7/23/2019 Tugas Referat Kejang Demam

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-referat-kejang-demam 1/2

TUGAS REFERAT KEJANG DEMAM (28/01/2013)

Faktor Resiko Ba!kita Ke"a! De#a# $a%a &

Ba'i Berat air Re%a

Bayi dengan bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir 

dengan berat kurang dari 2500 gram. BBLR dapat meyebabkan asfiksia atau

iskemia otak dan perdarahan intraventrikuler. Iskemia otak dapat meyebabkan

keang. Bayi dengan BBLR dapat mengalami gangguan metabolisme yaitu

hipoglikemia dan hipokalsemia. !eadaan ini dapat meyebabkan kerusakan otak 

 pada periode perinatal. "danya kerusakan otak# dapat meyebabkan keang pada

 perkembangan selanutnya. $rauma kepala selama melahirkan pada bayi dengan

BBLR kurang 2500 gram dapat teradi perdarahan intrakranial yang mempunyai

resiko tinggi untuk teradi komplikasi neurologi dengan manifestasi keang.

%enelitian yang dilakukan oleh Ri&hardson et. al (2000) di Bringham and

'omen ospital di "merika terhadap 52 keadian kontrol dan *+ keadian kasus

keang demam pada bayi yang orang tuanya sebagai pekera mendapatkan hasil

 bah,a bayi dengan berat lahirnya kurang dari *000 gram sebanyak - (2*#/)

 pada keadian kasus dan 2* (5#/) pada keadian kontrol# bayi yang berat

lahirnya antara *00 sampai dengan 000 gram terdapat sebanyak 25 (15#+/)

 pada keadian kasus (*/) pada keadian kontrol# sedangkan berat bayi lahir 

antara 00 sampai dengan 500 gram terdapat * (#-/) pada keadian kasus dan

(-#2/) pada keadian kontrol dan berat lahir bayi di atas 500 gram terdapat

(2#1/) pada keadian kasus dan * (2#1/) pada keadian kontrol.

Ke*aira +re#at,r ata, +ost#at,r

Bayi prematur adalah bayi yang lahir hidup yang dilahirkan sebelum * minggu

dari hari pertama menstruasi terakhir. %ada bayi prematur# perkembangan alatalat

tubuh kurang sempurna sehingga belum berfungsi dengan baik. %erdarahan

intraventrikuler teradi pada 50/ bayi prematur. al ini disebabkan karena sering

menderita apnea# asfiksia berat dan sindrom gangguan pernapasan sehingga bayi

7/23/2019 Tugas Referat Kejang Demam

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-referat-kejang-demam 2/2

menadi hipoksia. !eadaan ini menyebabkan aliran darah ke otak bertambah. Bila

keadaan ini sering timbul dan tiap serangan lebih dari 20 detik maka#

kemungkinan timbulnya keruskan otak yang permanen lebih besar. 3aerah yang

rentan terhadap kerusakan antara lain di hipokampus. 4leh karena itu setiap

serangan keang selalu menyebabkan kenaikan eksitabilitas neuron# serangan

keang &enderung berulang dan selanutnya menimbulkan kerusakan yang lebih

luas. arrington et. al (200) melakukan penelitian di e, 6ork "merika dengan

menggunakan data tahun -+ sampai dengan -- terhadap 02 anak keang

demam ditemukan bukti bah,a bayi yang lahir prematur dengan usia kurang dari

*1 minggu memi&u keadian keang demam sebanyak 2 (20#1/). Bayi yang

dilahirkan le,at ,aktu yaitu lebih dari 2 minggu merupakan bayi postmatur.

%ada keadaan ini akan teradi proses penuaan plasenta# sehingga pemasukan

makanan dan oksigen akan menurun. !omplikasi yang dapat dialami oleh bayi

yang lahir postmatur ialah suhu yang tak stabil# hipoglikemia dan kelainan

neurologik. 7a,at anin terutama teradi pada persalinan# bila teradi kelainan

obstetrik seperti berat bayi lebih dari 000 gram# kelainan posisi# partus 8* am#

 perlu dilakukan tindakan seksio sesaria. !elainan tersebut dapat meyebabkan

trauma perinatal (&idera mekanik) dan hipoksia anin yang dapat mengakibatkan

kerusakan pada otak anin. 9anifestasi klinis dari keadaan ini dapat berupa

keang.

:erty et. al  (--+) melakukan penelitian di Inggris dengan menggunakan

data tahun -0 terhadap 1.00 kehamilan# bukti bah,a bayi yang lahir pada

usia kandungan lebih dari 5 minggu (postmatur) berpengaruh se&ara signifikan

terhadap keang demam.