Tugas Modal Ventura

41
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam melakukan suatu kegiatan investasi tidak semua investasi dapat dilakukan dengan mudah, karena hampir semua investasi mengandung suatu resiko kerugian. Bagi investasi yang mempunyai resiko rendah hampir semua investor ingin melakukannya. Akan tetapi jika investasi tersebut memiliki resiko tinggi, maka tidak mudah untuk mencari investor yang mau melakukannya. Adalah perusahaan modal ventura yang berani melakukan investasi di mana investasi tersebut mengandung suatu resiko tinggi. Keputusan ini dibuat dengan berbagai pertimbangan tentunya dan hal ini sesuai pula dengan maksud dan tujuan didirikannya perusahaan modal ventura yaitu melakukan penanaman modal dalam suatu usaha yang mengandung resiko tinggi. Kegiatan investasi yang dibiayai oleh modal ventura biasanya dalam jangka waktu panjang dan memiliki resiko tinggi, seperti membentuk atau pengembngan usaha baru dibidang tertentu. Meskipun resiko yang dihadapi tinggi, pihak modal ventura mengharapkan suatu keuntungan yang tinggi pula dari penyertaan modalnya berupa capital gain atau deviden. Perusahaan yang pembiayaannya dari modal ventura disebut Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) atau investee company. Lalu apa yang dimaksud dengan perusahaan modal ventura dan kegiatan apa saja yang dilakukannya. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa pengertian dari modal ventura? 2. Bagaimana sejarah modal ventura? 3. Apa saja jenis-jenis dari modal ventura? 4. Bagaimana mekanisme kegiatan modal ventura? 1

description

join ventura

Transcript of Tugas Modal Ventura

Page 1: Tugas Modal Ventura

BAB I

PENDAHULUAN

1.1  Latar BelakangDalam melakukan suatu kegiatan investasi tidak semua investasi dapat dilakukan

dengan mudah, karena hampir semua investasi mengandung suatu resiko kerugian. Bagi investasi yang mempunyai resiko rendah hampir semua investor ingin melakukannya. Akan tetapi jika investasi tersebut memiliki resiko tinggi, maka tidak mudah untuk mencari investor yang mau melakukannya.

Adalah perusahaan modal ventura yang berani melakukan investasi di mana investasi tersebut mengandung suatu resiko tinggi. Keputusan ini dibuat dengan berbagai pertimbangan tentunya dan hal ini sesuai pula dengan maksud dan tujuan didirikannya perusahaan modal ventura yaitu melakukan penanaman modal dalam suatu usaha yang mengandung resiko tinggi.

Kegiatan investasi yang dibiayai oleh modal ventura biasanya dalam jangka waktu panjang dan memiliki resiko tinggi, seperti membentuk atau pengembngan usaha baru dibidang tertentu. Meskipun resiko yang dihadapi tinggi, pihak modal ventura mengharapkan suatu keuntungan yang tinggi pula dari penyertaan modalnya berupa capital gain atau deviden. Perusahaan yang pembiayaannya dari modal ventura disebut Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) atau investee company. Lalu apa yang dimaksud dengan perusahaan modal ventura dan kegiatan apa saja yang dilakukannya.

1.2  Rumusan Masalah1. Apa pengertian dari modal ventura?2. Bagaimana sejarah modal ventura?3. Apa saja jenis-jenis dari modal ventura?4. Bagaimana mekanisme kegiatan modal ventura?5. Apa manfaat bagi perusahaan modal ventura dan pasangan usaha?6. Apa saja sumber-sumber pendanaan dalam modal ventura?7. Bagaimana tahap-tahap pembiayaan modal ventura?8. Bagaimana bentuk pembiayaan modal ventura?9. Bagaimana penarikan modal pada perusahaan ventura bagi pasangan usaha?

1.3     Maksud dan Tujuan Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk melengkapi tugas mata kuliah Bank

dan Lembaga Keuangan Lainnya. Sekain itu, makalah ini juga bertujuan untuk membantu dan mempermudah pemahaman mahasiswa/i mengenai Modal Ventura, sejarah modal ventura, jenis-jenis modal ventura, mekanisme kegiatan modal ventura, manfaat modal ventura, sumber-sumber pendanaan modal ventura, tahap-tahap pembiayaan modal ventura, bentuk pembiayaan modal ventura serta penarikan modal ventura bagi pasangan usaha. Karena materi- meteri tersebut merupakan salah satu materi penting dalam mata kuliah Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya yang harus dikuasai.

1

Page 2: Tugas Modal Ventura

BAB II

PEMBAHASAN

2.1.    Pengertian Modal Ventura

Kata ventura berasal dari bahasa Inggris venture yang berarti sesuatu yang mengandung risiko atau dapat pula diartikan sebagai usaha. Secara sempit modal ventura dapat diartikan sebagai modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung risiko dengan tujuan memperoleh pendapatann (return) berupa bunga tau dividen.

Untuk lebih jelasnya berikut ini dikemukakan bebrapa definisi modal ventura dari berbagai sumber:

Tony Lorenz (Combridge, 1985) mendefinisikan: Modal ventura adalah investasi jangka panjang dalam bentuk pemberian modal yang mengandung risiko di mana penyedia dana (venture capitalist) terutama mengharapkan capital gain di samping mendapat bunga dan dividen.

Menurut Clinton Richardson (Antario, 1987): modal ventura adalah dana yang diinvestasikan pada perusahaan atau individu yang memiliki risiko tinggi.Robert White (Nasdic Institute, 1990): Modal ventura adalah bisnis pembiayaan untuk memungkinkan pembentukan dan pengembangan usaha-usaha baru di bidang teknologi dan atau non-teknologi.

Menurut Keputusan Presiden Nomor 61 Tahun 1988: Perusahaan modal ventura adalah badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu.

Dari berbagai pengertian tentang modal ventura tersebut dapat dikemukakan beberapa hal sebagai berikut:

1) Perusahaan penyerta modal (venture capitalist) selain memberikan bantuan dana juga terlibat dalam manajemen perusahaan yang menerima pembiayaan. Sebagai imbalannya perusahaan penyerta modal memperoleh pendapatan berupa dividen atau bunga.

2) Perusahaan pasangan usaha (investee company) selain menerima bantuan dana juga menerima bantuan manajemen seperti pengolahan keuangan, produksi, dan pemasaran. Keterlibatan penyerta modal dalam manajemen perusahaan pasangan usaha inilah yang membedakandengan pembiayaan lain seperi kredit bank konvensional, kredit bank syariah dan leasing

3) Jangka waktu pembiayaan modal ventura lebih dari satu tahun biasanya 5 sampai 10 tahun. Setelah jangka waktu tertentu dan perusahaan pasangan usaha telah mapan dan sudah dapat mandiori dalam pengelolaan bisnisnya, maka penyertaan modal akan ditarik oleh penjerta modal (pemilik modal).

Walaupun dasar pembiayaan adalah dalam modal ventura adalah “penyertaan” namun hal tersebut tidak berarti bahwa bentuk formal dari pembiayaanya selalu penyertaan. Bentuk pembiayaan tersebut dapat berupa obligasi atau kredit biasa dengaen syarat pengembalian dan bunga yang lebih lunak. Persyaratan yang lebih lunak misalnya imbalannya berupa bagi

2

Page 3: Tugas Modal Ventura

hasil, pengembalian pinjaman sesuai dengan kemampuan perusahaan pasangan usaha, dan pinjaman dapat dikonversi dengan saham.

Selain itu dapat pula disimpulkan bahwa modal ventura merupakan pembiayaan yang memiliki risiko tinggi. Pembiayaan modal ventura berbeda dengan bank yang memberikan pembiayaan berupa pinjaman atau kredit, sementara modal ventura memberikan pembiayaan dengan cara melakukan penyertaan langsung ke dalam perusahaan yang dibiayainya. Perusahaan yang memperoleh pembiayaan modal ventura disebut perusahaan pasangan usaha (PPU) atau investee company. Instrumen lain yang dapat digunakan dalam rangka modal ventura adalah obligasi konversi (convertible bond) yang memiliki hak opsi untuk ditukarkan dengan saham PPU. Umumnya pembiayaan modal ventura hamper selalu disertai dengan persyaratan keterlibatan dalam manajemen PPU yang biasanya disepakati dalam perjanjian modal ventura. Jangka waktu penyertaan saham modal ventura bersifat sementara. Di beberapa negara jangka waktu pembiayaan modal ventura anatara 3-10 tahun. Di Indonesia sendiri jangka waktu tersebut menurut Keppres No.61/1988 paling lama 10 tahun harus sudah divestasi. Ciri inilah pula yang membuat unik dan membedakannya dengan investasi biasa.

2.2.    Sejarah Perkembangan Modal VenturaMelihat jauh ke belakang, modal ventura sesungguhnya memiliki catatan sejarah yang

cukup panjang dan dalam perkembangannya mempunyai peran dalam perkembangan ekonomi modern (DR. Sofyan Djalil, 1997).

Konsep pembiayaan modal ventura mulai diperkenalkan di Amerika Serikat antara tahun 1920 – 1930. Pada waktu itu pengusaha kaya seperti Ford, Rockeffeler, dan lain-lain memberntuk pendanaan yang dimaksudkan untuk membantu perusahaan-perusahaan kecil yang sedang mengalami kesulitan dana. Biasanya perusahaan kecil yang dibantu pendanaannya adalah perusahaan yang memiliki potensi tetapi kesulitan dana. Pendanaan yang akhirnya dikenal dengan nama modal ventura berkembang ke seluruh dunia misalnya negara-negara di Eropa, Jepang, dan Korea.

Di Indonesia kegiatan modal ventura baru diperkenalkan melalui Kebijaksanaan 20 Desember 1988 (Pakdes 88) yang kemudian diikuti berlakunya Keppres No 61 tahun 1988. Kegiatan modal ventura pada dasarnya merupakan salah satu kegiatan perusahaan pembiayaan di samping leasing, anjak piutang, kartu kredit dan pembiayaan konsumen. Di Indonesia kegiatan modal ventura dapat dikatakan belum berkembang seperti di negara-negara lain, dengan alasan sebagai berikut:

1) Modal ventura merupakan usaha yang memiliki risiko tinggi.2) Modal ventura merupakan konsep pembiayaan baru dan dapat dikatakan belum

banyak dipahami oleh masyarakat pemodal mauoun kalangan pengusaha yang memerlukan pembiayaan untuk pengembangan usahanya.

3) Banyaknya pengusaha yang kurang bersedia menerima bentuk pembiayaan dengan mekanisme modal ventura.

4) Sulitnya perusahaan modal ventura menemukan perusahaan pasangan usaha yang memenuhi kriteria untuk dibiayai.

5) Perangkat pengaturan mengenai kegiatan usaha modal ventura dirasa masih sangat kurang memadai.

3

Page 4: Tugas Modal Ventura

6) Pasar modal sebagai salah satu sarana divestasi masih kurang mendukung.7) Kurangnya tenaga profesional.

Secara teoretis perusahaan modal ventura mempunyai potensi yang besar untuk memberikan kontribusi dalam pengembangan bisnis. Perusahaan kecil yang mempunyai prospek bagus tetapi tidak mempunyai modal dan tidak memiliki akses ke perbankan, dapat berkembang dengan memperoleh dukungan modal dari usaha modal ventura. Inovasi baru dalam berbagai bidang teknologi dapat lebih mudah terlaksana jika mendapat dukungan dari venture capitalists sebagaimana yang telah terjadi di berbagai negara. Pengembangan sebagian perusahaan high-tech di Silicon Valley misalnya tidak terlepas dari peranan perusahaan modal ventura.

2.3.    Tujuan Dan Manfaat Modal VenturaPembiayaan modal ventura di samping berorientasi untuk memperoleh keuntungan

yang tinggi, dengan risiko yang tinggi pula, juga bertujuan antara lain :a. Memungkinkan dan mempermudah pendirian suatu perusahaan baru.b. Membantu membiayai perusahaan yang sedang mengalami kesulitan dana dalam

pengembangan usahanya, terutama pada tahap-tahap awal.c. Membantu perusahaan baik pada tahap pengembangan suatu produk maupun pada

tahap mengalami kemunduran.d. Membantu terwujudnya dari hanya suatu gagasan menjadi produk jadi yang siap

dipasarkan.e. Memperlancar mekanisme investasi dalam dan luar negeri.f. Mendorong pengembangan proyek research and development.g. Membantu pengembangan teknologi baru dan memperlancar terjadinya alih

teknologi.h. Membantu dan memperlancar pengalihan kepemilikan suatu perusahaan.

Selain memiliki tujuan Modal Ventura juga memiliki manfaat, yaitu:

1.    Manfaat bagi perusahaan pasangan usahaBeberapa manfaat yang dapat diperoleh perusahaan pasangan usaha, yaitu:

1) Kegiatan usaha dapat ditingkatkanPada umumnya perusahaan pasangan usaha merupakan perusahaan kecil yang memerlukan penambahan dana untuk meningkatkan kegiatan usahanya. Perusahaan yang kecil dan baru pada awal perkembangan biasanya sulit untuk mendapatkan fasilitas kredit dari bank. Dengan adanya pembiayaan modal ventura maka perusahaan kecil dan masih dalam awal perkembangan dapat menjadi perusahaan pasnagan usaha sehingga dapat memperoleh bantuan dana untuk meningkatkan kegiatan usahanya.

2) Kemungkinan berhasilnya usaha lebih besarSeseorang yang menemukan produk baru atau suatu ciptaan baru belum tentu mampu memproduksi dan berhasil memasarkan hasil produknya. Pelaksanaan

4

Page 5: Tugas Modal Ventura

produksi dan pemasaran produknya membutuhkan suatu keahlian, pengalaman dan jaringan pemasaran yang dapat menjamin kelancaran usaha. Dengan maksudnya modal ventura yang memiliki kemampuan manajemen dan latar belakang bisnis yang kuat sebagai partner usaha, maka kemungkinan berhasilnya perusahaan pasangan akan menjadi lebih besar.

3) Meningkatkan efisiensi pemasaran produkPada awal dilakukannya kegiatan produksi baisanya kegiatan pemasaranya tidak efisien. Hal ini disebabkan kegiatan pemasaran dilakukan sendiri dan jumlah produksinya masih relatif kecil. Dengan masuknya modal ventura yang dapat memberikan bantuan dana, bantuan manajemen, juga memiliki jaringan pemasaran yang luas. Sehingga menjadi perusahaan pasangan usaha yang akan dapat meningkatkan efisiensi pemasaran produknya.

4) Peningkatan bank abilitasPerusahaan yang baru akan mengalami kesulitan memperoleh dana biasanya juga memiliki manajemen yang lemah. Dalam kondisi yang demikian para kreditur masuk bank kurang berminat untuk memberikan pinjaman. Dengan masuknya modal ventura akan meningkatkan kepercayaan para kreditur/bank untuk memberikan pinjaman kepada perusahaan tersebut.

5) Peningkatan tingkat likuiditasPembiayaan modal ventura dengan cara modal penyertaan tidak perlu membayar bunga dan angsuran hutang. Berbeda dengan hutang bank ysng menimbulkan kewajiban membayar angsuran hutang dan beban bunga. Dengna demikian penambahan modal penyertaan secara langsung akan meningkatkan tingkat likuiditas.

6) Peningkatan tingkat rentabilitasDengan bantuan penambahan dana sekaligus bantuan manajemen yang memiliki tenaga-tenaga profesional dan berpengalaman, maka kegiatan produksi dan pemasaran akan lebih efektif dan efisien. Volume produksi dan penjualan dapat ditingkatkan. Biaya produksi dan pemasaran dapat ditekan dan pada akhirnya akan meningkatkan kemampuan memperoleh laba (rentabilitas).

2.    Manfaat bagi Perusahaan Modal Ventura

Manfaat yang diperoleh perusahaan modal ventura (venture capitalist) adalah sebagai berikut:

1) Memperoleh pendapatanBantuan dana yang diberikan kepada perusahaan pasangan usaha (investee company) dapat berupa saham dan obligasi konversi (convertible bond). Apabila bangtuan dana dalam bentuk saham maka sebagai imbalannya perusahaan modal

5

Page 6: Tugas Modal Ventura

ventura akan memperoleh dividen. Penyertaan modal dalam bentuk saham dapat dijual apabila pada suatu saat perusahaan modal ventura membutuhkan dana. Apabila dalam penjualan saham tersebut harganya naik akan mendapatkan capital gain sebagai pendapatannya. Apabila bantuan dana dalam bentuk obligasi konversi akan memperoleh bunga sebagai pendapatannya.

2) Peningkatan kemampuan teknis dan pengalaman bagi karyawan dan staf perusahaan modal ventura.Karyawan dan staf perusahaan modal ventura akan meningkat kemampuan teknis dan pengalamannya dalam mengelola berbagai perusahaan seiring dengan semakin seringnya memberikan bantuan manajemen kepada perushaan pasangan usaha. Peningkatan kemampuan teknis dan pengalaman tersebut selain bermanfaat bagi karyawan dan staf juga bermanfaat bagi perusahaan modal ventura.

3) Peningkatan informasi tentang modal venturaKeberhasilan dalam melakukan modal penyertaan dan memberikan bantuan manajemen kepada perusahaan pasangan usaha secara bertahap dapat meningkatkan pengetahuan dan kepercatyaan masyarakat tentang kegiatan modal ventura.

2.4.   Karakteristik Modal Ventura

Pembiayaan modal ventura memiliki beberapa karakteristik yang membedakan dengan jenis pembiayaan lainnya sepertti perbankan, perusahaan pembiayaan : leasing, factoring dan pembiayaan konsumen. Perbadaan karakteristik pembiayaan modal ventura inilah menempatkan modal ventura sebagai bentuk pembiayaan yang unik. Karakteristik modal ventura tersebut antara lain sebagai berikut :

Pembiayaan Modal Ventura Merupakan Equity (Quasi Equity Financing)Bentuk pembiayaan oleh perusahaan modal ventura dilakukan dengan penyertaan modal langsung pada perusahaan pasangan usaha. Di samping itu, pembiayaan modal ventura dapat pula dilakukan dengan menggunakan istrumen obligasi konversi atau convertible bond. Bentuk pembiayaan ini dikenal sebagi semi equity financing.

Modal Ventura Merupakan Investasi dengan Perspektif Jangka Panjang (Long-term Perspective)Modal ventura tidak mengharapkan perolehan keuntungan dengan memperdagangkan sahamnya secara jangka pendek akan tetapi mengharapkan capital gain setelah jangka waktu tertentu. Hal ini berarti pembiayaan atau bisnis modal ventura pada prinsipnya memiliki perspektif yang bersifat jangka pendek.

Modal Ventura Merupakan Pembiayaan yang Besifat Risk CapitalDikatakan berisiko tinggi karena pembiayaan modal ventura tidak disertai dengan jaminan seperti halnya dengan kredit perbankan. Akan tetapi hanya didasarkan pada keyakinan atas gagasan yang diusulkan tersebut. Risiko tinggi tersebut sebenarnya diimbangi dengan harapan mendapatkan return yang lebih besar.

6

Page 7: Tugas Modal Ventura

Pembiayaan Modal Ventura Bersifat Aktif (Active Investment)Pembiayaan lain adalah pembiayaan modal ventura selalu disertai dengan keterlibatan dalam manajemen perusahaan yang dibiayai, meliputi manajemen keuangan, pemasaran dan pengawasan operasional. Keikutsertaan dalam manajemen tersebut diharapkan akan dapat mengurangi risiko investasi perusahaan modal ventura dan untuk membantu perusahaan yang bersangkutan meningkatkan profitabilitas.

Modal Ventura Bersifat SementaraMeskipun pembiayaan modal ventura berupa penyertaan saham, namun pada prinsipnya tetap bersifat sementara yaitu misalnya ketentuan jangka waktu penyertaan modal ventura di Indonesia maksimum 10 tahun. Dalm kurun waktu tersebut diharapkan perusahaan yang dibiayai sudah mencapai tingkat pertumbuhan yang diinginkan, selanjutnya perusahaan modal ventura menarik diri dengan menjual sahamnya (divestasi) pada perusahaan pasangan usahanya.

Keuntungan Berupa Capital Gain dan DividenKeuntungan yang diharpkan diperoleh perusahaan modal ventura terutama capital gain atau apresiasi nilai saham di samping dividen.Rate of Return yang TinggiBidang usaha yang umunya dibiayai oleh modal ventura adlah yang bersifat terobosan-terobosan baru yang menjanjikan keuntungan yang tinggi.

2.5.    Jenis Modal VenturaDalam usaha modal ventura modal ventura selain perusahaan pasangan usaha

mendapat bantuan dana juga mendapat bantuan manajemen. Hal ini yang membedakan dengan pendanaan lain misalnya kredit bank di mana perusahaan hanya mendapat bantuan dana sedangkan pihak bank tidak terlibat dalam pengelolaan dana tersebut.Berdasarkan cara pemberian jenis bantuan tersebut, mekanisme modal ventura dapat dibedakan menjadi dua, yaitu single tier approach dan two tier approach.

1) Single Tier ApproachPada pendekatan ini perusahaan modal ventura memiliki dua fungsi yaitu

sebagai penyedia dana (fund company) dan sekaligus sebagai pengelola dana (management company). Dana yang dikelola tersebut dapat dihimpun dari individu dan perusahaan sebagai investor. Selanjutnya dana yang telah dihimpun tersebut diinvestasikan pada suatu perusahaan atau beberapa perusahsaan sebagai modal penyertaan. Biasanya perusahaanm yang diberikan bantuan dana dan sekaligus diberi bantuan manajemen adalah perusahaan yang bidang usahanya bersifat inovatif dan menumbuhkan tambahan dana untuk pengembangan produknya.

Mekanisme modal ventura berdasarkan single tier approach dapat dilihat pada gambar berikut ini.

7

Page 8: Tugas Modal Ventura

Dari gambar di atas dapat dikemukakan bahwa perusahaan modal ventura sebgai penyedia dana dan sekaligus sebgai pengelola dana menghimpun dana dari beberapa investor (terdiri individu, perusahaan, lembaga keuangan lain). Dana yang telah dihimpun kemudian diinvestasikan sebagai modal penyertaan pada perusahaan (sebagai perusahaan pasangan usaha), biasanya bidang usahjanhya bersifat inovasi dan berpotensi untuk berkembang. Setelah perusahaan pasangan usaha berkembang, memperoleh keuntungna, mampu mandiri, maka modal penyertaan dapat ditarik kembali (disvestasi) misalnya menjual sahasm melalui pasar modal atau saham tersebut dibeli sendiri oleh perusahaan pasangan usaha.

2) Two Tier ApproachPada pendekatan ini melibatkan dua badan usaha yang terpisah yaitu pihak

penyedia dana (fund approach) dan pihak pengelola dana (management company) yang kegiatan khusus memberikan bantuan manajemen. Kegiatan usaha modal ventura yang menggunakan pendekatan two tier approach dapat dilihat pada gambar berikut:

Dari gambar di atas dapat dikemukakan bahwa perusahaan penyedia dana (fund company) menghimpun dana dari para investor (individu, perusahaan, lembaga keuangan lain) kemudian dana tersebut diinvestasikan sebagai modal penyertaan pada perusahaan pasangan usaha (investee company). Sedangkan bantuan manajemen diberikan oleh perusahaan pengelola (management company) yang berfungsi untuk mengelola dana yang diinvestasikan. Apabila perusahaan pasangan usaha sudah mengalami kemajuan, memperoleh keuntungan dan dapat mandiri dalam pengelolaan bisnisnya, maka perusahaan penyedia dana dapat menarik kembali dananya dengan

8

Page 9: Tugas Modal Ventura

berbagai cara misalnya menjual saham kepada perusahaan pasangan usaha atau menawarkan pasarnya di pasar modal.

Berdasarkan cara pendanaannya, perusahaan modal ventura dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

a) Leverage Venture CapitalLeverage Venture Capital merupakan perusahaan modal ventura yang sebagian besar pendanaannya bersumber dari pinjaman. Dana yang berasal dari pinjaman atau hutang tersebut dapat berasal dari bank, dana pensiun, perusahaan asuransi, investor perseorangan dan sebagainya.

b) Equity venture capitalEquity venture capital merupakan perusahaan modal ventura yang sebagian besar pendanaannya bersumber dari modal sendiri. Pendanaan yang bersumber dari modal sendiri misalnya dari modal saham, cadangan dan laba yang tidak dibagi.

Berdasarkan kepemilikannya, perusahaan modal dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

a) Perusahaan privatPerusahaan privat (private company) merupakan perusahaan modal ventura yang belum go public artinya perusahaan modal ventura tersebut belum melakukan emisi atau menerbutkan saham yang ditawarkan di pasar modal. Biasanyaaa perusahaan modal ventura jenis ini dibentuk oleh perusahaan asusransi dan perusahaan dana pensiun.

b) Perusahaan publikPerusahasan publik (public comany) merupakan saham modal ventura yang telah melakukan emisi dan menawrkan sahamnya melalui pasar modal. Biasanya yang termasuk jenis ini selain perusahaan modal ventura tersebut telah berkembang dan bonafid juga dapat memberikan bantuan manajemen dan bantuan dana kepada perusahaan pasangan usaha dalam jumlah yang relatif besar.

c) Perusahaan afiliasi bankPerusahaan afiliasi bank merupakan perusahaan modal ventura yang didirikan oleh bank yang memiliki kelebihan dana. Perusahaan modal ventura yang termasuk jenis ini biasanya merupakan anak perusahaan dari bank yang manajemen dan operasinya dilakukan secara terpisah.

d) Perusahaan modal ventura besarPerusahaan modal ventura besar merupakan perusahaan modal ventura yang didirikan dan dimiliki oleh sejumlah perusahaan besar.

2.6.    Sumber Dana Modal Ventura

9

Page 10: Tugas Modal Ventura

Sumber dana modal ventura dapat berasal dari berbagai sumber antara lain sebagai berikut :Investor Perseorangan

Alternatif sumber dana modal ventura adalah dari investor individu. Hanya saja menarik investor perseorangan untuk mengikutsertakan dananya ke dalam suatu usaha modal ventura tidak semudah yang dipikirkan kalau tidak ingin dikatakan sulit. Hal ini disebabkan bisnis modal ventura memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Umumnya investor perseorangan lebih menyukai dan cenderung melakukan investasi pada usaha yang telah berjalan lancer dan bersifat jangka pendek. Bagi investor individu yang memiliki kesabaran dan kesiapan menerima dan menanggung risiko tinggi dalam suatu usaha merupakan seorang venture capitalist murni. Karena dalam usaha modal ventura sulit diharapkan akan meberi hasil yang besar atas investasi yang ditanam dalam kurun waktu satu atau dua tahun.

Investor InstitusiBiasanya bagi perusahaan-perusahaan besar terutama dinegara-negara industry

memiliki suatu divisi tersendiri yang khusus menangani bisnis modal ventura. Tugas divisi khusus ini adalah menampung dan mengevaluasi suatu ide-ide terutama dalam bidang teknologi yang dapat dikembangkan menjadi suatu produk teknologi baru yang dapat dipasarkan. Keikutsertaan investor institusi ini merupakan salah satu sumber dana modal ventura.

Perusahaan Asuransi dan Dana PensiunLembaga keuangan nonbank ini merupakan sumber dana modal ventura yang cukup

besar. Potensi lembaga ini sebagai investor dalam usaha modal ventura didukung oleh sumber dananya yang berjangka panjang.

PerbankanSumber dana modal ventura dapat diperoleh dari bank-bank yang tertarik melakukan

bisnis modal ventura. Namun perlu dipertimbangkan mengenai sifat dana bank yang jangka pendek sementara modal ventura jangka panjang. Dana-dana yang berasal dari bank sebaiknya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan dengan pola bagi hasil yang berjangka waktu pendek.

Lembaga Keuangan InternasionalLembaga keuangan internasional dapat menjadi sumber dana modal ventura terutama

yang berkaitan dengan upaya membantu pengembangan sektor-sektor tertentu. Kelebihan sumber dana ini di samping berbiaya murah juga biasanya memiliki jangka waktu panjang dengan masa tenggang waktu. Untuk mendapatkan sumber dana ini umumnya melalui two step loan dari pemerintah.

2.7.    Jenis Pembiayaan Modal Ventura

10

Page 11: Tugas Modal Ventura

Pembiayaan modal ventura yang selama ini dikenal adalah pembiayaan kepada perusahaan-perusahaan yang telah memiliki badan hukum perseroan dalam bentuk penyertaan saham. Jenis pembiayaan ini merupakan kendala utama dalam operasional modal ventura dibandingkan dengan pembiayaan kredit yang diberikan sektor perbankan. Adanya keharusan bentuk hukum PT bagi perusahaan pasangan usaha mengakibatkan terbatasnya pangsa pasar modal ventura. Di sisi lain, bagi perusahaan-perusahaan terdapat keengganan untuk menggunakan modal ventura sebagai sumber pembiayaan karena umunya mereka tidak berminat atau tidak bersedia apabila sebagian saham perusahaan berpindah kepada pihak lain. Untuk mengatasi kendala tersebut departemen Keuangan memeberikan alternatif pembiayaan berdasarkan pola bagi hasil. Dengan pembiayaan bagi hasil ini memungkinkan semua bentuk usaha dapat memperoleh pembiayaan melalui modal ventura termasuk usaha kecil.Pembiayaan yang dapat diberikan perusahaan modal ventura dapat dilakukan dalam beberapa cara sebagai berikut :

1.    Penyertaan Modal LangsungPenyertaan modal langsung adalah penyertaan modal usaha perusahaan modal ventura

(PMV) pada perusahaan pasangan usaha dengan cara mengabil bagian sejumlah tertentu saham perusahaan pasangan usaha (PPU) yang bersangkutan. Pola pembiayaan ini dikenal dengan equity financing atau pembiayaan langsung. Karena pembiayaannya berupa penyertaan saham maka perusahaan pasangan usaha haruslah berbentuk badan hukum perseroan terbatas. Bagian saham yang diambil perusahaan modal ventura tersebut berasal dari saham-saham yang masih dalam portofolio yaitu saham yang masih belum diambil bagian dan disetor oleh pemegang saham lainnya (pemegang saham lama). Penyertaan modal dalam bentuk saham dapat dilakukan dengan cara :Bersama-sama mendirikan suatu perusahaan.Pembiayaan modal ventura yang dilakukan dengan cara mendirikan PT bersama berlaku sepenuhnya ketentuan-ketentuan hukum Perjanjian dalam KUH Perdata khususnya ketentuan mengenai kebebasan berkontrak (pasal 1338) dan ketentuan mengenai syarat-syarat sahnya suatu perjanjian (pasal 1320) disamping ketentuan-ketentuan mengenai pendirian suatu PT yang diatur dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan terbatas. Selanjutnya semua janji yang tealh disepakati terlebih dahulu oleh para pihak dituangkan dalam suatu dokumen hukum yang disebut dengan Perjanjian Antar Calon Pendiri/Pemegang Saham (Sharwholder Agreement). Penyertaan modal PMV dalam bentuk pengambilan sejumlah portofolio saham PPU.

Penyertaan ini dilakukan oleh PMV dalam hal suatu PPU yang hendak dibiayai telah berbentuk badan hukum, dalam arti anggaran dasarnya telah memperoleh pengesahan dari instansi yang berwenang (Menteri Kehakiman). Pembiayaan modal ventura dalam bentuk ini perlu diperhatikan mengenai ketentuan dalam anggaran dasar calon PPU yang bersangkutan, keputusan-keputusan rapat pemegang saham, rapat Direksi dan Rapat Dewan Komisaris.

2.    Semi Equity Financing

11

Page 12: Tugas Modal Ventura

Pembiayaan dalam bentuk semi equity dilakukan dengan membeli obligasi konversi atau convertible bond yang diterbitkan oleh perusahaan pasangan usaha. Cara pembiayaan seperti ini banyak disukai baik oleh perusahaan modal ventura maupun perusahaan pasangan usaha karena sifatnya yang lebih fleksibel. Obligasi konversi lebih menarik bagi perusahaan modal ventura karena dalam periode pembiayaan tersebut perusahaan modal ventura memiliki pendapatan tetap dalam bentuk bunga sementara apabila kinerja perusahaan semakin membaik sehingga nilai perusahaan yang dibiayai tersebut semakin baik, maka perusahaan modal ventura akan menggunakan hak konversinya (call option).

3.      Pembiayaan Bagi HasilInstrumen pembiayaan ini dilakukan dalam hal usaha yang akan dibiayai tidak

berbentuk badan hukum atau syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk penyertaan langsung belum atau tidak dipenuhi oleh PPU. Bentuk instrument pembiayaan ini menekankan pada aspek bagi hasil dari keuntungan yang diperoleh dari uasaha yan dibiayai oleh karena itu hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bentuk pembiayaan ini adalah kewenangan bertindak pihak yang mewakili PPU, objek usaha serta jaminan atas pemberian bantuan dana. Pola pembiayaan bagi hasil ini merupakan instrument pembiayaan yang dimodifikasi untuk menjembatani kendala pembiayaan bagi badan usaha yang belum berbadan hukum, terutama usaha kecil.

Pembiayaan modal ventura dalam bentuk penyertaan langsung baik dengan cara bersama-sama mendirikan perusahaan baru maupun dengan cara mengambil bagian atau membeli sejumlah saham perusahaan target umumnya dilakukan oleh PMV terhadap PPU yang telah berbentuk badan hukum perseroan. Umumnya PMV lebih menyukai membiayai perusahaan yang telah berjalan namun membutuhkan tambahan pembiayaan. Sedangkan pembiayaan dengan pola bagi hasil terutama disediakan bagi usaha kecil atau perusahaan yang belum berstatus badan hukum PT. Namun demikian pembiayaan dengan memilih pola bagi hasil dapat saja dilakukan antara PMV dengan PPU yang telah berbadan hukum perseroan apabila kedua belah pihak dapat saling menyetujui.

Pembiayaan modal ventura berbeda dengan kegiatan pembiayaan melalui sektor perbankan (debt financing), modal ventura tidak menentukan besarnya return yang akan diperoleh sehingga perusahaan yang dibiayai, disebut perusahaan pasangan usaha (PPU), tidak memiliki suatu kewajiban pembayaran keuntungan secara tetap kepada perusahaan modal ventura sebagaimana halnya dengan bank. Keuntungan yang diharapkan terutama dalam bentuk capital gain. Di samping itu jaminan bukan merupakan suatu factor mutlak seperti transaksi kredit akan tetapi pembiayaan diberikan atas dasar perhitungan dan pertimbangan kemampuan pengelolaan dan prospektif atas kegiatan usaha PPU tersebut. Oleh karena itu sesuai dengan karakteristik modal ventura, maka keberhasilan perusahaan modal ventura dipengaruhi dari keberhasilan pasangan usahanya. Untuk menyakinkan keberhasilan usaha tersebut PMV turut secara aktif dalam pengelolaan usaha PPU si mana dalam pembiayaan bank tidak dilakukan.

2.8.    Tahap-Tahap Pembiayaan

12

Page 13: Tugas Modal Ventura

Pembiayaan modal ventura sangat tergantung pada bagaimana tahap operasi perusahaan pasangan usaha (investee company) yang membutuhkan pembiayaan. Dalam hubungan ini pembiayaan modal ventura bukan saja hanya terkonsentrasi pada perusahaan-perusahaan yang baru berdiri tetapi juga perusahaan yang telah berada pada tahap ekspansi atau dengan kata lain modal ventura ersedia pada setiap tahap perkembangan usaha. Di negara-negara berkembang di mana modal ventura masih merupakan industry baru, cenderung terjadi miskonsepsi mengenai peran modal ventura. Banyak anggapan bahwa pwmbiayaan modal ventura hberkaitan dengan perusahaan-perusahaan yang baru didirikan dan bergerak dalam bidang pengembangan teknolpgi canggih saja, padahal kegiatan perusahaan pada sektor ini jelas masih relative terbatas khusunya di negara-negara berkembang. Pada prinsipnya modal ventura dapat digunakan sebagai sumber pembiayaan bagi setiap perusahaan pada setiap tahap produksi tanpa melihat sektor industry atau tahap pengembangannya. Namun dalam praktiknya, perusahaan modal ventura lebih menyukai membiayai perusahaan memproduksi barang daripada perusahaan jasa.Tahap-tahap pembiayaan modal ventura dibagi dalam 2 (dua) tahap sebagai berikut :

1. Early Stage FinancingPembiayaan pada tahap awal ini merupakan tahap yang paling sulit karena perusahaan yang dibiayai tersebut baru berdiri sehingga tingkat risiko kegagalan usaha sangat tinggi. Pada tahap ini biasanya perrusahaan modal ventura sangat berhati-hati dalam melakukan penilaian proposal yang diajukan oleh calon perusahaan pasangan usaha. Tahap ini lebih lanjut dapat dibedakan dalam beberapa tahap pembiayaan yang dilihat dari kondisi perusahaan yang dibiayai yaitu :

Seed FinancingPembiayaan perusahaan modal ventura pada tahap ini adalah membiayai

kegiatan perusahaan pasangan usaha yang baru melakukan penelitian dan riset untuk mengukur viability suatu gagasan yang nantinya akan menjadi suatu proyek atau objek pembiayaan. Pada tahap embrio tersebut biasanya perusahaan belum memiliki struktur organisasi formal dan kegiatan pokok, umunya perusahaan hanya terkonsentrasi pada kegiatan riset dan pengembangan saja. Untuk tahap ini, peranan perusahaan modal ventura hanyalah menyediakan sejumlah dana sebagai modal untuk membantu memulai kegiatan awal perusahaan. Pada tahap tersebut perusahaan belum memiliki keuntungan usaha sama sekali.

Start-up FinancingPembiayaan yang diberikan perusahaan modal ventura pada tahap ini adalah

untuk membiayai pekerjaan yang masih berkisar pada pengembangan prosuk, sementara itu perusahaan modal ventura bersama dengan perusahaan pasangan usaha bersiap-siap untuk memulai melakukan pemasaran. Pada tahap ini, tim manajemen perusahaan telah memulai perencanaan kegiatan untuk diarahkan pada program pemasaran produk untuk memasuki tahap komersial.

First Round Financing

13

Page 14: Tugas Modal Ventura

Pada tahap ini seluruh usaha dan kemampuan dikerahkan untuk menyukseskan peluncuran komersial prototipe produk. Oleh karena itu pada kondisi ini sumber-sumber bahan baku benar-benar harus terjaga kontinuitasnya. Dalam tahap ini, biasanya dana atau modal perusahaan sudah menipis, sehingga tambahan modal sangat dibutuhkan.

2. Expansion StagePada tahap ekspansi ini, pembiayaan modal ventura yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :Second Round Financing

Pada tahapan pembiayaan ini gagasan telah terbukti menjadi suatu kenyataan yaitu dengan berhasilnya menciptakan suatu prototipe prosuk disertai dengan analisis pasar. Oleh karena itu pembiayaan dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan penjualan guna lebih menyakinkan bahwa prototipe yang tealh dihasilkan tersebut benar-benar bias dipasrkan dengan menguntungkan. Pada tahap ini cadangan bahan bakau perlu diperbesar untuk menjamin kontinuitas produk,

Third Round FinancingPada tahap pembiayaan ini, perusahaan dapat dikatakan telah menjalankan

operasinya dengan struktur formal. Perusahaan dipacu untuk mempertinggi turnover-nya untuk menutup biaya operasi yang tinggi. Oleh karena itu perncanaan strategis dalam tahap ini sangat penting. Di pihak lain kegiatan usaha semakin kompleks, karena itu desentralisasi perlu dilaksanakan. Perusahaan perlu mengembangkan produk baru, memperluas jaringan bisnis termasuk terobosan ekspor. Namun yang paling penting diperhatikan dalam tahap ini adalah menjawab dan menyesuaikan perubahan-perubahan yang terjadi di linggkungan luar dan senantiasa dapat tetap betahan pada keadaan yang kompetitif. Keadaan keuangan perusahaan telah berada di atas titik pulang pokok dan memperoleh laba. Namun dalam rangka melanjutkan pertumbuhan yang tinggi dan cepat perusahaan masih membutuhkan tambahan modal. Perusahaan yang telah mencapai kondisi ini di samping sapat menambah permodalannya melalui pembiayaan dari perusahaan modal ventura atau bank dapat juga dengan cara melakukan penawaran umum.

Bridge Financing (Mezzanine)Begitu perusahaan memasuki tahap ketiga (third round) seperti telah dibahas

di atas, maka untuk memenuhi kebutuhan dasarnya, perushaan dapat melakukan initial public offering (IPO). Pembiayaan yang dibutuhkan pada tahap ini adalah untuk memperbaiki kondisi keuangan perusahaan agar dapat lebih visible sehingga memenuhi persyaratan go public dalam waktu dekat. Sumber pengembalian pembiayaan modal ventura tersebut diambil dari hasil go public.

Acquisition and Management Buy Out FinancingAcquisition financing merupakan pembiayaan yang dibutuhkan oleh

perusahaan yang telah berkembang dan memerlukan dana untuk membeli atau mengakuisisi perusahaan lain. Sedangkan management buy-out pada dasarnya

14

Page 15: Tugas Modal Ventura

kebutuhan dana atau modal oleh pihak manajemen perusahaan yang akan digunakan untuk membeli atau memiliki sejumlah saham perusahaan yang bersangkutan.

Turnaround SituationsBeberapa perusahaan modal ventura membiayai perusahaan yang dalam posisi

kesuliatan atau bahkan dalam kondisi bangkrut. Perusahaan yang mengalami kondisi seperti ini disebut turnaround situations. Dalam kondisi tersebut perusahaan membutuhkan bantuan baik dana maupun bantuan manajemen. Umumnya perusahan yang mengalami kondisi seperti itu sulit untuk memeproleh sumber pembiayaan dan hanya bebrapa peusahaan modal ventura yang memiliki spesialisasi dalam kegiatan pembiayaan untuk perusahaan yang mengalami kondisi keuangan seperti tersebut.

2.9.         Kunci Keberhasilan Modal VenturaMeskipun modal ventura merupakan usaha yang berisiko tinggi namun beberapa

faktor perlu dipertimbangkan untuk keberhasilan modal ventura.

Keuntungan Merupakan Prioritas TinggiSasaran utama modal ventura haruslah memaksimalkan keuntungan. Oleh karena itu,

perusahaan modal ventura dalam melakukan investasi memperoleh keuntungan yang lebih menarik. Modal ventura yang berhasil adalah yang menikmati keuntungan yang diterima dari perusahaan pasangan usahanya setelah divestasi.

Peraturan yang FleksibelKetentuan investasi dan operasi perusahaan modal ventura harus fleksibel sehingga

arus modal dapat lebih lancar dalam memanfaatkan setiap peluang.

Kualitas InvestasiAkses pada peluang investasi yang berkualitas tinggi merupakan salah satu faktor

penentu keberhasilan modal ventura. Disamping itu keadaan perekonomian suatu negara ikut juga menjadi faktor pendukung kegiatan modal ventura yang menciptakan peluang bagi sector-sektor usaha dan tersedianya entrepreneur yang andal. Perusahaan yang berada pada posisi atas dengan prospek yang bagus dan dikelola dengan baik merupakan pasangan usaha ideal untuk dibiayai. Namum untuk memperoleh akses pada perusahaan seperti ini sering mengalami kesulitan karena alasan-alasan tertentu. Pertama, perusahaan yang berkualitas baik biasanya perusahaan keluarga yang umumnya hampir tidak menghendaki pembiayaan dalam bentuk penyertaan saham dari pihak luar. Kedua, pengusaha tidak tertarik menyerahkan sebagian sahamnya kepada orang-orang luar karena dengan demikian akan membuka kesempatan untuk ikut campur menentukan kebijakan operasional perusahaan. Ketiga, perusahaan yang telah mapan sulit untuk diyakinkan mengenai nilai tambah yang berkaitan dengan investasi modal ventura pada perusahaannya karena meraka yakin bahwa mereka sendirilah yang lebih mengetahui apa yang terbaik bagi perusahaanya.

Perusahaan Modal Ventura Harus Memiliki Keahlian ManajerialPembiayaan modal ventura berupa penyertaan modal saham berbeda dengan

pembiayaan dalam bentuk uang (debt financing) dalam beberapa hal. Pembiayaan modal ventura tidak diikat dengan jaminan apa pun dari pasangan usaha dan tidak mendapatkan

15

Page 16: Tugas Modal Ventura

pendapatan bunga sebagaimana halnya dengan kredit bank. Oleh karena itu hasil yang diperoleh perusahaan modal ventura setelah waktu yang cukup lama sangat tergantung pada kemampuan perusahaan meningkatkan nilainya. Untuk itu perusahaan modal ventura membutuhkan keahlian khusus untuk menilai risiko dan keuntungan atas setiap peluang investasi.

Perusahaan Modal Ventura Harus Mampu Menggunakan Berbagai Instrumen Keuangan

Pembiayaan modal ventura harus dapat memanfaatkan beberapa bentuk instrumen keuangan, misalnya saham biasa, saham preferen dan atau obligasi konversi dalam rangka mengoptimalkan investasinya. Instrumen keuangan tersebut masing-masing memiliki karakteristik sendiri. Perusahaan modal ventura harus mampu memutuskan jenis instrumen mana yang paling menjanjikan prospek keuntungan untuk suatu investasi.Pelaksanaan penyertaan modal ventura pada pasangan usaha diperlukan perjanjian modal ventura sebagaimana halnya dalam hal kredit bank dibutuhkan perjanjian kredit. Persyaratan-persyaratan yang disepakati kedua pihak dalam perjanjian modal ventura antara lain misalnya meliputi :

a. Bentuk pembiayaan/penyertaanb. Besarnya jumlah penyertaan modalc. Jangka waktu pembiayaand. Penggunaan pembiayaane. Hasil dan imbal jasa pembiayaanf. Cara divestasi termasuk divestasi yang dipercepatg. Ketentuan put option yaitu setelah jangka waktu tertentu PPU diharuskan membeli

kembali jangka waktu disepakatih. Ketentuan call option yaitu hak PPU untuk membeli kembali bagian penyertaan PMV

setelah jangka waktu disepakatii. Opsi pembelian sahamj. Antidilusi yaitu perusahaan modal ventura meminta kepastian PPU untuk tidak

melibatkan investor baru yang dapat menyebabkan berkurangnya persentase penyertaan perusahaan modal ventura

k. Ketentuan unlocking provision yaitu PMV tidak diperkenankan mengalihkan penyertaan modalnya kepada pihak ketiga. Untuk PPU harus membeli kembali penyertaan modal perusahaan modal ventura tersebut sesuai harga penawaran.

2.10.    Cara Penarikan Kembali Investasi (Divestasi)Penarikan kembali investasi (divestment) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh

perusahaan modal ventura untuk menarik dana investasi dari perusahaan pasangan usaha. Pada umumnya perusahaan modal ventura menyertakan dananya dan memberikan bantuan manajemen pada perusahaan pasangan usaha tidak untuk menguasai atau memiliki perusahaan yang dibantu tersebut. Tujuan perusahaan modal ventura adalah untuk memperoleh pendapatan yang dapat berupa dividen, capital gain, dan bunga. Dengan demikian apabila jangka waktu tertentu perusahaan pasangan usaha telah berkembang, dana investasi dapat ditarik kembali (divestasi). Penarikan dana investasi dapat pula terjadi apabila

16

Page 17: Tugas Modal Ventura

telah cukup lama perusahaan pasangan usaha diberikan bantuan dana sekaligus bantuan manajemen, tetapi perusahaan tersebut tidak berkembang.

Selanjutnya, dalam hal melakukan divestasi, permasalahan yang paling pokok adalah penetapan harga saham (pricing) milik perusahaan modal ventura. Penentuan harga oleh pemodal ventura biasanya sangat tergantung dengan nilai perusahaan pasangan usahanya. Apabila suatu perusahaan pasangan usaha yang masih berada pada tahap-tahap awal dan memiliki potensi dan prospek untuk dikembangkan, pemodal ventura tidak akan cepat-cepat melakukan divestasi, tetapi menunggu sampai perusahaan tersebut benar-benar telah memiliki company value yang tinggi sehingga diharapkan akan memberikan gain yang lebih besar. Oleh karena itu, perusahaan modal ventura tidak akan menjual sahamnya apabila ia melihat bahwa perusahaan pasangan usaha tersebut akan memberikan keuntungan berlipat beberapa tahun yang akan dating. Dan apabila pemodal ventura sudah menganggap perusahaan yang bersangkutan benar-benar sudah mapan (matured), maka biasanya ia akan cepat-cepat menjual sahamnya tersebut dan keluar dari perusahaan pasangan usaha yang bersangkutan. Sehubungan dengan itu penarikan kembali penyertaan perusahaan modal ventura pada perusahaan pasangan usaha tersebut dapat berupa divestasi positif dan negatif.

Pelaksanaan divestasi dpat dilakukan dengan memilih salah satu cara dari berbagai alternatif yang umum digunakan dalam mekenisme divestasi. Kemampuan mempergunakan cara tersebut akan mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan modal ventura.Berbagai cara penarikan dana investasi yang dilakukan oleh perusahaan modal ventura, yaitu:

1) Penawaran umum melalui pasar modal (Initial Public Offering)Cara investasi melalui pasar modal dapat dilakukan apabila perusahaan

pasangan usaha telah berkembang, bonafid, memiliki prospek yang baik sehingga sahamyang ditawarkan melalui pasar modal akan terjual. Di samping itu perusahaan pasangan usaha telah memenuhi persyaratan emisi sesuai dengan undang-undang pasar modal.

2) Pembelian kembali saham modal ventura oleh perusahaan pasangan usahaApabila perusahaan pasangan usaha sudah cukup mampu, maka penarikan

modal investasi dapat dilakukan dengan cara pembelian kembali saham modal ventura oleh perusahaan pasangan usaha sendiri. Hal ini dapat dilakukan apabila ada kesesuaian harga antara kedua belah pihak. Dalam hal perusahaan pasangan usaha belum memiliki dana yang cukup, dapat saja dilakukan pinjaman dari bank. Selanjunya mengenai penilaian dalam rangka penarikan kembali investasi biasanyatelah diatur dalam perjanjian pembiayaan modal ventura. Perjanjian pembelian kembali penyertaan saham modal ventura (buy back) dalam pelaksanaanya dapat dilakukan dengan cara: (1) put, artinya suatu hak yang diberikan kepada perusahaan modal ventura meminta perusahaan pasangan usaha untuk membeli kembali pemilikan modal saham modal ventura dengan harga sesuai dengan formula yang telah ditetapkan lebih dahulu, dan (2) call, artinya hak yang diberikan kepada perusahaan pasangan usaha untuk membeli kembali penyertaan modal ventura dengan formula yang sama denga cara put.

3) Menjual perusahaan kepada perusaan lain.

17

Page 18: Tugas Modal Ventura

Perusahaan modal ventura dan perusahaan pasangan usaha dapat melakukan kesepakatan untuk menjual keseluruhan saham perusahaan kepada perusahaan lain yang berminat dan tertarik untuk membeli. Apabila transaksi penjualan telah disepakati, cara pembayarannya dapat dilakukan secara tunai atau kredit.

Ada beberapa cara yang dapat ditempuh dengan divestasi seperti ini:a.     Menjual perusahaan secara tunai kepada pihak lain;b.    Menjual perusahaan dengan menerima pembayaran dalam bentuk promes;c.     Melakukan share swap;d. Menjual semua aset perusahaan untuk memperoleh uang tunai.

4) Menjual perusahaan kepada investor baru.Perusahaan modal ventura dan perusahaan pasangan usaha dapat mencari investor baru untuk membeli penyertaan modal ventura. Biasanya harga saham akan lebih baik apabila dapat menemukan investor baru.

5) Melikuidasi perusahaanMelikuidasi perusahaan atau perusahaan pasangan usaha dinyatakan pailit, dilakukan apabila perusahaan tersebut tersebut tidak dapat berkembang sesuai yang diharapkan. Setelah dilikuidasi melalui prosedur hukum,maka aktiva atau hartanya dijual dengan cara lelang dan hasil penjualannya dibagi di antara kedua belah pihak sesuai kesepakatan.

2.11.    Modal Ventura vs Debt FinancingKarakteristik pembiayaan modal ventura sebagaimana telah dijelaskan diatas berbeda

dengan pembiayaan yang diberikan oleh berbagai jenis pembiayaan misalnya, perbankan, factoring, leasing, dan sebagainya yang pada dasarnya merupakan bentuk pinjaman. Di samping itu, pembiayaan modal ventura berbeda dengan kegiatan penyertaan modal dalam rangka holding company, terutama dalam hal tujuan dan sifat penyertaannya. Penyertaan pembiayaan modal ventura dengan pembiayaan dalam bentuk pinjaman (debt factoring) dapat pula dijelaskan sebagaimana terlihat dalam table 11.1.Table 11.1.Pembiayaan Modal Ventura Vs Debt Financing

No. Keterangan Modal Ventura Debt Financing

1.2.

3.

4.

5.6.

7.

TujuanJangka waktu (Holding period)Instrument

Pricing

Jaminan (Collateral)Pengendalian (Control)

Pengaruh pada:

Memaksimalkan capital gainJangka panjang maksimum 10 tahunSaham biasa, obligasi konversi, warrantPER, net tangible asset basisTidak adaMinority share-holders right protection

Mengurangi leverage

Memperoleh bungaJangka Pendek/ menengahKredit, factoring, leasingInterest spread

AdaCovenants

Meningkatkan laverage

18

Page 19: Tugas Modal Ventura

8.

a.     Neracab.     Cash flowc.     LabaMekanisme Divestasi

Bertambah baikMeningkatIPO, private placement, buy back

Bertambah baikMeningkatPelunasan utang

Dari karakteristik pembiayaan modal ventura sebagaimana telah dijelaskan di atas, maka pada dasarnya keberhasilan susatu perusahaan modal ventura sangat tergantung pada keberhasilan pasangan usaha yang dibiayainya. Selanjutnya, mengingat jangka waktu penyertaan modal ventura bersifat sementara, maka perusahaan modal ventura harus mempertimbangkan agar penarikan kembali penyertaan tersebut benar-benar dapat dilakukan secara tepat waktu dan tepat sasaran.

Sehubungan dengan alasan-alasan tersebut, maka kegiatan modal ventura umumnya disertai dengan bantuan pengolahan usaha atau dlam bentuk bantuan teknis lainnya agar kinerja pasangan usahanya dapat mmencapai target atau tujuan sebagaimana yang diharapkan. Bantuan teknis tersebut antara lain meliputi :

a. Perencanaa strategib. Rekruitmen sumber daya manusiac. Peningkatan akses pada sumber dana yang tersediad. Peningkatan akses pada teknologi produksi e. Pengembangan strategi pemasaranf. Mencari partner usahag. Peningkatan akses pada bursa efek

Selain bantuan teknis tersebut di atas, perusahaan modal ventura juga harus berperan aktif dalam memantau kegiatan pasangan usahanya. Pemantauan tersebut dapat dilakukan dengan menempatkan wakilnya sebagai anggota Direksi atau Komisaris pada pasangan usahanya.

Perusahaan modal ventura pada prinsipnya melakukan peranannya sebagai intermediasi antara pemodal yang mengharapkan penghasilan (expected return) yang tinggi di satu pihak dengan perusahaan pasangan usaha yang memrlukan modal jangka panjang dalam rangka meningkatkan kinerja usahanya. Peranan tersebut dapat dilihat secara jelas pada kegiatan modal ventura yang menganut sistem kelembagaan terpisah antara perusahaan pengelola (venture capital management company) dan perusahaan penyedia dana (venture capital fund company).

2.12.    Kegiatan Modal Ventura di Beberapa NegaraUsaha modal ventura merupakan modal ventura merupakan bidang usaha baru

terutama di negara-negara berkembang atau negara industri baru. Di Korea misalnya, modal ventura baru serius ditangani sejak awal tahun 1980-an yang bertujuan untuk mengembangkan usaha kecil-menengah di luar jaringan usaha konglomerat. Usaha ini diharapkan secara mandiri dapat mmemproduksi berbagai komponen dan barang-barang lain yang saat ini masih diimpor terutama oleh kelompok-kelompok industri besar. Cara yang ditempuh oleh pemerintah Korea untuk mengembangkan modal ventura antara lain adalah

19

Page 20: Tugas Modal Ventura

dengan mendirikan kelompok investasi di samping member kesempatan luas pada sector swasta untuk memasuki bisnis tersebut dengan insentif pajak yaitu bebas pajak atas capital gain bagi modal ventura. Di samping itu kerugian yang timbul dari investasi dapat dikurangi dan dianggap sebagai beban biaya. Untuk memantapkan pembinaan dan pengembangan modal ventura, pemerintah Korea menyusun undang-undang mengenai modal ventura yaitu Small and Medium industry Start-up Promotion Act tahun 1986. Dalam pelaksanaan teknisnya pembinaan dan pengawasan modal ventura di Korea dilakukan oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan. Menurut undang-undang tersebut usaha modal ventura hanya boleh melakukan pembiayaan dalam bentuk penyertaan saham, obligasi konversi dengan warrani pada perusahaan kecil-menengah yang diidrikan tau baru beropersi tidak lebih dari 3 tahun.

2.13.    Kebijakan Pengembangan Modal Ventura di IndonesiaKehadiran perusahaan modal ventura sebagai salah satu lembaga pembiayaan

alternative, di satu pihak memberikan daya tarik tersendiri bagi investor untuk mau menanamkan modalnya pada perusahaan modal ventura dam di pihak lain diharapkan dapat memberikan alternatif bagi sector usaha untuk mendapatkan pembiayaan usaha di luar sektor pembiayaan konvensional melalui perbankan.

Kegiatan modal ventura di Indonesia dapat dikatakan sebagai usaha yang relatif baru dalam lingkunga sector keuangan. Pada awalnya usaha modal ventura secara hukum merupakan bagian kegiatan yang dapatdilakukan oleh Lembaga Pembiayaan sebagaimana yang ditetapkan dalam Keppres No. 61 Tahun 1988 dan ketentuan pelaksanaannya diatur dalam Keputusan Menteri Keuangan No. 1251/KMK.013/1988 tanggal 20 Desember 1988. Selama kurun waktru tersebut dapat dikatakan modal ventura sebagai sumber pembiayaan belum menarik perhatian para pengusaha. Dan dalam kenyataannya meskipun perusahaan pembiayaan belum menarik perhatian para pengusaha. Dan dalam kenyataannya meskipun perusahaan pembiayaan telah mendapatkan izin untuk melakukan kegiatan dibidang modal ventura di samping usaha leasing, factoring, pembiayaan konsumen dan kartu kredit, namun umumnya mereka tidak meggunakan fasilitass izin usaha yang telah diberikan untuk melakukan kegiatan usaha modal ventura tersebut dengan berbagai alasan. Keengganan melakukan kegiatan usaha modal usaha ventura tersebut antara lain disebabkan karakteristik bisnis modal ventura ini sangat berbeda dengan sifat dan pola usaha pembiayaan lainnya. Sehingga sampai kurun waktu yang cukup lama sejak diperkenalkannya, kiprah usaha modal ventura relatif masih belum berarti dan istilah modal ventura sangat jarang didengar. Pengaturan usaha modal ventura lebih lanjut diatur dengan Keputusan Menteri Keuangan No.496/KMK.17/1995 tanggal 3 Oktober 1995 tentang pendirian dan pembinaan modal ventura.

Secara kronologis, landasan hokum pengaturan modal ventura di Indonesia dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Keppre No.61 Tahun 1988 tentang Lembaga Pembiayaan.2. KMK No. 1251/ KMK.013/1988 tanggal 20 Desember 1988 tentang Ketentuan dan

Tata cara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan.

20

Page 21: Tugas Modal Ventura

3. Peraturan Pemerintah No. 62 Thaun 19992 tentang Sektor-sektor Usaha Perusahaan Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura.

4. KMK No. 227/KMK.01/1994 tanggal 9 Juni 1994 tentang Sektor-sektor Usaha Perusahaan Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura.

5. Peraturan Pemerintah No. 4 Tahun 1995 tentang Pajak Penghasilan Perusahaan Modal Ventura.

6. KMK No.469/KMK.17/1995 tanggal 3 Oktober 1995 tentang Pendirian dan Pembinaan Perusahaan Modal Ventura.

7. Undang-undang No. 7 Tahun 1991 tentang Pajak Penghasilan.8. Peraturan Pemerintah No.4 Tahun 1995 tentang Pajak Penghasilan Perusahaan Modal

Ventura.

2.14.    Kelembagaan Modal Ventura

Kelembagaan modal ventura di Indonesia saat ini masih belum sepenuhnya menggunakan konsep modal ventura murni sebagaimana dilakukan oleh perusahaan modal ventura di luar negeri. Struktur kelembagaan modal ventura yanh ada saat ini adalah tidak dipisahkan badan hhukum venture capital fund di satu pihak dengan management venture capital di pihak lainnya. Atau dengan kata lain pengelolaan pool of funds masih bersatu dengan perusahaan manajemen. Ketentuan perundangan modal ventura memang tidak mengenal adanya pemisahan kedua jenis struktur tersebut. Hal ini cukup menyulitkan dalam upaya memobilisasi dana untuk pengembangan usaha ini. Sumber dana perusahaan modal ventura di Indonesia praktis hanya berasal dari modal yang disetor oleh para pemegang saham perusahaan yang bersangkutan.

Masalahnya menjadi kompleks karena pembiayaan perusahaan modal ventura umumnya berjangka panjang sehingga turn over dana menjadi tidak likuid yang pada gilirannya perusahaan modal ventura akan mengalami kehabisan dana karena semua modal telah ditempatkan kepada perusahaan pasangan usahanya. Apabila hal ini terjadi sudah barang tentu perusahaan modal ventura yang bersangkutan akan terhenti kegiatan pembiayaannya bilamana pemegang saham tidak menembahkan modal baru. Penambahan modal oleh pemegang saham dalam kenyataannya tidak selalu mulus karena berbagai pertimbangan, seperti terbatasnya jumlah pemegang saham sehingga sulit mengharapkan dapat menambahkan modal terus menerus di samping itu sifat investasi modal ventura yang jangka panjang. Dalam bentuk kelembagaan perusahaan modal ventura seperti yang diterapkan sekarang maka usaha pengembangan modal ventura dapat menjadi terhambat.

Sejalan dengan itu dengan pengembangan usaha modal ventura selanjutnya perlu dipikirkan untuk mengubah kelembagaan yang ada sehingga sesuai dengan kebutuhan usaha modal ventura sebagaimana telah digambarkan di atas yaitu pemisahhan antara venture capital fund dengan management venture capital company. Dengan adanya pemisahan tersebut akan memungkinkan adanya fleksibilitas mobilisasi dana baik dana yang bersumber dari dalam maupun luar negeri untuk mengembangkan modal ventura di Indonesia.

21

Page 22: Tugas Modal Ventura

2.15.    Hambatan Usaha Modal VenturaMeskipun bisnis modal ventura sudah dimulai sejak satu dekade yang lalu, namun

dilihat dari total pembiayaan yang disalurkan kepada sektor usaha masih relatif kecil dibandingkan dengan lembaga-lembaga keuangan lain. Lambannya perkembangan usaha modal ventura terutama dari kemampuan menyalurkan dana pada prinsipnya disebabkan oleh beberapa faktor antar lain sebagai berikut:

a. Modal ventura merupakan usaha yang memiliki risiko tinggi.b. Modal ventura merupakan konsep pembiayaan baru sehingga fungsi dan peranannya

belum banyak dipahami oleh kkalangan dunia usaha, pemodal maupun kalangan pengusaha.

c. Adanya keengganan pengusaha atas penyerahan sebagian saham pada perusahaan modal ventura.

d. Banyaknya pengusaha (entrepreneur) yang kurang berminat atau bersedia atas keterlibatan modal ventura dalam manajemen perusahaan.

e. Sulitnya perusahaan modal ventura menemukan perusahaan pasangan usaha yang memenuhi criteria untuk dibiayai.

f. Investor lebih tertarik pada pembiayaan berjangka pendek.g. Perangkat peraturan mengenai kegiatan usaha modal ventura dirasa masih sangat

kurang memadai dan kurang mendukung.h. Pasar modal sebagai salah satu sarana divestasi massih kurang mendukung.i. Kurangnya tenaga profesional yang berpengalaman dalam bidang tertentu.

Berdasarkan alasan-alasan yang dikemukan tersebut diatas dengan memperhatikan potensi pengembangan usaha modal ventura di Indonesia, nampaknya perlu dirumuskan suatu kebijakan dalam rangka pengembangan usaha modal ventura lebih lanjut. Khususnya yang menyangkut aturan mainnya yang dirasakan masih sangat kurang memadai dan tidak lagi dapat menampung permasalahan-permasalahan yang timbul dalam kegiatan operasional modal ventura. Disamping itu perlu diberikan fasilitas atau insentif terutama kepada pemodal, seperti halnya di negar-negara maju dalam bentuk pajak guna merangsang pengembangan bidang usaha ini.

2.16.    Permasalahan Kerja SamaTimbulnya kasus-kasus dalam kerja sama antara PMV dan PPU yang ditemukan di

lapangan disebabkan oleh beberapa faktor yang pada gilirannya mempengaruhi keberhasilan kerja sama tersebut. Secra umum kasus-kasus tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:Faktor intern. Faktor intern yang sangat potensial dapat mempengaruhi keberhasilan PPU adalah masalah kemampuan pengelolaan (manajemen) kegiatan usaha yang dijalankan oleh direksi atau pengurus yang merupakan mitra bisnia PMV. Kegagalan kerja sama yang diakibatkan oleh faktor manajemen tersebut pada umumnya karena antara lain sebagai berikut:

a. Adanya keterbatasan kemampuan dalam mencari atau mengantisipasi pasarb. Tidak mampu memperoleh bahan baku yang relatif murah

22

Page 23: Tugas Modal Ventura

c. Kurang mampu membaca laporan keuangan sehingga tidak dapat mengetahui penyebab lemahnya kemampuan keuangannya

d. Kegiatan usaha cenderung dilakukan sendiri atau one man show e. Lemahnya pengetahuan di bidang ketentuan perundangan misalnya perpajakan f. Pencampuran keperluan pribadi dengan pengelolaan perusahaan khususnya masalah

keuangan g. Sumber dan besarnya pendapatan yang terbatash. Kurangnya keterbukaan dan kejujuran mengungkapkan permasalahan perusahaani. Latar belakang pendiri usaha berawal dari bisnis keluarga yang tertutup bagi pihak

lainj. Perselisihan di antara pemegang saham non-PMV

Faktor ekstern. Faktor ekstern yang sangat berpengaruh pada keberhasilan kerja sama pembiayaan ini terutama disebabkan oleh faktor ekonomi makro antara lain meliputi:a.    Kompetisi pasar yang yang sangat tajamb.    Terjadinya resesi atau depresi ekonomic.    Kebijakan pemerintah yang kurang kondusif terhadap usaha PPUd.   Dukungan lembaga regulator

2.17.    Analisa Penilaian Pembiayaan Modal Ventura Sebagaimana halnya proses pemberi kredit dalam perbankan, maka proses awal

pembiayaan modal ventura dimulai dengan melakukan penilaian terhadap kegiatan usaha calon perusahaan pasangan usaha (CPPU) yang akan dibiayai. Proses penilaian terhadap semua aspek usaha CPPU untuk menentukan apakah layak atau tidak untuk dibiayai. Penelitian mengenai kondisi usaha CPPU tersebut dilakukan oleh venture capital account. Kemudian untuk memutuskan apakah suatu permohonan pembiayaan disetujui diputuskan oleh venture capital committee.Proses penilaian pembiayaan modal ventura dimulai dari tahap-tahap prosedur sebagai berikut:

a. Tahap evaluasi atau negosiasi awal, meliputi kegiatan:·      Evaluasi terhadap permohonan pembiayaan·      Kondisi persaingan pasangan usaha·      Proyeksi pasar·      Kondisi tim pengelola·      Kemungkinan penggunaan sumber pembiayaan lain·      Potensi tingkat keuntungan·      Jumlah pembiayaan yang dibutuhkan·      Jangka waktu pembiayaan

b. Tahap pemerikasaan dan evaluasi lanjutan (due diligence), meliputi pemeriksaan, penelitian, dan evaluasi secara mendalam terhadap:·      Rencana usaha (business plan atau fisibilitas usaha yang diusulkan)·      Kemampuan manajemen·      Keunikan barang/jasa yang di produksi

23

Page 24: Tugas Modal Ventura

·      Teknologi yang digunakan·      Kondisi pasar·      Asumsi yang digunakan·      Strategi pemasaran, proyeksi keuangan dan strategi pengembangan produk·      Informasi dari pihak-pihak yang terkait dengan calon PPU (misalnya dengan pihak pemasok, pelanggan, banker, dan sebagainya).

c. Tahap negosiasi dan penyelesaian akhir, meliputi:·     Perumusan hasil penelitian/pemeriksaan/evaluasi·     Rekapitulasi mengenai posisis dan jumlah asset/kewajiban, prospek usaha, dan perkiraan return yang diharapkan·  Perumusan mengenai bentuk danj struktur pembiayaan yang diperlukan, dan jenis instrumen pembiayaan (saham biasa, obligasi konversi atau bagi hasil)·      Penyiapan dokumen perjanjian modal ventura dan dokumen lainnya.

d. Tahap pemantauan (monitoring), meliputi kegiatan:·      Pemantauan perkembangan PPU·      Evaluasi perkembangan PPU

e. Tahap divestasi (divestment), meliputi kegiatan:·      Mempertimbangkan/mempersiapkan divestasi·      Melaksanakan divestasi

24

Page 25: Tugas Modal Ventura

BAB III

PENUTUP

3.1       Kesimpulan

Dari pembahasan di atas dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:·      Kata ventura berasal dari bahasa Inggris venture yang berarti sesuatu yang mengandung risiko atau dapat pula diartikan sebagai usaha. Secara sempit modal ventura dapat diartikan sebagai modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung risiko dengan tujuan memperoleh pendapatann (return) berupa bunga tau dividen.·      Konsep pembiayaan modal ventura mulai diperkenalkan di Amerika Serikat antara tahun 1920 – 1930. Pada waktu itu pengusaha kaya seperti Ford, Rockeffeler, dan lain-lain memberntuk pendanaan yang dimaksudkan untuk membantu perusahaan-perusahaan kecil yang sedang mengalami kesulitan dana. Biasanya perusahaan kecil yang dibantu pendanaannya adalah perusahaan yang memiliki potensi tetapi kesulitan dana. Pendanaan yang akhirnya dikenal dengan nama modal ventura berkembang ke seluruh dunia misalnya negara-negara di Eropa, Jepang, dan Korea.·      Pembiayaan modal ventura di samping berorientasi untuk memperoleh keuntungan yang tinggi, dengan risiko yang tinggi pula, juga bertujuan antara lain :

1. Memungkinkan dan mempermudah pendirian suatu perusahaan baru.2. Membantu membiayai perusahaan yang sedang mengalami kesulitan dana dalam

pengembangan usahanya, terutama pada tahap-tahap awal.3. Membantu perusahaan baik pada tahap pengembangan suatu produk maupun pada

tahap mengalami kemunduran.4. Membantu terwujudnya dari hanya suatu gagasan menjadi produk jadi yang siap

dipasarkan.5. Memperlancar mekanisme investasi dalam dan luar negeri.6. Mendorong pengembangan proyek research and development.7. Membantu pengembangan teknologi baru dan memperlancar terjadinya alih

teknologi.8. Membantu dan memperlancar pengalihan kepemilikan suatu perusahaan.

·      Selain memiliki tujuan Modal Ventura juga memiliki manfaat, yaitu:1. Manfaat bagi perusahaan pasangan usaha

Beberapa manfaat yang dapat diperoleh perusahaan pasangan usaha, yaitu:1. Kegiatan usaha dapat ditingkatkan2. Kemungkinan berhasilnya usaha lebih besar3. Meningkatkan efisiensi pemasaran produk4. Peningkatan bank abilitas5. Peningkatan tingkat likuiditas6. Peningkatan tingkat rentabilitas

2. Manfaat bagi Perusahaan Modal Ventura1. Memperoleh pendapatan

25

Page 26: Tugas Modal Ventura

2. Peningkatan kemampuan teknis dan pengalaman bagi karyawan dan staf perusahaan modal ventura.

3. Peningkatan informasi tentang modal ventura·      Pembiayaan modal ventura memiliki beberapa karakteristik yang membedakan dengan jenis pembiayaan lainnya sepertti perbankan, perusahaan pembiayaan : leasing, factoring dan pembiayaan konsumen. Perbadaan karakteristik pembiayaan modal ventura inilah menempatkan modal ventura sebagai bentuk pembiayaan yang unik.·      Dalam usaha modal ventura modal ventura selain perusahaan pasangan usaha mendapat bantuan dana juga mendapat bantuan manajemen. Hal ini yang membedakan dengan pendanaan lain misalnya kredit bank di mana perusahaan hanya mendapat bantuan dana sedangkan pihak bank tidak terlibat dalam pengelolaan dana tersebut. Berdasarkan cara pemberian jenis bantuan tersebut, mekanisme modal ventura dapat dibedakan menjadi dua, yaitu single tier approach dan two tier approach.·      Sumber dana modal ventura dapat berasal dari berbagai sumber antara lain sebagai berikut :

1. Investor Perseorangan2. Investor Institusi3. Perusahaan Asuransi dan Dana Pensiun4. Perbankan5. Lembaga Keuangan Internasional

·      Jenis Pembiayaan Modal VenturaPembiayaan yang dapat diberikan perusahaan modal ventura dapat dilakukan dalam beberapa cara sebagai berikut :

1. Penyertaan Modal Langsung2. Semi Equity Financing 3. Pembiayaan Bagi Hasil

·      Tahap-tahap pembiayaan modal ventura dibagi dalam 2 (dua) tahap sebagai berikut :1. Early Stage Financing2. Expansion Stage

·      Kunci Keberhasilan Modal VenturaMeskipun modal ventura merupakan usaha yang berisiko tinggi namun beberapa faktor perlu dipertimbangkan untuk keberhasilan modal ventura

1. Keuntungan Merupakan Prioritas Tinggi2. Peraturan yang Fleksibel3. Kualitas Investasi4. Perusahaan Modal Ventura Harus Memiliki Keahlian Manajerial5. Perusahaan Modal Ventura Harus Mampu Menggunakan Berbagai Instrumen

Keuangan

26

Page 27: Tugas Modal Ventura

 Berbagai cara penarikan dana investasi yang dilakukan oleh perusahaan modal ventura, yaitu:1.    Penawaran umum melalui pasar modal (Initial Public Offering)2.    Pembelian kembali saham modal ventura oleh perusahaan pasangan usaha 3.    Menjual perusahaan kepada perusaan lain4.    Menjual perusahaan kepada investor baru.5.    Melikuidasi perusahaan      Hambatan Usaha Modal Ventura

1. Modal ventura merupakan usaha yang memiliki risiko tinggi.2. Modal ventura merupakan konsep pembiayaan baru sehingga fungsi dan peranannya

belum banyak dipahami oleh kkalangan dunia usaha, pemodal maupun kalangan pengusaha.

3. Adanya keengganan pengusaha atas penyerahan sebagian saham pada perusahaan modal ventura.

4. Banyaknya pengusaha (entrepreneur) yang kurang berminat atau bersedia atas keterlibatan modal ventura dalam manajemen perusahaan.

5. Sulitnya perusahaan modal ventura menemukan perusahaan pasangan usaha yang memenuhi criteria untuk dibiayai.

6. Investor lebih tertarik pada pembiayaan berjangka pendek.7. Perangkat peraturan mengenai kegiatan usaha modal ventura dirasa masih sangat

kurang memadai dan kurang mendukung.8. Pasar modal sebagai salah satu sarana divestasi massih kurang mendukung.9. Kurangnya tenaga profesional yang berpengalaman dalam bidang tertentu.

27

Page 28: Tugas Modal Ventura

DAFTAR PUSTAKA

Siamat, Dahlan. 2001. Manajemen Lembaga Keuangan. Jakarta: FE Universitas IndonesiaMartono. 2010. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Yogyakarta: EKONISIASunaryo, 2014 hukum lembaga pembiayaan. Jakarta : Sinar Grafika

28