UNIT PENGATUR / KATUP

Nama : Dhanu Prasetyo

NIM : 111031097

Kelas : A

Jurusan : Teknik Mesin

Katup (Valve) adalah berfungsi untuk mengatur atau mengendalikan

arah fluida oli yang akan bekerja menggerakan aktuator, dengan kata

lain katup ini berfungsi untuk mengendalikan arah gerakan aktuator.

Katup dalam sistem hidrolik mempunyai beberapa fungsi yang

sangat penting, antara lain :

1. Mengatur tekanan kerja dan debit minyak / oli yang mengalir.

2. Mengatur arah aliran fluida oli saat sistem hidrolik bekerja.

Komponen-komponen kontrol atau biasa disebut katup-katup

(Valves) menurut desain kontruksinya dapat dikelompokan sebagai

berikut:

a. Katup Poppet (Poppet Valves)

- Katup Bola (Ball Seat Valves)

- Katup Piringan (Disc Seat Valves)

b. Katup Geser (Slide valves)

- Longitudinal Slide

- Plate Slide

Gambar ball seat valve Gambar katup longitudinal slide

Sedangkan menurut fungsinya katup-katup dikelompokkan sebagai

berikut:

a) Katup Kontrol Arah (Directional Control Valves)

b) Katup Satu Arah (Non Return Valves)

c) Katup Pengatur Tekanan (Pressure Control Valves)

d) Katup Pengontrol Aliran (Flow Control Valves)

e) Katup buka-tutup (Shut-off valves)

1. Katup Kontrol Arah (Directional Control Valves)

Katup ini berfungsi untuk mengatur atau mengendalikan arah fluida oli

yang akan bekerja menggerakkan aktuator. Dengan kata lain , katup ini

berfungsi untuk mengendalikan arah gerakan aktuator .

Katup Kontrol Arah diberi nama berdasarkan :

- Jumlah lubang / saluran kerja ( port )

- Jumlah posisi kerja

- Jenis penggerak katup

-Nama tambahan lain sesuai dengan karakteristik katup

simbol katup kontrol arah

2. KATUP SATU ARAH (NON RETURN VALVES)

Katup ini berfungsi untuk mengatur arah

aliran fluida oli hanya satu arah saja yaitu bila

fluida oli telah melewati katup tersebut maka

fluida oli tidak dapat berbalik arah. Sehingga

katup ini juga digolongkan pada katup

pengarah khusus.

Macam-macam katup searah:

• Katup Satu Arah Pembalik Pegas

• Shuttle Valve

Check Valves / Katup Cek 

 Katup satu arah hanya bisa mengalirkan oli hanya dari satu sisi saja. Fluida

oli dari arah kiri akan menekan pegas sehingga katup terbuka dan oli akan

diteruskan ke kanan.

Shuttle Valve : Katup ini mempunyai dua masukan dan satu keluaran. Jika udara

dialirkan melalui lubang pertama (Y), maka kedudukan seal katup menutup

lubang masukan yang lain sehingga sinyal dilewatkan ke lubang keluaran (A).

Ketika arah aliran udara dibalik (dari A ke Y), silinder atau katup terhubung ke

pembuangan. Kedudukan seal tetap pada posisi sebelumnya karena kondisi

tekanan.

Katup ini disebut juga komponen fungsi “ATAU”. Jika silinder atau katup

kontrol dioperasikan dari dua tempat atau lebih, katup ganti bisa digunakan.

3. Katup Dua Tekan (Two Pressure Valve) / “DAN”

Katup ini dapat bekerja apabila mendapat tekanan dari kedua

saluran

masuknya, yaitu saluran X dan saluran Y secara bersama-

sama. Bila fluida oli yang mengalir dari satu sisi saja, maka

katup akan menutup, namun bila oli mengalir secara

bersamaan dari keduasisinya, maka katup akan membuka,

sehingga katup ini juga disebut”AND” (Logic AND function).

4. Katup Pengatur Tekanan (Pressure Regulation Valve)

Katub ini berfungsi untuk mengatur besar kecilnya fluida oli

yang akan keluar dari pump unit dan bekerja pada sistim

hidrolik.

 

Katup Pembatas Tekanan/Pengaman (Pressure Relief Valve)

Katup ini berfungsi untuk membatasi tekanan kerja maksimum

pada sistem. Apabila terjadi tekanan lebih maka katup out-let

akan terbuka dan tekanan lebih dikembalikan ke tangki, jadi

tekanan fluida oli yang mengalir ke sistem tetap aman.

SEQUENCE VALVE (KATUP SAKELAR TEKANAN)

Katup ini bekerja sesuai dengan prinsip yang sama seperti katup pembatas

tekanan. Katup akan terbuka apabila tekanan yang diatur pada pegas

terlampaui. Fluida oli mengalir dari 1 ke 2. Lubang keluaran 2 terbuka apabila

sudah terbentuk tekanan yang diatur pada saluran kontrol 12. Piston kontrol

membuka jalur 1 ke 2.

KATUP PENGONTROL ALIRAN ( FLOW CONTROL VALVES ) / KATUP HAMBAT/KATUP CEKIK

Katup ini berfungsi untuk mengontrol /mengendalikan besar kecilnya

aliran fluida oli. Hal ini diasumsikan bahwa besarnya aliran yaitu

jumlah volume oli yang mengalir akan mempengaruhi besar daya

dorong oli tersebut.

Macam-macam flow control (Katup hambat/katup cekik):

• Fixed flow control yaitu besarnya lubang laluan tetap

• Adjustable flow control yaitu lubang laluan dapat disetel dengan

baut penyetel. (katup hambat dua arah)

• Adjustable flow control dengan check valve by pass. (katup hambat

satu arah)

Macam-macam flow control (Katup hambat/katup cekik):

• Fixed flow control yaitu besarnya lubang laluan tetap ( tidak dapat disetel )

• Adjustable flow control yaitu lubang laluan dapat disetel

dengan baut penyetel. (katup hambat dua arah)

Adjustable flow control dengan check valve by pass. (katup hambat satu arah)

KATUP BUKA-TUTUP ( SHUT-OFF VALVES )

Katup ini berfungsi untuk membuka dan menutup aliran

fluida oli.

Time Delay Valve (Katup Tunda Waktu)

Katup ini berfungsi untuk menunda aliran fluida oli hingga pada waktu yang telah ditentukan. Fluida oli akan mengalir dahulu ke tabung penyimpan, bila suda penuh baru akan mengalir ke saluran lainnya. Katup penunda ini juga dikenal pula dengan timer.

Sumber Referensi:

Sumbodo. Wirawan. 2008. Teknik Produksi Mesin

Industri SMK Jilid 3. Departemen Pendidikan

Nasional. Jakarta.

Sumber gambar :

Festo FluidSIM

 

TERIMA KASIH