Tugas Paper Keperawatan Jiwa
-
Upload
ahmad-maulidi-sofyan -
Category
Documents
-
view
88 -
download
13
description
Transcript of Tugas Paper Keperawatan Jiwa
TUGAS PAPER KEPERAWATAN JIWA
“KECENDERUNGAN DALAM PENYEBAB GANGGUAN JIWA”
DISUSUN OLEH :
AKHMAD MAULIDI SOFYAN
ROLIANUS KAUMBUR
SYAMSUL HUDA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIYATA HUSADA SAMARINDA
PROGRAM STUDI ILMU KEPRAWATAN
TAHUN AKADEMIK 2011/2012
Kecenderungan faktor penyebab gangguan jiwa
Terjadinya perang, konflik, lilitan krisis ekonomi berkepanjangan merupakan salah
satu pemicu yang memunculkan stress, depresi, dan berbagai gangguan kesehatan jiwa pada
manusia.
Menurut data World Health Organization (WHO), masalah gangguan kesehatan jiwa
di seluruh dunia memang sudah menjadi masalah yang sangat serius. WHO (2001)
menyataan, paling tidak, ada satu dari empat orang di dunia mengalami masalah mental.
WHO memperkirakan ada sekitar 450 juta orang di dunia yang mengalami gangguan
kesehatan jiwa. Sementara itu, menurut Uton Muchtar Rafei, Direktur WHO wilayah Asia
Tenggara, hamper satu per tiga dari penduduk di wilayah ini pernah mengalami gangguan
neuropsikiatri. Buktinya, bisa kita cocokkan dan lihat sendiri dari data Survei Kesehatan
Rumah Tangga ( SKRT); tahun 1995 saja, di Indonesia diperkirakan sebanyak 264 dari 1.000
anggota rumah tangga menderita gangguan kesehatan jiwa.
Dalam hal ini, Azrul Azwar (Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat DepKes)
mengatakan, angka itu menunjukkan jumlah penderita gangguan kesehatan jiwa di
masyarakat yang sangat tinggi, yakni satu dari empat penduduk Indonesia menderita kelainan
jiwa dari rasa cemas, depresi, stress, penyalahgunaan obat, kenakalan remaja samapai
skizofrenia.
Bukti lainnya, berdasarkan data statistik, angka penderita gangguan kesehatan jiwa
memang mengkhawatirkan. Secara global, dari sekitar 450 juta orang yang mengalami
gangguan mental, sekitar satu juta orang diantaranya meninggal karena bunuh diri setiap
tahunnya. Angka ini lumayan kecil jika dibandingkan dengan upaya bunuh diri dari para
penderita kejiwaan yang mencapai 20 juta jiwa setiap tahunnya.
Adanya gangguan kesehatan jiwa ini sebenarnya disebabkan banyak hal. Namun,
menurut Aris Sudiyanto, (Guru Besar Ilmu Kedokteran Jiwa (psikiatri) Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, ada tiga golongan penyebab gangguan jiwa ini.
1. Gangguan Fisik : berasal dari faktor keturunan, kelainan pada otak, penyakit
infeksi (tifus, hepatitis, malaria dll), kecanduan obat dan alkohol,
2. Gangguan mental emosional : salah dalam pola asuh (pattern of parenting)
hubungan yg patologis di antara anggota keluarga, disebabkan frustasi, konflik
dan tekanan kritis.
3. Gangguan sosial atau lingkungan : berupa stressor psikososial (perkawinan,
problem orang tua, hubungan antar personal dlm pekerjaan atau sekolah, di
lingkungan hidup, maslah keuangan, hukum, perkembangan diri, faktor keluarga,
penyakit fisik.