Tugas SHELL keselamatan kapal

10
TUGAS KESELAMATAN KAPAL ME091315 SEMESTER Genap 2013/2014 RAHARJO WASISTO (4213 105 003) PRASETYA EKO SANTOSA (4213 105 012) JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN

description

keselamatan kapal

Transcript of Tugas SHELL keselamatan kapal

TUGASKESELAMATAN KAPALME091315SEMESTER Genap 2013/2014RAHARJO WASISTO

(4213 105 003)PRASETYA EKO SANTOSA (4213 105 012)

JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN

FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA

2014A. KasusTubrukan antara KMP. Bahuga Jaya dengan MV. Norgas Cathinka di Perairan Selat Sunda, pada tanggal 26 September 2012.

B. Kronologi Kejadian

Tubrukan ini berawal pada pukul 03.05 WIB tanggal 26 September 2012, KMP. Bahuga Jaya berangkat dari dermaga 3 pelabuhan Merak yang akan menuju ke Bakauheni. Pelayaran yang dijadwalkan akan ditempuh selama kurang lebih 2 jam, dengan kecepatan dinas 10 knot. Yang berada di anjungan kapal awalnya Nahkoda, Mualim I dan Juru Mudi, tetapi pada saat kapal telah mencapai kecepatan dinas Nahkoda Bahuga Jaya meninggalkan anjungan. Saat yang sama, MV. Norgas Cathinka dalam perjalanan melintasi selat sunda menuju Singapore. Di kapal ini yang mengawasi di anjungan adalah Mualim Jaga dan Juru Mudi Jaga.

Pukul 04.20 WIB MV. Norgas Cathinka bergerak dengan haluan 049 (T) berkecepatan 11 knot. Saai itu radar MV. Norgas Cathinka mendeteksi 3 kapal yang akan melintasi haluannya dan bergerak ke timur yaitu MV. Caitlyn dan 2 kapal lain yang terdeteksi sebagai target 98 dan 99. Selain itu, ada 2 kapal lain yang bergerak menuju arah barat yang akan melintasi arah haluannya. Selanjutnya terdeteksi sebagai kapal Bahuga Jaya dan Gelis Rauh. Pukul 04.36 WIB, kapal terakhir dari 3 kapal yang bergerak ke timur yaitu ferry MV Caitlyn tepat melewati arah lintasan haluan Norgas Cathinka pada jarak 1 Nm. Disaat yang bersamaan Bahuga Jaya berada masih berada pada lintasan potensi tubrukan dengan baringan 074 (T) dengan jarak 2 mil laut.

Pukul 04.40 WIB, Mualim Jaga di MV. Norgas Cathinka memutuskan untuk mengambil tindakan menghindari tubrukan. Dengan menggunakan autopilot, Mualim Jaga mengubah haluan kapal menjadi 050. Saat yang sama, dengan tujuan menghindari tubrukan, Mualim Jaga di KMP. Bahuga Jaya memerintahkan juru mudi untuk merubah kemudi ke kiri 20. Pukul 04.41 , Mualim Jaga MV. Norgas Cathinka dengan menggunakan kemudi autopilot, merubah haluan yang semula di 055 menjadi 060. Juru mudi jaga yang berdiri di dekat kemudi melihat bahwa KMP. Bahuga Jaya sedang mengubah arah haluannya ke arah kiri. Jarak dari kedua kapal kurang dari 1 mil laut. Pukul 04.42, jarak kedua kapal telah berkurang dari 0,5 mil laut. Mualim Jaga KMP. Bauga Jaya memerintahkan untuk cikar kiri. Pasa saat yang sama, mualim jaga di MV. Norgas mengubah kemudi otomatis menjadi manual agar mempercepat perubahan haluan kapal ke kanan.

Pukul 04.43 WIB, arah haluan MV. Norgas 066 (T) dan tetap berbelok ke kanan. KMP. Bauga Jaya berada pada jarak 0,3 mil laut dan berbelok secara cepat ke arah kiri. Kedua kapal bergerak saling mendekat dan diperkirakan akan saling bertubrukan dalam waktu kurang dari 1 menit. Pukul 04.43 : 42 jarak antara KMP Bauga Jaya dan MV. Norgas sekitar 100 meter. Mualin Jaga MV. Norgas melakukan cikar kanan untuk mencegah terjadinya tubrukan. Pukul 04.43:42 Jarak antara KMP. Bahuga Jaya dan MV. Norgas Cathinka sekitar 100 m. Mualim Jaga MV. Norgas Cathinka melakukan cikar kanan untuk mencegah terjadinya tubrukan. Pukul 04.44:12 Haluan MV. Norgas Cathinka 135 (T) dan tetap berbelok ke kanan dengan cepat. Beberapa detik kemudian, haluan kiri MV. Norgas Cathinka menubruk dinding atas bagian kanan KMP. Bahuga Jaya tepat berada di daerah bawah anjungan.

Pukul 04.44:27 KMP. Gelis Rauh yang berada di belakang Bahuga Jaya, melakukan panggilan darurat (mayday) melalui radio VHF di channel 16. Nahkoda Bahuga Jaya yang mengetahui kejadian tubrukan segera menuju ke anjungan. Selanjutnya Nahkoda meminta bantuan kepada Stasiun Pengendali Operasi (STC/Ship Traffic Controller) Bakauheni. 10 kapal ro-ro yang sedang beroperasi tiba di lokasi tubrukan untuk membantu mengevakuasi korban. Dari pelaksanaan operasi SAR, didapatkan 206 korban selamat dan 7 orang korban jiwa. MV. Norgas Cathinka mengalami kerusakan ringan pada struktur haluan. Dari hasil analisis diketahui bahwa tubrukan tersebut telah menyebabkan muatan kendaraan di geladak kendaraan Bahuga Jaya bergeser ke kiri. Akibat dari pergeseran ini kapal mulai miring ke kiri. Pada saat ini diperkirakan air laut mulai memasuki geladak kendaraan utama melalui bukaan di dinding kapal. Kondisi yang demikian tersebut selanjutnya mempengaruhi stabilitas kapal. Pukul 05.25 Tampilan AIS (Automatic Identification System) KMP. Bahuga Jaya menghilang dari radar MV. Norgas Cathinka. KMP. Bahuga Jaya tenggelam pada posisi 05 52.764 LS/105 51.108 BT di kedalaman 79 m. Pukul 05.30 Setelah bergerak 5 mil laut dari lokasi tubrukan, MV. Norgas Cathinka mengubah arah haluan ke kanan dan kembali ke lokasi tubrukan yang selanjutnya berlabuh jangkar di sekitar lokasi tersebut.

Gambar 1. Tubrukan MV. Norgas Cathinka dengan KMP. Bahuga Jaya(http://sumutpos.co/2012/09/42453/kapal-feri-vs-tanker-7-tewas)

C. Data Kapal

Gambar 2. KMP Bahuga Jaya

(http://www.demokrat.or.id/2012/09/presiden-instruksikan-investigasi-penyebab-tenggelamnya-kmp-bahuga-jaya/)

Data Kapal KMP. Bahuga JayaNama Kapal

: KMP. Bahuga Jaya

IMO Number

: 7353298Tipe Kapal

: Ferry RO-ROKlasifikasi (Classification Society): Biro Klasifikasi IndonesiaPanjang Keseluruhan (Lenght Over All)

: 86,09 m

LBP

: 78 m

Sarat

: 4,01 m

GT

: 3583

Tahun Bangun

: 1993

Lokasi Pembangunan

: Jepang

Kecepatan Dinas

: 15 knot

Bahan Dasar Konstruksi

: BajaPemilik (owner)

: PT. ATOSIM LAMPUNG PELAYARAN

Data Kapal MV. Norgas Chatinka

Gambar 3. MV. Norgas Chatinka

(http://www.lngworldnews.com/lpg-tanker-norgas-cathinka-collides-with-ferry-off-indonesia/)

Nama Kapal

: MV. Norgas ChatinkaIMO Number

: 9370654Tipe Kapal

: Liquefied Gas Tanker, Chemical TankerKlasifikasi (Classification Society): Germanischer Looyd (GL)Panjang Keseluruhan

(Lenght Over All)

: 109,39 mLpp

: 104,50 m

Breadth (B)

: 21 m

Sarat

: 8 m

Gross Tonnage

: 8331Net Tonnage

: 2500

Lokasi Pembangunan

: TaizhouTahun Pembangunan

: 2007

Kecepatan Dinas

: 13,5 knot

Bahan Dasar Konstruksi

: Baja

Pemilik (owner)

: Taizhou Hull No. WZL 0502 L.L.C.Jumlah Crew

: 20 orang

Jumlah Cargo Tanks

: 13

D. SHEL MODELSHEL MODELDescription

L - L Mualim Jaga Norgas Cathinka tidak merespon panggilan dari Mualim Jaga Bahuga Jaya melalui radio VHF channel 16 sebanyak 3 kali.

L - H Perubahan haluan ke kanan yang diambil MV. Norgas Cathinka terlalu pelan dan kurang signifikan. Ini mengakibatkan keraguan kepada kapal kapal di sekitarnya

Pada saat sudah mendekati tubrukan, Mualim Jaga Norgas Cathinka masih menggunakan kemudi autopilot, baru setelah jarak antar kapal 0,5 mil laut sistem kemudi diubah menjadi manual

L - S Penerapan prosedur COLREGs kurang. Terbukti antara MV. Norgas Cathinka dan KMP. Bahuga Jaya tidak dapat memahami dan tidak dapat menunjukkan maksud olah gerak kapal satu dengan yang lain

Pola pengaturan lalu lintas Merak Bakauheni berpotensi untuk menyebabkan adanya penumpukan kapal di satu titik. Kondisi demikian dapat meningkatkan potensi tubrukan antar kapal

L - E Tidak ditemukan unsur lingkungan sekitar yang mempengaruhi tubrukan MV. Norgas Cathinka dengan KMP. Bahuga Jaya

E. REKOMENDASIa. Adanya pemisahan alur lintas penyeberangan bagi kapal kapal ferry yang menuju ke Merak dan Kapal yang menuju Bakauheni.

b. Menentukan pola operasi kapal ferry secara tepat dengan mempertimbangkan kondisi kapal seperti halnya aspek kecepatan untuk mencegah adanya penumpukan kapal di satu lokasi.

c. Peningkatan kemampuan komunikasi navigasi dan pemahaman P2TL/COLREGs.

d. Para perwira jaga diharapkan meningkatkan kewaspadaan terutama pada saat kapal akan melintasi ALKI

e. Peningkatan implementasi system manajemen keselamatan terutama perihal pengawakan anjungan, penerapan COLREG dan prosedur pengawasan keliling

DAFTAR PUSTAKA

KNKT. 2013. Kronologi Tabrakan Bahuga Vs Norgas. Jakarta. Kementrian Perhubungan www.klasifikasiindonesia.com www.dnvgl.com Pitana, Trika. 2010. Materi Kuliah Marine Casulaties Investigation. Surabaya. ITS Surabaya

http://www.lngworldnews.com/lpg-tanker-norgas-cathinka-collides-with-ferry-off indonesia/

http://www.demokrat.or.id/2012/09/presiden-instruksikan-investigasi-penyebab-tenggelamnya-kmp-bahuga-jaya/