan

Forum Perangkat Daerah

Rembuk Stunting

Musrenbang RKPD

Penetapan RKPDPenyusunan

KUA PPAS

Penyusunan R-APBD

Penetapan APBD

PELAKSANAAN EVALUASI

Pelaksanaan Kegiatan Stunting

Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Stunting

Koordinasi Lintas Sektor

Monitoring Pelaksanaan Kegiatan Stunting

Musrenbang Desa

PERENCANAAN

Usulan Kegiatan Stunting Gugus Tugas memastikan Kegiatan Stunting masuk dalam dokumen perencanaan dan teranggarkan dalam dokumen penganggaran

DENGAN DATA BERKUALITAS, INTERVENSI EFEKTIF

Sasaran : Ibu HamilIntervensi : 1. Pemberian makanan

tambahan2. Suplementasi tablet

tambah darah3. Suplementasi kalsium4. Pemeriksaan kehamilan5. Perlindungan dari malaria6. Pencegahan HIV

Sasaran : Ibu menyusui : dan anak usia : 0-23 bulan

Intervensi : 1. Promosi dan konseling

menyusui2. Promosi dan konseling

pemberian makan bayi dan anak

3. Tata laksana gizi buruk akut

4. Pemberian makanan tambahan

5. Pemantauan pertumbuhan

6. Suplementasi kapsul vitamin A

7. Suplementasi taburia8. Imunisasi9. Suplementasi zinc10. Manajemen terpadu balita

sakit11. Pencegahan kecacingan

Sasaran : Remaja dan :wanita usia

: suburIntervensi : 1. Suplementasi tablet

tambah darah

Sasaran : Anak usia 24-: 59 bulan

Intervensi : 1. Tata laksana gizi buruk

akut2. Pemberian makanan

tambahan pemulihan3. Pemantauan

pertumbuhan4. Suplementasi kapsul

vitamin A5. Suplementasi taburia6. Suplementasi zinc untuk

pengobatan diare7. Manajemen terpadu balita

sakit8. Pencegahan kecacingan

Sumedang Zero New Stunting

1. Akses air minum2. Akses sanitasi3. Akses pelayanan Keluarga

Bencana4. Akses Jaminan Kesehatan5. Akses bantuan tunai (PKH)6. Penyediaan konseling pengasuhan

untuk orang tua7. Penyediaan akses Pendidikan Anak

Usia Dini (PAUD), promosi stimulasi anak usia dini, dan pemantauan tumbuh-kembang anak

8. Penyediaan konseling kesehatan dan reproduksi untuk remaja

9. Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak

10. Akses bantuan pangan non tunai (BPNT)

11. Akses kegiatan Kawasan Rumah Pangan Lestari

12. Penyebarluasan informasi13. Penyediaan konseling perubahan

perilaku antar pribadi

GIZI SENSITIF

GIZI SPESIFIK

Capaian Penurunan Stunting

Prevalensi Stunting 32,2%

(Riskesdas, 2018)

Prevalensi Stunting 24,4%

(SSGBI, 2019)

Prevalensi Stunting 17,5%

(SEAFAST, 2020)

Prevalensi Stunting 9%

(SSGBI, 2023)

Past Present Future

Penghargaan Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting

Provinsi Jawa Barat❑ Terbaik I Kategori Kabupaten dengan Kinerja Terbaik

dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting di Tahun ke II Tingkat Jawa Barat Tahun 2020

❑ Kabupaten Paling Replikatif Tingkat Jawa Barat Tahun 2020

Nasional❑ Terbaik III dalam Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi

Penurunan Stunting Terintegrasi Tingkat Nasional Regional II Tahun 2020

Dokumentasi Kunjungan Menteri PANRB, Menteri Desa PDTT,

BKKBN melihat Aplikasi Simpati

Dari Sumedang Untuk Indonesia