Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

24
TUNGSURA DAN REKAP PILKADA 2015

Transcript of Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Page 1: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

TUNGSURA DAN REKAP PILKADA 2015

Page 2: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Tahapan Tungsura

Penyampaian Pemberitahuan Kepada Pemilih Untuk

Memilih di TPS

(6-8 Desember 2015)

Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS

(9 Desember 2015)

Pengumuman Hasil Penghitungan Suara di TPS

(9-15 Desember 2015)

Penyampaian Hasil Penghitungan Suara dari KPPS

kepada PPS

( 9 Desember 2015)

Tahapan Tunngsura

Page 3: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Kategorisasi Pemilih

Pemilih yang

terdaftar dalam DPT

Pemilih yang telah terdaftar

dalam DPPh

Pemilih yang

terdaftar dalam

DPTb-2

Pemilih yang

terdaftar dalam

DPTb-1

Page 4: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Pemberitahuan Pemungutan Suara

Ketua KPPS wajib mengumumkan hari, tanggal, dan waktu Pemungutan Suara, dan nama TPS kepada Pemilih

di wilayah kerjanya, paling lambat 5 (lima) hari sebelum

hari Pemungutan Suara

Ketua KPPS menyampaikan formulir Model C6-KWK

kepada Pemilih yang terdaftar dalam DPT dan DPTb-1, di

wilayah kerjanya paling lambat 3 (tiga) hari sebelum

hari Pemungutan Suara

Apabila sampai 3 hari sebelum hari

Pemungutan Suara terdapat Pemilih

yang belum menerima formulir

Model C6-KWK, Pemilih tersebut

dapat meminta formulir Model C6-

KWK kepada Ketua KPPS paling

lambat 1 hari sebelum hari

Pemungutan Suara dengan

menunjukkan KTP, KK

Paspor atau Identitas Lain

Page 5: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan

Suara di TPS

Dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Desember 2015

Dimulai pada pukul 07.00 s.d 13.00 waktu

setempat

Penghitungan suara dilaksanakan mulai pukul 13.00 waktu setempat s.d selesai pada hari yang sama

Page 6: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Keabsahan Surat Suara

Ditandatangani oleh Ketua KPPS

Diberi tanda coblos pada nomor urut, foto,

atau nama salah 1 (satu) pasangan calon dalam

surat suara

Page 7: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Tahapan Rekapitulasi dan Penetapan Calon Terpilih

Rekapitulasi

tingkat

Kecamatan &

Penyampaian

kepada

KPU/KIP

Kab/Kota

10 – 16 Des 2015

Rekapitulasi tingkat

Kab/Kota &

Penyampaian kepada

KPU Prov/KIP Aceh

16-18 Des 2015

Penetapan Hasil

Pengitungan tingkat

provinsi

18-19 Des 2015

Penetapan Paslon Terpilih

PilGub

21-22 Des 2015

Pilbup/Wakot

22-23 Des 2015

Page 8: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekapitulasi di PPK (1)

1. PPK menyusun jadwal rapat rekapitulasi dengan membagi jumlah

desa atau sebutan lain/kelurahan dalam wilayah kerja PPK;

2. Ketua PPK menyampaikan surat undangan paling lambat 1 hari

sebelum rekapitulasi;

3. Paslon dapat mengajukan saksi paling banyak 4 orang dengan

surat mandat;

4. Jika rekapitulasi dalam 1 wilayah desa/kelurahan maka dilakukan

secara berurutan dimulai dari TPS pertama di desa/kelurahan

sampai dengan TPS terakhir dalam wilayah kerja PPK;

5. Jika rekapitulasi dalam 1 wilayah kecamatan maka dilakukan

secara berurutan dimulai dari PPS pertama di Kecamatan sampai

dengan PPS terakhir dalam wilayah kerja PPK.

Page 9: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekapitulasi di PPK (2)

6. Rekapitulasi dapat dilakukan secara bersamaan, paling banyak 4

kelompok;

7. Dalam hal pilgub bersamaan dengan pilbup/pilwakot, rekapitulasi

dilakukan terlebih dahulu adalah pilgub;

8. PPK mengumumkan hasil rekapitulasi di tempat yang mudah diakses

oleh masyarakat selama 7 (tujuh) hari;

9. Setelah Rekapitulasi selesai, PPK wajib menyerahkan kepadan

KPU/KIP Kabupaten/Kota : (a) kotak suara berisi form Model DA-

KWK, DAA-KWK, DAA-KWK Plano; DA1-KWK, DA2-KWK,

DA1-KWK Plano dan DA7-KWK; (b) seluruh kotak suara berisi surat

suara dan formulir dari seluruh TPS;

10. PPK memberi kesempatan saksi, panwas kecamatan dan pemantau

untuk mendokumentasikan hasil rekapitulasi berupa foto atau video.

Page 10: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Penyelesaian Keberatan Rekap di PPK

1. Saksi atau Panwascam dapat mengajukan keberatan terhadap prosedur

dan/selisih rekapitulasi jika tidak sesuai dengan Peraturan perundang2an;

2. PPK wajib menjelaskan prosedur dan/atau mencocokan selisih rekapitulasi hasil

penghitungan dengan rekapitulasi dalam form model DAA-KWK Plano dan atau

Model DA1-KWK Plano;

3. Apabila keberatan diterima, PPK melakukan pembetulan dengan mencoret angka

yang salah dan menuliskan angka yang benar;

4. Ketua PPK dan saksi yang hadir membubuhkan paraf pada angka hasil

pembetulan;

5. Jika saksi masih keberatan terhadap hasil pembetulan, PPK meminta pendapat

dan rekomendasi Panwas Kecamatan;

6. PPK wajib menindaklanjuti rekomendasi Panwas Kecamatan di wilayah kerjanya

sesuai jadwal;

7. Dalam hal rekomendasi Panwas Kecamatan disampaikan pada akhir jadwal

rekapitulasi, PPK mencatat sebagai kejadian khusus pada form Model DC2

KWK untuk ditindaklanjuti dalam rekapitulasi di Kabupaten/Kota.

Page 11: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekap di Kabupaten/Kota (1)

1. KPU/KIP Kabupaten/Kota menerima kotak suara tersegel dari PPK dan membuat

BA penerimaan kotak suara;

2. Rekapitulasi dilaksanakan dalam rapat pleno KPU/KIP Kabupaten/Kota;

3. KPU/KIP Kabupaten/Kota menyusun jadwal rapat rekapitulasi dengan membagi

jumlah kecamtan dalam wilayah kerja KPU/KIP Kabupaten/Kota;

4. Ketua KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan srt undangan paling lambat 1

dari sebelum rekapitulasi;

5. Paslon dapat mengajukan saksi paling banyak 2 (dua) orang dengan surat mandat;

6. Rekapitulasi berurutan dimulai dari PPK pertama sampai dengan PPK terakhir

dalam wilayah kerja kabupaten/kota;

7. Dalam hal pilgub bersamaan dengan pilbup dan pilwakot, maka terlebih dahulu

melakukan rekapitulasi pilgub;

8. KPU/KIP Kabupaten/Kota menetapkan Rekapitulasi hasil penghitungan suara

pemilihan Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota dengan

Keputusan KPU/KIP Kabupaten/Kota.

Page 12: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekap di Kabupaten/Kota (2)

9. Rekapitulasi digunakan sebagai dasar penetapan paslon Bupati dan Wakil Bupati

atau Wali Kota dan Wakil Walikota terpilih;

10. KPU/KIP Kabupaten/Kota mengumumkan hasil rekapitulasi di tempat yang mudah

diakses oleh masyarakat dan atau laman KPU/KIP Kabupaten/Kota selama 7 hari;

11. KPU/KIP Kabupaten/Kota menggugah form Model DB1-KWK dan lampiran pada

laman KPU/KIP Kabupaten/Kota;

12. Dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota,

KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib menyimpan, menjaga dan mengamankan : (a).

Kotak Suara berisi form Model DA-KWK, DAA-KWK, DA1-KWK Plano, DAA-

KWK, DA2-KWK, DA1-KWK Plano dan DA2-KWK; (b). Seluruh kotak suara

berisi surat suara dan formulir dari seluruh TPS;

13. KPU/KIP Kabupaten/Kota memberi kesempatan Saksi, Panwas Kabupaten/Kota

dan Pemantau untuk mendokumentasikan hasil rekapitulasi berupa foto atau video;

14. Dalam pemilihan Gubernur dan Wkl Gubernur, KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib

menyerahkan kotak suara berisi form model DB KWK, DB1-KWK, DB2 KWK

dan DB7-KWK dlm keadaan tersegel ke KPU Provinsi/KIP Aceh.

Page 13: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Penyelesaian Keberatan Rekap di Kabupaten/Kota

1. Saksi atau Panwas Kabupaten/kota dapat mengajukan keberatan terhadap prosedur

dan/selisih rekapitulasi jika tidak sesuai dengan peraturan perundang2an;

2. KPU/KIP Kabupaten/kota wajib menjelaskan prosedur dan/atau mencocokan selisih

rekapitulasi hasil penghitungan dengan rekapitulasi dalam form model DAA-KWK

Plano dan atau Model DA1-KWK Plano;

3. Apabila keberatan diterima, KPU/KIP Kabupaten/kota seketika melakukan pembetulan

dgn mencoret angka yang salah dan menuliskan angka yang benar;

4. Ketua KPU/KIP Kabupaten/kota dan saksi yang hadir membubuhkan paraf pada angka

hasil pembetulan;

5. Jika Saksi masih keberatan terhadap hasil pembetulan, KPU/KIP Kabupaten/kota

meminta pendapat dan rekomendasi Panwas Kabupaten/Kota;

6. KPU/KIP Kabupaten/kota wajib menindaklanjuti rekomendasi Panwas

Kabupaten/Kota di wilayah kerjanya sesuai jadwal;

7. Dalam hal rekomendasi Panwas Kabupaten/Kota disampaikan pada akhir jadwal

rekapitulasi, KPU/KIP Kabupaten/kota mencatat sebagai kejadian khusus pada form

Model DB2 KWK untuk ditindaklanjuti dalam rekapitulasi di Provinsi.

Page 14: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekapitulasi di Provinsi (1)

1. KPU Provinsi menerima kotak suara tersegel dari KPU/KIP Kabupaten/Kota dan

membuat BA penerimaan kotak suara;

2. Rekapitulasi dilaksanakan dalam rapat pleno KPU Provinsi;

3. KPU Provinsi menyusun jadwal rapat rekapitulasi dengan membagi jumlah

kabupaten/kota dalam wilayah kerja KPU;

4. Ketua KPU Provinsi menyampaikan surat undangan paling lambat 1 hari

sebelum rekapitulasi;

5. Paslon dapat mengajukan saksi paling banyak 2 orang dengan surat mandat;

6. Rekapitulasi dilakukan secara berurutan dimulai dari Kabupaten/Kota pertama

sampai dengan Kabupaten/Kota terakhir dalam wilayah kerja provinsi;

7. KPU Provinsimenetapkan Rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan

Gubernur dan Wakil Gubernur dengan Keputusan KPU Provinsi/KIP Aceh.

Page 15: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekapitulasi di Provinsi (2)

8. Rekapitulasi digunakan sebagai dasar penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih;

9. KPU Provinsi mengumumkan hasil rekapitulasi di tempat yang mudah diakses oleh masyarakat dan atau laman KPU Provinsiselama 7 hari;

10. KPU Provinsi menggugah form Model DC1-KWK dan lampiran pada laman KPU Provinsi;

11. KPU Provinsi/KIP Aceh memberi kesempatan Saksi, Bawaslu Provinsi dan Pemantau untuk mendokumentasikan hasil rekapitulasi berupa foto atau video.

Page 16: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Penyelesaian Keberatan Rekapitulasi di KPU Provinsi

1. Saksi atau Bawaslu Provinsi dapat mengajukan keberatan terhadapprosedur dan/selisih rekapitulasi jika tidak sesuai dengan Peraturan perundang2an;

2. KPU Provinsi wajib menjelaskan prosedur dan/atau mencocokan selisih rekapitulasi hasil penghitungan dengan rekapitulasi dalam form model DB1-KWK dan lampirannya;

3. Apabila keberatan diterima, KPU Provinsi/KIP Aceh seketika melakukan pembetulan dgn mencoret angka yg salah dan menuliskan angka yg benar;

4. Ketua KPU Provinsi dan saksi yang hadir membubuhkan paraf pada angka hasil pembetulan;

5. Jika saksi masih keberatan terhadap hasil pembetulan, KPU Provinsi meminta pendapat dan rekomendasi Bawaslu Provinsi;

6. KPU Provinsi wajib menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu Provinsi di wilayah kerjanya sesuai jadwal;

7. Dalam hal rekomendasi Bawaslu Provinsi disampaikan pada akhir jadwal rekapitulasi, KPU Provinsi mencatat sebagai kejadian khusus pada form Model DC2 KWK.

Page 17: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Penetapan Paslon

Paslon yang memperoleh

suara terbanyak

Dalam hal perolehan suara terbanyak dengan

jumlah yang sama diperoleh oleh lebih dari 1 paslon, penetapan paslon

terpilih berdasarkan persebaran wilayah

perolehan suara yang lebih luas secara

berjenjang sampai TPS

Paslon Terpilih

Page 18: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

BA Penetapan Paslon

PILGUB

1. DPRD Provinsi;

2. Parpol/Gabungan

Parpol Pengusung

Paslon;

3. Paslon terpilih;

4. KPU;

5. Bawaslu Provinsi.

PILBUP/PILWAKO

1. DPRD Kab/Kota;

2. Parpol/Gabungan

Parpol Pengusung

Paslon;

3. Paslon terpilih;

4. KPU;

5. Panwas Kab/Kota.

Page 19: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Rekapitulasi Ulang

1. Rekapitulasi dilakukan secara tertutup;

2. Rekapitulasi dilakukan di tempat yang kurang terang atau yang kurang mendapat penerangan cahaya;

3. Rekapitulasi dilakukan dengan suara yang kurang jelas;

4. Hasil rekap dicatat dengan tulisan yang kurang jelas;

5. Saksi, pengawas dan warga masyarakat tidak dapat menyaksikan proses rekapitulasi hasil penghitungan suara secara jelas;

6. Terjadi kerusuhan yang mengakibatkan rekapitulasi hasil penghitungan suara tidak dapat dilanjutkan;

7. Rekapitulasi dilakukan di luar tempat atau waktu yang telah ditentukan.

Dasar Penetapan Rekapitulasi Ulang

Page 20: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Pengusulan Pengesahan Paslon Terpilih

1. KPU Provinsi menyampaikan berita acara dan Keputusan tentang penetapan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih kepada DPRD Provinsi 1 (satu) hari setelah Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih ditetapkan;

2. KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan berita acara dan Keputusan tentang penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota terpilih kepada DPRD Kabupaten/Kota atau 1 (satu) hari setelah Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota terpilih ditetapkan.

Page 21: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Penundaan Pengesahan Paslon Terpilih

Dalam hal terdapat Calon Gubernur, Wakil

Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Walikota atau

Wakil Walikota terpilih yang ditetapkan sebagai

tersangka dugaan tindak pidana korupsi, dalam

pengusulan pengesahan sebagaimana dimaksud,

KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP

Kabupaten/Kota menyampaikan pemberitahuan

kepada Menteri atau Gubernur.

Page 22: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Dasar Pembukaan Kotak Suara

KPU Provinsi dan KPU/KIP

Kabupaten/Kota dapat membuka kotak

suara untuk mengambil formulir yang

digunakan sebagai alat bukti dalam

penyelesaian hasil Pemilihan (PHP).

Page 23: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

Mekanisme Pembukaan Kotak Suara

1. Berkoordinasi dengan Bawaslu Provinsi, Panwas Kabupaten/Kota dan Kepolisian setempat dalam pelaksanaan pembukaan kotak suara;

2. Mengeluarkan formulir yang digunakan sebagai alat bukti di persidangan;

3. Menggandakan formulir yang digunakan sebagai alat bukti di persidangan;

4. Memasukkan kembali formulir asli yang telah selesai digandakan ke dalam kotak suara dan dikunci/digembok seperti semula;

5. Melegalisir fotokopi dokumen di kantor pos;

6. Membuat berita acara pembukaaan kotak suara yang ditandatangani oleh Ketua KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota dan Bawaslu Provinsi atau Panwas Kabupaten/Kota.

Page 24: Tungsura dan Rekap Pilkada 2015

PENUTUP

TERIMA KASIH